• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR ISI. i DAFTAR ISI. BAB I PENDAHULUAN Pendahuluan Landasan Hukum Maksud dan Tujuan Sistematika Penulisan 7

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "DAFTAR ISI. i DAFTAR ISI. BAB I PENDAHULUAN Pendahuluan Landasan Hukum Maksud dan Tujuan Sistematika Penulisan 7"

Copied!
50
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)

ii

DAFTAR ISI

Halaman

PENGANTAR i

DAFTAR ISI ii

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1. Pendahuluan 1

1.2. Landasan Hukum 2

1.3. Maksud dan Tujuan 6

1.4. Sistematika Penulisan 7

BAB II HASIL EVALUASI RENJA PERANGKAT DAERAH

SAMPAI DENGAN TRIWULAN II TAHUN 2021 8 2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Perangkat Daerah

Tahun 2021 dan Capaian Renstra Perangkat Daerah

8

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah 17 2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi

Perangkat Daerah

20

2.4. Review terhadap Renja 2021 22 2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan

Masyarakat

29

BAB III TUJUAN DAN SASARAN PERANGKAT DAERAH 33 3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional 33 3.2. Tujuan dan Sasaran Renja Perangkat Daerah 35 BAB IV RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT

DAERAH

37

4.1. Program dan Kegiatan 37

BAB V PENUTUP 46

5.1. Catatan Penting 46

5.2. Kaidah Pelaksanaan 46

5.3. Rencana Tindak Lanjut 47

(4)

iii

DAFTAR TABEL

Halaman

TABEL 2.1 10

TABEL 2.2 18

TABEL 2.3 24

TABEL 2.4 29

TABEL 2.5 35

TABEL 4.1 39

(5)

1

KESBANGPOL_Rankhir_Renja2021P

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Rencana Kerja Perubahan Kantor Kesbangpolinmas Kabupaten Demak Tahun 2021 merupakan perubahan atas rencana kerja awal yang telah melalui dinamika dan juga hambatan dalam pelaksanaan program dan kegiatan. Rencana Kerja Tahun 2021 merupakan penjabaran tahun kelima dari pelaksanaan Rencana Strategis (Renstra) Kantor Kesbangpolinmas Tahun 2016 – 2021 yang dijabarkan dalam Rencana Kerja dan Rencana Anggaran Tahun 2021 dan digunakan sebagai pedoman pelaksanaan kegiatan untuk jangka waktu 1 (satu) tahun.

Renja OPD merupakan penjabaran Renstra OPD yang mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Renja OPD memberikan gambaran tentang program dan kegiatan yang akan dikerjakan oleh OPD dalam satu tahun anggaran. Pada Renja OPD bisa menjawab pertanyaan apa yang menjadi tujuan, sasaran peningkatan pelayanan, target capaian kinerja, serta bagaimana pengorganisasian program dan kegiatan pelayanan OPD sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

Sebagai sebuah perencanaan organisasi terendah dan terkecil di pemerintah daerah, Rencana Kerja PD memberikan masukan utama dan mendasar bagi perencanaan di atasnya, dan merupakan satu dokumen rencana resmi yang dipersyaratkan bagi mengarahkan program dan kegiatan pelayanan PD khususnya dan pembangunan daerah tahunan pada umumnya.

Dalam sistem perencanaan daerah Renja mempunyai fungsi yang sangat penting, karena menerjemahkan perencanan strategis jangka menengah (RPJMD dan Renstra PD) ke dalam rencana, program, dan penganggaran tahunan. Renja menjembatani sinkronisasi, harmonisasi Rencana Strategis ke dalam langkah – langkah tahunan yang lebih konkrit dan terukur. Dengan demikian Renja merupakan pedoman bagi penyusunan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah ( RAPBD ) dimana kebijakan umum APBD ditetapkan secara bersama – sama antara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) dengan Pemerintah.

(6)

2

KESBANGPOL_Rankhir_Renja2021P

Renja Perubahan Kantor Kesbangpolinmas Kabupaten Demak Tahun 2021 disusun melalui perencanaan yang melibatkan seluruh Seksi yang ada. Hasil evaluasi program dan kegiatan yang telah dan akan berjalan masing-masing Seksi kemudian dituangkan dalam rencana kegiatan dengan mengembangkan konsep mandiri sehingga kegiatan yang direncanakan disisa waktu tahun anggaran disesuaikan dengan sasaran prioritas yang sudah ditetapkan bersama.

Pimpinan selaku pemegang kebijakan memberikan arahan dalam menentukan program kegiatan prioritas yang disesuaikan dengan program Pemerintah Kabupaten Demak dalam bidang kesatuan bangsa dan politik.

Sebagai dokumen resmi Pemerintah Daerah, Renja PD mempunyai kedudukan strategis yaitu menjembatani antara perencanaan strategis jangka menengah dengan perencanaan dan penganggaran tahunan. Oleh karena itu Renja PD berfungsi menjabarkan Renstra (Rencana Strategis) ke dalam rencana regional dengan memuat arah kebijakan pembangunan, prioritas pembangunan, rancangan kerangka ekonomi daerah dan program kegiatan PD.

1.2. Landasan Hukum

Dasar hukum penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Demak Tahun 2021 sebagai berikut :

1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;

2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025;

3. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang;

4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup;

5. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang- Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

(7)

3

KESBANGPOL_Rankhir_Renja2021P

7. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah;

8. Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 tentang Standar Pelayanan Minimal;

9. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;

10. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;

11. Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 109 Tahun 2020 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional;

12. Peraturan Presiden Nomor 79 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi Kawasan Kendal-Semarang-Salatiga-Demak- Grobogan, Kawasan Purworejo-Wonosobo-Magelang-Temanggung, dan Kawasan Brebes-Tegal-Pemalang;

13. Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2020-2024;

14. Peraturan Presiden Nomor 33 Tahun 2020 tentang Standar Harga Satuan Regional;

15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 15 Tahun 2008 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender di Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 67 Tahun 2011 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 15 Tahun 2008 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender di Daerah;

16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana

(8)

4

KESBANGPOL_Rankhir_Renja2021P

Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;

17. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 100 Tahun 2018 tentang Penerapan Standar Pelayanan Minimal;

18. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 70 Tahun 2019 tentang Sistem Informasi Pemerintah Daerah;

19. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019 tentang Klasifikasi, Kodefikasi dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan dan Keuangan Daerah yang dimutakhirkan dengan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 050-3708 Tahun 2020 tentang Hasil Verifikasi dan Validasi Pemutakhiran Klasifikasi, Kodefikasi dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan dan Keuangan Daerah;

20. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 18 Tahun 2020 tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;

21. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah;

22. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2022;

23. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 3 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2005-2025;

24. Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2010 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2009-2029, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2010 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2009-2029;

25. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 5 Tahun 2019 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018-2023;

26. Peraturan Daerah Kabupaten Demak Nomor 6 Tahun 2006 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Demak Tahun 2006-2025;

27. Peraturan Daerah Kabupaten Demak Nomor 3 Tahun 2008 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan Daerah dan

(9)

5

KESBANGPOL_Rankhir_Renja2021P

Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Demak;

28. Peraturan Daerah Kabupaten Demak Nomor 6 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Demak 2011-2031 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Demak Nomor 1 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Demak Nomor 6 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Demak 2011-2031;

29. Peraturan Daerah Kabupaten Demak Nomor 7 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah, Satuan Polisi Pamong Praja dan Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu Kabupaten Demak;

30. Peraturan Daerah Kabupaten Demak Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Demak sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Demak Nomor 2 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Demak Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Demak;

31. Peraturan Daerah Kabupaten Demak Nomor 11 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Demak 2016 – 2021.

32. Peraturan Daerah Kabupaten Demak Nomor 2 Tahun 2018 tentang Sistem Perencanaan dan Penganggaran Daerah;

33. Peraturan Daerah Kabupaten Demak Nomor 12 Tahun 2020 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Demak Tahun Anggaran 2021;

34. Peraturan Bupati Demak Nomor 60 Tahun 2020 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

35. Peraturan Bupati Demak Nomor 66 Tahun 2016 tentang Rencana Strategis Perangkat Daerah Kabupaten Demak Tahun 2016-2021 sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Bupati Demak Nomor 48 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Bupati Demak Nomor 66 Tahun 2016 tentang Rencana Strategis Perangkat Daerah Kabupaten Demak Tahun 2016-2021;

(10)

6

KESBANGPOL_Rankhir_Renja2021P

36. Peraturan Bupati Demak Nomor 14 Tahun 2017 tentang Penetapan Indikator Kinerja Utama Pemerintah Kabupaten Demak sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Bupati Demak Nomor 47 Tahun 2019 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Bupati Demak Nomor 14 Tahun 2017 tentang Penetapan Indikator Kinerja Utama Pemerintah Kabupaten Demak;

37. Peraturan Bupati Demak Nomor 49 Tahun 2020 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2021 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati Demak Nomor 39 Tahun 2021 tentang Perubahan atas Peraturan Bupati Demak Nomor 49 Tahun 2020 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2021;

38. Peraturan Bupati Demak Nomor 71 Tahun 2020 tentang Rencana Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Demak Tahun 2021;

39. Peraturan Bupati Demak Nomor 101 Tahun 2020 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Demak Tahun 2021 sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Bupati Demak Nomor 31 Tahun 2021 tentang Perubahan Keenam Atas Peraturan Bupati Demak Nomor 101 Tahun 2020 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Demak Tahun 2021.

1.3. Maksud dan Tujuan

Maksud dari penyusunan rencana kerja Perubahan Kantor Kesbangpolinmas adalah sebagai arah dan pedoman pelaksanaan program dan kegiatan tahunan bagi Kantor Kesbangpolinmas dalam melaksanakan tugas dan fungsi khususnya dalam satu tahun anggaran 2021.

Tujuan dari penyusunan rencana kerja Kantor Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat Kabupaten Demak Tahun 2021 adalah:

1. Mengoptimalkan tugas pokok, fungsi dan peran Kantor Kesbangpolinmas sebagai institusi;

2. Menjadi acuan dasar dalam mencapai target pencapaian Rencana Strategis Kantor Kesbangpolinmas;

3. Menjadi acuan dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Kantor Kesbangpolinmas Kabupaten Demak.

(11)

7

KESBANGPOL_Rankhir_Renja2021P

1.4. Sistematika Penulisan

Perubahan Renja Kantor Kesbangpolinmas Kabupaten Demak Tahun 2021 disusun sesuai sistematika yang tercantum dalam Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rencangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah, sebagai berikut :

BAB I Pendahuluan

Memuat latar belakang, dasar hukum penyusunan, hubungan antar dokumen, maksud dan tujuan, serta sistematika Renja PD

BAB II Hasil Evaluasi Renja Perangkat Daerah Sampai Dengan Triwulan II Tahun 2021

Menguraikan tentang kondisi pelayanan Kantor Kesbangpolinmas Bab ini juga menguraikan evaluasi pelaksanaan Renja 2021 sampai dengan Triwulan II.

BAB III Tujuan dan Sasaran Perangkat Daerah

Memuat tentang Tujuan dan Sasaran Perangkat Daerah Tahun 2021

BAB IV Rencana Kerja dan Pendanaan Perangkat Daerah

Memuat Rencana Program, Kegiatan dan Subkegiatan Kantor Kesbangpolinmas Kabupaten Demak Tahun 2021 dan Perubahannya beserta kerangka pendanaan.

BAB V Penutup

Memuat catatan penting yang perlu mendapat perhatian, kaidah-kaidah pelaksanaan dan rencana tindak lanjut.

(12)

8

KESBANGPOL_Rankhir_Renja2021P

BAB II

HASIL EVALUASI RENJA PERANGKAT DAERAH SAMPAI DENGAN TRIWULAN II TAHUN 2021

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Perangkat Daerah Tahun 2021 dan Capaian Renstra Perangkat Daerah

Renja Kantor Kesbangpolinmas Tahun 2021 disusun berdasarkan analisa kondisi obyektif permasalahan pembangunan saat itu sekaligus berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan pada tahun sebelumnya. Tahun 2021 dalam Renja PD pagu anggaran untuk Kantor Kesbangpolinmas (dalam aplikasi SIPD sesuai Permendagri no 90 Tahun 2019 telah menggunakan istilah Badan Kesbangpol) adalah sebesar Rp.

