• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) DI SMK PIRI 1 YOGYAKARTA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) DI SMK PIRI 1 YOGYAKARTA."

Copied!
685
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN INDIVIDU

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

DI SMK PIRI 1 YOGYAKARTA

Alamat: Jl. Kemuning 14 Baciro, Yogyakarta 515251

Disusun Oleh:

AMIN SHOLIKHIN

NIM. 12501241015

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELKTRO-S1

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

(2)
(3)

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan

rahmat-Nya sehingga penulis dapat melaksanakan kegiatan PPL 2015 di SMK PIRI 1

Yogyakarta dengan baik dan lancar serta dapat menyelesaikan penyusunan laporan

PPL ini sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.

Penyusunan laporan ini merupakan tahap akhir dari seluruh rangkaian

kegiatan PPL yang dilaksanakan dari tanggal 10 Agustus s.d. 12 September 2015.

Laporan ini disusun berdasarkan data hasil observasi, dan Praktik Pengalaman

Lapangan (PPL), yang telah dilaksanakan guna memenuhi sebagian tugas kegiatan

PPL.

Dalam pelaksanaan PPL ini penulis banyak mendapatkan bantuan dan

bimbingan serta dukungan dari berbagai pihak maka perkenankanlah penulis

menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

1.

Bapak Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd., MA. selaku rektor UNY.

2.

Bapak Dr. Mochamad Bruri Triyono, M.Pd selaku dekan FT UNY.

3.

Bapak Drs. Ima Ismara, M.Pd. M.Kes selaku Dosen Pembimbing

Lapangan (DPL) yang telah bersedia mendampingi dan memotivasi untuk

melaksanakan kegiatan PPL di SMK PIRI 1 Yogyakarta dengan

sebaik-baiknya.

4.

Bapak Djoko Laras Budiyo Taruno, M.Pd Dosen Pembimbing PPL

Jurusan yang telah bersedia memberikan bimbingan dan motivasi selama

pelaksanaan PPL di SMK PIRI 1 Yogyakarta.

5.

Bapak Beni Setyo Wibowo, S.Pd selaku Kepala sekolah SMK PIRI 1

Yogyakarta beserta jajarannya yang telah memberikan kesempatan untuk

dapat mengembangkan dan mengapresiasikan kemampuan mahasiswa

PPL untuk berperan serta dalam proses pendidikan yang dilangsungkan.

6.

Bapak Drs. Sudaryanta, S.Pd selaku Koordinator PPL di sekolah yang

telah membantu kami dan membimbing kami dalam pelaksanaan PPL di

sekolah.

7.

Ibu Dra. Sri Wiyati, selaku ketua program studi Teknik Ketenagalistrikan

yang telah menyambut baik dan memberikan kesempatan untuk praktek

mengajar di Jurusan Teknik Instalasi Tenaga Listrik.

(4)

iv

9.

Segenap Staf Unit Pengalaman Lapangan (UPPL) UNY.

10.

Ayah dan Ibu yang selalu memberikan dukungan mental, spiritual dan

material.

11.

Teman-teman PPL UNY 2015 di SMK PIRI 1 Yogyakarta yang telah

berjuang bersama di SMK PIRI 1 Yogyakarta.

12.

Seluruh warga SMK PIRI 1 Yogyakarta yang telah membantu secara

langsung maupun tidak langsung dalam kelancaran pelaksanaan PPL

UNY di SMK PIRI 1 Yogyakarta.

13.

Siswa-siswi SMK PIRI 1 Yogyakarta yang telah bersedia belajar bersama

dan bekerjasama selama kegiatan PPL di SMK PIRI 1 Yogyakarta.

14.

Semua pihak yang telah membantu secara langsung maupun tidak

langsung dalam pelaksanaan PPL dan penyusunan laporan ini.

Penulis menyadari bahwa dalam laporan ini masih banyak kekurangan. Oleh

karena itu kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan. Semoga laporan ini

dapat memberi manfaat bagi penulis dan para pembaca.

Yogyakarta, September 2015

(5)

v

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

...

i

HALAMAN PENGESAHAN

... ii

KATA PENGANTAR

... iii

DAFTAR ISI

... v

ABSTRAK

... iv

BAB I. PENDAHULUAN

A.

Analisis Situasi ... 2

B.

Perumusan Program PPL ... 10

BAB II. PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

A.

Persiapan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)………

16

B.

Pelaksanaan PPL ...

… 17

C.

Analisis Hasil dan Refleksi ...

….. 19

D.

Hambatan dalam Pelaksanakan PPL ... 20

E.

Usaha Mengatasinya ... 22

BAB III. PENUTUP

A.

Kesimpulan ... 23

B.

Saran ... 23

DAFTAR PUSTAKA

... 26

(6)

vi

LAPORAN INDIVIDU

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

LOKASI SMK PIRI 1 YOGYAKARTA

PERIODE 10 AGUSTUS s.d. 10 SEPTEMBER 2015

JUD

Oleh :

Amin Sholikhin

12501241015

Abstrak

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan istilah kependidikan yang

bersifat intrakurikuler yang dilaksanakan mahasiswa yang menyangkut tugas

kependidikan, baik berupa persiapan administrasi mengajar, praktek mengajar, dan

evaluasi pembelajaran. Tujuan utama dari kegiatan PPL ini adalah untuk melatih

mahasiswa dalam menerapkan kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki dalam

suatu proses pembelajaran sesuai dengan bidang studinya, sehingga mahasiswa

memiliki pengalaman yang nyata dan dapat dipakai sebagai bekal untuk

mengembangkan potensi.

Sebelum pelaksanaan PPL di sekolah, terlebih dahulu diadakan kegiatan

observasi lapangan (kelas). Observasi sekolah ini dilakukan sebagai tolak ukur dalam

perumusan program PPL yang akan dilaksanakan, mengetahui kondisi dan situasi

kelas pada saat proses pembelajaran berlangsung, mengetahui karakter siswa, serta

mengetahui proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru. Begitu pula dengan

kegiatan konsultasi atau bimbingan dengan guru pembimbing ataupun guru

pengampu mata pelajaran dilakukan dalam rangka persiapan dalam pelaksanaan PPL.

Kegiatan PPL dilaksanakan dari tanggal 10 Agustus s.d. 12 September 2015

bertempat di SMK PIRI 1 Yogyakarta yang beralamat di Jalan Kemuning No 14

Baciro Yogyakarta. Kegiatan yang dilakukan selama PPL antara lain adalah

persiapan administrasi mengajar, menyusun dan mengembangkan media

pembelajaran, melakukan praktik mengajar serta evaluasi. Adapun administrasi

mengajar yang dibuat adalah Buku Kerja Guru (BKG). Dalam pelaksanaan PPL ini

penulis mengajar kelas XI Teknik Instalasi Tenaga Listrik pada mata pelajaran

Praktik Instalasi Penerangan Bangunan Bertingkat.

(7)

vii

mengatasi berbagai permasalahan yang timbul di lingkungan sekolah. Semua

pengalaman ini semoga dapat meningkatkan kompetensi mahasiswa sebagai calon

tenaga pendidik dan dapat dijadikan bekal dalam pengabdian diri di masyarakat di

masa yang akan datang.

Kata kunci:

(8)

1

BAB I

PENDAHULUAN

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan program dari institusi

Universitas Negeri Yogyakarta. Program ini dilaksanakan oleh mahasiswa yang

mengambil program kependidikan. Program PPL bertujuan untuk mempersiapkan

calon-calon pendidik yang ketika sudah lulus akan siap mentransfer ilmunya selama

kuliah di perguruan tinggi kependidikan. PPL mempunyai visi yaitu sebagai wahana

untuk pembentukan calon guru atau tenaga kependidikan yang profesional.

Sedangkan misi PPL adalah menyiapkan dan menghasilkan calon guru atau tenaga

kependidikan yang memiliki nilai, sikap, pengetahuan dan keterampilan profesional,

mengintegrasikan dan mengimplementasikan ilmu yang telah dikuasainya ke dalam

praktik keguruan dan atau praktik kependidikan, memantapkan kemitraan UNY dan

sekolah serta lembaga kependidikan, dan mengkaji serta mengembangkan praktik

keguruan dan praktik kependidikan.

Lokasi kegiatan program PPL dari Universitas Negeri Yogyakarta yaitu

mencakup bidang pendidikan, meliputi semua bidang pendidikan mulai dari PAUD

sampai tingkat SMA atau SMK, selain itu juga dapat dilakukan dalam bidang

lembaga pendidikan mencakup lembaga pengelola pendidikan seperti Dinas

Pendidikan, Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) milik kedinasan,

club

cabang olah

raga, balai diklat di masyarakat atau instansi swasta. Dalam pemilihan sekolah atau

lembaga pendidikan yang digunakan sebagai lokasi PPL dipilih berdasarkan

pertimbangan kesesuaian antara mata pelajaran atau materi kegiatan yang

dipraktikkan di sekolah atau lembaga pendidikan dengan program studi mahasiswa.

(9)

2

A.

Analisis Situasi

1.

Sejarah Singkat dan Tujuan Berdirinya Sekolah

Gb.1 SMK PIRI 1 Yogyakarta

Sejak berdirinya SMK PIRI 1 Yogyakarta sampai dengan tahun 1996

dikenal dengan nama STM PIRI Yogyakarta, Baru pada tahun 1997 setelah

ada peraturan cara pemberian nama sekolah kejuruan maka STM PIRI

Yogyakarta menjadi SMK PIRI 1 Yogyakarta Kelompok Teknologi dan

Industri.

Alasan Yayasan PIRI mendirikan STM karena mengingat bertambahnya

minat masyarakat dan usaha pemerintah dalam rangka mencerdaskan

kehidupan bangsa, juga saran-saran dan pandangan dari Departemen

Pendidikan dan Kebudayaan yang menunjukkan pentingnya sekolah kejuruan,

maka pada tanggal 1 Januari 1967, Yayasan PIRI mendirikan STM yang

meliputi Jurusan Mesin dan Listrik. (SK Ketua Pengurus Pusat Yayasan PIRI

Nomor 07/PP/A.II/1967). Pada saat itu siswa berjumlah 90 orang.

Berdasarkan surat keputusan Menteri Pendidikan dean Kebudayaan

Republik Indonesai Nomor 8583 /Biku/subs/1970, STM PIRI mendapat status

Bersubsidi terhitung mulai tanggal 1 Januari 1970. Pada Tahun Pelajaran

1980/1981, STM PIRI menambah 2 jurusan lagi, sehingga mulai saat itu

memiliki 4 jurusan yakni Mesin, Listrik, Otomotif, dan Elektronika.

(10)

3

Pada perkembangannya, STM PIRI yang dikelola secara professional

mendapat kepercayaan pemerintah, dengan memberikan beberapa bantuan

yang berasal dari dalam maupun luarnegeri, misalnya:

a.

Tahun 1978 mendapat bantuan dari NOVIB (

Nederlands Organisatie

Voor Internationale Bijstand

) yaitu salah satu lembaga di negeri Belanda

berupa gedung dan peralatan-peralatan mesin konvensional.

b.

Tahun 1992 memperoleh bantuan dari Austria, berupa mesin CNC

(

Computer Numerically Controlled

) yaitu mesin-mesin yang dioperasikan

dengan komputer.

Tahun 2001 mendapat bantuan dari Direktorat Pendidikan Menengah

Kejuruan berupa dana untuk pengadaan jaringan internet.Pada saat ini (Tahun

2004/2005) SMK PIRI 1 Yogyakarta mempunyai siswa sejumlah + 950 orang

siswa yang terdiri atas 27 Kelas. Dengan mulai berlakunya kurikulum SMK

Edisi 1999, istilah Rumpun diganti dengan Bidang Keahlian yang berlaku

untuk tingkat 1 dan Program studi diganti menjadi program keahlian untuk

tingkat II dan III.

Mulai tahun 1999/2000, SMK PIRI 1 Yogyakarta mempunyai 2 Bidang

Keahlian untuk yaitu Bidang Keahlian Teknik Elektro dan Bidang Keahlian

Teknik Mesin, Sedangkan untuk Program Keahlian yaitu Program Keahlian

Teknik Audio Video, Program Keahlian Teknik Instalasi, Program Keahlian

Teknik Mekanik Otomotif, dan Program Keahlian Teknik Mesin Perkakas.

Di tahun 2008 / 2009 berdasarkan SK No.22.01/BAP/TU/XI/2008/tgl. 22

November 2008 SMK PIRI 1 Yogyakarta telah terakreditasi A untuk semua

Jurusan yang ada.

Pada tahun ajaran 2009 / 2010 SMK PIRI 1 Yogyakarta membuka jurusan

baru yaitu Teknik Komputer dan Jaringan, dan pada tahun ajaran 2015 / 2016

membuka jurusan baru lagi yaitu Teknik Sepeda Motor.

(11)

4

2.

Gedung dan Fasilitas Sekolah

SMK PIRI 1 Yogyakarta terletak dalam satu wilayah dengan SMP

PIRI 1 Yogyakarta, SMK PIRI 2 Yogyakarta dan SMA PIRI 1 Yogyakarta.

Bagunan gedung ini beralamat di jalan Kemuning No 14 Baciro, Yogyakarta.

Gedung SMK PIRI 1 Yogyakarta memiliki 3 lantai.

Gb.2 Denah Gedung SMK PIRI 1 Yogyakarta

a.

Labolatorium dan Bengkel

1)

Labolatorium

Lab. Agama

Lab. Komputer

Laboratorium PLC ( Programable Logic Control )

Laboratorium

CNC ( Computer Numerically Controlled )

2)

Bengkel Praktikum

Bengkel Mesin Perkakas

Bengkel Las

Bengkel Otomotif

Bengkel Audio Video

Bengkel Listrik

(12)

5

b.

Unit Produksi (UP)

1)

Program Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik

UP jasa servis mesin-mesin pendingin, seperti ac, kulkas, freezer

dan dispenser

UP jasa pengisian gas refrigerant lemari es dan AC

2)

Program Keahlian Teknik Audio Video

UP servis peralatan elektronik

UP jual beli peralatan elektronik setengah pakai

3)

Program Keahlian Teknik Pemesinan

UP jasa CNC, yakni jasa pembuatan komponen mesin alat-alat

pertanian yang bekerja sama dengan CV Karya Hidup Sentosa

UP Jas las listrik dan las karbit

UP jasa pelatihan CNC bagi siswa diluar SMK PIRI 1 Yogyakarta

4)

Program Keahlian Teknik Otomotif

Bengkel resmi dengan YAMAHA

UP jasa servis kendaraan

Penjualan minyak pelumas dan suku cadang

3.

Kegiatan Ekstra Kulikuler

Kualitas tamatan sekolah kejuruan dituntut untuk memenuhi standar

kompetensi dunia kerja. Salah satunya, selain mampu menguasai materi

pelajaran, siswa harus dapat berinteraksi dan aktif dalam hubungan sosial.

Kegiatan ekstrakurikuler merupakan salah satu alat pengenalan siswa pada

hubungan sosial. Di dalamnya terdapat pendidikan pengenalan diri dan

pengembangan kemampuan selain pemahaman materi pelajaran. Berangkat

dari pemikiran tersebut, di SMK PIRI 1 Yogyakarta diselenggarakan berbagai

kegiatan ekstrakurikuler.

Selain OSIS sebagai induk kegiatan ektrakurikuler di sekolah, kegiatan

ektrakurikuler lainnya adalah:

(13)

6

Futsal

Volly

Basket

Tarung Drajat

4.

Visi dan Misi SMK PIRI 1 Yogyakarta

a.

Visi

Dalam rangka mencerdaskan anak bangsa dan menciptakan tenaga kerja,

SMK PIRI 1 Yogyakarta memiliki visi:

1)

Unggul (Excellent)

2)

Loyal (Loyal)

3)

Terpercaya (Trusted)

4)

Rajin (Diligent)

5)

Agamis (Religious)

Maksud dari visi tersebut, adalah SMK PIRI 1 Yogyakarta menjadi

sekolah yang unggul dan terpercaya sehingga dapat menghasilkan tamatan

yang professional dan mampu bersaing di Era Globalisasi serta

mempunyai kepribadian yang agamis.

b.

Misi

Dalam rangka mencerdaskan anak bangsa dan menciptakan tenaga

kerja, SMK PIRI 1 Yogyakarta memiliki misi:

1)

Sopan Santun dan Religius (Polite & Religius)

2)

Ulet (Tough)

3)

Kompetitif (Competitive)

4)

Siap Kerja (Work Preparedness)

5)

Etos Kerja Tinggi (High Work Ethic)

6)

Sportif (Sportif)

(14)

7

tamatan yang professional, mengisi kebutuhan tenaga kerja menengah

yang beriman, terampil, handal, berani berwiraswasta serta berkembang

sesuai dengan kemajuan IPTEK sehingga terwujud manusia Indonesia

seutuhnya. Sehingga mampu mensukseskan dan sebagaimana bentuk

huruf depannya dengan kata SUKSES, hal tersebut agar siswa termotivasi

untuk meraih kesuksesan sesuai dengan bakat dan dan potensinya serta

mampu berkompetisi dengan baik ketika memasuki dunia kerja.

5.

Struktur Organisasi Sekolah

Struktur organisasi adalah suatu bagan yang menunjukan suatu

kepengurusan instansi/lembaga yang telah diatur secara sistemik dan

terorganisir sesuai kinerja masing-masing divisi.

Struktur Organisasi biasanya dipajang diruangan tamu bersamaan dengan

grafik siswa tiap tahun. Adapun Struktur organisasi di SMK PIRI 1

Yogyakarta adalah sebagai berikut :

Gb.3 Struktur Organisasi

Keterangan:

TAV (Teknik Audio Video)

TITL (Teknik Instalasi Tenaga Listrik) TKJ (Teknik Komputer dan Jaringan) TP (Teknik Pemesinan)

(15)

8

6.

Potensi Siswa, Guru dan Karyawan SMK PIRI 1 Yogyakarta

Sesuai dengan tujuan dari sekolah menengah kejuruan yaitu menghasilkan

tenaga kerja yang handal dan profesional, siap kerja dengan memiliki

keterampilan dan kemampuan intelektual yang tinggi, sehingga mampu

menjawab tantangan perkembangan teknologi yang ada.

