• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UT final

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UT final"

Copied!
169
0
0

Teks penuh

(1)

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

(PkM)

Irkham Widiyono

(2)

Irkham Widiyono dari Gunungkidul, D.I.Yogyakarta

Pendidikan: S3 Veterinermedizin, JLU Giessen Germany (1995)Dosen FKH UGM (1988-sekarang)

Pengelola Prodi S2-S3 Sain Veteriner UGM (2000-2005) Manager Pelayanan Masyarakat LPPM UGM (2008-2009)Manajer Operasional KKN-PPM LPPM UGM (2010-2012)Kepala Bidang Pengelolaan KKN-PPM UGM (2013-2015)

Ketua Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKH UGM (2016-sekarang)Reviewer Penelitan dan Pengabdian kepada Masyarakat UGM

(2013-sekarang)

Reviewer PKM DRPM Ditjen Penguatan Risbang Kemenristekdikt

(3)

Landasan Kegiatan PkM bagi Dosen

Pasal 20 ayat (2) UU No 20 Th 2003 tentang

Sisdiknas: PT berkewajiban menyelenggarakan

Tridharma PT

Pasal 60 Huruf a UU No 14 Th 2015 tentang

Guru dan Dosen: dalam melaksanakan tugas

(4)

4 BERKUALITAS TINGGI

(5)

Community Service

Research

Education

Triange

Model of

TriDharma

Sovereign Village/ Area/

(6)

Landasan Filosofis

Perguruan Tinggi memiliki ciri dan

tanggungjawab akademik, sosial, dan etk

Tujuan akhir dari pelaksanaan tugas-tugas dan

tanggungjawab PT adalah terciptanya

kehidupan umat manusia yang makin sejahtera dan makin bermartabat serta terbentuknya

(7)

PROSES PENTING DI PT

(8)

Permasalahan bagi dosen dalam pelaksanaan

PkM

Nilai angka kredit sangat rendah

Rendahnya minat dosen dalam kompetsi

Hibah PkM

Belum adanya standardisasi media wahana

(9)

Beberapa pemahaman mengenai PkM PT di

masa lalu

Bantuan kepada masyarakat tanpa pamrih,

masyarakat sebagai objek,

Kegiatan biasanya berupa penyuluhan,

pembangunan fisik, pelathan

Pendanaan biasanya terbatas dan bukan

(10)

Beberapa pemahaman mengenai PkM PT di

masa kini

Berdasarkan permasalahan, kebutuhan, dan

tantangan yang ada di tengah masyarakat/wilayah

Masyarakat berpartsipasi aktf sebagai mitra

pengembangan

Diselenggarakan atas dasar kemitraan dengan

berbagai pemangku kepentngan yang relevan

(11)

Partnership in Community Development

11 UNIVERSITY

ACADEMICS

INDUSTRY

BUSINESS GOVERNMENTCOMMUNITY

DEVELOPMENT

-BRI, BNI, Bank Mandiri

-BMT, BPR

(12)

Beberapa pemahaman mengenai PkM PT di

masa kini

Penyelesaian masalah dengan prinsip

pendekatan pemberdayaan dan bersifat tuntas, bermakna, berkelanjutan,

Kegiatan pembangunan terstruktur dengan

target luaran yang jelas dan terukur

Pendanaan: investasi produktv

(13)

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

Riset pemberdayaan yang berkesinambungan

waktu

Program PkM

Program riset pemberdayaan

PkM yang fleksibel dan berbasis keberhasilan program exit

(14)

UNSUR & PERAN POKOK PELAKU PEMBANGUNAN

NO UNSUR POKOK PERAN POKOK

1. APARAT

PEMERINTAH (desa, kec, kab, serta provinsi dan pusat) dan

KEAMANAN

•Koordinator perencanaan pembangunan

•Koord, fasilitat, katalisat, & mediat pembangunan

•Administr. Pembang. Unt. menciptakan kondisi politik, hukum dan keamanan yang kondusif

2. MASYARAKAT

Penganggur, awam, buruh, karyawan,

pegawai, tokoh masy. tokoh agama, guru, pemuda, PKK, anggota DPR/DPRD

Penyerap tenaga kerja

Penyampai aspirasi

Pelaku interaksi sosial politik

Pelaksana aktivitas ekonomi

(15)

UNSUR & PERAN POKOK PELAKU PEMBANGUNAN

NO UNSUR POKOK PERAN POKOK

3. SEKTOR SWASTA Pengusaha, pedagang, industri, perbankan, konsultan dsb

• Penyedia lapangan kerja

• Penggerak atau pelaku utama aktivitas & pengembangan ekonomi

Audit keuangan

4. PERGURUAN TINGGI Lembaga penelitian, lembaga

pengembangan dan lembaga pelatihan

• Pengembangan dan penerapan IPTEKS

Trends setter dan pusat inovasi

• Penghasil SDM berkualitas

Moral force

• Mediator penyelesaian konflik dispute solution/settlement

(16)

UNSUR & PERAN POKOK PELAKU PEMBANGUNAN

NO UNSUR POKOK PERAN POKOK

5. ORGANISASI NON PEMERINTAH

LSM, Yayasan, Organisasi Masa, Forum-Forum,

Organisasi Profesi dsb

 Fasilitator interaksi sosial-politik

 Memobilisasi kelompok-kelompok untuk

berpartisipasi dalam aktivitas ekonomi, sosial dan politik

(17)

Manfaat PkM

Sinergi implementasi Tridharma PT

Peluang kerjasama nasional/internasional

Nilai tambah dari berbagai luaran (publikasi,

TTG, HaKi, produk, dll)

Peningkatan kesejahteraan berbasis potensi

lokal

Pendukung ketahanan dan kemandirian

(18)

Beberapa tema PkM

Budaya dan kearifan lokal

Masalah aktual masyarakat

Penyelamatan lingkungan

Pelestarian sumberdaya alam

Peningkatan nilai tambah

(19)

Paradigma baru PkM DRPM Kemenristekdikt:

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PkM) bersifat problem solving, komprehensif,

bermakna, tuntas, dan berkelanjutan

(sustainable) dengan sasaran yang tdak tunggal.

Catatan:

(20)

PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DRPM Ditjen Penguatan Risbang Kemenristeksikt

No SKEMA

1 PROGRAM KEMITRAAN MASYARAKAT (PKM)

2 PROGRAM PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN (PPK) 3 PROGRAM PENGEMBANGAN PRODUK EKSPOR (PPPE)

4 PROGRAM PENGEMBANGAN PRODUK UNGGULAN DAERAH (PPPUD) 5 PROGRAM PENGEMBANGAN USAHA PRODUK INTELEKTUAL KAMPUS

(PPUPIK)

6 PROGRAM KEMITRAAN WILAYAH (PKW)

7 PROGRAM KEMITRAAN WILAYAH ANTARA PT-CSR ATAU PT-PEMDA-CSR 8 PROGRAM PENGEMBANGAN DESA MITRA (PPDM)

9 PROGRAM HI-LINK

(21)

KETERLIBATAN BERBAGAI FIHAK

DALAM PROGRAM PkM RISTEKDIKTI

Dampak: Masyarakat Mandiri, Sejahtera, Maju

Program Masyarakat & Mitra lain Mahasiswa Dukungan

PKM Monotahun (40-50jt)

(22)