7.108.849.320,- yang dipergunakan untuk membiayai sebanyak 6 program yaitu

1. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota sebanyak Rp. 2.191.036.320,-

2. Program Penguatan Ideologi Pancasila Dan Karakter Kebangsaan sebesar Rp. 1.342.300.000,-

3. Program Peningkatan Peran Partai Politik Dan Lembaga Pendidikan Melalui Pendidikan Politik Dan Pengembangan Etika Serta Budaya Politik sebesar Rp. 1.421.665.000,-

4. Program Pemberdayaan Dan Pengawasan Organisasi Kemasyarakatan sebesar Rp. 265.000.000,-

5. Program Pembinaan Dan Pengembangan Ketahanan Ekonomi, Sosial, Dan Budaya sebesar Rp. 100.000.000,-

6. Program Peningkatan Kewaspadaan Nasional Dan Peningkatan Kualitas Dan Fasilitasi Penanganan Konflik Sosial sebesar Rp.1,788.848.000,-

Pandemi covid-19 yang masih melanda di Kabupaten Demak pada khususnya dan bahkan seluruh Indonesia menyebabkan beberapa kegiatan yang sudah direncanakan tidak dapat terlaksana dengan baik dan bahkan ada kegiatan yang tidak bisa dilaksanakan karena pembatasan kegiatan dan bepergian, selain itu juga guna mendukung program pemerintah dalam penanganan dan pencegahan penyebaran covid-19 di Kabupaten Demak anggaran kegiatan yang tidak dapat terlaksana dilakukan refoucussing.

Dengan diberlakukannya Peraturan Presiden Nomor 33 Tahun 2020 tentang Standart Harga Satuan Regional yang salah satunya mengatur

(13)

9

KESBANGPOL_Rankhir_Renja2021P

besaran honorarium tim pelaksana kegiatan, sehingga perencanaan yang yang sudah tertuang dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Kantor Kesbangpolinmas sesuai dengan kesepakatan yang diambil dalam rapat internal mengacu pada pada Perpres tersebut.

Kegiatan yang direfoucussing antarala lain Pengadaan Kendaraan Dinas Roda 4 dan biaya perjalanan dinas. Di masa pandemi yang masih melanda dan dan menigkatkan angka kemiskinan masyarakat di Kabupaten Demak kurang etis apabila Pemerintah Daerah dalam hal ini Kantor Kesbangpolinmas mengadakan kendaraan dinas roda 4.

Anggaran Kantor Kesbangpol yang semula Rp. 7.108.849.320,- setelah refoucussing anggaran menjadi sebesar Rp. 6.303.128.920,-.

Penanganan dan pencegahan penyebaran covid-19 tidak cukup oleh Pemerintah saja namun diperlukan peran serta masyarakat untuk disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan covid-19. Kurang disiplinnya masyarakat menyebabkan angka kasus penyebaran covid-19 di Kabupaten Demak bahkan di seluruh pulau Jawa nan Bali melonjak tajam sehingga Pemerintah pusat mengambil kebijakan dengan menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Penerapan PPKM Darurat dan PPKM level 4 di Kabupaten Demak membuat program dan kegiatan tidak bisa berjalan.

Hasil evaluasi beberapa kegiatan dikurangi anggaran namun tidak target indikator yang telah ditetapkan dengan melakukan bebrapa inovasi dan digeser ke kegiatan yang di refoucusing terjadi perubahan target indikator kinerja. selama penerapan PPKM memunculkan potensi konflik di Kabupaten Demak yaitu kecemburuan dalam pembagian bantuan social di masyarakat dan potensi konflik yang lainnya. Untuk mensikapi hal tersebut perlu meningkatkan koordinasi antar instansi dalam hal ini peningkatan komunikasi dan koordinasi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk pengambilan kebijakan.

Anggaran Kantor Kesbangpol setelah refoucussing sebesar Rp.

6.303.128.920,- di anggaran perubahan ini menjadi Rp. 6.533.852.920,- bertambah Rp. 230.724.000,-. Penambahan ini dipergunakan untuk menambah Gaji dan Tunjangan ASN sebesar Rp. 139.120.000,- dan untuk kegiatan Fasilitasi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) sebesar Rp. 84.608.000,-

Tabel yang perlu disajikan adalah Tabel 2.1 yang disesuaikan dengan Perangkat Daerah masing-masing, dengan format tabel sebagai berikut:

(14)

Tabel 2.1

Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja Perangkat Daerah dan Pencapaian Restra Perangkat Daerah s/d Tahun 2021

Kabupten Demak Nama Perangkat Daerah : Kesbangpol

Target tahun 2021

Realisasi s.d.

Triwulan II Tahun 2021

Tingkat Capaian (%) s.d. Triwulan II Tahun 2021

Realisasi s/d Triwulan IV tahun 2021

Tingkat Capaian s/d Triwulan IV tahun 2021 (%)

2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) 9 10 = (5+9) 11 = (10/4)

SKPD KANTOR KESBANGPOLINMAS

x PROGRAM/KEGIATAN DI

SEMUA SKPD 0

5

-01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Terlayaninya administrasi perkantoran

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

05 -01 -01 -01 Penyediaan jasa surat menyurat Jumlah surat yang terkirim

500 surat 400 surat 100 surat 50 surat 500 surat 500 surat 500 surat 100 05 -01 -01 -02 Penyediaan jasa komunikasi,

sumber daya air dan listrik

Jumlah layanan komunikasi yg terpenuhi

10 layanan 8 layanan 2 layanan 2 layanan 100 2 layanan 10 layanan 100

05 -01 -01 -05 Penyediaan jasa jaminan barang milik daerah

Jumlah Mobil yang

diasuransikan 6 unit 4 unit 1 Unit 1 Unit 100 2 unit 2 unit 100

05 -01 -01 -07 Penyediaan jasa administrasi keuangan

Jumlah honor pengelola

keuangan dan barang 21 orang 16 orang 5 orang 5 orang 100 5 orang 21 orang 100

05 -01 -01 -10 Penyediaan alat tulis kantor Jumlah alat tulis kantor

yang tersedia 5 Paket 4 Paket 1 Paket 1 Paket 100 1 Paket 5 Paket 100

05 -01 -01 -11 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

Jumlah barang cetak dan

penggandaan yg tersedia 10 paket 8 paket 2 paket 2 paket 100 2 paket 10 paket 100

05 -01 -01 -12 Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor

Jumlah peralatan listrik/

elektronik yang disediakan

75 unit 60 unit 15 unit 15 unit 100 15 unit 75 unit 100

Target Kinerja Renja

tahun 2021 (perkiraan

realisasi kinerja renja

2021

Perkiraan Realisasi Capaian Target s/d tahun 2021

1 Kode

Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program / Kegiatan

Target Kinerja Renstra Tahun 2021

Target Kinerja sampai dengan Tahun 2020

Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2021

(15)

Target tahun 2021

Realisasi s.d.

