PEMBANGUNAN BERBASIS MASYARAKAT
1. PENDAHULUAN
Usaha-usaha untuk menaikan derajat kesejahteraan individu maupun masyarakat luas, dalam pengertian sehari-hari seringkali disebut sebagai upaya membangun atau ” pembangunan”.
Jadi Pembangunan merupakan segala upaya yang terus menerus yang dilakukan untuk memperbaiki kehidupan masyarakat dan bangsa yang belum baik, atau untuk memperbaiki kehidupan yang sudah menjadi lebih baik lagi.
“ Pembangunan adalah suatu usaha atau proses perubahan, demi tercpainya tingkat kesejahteraan atau mutu hidup suatu masyarakat yang berkehendak dan melaksanakan pembangunan itu”
Yang dimaksud dengan kesejahteraan disini, bukanlah sekedar terpenuhinya kebutuhan pokok yang terdiri dari sandang, pangan, papan (makan minum, pakaian dan perumahan). Untuk kesejahteraan standar ini diwujudkan dengan ciri-ciri :
a. Tercapainya swasembada, dalam arti kemampuan masyarakat yang bersangkutan untuk memenuhi dan mencukupi kebutuhan. Kebutuhan dasar yang mencakup; pangan, sandang, perumahan, kesehatan, pendidikan dasar dan rekreasi
Peningkatan harga diri, dalam artia berkembangnya rasa percaya diri untuk hidup mandiri yang tidak bergantung atau ditentukan oleh pihak lain, terlepas dari penindasan fisik, maupun idiologi, dan tidak dimaanfaatkan pihak lain untuk kepentingan mereka
b. Diperolehnya suasana kebebasan, dalam arti adanya kesempatan dan kemampuan untuk mengembangkan dan untuk memilih alternative-alternatif yang dapat dan boleh dilakukan untuk mewujudkan perbaikan mutu hidup atau kesejahteraan yang terus menerus bagi setiap individu sebagai warga masyarakat yang sedang membangun, tanpa adanya rasa takut dan tekanan dari pihak-pihak lain.
2. PEMBANGUNAN BERBASIS MASYARAKAT 3. PEMBANGUNAN BERBASIS PEMBERDAYAAN 4. PARTISIPASI MASYARAKAT