• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Kepegawaian Stamford International School dengan Didukung Sistem Pendukung Keputusan Penerimaan Pegawai.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem Kepegawaian Stamford International School dengan Didukung Sistem Pendukung Keputusan Penerimaan Pegawai."

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

vi

Abstrak

Sistem kepegawaian Stamford International School dengan didukung sistem pendukung keputusan penerimaan pegawai adalah sebuah aplikasi berbasis desktop yang memberikan solusi kepada Stamford International School untuk melakukan penerimaan pegawai baru. Selama ini, Stamford International School masih melakukan penerimaan pegawai dilakukan secara manual. Untuk itu aplikasi ini akan menangani penerimaan pegawai baru dan memberikan rekomendasi karyawan yang tepat bagi pihak Stamford International School. Metode yang digunakan pada sistem ini adalah algorithm Simple Additive Weighting (SAW) dan Fuzzy Logic Algorithm. Nantinya hasil dari nilai pengolahan parameter indeks prestasi, umur, nilai Toefl, pengalaman kerja, strata pendidikan dan jurusan pendidikan pada algorithm SAW akan menghasilkan tingkat kecocokan yang disebut Matching point. Matching point

adalah hasil nilai setelah sistem mencocokkan CV pelamar dengan lowongan kerja yang ada. Pada Fuzzy Logic algorithm nantinya sistem akan menghasilkan nilai 0-1 dari setiap matching antara lowongan pekerjaan dan CV pelamar. Nilai tersebut berasal dari pengolahan parameter jurusan, strata, indeks prestasi, umur, jenis kelamin, nilai Toefl dan pengalaman kerja. Hasil nilai terbagi menjadi 3 kategori, yaitu: Baik, Cukup dan kurang. Pada akhirnya aplikasi yang dibuat dapat merekomendasikan pegawai yang tepat bagi Stamford International School.

(2)

vii

Abstract

Stamford International School personnel system supported hiring decision support system is a desktop based application that provides a solution to the Stamford International School to conduct recruitment. During this time, Stamford International School is still doing the hiring is done manually. For this application will handle the hiring of new employees and provide appropriate recommendations for the Stamford International School. The method used in this system is the algorithm Simple Additive Weighting (SAW) and Fuzzy Logic Algorithm. Later the results of the processing parameter values achievement index, age, Toefl score, work experience, level of education and education majors at SAW algorithm will produce levels of matches called Matching point. Matching point is the result of the CV value after the system match applicants with vacancies. In Fuzzy Logic algorithm eventually the system will generate the value 0-1 of each matching between job vacancies and CV of applicants. This value is derived from the processing parameters majors, undergraduate, GPA, age, gender, Toefl value and work experience. Result values are divided into 3 categories, namely: Good, Fair and less. In the end of the application made to recommend the right employees for the Stamford International School.

Keywords: Decsision Support System, Recommendation System, Job Vacancy, Simple

(3)

viii

DAFTAR ISI

PERNYATAAN ORISINALITAS LAPORAN PENELITIAN ... ii

PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN ... iii

PRAKATA ... iv

Abstrak ... vi

Abstract ... vii

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR RUMUS ... xvi

DAFTAR KODE PROGRAM ... xvi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3 Tujuan ... 2

1.4 Batasan Masalah ... 2

1.5 Sistematika Pembahasan ... 3

BAB II ... 4

LANDASAN TEORI ... 4

2.1 Sistem Pengambilan Keputusan (SPK) ... 4

2.2 Simple Additive Weighting (SAW) ... 5

2.3 Logika Fuzzy ... 6

(4)

