• Tidak ada hasil yang ditemukan

Teknik Pengolahan “Kayu Sengon Laut dan Serat Kenaf” Untuk Mensuplai Kebutuhan Industri Manufaktur Car Body Otomotif.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Teknik Pengolahan “Kayu Sengon Laut dan Serat Kenaf” Untuk Mensuplai Kebutuhan Industri Manufaktur Car Body Otomotif."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

RINGKASAN DAN SUMMARY

Teknik Pengolahan “Kayu Sengon Laut dan Serat Kenaf” Untuk

Mensuplai Kebutuhan Industri Manufaktur Car Body Otomotif

Kuncoro Diharjo, Jamasri, M. Masykuri, dan Sigit Sugiarto

Alamat Kontak: Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik UNS

Jl. Ir. Sutami 36a Surakarta 57126, Telp. (0271) 632163, Faks. (0271) 632163

Tahun 2000, implementasi komposit GFRP pada gerbong kereta api mencapai 60%, dan meningkat 85% pada Rail Bus. Bahan utama komposit tersebut adalah serat, core dan matrik. Beberapa industri manufaktur komposit lain juga mengembangkan aplikasi komposit di bidang otomotif. Kayu sengon laut dan serat kenaf merupakan bahan alam yang murah dan potensial untuk mengganti core dan serat sintetis. Pemanfaatan bahan KSL dan kenaf sejalan dengan aturan baru di Eropa ”End of Life Vehicle (ELV) Directive (2000/53/EC)”, dan keputusan Konggres FAO ”International Year of Natural Fiber (IYNF) 2009”, yang menekan industri untuk memanfaatkan serat alam. Hasil produk RAPID tahun I (2009), core kayu sengon laut (KSL) segmen telah berhasil diproduksi secara massal dan dikomersialkan oleh industri mitra Mulya Putra Furniture di Sukoharjo. Produk core KSL komersial tersebut juga telah digunakan oleh PT-INKA untuk pembuatan pintu kereta eksekutif (K-1). Sesuai dengan komitmen Dirut PT-PT-INKA (Ir. Roos Diatmoko) dan Direktur komersial PT. INKA (Ir. Gunesti WH), PT-INKA akan menggunakan secara komersial core KSL untuk produk panel carbody kereta api pada tahun 2010, khususnya K-1 dan Rail Bus Solo. Core KSL segmen ini telah diterima untuk menggantikan core divinycell PVC impor. Program RAPID tahun 2010 difokuskan pada rekayasa pemanfaatan serat kenaf untuk menggantikan serat sintetis (serat gelas), khususnya PT-INKA dan industri manufaktur komposit yang lain. Keberlanjutan program RAPID tahun I (2009) juga masih dilakukan pengembangan pemasaran produk dengan membuat web UKM Mulya Putra Furniture dan promosi produk core melalui pameran.

Pada tahap riset tahun II (2010), pengolahan serat kenaf menjadi produk mat serat kenaf dilakukan dengan mengacu pada produk mat serat kenaf sintetis serat gelas. Mat yang dibuat terdiri dari mat kenaf acak (Chopped strand mat/ CSM) dan mat kenaf anyam (woven roving/ WR) dengan variasi density 100, 200, 300, 400 dan 500 gr/m2. Pengguna dapat memilih mat

yang lebih tipis untuk produk dengan lekukan tajam, sedangkan untuk produk lurus dapat dipilih density besar. Hal penting yang harus dikontrol sebelum bahan mat serat kenaf diaplikasikan pada pembuatan komposit adalah “pemanasan awal untuk menguapkan kandungan air bebas pada mat serat kenaf. Hal ini penting dilakukan agar proses polimerisasi matrik (poliester) tidak terganggu (mengeras dan kuat) sehingga produk tidak mengalami delaminasi. Serat kenaf ini akan digunakan untuk pembuatan panel-panel interior kereta api kelas eksekutif (K-1), seperti plafond, cover bagasi, dinding dan pintu.

