• Tidak ada hasil yang ditemukan

622039243.doc 757.70KB 2015-10-12 00:18:02

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "622039243.doc 757.70KB 2015-10-12 00:18:02"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN AKHIR

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM

Uji Kualitas Senyawa Karotenoid pada Tanaman Eceng Gondok (Eichornia crassipes) sebagai Zat Pewarna Alami

BIDANG KEGIATAN: PKM-P

Diusulkan oleh:

SEPTI MERLIANI (4301413004/2013)

RIFKAWIDIARTI (4301412077/2012)

NOVANDA VARANTIKA (4301413060/2013)

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG SEMARANG

(2)

HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul Kegiatan : Uji Kualitas Senyawa

Karotenoid

pada Tanaman Eceng Gondok (Eichornia crassipes) sebagai Zat Pewarna Alami

2. Bidang Kegiatan : PKM-P

3. Ketua Pelaksana Kegiatan

1. Nama Lengkap : Septi Merliani

2. NIM : 4301413004

3. Jurusan : Kimia

4. Universitas : Universitas Negeri

Semarang

5. Alamat Rumah dan No.Tel/HP : Desa Panusupan Rt 07/01, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas 53162, Jawa Tengah

6. Alamat email :

septimerliani187@gmail.com

3. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 2 orang 1. Dosen Pendamping

1. Nama Lengkap dan Gelar : Dra. Woro Sumarni, M.Si

2. NIDN : 0023076507

3. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Jl. Bima II/14 Perumnas Mapagan Ungaran, Semarang

(024) 081575175853 2. Biaya Kegiatan Total

1. Dikti : Rp12.000.000,00

2. Sumber Lain : Rp

0,-3. Jangka Waktu Pelaksanaan : 3 Bulan

Semarang, 27 Mei 2015 Menyetujui,

Ketua Jurusan Kimia Ketua Pelaksana Kegiatan

Dra. Woro Sumarni, M.Si Septi Merliani

NIP.19650723 199303 2001 NIM. 4301413004

Pembantu Rektor III Dosen Pendamping

(3)

DAFTAR ISI

Halaman Sampul ………i

Halaman Pengesahan ………ii

Daftar Isi ………iv

Abstrak ………vi

Bab. I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang ………1

1.2 Rumusan Masalah………1

1.3 Tujuan ………2

1.4 Luaran yang diharapkan ………2

1.5 Manfaat Program ………3

Bab. II Tinjauan Pustaka 2.1 Zat Pewarna Alami ………. 4

2.2 Karotenoid ………5

2.3 Eceng Gondok ………5

Bab. III Metoda Penelitian 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian ………6

3.2 Sampel ………6

3.3 Variabel ………6

3.4 Alat dan Bahan ………6

3.5 Metode Penelitian ………6

3.6 Teknik Analisis Data ………6

3.7 TahapPelaksanaanKegiatan ………7

3.8 Kesimpulan ………7

Bab. IV Biaya dan Jadwal Kegiatan 4.1 Anggaran Biaya Kegiatan ………8

4.2 Jadwal Kegiatan ………8

DAFTAR PUSTAKA ………9

LAMPIRAN-LAMPIRAN Lampiran 1.Biodata Ketua dan Anggota ………12

(4)

Uji Kualitas Senyawa Karotenoid pada Tanaman Eceng Gondok (Eichornia crassipes) sebagai Zat Pewarna Alami

Septi Merliani1, RifkaWidiarti2, NovandaVarantika3

RINGKASAN

(5)
(6)

Bab I Pendahuluan 1. Latar Belakang

Batik adalah salah satu budaya nasional indonesia bernilai tinggi yang perlu dipelihara, dikembangkan, dan ditingkatkan (Setyaningsih, 2002). Sejak ditetapkan UNESCO sebagai warisan budaya dunia pada tanggal 2 Oktober 2009, batik menjadi trend fashion masyarakat indonesia. Menurut wakil menteri pendidikan dan kebudayaan Wiendu Nuryanti mengatakan omzet para perajin batik di Indonesia meningkat hingga 300% (lamppost.co, 2012). Selain dijadikan sebagai bahan sandang, kini bahan batik juga sering digunakan sebagai bahan sarung bantal, gordyn, dan seprei.

Industri batik disamping memberikan dampak positif juga memberikan dampak negatif. Menurut Azbar et al. (2004), banyaknya produsen batik, baik besar maupun yang berskala rumah tangga menghasilkan limbah cair berupa zat warna, zat padat tersuspensi, BOD (Biologycal Oxigen Demand), COD (Chemical Oxigen Demand), minyak dan lemak. Contohnya saja limbah cair batik di sidoarjo yang mengandung kandungan COD dan warna mencapai 939,7 mg/l dan warna 185 CU (Purwaningsih, 2008). Berdasarkan Keputusan Gubernur Jawa Timur no 45 tahun 2002 tentang baku mutu limbah cair bagi industri atau kegiatan usaha lainnya di Jawa Timur, khusus untuk industri tekstil, baku mutu limbah cair untuk parameter COD 150 mg/l, parameter BOD 50 mg/l, dan untuk parameter TSS adalah 50 mg/l, dengan demikian untuk parameter COD yang mencapai 939,7 mg/l pada limbah cair batik ini telah sangat melebihi baku mutu limbah cair yang berlaku di Jawa Timur. Selain itu, keberadaan limbah tekstil dalam perairan juga dapat mengganggu penetrasi sinar matahari, akibatnya kehidupan organisme dalam perairan akan terganggu dan sekaligus dapat mengancam kelastarian ekosistem akuatik.

(7)

pigmen berwarna kuning, orange dan orange kemerahan (Meyer, 1960) yang terlarut dalam lipida meliputi kelompok hidrokarbon yang disebut karoten dan derivat oksigenasiny, xantofil (Tranggono, 1988). Kandungan karotenoid

yang tinggi dapat dimanfaatkan sebagai bahan pewarna pangan alami, contohnya adalah wortel (Cahyono, 2000).

Gambar 1. Eceng gondok sebagai gulma (sumber: diperta.kerincikab.go.id)

Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis mengusung sebuah ide untuk memberikan solusi yang kreatif dan inovatif dengan motto mengubah masalah menjadi berkah yakni dengan membuat PENDOK: pemanfaatan eceng gondong (Eichornia crassipes) sebagai zat pewarna alami (ZPA) nano pertikel untuk industri batik yang ramah lingkungan.

2. Rumusan Masalah

1. Bagaimana cara pembuatan Zat Pewarna Alami (ZPA) dari tanaman eceng gondok (Eichornia crassipes)?

2. Bagaimana kualitas senyawa karotenoid pada tanaman eceng gondok (Eichornia crassipes)?

3. Tujuan yang Ingin Dicapai

1. Mengetahui cara pembuatan Zat Pewarna Alami (ZPA) dari tanaman eceng gondok (Eichornia crassipes).

2. Mengetahui kualitas senyawa karotenoid pada tanaman eceng gondok (Eichornia crassipes).

4. Luaran yang diharapkan

1. Artikel dari hasil penelitian ini dapat dimuat dalam Jurnal Ilmiah

(8)

3. Meminimalisasi penggunaan pewarna batik sintetik.

5. Manfaat Penulisan 1. Bagi Masyarakat

Diharapkan dapat memberi informasi ilmiah kepada pemerintah dan masyarakat tentang solusi kreatif dan inovatif pewarna batik zat pewarna alami (ZPA).

2. Bagi Lingkungan

Diharapkan dapat memberikan ide untuk mengurangi dampak pencemaranlingkungan air dalam rangka mewujudkan konservasi alam. 3. Bagi Pengembangan IPTEK

Diharapkan dapat dijadikan salah satu alternatif solusi konkrit pengembangan teknologi zat pewarna alam (ZPA) dalam upaya mengurangi limbah cair batik.

4. Bagi Peneliti Lain

(9)

Bab II Tinjauan Pustaka

a. Zat Warna Alami (ZPA)

Pewarna tekstil dibagi menjadi dua, yaitu pewarna alami dan pewarna sintesis. Pewarna alami berasal dari hewan maupun tumbuhan sedangkan pewarna sintesis dapat dihasilkan dari bahan-bahan kimia (Kurniastuti, 2009). Bahan pewarna alami ini meliputi pigmen yang sudah terdapat dalam bahan atau terbentuk pada proses pemanasan, penyimpanan, atau pemrosesan. Beberapa pigmen alami yang banyak terdapat di sekitar kita antara lain: klorofil, karotenoid, tanin, dan antosianin. Umumnya, pigmen-pigmen ini bersifat tidak cukup stabil terhadap panas, cahaya, dan pH tertentu. Walau begitu, pewarna alami umumnya aman dan tidak menimbulkan efek samping bagi tubuh (Kwartiningsih et al, 2009).

Pigmen zat pewarna yang diperoleh dari bahan alami antara lain (Hidayat et al, 2006) :

1. Karoten, menghasilkan warna jingga sampai merah, dapat diperoleh dari wortel, pepaya, dan lain-lain.

2. Biksin, menghasilkan warna kuning, diperoleh dari biji pohon Bixa orellana.

3. Karamel, menghasilkan warna coklat gelap merupakan hasil dari hidrolisis karbohidrat, gula pasir, laktosa, dan lain-lain.

4. Klorofil, menghasilkan warna hijau, diperoleh dari daun suji, pandan, dan lain-lain.

5. Antosianin, menghasilkan warna merah, oranye, ungu, biru, kuning, banyak terdapat pada bunga dan buah-buahan seperti buah anggur, strawberry, duwet, bunga mawar, kana, rosella, pacar air, kulit manggis, kulit rambutan, ubi jalar ungu, daun bayam merah, dan lain-lain.

(10)

b. Karotenoid

Karotenoid adalah suatu kelompok pigmen yang berwarna kuning, orange, atau merah orange, yang ditemukan pada tumbuhan, kulit, cangkang / kerangka luar (eksoskeleton) hewan air serta hasil laut lainnya seperti molusca (calm, oyster, scallop), crustacea (lobster, kepiting, udang) dan ikan (salmon, trout, sea beam, kakap merah dan tuna). Karotenoid juga banyak ditemukan pada kelompok bakteri, jamur, ganggang dan tanaman hijau (Desiana, 2000).

Pigmen karotenoid mempunyai struktur alifatik atau alisiklik yang pada umumnya disusun oleh delapan unit isoprena, dimana kedua gugus metil yang dekat pada molekul pusat terletak pada posisi C1 dan C6, sedangkan gugus metil lainnya terletak pada posisi C1 dan C5 serta diantaranya terdapat ikatan ganda terkonjugasi.

Gambar 2. Rumus struktur β-karoten (Herianto, 2008)

c. Eceng gondok (Eichornia crassipes)

(11)

Bab III Metode Penelitian 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Kimia, Fakultas Matematika dan Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang dalam jangka waktu 3 bulan.

1. Sampel

Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah daun eceng gondok yang berbentuk serbuk (powder) dan pelarut yang digunakan aquades, NaOH, dan Ca(OH)2.

2. Variabel

1. Variabel bebas : Jenis pelarut, perbandingn pelarut. 2. Variabel terikat : Terang pewarna eceng gondok.

3. Variabel control : jenis daun eceng gondok yang digunakan, waktu pengukuran, serta suhu spray Dryer yang

digunakan.

3. Alat dan Bahan

Alat yang digunakan dalam identifikasi senyawa karotenoid pada tanaman eceng gondok sebagai zat pewarna alami antara lain ekstraktor zat warna alami, kompresor udara, tangki penyimpan hasil ekstrak, dan heater. Sedangkan bahan yang diperlukan antara lain daun eceng gondok, pelarut Aquadest , NaOH dan Ca(OH)2.

4. Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan yaitu metode eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui suatu gejala atau pengaruh yang timbul sebagai akibat dari adanyaperlakuan tertentu (Notoatmodjo, 2002). Penelitian ini ingin mengetahui pengaruhpelarut yang digunakanterhadapsenyawa karotenoid yang dihasilkandariekstrakdaun eceng gondok.

5. Teknik Analisis Data

Analisis data yang dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif dengan berdasarkan landasan ilmiah yang berasal dari jurnal ilmiah dan textbook.

6. Tahap Pelaksanaan Kegiatan

(12)

Aquadest, NaOH dan Ca(OH)2 dengan rasio berat daun per volume pelarut adalah 0,1 dan 0,3, menyalakan motor pengaduk dan menyalakan kompor, mengoprasikan ekstraktor selama 60 menit. Melarutan hasil ekstraksi berupa zat warna yang masih encer. Zat warna tersebut kemudian di evaporasi untuk menguapkan pelarut dari zat warnanya sehingga zat warna berbentuk pasta (zat warna pekat).

Zat warna yang dihasilkan dalam proses ini adalah dalam bentuk pasta. Hasil dari evaporasi tadi dimasukkan ke dalam tangki penyimpan hasil ekstrak, menyalakan heater umpan dan heater udara masuk, menyalakan kompresor angin dan mengatur tekanan dalam tangki penyimpan hingga 3,5 atm, menyalakan hair dryer, menunggu suhu Spray Dryer mencapai 120°C, membuka kran tangki penyimpan hasil esktrak untuk mengalirkan ke Spray Dryer, hasil berupa bubuk akan keluar melalui Cyclone.

3.8 Kesimpulan

1. Pembuatan ekstrak Zat Pewarna Alami dilakukan dengan memvariasikan bahan baku eceng gondok dengan berbagai jenis solven (pelarut) menghasilkan serbuk halus (powder).

2. Eceng Gondok berpotensi menjadi Zat Warna Alami (ZPA) untuk kain batik yang prospektif di indonesia karena menghasilkan warna orange, kuning, merah-orange dengan memanfaatkan senyawa karotenoid yang terkandung dalam eceng gondok.

(13)

Biaya dan Jadwal Kegiatan 4.1 Anggaran Biaya Kegiatan

AnggaranBiayadalam program iniadalahsebagaiberikut: N

o

Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1 Peralatan Penunjang Rp 5.000.000,00 2 Bahan Habis Pakai Rp 5.000.000,00

3 Perjalanan Rp 1.350.000,00

4 Lain-lain Rp 650.000,00

Total Rp 12.000.000,00

4. 2 Jadwal Kegiatan

No NamaKegiatan BulanKe

1 2 3

1. PerencanaankegiatandanPengambilansampe

l 1.

2. PembuatanObjek 2.

3. Pengujian 3.

4. Evaluasi Program 4.

5. Penyempurnaan Program 5.

6. PenyusunanLaporan 6.

Daftar Pustaka

(14)

Agustina, T.E., Nurisman, E., Prasetyowati, Haryani, N.. 2011. Pengolahan Air Limbah Pewarna Sintesis dengan Menggunakan Reagen Fenton. Prosiding Seminar Nasional AvoER ke-3, Palembang.

Anggriawan, Fiddy. 2011. E1 Ink, Tinta dengan Teknologi Nano Partikel.

http://techno.okezone.com/read/2011/09/14/324/502605/e1-ink-tinta-dengan-teknologi-nano-partikel/large. Di akses pada tanggal 16-3-2014 Anonim. 2010. Kulit Manggis Sebagai Pewarna Batik Alami.

http://fmipa.uny.ac.id/berita. Di Akses pada tanggal 20-3-2012.

Aviana, Tita et al. 2012. Mempelajari Pembuatan Nano-Karotenoid Asal Konsentrat Minyak Sawit. Warta IHP/Journal of Agro-Based Industry. Vol. 29 No. 2, Desember 2012, pp 34 – 42.

Bashyal, D., Homagai, P.L., Ghimire, K.N.. 2010. Removal of Lead from Aqueous Medium Using Xanthate Modified Apple Juice Residue. Journal of Nepal Chemical Society. Vol 26:53-60

Cahyanto, M.D., Aida, Y., Pranata, F.S..2008. Pemanfaatan Kitin Udang Sebagai Penyerap Timbal dan Tembaga pada Limbah Cair Industri Batik di Solo Cahyono, Bambang. 2002. Wortel: Teknik, Budidaya dan Analisis Usaha Tani.

Penerbit Kanisius Yogyakarta.

Desiana. 2000. Ekstraksi Pigmen Karotenoid dari Limbah Udang Windu. Skripsi. Bogor: IPB.

Dziezak JD. 1988. Microencapsulation and encapsulation ingredients. Food Technology. 42: 136–151.

Gerbono, A. dan Siregar, A., 2005, “Kerajinan Eceng Gondok”, Kanisius, Yogyakarta.

Harianto, E. 2008. Pertumbuhan Produksi Minyak Sawit Indonesia 1964 – 2007. Jurnal Ekonomi Kelapa Sawit. Jakarta.

Hidayat, N., dan Saati, E. A.. 2006. Membuat Pewarna Alami. Surabaya:Penerbit Trubus Agrisarana.

Hutabarat et al. 2010. Emisi CO2, Nisbah C/N, dan Temperatur pada Pengomposan Eceng Gondok (Eichhornia crassipes) dengan Menggunakan dan Eisenia fetida. Medan: Universitas Sumatra Utara.

Iskandar, Ferry et al. 2003. Control of the morphology of nanostructured particles prepared by the spray drying of a nanoparticle sol. AcademicPress. Inc., Journal of Colloid and Interface Science. Vol. 265., pp. 296–303.

Kembaren et al. 2012. Isolasi dan Nanoenkapsulasi Karotenoid Limbah Serat Buah Kelapa Sawit. Prosiding Seminar Ilmiah se-Eropa.

Kembaren, Riahna br et al. 2013. Ekstraksi dan Karakterisasi Serbuk Nano Pigmen dari Daun Tanaman Jati (Tectona grandis linn. F). Prosiding Semirata FMIPA Universitas Lampung.

(15)

Kurniastuti, Fitri et al. 2009. Pembuatan Zat Warna Alami Tekstil Dari Biji Buah Mahkotadewa. Tugas Akhir DIII. Universitas Sebelas Maret: Fakultas Teknik.

Kwartiningsih, Endang et al. 2009. Zat Pewarna Alami Tekstil dari Kulit Buah Manggis. EKUILIBRIUM Vol. 8. No. 1. Januari 42 2009 : 41 –47.

Lenggoro, I.W. et al. 2000. An experimental and modeling investigation of particle production by spray pyrolysis using a laminar flow aerosol reactor. J.Mater.Res.,15.,733-743.

Meyer, LH. 1960. Food Chemistry. Reinhold Publishing Corporation New york. Muljadi. 2009. Efisiensi Instalasi Pengolahan Limbah Cair Industri Batik Cetah

dengan Metode Fisika Kimia dan Biologi Terhadap Penurunan Parameter Pencemar (BOD, COD dan Logam Berat Krom). Ekuilibrium, vol 8 (1):7-16.

Notoatmodjo, S.. 2002. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta. Nurainun, Heriyana dan Rasyimah. 2008. Analisis Industri Batik di Indonesia.

Aceh: Fakultas Ekonomi Universitas Malikussaleh Banda Aceh.

Nuryadin, Bebeh Wahid. 2008. Rancang Bangun Reaktor Spray Drying dan Spray Pyrolysis Menggunakan Ultrasonic Nebulizer dan Pemanas Bertingkat. Skripsi. ITB: Jurusan Fisika.

Odoemelam, S.A., Iroh, C.U., Iqwe, J.C.. 2011. Copper (II), Cadmium (II) and Lead (II) Adsorption Kinetics From Aqueous Metal Solution Using Chemically Modified and Unmodified Cocoa Pod Husk Waste Biomass. Research Journal of Applied Science. Vol 6 (1): 44-52

Paryanto dan Agus Purwanto. 2012. Pembuatan Zat Warna Alami dari Biji Kesumba dalam bentuk Powder untuk Mendukung Industri Batik di Jawa Tengah.Jurnal Litbang Provinsi Jawa Tengah, Vol.10 No.2 – Desember 2012.

PP RI Nomor 82 /2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air.

Purwaningsih, I. 2008. Pengolahan Limbah Cair Industri Batik Cv. Batik Indah Raradjonggrang Yogyakarta Dengan Metode Elektrokoagulasi Ditinjau Dari Parameter Chemical Oxygen Demand (Cod) Dan Warna. Tugas Akhir Jogjakarta:UII

Reineccius GA. 1988. Spray-drying of food flavors. In: Flavor Encapsulation (edited by S.J. Risch & G.A. Reineccius). ACS Symposium Series 370. American Chemical Society, Washington DC: 55–66.

Rudiyanti, Siti. 2009. Kualitas Perairan Sungai Banger Pekalongan Berdasarkan Indikator Biologis. Jurnal Saintek Perikanan Vol. 4, No. 2, 2009 : 46 – 52. Semarang: Undip.

(16)

Setyaningsih, P. 2002. Penyisihan Warna dan Biodegradasi Organik Limbah Pewarna Batik Menggunakan Reaktor Kontinyu Fixed-Bed Anaerob-Aerob, Publisher, 2006-04-19, 12:50:19.

Siswanto, et al. 2012. Perekayasa Nanosilika Berbahan Baku Silika Lokal sebagai Filler Kompon Karet Rubber Air Bag Peluncura Kapal dari Galangan.Prosiding InSINas 2012.

suaramerdeka.com/harian/0508/30/pan13.htm. Di akses pada tanggal 19-3-2014. Suharsono. 1979 . Pemenfaatan Eceng Gondok sebagai Makanan Ternak Non

Rumonansia. Prosiding Seminar Penelitian dan Penunjang Pengembngan Peternakan 11, LPP. Bogor. p. 3-8 .

Sujana, Endang, Siti Wahyuni dan Handi Burhanuddin. 2006. Efek Pemberian Ransum yang Mengandung Tepung Daun Singkong, Daun Ubi Jalar dan Eceng Gondok sebagai Sumber Pigmen Karotenoid Terhadap Kualitas Kuning Telur Itik Tegal. Jurnal Ilmu Ternak, Juni 2006, Vol. 6 No. 1,5-56. Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran.

Tranggono. 1988. Bahan Tambahan pangan (Food Additives). Pusat Antar pangan dan Gizi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.

Tratnyek, P. G. dan Hoigne, J. 1991. Oxidation of substituted phenols in the environment: A QSAR analysis of rate constants for reaction with singlet oxygen. Environ. Sci. Technol. 25:1596–1604.

Tratnyek, P. G., Elovitz, M. S. dan Colverson, P.1994. Photo effects of textile dye wastewater: Sensitization of single oxygen formation, oxidation of phenols and toxicity to bacteria.Environ. Toxicol. Chem. 13: 27–33.

www.buchi.co.id/Nano-Spray-Dryer-B-90.25820.0.html. Di Unduh 16-4-2014.

Lampiran 1.

Biodata Ketua dan Anggota 1. Identitas Diri

(17)

2 Jenis Kelamin P (Perempuan)

3 Program Studi Pendidikan Kimia

4 NIM 4301413004

5 Tempat dan Tanggal Lahir Banyumas, 2 September 1995

Nama Institusi MI Ma’arif NU 1 Panusupan

1. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No Nama

Pertemuan Ilmiah/Seminar

Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

1 - -

-2. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan

Tahun

1 10 BesarFinalis EXIST Fair 2015

Universitas Jambi 2015

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM Gagasan Tertulis dengan judul “Uji Kualitas Senyawa Karotenoid pada Tanaman Eceng Gondok (Eichornia crassipes) sebagai Zat Pewarna Alami”

(18)

(Septi Merliani) NIM. 4301413004

1. Identitas Diri

1 NamaLengkap RifkaWidiarti

2 JenisKelamin Perempuan

3 Program Studi Pendidikan Kimia

4 NIM 4301412077

5 Tempattanggallahir Kudus, 24 Mei 1994

6 E-mail rifka.fam@gmail.com

(19)

2. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

NamaInstitusi SD Kaligarang 1 SMP NegeriKeling SMA Negeri 1 Bangsri

Jurusan - - IPA

Tahunmasuk-lulus 2000-2006 2006-2009 2009-2012

3. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No Nama

Pertemuan Ilmiah/Seminar

Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

1 - -

-D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)

No JenisPenghargaan InstitusiPemberiPengharga

an Tahun

1 5 BesarFinalis Call for Paper IOE 2015

InstitutTeknologi Bandung 2015

2 Finalis KIK Science Week KelompokIlmiah Kimia (KIK) FMIPA Unnes

2013

3 PKM K di danai DIKTI DP2M DIKTI 2013 dan

2014

4 PKM M di danai DIKTI DP2M DIKTI 2014

5 5 BesarFinalis Call for Paper IOE 2015

InstitutTeknologi Bandung 2015

6 20 BesarFinalis U-Read UniversitasNegeriSriwijay a

2015

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM Gagasan Tertulis dengan judul “Uji Kualitas Senyawa Karotenoid pada Tanaman Eceng Gondok

(Eichornia crassipes) sebagai Zat Pewarna Alami”

(20)

( RifkaWidiarti ) NIM. 4301412077

1. Identitas Diri

1 Nama Lengkap (dengan gelar) NovandaVarantika

2 Jenis Kelamin P (Perempuan)

3 Program Studi Pendidikan Kimia

4 NIM 4301413060

5 Tempat dan Tanggal Lahir Banjarnegara, 15 November 1994

6 E-mail novandavarantika@gmail.co

(21)

7 Nomor Telepon/HP 085640447102

3. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

No Nama

Pertemuan Ilmiah/Seminar

Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

1 - -

-D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)

No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan

Tahun

1 5 BesarFinalis Call for Paper IOE 2015

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM Gagasan Tertulis dengan judul “Uji Kualitas Senyawa Karotenoid pada Tanaman Eceng Gondok (Eichornia crassipes) sebagai Zat Pewarna Alami”

Semarang, 27 Mei 2015 Pengusul,

(22)

Lampiran 3.

Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Gedung H : Kampus Sekaran – Gunung Patu - Semarang Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan

E-mail: pr3@unnes.ac.id Telp/fax (024) 8508003 SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA

Yang bertanda tangan di bawah ini :

(23)

NIM : 4301413004

Program Studi : Pendidikan Kimia, S1

Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Dengan ini menyatakan bahwa usulan PKM-Gagasan Tertulis saya dengan judul : “Uji Kualitas Senyawa Karotenoid pada Tanaman Eceng Gondok (Eichornia crassipes) sebagai Zat Pewarna Alami”yang diusulkan untuk tahun anggaran 2015 bersifat original dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh biaya yang sudah diterima ke kas Negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.

Semarang, 27 Mei 2015 Mengetahui,

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Yang menyatakan,

Gambar

Gambar 1. Eceng gondok sebagai gulma

Referensi

Dokumen terkait

penerimaan mahasiswa baru pada prodi yang dikelola oleh Pascasariana Undiksha:. L prodi 52 (Magister) yang dibuka: Pendidikan Bahasa, Pendidikan

LAPORAN UPLOAD BERITA TRIBRATANEWS.JATENG.POLRI.GO.ID HARI : SELASA, TANGGAL 14 NOPEMBER 2017.. ( Terhitung 24 Jam dari Pukul 08.00 s/d 08.00

Tujuan dari tahap desain adalah menentukan strategi pembelajaran atau program diklat yang tepat agar pebelajar dapat mencapai tujuan dalam proses pembelajaran, khususnya

Bukti online pendaftaran ulang mahasiswa baru pada https://sipmaba.its.ac.id diserahkan ke BAPKM ITS untuk proses daftar ulang.. Calon Mahasiswa wajib mengisi data secara on line

Pihak korban sebagaimana dimaksud dalam Pasal I mengajukan permohonan Restitusi paling lama 3 (tiga) hari setelah pemberitahuan mengenai hak Anak yang menjadi korban

Dengan adanya kisah tersebut, di samping kita harus melaksanakan kewajiban puasa, zakat dan lain sebagainya, mari kita berusaha sekuat-kuatnya, di bulan suci Ramadhan ini

Peraturan Daerah Kota Prabumulih Nomor 30 Tahun 2003 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kota Prabumulih yang telah diundangkan dalam Lembaran Daerah

Digitisasi radio memiliki tiga unsur yang penting, yaitu: (1) pengguna- an teknologi digital di dalam produksi, termasuk dalam penyimpanan, repro- duksi, dan editing; (2) distribusi