Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA
BANDUNG
(Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X di SMK Pasundan 3 Kota Bandung)
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan untuk mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan
Jurusan Kurikulum Dan Teknologi Pendidikan
Oleh : Aji Nursyamsi
0700323
JURUSAN KURIKULUM DAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Pengaruh Penggunaan Mobile Learning
Berbasis SMS Gateway Untuk
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa di SMK
Pasundan 3 Kota Bandung
Oleh
Aji Nursyamsi
Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada
Fakultas Ilmu Pendidikan
© Aji Nursyamsi 2013
Universitas Pendidikan Indonesia
Maret 2013
Hak Cipta dilindungi undang-undang.
Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian,
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3
KOTA BANDUNG
(Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMK Pasundan 3 Kota Bandung) Disetujui dan disahkan oleh :
Pembimbing 1
Drs. Toto Fathoni, M.Pd 19600608 198503 1 001
Pembimbing II
Dr. Cepi Riyana, M.Pd 19751230 200112 1 001
Mengetahui,
Ketua Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Pendidikan Indonesia
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu i
ABSTRAK
Aji Nursyamsi (0700323). Pengaruh Penggunaan Mobile Learning berbasis SMS Gateway untuk meningkatkan hasil belajar siswa di SMK Pasundan 3 Kota Bandung. (Penelitian Kuasi Eksperimen pada Siswa Kelas X SMK Pasundan 3 Kota Bandung). Skripsi Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Pendidikan Indonesia, Tahun 2013.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : ”Pengaruh antara sebelum dan sesudah penggunaan Mobile Learning berbasis SMS Gateway dalam peningkatan hasil belajar siswa”. Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Pengaruh yang signifikan antara sebelum dan sesudah penggunaan Mobile
Learning berbasis SMS Gateway pada mata pelajaran KKPI ranah kognitif aspek
pengetahuan;2) Pengaruh yang signifikan antara sebelum dan sesudah penggunaan Mobile Learning berbasis SMS Gateway pada mata pelajaran KKPI ranah kognitif aspek pemahaman;3) Pengaruh yang signifikan antara sebelum dan sesudah penggunaan Mobile Learning berbasis SMS Gateway pada mata pelajaran KKPI ranah kognitif aspek pengetahuan penerapan;
Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimen dengan desain Time Series menggunakan satu kelas eksperimen. Instrumen yang digunakan berupa tes objektif. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan Random Cluster
Sampling. Kesimpulan umum penelitian ini yaitu: terdapat pengaruh antara
sebelum dan sesudah penggunaan Mobile Learning berbasis SMS Gateway terhadap pengaruh hasil belajar siswa pada ranah kognitif. Penelitian ini menghasilkan beberapa kesimpulan yang lebih khusus yaitu: 1) terdapat pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran KKPI ranah kognitif aspek pengaruh setelah menggunakan Mobile Learning berbasis SMS
Gateway. 2) terdapat pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar siswa pada
mata pelajaran KKPI ranah kognitif aspek pemahaman setelah menggunakan
Mobile Learning berbasis SMS Gateway. dan 3) terdapat pengaruh yang
signifikan terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran KKPI ranah kognitif aspek penerapan setelah menggunakan Mobile Learning berbasis SMS Gateway.
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu ii
Abstract
Aji Nursyamsi (0700323). Influence of Mobile Learning based SMS Gateway To Improve Student Learning Outcomes in Vocational High School Pasundan 3 in Bandung. (Quasi Experimental Research on Class X students of SMK Pasundan 3 Kota Bandung). Thesis Department of Curriculum and Educational Technology, Faculty of Education, Indonesia University of Education,2013.
