• Tidak ada hasil yang ditemukan

S GEO 11009735 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S GEO 11009735 Chapter5"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

Moh Dendy FB,2015

Kontribusi pembelajaran geografi terhadap pembentukan karakter peduli lingkungan di SMA Negeri 4 Pandeglang

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan Terbagi Atas Dua Bagian Yaitu:

1. Kesimpulan Umum

Berdasarkan sejumlah temuan penelitian yang telah dibahas dalam bab

sebelumnya maka diperoleh kesimpulan secara umum, bahwa pembelajaran

Geografi berkontribusi terhadap pembentukan karakter peduli lingkungan di SMA

Negeri 4 Pandeglang, hal ini tidak terlepas dari proses perencanaan, pelaksanaan,

dan evalusi pembelajaran Geografi itu sendiri yang membuat pembelajaran

Geografi berkontribusi terhadap pembentukan karakter peduli lingkungan siswa di

SMA Negeri 4 Pandeglang.

2. Kesimpulan Khusus

Berdasarkan kesimpulan umum di atas, peneliti merinci kesimpulan khusus

sebagai berikut:

a. Proses pembelajaran Geografi di SMA Negeri 4 Pandeglang terdiri dari 3

proses, yaitu proses perencanan, pelaksanaan dan evaluasi. Dalam proses

perencanaan terdapat dua indikator yaitu membuat silabus pembelajaran dan

membuat rencana pelaksaaan pembelajaran. Selanjutnya pada proses

pelaksanaan terdapat 4 indikator yang menjadi pengamatan yaitu metode

pembelajaran, kegiatan pembelajaran, peran guru dan peran peserta didik.

Selanjutnya yang terakhir proses evaluasi terdapat 2 indikator yaitu tes dan non

tes. Pembentukan karakter peduli lingkungan siswa di SMA Negeri 4

Pandeglang dapat dicapai melalui pembelajaran Geografi yang dipersiapkan

dengan sebaik-baiknya, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi

pembelajaran, yang mengedepankan aspek pembentukan karakter khususnya

(2)

Moh Dendy FB,2015

Kontribusi pembelajaran geografi terhadap pembentukan karakter peduli lingkungan di SMA Negeri 4 Pandeglang

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

b. Terdapat beberapa nilai karakter peduli lingkungan yang dapat dikembangkan

melalui pembelajaran geografi di SMA Negeri 4 Pandeglang diantaranya nilai

kognitif, niali afektif dan nilai psikomotor. Untuk nilai kognitif siswa

diantaranya yang dapat dikembangkan ialah mengidentifikasi pemanfaatan dari

sumber daya alam, mengidentifikasi bentuk-bentuk kerusakan lingkungan,

mengidentifikasi faktor penyebab kerusakan lingkungan dan yang terakhir

ialah mengaplikasikan usaha-usaha pelestarian dan penanggulangan dari

permasalahan lingkungan hidup. Selanjutnya untuk nilai efektif yang dapat

dikembangkan diantaranya ialah aksi perlindungan terhadap hutan,

penghematan peggunaan air, menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan

sekolah dan sekitarnya, dan yang terakhir partisipasi dalam program-program

sekolah tentang lingkungan hidup. Selanjutnya untuk nilai psikomotor

nilai-nilai yang dapat dikembangkan diantaranya ialah perlakuan terhadap sampah,

menjaga ketersedian air, menjaga kebersihan sekolah, aksi perlindungan

terhadap lingkungan, menghemat energi dan alat tulis kantor,

c. Berdasarkan hasil perhitungan penelitian tentang kontribusi pembelajaran

Geografi terhadap pembentukan karakter peduli lingkungan aspek kognitif,

dapat disimpulkan bahwa terdapat kontribusi yang signifikan antara

pembelajaran Geografi terhadap pembentukan karakter peduli lingkungan

aspek kognitif. Nilai korelasi antara pembelajaran dan pembentukan karakter

peduli lingkungan aspek kognitif sebesar 0,579 dan dikategorikan sedang.