Untuk mendukung tercapainya tujuan tersebut di atas, maka di SMK PIRI

1 Yogyakarta dibuka 5bidang keahlian yaitu : Teknik Mesin, Teknik Elektro,

Teknik Elektronika, Teknik Informatika, dan Teknik Otomotif, yang diampu

oleh kurang lebih 65 guru dan masing-masing guru mengampu sesuai dengan

kompetensi yang dimilikinya. Rata-rata untuk guru yang mengampu mata

diklat berlatar pendidikan S1 (sarjana) sedangkan untuk karyawan rata-rata

lulusan SMA.Disamping itu ada beberapa guru yang mengambil S2, dan

banyak guru senior di bidangnya.

Salah satu tahapan untuk menjaring potensi siswa adalah penerimaan

peserta diklat baru. Penerimaan peserta didik baru (PPDB) merupakan hal

yang rutin dilakukan oleh pihak sekolah setiap tahun ajaran baru.Penjaringan

bibit-bibit unggul dari wilayah sekitar sekolah, untuk mendapatkan

siswa-siswa yang kompeten dalam bidang kejuruan dan teknologi. Siswa baru yang

diterima di SMK PIRI 1 Yogyakarta perlu untuk mendapatkan “pandangan

pertama” tentang hal

-hal yang akan mereka hadapi selama mereka menjadi

siswa. Orientasi terhadap siswa dimaksudkan sebagai pemberian wawasan

kepada siswa baru agar mereka mengetahui kondisi dan situasi sekolah,

peraturan-peraturan yang berlaku, serta aturan mainnya.

Kegiatan belajar di bengkel merupakan kegiatan yang banyak dilakukan

oleh siswa SMK. Kegiatan di bengkel diharuskan untuk sangat berhati-hati,

berdisiplin dan mengikuti aturan yang sudah ada untuk menjaga keselamatan

kerja siswa itu sendiri ataupun peralatan yang ada dibengkel.Untuk lebih

mencermati tentang keselamatan kerja diperlukan sosisalisasi K3 pada siswa

SMK.

(16)

9

adalah salah satu kunci keberhasilan sekolah untuk mencapai visi dan

misinya. Masyarakat akan memberikan dukungan yang positif kepada sekolah

apabila sekolah juga memberikan hal-hal yang baik kepada masyarakat

sekitar. Untuk lebih menjaga hubungan itu maka perlu diadakan bakti sosial

dari sekolah kemasyarakat sehingga masyarakat merasa diperhatikan oleh

sekolah dan mendapatkan hal-hal yang baik dari keberadaan SMK PIRI 1

Yogyakarta.

7.

Bursa Kerja Khusus Satuan Pendidikan

Unit ini merupakan kerjasama antara SMK PIRI 1 Yogyakarta dengan

Dinas Depnakertrans Kota Yogyakartaguna menampung dan menyalurkan

tamatan SMK PIRI 1 Yogyakarta ke Dunia Usaha/ Industriyang relevan.

Lewat surat persetujuan No. 563/3685 tanggal 08 September 2013,

Bursa Kerja Khusus Satuan Pendidikan telah membantu penyaluran tamatan,

pengurus kartu pencari kerja (kartu AK I dan AK II), memberi

informasilowongan kerja baik penawaran Dunia Usaha / Industri kepada

sekolah maupun melalui internet.

8.

Sistem persekolahan

Agar kualitas lulusan sumber daya manusia (SDM ) SMK PIRI 1

Yogyakarta dapat ditingkatkan, maka dijalin suatu kerja sama dengan

berbagai pihak yang berkompeten, diantaranya dengan dunia usaha atau dunia

industri yang ada di Yogyakarta.

Sistem persekolahan pada SMK PIRI 1 Yogyakarta mengacu pada

system KTSP. KTSP adalah kurikulum operasional yang disusun dan

dilaksanakan oleh masing-masing satuan pendidikan dimana dikembangkan

berdasarkan standar kompetensi lulusan (SKL) dan standar isi (SI).

(17)

10

B.

Perumusan Program dan Rencana Kegiatan PPL/ Magang III

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan kegiatan kependidikan

yang bersifat intrakurikuler yang dilaksanakan oleh mahasiswa, yang mencakup

tugas-tugas kependidikan baik yang berupa latihan mengajar secara terpadu

maupun tugas-tugas persekolahan antara lain mengajar untuk memenuhi

persyaratan pembentukan profesi kependidikan dan keguruan yang profesional.

Kegiatan PPL diantaranya pra-PPL dan PPL. Pra-PPL adalah kegiatan

sosialisasi lebih awal kepada mahasiswa melalui mata kuliah Kajian Pengantar

Ilmu

Pendidikan,

Psikologi

Pendidikan,

Sosioantropologi

Pendidikan,

Pengembangan Kurikulum, Metodologi Pembelajaran, Media Pengajaran,

Evaluasi Pembelajaran, dan Pengajaran Mikro yang di dalamnya terdapat

kegiatan observasi ke sekolah sebagai sarana sosialisasi mahasiswa agar dapat

mengetahui sejak dini tentang situasi dan kondisi di lapangan. Kegiatan PPL

adalah kegiatan mahasiswa di lapangan dalam mengamati, mengenal dan

mempraktikkan semua kompetensi yang diperlukan bagi guru. Pengalaman yang

diperoleh tersebut diharapkan dapat dipakai sebagai bekal untuk membentuk

calon guru yang sadar akan tugas dan tanggung jawabnya sebagai tenaga

profesional kependidikan.

Kegiatan PPL di SMK PIRI 1 Yogyakarta dilaksanakan selama kurang lebih

1 bulan terhitung mulai tanggal 10 Agustus - 12 September 2015. Adapun jadwal

pelaksanaan kegiatan PPL UNY 2015 di SMK PIRI 1 Yogyakarta dapat dilihat

pada tabel 1 di bawah ini.

Tabel. 1 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan PPL UNY 2015

No

Nama Kegiatan

Waktu Pelaksanaan

Tempat

1.

Observasi Pra PPL

14 Maret 2015

SMK PIRI 1

Yogyakarta

2.

Penyerahan Mahasiswa PPL

10 Agustus 2015

3.

Praktik

Mengajar/Program

Diklat

10 Agustus

12

September 2015

4.

Penarikan mahasiswa KKN

PPL

14 September 2015

(18)

11

Observasi dilakukan dengan tujuan untuk memperkenalkan kondisi yang ada

di lokasi tempat mahasiswa akan melakukan praktik mengajar. Hal yang perlu

diamati oleh mahasiswa dalam observasi antara lain: sarana dan prasarana

sekolah, pengelolaan dan administrasi sekolah, program kerja sekolah,

kebiasaan/kegiatan rutin sekolah, kegiatan pembelajaran siswa di kelas, dan

perilaku siswa. Sedangkan pembekalan PPL dimaksudkan untuk memberikan

bekal kepada mahasiswa yang akan melaksanakan praktik lapangan agar siap

dalam menjalani PPL dilokasinya masing-masing selain itu juga memberikan

sedikit materi tentang kurikulum KTSP karena sekolah-sekolah sudah

menggunakan kurikulum KTSP.

Penyerahan mahasiswa PPLdilakukan oleh pihak UNY yang diwakili oleh

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) kepada pihak sekolah yang dijadikan tempat

kegiatan PPL. Penyerahan ini dilakukan pada tanggal 10 Agustus 2015.

Program diklat yang dilakukan adalah praktik mengajar terbimbing dan

mandiri. Dalam hal ini praktikan sebelum melakukan praktik mengajar mandiri ,

terlebih dahulu praktikan dibimbing oleh guru pembimbing secara intensif. Tahap

selanjutnya praktikan diberi hak sepenuhnya untuk mengajar dikelas yang sudah

ditentukan oleh pihak sekolah dan sesuai dengan mata diklat guru pembimbing.

Tanpa perencanaan yang baik tentunya pelaksanaan tidak akan sesuai

dengan harapan, adapaun rumusan kegiatan ppl yang direncanakan antara lain:

Persiapan di Kampus

Sebelum melakukan PPL mahasiswa diharapkan melakukan persiapan yang

matang sejak dari kampus.Persiapan tersebut dimaksudkan agar mahasiswa dapat

menyesuaikan diri lebih baik dan mempunyai bekal yang cukup dalam menempuh

PPL. Persiapan tersebut antara lain:

a.

P

e

mbelajaran Mikro

(19)

12

pembelajaran. Pada saat mengajar, mahasiswa yang lain diperankan menjadi

peserta didik.

Mahasiswa diberi waktu maksimal 10 menit dalam sekali tampil untuk

mengajar teori dan 15 menit untuk mengajar praktik, kemudian setelah itu

diadakan evaluasi dari dosen pembimbing dan mahasiswa yang lain. Hal ini

bertujuan agar dapat diketahui kekurangan atau kelebihan dalam mengajar

demi meningkatkan kualitas praktik mengajar berikutnya. Pelaksanaan

pembelajaran mikro dilakukan berulang

ulang untuk setiap mahasiswa,

hingga memenuhi kriteria mengajar yang baik.

b.

Observasi Sekolah

Observasi lingkungan sekolah bertujuan untuk memperoleh gambaran

tentang aspek-aspek karakteristik komponan pendidikan, iklim dan norma

yang berlaku di sekolah tempat PPL. Aspek yang diobservasi meliputi

lingkungan fisik sekolah, proses pembelajaran di sekolah, perilaku atau

keadaan siswa, administrasi persekolahan, fasilitas pembelajaran dan

pemanfaatannya.

Kegiatan observasi di SMK PIRI 1 Yogyakarta dilaksanakan sesuai dengan

jadwal kegiatan mahasiswa PPL yang telah diatur oleh pihak sekolah.Setelah

melakukan observasi lapangan SMK PIRI 1 Yogyakarta, selanjutnya

mahasiswa praktikan melakukan inventarisasi (pencatatan) terhadap

permasalahan yang ada. Kemudian informasi tentang SMK PIRI 1

Yogyakarta dan unit-unitnya disampaikan secara singkat oleh pihak sekolah

pada tanggal 14 Maret 2015 pada saat acara penerjunan ke sekolah.

c.

Pembekalan PPL

Pembekalan PPL dilaksanakan sebelum penerjunan ke sekolah. Pembekalan

ini seluruh perserta PPL diwajibkan mengikuti pembekalan. Pembekalan PPL

dilaksanakan oleh Unit Pengalaman Praktik Lapangan (UPPL) Universitas

Negeri Yogyakarta yang pelaksanaannya disesuaikan dengan kelompok PPL

yang telah disepakati bersama dengan DPL PPL .

Persiapan sebelum PPL

(20)

13

Kegiatan PPL

Kegiatan PPL yang dilakukan mahasiswa meliputi beberapa kegiatan.

Kegiatan-kegiatan tersebut tentunya yang berkaitan langsung dengan kegiatan

belajar mengajar di sekolah yang dipilih mahasiswa sebagai tempat PPL.

Kegiatan- kegiatan tersebut antara lain :

a.

Praktik Mengajar Terbimbing

Praktik mengajar terbimbing adalah praktik mengajar dimana praktikan

masih mendapat arahan pada pembuatan perangkat pembelajaran yang

meliputi

program

satuan

pelajaran,

rencana

pembelajaran,

media

pembelajaran, alokasi waktu dan pendampingan pada saat mengajar di dalam

kelas. Dalam praktik terbimbing ini semua praktikan mendapat bimbingan

dari guru mata diklatnya masing-masing. Bimbingan dilaksanakan pada waktu

yang telah disepakati praktikan dengan guru pembimbing masing-masing.

b.

Praktik Mengajar Mandiri

Dalam praktik mengajar mandiri, praktikan melaksanakan praktik

mengajar yang sesuai dengan program studi praktikan dan sesuai dengan mata

diklat yang diajarkan oleh guru pembimbing di dalam kelas secara penuh.

Kegiatan praktik mengajar meliputi:

1)

Membuka pelajaran :

a)

Salam pembuka

b)

Berdoa

c)

Presensi

d)

Apersepsi

e)

Memberikan motivasi

2)

Pokok pembelajaran :

a)

Apersepsi

b)

Elaborasi

c)

Konfirmasi

3)

Menutup pelajaran :

a)

Membuat kesimpulan

b)

Memberi tugas dan evaluasi

c)

Berdoa

(21)

14

c.

Umpan Balik Guru Pembimbing

Di sekolah tempat mahasiswa melakukan PPL, pasti mahasiswa akan

didampingi oleh seorang guru pembimbing dari sekolah tersebut. Guru

tersebut bertugas membimbing mahasiswa dalam semua hal yang berkaitan

dengan kegiatan PPL di sekolah khususnya kegiatan belajar mengajar.

1)

Sebelum praktik mengajar

Manfaat keberadaan guru pembimbing sangat dirasakan besar ketika

kegiatan PPL dilaksanakan, guru pembimbing memberikan arahan-arahan

yang berguna seperti pentingnya merancang pembelajaran pengajaran dan

alokasi waktu sebelum pengajaran di kelas dimulai, fasilitas yang dapat

digunakan dalam mengajar, serta memberikan informasi yang penting

dalam proses belajar mengajar yang diharapkan. Selain itu guru

pembimbing dapat memberikan beberapa pesan dan masukan yang akan

disampaikan sebagai bekal praktikan mengajar di kelas.

2)

Sesudah praktik mengajar

Dalam hal ini guru pembimbing diharapkan memberikan gambaran

kemajuan mengajar praktikan, memberikan arahan, masukan dan saran

baik secara visual, material maupun mental serta evaluasi bagi praktikan.

d.

Penyusunan Laporan

Kegiatan penyusunan laporan dilaksanakan pada jam-jam kosong atau

pada libur sekolah. Laporan ini berfungsi sebagai pertanggung jawaban atas

pelaksanaan program PPL.

e.

Evaluasi

Evaluasi digunakan untuk mengetahui kemampuan yang dimiliki

mahasiswa maupun kekurangannya serta pengembangan dan peningkatannya

dalam pelaksanaan PPL. Evaluasi sangat berguna untuk melihat grafik

perkembangan mahasiswa PPL.

Tujuan Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan

(22)

15

1.

Melatih mahasiswa dalam melatih kemampuan untuk menjadiseorang guru

yang profesional dan memiliki kecakapan yang baik.

2.

Menambah pengalaman, kedisiplinan, dan intelektual mahasiswa.

3.

Melatih hubungan sosial mahasiswa khususnya kepada warga sekolah.

(23)

16

BAB II

PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

A.

Kegiatan PPL (Praktik Pengalaman Lapangan)

1.

Persiapan Program Kerja PPL

Untuk mempersiapkan mahasiswa dalam melaksanakan PPL baik yang

berupa persiapan fisik maupun mentalnya untuk dapat mengatasi

permasalahan yang akan muncul selanjutnya dan sebagai sarana persiapan

program apa yang akan dilaksanakan nantinya, maka sebelum diterjunkan ke

lokasi PPL, maka pihak kampus membuat berbagai program persiapan

sebagai bekal mahasiwa dalam melaksanakan kegiatan PPL. Persiapan yang

dilaksanakan adalah sebagai berikut:

a.

Pembekalan PPL

Pembekalan PPL dilaksanakan pada 6 Agustus 2015 di aula gedung

KPLT FT UNY lantai 3 dengan materi yang disampaikan antara lain

mekanisme pelaksanaan PPL di sekolah maupun di lembaga, dan

profesionalisme pendidik dan tenaga kependidikan.

b.

Pengajaran Mikro

Program ini dilaksanakan dengan dimasukkan dalam mata kuliah

wajib tempuh bagi mahasiswa yang akan mengambil PPL pada semester

berikutnya. Persyaratan yang diperlukan untuk mengikuti mata kuliah ini

adalah mahasiswa yang telah menempuh minimal semester VI. Dalam

pelaksanaan perkuliahan, mahasiswa diberikan materi tentang bagaimana

mengajar yang baik dengan disertai praktek untuk mengajar dengan

peserta yang diajar dalam teman sekelompok / peer teaching. Ketrampilan

yang diajarkan dan dituntu untuk dimiliki dalam pelaksanaan mata kuliah

ini adalah berupa ketrampilan

ketrampilan yang berhubungan dengan

persiapan menjadi seorang calon guru / pendidik.

c.

Observasi Pembelajaran di Kelas

(24)

17

tentang aspek

aspek karateristik komponen kependidikan dan norma

yang berlaku di tempat PPL.

Hal yang diobservasi yaitu:

1)

Perangkat Pembelajaran

a)

Kurikulum

b)

Silabus

c)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

2)

Proses Pembelajaran

a)

Teknik membuka pelajaran

g) Cara memotivasi

b)

Metode pembelajaran

h) Teknik bertanya

c)

Penggunaan waktu

i) Penguasaan kelas

d)

Penggunaan bahasa

j) Penggunaan media

e)

Penyajian materi

k) Bentuk evaluasi

f)

Gerak

l) Menutup pelajaran

Berikut adalah beberapa hal penting hasil kegiatan observasi pra PPL yang

berkaitan dengan kegiatan belajar mengajar :

1)

Observasi yang dilakukan di kelas XII TITL

2)

Observasi yang dilakukan di kelas, pertama kali guru membuka

pelajaran dengan salam kemudian presensi siswa, cek tugas, refleksi

materi pada pertemuan sebelumnya, dilanjutkan menyampaikan job

materi yang akan disampaikan dalam pertemuan. Saat guru

menyapaikan materi, guru menyampaikan secara garis besar terlebih

dahulu kemudian menjelaskan secara lebih lanjut.

3)

Dalam penyampaian materi guru menjelaskan media papan tulis dan

spidol. Menggunakan metode ceramah dan memakai bahasa Indonesia

yang bias dimengerti oleh semua siswa, akan tetapi juga diselangi

dengan bahsa jawa sebagai intermeso dan pendekatan interaktif

dengan para siswa.

4)

Perilaku siswa tenang dan terkadang memberikan komentar apabila

ada kejadian mengganggu KBM seperti ketika ada siswa yang

terlambat masuk dalam kelas.

(25)

18

6)

Kondisi ruangan kelas luas sehingga proses belajar mengajar sangat

efektif dan efesien.

Dari observasi di atas didapatkan suatu kesimpulan bahwa kegiatan

belajar mengajar sudah berlangsung sebagai mana mestinya. Sehingga

peserta PPL hanya tinggal melanjutkan saja, dengan membuat persiapan

mengajar seperti :

1)

Pembuatan buku administrasi guru tahun 2015/2016.

2)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.

3)

Job sheet.

4)

Media pembelajaran.

5)

Kisi-kisi soal.

6)

Rekapitulasi nilai.

7)

Alokasi waktu.

8)

Daftar buku pegangan.

Dalam pelaksanaan KBM, terbagi atas dua bagian yaitu praktek

mengajar terbimbing dan praktek mengajar mandiri. Dalam praktek

mengajar terbimbing mahasiswa dibimbing dalam persiapan dan

pembuatan materi, sedangkan praktek mengajar mandiri mahasiswa diberi

kesempatan unutk mengelola proses belajar secara penuh, namun

demikian bimbingan dan pemantauan dari guru tetap dilakukan.

d.

Pembuatan Persiapan Mengajar

Dari format observasi didapatkan suatu kesimpulan bahwa kegiatan

belajar mengajar sudah berlangsung sebagai mana mestinya. Sehingga

peserta PPL hanya tinggal melanjutkan saja, dengan membuat persiapan

mengajar seperti :

1)

Administrasi guru tahun 2015/2016.

2)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.

3)

Materi pembelajaran.

4)

Job / tugas.

5)

Rekapitulasi nilai.

6)

Buku pegangan.

(26)

19

B.

Pelaksanaan Program Kerja PPL

Dalam pelaksanaan kegiatan diklat (praktik mengajar), mahasiswa PPL

mendapat tugas untuk mengajar sesuai dengan bidang masing-masing yang telah

ditentukan oleh sekolah. Materi yang akan disampaikan disesuaikan dengan

silabus dan juga disesuaikan keahlian masing-masing.

a.

Kegiatan Praktek Mengajar

Dalam pelaksanaan kegiatan PPL (praktik mengajar), praktikan mendapat

tugas untuk mengajar kelas XI TITL 1 untuk mata pelajaran Praktik Instalasi

Bangunan Bertingkat (PIPBB) sesuai dengan bidang yang telah ditentukan

oleh sekolah. Materi yang disampaikan disesuaikan dengan standard

kompetensi dan kompetensi dasar yang ada pada kurikulum yang mengacu

pada silabus, juga disesuaikan dengan susunan program pendidikan dan

pelatihan keahlian masing-masing. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

yang digunakan dalam pelaksanaan mengajar ini adalah rencana pembelajaran

dan satuan pembelajaran untuk teori dan praktik. Kegiatan praktik mengajari

ini dimulai pada tanggal 10 Agustus 2015 sampai dengan tanggal 12

September 2015. Setiap minggunya, kegiatan pembelajaran mata pelajaran

PIPBB satu kali tiap minggunya dan waktu pertemuan selama 3 jam pelajaran

dimana satu pelajaran sama dengan 45 menit yang dilaksanakan setiap hari

Rabu mulai pukul 07.15 s.d. 09.30 WIB.

Adapun jadwal PPL yang kami terima dari sekolah adalah :

1)

Jumlah siswa yang diampu pada PPL

Jumlah siswa yang diampu selama kegiatan PPL adalah 16 siswa

untuk 1 kelas yaitu kelas XI TITL 1

2)

Jadwal praktik mengajar

Tabel. 2 Jadwal Praktik Mengajar

Hari

Jam

Kelas

1

2

3

4

5

6

7

8

Senin

Selasa

Rabu

XI TITL 1

(27)

20

b.

Konsultasi dengan guru pembimbing

Peranan pembimbing sangatlah besar dalam pelaksanaan kegiatan belajar

mengajar karena secara periode pembimbingan mengontrol jalannya materi

pelajaran sekaligus menanyakan dan menegur praktikan jika praktikan

melakukan kesalahan. Setiap akan melakukan pembelajaran di kelas

praktikan selalu berkonsultasi dengan guru membimbing mengenai RPP,

materi, ataupun mengenai tugas penyusunan administrasi guru.

c.

Membuat administrasi guru

Selain praktik mengajar di kelas praktikan juga diberikan tugas untuk

penyusunan administrasi guru. Di dalam administrasi gutu tersebut berisi

program semester, jam efektif, program tahunan, dan penilaian siswa. Di

dalam penyusunan administrasi guru praktikan banyak mengalami kendala

yang akan diakibatkan karena praktikan belum pernah dan sama sekali

membuat administrasi guru. Oleh karena itu di dalam membuat administrasi

guru selalu berkonsultasi dengan guru pembimbing.

C.

Analisis Hasil dan Refleksi

Berdasarkan pelaksanaan dan pengalaman praktik mengajar di kelas dapat

disampaikan beberapa hal sebagai berikut :

a.

Konsultasi secara berkesinambungan dengan guru pembimbing sangat

diperlukan demi lancarnya pelaksanaan mengajar. Banyak hal yang dapat

dikonsultasikan dengan guru pembimbing.

b.

Metode yang disampaikan kepada siswa harus bervariasi sesuai dengan

tingkat pemahaman dan karakter siswa.

c.

Menunjukan dan mendemonstrasikan alat / materi pembelajaran disampaikan

secara langsung kepada peserta didik, akan memberikan kemudahan bagi

siswa untuk dapat memahaminya.

(28)

21

e.

Memberikan evaluasi baik secara lisan maupun tertulis dapat menjadi umpan

balik dari peserta didik untuk mengetahui seberapa banyak materi yang telah

disampaikan dapat diserap oleh peserta didik.

f.

Memberikan catatan

catatan khusus pada siswa yang kurang aktif pada

setiap kegiatan pembelajaran dan memberikan nilai tambahan bagi siswa yang

aktif dalam kegiatan pembelajaran teori maupun praktik.

D.

Hambatan dalam Pelaksanaan PPL

Pada saat melaksanakan kegiatan PPL tidak lepas dari hambatan-hambatan.

Hambatan yang terjadi pada saat pelaksanaan PPL antara lain :

a.

Hambatan secara umum

Kurangnya koordinasi dari antara kelompok PPL yang praktik di SMK

PIRI 1 Yogyakarta, sehingga berjalannya kegiatan PPL kurang berjalan

dengan baik.

b.

Hambatan secara khusus dalam proses belajar mengajar

1)

Teknik pengelolaan kelas

Kurangnya pengalaman lapangan dari praktikan mengenai teknik

pengelolaan kelas yang menyebabkan pertama kali praktikan mengajar

masih terdapat kekurangan terutama pada sistematika penyampaian materi

yang berdasarkan susunan silabus pada mata pelajaran Las Dasar.

2)

Suasana yang kurang kondusif

Suasana mengajar yang kurang kondusif disebabkan karena dekatnya

liingkungan sekolah dengan jalan dan stadion Mandala Krida dimana di

Mandala Krida biasa digunakan untuk latihan balap motor dan event

lainnya. Hal ini menyebabkan konsentrasi siswa terganggu dan bahkan

pada pelajaran ada saja siswa yang keluar untuk melihat.

3)

Motivasi belajar peserta didik kurang

(29)

22

4)

Kurangnya waktu praktik pengalaman mengajar

Kurangnya waktu bagi praktikan untuk melaksanakan praktik

mengajar sangat dirasakan sehingga jadwal PPL tidak sesuai dengan

waktu yang direncanaka.

E.

Usaha Mengatasinya

a.

Saat pelaksanaan program PPL harus lebih dikoordiinasikan lagi antar

kelompok agar program berjalan dengan lancar.

b.

Dalam pelaksanan praktik mengajar, praktikan didampingi oleh guru

pembimbing. Jika ada masalah ataupun kesulitan mengenai pembelajaran di

kelas maka koordinasi dengan guru pembimbing.

c.

Agar pengetahuan yang diberikan lengkap maka diusahakan dengan cara

mencari materi ataupun referensi dari perpustakaan ataupun dari internet

sehingga materi yang disampaikan dapat sistematis runtut.

d.

Pembelajaran dilakukan dengan memperbanyak umpan balik kepada siswa.

Hal ini dilakukan untuk mengatasi keterbatasan media yang ada.

(30)

23

BAB III

PENUTUP

A.

KESIMPULAN

Seluruh program PPL yang sudah dilaksanakan dapat disimpulkan

sebagai berikut :

1.

Identifikasi program kegiatan dilakukan setelah melakukan observasi

lokasi, situasi dan permasalahan yang ditemukan di lokasi PPL.

2.

Hasil observasi PPL dilokasi digunakan untuk merencanakan program

kagiatan yang akan dilaksanakan di lokasi PPL. Penyusunan program

kerja dituangkan dalam matriks program kerja.

3.

Program kerja kelompok maupun individu dapat terlaksana atas kerja

keras mahasiswa PPL, guru, karyawan, dan pihak lain yang membantu.

4.

Program individu dilaksanakan sesuai dengan program keahlian peserta

PPL sehingga dapat membantu pihak jurusan di sekolah.

B.

SARAN

1.

Perencanaan yang matang atas suatu program tentu harus selalu

diperhitungkan akan kemanfaatan dan target yang akan dicapai, sehingga

program dapat dinilai efektif dan tentu saja yang akan dicapai, sehingga

program dapat dinilai efektif dan tentu saja akan mendapatkan dukungan

dari berbagai pihak juga memang program tersebut sangat mendukung

peningkatan kualitas pembelajaran, siswa maupun pemanfataan sarana dan

prasarana yang ada.