ix

2.4.1 Entitas dan Himpunan Entitas ... 8

2.4.2 Entitas dan Himpunan Entitas ... 8

2.4.3 Relasi dan Himpunan Relasi ... 13

2.4.4 Kardinalitas/Derajat Relasi ... 13

2.5 Diagram Entity-Relationship (Diagram E-R) ... 15

2.6 Bahasa Pemrograman C# ... 17

2.7 Microsoft SQL Server ... 18

2.8 Unified Modeling Language (UML) ... 19

2.8.1 Class Diagram ... 19

2.8.2 Activity Diagram ... 20

2.9 Blackbox Testing ... 20

BAB III ANALISIS DAN DISAIN ... 22

3.1 Analisis ... 22

3.2 Gambaran Keseluruhan ... 22

3.2.1 Persyaratan Antar Muka Eksternal ... 22

3.2.2 Antarmuka dengan Pengguna ... 22

3.2.3 Antarmuka Perangkat Keras ... 23

3.2.4 Antarmuka Perangkat Lunak ... 23

3.2.2 Antarmuka Komunikasi ... 23

3.2.6 Fitur-fitur Produk Perangkat Lunak ... 23

3.3 Desain Perangkat Lunak ... 49

3.3.1 Pemodelan Perangkat Lunak ... 49

3.3.2 Desain Penyimpanan Data ... 80

(5)

x

3. 4 Penerapan Algoritma ... 100

BAB IV PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK ... 124

4. 1 Implementasi Class ... 124

4. 2 Implementasi Penyimpanan Data ... 149

4. 3 Implementasi Antarmuka ... 149

BAB V TESTING DAN EVALUASI SISTEM ... 161

5. 1 Rencana Pengujian ... 161

5. 2 Pelaksanaan Pengujian ... 136

5.2.1 Test Case Halaman Log in ... 136

5.2.2 Test Case Halaman Menambah Berita ... 136

5.2.3 Test Case Halaman Menghapus Berita ... 137

5.2.4 Teste Case Halaman Menambah Jurusan ... 138

5.2.5 Test Case Halaman Mengubah Jurusan ... 138

5.2.6 Test Case Halaman Menghapus Jurusan ... 139

5.2.7 Test Case Halaman Menambah Fakultas ... 139

5.2.8 Test Case Halaman Mengubah Fakultas ... 140

5.2.9 Test Case Halaman Menghapus Fakultas ... 141

5.2.10 Test Case Halaman Menambah Bobot Fuzzy ... 141

5.2.11 Test Case Halaman Mengubah Bobot Fuzzy ... 142

5.2.12 Test Case Halaman Menghapus Bobot Fuzzy ... 143

5.2.13 Test Case Halaman Menambah Lowongan Pekerjaan ... 143

5.2.14 Test Case Halaman Mengubah Lowongan Pekerjaan ... 144

5.2.15 Test Case Halaman Menghapus Lowongan Pekerjaan ... 144

(6)

xi

5.2.17 Test Case Halaman Mengubah Bobot SAW ... 146

5.2.18 Test Case Halaman Menghapus Bobot SAW ... 146

5.2.19 Test Case Halaman Menambah Pengguna ... 147

5.2.20 Test Case Halaman Mengubah Pengguna ... 148

5.2.21 Test Case Halaman Menghapus Pengguna ... 148

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN... 136

6. 1 Kesimpulan ... 136

6. 2 Saran ... 136

DAFTAR PUSTAKA ... 136

(7)

