• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kemuhammadiyah Organisasi Ortonom

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Kemuhammadiyah Organisasi Ortonom"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

MUHAMMAD FIKRI ALBARA KELAS 5 B

No. Nama Organisasi Otonom dan Lambangnya

Lahir Semboyan Tujuan

Aisyiyah Yogyakarta

pada 27 Rajab 1335 H hijau , diklilingi oleh dua kalimat Syahadat.  Nama Aisyiyah di tengah.

 Warna putih : kesucian, kebenaran

 Warna Hijau : kesuburan, kemakmuran dan kesejahteraan

 Matahari Memancarkan cahaya menyinari alam semesta

 Dua kalimat Syahadat Perjuangan Aisyiyah berdasarkan Islam (tauhid)

Aisyiyah, organisasi perempuan Persyarikatan Muhammadiyah, merupakan gerakan Islam dan dakwah amar makruf nahi mungkar, yang berazaskan Islam serta bersumber pada Al-Quran dan Assunnah.

Tujuan : Tegaknya agama Islam dan terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. Visi Pengembangan Tercapainya usaha-usaha Aisyiyah yang mengarah pada penguatan dan pengembangan dakwah amar makruf nahi mungkar secara lebih berkualitas menuju masyarakat madani, yakni masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.

2. Nasyiatul ‘Aisyiyah 28 Dzulhijjah 1349 H bertepatan dengan tanggal

16 Mei 1931 M, didirikan di

Yogyakarta

Adapun arti dalam lambang NA antara lain :  Makna padi adalah semakin berisi semakin

menunduk , bahwa setia anggota NA makin memperoleh ilmu pengetahuna semakin menjadi manusia yang taat pada hukum-hukum yang berlaku.

 Padi juga melambangkan kesuburan dan kemakmuran.

(2)

 Makna 12butir padi adalah setiap anggota NA senantiasa berbuat kebijakan sepanjang tahun yang berjumlah 12bulan.

 Makna 4daun sepasang keatas sepasang kebawah “patah tumbuh, hilang berganti” Makna semboyan tulisan arab al birru manittka petikan dari potongan ayat 189 surah Al-Baqarah, bahwa sebenar-benarnya kebajikan dan keutamaan , predikat termulia bagi seseorang adalah terletak pada taqwanya kepada Allah SWT.

3. Pemuda Muhammadiyah 26 Dzulhijjah 1350 H atau

bertepatan dengan 2 Mei

1932 M

Semboyan : Fastabiqul Khoirat

 Warna Dasar Melati: hijau, artinya lambang kedamaian, kesuburan, kesabaran dan kesegaran.

 Warna kuncup melati dan tulisan Fastabiqul Khairat : putih, artinya lambang kesucian, ketulusan dan keikhlasan.

 Bunga Melati: Lambang kesatriaan, kecintaan dan keharuman; mencerminkan kepribadian Pemuda Muhammadiyah yang tegas pantang menyerah, menebar cinta kasih kepada sesama, dengan senantiasa meninggalkan nama harum bagi nusa dan bangsa. Melati adalah bunga khas Indonesia, oleh karena Pemuda Muhammadiyah senantiasa menunjukkan sikap setia kepada bangsa dan Negara.  Tangkai bunga : Satu, berarti Tauhid.  Enam kelompok bunga : Bermakna Rukun

Iman.

 Lima daun bunga : Bermakna Rukun Islam.  Dua buah daun bunga: Bermakna

(3)

Syahadatain

 Pita : Berarti kegembiraan

 Fastabiqul Khairat : Berlomba-lombalah dalam mengamalkan kebaikan dan keutamaan

4. Ikatan Pelajar

Muhammadiyah Hasan , pada tanggal 18 Juli

tersebut ditetapkan berdirinya IPM

bertepatan pada tanggal 5 Syafar 1381H.

Ikatan Pelajar Muhammadiyah memiliki lambang atau logo yang menyimpan Arti dan makna tertentu, yaitu:

 Bentuk : Segi lima berisi runcing di bawah merupakan bentuk pena yang

melambangkan orang yang menuntut ilm  ukuran : satu berbanding dua

 Kuning : Melambangkan Keagungan  Putih : Melambangkan Kesucian  Merah : Melambangkan Keberanian  Hijau : Melambangkan Kesuburan  Hitam : Melambangkan Keabadian

Terbentuknya remaja muslim yang berakhlaq mulia

5. Ikatan Mahasiswa

Muhammadiyah

 Bentuk: Perisai Pena, berarti lambang orang yang menuntut ilmu.