PENGELOLAAN SUMBERDAYA, WAKTU, DAN PENDANAAN DALAM ROGRAM PkM

No Skema Tim Durasi (th) Pendanaan

DRPM PT Mitra 1 PKM 2-3 (D/dosen) 1 th 40-50

Teknisi) 3 th 100-150 Min 25

9 KKN-PPM 2-3 (D) Maks 3 bln 75-100 Dana 10 PKW-CSR 3-4 (D, Pemda,

(23)

Penyusunan dan Pengajuan Proposal Kegiatan PkM DRPM Ditjen Penguatan Risbang Kemenristekdikt

Baca dan cermati Paduan Pelaksanaan PkM

Problems assesment dan analyses

Resources assesment serta membangun tim dan

kerjasama

Merancang projek

Menyusun/menulis proposal sesuai dengan panduan

Proses pengajuan

Catatan:

(24)
(25)

TUJUAN PKM

Tujuan program program PKM adalah:

a. membentuk/mengembangkan sekelompok masyarakat yang mandiri secara ekonomi; b. membantu menciptakan ketentraman, dan

kenyamanan dalam kehidupan bermasyarakat; dan

c. meningkatkan keterampilan berpikir, membaca dan menulis atau keterampilan lain yang

(26)

Khalayak sasaran program PKM

1) masyarakat yang produktf secara ekonomi (usaha mikro);

2) masyarakat yang belum produktf secara ekonomis, tetapi berhasrat kuat menjadi wirausahawan;dan

(27)

Khalayak sasaran program PKM

1) masyarakat yang produktf secara ekonomi (usaha mikro)

2 UKM dg komoditas sejenis atau saling menunjang

(28)

Khalayak sasaran program PKM

2). masyarakat yang belum produktf secara ekonomis, tetapi berhasrat kuat menjadi wirausahawan

2 kelompok mitra (@ minimal 3 orang per kelompok).

Komoditas mitra diupayakan sejenis atau satu sama lainnya saling menunjang dengan

(29)

Khalayak sasaran program PKM

3). masyarakat yang tdak produktf secara

ekonomi (masyarakat umum/biasa: sekolah Puskesmas, Karang Taruna, Dusun/Desa dll.).

(30)

Jenis Permasalahan

Kelompok produktf secara ekonomi atau

calon wirausaha baru :

(31)

Jenis Permasalahan

Untuk kegiatan yang tdak bermuara pada segi

ekonomi, wajib:

mengungkapkan rinci permasalahan dalam segi

utama yang diprioritaskan untuk diselesaikan

(aspek: sosial, kesehatan, pendidikan, budaya dll),

(32)

Solusi dan Aksi

Produk Tri Dharma PT

Aksi: proses pemberdayaan

(33)

Luaran dan Dampak

Luaran wajib:

1. satu artkel ilmiah yang dipublikasikan melalui Jurnal ber ISSN atau prosiding dari seminar nasional;

2. publikasi pada media masa cetak/online/repocitory PT; 3. peningkatan daya saing (peningkatan kualitas, kuanttas,

serta nilai tambah barang, jasa, diversifikasi produk, atau sumber daya lainnya sesuai dengan jenis kegiatan yang diusulkan);

4. peningkatan penerapan iptek di masyarakat (mekanisasi, IT, dan manajemen)

5. perbaikan tata nilai masyarakat (seni budaya, sosial,

(34)

Luaran dan Dampak

Luaran tambahan berupa :

1. Metode atau sistem; Produk (Barang atau Jasa); 2. HKI,

3. buku ber ISBN; 4. Inovasi TTG, dan

(35)

Kriteria dan persyaratan umum

1. Program PKM adalah program mono tahun dengan jangka waktu kegiatan selama delapan bulan.

2. Dana yang disediakan sebesar Rp40.000.000 - Rp50.000.000. 3. Jumlah tm pelaksana maksimum tga orang.

4. Pengusul dengan kompetensi multidisiplin sesuai dengan bidang yang diusulkan (minimal dua kompetensi), dan dimungkinkan untuk

berkolaborasi dengan perguruan tnggi lain bila dosen dengan kompetensi yang diperlukan tdak ada di perguruan tnggi ketua pengusul.

5. Semua tanda tangan pada Halaman Pengesahan, Biodata Pengusul, dan Surat Kesepakatan Kerja Sama Mtra harus asli (bukan hasil pemindaian). 6. Tiap pengusul mempunyai satu kesempatan sebagai ketua dan satu

kesempatan sebagai anggota pada skim yang berbeda dalamtahun yang sama.

(36)

Contoh PKM

Peningkatan kapasitas kelompok pengrajin

sulam di Sidoarjo (2 UMKM)

Masalah: - Trend dan permintaan konsumen

berubah

Keterbatasan teknik dan alat sulam, manajemen

bisnis, manajemen pemasaran dan pemanfaatan media

(37)

Contoh PKM

Industri pengolahan ikan di Bogowonto (2 UMKM)Masalah:

Produk berkualitas rendah, terbatasManajemen dan pemasaran lemah Keterbatasan teknik dan alat

Target: meningkatkan kualitas produk dan ekonomiSolusi berbasis Ipteks: mesin pengering dan

(38)

PROGRAM KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

(39)

Pendahuluan

Penyelesaian masalah di tengah masyarakat melalui

proses pemberdayaan masyarakat dengan

memanfaatkan potensi lokal, potensi PT (Hasil

Riset/Ipteks, SDM), dan potensi mitra kerja fihak ke-3 sehingga masyarakat tumbuh menjadi komunitas

yang kreatv, inovatv, sejahtera, dan mandiri.

PT berpartsipasi melalui penyelenggaraan kegiatan

(40)

Pendahuluan

Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pemberdayaan

Masyarakat (KKN-PPM):

Proses pendidikan dan pengabdian kepada

masyarakat berbasis riset di tengah masyarakat

Proses penyelesaian permasalahan nyata yang ada

ditengah masyarakat secara komprehensiv

(interdisipliner) dengan paradigma pemberdayaan

Mahasiswa berperan sebagai problem solver dan

bekerja sebagai motvator, dinamisator, fasilitator di tengah masyarakat sasaran (pendidikan

(41)

Pendahuluan

Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran

Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM):

Pendekatan multdisiplin dan multmetoda

Ditandai dengan adanya kerjasama kemitraan dan

partsipasi aktv dari masyarakat sasaran, mitra kerja, dan akademisi PT (mahasiswa dan dosen pembimbing) “Working with community”

Prinsip kerjasama: creaton, financing,

(42)

Program KKN-PPM dirancang secara berkelanjutan dan

dalam jangka panjang harus dapat mewujudkan capaian hasil berupa peningkatan keberdayaan masyarakat secara terukur, sepert:

kenaikan income percapita, penurunan emisi CO2,

peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM),Peningkatan Indeks Pembangunan Gender (IPG),Penurunan angka kematan ibu melahirkan, dan Peningkatan umur harapan hidup,

(43)

TUJUAN Program KKN-PPM

Kegiatan Program KKN-PPM menjadi Program

Pemberdayaan Masyarakat di PT bertujuan untuk:

a. Mempertahankan matakuliah KKN-PPM menjadi matakuliah wajib pada PT di Indonesia;

b. Mengubah pelaksanaan program KKN-PPM dari paradigma pembangunan (development) menjadi paradigma pemberdayaan (empowerment);

c. Menerapkan KKN-PPM di Perguruan Tinggi agar dalam pelaksanaannya dapat menjadi tools solusi

(44)

