BERITA ACARA HASIL PELELANGAN
Nomor : 027/08/BAHP/INCENERATOR/POKJA X BLP-ULP-JAKON/2017 Tanggal : 19 Juli 2017
Pekerjaan : Pembuatan Rumah Incenerator Kegiatan : Pengembangan Rumah Sakit Kualifikasi : Kecil
HPS : Rp.1.090.363.000,00
Pada hari ini Rabu tanggal Sembilan Belas bulan Juli tahun Dua Ribu Tujuh Belas, kami Pokja X BLP/ULP-JAKON dengan ini menyatakan telah melaksanakan Pelelangan Pekerjaan Konstruksi tersebut diatas dengan metoda Pascakualifikasi, Metode penyampaian Satu File, Metode Evaluasi Sistem Gugur dengan hasil sebagai berikut :
1. Pengumuman Pelelangan Pekerjaan Konstruksi diumumkan tanggal 16 Juni 2017 melalui website LPSE Kota Pontianak : lpse.pontianakkota.go.id, website Pemerintah Kota Pontianak : www.pontianakkota.go.id dan papan pengumuman resmi.
2. Pendaftaran dan download dokumen pengadaan dimulai pada tanggal 16 Juni s.d 21 Juni 2017 melalui website LPSE. Perusahaan yang mendaftar untuk mengikuti
Pelelangan Pekerjaan Konstruksi sebanyak 70 (tujuh puluh) perusahaan.
3. Pemberian Penjelasan Pelelangan Pekerjaan Konstruksi dilaksanakan tanggal 19 Juni 2017 pukul 08.00 s.d. 10.00 WIB secara online melalui aplikasi SPSE dengan jumlah
pertanyaan sebanyak 4 (empat) pertanyaan (daftar pertanyaan dapat dilihat pada aplikasi SPSE).
4. Pembukaan Penawaran Pelelangan Pekerjaan Konstruksi dilakukan pada tanggal 22 Juni 2017 pukul 08.01 WIB melalui aplikasi SPSE dan jumlah penawaran yang masuk
sebanyak 12 (dua belas) yang terdiri dari 12 (dua belas) penawaran lengkap dan 0 (nihil) penawaran tidak lengkap.
5. Evaluasi Penawaran Pelelangan Pekerjaan Konstruksi meliputi koreksi aritmatik, evaluasi administrasi, evaluasi teknis, evaluasi harga, evaluasi Kualifikasi dan pembuktian kualifikasi.
a. Koreksi Aritmatik :
Jumlah penawaran yang masuk pada saat Pembukaan Penawaran Pelelangan Pekerjaan Konstruksi tersebut di atas sebanyak 12 (dua belas) penawaran yang terdiri dari 12 (dua belas) penawaran yang lengkap dan 0 (nihil) penawaran tidak lengkap. Koreksi aritmatik dilakukan terhadap 12 (dua belas) penawaran yang lengkap. Hasil koreksi aritmatik dapat dilihat pada aplikasi SPSE.
b. Evaluasi Administrasi :
Evaluasi dilakukan terhadap 3 (tiga) perusahaan dimulai dari perusahaan dengan nilai penawaran terendah setelah dilakukan koreksi arimatik.
1. Evaluasi Administrasi meliputi kelengkapan Administrasi yang disyaratkan didalam Syarat-syarat substansial yang diminta berdasarkan Dokumen Pemilihan ini dipenuhi/dilengkapi, yaitu dengan dilampirkannya:
o Scan Surat Penawaran; o Daftar Kuantitas dan Harga;
o Dokumen Penawaran Teknis minimal berisi Metode Pelaksanaan dan Jadwal Pelaksanaan;
2. Surat Penawaran.
o Jangka waktu berlakunya surat penawaran tidak kurang dari waktu sebagaimana tercantum dalam Dokumen Pengadaan;
o Bertanggal.
c. Evaluasi Teknis :
Evaluasi dilakukan terhadap 12 (dua belas) perusahaan dan merupakan perusahaan yang telah lulus evaluasi administrasi.
Evaluasi Teknis meliputi persyaratan Teknis yang disyaratkan dalam Dokumen Pengadaan Pekerjaan Konstruksi yaitu :
1. metode pelaksanaan pekerjaan yang ditawarkan menggambarkan penguasaan dalam penyelesaian pekerjaan;
2. jadwal dan jangka waktu pelaksanaan pekerjaan yang ditawarkan tidak melampaui batas waktu sebagaimana yang tercantum dalam Dokumen Pengadaan dan memenuhi persyaratan sebagaimana tercantum dalam Dokumen Pengadaan;
3. jenis, kapasitas, komposisi dan jumlah peralatan minimal yang disediakan sebagaimana tercantum dalam Dokumen Pengadaan;
4. spesifikasi teknis memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan;
5. personil inti yang akan ditempatkan secara penuh sesuai dengan persyaratan sebagaimana tercantum dalam dokumen pengadaan serta posisinya dalam manajemen pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan organisasi pelaksanaan yang diajukan;