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu vii
DAFTAR ISI
ABSTRAK ... .. i
KATA PENGANTAR ... .ii
UCAPAN TERIMAKASIH ... .iii
DAFTAR ISI.... ... ... vii
DAFTAR TABEL ... xi
DAFTAR GAMBAR ... xii
DAFTAR GRAFIK …...xii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Rumusan Masalah ... 6
C. Tujuan Penelitian ... 7
D. Manfaat Penelitian ... 8
E. Definisi Operasional... 9
BAB II KAJIAN TEORI A. Konsep Pembelajaran ... 11
1. Definisi Pembelajaran ... 11
2. Komponen Pembelajaran ... 12
3. Tipe Pembelajaran ... 13
B. Konsep Media Pembelajaran ... 14
1. Definisi Media Pembelajaran ... 15
2. Fungsi Media Pembelajaran ... 16
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu viii
C. Mobile Learning ... 20
1. Pengertian Mobile Learning ... 20
2. Konten Mobile Learning ... 23
3. Kerangka Mobile Learning ... 24
4. Klasifikasi Mobile Learning ... 26
D. SMS (Short Message Service) ... 27
1. Pengenalan Short Message Service ... 27
2. Mekanisme Kerja SMS ... 30
3. Implementasi Teknologi SMS ... 32
4. SMS Gateway ... 33
E. Hasil Belajar ... 40
1. Pengertian Hasil Belajar ... 40
2. Hasil Belajar Ranah Kognitif ... 41
3. Faktor-Faktor yang mempengaruhi Hasil Belajar ... 43
F. Mata Pelajaran KKPI ... 43
1. Latar Belakang ... 43
2. Pengertian ... 44
3. Tujuan ... 45
4. Ruang Lingkup ... 46
5. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar ... 46
G. Asumsi ... 48
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu ix
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Metode dan Desain Penelitian ... 50
1. Metode Penelitian ... 50
2. Desain Penelitian ... 51
B. Populasi dan Sampel Penelitian ... 53
1. Populasi ... 53
2. Sampel ... 53
C. Teknik Pengembangan Instrumen ... 54
1. Uji Validitas Kontruk ... 54
2. Uji Validitas Alat Ukur ... 54
3. Uji Reliabilitas ... 56
4. Tingkat Kesukaran Soal ... 56
D. Teknik Pengumpulan Data ... 57
E. Teknik Analisis Data ... 59
1. Uji Normalitas ... 59
2. Uji Hipotesis ... 60
F. Prosedur Penelitian ... 61
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Coba Instrumen ... 64
1. Validitas ... 64
2. Reliabilitas ... 66
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu x
B. Deskripsi Hasil Penelitian ... 67
C. Uji Normalitas ... 73
D. Uji Hipotesis ... 76
1. Uji Hipotesis Pertama ... 77
2. Uji Hipotesis Kedua ... 79
3. Uji Hipotesis Ketiga ... 81
E. Pembahasan Hasil Penelitian ... 84
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI A. Simpulan ... 91
B. Rekomendasi ... 92
1. Pihak Sekolah ... 92
2. Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan ... 93
3. Peneliti Selanjutnya ... 93
DAFTAR PUSTAKA ... 94 LAMPIRAN
A. UJI COBA INSTRUMEN PENELITIAN
B. INSTRUMEN PENELITIAN
C. DATA HASIL PENELITIAN
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu xi
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar ... 46
Tabel 3.1 Hubungan Antar Variabel ... 51
Tabel 3.2 Tabel Pola Desain Penelitian ... 52
Tabel 3.3 Kriteria Acuan Validitas Soal ... 55
Tabel 4.1 Uji Validitas Alat Ukur ... 65
Tabel 4.2 Ringkasan Perhitungan Uji Reliabilitas Instrumen ... 67
Tabel 4.3 Rata-rata Skor Pretes dan Postes Setiap Seri ... 68
Tabel 4.4 Rata-rata skor pretest dan postes Aspek C1, C2 dan C3 Seri 1 ... 69
Tabel 4.5 Rata-rata skor pretest dan postes Aspek C1, C2 dan C3 Seri 2 ... 70