Produk riset tahun II (2010) adalah produk komersial mat serat kenaf CSM dan WR dengan variasi density 100, 200, 300, 400 dan 500 gr/m2 yang dilengkapi dengan spesifikasi data sheet

yang siap digunakan oleh industri manufaktur komposit, seperti PT. INKA. Dalam spesifikasi

(2)

manufaktur panel komposit berpenguat serat kenaf) dan sekaligus memasarkan kepada industri manufaktur komposit yang lain. Pengolahan menjadi mat serat kenaf dikomersialkan oleh PT. Rosella baru Surabaya. Produk riset ini siap digunakan sebagai pengganti serat sintetis (serat gelas). Dari kajian teknoekonomi terlihat bahwa komposit sandwich serat kenaf-UPRs-Core KSLkomposit sandwich serat kenaf-UPRs-Core KSL produksi PT. INKA memiliki keunggulan dibanding dengan produk komersial komposit produksi PT. INKA memiliki keunggulan dibanding dengan produk komersial komposit sandwich serat gelas-UPRs-PUF 10 mm.

sandwich serat gelas-UPRs-PUF 10 mm.

(3)

ABSTRACT

In 2000, the implementation of GFRP composites in railway carriages reach 60%, and increased 85% on Rail Bus. The main ingredient is a fiber composite, core and matrix. Several other composite manufacturing industry is also developing composite applications in the automotive field. Kayu Sengon Laut (KSL) and kenaf fiber is a natural material that is cheap and the potential to replace the core and synthetic fibers. Utilization of KSL and kenaf in line with the new rules in Europe "End of Life Vehicle (ELV) Directive (2000/53/EC)", and the decision of Congress FAO "International Year of Natural Fiber (IYNF) 2009", which is pressing the industry to utilize natural fibers. RAPID-year results of product I (2009), KSL segments have been successfully mass-produced and commercialized by industrial partners Putra Mulya Furniture in Sukoharjo. KSL core commercial product has also been used by PT INKA for making door-executive trains (K-1). In accordance with the commitment of president director of PT-INKA (Mr. Roos Diatmoko) and commercial director of PT. INKA (Ir. Gunesti WH), PT-INKA will use commercially core KSL for a train carbody panel products in 2010, particularly the K-1 and Rail Bus Solo. Core KSL this segment has been received to replace the core divinycell PVC imports. RAPID Programme in 2010 focused on the engineering utilization of kenaf fibers to replace synthetic fibers (fiber glass), in particular PT-INKA and other composite manufacturing industry. RAPID program sustainability first year (2009) also performed product marketing development by creating a web of Putra Mulya Furniture and core product promotion through exhibits.

In the phase II (2010), the processing of kenaf fibers into products kenaf fiber mats made with reference to the product of kenaf fiber mat of synthetic fiber glass. Mat mat made of kenaf random (Chopped strand mat / CSM) and kenaf mats woven (woven rovings / WR) with density variations of 100, 200, 300, 400 and 500 gr/m2. Users can choose a thinner mat for products with sharp curves, while for straight products to choose from a large density. The important thing that must be controlled before the kenaf fiber mat material was applied to the manufacture of composites is a "pre-heating to vaporize the free water content in the kenaf fiber mats. This is important for the process of polymerization of the matrix (polyester) is not disrupted (hardened and strong) so that the product does not have delamination. Kenaf fiber will be used for the manufacture of interior panels executive class trains (K-1), such as ceiling, luggage cover, walls and doors.

(4)

Surabaya. This research product is ready to be used as a substitute for synthetic fibers (fiber glass). From studies showed that composite sandwich teknoekonomi kenaf fiber-KSL-Core UPRs production of PT. INKA has the advantage compared to commercial products-glass fiber composite sandwich UPRs-poof 10 mm.

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Tujuan yang ingin dicapai adalah Perancangan Game dengan genre Side Scrolling bertemakan wayang Lakon Dewa Ruci sebagai upaya melestarikan budaya Jawa.. Hal

Karya ini merupakan tanggapan dari kegelisahan pengkarya terhadap tokoh Subali dimana dalam tradisi pedalangan tokoh Subali sering dipandang sebagai tokoh

WAWASAN/ DOKTRIN POLITIK HUKUM Hukum yg mampu mewujudkan kesejahteraan rakyat melalui pengelolaan perusahaan yg sehat & efisien atas sektor2 usaha untuk

Antara faktor yang dominan telah dikenal pasti bahawa mereka layak mengikuti aliran sains tetapi tidak mengikutinya di tingkatan 4, tingkatan 5 dan di pelbagai peringkat

Aktivitas antioksidan paling kuat pada fraksi etanol alga olahan yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber antioksidan alami. Penelitian perlu dilengkapi dengan penetapan kadar

Gambar 3.5 Diagram graf otomata Labirin level 7 Percabangan Percabangan Start position Start position roll Cabang lain Cabang lain Cabang pilihan Cabang pilihan roll roll roll

[r]