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar-2. 1 Satu ke Satu ... 13

Gambar-2. 2 Banyak ke Satu ... 14

Gambar-2. 3 Banyak ke Satu ... 14

Gambar-2. 4 Relasi Banyak ke Banyak ... 14

Gambar-2. 5 Relasi one to one ... 15

Gambar-2. 6 Relasi satu-ke-banyak ... 16

Gambar-2. 7 Relasi banyak-ke-banyak ... 17

Gambar-3. 1 Use case Diagram ... 50

Gambar-3. 2 activity Mengelola User ... 72

Gambar-3. 3 Scenario Mengelola Berita ... 73

Gambar-3. 4 Scenario Mengelola Fakultas ... 74

Gambar-3. 5 Scenario Mengelola Jurusan ... 75

Gambar-3. 6 Scenario Mengelola Lowongan Kerja ... 76

Gambar-3. 7 Scenario Mengelola Bobot Penerimaan Fuzzy ... 77

Gambar-3. 8 Scenario Mengelola Bobot Penerimaan SAW ... 78

Gambar-3. 9 Scenario Melihat Hasil Rekomendasi ... 79

Gambar-3. 10 ERD ... 81

Gambar-3. 11 Antarmuka Log in Form ... 89

Gambar-3. 12 Antarmuka Berita ... 90

Gambar-3. 13 Antarmuka Fakultas ... 91

Gambar-3. 14 Antarmuka Halaman Pelamar ... 91

Gambar-3. 15 Antarmuka Jurusan ... 92

Gambar-3. 16 Antarmuka User ... 93

(8)

xiii

Gambar-3. 18 Antarmuka bobot SAW ... 95

Gambar-3. 19 Antarmuka Generate Fuzzy ... 96

Gambar-3. 20 Antarmuka Lowongan Kerja ... 97

Gambar-3. 21 Antarmuka Halaman Parameter SAW ... 98

Gambar-3. 22 Antarmuka halaman utama ... 99

Gambar-3. 23 Pohon Keputusan SAW-Jurusan Pendidikan ... 111

Gambar-3. 24 Pohon Keputusan SAW-Strata Pendidikan ... 112

Gambar-3. 25 Pohon Keputusan SAW-Indeks Prestasi ... 113

Gambar-3. 26 Pohon Keputusan SAW-Jenis Kelamin ... 114

Gambar-3. 27 Pohon Keputusan SAW-Nilai Toefl ... 115

Gambar-3. 28 Pohon Keputusan SAW-Umur ... 116

Gambar-3. 29 Pohon Keputusan SAW-Pengalaman Kerja ... 117

Gambar-3. 30 Pohon Keputusan Fuzzy-Indeks Prestasi ... 118

Gambar-3. 31 Pohon Keputusan Fuzzy-Nilai Toefl ... 119

Gambar-3. 32 Pohon Keputusan Fuzzy-Pengalaman Kerja ... 120

Gambar-3. 33 Pohon Keputusan Fuzzy-Umur ... 121

Gambar-3. 34 Pohon Keputusan Fuzzy-Strata Pendidikan ... 122

Gambar-3. 35 Pohon Keputusan Fuzzy-Jenis Kelamin ... 122

Gambar-3. 36 Pohon Keputusan Fuzzy-Jurusan Pendidikan ... 123

Gambar-4. 1 Form Log in ... 150

Gambar-4. 2 Main Form ... 150

Gambar-4. 3 Form Berita ... 151

Gambar-4. 4 Form Fakultas ... 152

Gambar-4. 5 Form Jurusan ... 153

Gambar-4. 6 Form Data Pelamar ... 154

Gambar-4. 7 Form User ... 155

Gambar-4. 8 Form Bobot Fuzzy Logic ... 156

Gambar-4. 9 Form Bobot SAW ... 157

(9)