TUJUAN Program KKN-PPM

d. Mengembangkan tema-tema KKN-PPM

dengan konsep co-creation, co-financing dan

co-benefit; dan hilirisasi hasil-hasil riset dosen yang dapat diterapkan kepada masyarakat

melalui program KKN-PPM; dan

(45)

Point pentng

Beberapa hal pentng yang perlu diperhatkan dalam usulan program KKN-PPM sebagai berikut:

a. KKN-PPM sbg matakuliah wajib

b. Jangka waktu kegiatan minimum 1 bulan dan maksimum 3 bulan;

c. Tim pelaksana meliput Dosen Pembimbing Lapangan dan mahasiswa;

(46)

Point pentng

Beberapa hal pentng yang perlu diperhatkan dalam usulan program KKN-PPM sebagai berikut:

e. Beban kerja 144 JKEM/mhs minimal dalam 1 bulan f. Menyediakan dana pendamping dari mitra yang

dibuktkan dengan surat kesediaan mitra KKN-PPM (in cash) di atas meterai Rp. 6.000.-;

g. Dana kegiatan kegiatan DRPM sebesar Rp 75.000.000 – Rp 100.000.000;

(47)

Luaran

Luaran wajib Program KKN-PPM:

a. Artikel ilmiah yang dipublikasikan melalui Jurnal ber ISSN atau prosiding dari seminar nasional;

b. Publikasi pd media masa (cetak/online/repocitory PT);

c. Peningkatan daya saing (efisiensi biaya, peningkatan kualitas, kuanttas, serta nilai

tambah barang, jasa, diversifikasi produk, atau

(48)

Luaran

Luaran wajib Program KKN-PPM:

d. Peningkatan penerapan iptek di masyarakat

(mekanisasi, IT, dan manajemen);

e. Perbaikan tata nilai masyarakat (seni budaya,

sosial, politk, keamanan, ketentraman, pendidikan, kesehatan, tngkat partsipasi, swadana dan

swadaya)

f. Peningkatan kedisiplinan dan partsipasi peserta

(49)

Luaran

Luaran tambahan Program KKN-PPM:

Metode atau sistem; Produk (Barang atau Jasa);

HKI,

Buku ber ISBN;

Inovasi TTG, dan

(50)

Ketentuan Penulisan Proposal

Usulan KKN-PPM maks 20 halaman (tdak

termasuk hal sampul, hal pengesahan, dan lampiran),

Ditulis menggunakan Times New Roman ukuran

12 dengan jarak baris 1,5 spasi dan ukuran kertas A-4

Mengikut sistematka sesuai dengan panduan

(51)

Contoh Program KKN-PPM

Pemberdayaan kelompok nelayan di desa Lae-Lae untuk

meningkatkan kesejateraan

Penanggulangan Kekurangan Air Bersih di Giricahyo

Gunungkidul

Pengembangan Desa Siaga Bencana di lereng G Merapi

Pemberantasa Buta Aksara pada komunitas Suku Anak DalamPenanggunlangan HIV-AIDS di wilayah pesisir Yogyakata

(52)

12/27/17 52

Main Activity To eradicate illiteracy using moduls with mother tongue languages.

Year 2006 and 2007, up to now

Location Jawa, Sulawesi, Bali, and Madura Islands

Partner Indonesian Ministry of National Education

Budget US $ 72,193 (2006) US $ 464,599 (2007)

Input 490 students and 2509 participants with 86,3% success ratio (2006) 815 students and 12.000 participants with 87,5% success ratio (2007)

Output Reduced of illiteracy rate

(53)

53

Main activity To train community about animal waste recycling as well as biogas and biofertilizer production

Year 2006 up to now

Location Banyakan Village, Piyungan, Bantul District (2006)

Partner Local Government and Community

Output Establishment of some portable biogas digesters for animal waste recycling.

Production of biogas and biofertilizer.

Sustainability More and more local people aware on animal waste recycling. Saving cost on energy and fertilizer.

Zero Waste Integrated Farming

Portable Digester

(54)

12/27/17 54

Main Activity To empower small and medium enterprises on finance management, business plan, awareness of environmental safety

Year 1998 up to now

Location Yogyakarta Province

Partner Bank BNI 46 Branch UGM Yogyakarta Kaltim Prima Coal (KPC)

Budget In 2006 US $ 213,904 (capital credit investment)

Input 700 students

Output In 2006 capital US $ 196,792 for 84 SME, with NPL : 0

Sustainability Collaborations with local governments and industries

(55)

12/27/17 55

Main Activity Plantation of coastal area to prevent coastal abrasion

Year 2006 up to now

Location Kebumen District, Central Jawa

Partner Local Government, Ministry of Forestry, Office of Forestry of Kebumen District, Local Community

Output Changing from no vegetation and sandy area to become green

coastal area in Kebumen District with the height of the plants ranging from 1-4 meter.

Sustainability Establishing and training local organization to maintain green areas.

(56)

12/27/17 56

(57)

57

(58)

58

(59)
(60)

Pengembangan Desa Mitra

Untuk percepatan perekonomian desa

pemerintah memprogramkan pembangunan yg berfokus pada penanganan infrastruktur,

Perguruan Tinggi harus memiliki kepedulian

dengan berkontribusi dalam penguatan

melalui aplikasi iptek, model kebijakan, serta

(61)

PPDM

Banyak potensi desa yang belum diberdayakan secara

optmal,

Penguatan sains berupa aplikasi hasil riset dari PT yang

masih kurang,

Adanya doktrinasi dan motvasi moral, kepedulian,

sekaligus tantangan melakukan pendampingan penatakelolaan pembangunan sebagai upaya

(62)

PPDM

Terbangun Desa Mitra PT yang memiliki keunggulan

tertentu sebagai icon dan penggerak utama (prime

(63)

TUJUAN PPDM

Tujuan umum:

Mengejawantahkan hilirisasi hasil riset unggulan PT dalam

membangun masyarakat desa;

Membantu program pemerintah dalam pembangunan

masyarakat dan wilayah desa;

Membantu mensukseskan terlaksananya program RPJM Desa;Meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat

desa;

Mempercepat pembangunan desa pada berbagai bidang

secara berkelanjutan; dan

Memperkuat sinergisme PT dengan stakehoder terkait dalam

(64)

TUJUAN PPDM

Tujuan khusus PPDM adalah:

Memberikan solusi permasalahan masyarakat desa

dengan pendekatan holistc berbasis riset multdisiplin;

Mengaplikasikan hasil riset unggulan PT yang sesuai

dengan urgensi kebutuhan masyarakat desa;

Memberikan penguatan potensi masyarakat desa

melalui aplikasi hasil riset unggulan PT (sistering desa); dan

Membentuk Desa Mitra sebagai salah satu model

(65)

Point pentng

Ketentuan Desa dan Kelompok Mitra:

Kriteria desa yang dimaksud dalam program ini

mengacu pada UU No. 6 Tahun 2014.

Desa yang diusulkan adalah Mitra PT dengan

rekomendasi ketua LPM/LPPM/P3M/DPPM atau yang sudah tertuang dalam RENSTRA Pengabdian kepada Masyarakat PT.

Desa yang diusulkan harus benar-benar bermitra

(66)

Point pentng

Ketentuan Desa dan Kelompok Mitra:

Minimal melibatkan 3 kelompok masyarakat pada

Desa Mitra/th baik unit usaha (UKM/IKM/Koperasi) atau organisasi sosial (karang taruna, PKK, atau

lainnya) yang dibuktkan dengan surat keterangan kesanggupan bekerja sama.

