MENGGAGAS MAHASISWA CERDAS
MENCIPTA GENERASI EMAS
DIREKTORAT KEMAHASISWAAN
DITJEN BELMAWA KEMENRISTEKDIKTI RAKERNAS BELMAWA - DESEMBER 2016
Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan
Prof. Intan Ahmad, Ph.D
Sekr Ditjen Belmawa Prof. Dr. Sutrisna Wibawa Direktur Pembelajaran Dr. Paristiyanti N., MP Direktur Kemahasiswaan Dr. Didin Wahidin, M.Pd Direktur Penjaminan Mutu Prof. drh. Aris Junaidi,
Ph.D
Direktur Kemahasiswaan Didin Wahidin Subdirektorat Penalaran dan Kreativitas Widyo Winarso Seksi Penalaran Joki Nugroho Seksi Kreativitas Yudi Haryanto Subdirektorat Kesejahteraan dan Kewirausahaan Ismet Yusputra Seksi Kesejahteraan Mahasiswa Maslina Sembiring Seksi Kewirausahaan Karnadi Subdirektorat Pegembangan minat,
bakat dan Ormawa Asep Supanda
Seksi Minat Bakat Siti Sulaeha Sanusi
Seksi Ormawa Yunus Hasan Subdirektorat Penyelarasan Kebutuhan Kerja Nurlaela Seksi Pengembangan Karier Dedi Kusnadi
Seksi Pengemb. Sindikker Roni Rukmana Subbagian Tata Usaha
Sukino
STRUKTUR ORGANISASI DITMAWA
Kegiatan
Kemahasiswaan,
perlukah ….
1. Membangun Komitmen bersama untuk
mencapai Tujuan Nasional (UUD 1945)
Tujuan
Nasional
Melindungi
Mensejahter
akan
Mencerdaskan
Ketertiban dunia
MAKNA KEMERDEKAAN
(TRISAKTI BUNG KARNO)
BERDAULAN SECARA POLITIK BERDIKARI DALAM EKONOMI BERKEPRIBADIAN DALAM KEBUDAYAAN
Dapat diwujudkan melalui peningkatan mutu
pendidikan tinggi (lulusannya), kualitas dan efektivitas riset, dan teknologi yang akan menjadi
landasan penting bagi tercapainya peningkatan daya
saing bangsa.
Visi Misi
Kemristekdikti
Visi Misi Presiden
RI (
Nawa Cita
)
• Visi
-
Terwujudnya pendidikan tinggi yang
bermutu serta kemampuan IPTEK dan
inovasi untuk mendukung daya saing
bangsa.
• Misi
-
Meningkatkan akses, relevansi, dan
mutu Pendidikan Tinggi untuk
menghasilkan SDM yang berkualitas.
-
Meningkatkan kemampuan IPTEK dan
inovasi untuk menghasilkan nilai
tambah produk inovasi.
• Meningkatkan mutu hidup manusia
Indonesia melalui peningkatan mutu
pendidikan dan pelatihan.
• Melakukan revolusi karakter bangsa
melalui kebijakan penataan kembali
kurikulum pendidikan nasional.
3. Tantangan fora globalisasi.
Developing Asia (Asia Timur, Selatan dan Tenggara) akan menjadi Economic
Center of Gravity
4. MEA
(
Single Market and production base)
FREE FLOW OF GOODS SERVICES CAPITAL PROFESSIONAL INVESTMENT SKILLED LABOR
5. KEINGINAN UNTUK MENJAWAB
TANTANGAN KITA SEBAGAI SEBUAH BANGSA
KEMISKINAN DAN PENGANGGURAN
KETERBELAKANGAN DAN KEBODOHAN
KETIMPANGAN KAYA MISKIN MAUPUN KETIMPANGAN ANTAR WILAYAH
NARKOBA, RADIKALISASME & TERORISME, KORUPSI, KOLUSI, NEPOTISME DLL
KURANGNYA ENTREPRENEUR
Komitmen Kebangsaan dan kohesivitas bangsa menurun RENDAHNYA DAYA SAING BANGSA
Learning and Innovation
(the 4C’s)
Digital Literacy
Career and Life
Critical Thingking &
Problem Solving
Information Literacy
Flexibility and
Adaptability
Creativity and Innovation Media Literacy
Initiative and
Self-direction
Communication
ICT Literacy
Social and
Cross-Cultural Interaction
Collaboration
Productivity and
Accountability
Leadership and
Responbility
PENDIDIKAN TINGGI SEBAGAI ALTERNATIF PEMECAH
MASALAH KITA ?
Indonesia
at a Glance
• Populasi : >
250
Juta
• Memiliki > 17 ribu pulau
• Negara demokratis terbesar ke-3
• Kaya sumber daya alam
• Memiliki lebih dari > 4400 perguruan tinggi
• Memiliki > 7,1 juta mahasiswa
Indonesia sangat kaya sumber daya alam ...
• Penduduk usia bekerja
terus meningkat terus
sampai tahun 2035.
• Keadaan ini harus
dimanfaatkan untuk
mengatur strategi
(pendidikan) ke depan
(generasi Emas 2045).