Triwulan II Tahun 2021

Tingkat Capaian (%) s.d. Triwulan II Tahun 2021

Realisasi s/d Triwulan IV tahun 2021

Tingkat Capaian s/d Triwulan IV tahun 2021 (%)

2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) 9 10 = (5+9) 11 = (10/4)

Target Kinerja Renja

tahun 2021 (perkiraan

realisasi kinerja renja

2021

Perkiraan Realisasi Capaian Target s/d tahun 2021

1 Kode

Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program / Kegiatan

Target Kinerja Renstra Tahun 2021

Target Kinerja sampai dengan Tahun 2020

Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2021

05 -01 -01 -13 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

jumlah peralatan dan perlengkapan kebersihan

kantor yang disediakan 100 unit 80 unit 20 unit 20 unit 100 20 unit 100 unit 100

05 -01 -01 -15 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

Jumlah koran yang disediakan

5 eksemplar 4 eksemplar 1 eksemplar 1 eksemplar 100 1 eksemplar 5 eksemplar 100 05 -01 -01 -17 Penyediaan makanan dan

minuman

jumlah makan dan minum rapat dan harian yang

dilaksanakan 60 kegiatan 48 kegiatan 12 kegiatan 6 kegiatan 50 12 kegiatan 60 kegiatan 100

05 -01 -01 -18 Rapat-rapat kordinasi dan konsultasi ke luar daerah

Jumlah rapat koordinasi yg terlaksana dan konsultasi

luar daerah yg diikuti 144 kegiatan

132

kegiatan 12 kegiatan 6 kegiatan 50 12 kegiatan 144 kegiatan 100

05 -01 -01 -19 Penyediaan jasa pegawai non PNS

Jumlah Honor Non PNS yang

terbayarkan 34 orang 26 orang 8 orang 8 orang 100 8 orang 34 orang 100

05 -01 -02 Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur

Persentase sarana dan prasarana aparatur

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

05 -01 -02 -05 Pengadaan kendaraan dinas/operasional

Jumlah Kendaraan Dinas

yang diadakan 5 unit 5 unit 0 0 0 0 5 unit 100

05 -01 -02 -07 Pengadaan perlengkapan gedung kantor

Jumlah Perlengkapan kantor

yang diadakan 5 Paket 5 Paket 0 0 0 0 5 Paket 100

05 -01 -02 -09 Pengadaan peralatan kantor Jumlah Peralatan kantor

yang diadakan 2 Paket 2 Paket 0 0 0 0 2 Paket 100

05 -01 -02 -22 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

Jumlah Gedung yang

dipelihara 5 unit 4 unit 1 Unit 0 0 1 unit 5 unit 100

05 -01 -02 -24 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional

Jumlah kendaraan dinas

yang dipelihara 51 Unit 40 Unit 11 Unit 11 Unit 100 11 Unit 51 Unit 100

05 -01 -02 -26 Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor

jumlah perlengkapan kantor

yang terpelihara 60 jenis 48 jenis 12 jenis 12 jenis 100 12 jenis 12 jenis 100

05 -01 -02 -29 Pemeliharaan rutin/berkala mebeleur

jumlah mebelair yang

dipelihara 1 Paket 1 Paket 0 0 0 0 1 Paket 100

(16)

Target tahun 2021

Realisasi s.d.

Triwulan II Tahun 2021

Tingkat Capaian (%) s.d. Triwulan II Tahun 2021

Realisasi s/d Triwulan IV tahun 2021

Tingkat Capaian s/d Triwulan IV tahun 2021 (%)

2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) 9 10 = (5+9) 11 = (10/4)

Target Kinerja Renja

tahun 2021 (perkiraan

realisasi kinerja renja

2021

Perkiraan Realisasi Capaian Target s/d tahun 2021

1 Kode

Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program / Kegiatan

Target Kinerja Renstra Tahun 2021

Target Kinerja sampai dengan Tahun 2020

Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2021

05 -01 -03 Program peningkatan disiplin aparatur

Tersedianya pakaian kerja

aparatur 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

05 -01 -03 -02 Pengadaan pakaian dinas beserta kelengkapannya

Jumlah pakaian dinas yang

diadakan 16 stel 16 stel 0 0 0 0 16 stel 100

05 -01 -03 -03 Pengadaan pakaian khusus hari- hari tertentu

Jumlah pakaian dinas

khusus yang diadakan 0 0 0 0 0 0 0 0

05 -01 -01 Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur

Cakupan diklat/bintek

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

05 -01 -01 Pendidikan dan pelatihan formal Jumlah aparatur yang

mengikuti diklat 48 orang 48 orang 0 0 0 0 48 orang 100

URUSAN WAJIB

KESATUAN BANGSA DAN POLITIK DALAM NEGERI

Persentase Ormas yang mendapatkan peningkatan

Wasbang 78 67 78 48 61,54 78 78 100

Persentase Ormas aktif 67 56 67 39 58,21 67 67 100

Kasus konflik antar umat

beragama 0=Tidak ada 0=Tidak ada 0=Tidak ada 0=Tidak ada 100 0=Tidak ada 0=Tidak ada 100 Keberadaan aliran yang

menyimpang dari nilai-nilai

agama 0=Tidak ada 0=Tidak ada 0=Tidak ada 0=Tidak ada 100 0=Tidak ada 0=Tidak ada 100

05 -01 -18 -01 Fasilitasi pencapaian halaqoh dan berbagai forum keagamaan lainnya dalam upaya

peningkatan wawasan kebangsaan

Jumlah dokumen laporan hasil kegiatan fasilitasi yang dilaksanakan

15 12 3 0 0 3 15 100

05 -01 -18 Program kemitraan pengembangan wawasan kebangsaan

(17)

Target tahun 2021

Realisasi s.d.