Kelompok mitra yang ditangani dalam Desa Mitra

(67)

Point pentng

Ketentuan Tim Pengusul:

Tim pengusul dibentuk insttusi atas rekomendasi

Ketua LPM/LPPM/P3M/DPPM. Setap PT boleh

mengusulkan lebih dari 1 tm untuk Desa Mitra yang berbeda .

Tim pengusul sekurang-kurangnya bergelar S-2 dan

mempunyai NIDN.

(68)

Point pentng

Ketentuan Tim Pengusul:

Tim pengusul harus melibatkan min 4 mhs/th.Tim Pengusul memiliki kapabilitas (rekam jejak

keilmuan/sains) yang sesuai dengan kegiatan yang diusulkan/masalah yang ditangani.

Mulai tahun pertama, kedua dan ketga, PT wajib

(69)

Point pentng

Eligibilitas Kegiatan:

Kegiatan yang diusulkan belum pernah

mendapatkan pendanaan dari sumber lain.

Pada tahun kedua dan ketga harus mendapat

dukungan dana/sarana dari PEMDA/Dinas dan/atau pihak ketga lainnya. Dana

pendampingan min. 15% besaran dana per tahun yang diusulkan

Lama program kegiatan: 3 tahun

(70)

Luaran

Luaran wajib:

Satu artkel ilmiah/th (Jurnal nasional ber-ISSN

(bukan jurnal terbitan PT pengusul) atau prosiding ber ISSN dari seminar int. (DN/LN)

Publikasi media masa/cetak/online/repository PT;

Peningkatan daya saing (peningkatan kualitas,

(71)

Luaran

Luaran wajib:

Peningkatan kualitas tatakelola pemb. masy. desa

(kelengkapan kualitas organisasi formal dan non

formal/kelompok-kelompok masyarakat di desa, tngkat penggunaan IT, kelegkapan standar prosedur pengelolaan);

Perbaikan SDA (kebijakan, tata kelola, eksplorasi dan

konservasi);

Perbaikan tatanilai masyarakat (seni budaya, sosial, politk,

keamanan, ketentraman, pendidikan, kesehatan);

Peningkatan penerapan Iptek di Desa (terbangunnya

(72)

Luaran

Luaran tambahan:

Metode atau sistem; Produk (barang dan jasa);

HKI,

Buku ber ISBN

TTG, dan

(73)

Ketentuan Penulisan Proposal

Usulan PPDM maks 20 halaman (tdak termasuk

hal sampul, hal pengesahan, dan lampiran),

Ditulis menggunakan Times New Roman ukuran

12 dengan jarak baris 1,5 spasi dan ukuran kertas A-4

Mengikut sistematka sesuai dengan panduan

(74)

Beberapa contoh luaran PPDM

Desa Sentra Halal Food, Desa Kerajinan Bambu,Desa Konservasi Tanaman/Satwa Langka,

Desa Mandiri Energi, Desa Sentra Organic Farming,

Kampung Kuliner, Desa Wisata, Desa Adat/Seni Budaya,

Desa Garam Beryodium, Desa Sehat, Desa Bersyariah,

Desa Bina Lingkungan, Desa Cagar Budaya, Desa Cagar

Alam,

(75)

Contoh PPDM

Pengembangan Desa Wisata Berbasis

Pemberdayaan Masyarakat

Permasalahan : kawasan wisata belum dikelola

secara profesional dan akses jalan sulit

Solusi :

Tatakelola profesional

Pengembangan fasilitas penunjang

(76)
(77)

Misi PKW

Meningkatkan kemandirian, kenyamanan kehidupan, sekaligus kesejahteraan

masyarakat melalui keterlibatan aktf publik (inisiatf dan partsipatf) dan Pemkot/Pemkab berbasis Rencana Pembangunan Jangka

(78)

LATAR BELAKANG PKW

Program Kemitraan Wilayah (PKW) dilatarbelakangi berbagai permasalahan kewilayahan yg terjadi di masyarakat dalam suatu desa, antara lain:

a. ketdakmapanan sebagian besar masyarakat terhadap pembangunan kehidupan pribadi, keluarga dan masyarakat dalam era globalisasi; b. Iptek perguruan tnggi belum secara sengaja ditujukan bagi

kesejahteraan masyarakat;

c. potensi masyarakat maupun SDA lingkungannya belum termanfaatkan dengan baik dan arif; dan

(79)

Pengembangan PKW

Acuan penyusunan proposal PKW adalah

RPJMD Pemkab/Pemkot dan non RPJMD sesuai dengan wilayah yang ditargetkan.

PKW merupakan wujud kontribusi nyata PT

(80)

Pengembangan PKW

Proposal disusun bersama 3 pihak: PT

Pengusul, PT Mitra (se-kota atau dari wilayah PKW yang ditetapkan Bupat/Walikota) dan Pemkab/Pemkot.

Sinergisme diwujudkan dalam bentuk kerja

sama kepakaran, pengintegrasian,

(81)

TUJUAN PKW

1. Menciptakan kemandirian, kenyamanan dan

kesejahteraan masyarakat melalui sinergi kepakaran masyarakat PT, kemampuan dan kebijakan

Pemkab/Pemkot sepert tertuang dalam RPJMD, non RPJMD dan potensi masyarakat;

2. menemukansolusi atas persoalan yang dihadapi Pemkab/Pemkot dan/atau masyarakat serta secara

(82)

Point pentng

Kriteria dan persyaratan umum usulan PKW adalah:

Ketua pelaksana adalah dosen tetap PT minimum

S-2 ber NIDN.

Tim pengusul 3 orang (1 ketua dan 2 anggota).

Semua tanda tangan pada Halaman Pengesahan,

Biodata Pengusul, dan Surat Kesepakatan Kerja Sama Mitra harus asli (bukan hasil pemindaian).

Program PKW terdiri atas berbagai program dan

(83)

Point pentng

Kriteria dan persyaratan umum usulan PKW adalah:

Setap kegiatan ditetapkan besaran biaya yang

diperlukan dan didistribusikan sesuai tahun pelaksanaannya.

Alokasi dana DRPM sebesar

(84)

Point pentng

Biaya dari DRPM sudah diperhitungkan

termasuk pajak dan publikasi pada jurnal dan prosiding

Dana sharing dari Pemda/Pemkot harus sudah

dimulai pada tahun ke-2 dan cukup disahkan oleh SKPD dg lampiran bukt pengusulan

(85)

Luaran

Luaran wajib program PPPIK:

Satu artikel ilmiah/th yang dipublikasikan melalui

Jurnal ber ISSN (bukan pada jurnal terbitan PT

pengusul) atau prosiding seminar internasional yang

dilaksanakan di DN/LN,

Publikasi pada media masa cetak/online/repocitory

PT;

Peningkatan daya saing wilayah (kualitas, kuanttas,

dan nilai tambah barang, jasa, atau sumber daya

(86)

Luaran

Luaran wajib program PPPIK:

Peningkatan kualitas tatakelola pembangunan

wilayah (kelengkapan kualitas organisasi formal dan non formal/kelompok-kelompok di wilayah, tngkat penggunaan IT, kelengkapan standar prosedur

pengelolaan);

Perbaikan tatanilai masyarakat (seni budaya, sosial,

politk, keamanan, ketentraman);

Peningkatan kesejahteraan masyarakat (pendapatan,

(87)

Luaran dan Dampak

Luaran tambahan:

a. Metode atau sistem; Produk (barang atau jasa); b. HKI;

c. Buku ber-ISBN; d. TTG;

e. Publikasi Internasional

Dampak PKW:

(88)

Usulan

Usulan Program PPPIK maksimum berjumlah

30 halaman (tdak termasuk halaman sampul,

halaman pengesahan dan lampiran),

Ditulis menggunakan Times New Roman

ukuran 12, jarak baris 1,5 spasi, dan ukuran kertas A-4

(89)

Contoh PKW

Kecamatan Jatrejo Kabupaten Mojokerto

(Desa Gading dan Gebangsari) sbg kawasan agropolitan (pertanian, peternakan,

perikanan, perkebunan) dan agrobisnis

Mitra PT: UBAYA, UNUSA, BAPPEDA Mojokerto

Durasi 3 th

Dana: DRPM, APBD Mojokerto dan APBDes

(90)
(91)

Bentuk kegiatan

Berdasar sumberdana kegiatan dibagi 3:

PKW-Pemda (dana DRPM dan APBD)PKW-CSR (dana DRPM dan CSR)

PKW-PEMDA-CSR (dana DRPM, APBD, CSR)

Acuan penyusunan proposal:

1) Untuk PKW-CSR adalah misi dan program CSR,

2) Untuk PKW-PEMDA-CSR adalah misi dan program CSR serta RPJMD Pemkab atau Pemkot.

(92)

Pengembangan PKW-CSR dan

PKW-Pemda-CSR

PKW-CSR dan PKW-Pemda-CSR disusun oleh:

1) PT Pengusul, PT Mitra, dan Penyandang CSR, atau 2) PT Pengusul, PT Mitra, Penyandang CSR dan

Pemda

Sinergi yang dibangun dalam CSR atau PKW-PEMDA-CSR diwujudkan dalam bentuk kerja

(93)

Tujuan PKW-CSR dan PKW-Pemda-CSR

Menciptakan kemandirian, kenyamanan dan

kesejahteraan masyarakat melalui sinergi kepakaran

masyarakat perguruan tnggi, kemampuan dan kebijakan Pemkab/Pemkot sepert tertuang dalam RPJMD, non

RPJMD dan potensi masyarakat;

Menemukan solusi atas persoalan yang dihadapi

Pemkab/Pemkot dan/atau masyarakat serta secara

(94)

Point pentng

Kriteria dan persyaratan umum usulan:

a. ketua pelaksana adalah dosen tetap PT dengan kualifikasi pendidikan min S-2;

b. Semua tanda tangan pada halaman pengesahan, biodata pengusul, dan surat kesepakatan kerja sama mitra harus asli (bukan hasil pemindaian); c. Program PKW-CSR atau PKW-PEMDA-CSR terdiri

atas banyak program dan kegiatan yang

(95)

Point pentng

Kriteria dan persyaratan umum usulan: d. Semua tanda tangan pada halaman

pengesahan, biodata pengusul, dan surat kesepakatan kerja sama mitra harus asli (bukan hasil pemindaian)

e. Alokasi dana DRPM setap tahunnya adalah

Rp100.000.000-Rp150.000.000,- dan dana CSR min. Rp100.000.000 dan sudah dimulai dari

(96)

Luaran

Luaran wajib program PPPIK:

a. Artkel ilmiah yang dipublikasikan melalui Jurnal ber ISSN (bukan jurnal terbitan PT pengusul), 1x/th, atau b. Prosiding seminar internasional yang dilaksanakan di

DN/LN (1x/th), dan

c. Publikasi pada media masa cetak/online/repocitory PT; d. Peningkatan daya saing wilayah (kualitas, kuanttas,

(97)

Luaran

Luaran wajib program PPPIK:

e. Peningkatan kualitas tatakelola pembangunan wilayah (kelengkapan kualitas organisasi formal dan non

formal/kelompok-kelompok di wilayah, tngkat penggunaan IT, kelengkapan standar prosedur pengelolaan);

f. Perbaikan tatanilai masyarakat (seni budaya, sosial, politk, keamanan, ketentraman);

(98)

Luaran dan Dampak

Luaran tambahan:

a. Metode atau sistem; Produk (Barang atau Jasa);

b. HKI, buku ber ISBN;

c. TTG, dan Publikasi Internasional

Dampak PKW:

(99)

Usulan

Usulan Hibah Pengabdian CSRdan

PKW-PEMDA-CSR maksimum berjumlah 30

halaman (tdak termasuk halaman sampul,

halaman pengesahan dan lampiran),

Ditulis menggunakan Times New Roman

ukuran 12, jarak baris 1,5 spasi, dan ukuran kertas A-4

(100)
(101)

PENDAHULUAN

Produk unggulan daerah merupakan produk

berupa jasa dan barang dengan keunikan/ciri khas daerah (desa, kecamatan, kabupaten, dan

provinsi) yang dihasilkan oleh koperasi dan UMKM untuk pasar dalam negeri.

Para pelaku usaha berupaya memanfaatkan dan

mengoptmalkan potensi SDA, SDM, maupun budaya lokal

(102)

PENDAHULUAN

Pengembangan dilakukan dengan partsipasi

aktf mitra (perorangan maupun kelompok)

Peranserta pemerintah sangat diharapkan

(103)

TUJUAN PPPUD

1) Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan

koperasi/UMKM yang berperan memacu pertumbuhan

produk/jasa unggulan daerah untuk pasar dalam negeri yang dinamis.

2) Meningkatkan kualitas dan kunattas produk agar berdaya saing tnggi dengan tetap bepijak pada keunikan/ciri khas kedaerahannya

3) Meningkatkan daya tarik produk unggulan kepada

masyarakat luas, memperkuat koperasi dan UMKM agar dapat survival, tangguh, dan berkembang di tengah

(104)

TUJUAN PPPUD

4) Berperan aktf menjaga keberlangsungan warisan budaya lokal

5) Mempercepat difusi teknologi dan manajemen masyarakat PT ke masyarakat industri.

(105)

MITRA Program PPPUD

Koperasi dan UMKM (2-3) dg karakter :

1) mampu menghasilkan produk dg keunikan/ciri khas lokal/daerah

2) tdak rentan dalam persaingan bisnis;

3) ramah lingkungan dan berbasis budaya setempat; 4) menghasilkan produk sejenis;

5) membutuhkan penerapan IPTEK;

6) dapat dikembangkan lebih lanjut melalui program PPPUD; 7) bersedia memberi kontribusi dana minimum Rp

(106)

Point pentng

Tim pengusul: 3 orang.

Jangka waktu kegiatan: 3 th berurutan.

Pengusul wajib bermitra dengan 2-3 mitra dengan komoditas

usaha sejenis.

Dana DRPM: Rp75.000.000,- - Rp.100.000.00,-/th; dana mitra

min Rp15.000.000,-/th selama 3 th. Sumber dana lain (Pemerintah Daerah, Lembaga Swasta, atau CSR, dll) dimungkinkan.