• Pendidikan dan Pelatihan
adalah elemen utama
untuk memfasilitasi
pertumbuhan ekonomi
dan pembangunan.
Tujuan Pendidikan Tinggi
a. berkembangnya potensi mahasiswa agar menjadi manusia yang
beriman dan bertakwa kepada tuhan yang Maha esa dan
berakhlakmulia, sehat, berilmu, caakap, kreatif, mandiri, terampil, kompeten, dan berbudaya untuk kepentingan bangsa;
b. dihasilkannya lulusan yang menguasai Cabang Ilmu Pengetahuan
dan/atau Teknologi untuk memenuhi keepentingan nasional dan pen ingkatan daya saing bangsa;
c. dihasilkannya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi melalui penelitian yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora agar bermanfaat bagi kemajuan bangsa, serta kemajuan peradaban dan kesejahteraan umat manusia;
d. terwujudnya Pengabdian Kepada Masyarakat berbasis penalaran dan karya penelitia yangb bermanfaat dalam memajukan kesejahteraan umum dan mencewrdaskan kehidupan bangsa
UU No.12/2012 Pendidikan Tinggi Pasal 5
Pendidikan Tinggi bertujuan:
PENDIDIKAN YANG UTUH UNTUK MANUSIA
INDONESIA YANG UTUH
• (PANCASILA,
BHINEKA TUNGGAL IKA, NKRI DAN UUD45 (PBNU)
• SADAR
GLOBALISASI DAN DAYA SAING BANGSA
• KNOWING,
FEELING,
DOING THE GOOD
• ONTOLOGI • EPISTEMOLOGI • AKSIOLOGI KEILMUAN KERAKTER KEINDONE SIAAN GLOBALISA SI
TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS KEMENRISTEKDIKTI
Meningkatnya relevansi, kuantitas dan kualitas sumber daya manusia berpendidikan tinggi, serta kemampuan iptek dan inovasi
untuk keunggulan daya saing bangsa Mening- katnya kualitas pembelajaran dan mahasiswa pendidikan tinggi Meningkatny a kualitas kelembagaa n Iptek & Dikti Meningkatny a relevansi & produktivitas Riset dan Pengem-bangan Meningkatny a relevansi, kualitas & kuantitas Sumber Daya Iptek dan Dikti Menguat -nya kapasita s inovasi 1 2 3 4 5 SASARAN STRATEGIS
PENDIDIKAN YANG UTUH UNTUK MANUSIA
INDONESIA YANG UTUH
• (PANCASILA,
BHINEKA TUNGGAL IKA, NKRI DAN UUD45 (PBNU)
• SADAR
GLOBALISASI DAN DAYA SAING BANGSA
• KNOWING,
FEELING,
DOING THE GOOD
• ONTOLOGI • EPISTEMOLOGI • AKSIOLOGI KEILMUAN KERAKTER KEINDONE SIAAN GLOBALISA SI
MEWUJUDKAN PENDIDIKAN UTUH
MAHASISWA KURIKULER & KO KURIKULER EKSTRA KURIKULER (KEGIATAN KEMAHASISWAAN) PENGEMBANGAN HARD & SOFTSKILLS (LIFE SKILLS) TUJUAN NASIONAL/ TUJUAN PEND NASIONAL/ TUJUAN DIKTI PROSES PENDIDIKAN di PTApa kontribusi kegiatan
kemhasiswaan ?
No Indikator Program Target Keterangan 2015 Realisasi 2015 2016 2017 2018 2019
1 Angka Partisipasi Kasar (APK) Perguruan Tinggi 26,86% 27,83% 28.16% 29.54% 31,07% 32.56% Nominal
2 Jumlah mahasiswa yang berwirausaha 2.000 2.800 2.500 3.000 3.500 4.000 Nominal
3 Prosentase lulusan bersertifikat kompetensi 55% 54,55% 60% 65% 70% 75% Nominal
4 Jumlah Prodi terakreditasi unggul 10.800 9.325 12.000 13.000 14.000 15.000 Kumulatif
5 Jumlah mahasiswa peraih emas tingkat nasional
dan internasional 380 729 390 405 410 420 Nominal
6 Prosentase lulusan yang langsung bekerja 50% 60,5% 60% 70% 80% 90% Nominal
7 Jumlah LPTK yang meningkat mutu penyelenggaraan
pendidikan akademik 17 17 46 46 46 46 Nominal
8 Jumlah calon pendidik mengikuti pendidikan profesi guru 4.458 4.466 5.458 7.000 9.500 12.000 Nominal
Kebijakan, Strategi, Program, Indikator,
dan
Target
PROGRAM
Penguatan Pembelajaran dan Kemahasiswaan
ST
R
A
TE
G
I Meningkatkan angka partisipasi kasar serta jumlah mahasiswa yang berwirausaha, lulusan bersertifikat