xiv

Gambar-4. 11 Form Hasil SAW ... 159

Gambar-4. 12 Form Paramter SAW ... 160

DAFTAR TABEL

Tabel 2. 1 symbol ERD ... 15

Tabel-3. 1 Scenario Log in ... 51

Tabel-3. 2 Scenario Log out ... 52

Tabel-3. 3 Scenario Melihat Pengguna ... 52

Tabel-3. 4 Scenario Menambah Pengguna ... 53

Tabel-3. 5 Scenario Mengubah Data Pengguna ... 54

Tabel-3. 6 Scenario Menghapus Data Pengguna ... 55

Tabel-3. 7 Scenario Melihat Berita ... 55

Tabel-3. 8 Scenario Menambah Berita ... 56

Tabel-3. 9 Scenario Menghapus Berita ... 56

Tabel-3. 10 Scenario Melihat Fakultas... 57

Tabel-3. 11 Scenario Menambah Fakultas ... 58

Tabel-3. 12 Scenario Mengubah Data Fakultas ... 58

Tabel-3. 13 Menghapus Data Fakultas ... 59

Tabel-3. 14 Scenario Data Jurusan... 60

Tabel-3. 15 Scenario Menambah Data Jurusan ... 60

Tabel-3. 16 Mengubah Data Jurusan ... 61

Tabel-3. 17 Scenario Menghapus Data Jurusan ... 62

Tabel-3. 18 Scenario Melihat Lowongan Pekerjaan ... 62

Tabel-3. 19 Menambah Data Lowongan Pekerjaan ... 63

(10)

xv

Tabel-3. 21 Scenario Menghapus Data Lowongan Pekerjaan ... 65

Tabel-3. 22 Scenario Melihat Bobot Penerimaan SAW ... 65

Tabel-3. 23 Menambah Data Bobot Penerimaan SAW ... 66

Tabel-3. 24 Scenario Mengubah Data Bobot Penerimaan SAW ... 67

Tabel-3. 25 Menghapus Data Bobot Penerimaan SAW ... 68

Tabel-3. 26 Scenario Melihat Bobot Penilaian Fuzzy Logic ... 69

Tabel-3. 27 Scenario Menambah Data Penilaian Fuzzy Logic ... 69

Tabel-3. 28 Mengubah Data Bobot Penilaian Fuzzy Logic ... 70

Tabel-3. 29 Menghapus Data bobot Penilaian Fuzzy Logic ... 71

Tabel-3. 30 tbAbesensi ... 82

Tabel-3. 31 tbBerita ... 82

Tabel-3. 32 tbFakultas ... 82

Tabel-3. 33 tbBobotFuzzy ... 83

Tabel-3. 34 tbBobotPenerimaan ... 83

Tabel-3. 35 tbDetailBerita ... 84

Tabel-3. 36 tbJurusan ... 84

Tabel-3. 37 tbJenisBerita ... 84

Tabel-3. 38 tbJabatan ... 85

Tabel-3. 39 tbStrata ... 85

Tabel-3. 40 tbHasilFuzzy ... 85

Tabel-3. 41 tbLowonganPekerjaan... 86

Tabel-3. 42 tbParameter ... 87

Tabel-3. 43 tbParamterPengalaman ... 87

Tabel-3. 44 tbPelamar ... 87

Tabel-3. 45 tbPendidikan ... 88

Tabel-3. 46 tbPengalamanKerja ... 88

Tabel-3. 47 tbRelasiPelamarPekerja ... 89

Tabel-3. 48 tbPengguna ... 89

Tabel-3. 49 Kriteria Penilaian ... 100

(11)

xvi

Tabel-3. 51 Data Lowongan Pekerjaan ... 101

Tabel-3. 52 Data Rating ... 101

Tabel-3. 53 Hasil Pemberian Rating ... 103

Tabel-3. 54 Nilai W ... 104

Tabel-3. 55 Data Pelamar ... 106

Tabel-3. 56 Data Lowongan Kerja ... 106

Tabel-3. 57 Bobot Fuzzy ... 107

Tabel-3. 58 Hasil P1 ... 109

Tabel-3. 59 Hasil P2 ... 109

Tabel-3. 60 Hasil P3 ... 109

Tabel-4. 1 CsUser ... 124

Tabel-4. 2 CSFakultas ... 124

Tabel-4. 3 CSLowonganPekerjaan ... 126

Tabel-4. 4 CSDataPelamar ... 126

Tabel-4. 5 CSParameter ... 127

Tabel-4. 6 CSbobotSAW ... 127

Tabel-4. 7 CSBobotSAW ... 128

Tabel-4. 8 CSGenerateDSS ... 128

Tabel-4. 9 CSDSSFuzzy ... 128

DAFTAR RUMUS Rumus-2. 1 Mencari V ... 6

DAFTAR KODE PROGRAM Kode Program-4. 1 Kode Program class DssSAW ... 136

(12)

1

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Stamford International School terletak di kompleks Allegro Altura, Dago,

Bandung. Stamford International School adalah sebuah sekolah yang mendasarkan kurikulum dan materi silabusnya dari University of Cambridge International Examination (CIE). Sekolah ini memiliki beberapa jenjang pendidikan yaitu diantaranya preschool department, primary department, secondary department, dan

college department.

Sebagai sekolah yang baru berdiri pada tahun 2009, Stamford Internasional School terus berusaha untuk menawarkan lingkungan belajar yang nyaman bagi para siswa-siswinya sekaligus lingkungan kerja yang kooperatif bagi pegawai-pegawai di sekolah tersebut. Salah satu usaha yang sedang dilakukan oleh sekolah ini adalah merancang dan membangun sistem informasi di bidang teknologi informasi yang terintegrasi dengan tata cara yang dijalankan di sekolah tersebut.

Saat ini Stamford Internasional School masih menggunakan sistem manual untuk penerimaan guru sehingga dibutuhkan sebuah sistem terkomputerisasi untuk menangani permasalah tersebut. Dengan berkembang pesatnya teknologi sekarang, permasalahan tersebut dapat diatasi, salah satunya dengan teknologi DSS (Decsision Support System).

(13)

2

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas ada beberapa rumusan masalah yang diperoleh antara lain:

1. Bagaimana membangun dan merancang aplikasi sistem pendukung keputusan yang dapat digunakan untuk membantu pihak sekolah untuk merekomendasikan guru terbaik bagi Stamford International School? 2. Bagaimana cara kerja sistem pendukung keputusan agar bekerja dengan

cepat dan akurat dalam merekomendasikan karyawan/guru terbaik bagi Stamford International School?

3. Bagaimana membuat sistem informasi yang bisa mengatur seluruh data karyawan Stamford International School?

1.3 Tujuan

Tujuan pembuatan aplikasi pengelolaan sistem kepegawaian Stamford International School dengan didukung sistem pendukung keputusan penerimaan

pegawai adalah agar dapat membantu Stamford International School dalam mencari

solusi berdasarkan masalah yang telah dirumuskan, antara lain:

1. Membangun dan merancang aplikasi sistem pendukung keputusan yang dapat digunakan untuk membantu pihak sekolah untuk merekomendasikan guru terbaik bagi Stamford International School. 2. Merekomendasikan guru terbaik bagi Stamford International School. 3. Membuat sistem informasi yang bisa mengatur seluruh data karyawan

Stamford International School.

1.4 Batasan Masalah

Batasan masalah dari pembuatan website ini antara lain:

1. Aplikasi merupakan aplikasi berbasis desktop dan offline. 2. Aplikasi dioperasikan pada ruang lingkup sekolah.

3. Menyediakan informasi kehadiran dan Menyediakan informasi berita dan event bagi karyawan.

(14)

3

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

5. Menyediakan laporan-laporan dari seluruh karyawan.

1.5 Sistematika Pembahasan

Sistematika pembahasan dari penyusunan laporan ini direncanakan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab I berisi tentang pendahuluan yang terdiri dari latar belakang, rumusan masalah, tujuan, batasan masalah, dan sistematika pembahasan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab II membahas mengenai teori-teori yang berkaitan dengan penyelesaian proyek tugas akhir. Teori yang didapat berasal dari buku-buku referensi dan dari situs-situs ilmu pengetahuan dari internet.

BAB III ANALISIS DAN DISAIN

Bab III membahas secara lengkap mengenai analisis pemecahan masalah, perancangan desain aplikasi, dan penjelasan sistem.

BAB IV PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK

Bab IV terdiri atas implementasi hasil rancangan dari bab III, yaitu kumpulan screenshot dari proyek yang dibuat beserta penjelasan dari tiap fungsi yang dibuat.

BAB V TESTING DAN EVALUASI SISTEM

Bab V terdiri atas Rencana Pengujian dan Pelaksanaan Pengujian yang menggunakan metode White Box dan Black Box.

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

(15)

136

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6. 1 Kesimpulan

Kesimpulan dari hasil analisis, pembuatan dan implementasi aplikasi ini adalah sebagai berikut:

1. Aplikasi sistem kepegawaian dengan sistem pendukung keputusan, berhasil dibuat dengan mengacu pada metode Decision Support System,

yaitu Simple Additive Weighting dan Fuzzy Logic algorithm model Tahani.

2. Penerapan algorithm Simple Additive Weighting dalam sistem rekomendasi yang ada pada aplikasi ini berhasil menghasilkan nilai matching Antara lowongan pekerjaan dan CV pelamar. Nilai matching tersebut berasal dari pengolahan parameter jurusan, strata, indeks prestasi, umur, jenis kelamin, nilai Toefl, dan ender.

3. Penerapan algorithm Fuzzy Logic algorithm dalam sistem rekomendasi yang ada pada aplikasi ini berhasil menghasilkan nilai 0-1 dari setiap matching Antara lowongan pekerjaan dan CV pelamar. Nilai tersebut berasal dari pengolahan parameter jurusan, strata, indeks prestasi, umur, jenis kelamin, nilai Toefl dan gender. Hasil nilai terbagi menjadi 3 kategori, yaitu: Baik, Cukup dan kurang.

6. 2 Saran

Saran untuk pengembangan aplikasi kepegawaian Stamford International School ini Antara lain menambahkan pengelolaan performa pegawai dan sms

(16)

136

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

DAFTAR PUSTAKA

Basyaib, Fachmi (2006). Teori Pembuatan Keputusan., PT Grasindo.

Chonoles, Michael & Schardt, James. 2003. UML2 For Dummies. Indianapolis, Indiana: Wiley Publishing, Inc.

Dewson, R. (2001). Beginning SQL Server 2000 programming. United States : Wrox press.

Fathansyah. (1999). Buku Teks Ilmu komputer Basis Data. Bandung: InFormatika.

Kurniawan, A., Adna, R., Aryaputra, P., Sasono, N., Heryana, A.H., Rahman, M.F., Saryada, I.W., & Wirasta, A. (2004). Pengenalan Bahasa C#. Jakarta: Project Otak.

Kusumadewi, S., Purnomo, H. (2004). Aplikasi Logika Fuzzy untuk pendukung Keputusan., Graha Ilmu.

Pressman, R.S. (1982). Software engineering a practitioner’s approach 3rd edition.

McGraw-Hill, inc.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan, beberapa bahan uji baik berupa serbuk maupun minyak tumbuhan memberikan pengaruh pada peneluran dan mortalitas Callosob- ruchus

Permasalahan yang dimiliki bu heni selaku Mitra 1 adalah proses pengadaan krupuk dilakukan dengan membeli pada pihak ke dua kemudian dikemas secara mandiri di rumah namun

Stres kerja sendirirespon fisik dan emosional yang terjadi dan sumber daya karyawan dapat diatasi dengan tuntutan dan kebutuhan dari pekerjaan mereka, yang

Kompetensi dan kompensasi kerja secara simultan berpengaruh terhadap kepuasan kerja paramedis Rumah Sakit Cibabat Cimahi, namum pengaruhnya masih relatif yaitu sebesar

Hasil pengamatan terhadap umur panen setelah dilakukan analisis sidik ragam menunjukkan bahwa interaksi antara ethrel dengan pupuk NPK tidak memberikan pengaruh yang

Nilai terprediksi salah (FNV) adalah rasio orang yang mengalami status gizi X, namun model keputusan memutuskan orang- orang tersebut tidak mengalami status gizi X

6. Siswa dapat menjelaskan kelainan pada sistem gerak dan teknologi yang berkaitan dengan sistem gerak melalui kegiatan ceramah. 7. Siswa dapat menyebutkan kelainan pada

[r]