Triwulan II Tahun 2021

Tingkat Capaian (%) s.d. Triwulan II Tahun 2021

Realisasi s/d Triwulan IV tahun 2021

Tingkat Capaian s/d Triwulan IV tahun 2021 (%)

2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) 9 10 = (5+9) 11 = (10/4)

Target Kinerja Renja

tahun 2021 (perkiraan

realisasi kinerja renja

2021

Perkiraan Realisasi Capaian Target s/d tahun 2021

1 Kode

Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program / Kegiatan

Target Kinerja Renstra Tahun 2021

Target Kinerja sampai dengan Tahun 2020

Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2021

05 -01 -18 -02 Seminar, talk show, diskusi peningkatan wawasan kebangasaan

Jumlah peserta kegiatan diskusi wawasan kebangsaan melalui

outbond, seminar, diskusi 1900 1300 600 450 75 600 1900 100

05 -01 -18 -03 Pentas seni dan budaya, festival, lomba cipta dalam upaya peningkatan wawasan kebangsaan

Terlaksananya rangkaian kegiatan dalam rangka HUT RI dan terbentuknya kepanitiaan HUT RI

Kabupaten Demak 5 4 1 1 100 1 5 100

05 - Jumlah kegiatan upacara

peringatan hari besar nasional dan upacara rutin setiap tanggal 17 yang

dilaksanakan 70 46 4 2 50 4 52 74,29

05 -01 -18 - Pembentukan dan Pembinaan Paskibraka

Jumlah pelatih dan anggota Paskibraka (Pasukan Pengibar Bendera Pusaka) Kabupaten Demak

150 150 0 0 0 0 150 100

Program pemberdayaan masyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan

Persentase penanganan konflik sosial yang terjadi

di masyarakat 100 100 100 100 100 100 100 100

05 -01 -19 -04 Peningkatan Koordinasi Aparat Dalam Rangka Pengamanan Wilayah Terpadu

Jumlah laporan harian (Nota Dinas) kepada Bupati tentang Sikon Ipoleksosbudhankam

wilayah 1 3 1 1 100 1 5 100

05 -01 -19 ... Pengamanan Wilayah Terpadu dalam rangka Pelaksanaan Pemilu

Terlaksananya pengamanan wilayah terpadu dalam rangka cipta kondisi pra, pada saat dan pasca Pemilu/pilkades

5 4 1 0 0 1 5 100

-01 -18 -04 Pendidikan pendahuluan bela Negara

(18)

Target tahun 2021

Realisasi s.d.

Triwulan II Tahun 2021

Tingkat Capaian (%) s.d. Triwulan II Tahun 2021

Realisasi s/d Triwulan IV tahun 2021

Tingkat Capaian s/d Triwulan IV tahun 2021 (%)

2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) 9 10 = (5+9) 11 = (10/4)

Target Kinerja Renja

tahun 2021 (perkiraan

realisasi kinerja renja

2021

Perkiraan Realisasi Capaian Target s/d tahun 2021

1 Kode

Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program / Kegiatan

Target Kinerja Renstra Tahun 2021

Target Kinerja sampai dengan Tahun 2020

Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2021

05 Jumlah laporan hasil rapat

koordinasi kepada Gubernur

dan Bupati 60 48 12 6 50 12 60 100

Tersedianya dokumen

laporan 5 4 1 0 0 1 5 100

05 -01 -19 -06 Peningkatan Peran Masyarakat Dalam Pencegahan dan Penanganan Konflik Sosial

Tersedianya dokumen fasilitasi/mediasi konflik sosial dan tersusunnya

dokumen rencana aksi 10 8 2 0 0 2 10 100

05 -01 -20 Program peningkatan pemberantasan penyakit masyarakat (pekat)

Persentase penurunan jumlah kasus hukum penyalahgunaan Narkoba yang dilakukan oleh

pelajar 100 100 100 100 100 100 100 100

05 -01 -20 -01 Penyuluhan pencegahan peredaran/ penggunaan minuman keras dan narkoba

Jumlah peserta kegiatan penyuluhan pencegahan penyalahgunaan dan pemberantasan peredaran

gelap narkoba bagi pelajar 1470 1320 150 150 100 150 1470 100

05 Persentase peningkatan

jumlah kegiatan

pembinaan politik daerah

100 81,2 20 11,3 56,5 20 101,2 101,2

05 Persentase partisipasi

masyarakat dalam Pemilu

70 70 0 0 0,00 0 73,4 104,86

05 -01 -21 -01 Penyuluhan kepada masyarakat Jumlah peserta kegiatan penyuluhan kepada masyarakat tentang partisipasi politik

masyarakat 1200 950 150 0 0 150 1100 91,67

-01 -21 Program pendidikan politik masyarakat

-01 -19 -05 Peningkatan Koordinasi Pelaksanaan Tugas Antar Instansi Dalam Upaya Deteksi Dini dan Cegah Dini

(19)

Target tahun 2021

Realisasi s.d.