Biaya dari DRPM sudah termasuk pajak dan penyusunan

artkel/th

Semua tanda tangan pada halaman pengesahan, biodata

(107)

Luaran

Luaran wajib program PPPUD:

1) Artkel ilmiah 1x/th (Jurnal ber ISSN, bukan terbitan PT pengusul), atau

2) Prosiding seminar internasional 1x/th, dan

3) Publikasi media masa cetak/online/repocitory PT;

4) Peningkatan daya saing (SDM, bahan baku, proses produksi, keunikan produk, pemasaran DN);

5) Peningkatan kualitas manajemen mitra/UKM (tngkat

penggunaan IT, kelengkapan standar prosedur pengelolaan); 6) Peningkatan kesejahteraan masyarakat (penyerapan tenaga

kerja, peningkatan pendapatan);

(108)

Luaran

Luaran tambahan:

a. Metode atau sistem; Produk (Barang atau Jasa);

b. HKI, buku ber ISBN;

(109)

Usulan

Usulan Program PPPUD maksimum berjumlah

30 halaman (tdak termasuk halaman sampul,

halaman pengesahan dan lampiran),

Ditulis menggunakan Times New Roman

ukuran 12, jarak baris 1,5 spasi, dan ukuran kertas A-4

(110)

Contoh PPPUD

Budidaya Ikan Air Tawar Berbasis Wisata Pemancingan di

Kabupaten Konawe Selatan Provinsi Sulawesi Tenggara

2 UKM Pembudidaya Ikan Air Tawar yang menjadikan metode

wisata pemancingan sebagai strategi pemasaran utama.

Partsipasi mitra: sharing dana, fasilitas, kegiatanProblem:

Terbatasnya jenis dan kualitas benih dan indukan

Terbatasnya ketersediaan pakan untuk benih yang murah dan

berkualitas

Rendahnya produktfitas dan Tingginya tngkat kematan ikan Rendahnya pengunjung

(111)
(112)

PENDAHULUAN

PPPE adalah satu kegiatan pengabdian kepada

masyarakat yang berlangsung selama tga tahun dalam bentuk penerapan dan

(113)

PENDAHULUAN

Persoalan yang ditangani oleh tm pengabdian bersama

mitra, meliput seluruh segi bisnis usaha kecil atau usaha menengah sejak dari pengelolaan bahan baku sampai ke pemasaran produk.

Bidang garapan wajib PPPE:

persoalan bahan baku, proses produksi,

produk, distribusi,

pemasaran, dan

(114)

TUJUAN PPPE

a. memacu pertumbuhan ekspor produk Indonesia melalui pertumbuhan pasar yang kompettf;

b. meningkatkan pengembangan UKM dalam merebut peluang ekspor melalui peningkatan kualitas produk dan pemasaran;

c. mempercepat difusi teknologi dan manajemen

masyarakat perguruan tnggi ke masyarakat industri; d. mengembangkan proses link&match antara

(115)

MITRA Program PPPE

Usaha Kecil Menengah (UKM) yang mampu

menghasilkan produk atau komoditas dengan karakter sebagai berikut:

(1) untuk tujuan ekspor;

(2) secara tdak langsung dibawa ke luar negeri; dan (3) produk yang diperjual-belikan pada destnasi

(116)

MITRA Program PPPE

Pertmbangan lain:

(1) minimal mitra 2 unit UKM,

(2) bukan UKM yang baru berdiri atau UKM yang sangat rentan terhadap persaingan bisnis;

(3) menghasilkan produk sejenis,

(4) bersedia memberi kontribusi dana minimum Rp.

20.000.000,- (dua puluh juta rupiah), flat selama tga tahun;

(5) membutuhkan penerapan IPTEK; dan

(117)

Point pentng

Tim pengusul: 3 orang

Jangka waktu: 3 tahun berurutan.

Pengusul wajib bermitra dg min 2 UKM (komoditas

sejenis sesuai kepakaran pengusul).

Dana Ristekdikt: Rp100.000.000-Rp150.000.000,- /th

dan dana UKM minimum Rp 20.000.000,- /th selama 3 th. Sumber dana lain dimungkinkan untuk dijadikan

penyertaan.

Biaya dari DRPM sudah diperhitungkan termasuk

(118)

Luaran dan Dampak

Luaran wajib program PPPE:

1) Artkel ilmiah 1x/th (Jurnal ber ISSN, bukan terbitan PT pengusul), atau

2) Prosiding seminar internasional 1x/th, dan

3) Publikasi media masa cetak/online/repocitory PT;

4) Peningkatan daya saing (SDM, bahan baku, proses produksi, produk, pemasaran ekspor);

5) Peningkatan kualitas manajemen mitra/UKM (tngkat

penggunaan IT, kelengkapan standar prosedur pengelolaan.); 6) Peningkatan kesejahteraan masyarakat (penyerapan tenaga

kerja, peningkatan pendapatan);

(119)

Luaran dan Dampak

Luaran tambahan:

a. Metode atau sistem; Produk (Barang atau Jasa);

b. HKI, buku ber ISBN;

(120)

Contoh PPPE

PPPE bagi pengrajin mebel dan handycraft

Rustic di Bantul, D.I. Yogyakarta

2 UMKM sejenis

Transfer Ipteks:

TTG dan mesin produksi

Pelatihan pemeliharaan alat produksiKesehatan kerja

(121)
(122)

PENDAHULUAN

Ristekdikt punya misi menghasilkan

wirausaha-wirausaha baru dari kampus

Misi program PPK adalah memandu perguruan tnggi

menyelenggarakan unit layanan kewirausahaan yang profesional, mandiri dan berkelanjutan, berwawasan

knowledge based economy. Program PPK harus

mandiri dan operasionalnya berkelanjutan, sehingga PPK diberi peluang untuk mampu menjadi unit profit

(123)

TUJUAN PPK

Tujuan program PPK:

1. menciptakan wirausaha baru mandiri yang berbasis iptek;

2. meningkatkan keterampilan manajemen usaha bagi masyarakat industri; dan

3. menciptakan metode pelathan kewirausahaan yang cocok bagi mahasiswa PKMK/PKM

(124)

PPK membina tenant melalui pelathan

manajemen usaha dan sejumlah kegiatan

kreatf lainnya untuk menghasilkan wirausaha baru yang mandiri berbasis iptek.

Tenant harus meningkatkan keterampilan dalam

menghasilkan produk di program studi masing-masing

Bekerjasama dg lembaga pengembangan usaha

(125)

Point pentng

1) Aksi: produk Tri Dharma PT

2) Jenis usaha sebaiknya sesuai dengan bidang ilmu pengusul 3) Pengelola PPK PT disarankan untuk menggali jenis

komoditas bisnis para tenant sesuai bakat dan tdak terpaku pada minatnya

4) Bentuk Program PPK dapat berupa:

Pelathan kewirausahaan, Pemagangan

(126)

Point pentng

4) Unit layanan program PPK setap tahun wajib membina 20 orang calon wirausaha

(127)

Khalayak sasaran PPK

1) Mahasiswa PKMK/PKM lainnya

2) Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) 3) Mahasiswa yang sedang merints usaha 4) Alumni wirausaha

(128)

Jenis Permasalahan

Kelompok produktf secara ekonomi atau

calon wirausaha baru :

(129)

Jenis Permasalahan

Untuk kegiatan yang tdak bermuara pada segi

ekonomi, wajib:

mengungkapkan rinci permasalahan dalam segi

utama yang diprioritaskan untuk diselesaikan

(aspek: sosial, kesehatan, pendidikan, budaya dll),

(130)

Solusi dan Aksi

Produk Tri Dharma PT

Aksi: proses pemberdayaan

(131)

Luaran dan Dampak

Luaran wajib:

1. Satu artkel ilmiah per tahun yang dipublikasikan

melalui Jurnal ber ISSN (bukan pada jurnal terbitan PT pengusul) atau prosiding dari seminar internasional yang dilaksanakan di dalam atau di luar negeri yang dilakukan sekali dalam satu tahun, dan

2. Publikasi pada media masa cetak/online/repocitory PT;

3. Minimal lima wirausaha baru mandiri berbasis iptek per tahun yang siap beraktvitas di masyarakat

(132)

Luaran dan Dampak

Luaran tambahan:

1. Metode atau sistem

2. Produk (Barang atau Jasa) 3. HKI

4. Buku ber ISBN

5. Inovasi baru TTG

(133)

Luaran dan Dampak

(134)

Kriteria dan persyaratan umum

1. Jangka waktu kegiatan: 3 tahun berurutan 2. tm pelaksana maksimal empat orang

3. Satu PT dapat mengusulkan lebih dari satu proposal PPK

(135)

Kriteria dan persyaratan umum

5. Jumlah tenant yang dibina sebanyak 20 orang dan boleh lintas program studi;

6. Tenant diutamakan mahasiswa yang pernah mendapatkan Program Kreatfitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKMK) atau Program Kreatvitas Mahasiswa (PKM) lainnya, Program Mahasiswa

Wirausaha (PMW), mahasiswa yang berminat dan sedang merints usaha, atau mahasiswa yang sudah merints

usaha baru atau alumni yang berminat atau baru merints usaha.

(136)

Kriteria dan persyaratan umum

8. Jumlah usaha yang dijalankan dari 20 tenant minimal 5 jenis usaha serta berbasis iptek sesuai dengan program studi tenant;

9. Pengusul diutamakan dosen yang ada relevansinya dengan bidang keilmuan dan mata kuliah yang diampu dan

memiliki pengalaman berwirausaha atau dosen kewirausahaan;

10.Semua tanda tangan pada halaman pengesahan, biodata pengusul, dan surat kesepakatan kerja sama mitra harus asli (bukan hasil pemindaian)

(137)

Contoh PPK

Menciptakan Wirausaha Baru dan Mandiri Berbasis IPTEK di

Universitas Muhammadiyah Kendari

Mitra yang terlibat:

Unit Kewirausahaan UM Kendari,

Balai Peningkatan produktvitas (BPP) Kendari (Instansi vertkal di

bawah Kemenakerttrans Pusat),

Bank Sultra,

Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sultra, Pelabuhan Perikanan Samudra Kendari, Asosiasi UKM Kendari,

(138)

PROGRAM PENGEMBANGAN USAHA PRODUK INTELEKTUAL KAMPUS

(139)

PENDAHULUAN

Misi PPUPIK

Menciptakan akses sosialisasi produk-produk intelektual dosen di lingkungan PT dalam

(140)

PENDAHULUAN

PPUPIK mengembangkan budaya Ekonomi

Berbasis Pengetahuan (knowledge based

economy) di PT mll pengembangan knowledge and technopark yang memanfaatkan pengetahuan,

pendidikan maupun hasil riset dosen

Pertumbuhan dan perkembangan PPUPIK

didukung HKI hasil inovasi PT.

PT memperoleh pendapatan dan menciptakan

(141)

PENDAHULUAN

Program PPUPIK mendorong PT membangun

akses produksi jasa dan/atau teknologi hasil ciptaannya sendiri.

Wujud PPUPIK PT dapat berupa unit usaha,

spt: pusat produksi,pusat konsultasi, pusat desain,pusat pelathan, pusat perbaikan dan pemeliharaan, usat penelitan dan

(142)

PENDAHULUAN

PPUPIK dapat bermitra dengan Bank, BUMN,

Pemda, Investor, dan kalangan industri lainnya.

PPUPIK dapat dikelola oleh kelompok dosen di

level laboratorium, perencana percontohan (pilot plan), bengkel, jurusan/departemen, fakultas/ sekolah, UPT, pusat riset dan

(143)

TUJUAN PPPIK

Mempercepat proses pengembangan budaya

kewirausahaan di PT;

Membantu ciptakan akses bg terciptanya wirausaha baru;Menunjang otonomi kampus PT melalui perolehan

pendapatan mandiri atau bermitra;

Memberikan kesempatan dan pengalaman kerja kepada

mahasiswa;

Mendorong pengembangan budaya pemanfaatan hasil

riset PT bagi masyarakat; dan

Membina kerja sama dengan sektor swasta termasuk

(144)

Point pentng

Kriteria dan persyaratan umum usulan PPUPIK adalah:

a. Jangka waktu pengabdian adalah tga tahun berurutan; b. Dana yang disediakan Rp150.000.000-200.000.000 /th dan dana dari PT minimum Rp 40.000.000/th selama 3 th;

c. Sumber dana (Pemerintah Daerah, Lembaga Pemerintah lainnya atau Lembaga Swasta/CSR) dimungkinkan untuk dijadikan penyerta;

(145)

Luaran

Luaran wajib program PPPIK:

Artkel ilmiah (Jurnal ber ISSN bukan jurnal terbitan PT

pengusul, 1`x/th) atau prosiding seminar internasional DN/LN 1x/th;

Publikasi pada media masa cetak/online/repository PT;Daya saing unit usaha di PT berbasis produk intelektual

dosen (aset, omzet, profit, SDM, proses; produk/jasa, peluasan pemasaran);

Peningkatan kualitas manajemen usaha (kelembagaan,

(146)

Luaran

Luaran tambahan:

a. Metode atau sistem; Produk (Barang atau Jasa);

b. HKI, buku ber ISBN;

(147)

Usulan

Usulan Program PPPIK maksimum berjumlah

30 halaman (tdak termasuk halaman sampul,

halaman pengesahan dan lampiran),

Ditulis menggunakan Times New Roman

ukuran 12, jarak baris 1,5 spasi, dan ukuran kertas A-4

(148)

Beberapa contoh tema

Usaha Produk Bibit Hasil Seleksi Thalus yang

Cepat Tumbuh dan Tahan Penyakit untuk Pengembangan Budidaya Rumput Laut (Fak Perikanan dan Kelautan, UHO Sultra)

Usaha Air Minum Kemasan (FT UMJ, ipteks:

mesin produksi, manajemen, produk)

Usaha Serat Alam (Unsyiah, ipteks: pisang

(149)
(150)

Pendahuluan

Melalui rangkaian penelitan dan pengembangan

Perguruan Tinggi menghasilkan inovasi teknologi

Inovasi teknologi dimanfaatkan untuk

menyelesaikan permasalahan yang ada di industri secara ilmiah

Program Hi-Link dirancang untuk mendukung

kegiatan penerapan teknologi yang dihasilkan PT

(151)

Pendahuluan

Program mewajibkan beberapa ketentuan sebagai berikut:

a. Kontribusi industri dan Pemda mitra diwajibkan dalam bentuk tunai (investasi baru).

(152)

Pendahuluan

Program mewajibkan beberapa ketentuan sebagai berikut:

c. Kerja sama ini dapat berlangsung di luar propinsi

lokasi PT dg mempertmbangkan efektfitas program dari segi pengeluaran biaya perjalanan.

(153)

Pendahuluan

Industri mitra dapat berbentuk sekelompok usaha

sejenis, atau sentra usaha sejenis (pada lokasi yang berdekatan).