Tabel 4.6 Rata-rata skor pretest dan postes Aspek C1, C2 dan C3 Seri 3 ... 72
Tabel 4.7 Uji Normalitas Data pada seri pertama one-sample Kolmogorov smirnov test ... 74
Tabel 4.8 Uji Normalitas Data pada seri kedua one-sample Kolmogorov smirnov test ... 75
Tabel 4.9 Uji Normalitas Data pada seri ketiga one-sample Kolmogorov smirnov test ... 76
Tabel 4.10 Uji T aspek Pengetahuan (C1) pada seri 1 ... 77
Tabel 4.11 Uji T aspek Pengetahuan (C1) pada seri 2 ... 78
Tabel 4.12 Uji T aspek Pengetahuan (C1) pada seri 3 ... 78
Tabel 4.13 Uji T aspek Pemahaman (C2) pada seri 1 ... 80
Tabel 4.14 Uji T aspek Pemahaman (C2) pada seri 2 ... 80
Tabel 4.15 Uji T aspek Pemahaman (C2) pada seri 3 ... 81
Tabel 4.16 Uji T aspek Penerapan (C3) pada seri 1 ... 82
Tabel 4.17 Uji T aspek Penerapan (C3) pada seri 2 ... 83
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Data perkembangan pengguna telepon seluler di Indonesia ... 3
Gambar 2.1 Skema dari bentuk m-learning ... 20
Gambar 2.2 Ranah system Mobile learning ... 25
Gambar 2.3 Mekanisme Intra-operator SMS ... 30
Gambar 2.4 Mekanisme Inter-Operator SMS ... 31
Gambar 2.5 Ilustrasi SMS Gateway ... 34
Gambar 2.6 Aplikasi SMS Gateway ... 34
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu xiii
DAFTAR GRAFIK
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu93 1 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dewasa ini sulit
terbendung lagi dalam sisi kehidupan manusia. Pergerakan yang begitu cepat
mendorong manusia untuk merubah gaya hidupnya untuk lebih
menyesuaikan dengan teknologi yang ada, sehingga timbul ketergantungan
yang luar biasa melanda manusia terhadap produk maupun gagasan yang
mengiringi percepatan teknologi informasi dan komunikasi.
Dunia pendidikan dituntut untuk selalu senantiasa menyesuaikan
perkembangan teknologi terhadap usaha dalam peningkatan mutu
pendidikan, terutama penyesuaian penggunaan teknologi informasi dan
komunikas bagi dunia pendidikan khususnya dalam proses pembelajaran.
Globalisasi telah memicu pergeseran dan inovasi dalam dunia pendidikan
dari pendidikan yang konvensional ke arah pendidikan yang lebih modern,
dari teacher centered menuju student centered.
Perubahan inovasi tersebut, memiliki implikasi yang sangat luas dalam
dunia pendidikan, seperti yang diungkapkan oleh Ismaun (2001:8), bahwa
Implikasi pembaharuan pad pendidikan ialah :
1. Perubahan dalam program pembaharuan dan teknologi instruksional (proses pembelajaran).
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu93 2
3. Pengendalian belajar lebih melalui peningkatan kadar gizi dan peningkatan IQ (intelligence quotient) yang diimbangi dengan pembinaan EQ (emotional quotient) dan SQ (spiritual quotient).
Melihat perkembangan saat ini maka bukan waktunya lagi guru untuk
memberikan pengajaran secara konvensional dengan hanya menggunakan
metode ceramah dan menghafal, hal ini sejalan dengan pendapat Jean Marie
Stine (2002:6), ia berpendapat :
Cara belajar sistem pendidikan kita yang diterapkan kepada kita sejak masa kanak-kanak, yaitu cara belajar kuno dan tidak produktif. Pendekatan model lama ini sebenarnya lebih menimbulkan keburukan daripada kebaikan dan membuat proses belajar menjadi sulit bagi kita. Sejak dulu sistem sekolah mengajarkan kepada anak-anak untuk menghafal tanpa berfikir.
