PROGRAM KERJA HIV AIDS
RSUD “KANJURUHAN” KEPANJEN TAHUN 2015
BAB I PENDAHULUAN 1.2 Latar Belakang
Sejalan dengan perkembangan dibidang kesehatan, pola pikir masyarakat juga semakin kritis dalam memilih dan menentukan fasilitas pelayanan kesehatan. Maka kita harus mampu bersaing dalam memberikan pelayanan.
Kita sebagai pelaku pelayanan kesehatan harus segera berbenah diri, mengadakan inovasi , memperbaiki dan melengkapi fasilitas kesehatan termasuk sumber daya manusia.
Terpenuhinya sarana dan prasarana yang representative akan meningkatkan kualitas pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah “Kanjuruhan” Kepanjen terutama Tim HIV-AIDS. Hal tersebut akan terwujud jika di lakukan perencanaan yang baik, sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan masyarakat khususnya kabupaten Malang.
Dengan tersusunnya Program Tim HIV-AIDS di Instalasi Peristi tahun 2015, kami berharap dapat menjadi masukan bagi pihak management Rumah Sakit, agar rencana kerja kami dapat terealisasi secara maximal
1.2 Maksud dan Tujuan 1.2.1 Maksud
Sebagai arahan dalam pengembangan Rumah Sakit menjadi rumah sakit pendidikan yang berkualitas dan mandiri dengan pelayanan paripurna dan menjadi pusat rujukan ODHA di kabupaten malang dalam kurun waktu 5 ( lima ) tahun mendatang.
Sebagai Key Performance indicator bagi pihak managemen Rumah Sakit dalam melaksanakan fungsinya
1.2.2 Tujuan
Tercapainya persepsi yang sama dalam menyusun kebijakan – kebijakan pelayanan kesehatan di lingkungan RSUD “Kanjuruhan” Kepanjen Kabupaten Malang sehingga produk kebijakan dapat dijadikan acuan dan atau pedoman bagi seluruh unitkegiatan dalam memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakat
1.3 Sistematika Penyusunan
BAB I. PENDAHULUAN 1 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 3 Sistematika Penyusunan
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU 2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2014
2.2 Analisa Kinerja Pelayanan
2.3 Isu Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi
BAB III TUJUAN DAN SASARAN 3.1 Tujuan dan Sasaran Renja BAB IV HASIL KEGIATAN
BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN 5.1 Program dan Kegiatan
5.2 Tabel Rencana Program dan Kegiatan
BAB VI PENUTUP 6.1 Kesimpulan 6.2 Saran
BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU
2.1 Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun Lalu
Evaluasi rencana kerja Tim HIV AIDS terdiri dari evaluasi renja dan program kerja Tim HIV AIDS sendiri sekaligus meliputi unit kegiatan pelayanan HIV AIDS 2.1.1 Sumber daya dan Tenaga
VCT : Telah terlaksana pelayanan VCT di pelayanan HIV AIDS dengan ada nya tenaga Dokter Umum,Dokter Konsulen,Konselor, Perawat dan administrasi, Petugas R&R, petugas laboratorium dan Farmasi tetapi belum maksimal dalam pelayanan sehubungan dengan masih merangkap tugas dibagian / unit lain
CST : Telah terlaksana pelayanan CST di pelayanan HIV AIDS dengan ada nya tenaga Dokter Umum,Dokter Konsulen,Konselor, Perawat dan administrasi, Petugas R&R, petugas Farmasi tetapi belum maksimal dalam pelayanan sehubungan dengan masih merangkap tugas dibagian / unit lain. Adapun pelatihann yang pernah diikuti adalah konselor 3 orang, IMAI 2 orang, CST ( Konselor, MK,Farmasi, Dokter SpPD,dan R&R)
PMTCT : Telah terlaksana pelayanan PMTCT di pelayanan HIV AIDS dengan ada nya tenaga Dokter Umum,Dokter Konsulen,Konselor ( sudah melaksanakan pelatihan tetapi sertifikat tidak keluar), Perawat dan administrasi, Petugas R&R, petugas laboratorium dan Farmasi tetapi belum maksimal dalam pelayanan sehubungan dengan masih merangkap tugas dibagian / unit lain
2.1.2 Analisis Kinerja Pelayanan
Ada beberapa tenaga dilayanan Tim HIV AIDS yang belum pernah mengikuti pelatihan sehingga perlu peningkatan kemampuan SDM
Dengan kondisi RSUD “Kanjuruhan” Kepanjen Kabupaten Malang sebagai RS satelit ARV maka semakin meningkat pula rujukan ARV dan kendala yang dialami antara lain jangkauan wilayah yang jauh dari lokasi RSUD sehingga angka kepatuhan untuk rutin datang dilayanan masih perlu ditingkatkan
2.1.3 Isu – isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi
Tingkat kinerja pelayanan dan hal kritis yang terkait dengan pelayanan : - RSUD “Kanjuruhan “ Kepanjen Kab. Malang berada di daerah Kabupaten
Malang bagian selatan dengan medan yang cukup sulit sehingga kedepannya mungkin perlu Puskesmas Satelit ARV yang dibina oleh RSUD “Kanjuruhan” Kepanjen kab. Malang dalam rangka mendekatkan fasilitas ARV ke ODHA
- Dalam rangka mempersiapkan Akreditasi khusunya Pokja MDGS maka sebagai Rumah sakit satelit ARV harus memenuhi semua standart sesuai dengan kriteria Rumah Sakit Satelit
2.1.4 Permasalahan dan hambatan yang dihadapi dalam menyelenggarakan tugas dan fungsi
- Jumlah tenaga belum sesuai kebutuhan di pelayanan Tim HIV AIDS - Di pelayanan CST, dokter umum belum pernah dilatih tentang CST dan
IMAI
- Ruangan belum sesuai standart - Sebagian alat belum di kalibrasi ISO
2.2 Tantangan dan Peluang Dalam Meningkatkan Pelayanan Tantangan
a. Adanya MOU dengan RSSA Malang sebagai Rumah Sakit rujukan berjenjang terutama rujukan ARV yang memerlukan pengobatan lini ke 2. b. RSUD “Kanjuruhan” sebagai rumah sakit satelit ARV
c. Dalam rangka menghadapi akreditasi perlu adanya persiapan untuk melengkapi instrument akreditasi sesuai standart yang telah ditentukan Peluang
a. Dengan adanya MOU dengan RSSA Malang maka diharapkan bahwa penata laksanaan pelayanan ARV akan lebih paripurna
b. Sebagi RS satelit ARV maka diharapkan akan lebih banyak pelayanan ARV yang dilakukan dengan tetap memperhatikan mutu pelayanan dan safety pasien terhadap keamanan dan kepatuhan pengobatan ARV
c. Dengan persiapan yang baik maka RSUD Kanjuruhan Kepanjen diharapkan akan terakreditasi secara paripurna
BAB III
TUJUAN DAN SASARAN
3.1 Tujuan
3.1.1 Terwujudnya Visi dan Misi Rumah Sakit
3.1.2 Terpenuhinya sarana dan prasarana pelayanan HIV AIDS sesuai standart 3.1.3 Terpenuhinya kwalitas SDM yang memadai sesuai dengan standar dalam
pelayanan HIV AIDS
3.1.4 Tercapainya Indeks kepuasan masyarakat yang meningkat 3.2 Sasaran
3.2.1 Mengaplikasikan Visi dan Misi pada kegiatan pelayanan di Unit kegiatan pelayanan
3.2.2 Terbentuknya Tim HIV AIDS sesuai dengan Sub kelompok kerja pada kegiatan pelayanan HIV AIDS sehingga timbul motivasi dan rasa tanggung jawab yang tinggi
3.2.3 Semua kegiatan pelayanan HIV AIDS di Unit kegiatan sesuai standart prosedur operasional ang telah di tetapkan Rumah Sakit
3.2.4 Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai
3.2.5 Sumber daya manusia yang professional, sarana dan prasarana yang memadai sesuai standart dan pelayanan sesuai SOP yang berlaku
BAB IV HASIL KEGIATAN
Kegiatan pelayanan Tim HIV AIDS tahun 2013-2015 Hasil kegiatan Pelayanan VCT periode 2013 – 2015
No Jenis kegiatan TAHUN KET
2013 2014 2015
1 Penemuan kasus HIV baru 76 85 96 Mengalami tren peningkatan 2 Kunjungan baru VCT 246 268 229
3 Jumlah konseling pra test 246 268 229 4 Jumlah konseling pasca test 240 262 229
5 Dirujuk ke CST 76 85 96
Hasil kegiatan Pelayanan periode 2013 – 2015
No Jenis kegiatan TAHUN KET
2013 2014 2015 1 Penemuan kasus HIV baru 76 85 96 2 Kasus baru yang masuk ke
akses ARV
70 78 92
3 Jumlah konseling pra ART 70 78 92 4 Kunjungan pasien dengan
ARV
120 168 170
5 Rujukan ke atas - 1 - Rujuk RSSA
6 Gagal pengobatan - 1 - Switch lini ke 2
7 Penanganan IO: - Diare - Candidiasis oral - TB paru - Dermatitis - Herpes Simpleks 98 92 16 42 6 96 82 14 28 3 86 76 18 6 2
8 ODHA yang rawat inap 42 49 60
9 Penanganan PPP 2 2 1
Hasil kegiatan Pelayanan PMTCT periode 2013 – 2015
No Jenis kegiatan TAHUN KET
2013 2014 2015 1 Penemuan kasus HIV baru
pada ibu hamil
4 8 5
2 Ibu hamil dengan akses ARV
4 8 5
3 Jumlah kunjungan ibu hamil yang dilakukan VCT
56 67 85
4 Jumlah SC dengan HIV 4 8 5
BAB V
PROGRAM DAN KEGIATAN 5.1 Program
5.1.1 Meningkatkan kualitas sumber daya manusia 5.1.2 Meningkatkan kuantitas sumber daya manusia
5.1.3 Meningkatkan prasarana sesuai standart Tim Pelayanan HIV AIDS 5.1.4 Meningkatkan sarana sesuai standart Tim Pelayanan HIV AIDS
5.2 Kegiatan
5.2.1 Mengirim tenaga untuk pelatihan dan pendidikan Exhaouse Training :
- Pelatihan Konselor PMTCT 2 orang - Pelatihan Perawatan Paliatif 1 orang - Pelatihan MK 1 orang
- Pelatihan IMAI 1 orang - Pelatihan CST 1 Orang - Administrasi VCT 1 orang
- Pemulasaraan Jenasah ODHA 1 orang - Pelatihan R&R 1 orang
Inhouse training
- In House Training VCT
-5.2.2 Penambahan tenaga dan administrasi : Pelayanan VCT : 1 tenaga R&R Pelayanan CST : 1 tenaga Konselor Pelayanan PMTCT : 2 tenaga Konselor
5.2.3 Pengadaan alat sesuai standart Pelayanan 5.2.4 Perbaikan ruangan sesuai standart Pelayanan
BAB VI PENUTUP 6.1 KESIMPULAN
a. Dengan semakin meningkat berkembangnya pelayanan HIV AIDS di RSUD “Kanjuruhan” Kepanjen perlu adanya penambahan tenaga di masing- masing sub pokja HIV AIDS
b. Sarana yang belum memenuhi standart pelayanan yaitu ruangan yang belum representatif
6.2 SARAN
a. Penambahan tenaga konselor, R&R, dan administrasi
b. Terpenuhinya gedung yang sesuai dengan standar pelayanan HIV AIDS c. penambahan dan pengadaan alat sesuai standart pelayanan HIV AIDS
PROGRAM KERJA TIM HIV-AIDS
RSUD “KANJURUHAN” KEPANJEN KABUPATEN MALANG TAHUN2015
O Rencana Kerja Tujuan Sasaran Waktu Pelaksanaan Biaya/Anggaran Evaluasi Penanggung
jawab KET
1 Revisi SK Tim VCT menjadi SK
Tim HIV-AIDS yang membawahi beberapa sub pokja
Adanya Pengesahan SK Direktur RSUD KANJURUHAN KEPANJEN tentang Pokja Tim HIV-AIDS
Direktur RSUD
Kanjuruhan Kepanjen Nopember 2015 - Terbit SK Direktur tentang Pokja Tim HIV-AIDS RSUD Kanjuruhan Kepanjen
Ka.Tim HIV_AIDS Sudah
diajukan Nota Dinas
2 Penambahan sarana dan
prasarana di klinik Tim HIV-AIDS sesuai dengan standart
Pelaksanaan pelayanan HIV-AIDS dapat terselenggara secara optimal
Januari - Desember
2015 - Terwujudnya sarana danprasarana Ka.Tim HIV-AIDS
3 Tersedianya gedung / ruangan pelayanan HIV-AIDS yang terstandart Pelaksanaan program pelayanan HIV-AIDS dapat terselenggara secara optimal Klinik VCT, PMTCT,
dan CST Januari- Desember 2015 - Adanya ruang pelayanan
VCT,PMTCT,CSTSesuai standart
Ka.Tim HIV-AIDS Diajukan lewat Nota Dinas,
4 Perbaikan Fisik Sarana dan prasarana dan kelengkapan peralatan Mengoptimalkan sarana dan prasarana sesuai standart Klinik VCT,PMTCT
dan CST Januari- Desember 2015 - Sarana dan prasarana serta peralatan sesuai standart
Ka .Tim HIV-AIDS Melalui APBD dan APBN
5 Pelatihan SDM / On Training Peningkatan SDM
Tim HIV AIDS Klinik VCT,CST dan PMTCT Januari - Desember 2015 - In House dan Ex HouseTraining RSUD Kanjuruhan Kepanjen
Ka Tim HIV AIDS Diajukan
Melalui RBA Tim HIV AIDS 6 Koordinasi dan sinkronisasi antar
Pengelola Pelayanan HIV AIDS dengan Unit terkait baik internal maupun eksternal di tingkat kabupaten dan propinsi
Adanya Komunikasi dalam rangka pemecahan masalah dan evaluasi serta rencana tindak lanjut
Dinkes Kab Malang, Dinkes Propinsi Jatim , Kemenkes dan Puskesmas di wilayah Kab. Malang
Januari -Desember