TEORI MEMBANGUN APLIKASI DATABASE DENGAN VB.NET BERBASIS
OBJECT ORIENTED PROGRAMMING
Penulis : Patlisan.SKOM
1. Pengenalan Microsoft Visual Basic .NET
Microsoft Visual Basic .NET adalah sebuah alat untuk mengembangkan dan membangun aplikasi yang bergerak di atas sistem .NET Framework, dengan menggunakan bahasa BASIC. Dengan menggunakan alat ini, para programmer dapat membangun aplikasi Windows Forms, Aplikasi web berbasis ASP.NET, dan juga aplikasi command-line. Alat ini dapat diperoleh secara terpisah dari beberapa produk lainnya (seperti Microsoft Visual C++, Visual C#, atau Visual J#), atau juga dapat diperoleh secara terpadu dalam Microsoft Visual Studio .NET. Bahasa Visual Basic .NET sendiri menganut paradigma bahasa pemrograman berorientasi objek yang dapat dilihat sebagai evolusi dari Microsoft Visual Basic versi sebelumnya yang diimplementasikan di atas .NET
Framework. Peluncurannya mengundang kontroversi, mengingat banyak sekali perubahan yang dilakukan oleh Microsoft, dan versi baru ini tidak kompatibel dengan versi terdahulu.(sumber wikipedia)
A. Tujuan
Untuk memahami platform .NET secara detail dan menyeluruh
Berintegrasi dengan IDE MS Visual Studio serta memahami struktur Project dari .NET
Mengembangkan Graphic User Interface (GUI) dengan .NET Memahami konsep dasar object oriented programming (OOP) 2. Object Oriented Programing (OOP)
object-oriented programming disingkat OOP merupakan paradigma pemrograman yang berorientasikan kepada objek. Semua data dan fungsi di dalam paradigma ini dibungkus dalam kelas-kelas atau objek-objek. Bandingkan dengan logika pemrograman terstruktur. Setiap objek dapat menerima pesan, memproses data, dan mengirim pesan ke objek lainnya, Model data berorientasi objek dikatakan dapat memberi fleksibilitas yang lebih, kemudahan mengubah program, dan digunakan luas dalam teknik piranti lunak skala besar. Lebih jauh lagi, pendukung OOP mengklaim bahwa OOP lebih mudah dipelajari bagi pemula dibanding dengan pendekatan sebelumnya, dan pendekatan OOP lebih mudah dikembangkan dan dirawat.(Sumber Wikipedia) 3. Case Studi Membangun Aplikasi database dengan OOP
Untuk case studi ini kita akan mengambil contoh kasus data anggota suatu komunitas IT yang dimana merupakan praktisi-praktisi yang menghandle IT Departemen diperusahaan mereka yang berada disekitar karawang dan Bekasi.
a. Merancang database anggota
Pangkalan data[1] atau basis data (bahasa Inggris: database), atau sering pula dieja
informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam ilmu informasi.
Istilah "basis data" berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya semakin
luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini mengenai basis data
komputer. Catatan yang mirip dengan basis data sebenarnya sudah ada sebelum
revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data yang
berhubungan dengan bisnis.
(Sumber Wikipedia)
Struktur table Anggota
No Field Type Length Remark
1 ID AutoIncrement Primary Key
2 FirstName Varchar 50
3 LastName Varchar 50
4 Company Varchar 75
5 IndustrialEstate Varchar 75
6 Email Varchar 30
Primary key
adalah suatu nilai dalam
basis data
yang digunakan untuk
mengidentifikasi suatu
baris
dalam
tabel
. Nilai dari
primary key
adalah unik (Sumber
Wikipedia)
b.
Merancang Class Anggota dengan VB.Net
1.
Berkenelan dengan Visual Studio
IDE visual studio terdiri dari menu utama, toolbox, main windows, dan solution
explorer
2.
Membuat Project Baru
Pilih Template-Visual Basic- Windows- Calssic Dekstop-Windows Form Application dan beri nama project.