kompetensi, prodi terakreditasi unggul, mahasiswa peraih emas tingkat nasional dan internasional, lulusan yang langsung bekarja, LPTK yang meningkat mutu penyelenggaraan pendidikan akademiknya, dan calon pendidik dalam
mengikuti pendidikan profesi guru
PROGRAM DIREKTORAT KEMAHASISWAAN BERSAMA
PERGURUAN TINGGI (HEKSAGONAL PROGRAM)
23 A 1 ,2 ,3 ,4 ,5 ,6 B C D E F 1 ,2 ,3 ,4 ,5
PE
R
GURU
A
N
T
IN
GG
I
PE
R
GURU
A
N
T
IN
GG
I
Arah Program heksagonal Kegiatan Kemahasiswaan:
Bidang Pengembangan Penalaran dan Kreativitas
Bidang Kesejahteraan dan Kewirausahaan
Bidang Minat, Bakat Hobi dan Ormawa
Bidang Penyelarasan dan Pengembangan Karir (Relevansi)
Pengembangan mental spiritual/Keagamaan dan Bela negara/Keindonesiaan
Internasionalisasi (Universiade, AUG, WUDC, Sukmalindo dll)
A
B
C
D
E
F
24 Sumber: Ditmawa, 2015Olimpiade Nasional MIPA
National University Debate Champianship (NUDC) PKM dan Pekan Ilmiah Mhs Nasional (PIMNAS) MAWAPRES (Pemilihan Mahasiswa Berprestasi)
KONTES ROBOT (humanoid, terbang, kapal cepat, KMHE dll) GEMASTIK (Pagelaran Mahasiswa Teknik Informatika)
25
A. Bidang Pengembangan Penalaran dan
Kreativitas
1 2 3 4 5 6 Sumber: Ditmawa, 2015BPP Bidikmisi, Adik Papua dan 3 T , OSI, PPA
Expo Kewirausahaan Nasional
PMW (Program Mahasiswa Wira Usaha)
Co-op (Program belajar bekerja terpadu)
Program Pendukung (TOT bagi dosen Kewirausahaan dll)
26
B. Bidang Kesejahteraan Mahasiswa
3 2 5 4 1 Sumber: Ditmawa, 2015
POMNAS MTQMN
PESPARAWI PEKSIMINAS
KEJURNAS CABOR TERTENTU
ORMAWA SEHAT PHBD
27
C. Bidang Minat Bakat dan Ormawa
1 2 3 4 5 6 Sumber: Ditmawa, 2015
Pengembangan Pusat Karier
Workshop Tracer Sudy & Analisis datanya
Program Pendampingan Pusat Karier
Pengemb. Sindikker (Sistem informasi Pendidikan
dan dunia kerja)
EXPO Pusat Karie
r28
D. Bidang Penyelarasan Dunia Kerja
1 2 3 4 5 Sumber: Ditmawa, 2015
Pend Bela Negara / Kewarganegaraan / MENWA KKN Kebangsaan / KKN Revolusi mental
UKDM
KEPRAMUKAAN
Peneguhan ideologi Bangsa dll P4GN
PROGRAM DERADIKALISASI
29
E. Bidang Mental / Wawasan Kebangsaan
3 2 1
4
WUDC
UNIVERSIADE AUG
SUKMALINDO
ONE YOUNG WORLD
Rintisan MTQ / Muhibah Seni Internasional Join Programs (AIMS , ASEM dll.)
30
F. Internasionalisasi
1 2 3 4 5 6 7 Sumber: Ditmawa, 2015TANTANGAN DUNIA KEMAHASISWAAN
KEPEDULIAN /KEBERPIHAKAN TERHADAP KEGIATAN KEMAHASISWAAN MASIH RENDAH
DOSEN PEMBINA KEMAHASISWAAN MASIH MINIM (JUMLAH DAN KOMPETENSI)
SARANA PRA SARANA & ANGGARAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN MASIH MINIM
TATA KELOLA DAN ATURAN MASIH BLM MEMADAI
MAHASISWA YANG AKTIF DI KEGIATAN KEMAHASISWAAN MASIH MINIM
UPAYA MENINGKATKAN INTENSITAS &
KUALITAS KEGIATAN KEMAHASISWAAN
MERUMUSKAN GRAND DESAIN KEGIATAN KEMAHASISWAAN
EVALUASI PROGRAM 2016 DAN RUMUSAN PROGRAM 2017
KEGIATAN KEMAHASISWAAN DALAM PEMERINGKATAN PERGURUAN TINGGI
ANGGARAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN
UPAYA MENINGKATKAN KUALITAS KEGIATAN
KEMAHASISWAAN (LANJUTAN…)
PENINGKATAN KUALITAS PEMBINA KEMAHASISWAAN MELALUI PELATIHAN DLL
PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA KEGIATAN KEMAHASISWAAN
PENGUATAN KEDUDUKAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN MELALUI PENERBITAN SKPI DAN PENGAKUAN / PENYETARAAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN DENGAN MATA KULIAH PILIHAN TERTENTU ATAU SYARAT LULUS JENJANG TERTENTU
DUKUNGAN SISTEM INFORMASI / ICT UNTUK DATA DAN FASILITASI KEGIATAN KEMAHASISWAAN BELUM MEMADAI
Ditjen Belmawa
KEMENTERIAN RISTEK DAN PENDIDIKAN