Triwulan II Tahun 2021

Tingkat Capaian (%) s.d. Triwulan II Tahun 2021

Realisasi s/d Triwulan IV tahun 2021

Tingkat Capaian s/d Triwulan IV tahun 2021 (%)

2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) 9 10 = (5+9) 11 = (10/4)

Target Kinerja Renja

tahun 2021 (perkiraan

realisasi kinerja renja

2021

Perkiraan Realisasi Capaian Target s/d tahun 2021

1 Kode

Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program / Kegiatan

Target Kinerja Renstra Tahun 2021

Target Kinerja sampai dengan Tahun 2020

Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2021

05 -01 -21 -03 Penyusunan data base partai politik

Jumlah database yang

tersusun 5 4 1 0 0 1 5 100

05 -01 -21 -04 koordinasi forum-forum diskusi politik

Jumlah kegiatan kerjasama dengan Ormas & steakholder

25 20 0 0 0 5 25 100

jumlah dokumen hasil

verifikasi 5 4 1 0 0 1 5 100

jumlah parpol yang mendapatkan bimbingan

LPJ 8 9 8 8 100 8 8 100

05 -01 -21 -06 Verifikasi Kegiatan Parpol dan Ormas

(20)

17

KESBANGPOL_Rankhir_Renja2021P

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah

Dari tahun 2016 sampai dengan triwulan 2 atau semester 1 tahun 2021 pelaksanaan program dan kegiatan secara umum dapat dikatakan berjalan dengan baik, Kantor Kesbangpolinmas dengan adanya perubahan Tugas Pokok dan Fungsi berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 tidak lagi mengampu IKK maupun SPM.

Ketiadaan indikator Output dan outcome IKK dan SPM maka Indikator kinerja selama kurun waktu 5 tahun ini sebagian mengacu pada indikator SDGs namun tidak bisa menjawab seluruh indikatornya yaitu

1. Indikator penurunan kasus penyalahgunaan Narkoba pada generasi muda/pelajar,

2. Indikator prosentase peningkatan jumlah pembinaan politik daerah dan partisipasi masyarakat dalam pemilu yang merupakan salah satu aspek dari Indeks Demokrasi Indonesia.

Selain itu juga mengacu indek ormas yaitu prosentase ormas aktif dan yang mendapatkan peningkatan wawasan kebangsaan.

Secara umum indikator kinerja yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis Kantor Kesbangpolinmas 2016-2021 dapat tereralisasi dengan baik, hanya pada indikator Prosentase Ormas Aktif pada tahun pertama yaitu tahun 2017-2018 pencapaian realisasi target tidak tercapai 100%.

Sedangkan pada indikator kinerja peningkatan prosesntase peningkatan jumlah pendidikan politik daerah pada tahun 2019 melebihi target capaian realisasinya sebesar 106%.

Pada tahun 2021 pencapaian target indikator secara kesleuruhan dapat tercapai meskipun dengan anggaran yang tidak besar, hal ini dikarenakan adanya kerjasama dengan pihak terkait yaitu KPU, Bawaslu, Polres dan Badan Kesbangpol Provinsi yang juga aktif melaksanakan kegiatan sosialisasi dan peningkatan pendidikan politik di wilayah Kab.

Demak.

Kerjasama dengan Badan Kesbangpol Provinsi Jawa Tengah yang akan melaksanakan fasilitasi peningkatan pemantapan ideologi Pancasila dan Pendidikan Politik di Kabupaten Demak menjadi salah satu upaya tercapainya prosentase peningkatan jumlah pendidikan politik.

Pandemi yang melanda di Kabupaten Demak memberi dampak yang luar biasa bagi kehidupan di masyarakat, disatu sisi menurunnya pendapatan/penghasilan mengakibatkan tingkat kemiskinan di Kab.

Demak yang sempat berkurang kembali meningkat ke angka 12,6 seperti

(21)

18

KESBANGPOL_Rankhir_Renja2021P

tahun 2016. Disisi lain masyarakat yang tergabung dalam komunitas/

ormas menjadi dan turut aktif dalam beberapa kegiatan sosial baik yang dilaksanakan secara mandiri maupun bekerjasama dengan pemerintah daerah dalam rangka mengurangi dampak pandemi.

Pencapaian pelayanan kinerja perangkat Daerah digambarkan dalam table 2.2 berikut

(22)

Proyeksi Tahun

2018

Tahun 2019

Tahun 2020

Tahun 2021

Tahun 2019

Tahun 2020

Triwulan II Tahun

2021

Tahun 2021

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

Persentase Ormas yang mendapatkan peningkatan Wasbang

- -

50 55,56 66,67 77,78 55,56 66,67 48,00 77,78 target tercapai

Persentase Ormas aktif

- -

38,89 50,00 55,56 66,67 50,00 55,56 39,00 66,67

pada th 2018 target tidak tercapai Kasus konflik antar umat

beragama - - 0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus target tercapai Keberadaan aliran yang

menyimpang dari nilai-nilai

agama - -

0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus target tercapai Persentase penanganan konflik

sosial yang terjadi di masyarakat - -

100 100 100 100 100 100 100 100 target tercapai

Persentase penurunan jumlah kasus hukum penyalahgunaan Narkoba yang dilakukan oleh pelajar

- -

100 100 100 100 100 0 100 100 target tercapai

Persentase peningkatan jumlah kegiatan pembinaan politik daerah

- -

20 20 20 20 21,2 20 11,3 20

target tercapai, bahkan di tahun 2019 melebihi targte

Persentase partisipasi

masyarakat dalam Pemilu - - 70 70 70 0 82,46 73,41 0 0 target tercapai

KEPALA KANTOR KESBANGPOLINMAS NIP. 19700612 199003 1 004

Catatan Analisis Tabel 2.2

Pencapaian Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah Kantor Kesbangpol Kabupaten Demak

No Indikator

SPM/

Standar Nasional

IKK

Target Renstra Perangkat Daerah Realisasi Capaian

(23)

20

KESBANGPOL_Rankhir_Renja2021P

2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Perangkat Daerah

Pada tahun 2021 program kegiatan Kantor Kesbangpol masih difokuskan pada terciptanya kondusivitas wilayah pasca pemilukada dan masih mewabahnya covid-19 di Kabupaten Demak berpotensi menimbulkan potensi konflik, pengisian Kepala Desa antar waktu di beberapa desa di wilayah Kabupaten Demak juga menjadi salah satu potensi konflik di masyarakat. Selain itu agenda pembentukan Badan Permusyawatan Desa (BPD) sampai dengan akhir tahun 2021 sebagai persiapan pemilihan Kepala Desa serentak tahun 2022 juga berpotensi konflik, penguatan karakter melalui pendidikan wawasan kebangsaan dan Bela Negara serta pendidikan politik masyarakat sehingga berkontribusi positif terhadap persatuan dan kesatuan wilayah sebagai bagian dari NKRI.