6. Analisa teknis satuan pekerjaan (untuk penawaran <80%)
7. Surat dukungan material/ bahan dari pabrikan yang memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan;
8. Klarifikasi dapat dilakukan kepada peserta terhadap persyaratan Teknis yang kurang jelas.
9. Klarifikasi dapat dilakukan terhadap keaslian dokumen penawaran teknis yang berupa Ijazah, Sertifkat Keahlian/Keterampilan, Dukungan Peralatan dan Bahan, Surat Perjanjian Sewa dan/atau Bukti Kepemilikan kepada Instansi yang mengeluarkan.
Berdasarkan Hasil Evaluasi Teknis ternyata yang lulus ada 8 (delapan) perusahaan dan yang tidak lulus 4 (empat) perusahaan. Hasil evaluasi teknis dapat dilihat pada aplikasi SPSE.
d. Evaluasi Harga :
Evaluasi dilakukan terhadap 8 (delapan) perusahaan dan merupakan perusahaan yang telah lulus evaluasi Teknis.
Evaluasi Harga meliputi :
1. Ada tidaknya harga penawaran terkoreksi yang di atas HPS.
2. Ada tidaknya harga mata pembayaran utama yang di bawah spesifikasi / persyaratan yang ditentukan yang akan mempengaruhi substansi atau kualitas pekerjaan.
3. Ada tidaknya harga satuan penawaran yang nilainya lebih besar dari 110% (seratus sepuluh perseratus) dari harga satuan yang tercantum dalam HPS, sehingga perlu dilakukan klarifikasi.
4. Ada tidaknya harga satuan yang menurut Pokja terlalu rendah sehingga perlu dilakukan klarifikasi kewajaran harga.
Berdasarkan Hasil Evaluasi Harga, ternyata yang lulus 3 (tiga) perusahaan dan yang tidak lulus 0 (nihil) Perusahaan, sedangkan 5 (lima) perusahaan tidak dievaluasi karena sudah didapatkan 3 (tiga) calon pemenang. Hasil evaluasi harga dapat dilihat pada aplikasi SPSE.
e. Evaluasi Kualifikasi :
Evaluasi dilakukan terhadap 3 (tiga) perusahaan dan merupakan perusahaan yang telah lulus Evaluasi Administrasi, Teknis dan Harga.
Evaluasi Kualifikasi yang disyaratkan didalam Dokumen Pengadaan Pekerjaan Konstruksi meliputi :
1. Memiliki SIUJK;
4. Memiliki NPWP dan telah melunasi kewajiban pajak tahun terakhir;
5. Memperoleh paling sedikit 1 (satu) pekerjaan sebagai penyedia jasa dalam kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir, baik dilingkungan pemerintah atau swasta termasuk pengalaman subkontrak, kecuali bagi perusahaan yang baru berdiri kurang dari 3 (tiga) tahun;
6. Menyampaikan daftar perolehan pekerjaan yang sedang berjalan (jika ada); 7. Memiliki surat dukungan keuangan dari bank pemerintah/ swasta untuk
mengikuti pengadaan pekerjaan konstruksi paling kurang 10 % dari nilai total HPS.
Berdasarkan Hasil Evaluasi Kualifikasi 3 (tiga) perusahaan lulus, dan 0 (nihil) perusahaan yang tidak lulus. Hasil evaluasi kualifikasi dapat dilihat pada aplikasi SPSE.
f. Pembuktian Kualifikasi :
Pembuktian Kualifikasi terhadap keaslian Dokumen Penawaran perusahaan dilakukan kepada perusahaan yang telah lulus tahap evaluasi kualifikasi.
Berdasarkan pembuktian Kualifikasi perusahaan yang lulus sebanyak 0 (nihil) Perusahaan dan yang tidak lulus sebanyak 3 (tiga) perusahaan.
6. Kesimpulan
Berdasarkan hasil Evaluasi Administrasi, Evaluasi Teknis, Evaluasi Harga, Evaluasi Kualifikasi dan Pembuktian Kualifikasi terhadap Keaslian Dokumen Penawaran, maka Pokja X BLP/ULP-JAKON berkesimpulan dan memutuskan bahwa tidak ada peserta lelang yang memenuhi persyaratan sebagaimana tertuang di dalam dokumen pengadaan, sehingga lelang dinyatakan gagal
Demikian Berita Acara ini dibuat dalam rangkap secukupnya untuk dapat dipergunakan seperlunya.
Pontianak, 19 Juli 2017 Pokja X BLP/ULP-JAKON