d. Berdasarkan hasil perhitungan penelitian tentang kontribusi pembelajaran

Geografi terhadap pembentukan karakter peduli lingkungan aspek afektif,

dapat disimpulkan bahwa terdapat kontribusi yang signifikan antara

pembelajaran Geografi terhadap pembentukan karakter peduli lingkungan

aspek afektif. Nilai korelasi antara pembelajaran dan pembentukan karakter

peduli lngkungan aspek afektif sebesar 0,391, persentase ini dikategorikan

(3)

Moh Dendy FB,2015

Kontribusi pembelajaran geografi terhadap pembentukan karakter peduli lingkungan di SMA Negeri 4 Pandeglang

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

e. Berdasarkan hasil perhitungan penelitian tentang kontribusi pembelajaran

Geografi terhadap pembentukan karakter peduli lingkungan aspek psikomotor,

dapat disimpulkan bahwa terdapat kontribusi yang signifikan antara

pembelajaran Geografi terhadap pembentukan karakter peduli lingkungan

aspek psikomotor. nilai korelasi antara pembelajaran dan pembentukan

karakter peduli lingkungan aspek psikomotor sebesar 0,380, persentase ini

dikategorikan rendah.

B. Saran

Berdasarkan rumusan kesimpulan di atas, maka dirumuskan beberapa saran,

sekiranya dapat bermanfaat dalam membantu lebih baik lagi untuk dapat

memaksimalkan pembentukan karakter peduli lingkungan siswa di sekolah, yaitu

sebagai berikut:

1. Untuk Sekolah

Sekolah harus terus mengadakan eksplorasi untuk menemukan ide-ide yang

baru dan lebih baik lagi dalam peningkatan kwalitas sekolah yang pada

akhirnya berdampak positif terhadap kwalitas siswa itu sendiri, terutama dalam

pembentukan karakter peduli lingkungan.

2. Untuk pembelajaran Geografi

Kegiatan belajar mengajar Geografi agar lebih berinovasi dalam konsep

pembelajaran, karena dapat membuat kegiatan belajar mengajar lebih

berpareasi dan menyenangkan buat siswa.

3. Untuk Guru

Guru memiliki peran yang sentral dalam pembentukan karakter peduli

lingkungan siswa khususnya bagi guru Pendidikan Geografi, maka dari itu

diharapkan guru, khususnya guru Pendidikan Geografi selalu memberikan

contoh peribadi yang baik bagi diri siswa, sehingga siswa akan selalu memiliki

figur atau contoh yang baik dalam karakter peduli lingkungan.

(4)

Moh Dendy FB,2015

Kontribusi pembelajaran geografi terhadap pembentukan karakter peduli lingkungan di SMA Negeri 4 Pandeglang

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Siswa diharapkan terus melaksanakan karakter peduli lingkungan agar selalu

tertanam dalam diri masing-masing, serta meningkatkan kesadaran dan

kepedulian siswa terhadap lingkungan sekitar.

5. Untuk Peneliti Selanjutnya

Peneliti menyadari adanya kekurangan dan kelemahan dalam penelitian

yang dilakukan. hal ini disebabkan oleh keterbatasan wawasan, waktu dan

tenaga yang dimiliki, oleh karena itu diharapkan nantinya akan ada penelitian

lebih lanjut yang dapat memberikan kontribusi lebih baik terhadap hasil

Referensi

Dokumen terkait

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Jurusan Pendidikan Teknik Elektro.

PENERAPAN METODE CURAH PENDAPAT UNTUK MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN BERKOMUNIKASI SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

Penggunaan modem IDR (Intermediate Data Rate) dalam telekomunikasi satelit memegang peranan penting dengan meletakkan sinyal informasi digital dari arah sentral ke sinyal pembawa

[r]

Penggunaan Teknik Permainan Missing Letters Dalam Meningkatkan Penguasaan Kosakata Bahasa Perancis Indikator keberhasilan dari penggunaan teknik permainan Missing Letters

Sistem struktur yang digunakan untuk penyelesaian perancang bangunan hotel butik dan apartemen adalah sistem struktur baja dan pada bagian kantilever bangunan menggunakan

Untuk mengetahui perbedaan kemampuan pemahaman antara siswa kelompok atas, tengah, dan bawah yang dalam pembelajarannya menggunakan metode pembelajaran Guided

ANGKA KODE INSTANSI PUSAT DAN DAERAH SERTA KODE PENGENAL KANTOR REGIONAL BADAN KEPEGAWAIAN