Selanjutnya, untuk tahun 2021 dimana pada tahun ini merupakan tahun kelima atau tahun terakhir dari pelaksanaan RPJMD Kabupaten Demak tahun 2016 – 2021, akan di warnai dengan berjalannya program kegiatan yang mendukung visi misi Bupati/Wakil Bupati periode tahun 2021 – 2026.

Kantor Kesbangpol berdasarkan UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah secara tegas dinyatakan bahwa dalam melaksanakan urusan pemerintahan umum, Bupati/Walikota dibantu oleh instansi vertikal. Dalam Pasal 25 UU Nomor 23 Tahun 2014 disebutkan bahwa urusan pemerintahan umum yang terdiri dari

a. pembinaan wawasan kebangsaan dan ketahanan nasional dalam rangka memantapkan pengamalan Pancasila, pelaksanaan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, pelestarian Bhinneka Tunggal Ika serta pemertahanan dan pemeliharaan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia;

b. pembinaan persatuan dan kesatuan bangsa;

c. pembinaan kerukunan antar suku dan intra suku, umat beragama, ras, dan golongan lainnya guna mewujudkan stabilitas kemanan lokal, regional, dan nasional;

d. Penanganan konflik sosial sesuai ketentuan peraturan perundang- undangan.;

e. Koordinasi pelaksanaan tugas antar instansi pemerintahan yang ada di wilayah Daerah provinsi dan Daerah kabupaten/kota untuk

(24)

21

KESBANGPOL_Rankhir_Renja2021P

menyelesaikan permasalahan yang timbul dengan memperhatikan prinsip demokrasi, hak asasi manusia, pemerataan, keadilan, keistimewaan dan kekhususan, potensi serta keanekaragaman Daerah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;

f. Pengembangan kehidupan demokrasi berdasarkan Pancasila.

Pendewasaan politik yang salah satunya ditandai dengan suksesnya penyelenggaraan Pemilihan serantak, yaitu pemilihan Legislatif dan pemilihan Presiden tahun 2019 di Kabupaten Demak patut mendapatkan catatan tersendiri. Tingkat partisipasi masyarakat Demak dalam Pilkada serentak tersebut mencapai 82,46%. Angka ini melebihi dari target capaian pada Kantor Kesbangpol sebesar 70% dan juga target KPU sebesar 77%.

Pada perhelatan Pemilukada Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2020 yang diselenggarakan di masa pandemi diwarnai dengan adanya tuntutan penundaan pelaksanaan partisipasi pemilih masih mencapai 73,4% sedikit diatas target Badan Kesbangpol meskipun masih dibawah target KPU.

Namun untuk tingkat partisipasi politik masyarakat pada Pemilukada Gubernur masih sangat rendah yaitu 57,48%.

Sebagaimana tertera dalam Rencana Strategis Kantor Kesbangpolinmas tahun 2016 – 2021 yang mengacu pada RPJMD Kabupaten Demak tahun 2016 – 2021, telah dirumuskan beberapa isu strategis. Berdasarkan dinamika sosial politik yang berkembang di masyarakat Jawa Tengah pada umumnya dan Kabupaten Demak pada khususnya, maka masalah-masalah yang dihadapi Badan Kesbangpol Kabupaten Demak berdasarkan tugas, pokok dan fungsi sebagaimana tercantum dalam Rencana Strategis (Renstra) Badan Kesbangpol, antara lain

a. Kecenderungan terjadinya degradasi nilai-nilai kebangsaan di masyarakat.

b. Adanya warga Kabupaten Demak yang terlibat dalam kelompok radikalisme dan terorisme.

c. Tingkat partisipasi politik masyarakat dalam Pemilu masih rendah.

d. Pentingnya kerukunan antar / intra umat beragama sebagai modal dasar pembangunan.

e. Ancaman terhadap tindak penyalahgunaan Narkoba semakin meningkat.

f. Melemahnya ketahanan ekonomi, sosial dan budaya; akibat pandemi covid-19

(25)

22

KESBANGPOL_Rankhir_Renja2021P

g. Masih belum optimalnya peran masyarakat dalam upaya deteksi dan cegah dini demi terciptanya kantrantibmas.

h. Masih rendahnya pengawasan dan partisipasi organisasi kemasyarakatan

Berpedoman pada isu strategis yang terurai dalam Renstra Badan Kesbangpol tahun 2016 – 2021, untuk pelaksanaan tahun kelima RPJMD Kabupaten Demak yaitu tahun 2021 adalah sebagai berikut :

1. Peningkatan pendidikan karakter kebangsaan dan ideologi pancasila.

2. Masih rendahnya kesadaran dan partisipasi politik masyarakat dalam Pemilu. Tingkat persentase partisipasi masyarakat Demak dalam Pemilihan Umum selama kurun waktu 10 tahun (2011 – 2020) masih ada yang di bawah target yang ditetapkan.

3. Belum optimalnya peran Ormas dalam pembangunan di Kabupaten Demak

4. Semakin meningkatnya kasus hukum penyalahgunaan Narkoba di wilayah Kabupaten Demak. Jumlah kasus hukum penyalahgunaan Narkoba di wilayah Kabupaten Demak selama kurun waktu lima tahun (2016-2020) trend nya cenderung naik sampai dengan bulan Juni 2021 terdapat 29 kasus penyalahgunaan Narkoba di Kabupaten Demak;

5. Terindikasi adanya kegiatan eksklusif yang mengarah pada tindakan radikalisme dan terorisme yang dapat menganggu kondusifitas wilayah.

2.4. Review terhadap Renja 2021

Renja Kantor Kesbangpolinmas Tahun 2021 yang merupakan penjabaran dari Renstra Kantor Kesbangpolinmas 2016-2021 disusun berdasarkan analisa kondisi obyektif permasalahan pembangunan saat itu sekaligus berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan pada tahun sebelumnya.

Tahun 2021 dalam Renja PD pagu anggaran untuk Kantor Kesbangpolinmas (dalam aplikasi SIPD sesuai Permendagri no 90 Tahun 2019 telah menggunakan istilah Badan Kesbangpol) adalah sebesar Rp.

7.108.849.320,- yang dipergunakan untuk membiayai sebanyak 6 program.