2.

Segala kendala dan permasalahan yang terjadi hendaknya dikonsultasikan

kepada pihak sekolah dan didiskusikan bersama agar mendapatkan

penyelesaian permaslahan secara baik dan tanpa menimbulkan

permasalahan dikemudian hari.

3.

Program yang dijalankan secara berkelanjutan hendaknya tetap dijaga dan

dilanjutkan serta dimanfaatkan semaksimal mungkin dan se-efektif

mungkin.

Bagi Mahasiswa

(31)

24

pengetahuan seperti teori/praktik, sehingga mahasiswa dapat melaksanakan

PPL dengan baik dan tanpa hambatan yang berarti.

2.

Hendaknya mahasiswa praktikan senantiasa menjaga nama baik lembaga

atau almamater, khususnya nama baik diri sendiri selama melaksanakan

PPL dan mematuhi segala tata tertib yang berlaku pada sekolah tempat

pelaksanaan PPL dengan memiliki disiplin dan rasa tanggung jawab yang

tinggi.

3.

Hendaknya mahasiswa praktikan dapat memanfaatkan waktu selama

melaksnakan PPL dengan maksimal untuk memperoleh pengetahuan dan

pengalaman yang sebanyak-banyaknya baik dalam bidang pengajaran

maupun dalam bidang manajemen pendidikan.

4.

Mahasiswa praktikan harus mampu memiliki jiwa untuk menerima

masukan dan memberikan masukan sehingga mahasiswa dapat

melaksanakan pekerjaan-pekerjaan yang diberikan oleh pihak sekolah yang

diwakili oleh guru pembimbing dan senantiasa menjaga hubungan baik

antara mahasiswa dengan pihak sekolah baik itu dengan para guru, staf

atau karyawan dan dengan para peserta diklat itu sendiri.

Bagi Pihak SMK PIRI 1 Yogyakarta

1.

Agar lebih meningkatkan hubungan baik dengan pihak UNY yang telah

terjalin selama ini sehingga akan timbul hubungan timbal balik yang saling

menguntungkan.

2.

Agar mempersiapkan jauh-jauh hari tentang program diklat yang akan

dibebankan kepada mahasiswa praktikan sehingga persiapan proses

pengajaran akan lebih maksimal dan fasilitas sekolah perlu lebih

diperlengkap guna menunjang kelancaran dan keberhasilan kegiatan belajar

mengajar di sekolah.

3.

Khususnya bidang yang telah memiliki lab sediri lebih baik tidak

menerapkan system blok pada mata diklat yang terdiri dari teori dan

praktik. Karena dengan saling mendukungnya antara teori dan praktik akan

mempermudah siswa untuk memahami suatu materi.

(32)

25

Bagi Pihak Universitas Negeri Yogyakarta

1.

Agar lebih mempertahankan dan meningkatkan hubungan baik dengan

sekolah-sekolah yang dijadikan sebagai lokasi PPL, supaya mahasiswa

yang melaksanakan PPL pada lokasi tersebut tidak mengalami kesulitan

yang berarti baik itu mengenai urusan administrasi pendidikan maupun

mengenai pelaksanaan teknis di lokasi.

2.

Program pembekalan PPL hendaknya lebih diefisienkan, dioptimalkan dan

lebih ditekankan pada permasalahan yang sebenarnya yang ada dilapangan

agar hasil pelaksanaan PPL lebih maksimal.

3.

Agar bimbingan dan dukungan moril dari dosen pembimbing tetap

dipertahankan dan lebih ditingkatkan agar mahasiswa praktikan dapat

menjalankan tugas mengajarnya dengan percaya diri yang besar.

(33)

26

DAFTAR PUSTAKA

Budi Laksono, Nurcahyo. 2007.

Laporan Individu Kegiatan PPL UNY di SMK PIRI

1 Yogyakarta periode 21 Juni s.d. 11 September 2007

. Yogyakarta

UPPL. 2015.

Panduan Pengajaran Mikro

2014

. Yogyakarta: UPPL Universitas

Negeri Yogyakarta

UPPL. 2015.

Panduan PPL 2014

. Yogyakarta: UPPL Universitas Negeri

Yogyakarta

(34)
(35)

LAPORAN MINGGUAN PELAKSANAAN PPL/MAGANG III

Universitas Negeri Yogyakarta

Nama Mahasiswa

:

Amin Sholikhin

Nama Sekolah

:

SMK PIRI 1 Yogyakarta

No. Mahasiswa

:

12501241015

Alamat Sekolah

:

Jl. Kemuning No 14 Baciro Yogyakarta

Fak./Jur./Prodi

:

Teknik / PT Elektro / PT Elektro

Guru Pembimbing

:

Drs. Raden Sunarto

Dosen Pembimbing

:

Dr. Djoko Laras Budiyo T., M.Pd

No.

Hari/Tanggal

Materi/Kegiatan

Hasil

Hambatan

Solusi

1

Senin/10

Agustus

2015

07.15-08.00 (1 jam)

Upacara bendera

-

Upacara dilaksanakan di lapangan SMK PIRI 1

Yogyakarta dan diikuti oleh siswa kelas 1,

guru/karyawan sekolah dan mahasiswa PPL

UNY.

2

Senin/10

Agustus

2015

08.15-09.00 (1 jam)

Penyerahan mahasiswa

PPL

-

Penyerahan dilaksanakan di ruang pertemuan

SMK PIRI 1 Yogyakarta. Penyerahan dilakukan

oleh DPL pamong Bapak Ima Ismara dan

diterima oleh perwakilan SMK PIRI 1

Yogyakarta yaitu Kepala Sekolah Bapak Beni

Setyo Wibowo, S.Pd dan Wakil Kepala Sekolah

Urusan Kurikulum Bapak Drs. Sudaryanta

3

Senin/10

Agustus

2015

09.00-10.00 (1 jam)

Observasi

fasilitas

sekolah

(36)

base camp selama pelaksanaan PPL.

4

Senin/10

Agustus

2015

10.00-14.00 (4 jam)

Penyusunan RPP

-

Pembuatan RPP untuk Standar Kompetensi 7

dan Kompetensi Dasar 7.1.1

7.1.2

5

Selasa/11

Agustus

2015

07.15-09.00 (2 jam)

Menyiapkan

materi

pembelajaran

-

Menyiapkan materi yang akan disampaikan

dalam pembelajaran KD 7.1.1-7.1.2 hari Rabu

6

Selasa/11

Agustus

2015

09.00-10.00 (1 jam)

Bimpingan Guru

-

Bimbingan

meliputi

konsultasi

RPP

dan

persiapan mengajar hari Rabu jam ke-1 sampai

ke-3

7

Rabu/12 Agustus 2015

07.15-09.30 (3 jam)

Mengajar PIPBB

-

Mengajar materi KD.7.1.1 tentang pengertian

instalasi penerangan 3 fasa

-

Materi KD 7.1.2 tentang keuntungan instalasi 3

fasa

-

Evaluasi soal

-

-8

Rabu/12 Agustus 2015

09.30-11.00 (1,5 jam)

Membuat RPP

-

Pembuatan RPP untuk Standar Kompetensi 7

dan Kompetensi Dasar 7.1.3 -7.1.5

9

Rabu/12 Agustus 2015

11.00-13.00 (2 jam)

Mengamati kelas

-

Mengamati

kondisi

kelas

ketika

sedang

berlangsung proses belajar mengajar

-

-10 Rabu/12 Agustus 2015

13.00-14.00 (1 jam)

Bimbingan Guru

-

Konsultasi terkait RPP dan materi yang akan

diajarkan pada pertemuan selanjudnya.

(37)

-2015

07.15-13.30 (6,5 jam)

Materi

dan Kompetensi Dasar 7.2

12 Kamis/13

Agustus

2015

13.30-14.30 (1 jam)

Bimbingan DPL

-

Bimbingan terkait kesiapan mengajar dan tips

mengajar yang baik

-

-15 Jumat/14

Agustus

2015

07.15-11.20 (4 jam)

Piket Lobby

-

Piket meliputi pendataan siswa yang datang

terlambat, presensi siswa muter tiap kelas serta

mencatat siswa yang izin keluar di jam sekolah

16 Sabtu/15

Agustus

2015

07.15-12.00 (5 jam)

Perpustakaan

-

Menjaga perpustakaan, membuat dudukan kartu

pemijaman buku dan menyampul buku paket

pembelajaran.

Yogyakarta, 16 Agustus 2015

Mengetahui,

Dosen Pembimbing Lapangan,

Dr. Djoko Laras Budiyo Taruno, M.Pd

NIP. 19640525 198901 1 002

Guru Pembimbing,

Drs. Raden Sunarto

NIP. 19651020 199103 1 010

Mahasiswa,

(38)

LAPORAN MINGGUAN PELAKSANAAN PPL/MAGANG III

Universitas Negeri Yogyakarta

Nama Mahasiswa

:

Amin Sholikhin

Nama Sekolah

:

SMK PIRI 1 Yogyakarta

No. Mahasiswa

:

12501241015

Alamat Sekolah

:

Jl. Kemuning No 14 Baciro Yogyakarta

Fak./Jur./Prodi

:

Teknik / PT Elektro / PT Elektro

Guru Pembimbing

:

Drs. Raden Sunarto

Dosen Pembimbing

:

Dr. Djoko Laras Budiyo T., M.Pd

No.

Hari/Tanggal

Materi/Kegiatan

Hasil

Hambatan

Solusi

1

Senin/17

Agustus

2015

07.15-08.00 (1 jam)

Upacara bendera 17

Agustus

-

Upacara dilaksanakan di lapangan SMK PIRI 1

Yogyakarta

dan

diikuti

oleh

siswa

kelas

1,

guru/karyawan sekolah dan mahasiswa PPL UNY.

2

Selasa/18

Agustus

2015

07.15-14.00 (7 jam)

Membuat RPP dan

Materi

-

Pembuatan RPP untuk Standar Kompetensi 7 dan

Kompetensi Dasar 7.1.3 dan KD 7.2

-

-3

Rabu/19

Agustus

2015

07.15-09.30 (3 jam)

Mengajar PIPBB

-

Mengajar materi KD.7.1.2-7.15 tentang beban penuh

dan pembagian beban 3 fasa

-

Mengajar materi KD 7.2 tentang ketentuan merancang

instalasi listrik menurut PUIL 2000

-

Mengerjakan soal evaluasi KD 7.1.2-7.15

-

-4

Rabu/19

Agustus

2015

09.30-12.00 (2 jam)

(39)

5

Rabu/19

Agustus

2015

12.00-14.00 (2 jam)

Membuat

Lembar

Tugas Siswa

-

Membuat tugas rumah KD 7.2 untuk dikumpulkan pada

pertemuan minggu depan

-

-6

Kamis/20

Agustus

2015

07.15-14.00 (7 jam)

Membuat Job Sheet

-

Membuat job sheet 1 untuk praktik KD 7.3

-

-7

Jumat/21

Agustus

2015

07.15-11.20 (4 jam)

Piket Lobby

-

Piket meliputi pendataan siswa yang datang terlambat,

presensi siswa muter tiap kelas serta mencatat siswa

yang izin keluar di jam sekolah

8

Sabtu/22

Agustus

2015

07.15-12.00 (5 jam)

Bimbingan

dan

Penyusunan

Administrasi Guru

-

Bimbingan meliputi konsultasi job sheet untuk praktik

minggu depan

-

Pemberian contoh administrasi guru untuk di adobsi

pada materi PIPBB

Yogyakarta, 16 Agustus 2015

Mengetahui,

Dosen Pembimbing Lapangan,

Dr. Djoko Laras Budiyo Taruno, M.Pd

NIP. 19640525 198901 1 002

Guru Pembimbing,

Drs. Raden Sunarto

NIP. 19651020 199103 1 010

Mahasiswa,

(40)

LAPORAN MINGGUAN PELAKSANAAN PPL/MAGANG III

Universitas Negeri Yogyakarta

Nama Mahasiswa

:

Amin Sholikhin

Nama Sekolah

:

SMK PIRI 1 Yogyakarta

No. Mahasiswa

:

12501241015

Alamat Sekolah

:

Jl. Kemuning No 14 Baciro Yogyakarta

Fak./Jur./Prodi

:

Teknik / PT Elektro / PT Elektro

Guru Pembimbing

:

Drs. Raden Sunarto

Dosen Pembimbing

:

Dr. Djoko Laras Budiyo T., M.Pd

No.

Hari/Tanggal

Materi/Kegiatan

Hasil

Hambatan

Solusi

1

Senin/24

Agustus

2015

07.15-08.00 (1 jam)

Upacara bendera

-

Upacara dilaksanakan di lapangan SMK PIRI 1

Yogyakarta dan diikuti oleh siswa kelas 1,

guru/karyawan sekolah dan mahasiswa PPL UNY.

2

Selasa/25

Agustus

2015

08.15-11.30 (3 jam)

Menyusun RPP dan

Job Sheet

-

Pembuatan RPP untuk Standar Kompetensi 7 dan

Kompetensi Dasar 7.3, KD 7.4 dan KD 7.5

-

Fiksasi job sheet 1

-

-3

Selasa/25

Agustus

2015

11.30-12.30 (1 jam)

Persiapan alat praktik -

Mempersiapkan alat dan bahan untuk praktik Job 1

PIPBB besok

-

-4

Selasa/25

Agustus

2015

12.30-14.00 (2 jam)

Membuat Job Sheet

-

Membuat job sheet 2

-

-5

Rabu/26

Agustus

2015

(41)

07.15-09.30 (3 jam)

6

Kamis/27

Agustus

2015

07.15-14.00 (7 jam)

Membuat

administrasi Guru

-

Membuat administrasi guru meliputi RPP, materi,

bank soal, jobsheet, lembar penilaian dsb.

-

-7

Jumat/28

Agustus

2015

07.15-11.20 (7 jam)

Piket Lobby

-

Piket meliputi pendataan siswa yang datang

terlambat, presensi siswa muter tiap kelas serta

mencatat siswa yang izin keluar di jam sekolah

8

Sabtu/29

Agustus

2015

07.15-10.30 (3 jam)

Membuat

Administrasi Guru

-

Membuat administrasi guru meliputi RPP, materi,

bank soal, jobsheet, lembar penilaian dsb.

Yogyakarta, 16 Agustus 2015

Mengetahui,

Dosen Pembimbing Lapangan,

Dr. Djoko Laras Budiyo Taruno, M.Pd

NIP. 19640525 198901 1 002

Guru Pembimbing,

Drs. Raden Sunarto

NIP. 19651020 199103 1 010

Mahasiswa,

(42)

LAPORAN MINGGUAN PELAKSANAAN PPL/MAGANG III

Universitas Negeri Yogyakarta

Nama Mahasiswa

:

Amin Sholikhin

Nama Sekolah

:

SMK PIRI 1 Yogyakarta

No. Mahasiswa

:

12501241015

Alamat Sekolah

:

Jl. Kemuning No 14 Baciro Yogyakarta

Fak./Jur./Prodi

:

Teknik / PT Elektro / PT Elektro

Guru Pembimbing

:

Drs. Raden Sunarto

Dosen Pembimbing

:

Dr. Djoko Laras Budiyo T., M.Pd

No.

Hari/Tanggal

Materi/Kegiatan

Hasil

Hambatan

Solusi

1

Senin/31

Agustus

2015

07.15-08.00 (1 jam)

Upacara bendera

-

Upacara dilaksanakan di lapangan SMK PIRI 1

Yogyakarta dan diikuti oleh siswa kelas 1,

guru/karyawan sekolah dan mahasiswa PPL UNY.

2

Senin/31

Agustus

2015

08.00-14.00 (6 jam)

Membuat

Laporan

PPL

-

Membuat laporan mulai dari lembar pengesahan,

pendahuluan, dan pembahasan.

3

Selasa/1 September

2015

07.15-14.00 (7 jam)

Persiapan

lomba

Teknologi

Tepat

Guna

-

Membuat kolam ikan dengan pembatas air otomatis

-

-4

Rabu/2

September

2015

07.15-09.30 (3 jam)

Mengajar PIPBB

-

Mengajar praktik PIPBB job 1, melanjudkan praktik

minggu lalu, sekaligus penilaian

-

-5

Rabu/2

September

Agustus 2015

Persiapan

lomba

Teknologi

Tepat

(43)

09.30-13.00 (3 jam)

Guna

6

Rabu/2

September

2015

13.00-14.00 (1 jam)

Mengisi

Mapel

Kewirausahaan

XI

TITL 1

-

Berhubung guru maple kewirausahaan tidak hadir,

maka pelajaran tersebut kita yang melaksanakan

-

-7

Kamis/3 September

2015

07.15-14.00 (7 jam)

Persiapan

lomba

Teknologi

Tepat

Guna

-

Pembelian bak air, limit switch, mur baut, dank ran

air

-

-8

Jumat/4 September

2015

07.15-11.20 (4 jam)

Piket Lobby

-

Piket meliputi pendataan siswa yang datang

terlambat, presensi siswa muter tiap kelas serta

mencatat siswa yang izin keluar di jam sekolah

9

Sabtu/5 September

2015

07.15-12.00 (5 jam)

Memperbaiki Becak

Listrik

-

Memperbaiki becak listrik mencakup pengecekan

setiap becak dan memperbaiki becak yang terdapat

masalah, entah itu lampu, klakson dan reteng

Yogyakarta, 16 Agustus 2015

Mengetahui,

Dosen Pembimbing Lapangan,

Dr. Djoko Laras Budiyo Taruno, M.Pd

NIP. 19640525 198901 1 002

Guru Pembimbing,

Drs. Raden Sunarto

NIP. 19651020 199103 1 010

Mahasiswa,

(44)

LAPORAN MINGGUAN PELAKSANAAN PPL/MAGANG III

Universitas Negeri Yogyakarta

Nama Mahasiswa

:

Amin Sholikhin

Nama Sekolah

:

SMK PIRI 1 Yogyakarta

No. Mahasiswa

:

12501241015

Alamat Sekolah

:

Jl. Kemuning No 14 Baciro Yogyakarta

Fak./Jur./Prodi

:

Teknik / PT Elektro / PT Elektro

Guru Pembimbing

:

Drs. Raden Sunarto

Dosen Pembimbing

:

Dr. Djoko Laras Budiyo T., M.Pd

No.