 Berlapis tiga maknanya : Iman, Islam dan Ikhsan atau Iman, Ilmu dan Amal. WARNA

1. Hitam : Kekuatan, ketabahan, dan keabadian.

(4)

2. Kuning : Kemuliaan tujuan.

3. Merah : Keberanian dalam berfikir, berbuat dan bertanggung jawab. 4. Hijau : Kesejahteraan.

5. Putih : Kesucian GAMBAR

1. Sinar Muhammadiyah : Lambang Muhammadiyah.

2. Melati : IMM sebagai kader muda Muhammadiyah

3. Tulisan dalam pita : Fastabiqul Khairat (berlomba-lomba dalam kebajikan)

6. Tapak Suci apak Suci

berdiri pada tanggal

10 Rabiul Awal 1383 H, atau bertepatan dengan

tanggal 31 Juli1963 di Ka uman,

Yogyakarta.

Motto dari Tapak Suci adalah "Dengan Iman dan Akhlak saya menjadi kuat, tanpa Iman dan Akhlak saya menjadi lemah".

Berikut arti lambang Tapak Suci yang terdiri dari berbagai simbol yang penuh dengan makna.

Bentuk bulat, memilki arti bertekad bulat

Warna dasar biru, artinya adalah

1. Mendidik serta membina ketangkasan dan keterampilan pencak silat sebagai beladiri, seni olahra dan budaya bangsa Indonesia

2. Memelihara dan

(5)

keagungan

Warna tepi hitam, memiliki makna kekal dan abadi melambngkan sifat Allah subhanahu wa ta’ala

Gambar bunga mawar, memiliki arti keharuman

Warna merah, memiliki makna keberanian

Daun kelopak hijau, memiliki arti kesempurnaan

Bunga melatih putih, memiliki makna kesucian

Jumlah bunga melatih sebelas, menunjukkan jumlah rukun Islam dan rukun iman

Tangan kanan putih, memiliki arti keutamaan

Tangan terbuka, memiliki arti kejujuran

Berjari rapat, memiliki makna keeratan

3. Mendidik dan membina anggota untuk menjadi kader Muhammadiyah

(6)

Ibu jari ditekuk, menunjukkan kerendahan hati

Sinar matahari kuning, memiliki arti Putera Muhammadiyah

7. Hizbul Wathan HW didirikan

pertama kali di Yogyakarta pada 1336 H (1918 M) atas prakarsa KH Ahmad Dahlan, yang merupakan pendiri

Muhammadiyah

Lambang HW adalah sinar matahari dengan logo HW dan kuncup melati. Sinarnya sebanyak 12 dengan logo HW. Melambangkan bahwa HW sebagai organisasi otonom Muhammadiyah yang artinya bahwa setiap anggota HW mampu memancarkan cahaya pribadi pada masyarakat, bangsa dan Negara. Sedangkan kuncup melati melambangkan kecintaan dan keharuman yaitu mencerminkan kepribadian pemuda Muhammadiyah sebagai pemuda Muhammadiyah.

Gambar

Gambar bunga mawar, memiliki arti

Referensi

Dokumen terkait

18 Hal ini didasarkan pada gagasan monoteisme (tauhid) yang tidak hanya bermakna individual personal tapi juga sosial, tidak hanya berdimensi transendental tapi

Pengaruh Penggunaan Jerami Jagung Sebagai Pengganti Rumput Lapangan dalam Ransum Terhadap Kecernaan Bahan Kering, Bahan Organik, dan Protein Kasar Secara In

Parvin (2011) dalam penelitiannya menemukan bahwa komunikasi, kepemimpinan dan kompensasi termasuk dalam faktor-faktor penentu kepuasan kerja karyawan. Pemaparan di

Alhamdulillahirabbil’alamin, puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan taufikdan Hidayah-Nya kepada penulis sehingga penulis

MENGENALI KEPRI BADI AN.

Seperti yang ditunjukan pada Tabel 1, setiap kondisi yang menyebabkan perubahan pada struktur atau fungsi ventrikel kiri dapat menjadi faktor predisposisi seorang

Jika anda tidak mahu LONG atau SHORT pada harga semasa (market order), anda juga boleh membuat tempahan untuk memasuki pasaran pada harga tertentu yang anda suka.. Contohnya

Makna kata yang berubah, tidak akan menyebabkan kesalahpahaman apabila penutur dan pendengar memiliki kemampuan untuk memahami perubahan makna kata tersebut (Yolanda, 2018: