LAPORAN
HASIL MONITORING DAN EVALUASI PERKULIAHAN/PEMBELAJARAN
LEMBAGA PENJAMINAN MUTU
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI KERINCI
SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2018/2019
ii
KATA PENGANTAR
Dengan mengucap Alhamdulillah dan selalu memanjatkan puji syukur kepada Allah SWT atas segala amanah, berkah dan rahmat-Nya sehingga Laporan Hasil Monitoring dan Evaluasi Perkuliahan/Pembelajaran Semester Genap Tahun Akademik 2018/2019 di lingkungan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci dapat diselesaikan dan dilaporkan.
Laporan Hasil Monitoring dan Evaluasi Perkuliahan/Pembelajaran Semester Genap Tahun Akademik 2018/2019 merupakan laporan rutin setiap akhir semester yang dilakukan oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) IAIN Kerinci sebagai langkah memonitoring dan mengevaluasi proses pembelajaran. Tahapan kegiatan dimulai dari pengisian kuesioner, rekap data, olah data, interpretasi data dan penyusunan laporan. Monitoring dan Evaluasi Perkuliahan/ Pembelajaran Semester Genap Tahun Akademik 2018/2019 akan menjadi dasar bagi perencanaan perkuliahan pada semester berikutnya, sebagai upaya untuk melakukan perbaikan secara terus menerus (continuous improvement) dan konsisten yang menjadi komitmen seluruh civitas akademika IAIN Kerinci dalam kerangka pengembangan mutu proses pembelajaran.
Semoga Laporan Evaluasi Proses Belajar Mengajar Semester Genap Tahun Akademik 2018/2019 yang telah disusun memberikan manfaat.
Sungai Penuh, Juli 2019 Tim Penyusun
iii DAFTAR ISI
Hal BAB I: PENDAHULUAN ... 1 BAB II: METODE ... 4 BAB III: HASIL MONITORING DAN EVALUASI PROSES
PEMBELAJARAN DI IAIN KERINCI ... 6 BAB IV: PENUTUP... 10
1 BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan Negara (UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional). Untuk mewujudkan usaha tersebut diperlukan suatu kegiatan Proses Belajar Mengajar (PBM) yang terencana dan terarah yang disertai indikator-indikator terukur sebagai alat untuk melihat efektivitas dari pelaksanaan program kerja yang telah dilakukan.
Pemahaman terhadap visi misi IAIN Kerinci dalam pelaksanaan Proses Belajar Mengajar (PBM) akan membawa perubahan perilaku dari peserta didik maupun mahasiswa menjadi insan yang bertauhid dan professional dalam menjalankan pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat. Terkait dengan tugas yang diemban Pendidikan Tinggi yaitu untuk mencerdaskan bangsa, maka proses belajar mengajar yang baik akan menjadikan insan IAIN Kerinci yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab sesuai dengan tujuan Pendidikan Nasional.
Untuk mencapai tujuan Pendidikan Nasional, maka diperlukan dosen sebagai pelaku utama dalam kegiatan PBM dituntut untuk memiliki kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian dan social, sehingga kegiatan PBM dapat dilakukan secara komprehensif yang meliputi ranah kognitif, psikomotorik dan afektif. Ranah kognitif akan membawa peserta didik mulai dari tahap mengingat, mengerti, mengaplikasikan, menganalisis, mengevaluasi hingga sampai pada tahap penciptaan kreativitas peserta didik. Ranah psikomotorik mulai dari tahap meniru, lancar dan tepat, akurat dan cepat, hingga menjadi suatu spontanitas (otomatis) peserta didik. Sedangkan ranah afektif mulai dari menerima, menanggapi, mengatur diri hingga pada tahap menjadi pola hidup peserta didik.
Untuk menjamin adanya suatu perbaikan mutu layanan yang berkelanjutan, diperlukan evaluasi kegiatan PBM yang dilakukan oleh para dosen. Salah satu cara yang dapat digunakan sebagai alat evaluasi kinerja dosen dalam PBM adalah dengan penyebaran kuesioner kepada mahasiswa untuk menilai kinerja dosen. Meskipun cara itu belum bisa menjamin kualitas seorang dosen karena masih diperlukan analisis lain seperti kesesuaian materi kuliah yang diajarkan dengan jenis kompetensi program studi dan kesesuaian mutu lulusan dengan kebutuhan masyarakat pengguna baik instansi pemerintah, swasta maupun lingkungan sosial masyarakat. Namun dengan cara penyebaran kuesioner ini, hasilnya dapat digunakan IAIN Kerinci sebagai feedback terhadap pelaksanaan proses pembelajaran yang dilakukan.
2 B. TUJUAN
1. Umum
Secara umum tujuan Monitoring dan Evaluasi Pembelajaran/ Perkuliahan adalah untuk mengetahui sejauh mana proses dan hasil pelaksanaan proses belajar mengajar yang dilaksanakan oleh dosen-dosen atau Kinerja Dosen dalam PBM yang dilaksanakan oleh IAIN Kerinci sehingga hasilnya dapat dijadikan bahan masukan dalam menentukan program kerja pada tahun akademik berikutnya.
2. Khusus
Secara khusus tujuan Monitoring dan Evaluasi Pembelajaran/ Perkuliahan adalah untuk :
a. Mengukur tingkat kepuasan mahasiswa dalam pelaksanaaan PBM yang dilakukan oleh dosen pengajar.
b. Mengevaluasi kegiatan PBM yang dilakukan oleh dosen pengajar atau pengampu mata kuliah.
c. Sebagai bahan masukan bagi pimpinan dalam menentukan kebijakan yang berkaitan dengan pembinaan dosen.
d. Sebagai salah satu alat yang dapat digunakan sebagai dasar pemberian reward and punishment kepada dosen.
e. Mengukur efektivitas pelaksanaan program kerja yang telah dilakukan.
C. RUANG LINGKUP
Monitoring dan Evaluasi Pembelajaran/Perkuliahan ini dilakukan untuk menilai kinerja dosen dalam melaksanakan PBM yang meliputi 2 bidang aspek yang dinilai yaitu:
1) Kegiatan di awal perkuliahan.
2) Penutup kuliah dan evaluasi pengajaran.
Tabel 1.
Bidang Penilaian Proses Pembelajaran
No Bidang Penilaian Komponen aspek yang dinilai
I Kegiatan awal kuliah 1 Dosen menjelaskan RPS/ silabus di awal perkuliahan.
2 Dosen menyampaikan informasi tentang tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
3 Dosen menginformasikan kompetensi yang harus dicapai mahasiswa
4 Dosen menginformasikan jenis tugas perkuliahan yang akan dikerjakandalam satu semester.
5 Dosen menjelaskan garis besar materi yang akan dipelajari selama satu semester pada awal perkuliahan.
6 Dosen menjelaskan keterkaitan mata kuliahnya dengan mata kuliah lain.
3
7 Dosen menjelaskan aturan-aturan yang terdapat dalam kontrak perkuliahan.
8 Dosen menyampaikan sumber referensi yang digunakan dalam perkuliahan.
9 Dosen menjelaskan komponen penilaian hasil belajar.
10 Dosen menjelaskan manfaat mata kuliah dalam kehidupan.
II Penutup Kuliah dan Evaluasi Pengajaran
1 Dosen menilai secara transparan.
2 Dosen menggunakan instrumen penilaian yang bervariasi untuk menilai hasil belajar.
3 Dosen mengembalikan lembar jawaban ujian yang telah diperiksa.
4 Dosen memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk konfirmasi nilai.
5 Dosen menilai secara adil dan objektif.
6 Dosen menginformasikan jadwal ujian sebelum diadakan ujian.
7 Dosen mengalokasikan waktu ujian sesuai dengan jumlah dan tingkat kesukaran soal.
8 Dosen memberikan penilaian terhadap sikap mahasiswa.
9 Dosen mengajukan pertanyaan pendek untuk mengetahui materi yang belum dikuasai mahasiswa.
10 "Dosen melakukan penilaian terhadap keterampilan
4 BAB II METODE
A. PENGUMPULAN DATA
Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner kepada setiap mahasiswa pada saat pertemuan akhir perkuliahan untuk menilai kegiatan PBM yang dilakukan oleh setiap dosen mata kuliah mereka secara jujur, objektif dan penuh tanggung jawab. Penilaian dilakukan dengan cara melingkari/menyilang salah satu dari lima pilihan yang disediakan, yang menunjukkan penilaian mahasiswa terhadap pelaksanaan PBM yang dilakukan dosen pada setiap aspek yang dinilai.
Setelah kuesioner terkumpul kemudian data direkap dan diolah oleh Lembaga Pengendalian Mutu IAIN Kerinci, seterusnya hasil monev tersebut diserahkan kepada Fakultas masing-masing untuk ditindaklanjuti.
Periode pengumpulan data dilakukan selama bulan Mei tahun 2019.
B. KRITERIA PENILAIAN
Indikator tingkat kepuasan mahasiswa dalam PBM ditetapkan setara dengan nilai skor pada skala 1-4. Artinya apabila dosen yang hasil nilai skornya dikategorikan baik dan sebaliknya apabila nilai skornya dikategorikan belum baik untuk lebih ditingkatkan kinerja PBM nya. Maksud dan tujuan dari penilaian ini adalah agar tenaga pendidik (dosen) yang dikategorikan belum baik dalam pelaksanaan proses pembelajaran, hendaknya melakukan penyusunan program-program kegiatan perbaikan, agar pada semester berikutnya nilai skornya dapat mencapai target yang telah ditetapkan.
C. METODE ANALISIS DATA
Analisis data yang dilakukan yaitu dengan pendekatan deskriptif yang bertujuan untuk menggambarkan keadaan atau kondisi yang berkaitan kepuasan mahasiswa terhadap PBM di IAIN Kerinci.
Dalam mengukur kepuasan mahasiswa terhadap kualitas pelayanan akademik, maka dilakukan perhitungan Tingkat Capaian Responden (TCR) untuk mengetahui bagaimana respon mahasiswa terhadap PBM di IAIN Kerinci yang mengarah kepada tingkat kepuasan mahasiswa.
Adapun rumus dalam menentukan Tingkat capaian Responden adalah:
𝑇𝐶𝑅 = ∑(𝑇𝑖 𝑥 𝑆𝐿𝑖)
𝑛
𝑖=1
Keterangan:
TCR = Tingkat Capaian Responden
Ti = Total skor Likert jawaban responden
SLi = Skor Likert sesuai jumlah pilihan jawaban responden
Sedangkan untuk melihat indeks TCR, maka memerlukan rumus yaitu:
Keterangan:
5 TCR = Tingkat Capaian Responden
Ti = Total skor Likert jawaban responden
SLi = Skor Likert sesuai jumlah pilihan jawaban responden
Sedangkan untuk melihat indeks TCR, maka memerlukan rumus yaitu:
𝐼𝑛𝑑𝑒𝑘𝑠 𝑇𝐶𝑅 = 𝑇𝐶𝑅
𝑌 𝑥 100%
Keterangan:
Y = Skor tertinggi TCR (Skor tertinggi Likert x n) n = Jumlah Responden
Untuk melihat kriteria pencapaian responden berdasarkan sifat tertentu, maka diperlukan gambaran terhadap Indeks Tingkat Capaian Responden. Oleh karena itu dalam setiap penelitian selalu membuat “Master Scale” yaitu suatu skala pengukuran yang pada umumnya menunjukkan lima tingkatan sesuatu sifat rertentu.
Untuk penggambaran suatu master scale dari berbagai sifat tersebut dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 2.
Kriteria Pencapaian Responden
No Indeks TCR Kriteria
1 90 – 100 Amat Baik
2 80 – 89 Baik
3 70 – 79 Cukup Baik
4 55 – 69 Kurang Baik
5 1 – 54 Sangat Kurang Baik
6 BAB III
HASIL MONITORING DAN EVALUASI PROSES PEMBELAJARAN DI IAIN KERINCI A. Karakterisitik Responden
Karakteristik identitas responden adalah profil terhadap obyek yang dapat memberikan gambaran mengenai responden yang terlibat dalam proses Monitoring dan Evaluasi Perkuliahan/Pembelajaran di IAIN Kerinci pada Semester Genap Tahun Akademik 2018/2019. Oleh karena itu untuk lebih jelasnya dapat disajikan dengan uraian mengenai deskripsi identitas responden sebagai berikut.
a. Karakteristik responden berdasarkan Gender
Jumlah responden yang mengisi kuesioner monitoring dan evaluasi proses pembelajaran IAIN Kerinci semester Genap Semester Genap Tahun Akademik 2018/2019 sebanyak 611 mahasiswa. Berdasarkan jenis kelamin, responden dalam kegiatan MONEV ini terdiri dari 239 orang laki-laki dan 372 perempuan, dengan persentase terlihat pada diagam dibawah ini.
Gambar 1.
Sumber: data diolah dari kuesioner
b. Karakteristik responden berdasarkan Fakultas
Berdasarkan Fakultas, responden dalam kegiatan MONEV ini terdiri dari:
1) Fakultas Syariah sebanyak 86 responden.
2) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan sebanyak 301 responden.
3) Fakultas Ushuludin, Adab, dan Dakwah sebanyak 21 responden.
4) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam sebanyak 187 responden 5) Program pascasarjana sebanyak 16 responden.
Adapun persentasenya terlihat pada diagram dibawah ini.
Gambar 2.
Laki-laki Perempuan 39%
61%
Karakteristik Responden Berdasarkan Gender
Laki-laki Perempuan
7
Sumber: data diolah dari kuesioner
B. Tingkat Capaian Responden
Analisis TCR dimaksudkan untuk menggambarkan karakteristik masing-masing aspek penilaian proses pembelajaran dengan cara menyajikan data ke dalam tabel distribusi frekuensi, menghitung nilai rata-rata, skor total, dan tingkat pencapaian responden (TCR) serta menginterpretasikannya. Analisis ini tidak menghubung- hubungkan satu variabel dengan variabel lainnya dan tidak membandingkan satu variabel dengan variabel lainnya, melainkan hanya berfokus untuk melihat sejauh mana kepekaan responden terhadap aspek penilaian.
1. Tingkat Capaian Responden pada Kegiatan di Awal Perkuliahan
Tabel 3.
Hasil Monitoring Dan Evaluasi
No Pertanyaan Jawaban
Jumlah TCR idx
Kriteria
TS KS S SS %
1
Dosen menjelaskan RPS/
silabus di awal perkuliahan.
35 67 150 359 611 2055 84,08 Baik
2
Dosen menyampaikan informasi tentang tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
43 76 156 336 611 2007 82,12 Baik
3
Dosen menginformasikan kompetensi yang harus dicapai mahasiswa
41 68 176 326 611 2009 82,20 Baik
14%
3% 49%
31%
3%
KARAKTERISTIK RESPONDEN BERDASARKAN FAKULTAS
Fakultas Syariah
Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
Fakultas Ushuludin, Adab, dan Dakwah
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
Program pascasarjana
8 4
Dosen menginformasikan jenis tugas perkuliahan yang akan
dikerjakandalam satu semester.
31 74 170 336 611 2033 83,18 Baik
5
Dosen menjelaskan garis besar materi yang akan dipelajari selama satu semester pada awal perkuliahan.