Hari/Tanggal

Materi/Kegiatan

Hasil

Hambatan

Solusi

1

Senin/7 September

2015

07.15-08.00 (1 jam)

Upacara bendera

-

Upacara dilaksanakan di lapangan SMK PIRI 1

Yogyakarta dan diikuti oleh siswa kelas 1,

guru/karyawan sekolah dan mahasiswa PPL UNY.

2

Senin/7 September

2015

08.00-14.00 (6 jam)

Persiapan

Lomba

Teknologi Tepat Guna

-

Menyelesaikan program teknologi tepat guna, meliputi

pengujian dengan pengisian air dan pengecekan

kebocoran

3

Selasa/8 September

2015

07.15-14.00 (7 jam)

Finishing

alat

Teknologi Tepat Guna

-

Meliputi pemasangan bak sumur dan pengecatan

sumur menggunakan cat agar terlihat indah, serta

penggantian ulir keran yang rusak

-

-4

Rabu/9

September

2015

07.15-09.30 (3 jam)

Mengajar PIPBB

-

Mengajar praktik job 2, dengan satu kelas dibagi

menjadi 8 kelompok, masing-masing kelompok 2

anak, praktik kali ini ditekankan memasang PHB dan

APP

-

(45)

Agustus 2015

09.30-12.00 (2 jam)

dan penjagaan kantin.

6

Kamis/10 September

2015

07.15-08.00 (1 jam)

Pendampingan

Mengajar

-

Pendampingan

mengajar

meliputi

membantu

persiapan

guru

(Rekan

PPL)

kemudian

mengkondisikan siswa yang duduk di bangku

belakang

-

-7

Kamis/10 September

2015

09.00-10.00 (1 jam)

Fixsasi

Lomba

Teknologi Tepat Guna

-

Finishing alat dan penjelasan kepada siswa yang akan

maju dalam lomba teknologi tepat guna se SMA-SMK

se-kota DIY yang dipandu langsung oleh Bapak

Raden Sunarto

-

-8

Kamis/10 September

2015

10.00-14.00 (4 jam)

Administrasi Guru

-

Administrasi guru meliputi penyusunan perangkat

pembelajaran, penilaian dan Job Sheet

9

Jumat/11 September

2015

07.15-11.20 (4 jam)

Piket Lobby

-

Piket meliputi pendataan siswa yang datang terlambat,

presensi siswa muter tiap kelas serta mencatat siswa

yang izin keluar di jam sekolah

10 Sabtu/12 September

2015

07.15-09.00 (2 jam)

Pembuatan

Administrasi Guru

-

Administrasi guru meliputi perekapan penilaian baik

pengetahuan, sikap maupun sikap serta Job Sheet

11 Sabtu/5 September

2015

09.00-12.00 (3 jam)

Pembuatan

Media

Pembelajaran

(46)

Yogyakarta, 16 Agustus 2015

Mengetahui,

Dosen Pembimbing Lapangan,

Dr. Djoko Laras Budiyo Taruno, M.Pd

NIP. 19640525 198901 1 002

Guru Pembimbing,

Drs. Raden Sunarto

NIP. 19651020 199103 1 010

Mahasiswa,

(47)

KARTU BIMBINGAN PPL/MAGANG III DI LOKASI

Universitas Negeri Yogyakarta

NOMOR LOKASI

:

NAMA SEKOLAH/LEMBAGA

: SMK PIRI 1 YOGYAKARTA

ALAMAT SEKOLAH/LEMBAGA : Jl. Kemuning 14 Baciro, Gondokusuman, Yogyakarta

NAMA DPL

: Dr. Djoko Laras Budiyo Taruno, M.Pd

Mengetahui,

Kepala PP PPL & PKL

Kepala Sekolah / Pimpinan Lembaga

Ngatman Soewito, M.Pd

Beni Setyo Wibowo, S.Pd

NIP 19670605 199403 1 001

NIP 19550510 1981031011

(48)

Ketua Kelompok PPL/Magang

Kamal

NIM 19550510 1981031011

Tanda Tangan

DPL Keterangan

F04

(49)

YAYASAN PERGURUAN ISLAM REPUBLIK INDONESIA

SMK PIRI 1 YOGYAKARTA

BIDANG STUDI KEAHLIAN : TEKNOLOGI DAN REKAYASA, TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Status : TERAKREDITASIA SK N0. 22.01/BAP/TU/XI/2008 Tgl. 22 November 2008 Alamat : Jl. Kemuning No. 14 Baciro Yogyakarta 55225 Telp. (0274) 515251

E-mail : smkpiri1yogyakarta@yahoo.co.id Website:www.smkpiri1jogja.com

No.Dok : CM 7.1-KUR-01-08

Rev :

Tgl. Berlaku :

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

NO : 1

Satuan Pendidikan

: Sekolah Menengah Kejuruan ( SMK )

Kompetensi Keahlian

: Teknik Instalasi Tenaga Listrik ( TITL )

Program Keahlian

: Teknik Ketenagalistrikan

Mata Pelajaran

: Pemasangan Instalasi Penerangan Listrik Bangunan Bertingkat

(PIPBB)

Kelas

: XI/TITL

Semester

: 1

Alokasi Waktu

: 1 X 3 x 45 menit ( 1 pertemuan )

KKM

: 7.5

Standar Kompetensi

: Memasang instalasi penerangan listrik bangunan bertingkat

Kode Standar

: 011.KK.07

Kompetensi Dasar

: 07

.1

Memahami instalasi penerangan 3 fasa

Indikator

: Siswa dapat menjelaskan pengertian instalasi penerangan 3 fasa

A. Tujuan Pembelajaran :

Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini diharapkan siswa dapat

1.

Menjelaskan system tiga fasa dengan lancar tanpa membuka catatan

2.

Menjelaskan macam-macam sambungan listrik 3 fasa dengan baik dan benar

3.

Menghitung tegangan /arus antar fasa dengan baik dan benar tanpa membuka catatan

4.

Menjelaskan keuntungan instalasi penerangan 3 fasa dengan baik dan benar

5.

Menentukan luas penampang kabel dengan baik dan benar sesuai ketentuan PUIL 2000.

Nilai karakter yang dikembangkan :

Gemar membaca/Rasa ingin tahu Tanggung jawab( responsbility) Mandiri/kerjasama

Kreatif Komunikatif Disiplin

B. Materi Ajar

:

TERLAMPIR

C. Metode Pembelajaran

:

Pendekatan CTL

D. Kegiatan Pembelajaran:

1.

Kegiatan awal/ pendahuluan : (15 menit)

No

Jenis Kegiatan

Alokasi Waktu

1

Membuka pelajaran dengan salam , berdoa, mengecek kesiapan

siswa/pengelolaan klas dan presensi

5 menit

(50)

3

Menyampaikan sumber-sumber materi pembelajaran/pretest

5 menit

J U M L A H 15 menit

2.

Kegiatan Inti : ( 100 menit)

No

Jenis Kegiatan

Alokasi Waktu

Eksplorasi

1

Siswa membaca catatan dan modul pengertian system 3 fasa,

(

Nilai

gemar membaca, rasa ingin tahu

)

10 menit

J U M L A H

10 menit

Elaborasi

1

Siswa secara kelompok membahas pengertian system 3

tanggung jawab/ responsbility, kerjasama) ( Nilai

20 menit

2

Siswa secara kelompok mendiskusikan pengertian system 3 fasa

(

Tanggung jawab/ responsbility, kerjasama)

20 menit

J U M L A H <

Gambar

Gambar 2. sistem 3 fase.
Gambar 4. Hubungan Segitiga (delta, Δ, D).
Gambar 5. Perbandingan sistem sambungan 1 fasa dengan 3 fasa
Gambar 5. Hubungan Bintang dan Segitiga yang seimbang.
+7

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan utama adalah dapat mengenali situasi dan kondisi sekolah menengah kejuruan, memperoleh pengalaman dalam mengajar di sekolah menengah kejuruan, mempelajari

Praktik mengajar yang dilakukan oleh praktikan ini adalah praktik mengajar terbimbing. Praktik mengajar terbimbing yaitu praktikan melakukan proses belajar mengajar di

Dalam latihan mengajar terbimbing, praktikan dibimbing oleh guru pembimbing hanya pada awal pertemuan dengan siswa. Mahasiswa praktikan memberikan materi di depan kelas,

Dalam latihan mengajar terbimbing, praktikan dibimbing oleh guru pembimbing hanya pada awal pertemuan dengan siswa. Mahasiswa praktikan memberikan materi di depan kelas,

- Membuat pelbagai kode program menggunakan struktur perulangan sesuai dengan algoritma yang telah dirumuskan. - Melakukan kompilasi, eksekusi dan perbaikan

Pengalaman yang dirasakan penulis adalah disaat penulis memberikan instruksi kepada peserta didik untuk mempelajari materi secara mandiri baik secara individu maupun

Berdasarkan analisis situasi yang dilakukan pada SMK PIRI 3 Yogyakarta terhadap kondisi sekolah secara keseluruhan baik dari fisik, potensi peserta didik, guru dan

• Peserta didik menjawab pertanyaan dari guru tentang materi karakteristik komponen dan sirkit instalasi tenaga tegangan rendah tiga fasa yang digunakan untuk