Pandemi covid-19 yang masih melanda di Kabupaten Demak telah menyebabkan program dan kegiatan tidak dapat berjalan sesuai dengan yang direncanakan.

Awal tahun 2021 program dan kegiatan masih dapat terlaksana dengan cukup baik namun kembali melonjaknya angka kasus

(26)

23

KESBANGPOL_Rankhir_Renja2021P

terkonfirmasi covid-19 di Kabupaten Demak kembali Pemerintah Kabupaten Demak sesuai arahan dan perintah Pemerintah Pusat untuk melakukan pengetatan dengan penerapan PPKM darurat mulai 21 Juni 2021 dan dilanjutkan dengan PPKM level 4 dan adanya edaran Bupati Demak yang isinya salah satunya larangan melaksanakan pertemuan, sehingga menyebabkan program kegiatan terhambat.

Anggaran awal sebesar Rp. 7.108.849.320 (tujuh miliar seratus delapan juta delapan ratus empat puluh Sembilan ribu tiga ratus dua puluh rupiah) pada pergeseran pertama yaitu refocussing berkurang menjadi Rp.

6.303.128.920,- (enam miliar tiga ratus tiga juta seratus dua puluh delapan ribu Sembilan ratus dua puluh rupiah) dan kembali bertambah pada pergeseran kedua (perubahan) menjadi Rp. 6.533.852.920,- (enam miliar lima ratustiga puluh tiga juta delapan ratus lima puluh dua ribu Sembilan ratus dua puluh rupiah). Pergeseran anggaran tersebut meliputi semua program yaitu

1. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota anggaran awal semula Rp. 2.191.036.320,- saat peregeseran pertama (refocussing) berkurang menjadi 1.757.240.320 dan kembali bertambah pada pergeseran kedua (perubahan) menjadi Rp. 2.102.650.920,- penggeseran anggaran yang semula terdapat pengadaan kendaraan dinas roda 4, digeser untuk pengadaan perlengkapan kantor mengantisipasi terpenuhinya personil sesuai struktur Badan Kesbangpol.

2. Program Penguatan Ideologi Pancasila Dan Karakter Kebangsaan sebesar Rp. 1.342.300.000,- pada pergeseran awal/refocussing berkurang menjadi sebesar 1.268.424.600,- dan berkurang lagi pada pergeseran kedua/perubahan menjadi sebesar Rp. 762.104.000,- pergeseran pada program ini adalah pengurangan jumlah peserta perorangan, agar kegiatan dapat terlaksana maka jumlah peserta dikurangai sesuai ketentuan protokol kesehatan covid-19 namun jumlah ormas yang diundang tetap sehingga indikator yang ditergetkan yaitu prosentase ormas yang mendapatkan peningkatan wasbang tetap dapat terpenuhi.

3. Program Peningkatan Peran Partai Politik Dan Lembaga Pendidikan Melalui Pendidikan Politik Dan Pengembangan Etika Serta Budaya Politik semula sebesar Rp. 1.421.665.000,- pada persegesar awal berkurang menjadi Rp. 1.398.616.000,- dan pada perubahan anggaran

(27)

24

KESBANGPOL_Rankhir_Renja2021P

2021 (pergeseran kedua) berkurang lagi menjadi Rp. 1.361.416.000,- pergeseran ini mengurangi jumlah peserta pendidikan politik disesuaikan dengan ketentuan protokol kesehatan covid-19.

4. Program Pemberdayaan Dan Pengawasan Organisasi Kemasyarakatan semula sebesar Rp. 265.000.000,-, pada pergeseran awal berkurang menjadi Rp. 200.000.000,- anggaran tersebut untuk hibah ormas yaitu ormas Kosgoro, namun dalam rangka pemberdayaan dan pengawasan ormas untuk meningkatkan prosesntase ormas aktif pada perubahan anggaran 2021 bertambah menjadi Rp. 595.118.000.

5. Program Pembinaan Dan Pengembangan Ketahanan Ekonomi, Sosial, Dan Budaya tidak ada pergeseran, penambahan dan pengurangan sehinggan tetap sebesar Rp. 100.000.000,-

6. Program Peningkatan Kewaspadaan Nasional Dan Peningkatan Kualitas Dan Fasilitasi Penanganan Konflik Sosial semula sebesar Rp.1,788.848.000,- pada pergeseran awal berkurang menjadi 1.578.848.000 pengurangan penyesuaian honor tim berdasarkan Perpres Nomor 33 Tahun 2020 pada perubahan anggaran (pergeseran kedua) kembali bertambah menjadi 1.612.556.000, dipergunakan untuk meningkatkan koordinasi forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda).

Penjelasan lebih lanjut atas review terhadap rencana kerja tahun 2021 dapat dilihat dalam table 2.3 sebagai berikut

Referensi

Dokumen terkait

Dalam pengertian sehari-hari istilah kebutuhan sering disamakan dengan keinginan. Seringkali terjadi seseorang mengatakan kebutuhan padahal sebetulnya yang dimaksud adalah

Tujuan dari skripsi ini adalah untuk mengetahui korelasi antara susut yang terjadi pada jaringan distribusi dengan variasi bentuk kurva beban dan variasi besar

Frekuensi Derajat Depresi dan Inkontinensia Urin Pada Lansia Usia ≥ 45 tahun Berdasarkan penelitian dapat dilihat derajat depresi pada wanita usia lanjut menurut tingkatan

Puisi lama merupakan puisi yang terikat oleh syarat-syarat, seperti jumlah larik dalam setiap bait, jumlah suku kata dalam setiap larik, pola rima dan irama, serta muatan setiap

Puji syukur penulis panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini sebagai syarat

Kurang lebih 82.000 orang mengalami amputasi ekstremitas bawah setiap tahunnya, dan 75% pasien meninggal dengan diabetes mellitus tipe II karena gangguan

Adobe Flash CS3 merupakan sarana untuk merancang animasi, Flash juga memiliki sarana image editing program, kebanyakan dari sarana yang tersedia pada Flash adalah

bagi cyclomatic complexity menentukan jumlah jalur-jalur yang independen dalam kumpulan basis suatu program dan yang independen dalam kumpulan basis suatu program dan