3. Membuat Class Anggota
Class — kumpulan atas definisi data dan fungsi-fungsi dalam suatu unit untuk suatu tujuan tertentu. Sebagai contoh 'class of dog' adalah suatu unit yang terdiri atas definisi-definisi data dan fungsi-fungsi yang menunjuk pada berbagai macam perilaku/turunan dari anjing. Sebuah class adalah dasar dari modularitas dan struktur dalam
pemrograman berorientasi object. Sebuah class secara tipikal sebaiknya dapat dikenali oleh seorang non-programmer sekalipun terkait dengan domain permasalahan yang ada, dan kode yang terdapat dalam sebuah class sebaiknya (relatif) bersifat mandiri dan independen (sebagaimana kode tersebut digunakan jika tidak menggunakan OOP). Dengan modularitas, struktur dari sebuah program akan terkait dengan aspek-aspek dalam masalah yang akan diselesaikan melalui program tersebut. Cara seperti ini akan menyederhanakan pemetaan dari masalah ke sebuah program ataupun sebaliknya.
End Set
End Property
Public Property IndustrialEstate As String
Get
Menggunakan set dan get diamana fungsi set untuk isi atau get untuk tampilkan.
4. Membuat Class KontrolAnggota
Class Kontrol Anggota digunakan untuk fungsi CRUD (Create,Read,Update,Delete), dengan metode ini anda dapat mempermudah untuk memange koding, karena setiap instruksi sudah dikelompokkan.
Imports System.Data
Imports System.Data.SqlClient
Public Class KontrolAnggota
Dim connectionString = "data source=APPL-SERVER;" & "initial catalog=CRUD;user id=sa;password=saadmin;"
Private con As New SqlConnection(connectionString)
Public Sub AddAnggota(ByVal obj As Anggota)
cmd.Parameters.AddWithValue("@fn", obj.FirstName) cmd.Parameters.AddWithValue("@ln", obj.LastName) cmd.Parameters.AddWithValue("@co", obj.Company)
cmd.Parameters.AddWithValue("@ie", obj.IndustrialEstate) cmd.Parameters.AddWithValue("@em", obj.Email)
cmd.ExecuteNonQuery() con.Close()
End Sub
If con.State = ConnectionState.Open Then
cmd.Parameters.AddWithValue("@fn", obj.FirstName) cmd.Parameters.AddWithValue("@ln", obj.LastName) cmd.Parameters.AddWithValue("@co", obj.Company)
cmd.Parameters.AddWithValue("@ie", obj.IndustrialEstate) cmd.Parameters.AddWithValue("@em", obj.Email)
End Function
End Class
5. Bagaimana Cara Penggunaan Class anggota dan Kontrol Anggota ?
Buatlah graphic user interface seperti gambar berikut : Tambahkan komponen datagridview pada form utama dan 4 tombol tambah,ubah,hapus dan perbarui.
Pada event onload diform utama tampilkan data dari control anggota
Public Class OOPDatabase
Private Sub OOPDatabase_Load(sender As Object, e As EventArgs) Handles MyBase.Load
Dim kAnggota As New KontrolAnggota
DataGridView1.DataSource = kAnggota.TampilData.Tables(0) End Sub
End Class
Buat Form Untuk data entry dan perubahan data
Note : untuk ID propertied Readonly=True karena ID akan dicreate otomatis
Berikut Lampiran syntax untuk masing-masing tombol diform utama :
Private Sub Button1_Click(sender As Object, e As EventArgs) Handles Button1.Click Dim F As New FrmAnggota
F.Show()
End Sub
Tombol Ubah
Private Sub Button2_Click(sender As Object, e As EventArgs) Handles Button2.Click
Dim F As New FrmAnggota
Dim kAnggota As New KontrolAnggota
Dim data As String = DataGridView1.Item("ID", DataGridView1.CurrentRow.Index).Value
F.txtID.Text = kAnggota.ReadAnggota(data).ID
F.txtFN.Text = kAnggota.ReadAnggota(data).FirstName F.txtLN.Text = kAnggota.ReadAnggota(data).LastName F.txtCO.Text = kAnggota.ReadAnggota(data).Company
F.txtIE.Text = kAnggota.ReadAnggota(data).IndustrialEstate F.txtEmail.Text = kAnggota.ReadAnggota(data).Email
F.Show() End Sub
Tombol Hapus
Private Sub Button3_Click(sender As Object, e As EventArgs) Handles Button3.Click
Dim kAnggota As New KontrolAnggota
DataGridView1.DataSource = kAnggota.TampilData.Tables(0) End If
End Sub
Tombol Perbarui
Private Sub Button4_Click(sender As Object, e As EventArgs) Handles Button4.Click
Dim kAnggota As New KontrolAnggota
4. RANGKUMAN
Dengan OOP anda dapat dengan mudah memanipulasi data. Pentingnya konsep OOP dalam membangun aplikasi, agar aplikasi yang anda bangun terstruktur dan mudah dimainten