33 71 172 335 611 2031 83,10 Baik
6
Dosen menjelaskan keterkaitan mata kuliahnya dengan mata kuliah lain.
29 77 160 345 611 2043 83,59 Baik
7
Dosen menjelaskan aturan-aturan yang terdapat dalam kontrak perkuliahan.
29 79 168 335 611 2031 83,10 Baik
8
Dosen menyampaikan sumber referensi yang digunakan dalam perkuliahan.
34 74 182 321 611 2012 82,32 Baik
9
Dosen menjelaskan komponen penilaian hasil belajar.
33 84 139 355 611 2038 83,39 Baik
10
Dosen menjelaskan manfaat mata kuliah dalam kehidupan.
30 78 159 344 611 2039 83,43 Baik
Rata-Rata 83,05 Baik
2. Tingkat Capaian Responden dalam proses pelaksanaan perkuliahan Tabel 4.
Hasil Monitoring Dan Evaluasi
No Pertanyaan Jawaban
Jumlah TCR idx
Kriteria
TS KS S SS %
1 Dosen menilai secara
transparan. 37 74 189 311 611 1996 81,67 Baik 2
Dosen menggunakan instrumen penilaian yang bervariasi untuk menilai hasil belajar.
45 80 183 303 611 1966 80,44 Baik
3
Dosen mengembalikan lembar jawaban ujian yang telah diperiksa.
43 77 185 306 611 1976 80,85 Baik
9 4
Dosen memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk konfirmasi nilai.
33 83 173 322 611 2006 82,08 Baik
5 Dosen menilai secara
adil dan objektif. 35 85 181 310 611 1988 81,34 Baik 6
Dosen
menginformasikan jadwal ujian sebelum diadakan ujian.
31 80 195 305 611 1996 81,67 Baik
7
Dosen mengalokasikan waktu ujian sesuai dengan jumlah dan tingkat kesukaran soal.
31 84 152 344 611 2031 83,10 Baik
8
Dosen memberikan penilaian terhadap sikap mahasiswa.
36 84 172 319 611 1996 81,67 Baik
9
Dosen mengajukan pertanyaan pendek untuk mengetahui materi yang belum dikuasai mahasiswa.
35 73 153 350 611 2040 83,47 Baik
10
Dosen melakukan penilaian terhadap keterampilan mahasiswa.
32 61 127 391 611 2099 85,88 Baik
Rata-Rata 81,59 Baik
10 BAB IV PENUTUP A. KESIMPULAN
1. Kinerja dosen IAIN Kerinci Semester Genap Tahun Akademik 2018/2019 pada Kegiatan awal perkulian sudah masuk dalam kategori `Baik‘ dengan rata-rata indeks Tingkat Capaian Responden sebesar 83,05.
2. Kinerja dosen IAIN Kerinci Semester Genap Tahun Akademik 2018/2019 pada Kegiatan Penutup kuliah dan evaluasi pengajaran juga masuk dalam kategori
`Baik‘ dengan rata-rata indeks Tingkat Capaian Responden sebesar 81,59.
B. SARAN
1. Pada kegiatan awal perkuliahan, upaya yang perlu dilakukan oleh dosen IAIN Kerinci untuk meningkatkan kepuasan mahasiswa yaitu meningkatkan semua indikator pada aspek yang diniliai.
2. Pada kegiatan akhir perkuliahan, upaya yang perlu dilakukan oleh dosen IAIN Kerinci untuk meningkatkan kepuasan mahasiswa yaitu 1) penggunaan instrumen penilaian yang bervariasi untuk menilai hasil belajar, 2) mengembalikan lembar jawaban ujian yang telah diperiksa.
3. Pemberian reward and punishment berdasarkan hasil penilaian kinerja dosen hendaknya dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan motivasi dan kinerja para dosen IAIN Kerinci.
4. Perlu dilakukan pengembangan instrumen Monitoring dan Evaluasi proses pembelajaran IAIN Kerinci untuk kedepannya.