Jika industri mitra belum berbadan hukum, maka

perlu dipersiapkan agar pada tahun kedua dapat

(154)

Pendahuluan

Program Hi-Link diprioritaskan diberikan kepada PT

yang telah memiliki pusat inkubasi, HKI, pelathan atau informasi, serta pernah berpengalaman dalam program hibah kompettf (spt: IbK, IbPE, IbIKK, IbW, RUK, insentf Kemenristekdikt, IPTEKSDA LIPI, dll)

Industri mitra yang menjadi prioritas adalah industri

(155)

Ruang lingkup

Ruang lingkup program Hi-Link adalah: 1. Perbaikan produk,

2. Peningkatan produktvitas, 3. Peningkatan efisiensi proses,

4. Pengembangan produk dan proses baru,

5. Pengembangan produk dan proses yang lebih fleksibel, aman, ramah lingkungan, serta

(156)

TUJUAN Program Hi-LINK

Tujuan umum:

Meningkatkan kemampuan dalam penerapan

alih teknologi bagi PT, komunikasi, dan kerja sama antara PT, industri dan pemda dalam

penerapan alih teknologi yang dihasilkan oleh PT

Meningkatkan peran PT dalam pengembangan

industri agar memperkuat daya saing bangsa dan tngkat kesejahteraan masyarakat melalui

(157)

TUJUAN Program Hi-LINK

Tujuan khusus:

Mengembangkan model program kerja sama

PT, Industri dan Pemda dalam kegiatan

penerapan teknologi yang dibutuhkan oleh

(158)

Point pentng

Beberapa hal pentng yang perlu diperhatkan dalam usulan program sebagai berikut:

a. Program Hi-Link meliput bidang teknologi dalam art luas misalnya teknik, pertanian dan pangan,

kebaharian, kesehatan dan farmasi, bioteknologi, dan energi terbarukan.

b. Masalah yang ditangani pada Industri Mitra meliput kesemua bidang tersebut dalam butr (a) dalam

cakupan yang luas, misalnya clean atau green

technology, antsipasi perubahan global warming

(159)

Point pentng

c. Pembentukan kerja sama PT dengan industri dan pemda yang bersifat interface dan melembaga (non struktural

tetapi mandiri berkelanjutan di bawah lembaga struktural).

d. Penerapan teknologi hasil Litbang yang dibutuhkan

industri dan masyarakat/pemda. Diharapkan ada program penelitan yang bersifat menyempurnakan teknologi yang diterapkan.

e. Masa inkubasi bisnis bagi teknologi yang diterapkan. f. Pengadaan peralatan yang terkait dengan implementasi

teknologi.

(160)

Point pentng

Hal yang punya nilai tambah bagi usulan:

a. Magang staf PT Mitra dari wilayah sasaran pada PT Pengusul apabila terdapat kemitraan dalam program. b. Publikasi dalam jurnal nasional dan internasional.

(161)

Point pentng

Program Hi-Link bersifat multtahun dan mempunyai

pagu dana dari DRPM sebesar Rp150.000.000-Rp250.000.000 per tahun untuk 3 tahun.

Dukungan Pemda Mitra terhadap program Hi-Link

dinyatakan dalam gagasan program dan pendanaan pada tahun II dan III. Pendanaan Pemda pada tahun II sebesar dana DRPM tahun I, sedang pd tahun ke-3

(162)

Point pentng

Dukungan industri mitra dalam bentuk kesiapan

partsipasi dan dana tunai (investasi baru) yang

mendukung program multtahun (indikator kesiapan mitra)

Tanpa dukungan industri dan Pemda mitra program

tdak dilanjutkan

Ketentuan Tim Pengusul:

Tim Pengusul diharapkan bersifat multdisiplin

(163)

Luaran

Luaran wajib:

satu artkel ilmiah/tahun (Jurnal ber ISSN, bukan

jurnal terbitan PT pengusul) atau prosiding dari seminar int. (DN/LN)

Publikasi pada media masa cetak/online/repocitory

PT;

Model kerja sama penerapan teknologi (bagi hasil,

penggunaan fasilitas bersama, pertukaran keahlian);

Terlaksananya penerapan teknologi hasil Litbang yang

(164)

Luaran

Luaran wajib:

Peningkatan capacity building PT

(pengembangan fasilitas pendukung jejaring kerjasama PT);

Peningkatan daya saing industri (omset, efisiensi

produksi, kualitas produk, diversifikasi produk; pasar);

Peningkatan kesejahteraan masyarakat (jumlah

(165)

Luaran

Luaran tambahan:

Metode atau sistem; Produk (Barang atau Jasa);

HKI,

Buku ber ISBN;

Inovasi TTG, dan

(166)

Ketentuan Penulisan Proposal

Usulan Program Hi-LINK maks 30 halaman (tdak

termasuk hal sampul, hal pengesahan, dan lampiran),

Ditulis menggunakan Times New Roman ukuran

12 dengan jarak baris 1,5 spasi dan ukuran kertas A-4

Mengikut sistematka sesuai dengan panduan

(167)

Contoh kegiatan Program HI-LINK

• Pengembangan Pakan Udang Untuk Mendukung Usaha Tambak Udang

(168)

168 Aktivitas Pelatihan tenaga terampil bagi industri pakan

udang, pembangunan industri pakan udang

berbasis potensi lokal, uji kualitas produk pakan, penguatan kelembagaan industri pakan udang, pengembangan pasar pakan udang

Durasi 3 tahun

Lokasi Sulawesi Tenggara

Mitra Kelompok Tambak Udang, Pemda

Dana DRPM, PT, Kelompok Tambak Udang, Pemda

Luaran SDM terampil, industri pakan udang, pakan udang yg berkualitas dan terjangkau, peningkatan

produktivitas usaha udang, dll

Pengembangan Pakan Udang

(169)

169 Aktivitas Penentuan pola aliran air, penentuan titik angkat

air, pengeboran, penerapan sistem pengangkatan air, pengujian kualitas air, pengembangan dan

instalasi jaringan distribusi, pengembangan dan pengelolaan kelembagaan

Durasi 3 tahun

Lokasi Gunungkidul, D.I.Yogyakarta

Mitra Industri, Pemda

Dana DRPM, PT, INDUSTRI (Amakusa-Instrumentation Technology), Pemda

Luaran Sumur bor, instalasi pompa dan jaringan distribusi air, lembaga pengelola perusahaan air, SDM

terampil

Referensi

Dokumen terkait

Dihisab oleh: Oman Fathurohman SW - Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah. www.muhammadiyah.id @Lensamu @Muhammadiyah

- mempersiapkan diri untuk memahami bacaan tentang learning a second language dengan melakukan kegiatan persiapan membaca..

terakumulasi di organ tubuh ikan badukang (Arius caelatus dan Arius maculatus) hingga ke tulang sirip keras melalui sirkulasi darah merah. Sebagian logam berat di air terserap

Sebagai suatu model adaptif yang memiliki kemampuan belajar, jaringan syaraf tiruan mampu membuat generalisasi dan menyimpan hasil belajar tersebut untuk menghasilkan keluaran

Untuk mendukung ketersediaan alat utama sistem pertahanan (alutsista) yang mempunyai daya deterrence effect tinggi dan sejalan dengan program Komite Kebijakan

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Kondisi Psikologis

Banyak faktor yang menyebabkan para pemuda terseret ke dalam tindakan terorisme, mulai dari kemiskinan, kurangnya pendidikan agama yang damai, gencarnya

(WartaKominfo) – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Natuna menggelar vaksinasi Covid-19 dosis kedua untuk 10 orang pejabat publik Natuna yang telah mendapat suntikan vaksin