Perubahan akan tuntutan itulah yang menjadikan dunia pendidikan
memerlukan inovasi dan kreatifitas dalam proses pembelajarannya karena
banyak orang mengusulkan pembaharuan pendidikan dan pengajaran, tetapi
sedikit sekali orang yang berbicara tentang solusi pemecahan masalah
tentang proses belajar yang sesuai dengan tuntutan global saat ini. Salah satu
pemecahan masalah tersebut diantaranya adalah pemanfaatn media
pendidikan. Hal ini sejalan dengan pendapat Nana Sudjana dan Ahmad Rivai
(2001;2) bahwa :
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu93 3
Media yang berkembang saat ini selain komputer adalah HandPhone
(HP).Perkembangan media berbasis HP atau perangkat mobile sangat pesat
dengan semakin banyaknya pengguna dari tahun ketahun, menjadikan media
ini mempunyai potensi yang tinggi dalam hal pendidikan karena mampunyai
akses yang sangat luas. Berikut adalah pertumbuhan pengguna perangkat
mobile di Indonesia
Gambar 1.1
Data perkembangan pengguna telepon seluler di Indonesia Sumber (DataStatistik ICT KOMINFO 2004-2009)
Bagi dunia pendidikan, meluasnya pemanfaatan perangkat mobile
merupakan suatu potensi dan solusi untuk pengembangan pembelajaran
dengan sistem baru yang dapat memenuhi kebutuhan dari mobilitas yang
tinggi agar tuntutan global akan dunia pendidikan dapat terpenuhi.
Pemanfaatan teknologimobile tidak hanya terfokus sebagai sarana
komunikasi, ataupun hiburan, tetapi sudah dimanfaatkan sebagai media
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu93 4
oleh (Zoran Vucetic, et all; 2010), dimana teknologi HP dimanfaatkan ebagai
sarana media pembelajaran pada mahasiswa di University of Novi Sad,
Zrenjanin, Serbia. Disamping itu teknologi mobile juga dimanfaatkan dalam
pendidikan dan sudah diterapkan di Open University Malaysia yang berbasis
SMS gateway dengan model blended learning.
Dengan munculnya sistem pendidikan baru yang dikenal dengan
sebutan m-learning.Mobile Learning (m-learning) merupakan pembelajaran
yang memanfaatkan teknologi dan perangkat mobile yang mengalami
perkembangan pesat dan potensial seiring dengan perkembangan mobile itu
sendiri.Hal ini dapat dilihat dari grafik diatas, konsumen pengguna perangkat
mobile ini dari tahun ketahun terus mengalami peningkatan yang signifikan.
Dengan adanya mobile learning sangat memungkinkan untuk meningkatkan
proses belajar khususnya untuk perkembangan ilmu teknologi informasi dan
komunikasi. Pemanfaatan Mobile learning itu sendiri menggunakan teknologi
yang sudah ramah dan bersifat user friendly sehingga tidak memerlukan
waktu yang banyak dalam pengenalannya kepada pengguna.Menurut Khoe
Yao Tung (200:18), pemanfaatan teknologi informasi pada bidang
pendidikan sangat dibutuhkan untuk mendesain creative learning, karena
didalamnya terkandung nilai-nilai:
1. Striving For Diversity – tetap membimbing, tanpa mengubah nilai yang ada, mengembangkan perilaku efektif dalam menuju kehidupan sub-kultur dengan komunitas berbeda yang lebih baik.
2. Equality – dalam ideology post modern, persamaan hak mendapatkan pendidikan dalam bentuk power of relationship
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu93 5
tidak menekan. Kebebasan dalam budaya dan komunitas dalam mengekspresikan kelompoknya.
4. The importance of creativity – wawasan dan kreatifitas dalam era post moderinis akan menekankan pada konstruksi dari pengetahuan dan keragaman. Rangsangan dan pernyataan kreatifitas siswa sangat penting dalam pembentukan paradigm baru pengetahuan dan pengukuran suatu nilai
5. The importance of emotion – aliran emosi mengikuti kurva belajar keberadaanya disertai self esteem pada unsure internal pribadi siswa. Mereka percaya pada setiap waktu emosi dari anak ditantang, seperti cemburu dan iri. Kreatifitas akan hilang jika guru berperilaku kaku, otoriter dan benar-benar mematikan kreatifitas pada anak didiknya. 6. The importance of intuition – intuisi menjaid lebih pening, karena
pemikiran rasional akan hilang otoritasnya jika sering berbenturan dengan ide-ide. Kaum moderinis berupaya untuk mengembangkan intuisi dan dari rasional, dan merupakan pemikiran konsep yang linear, perasaan, jika kita mau melegitimasi dan kemungkinan jauh lebih penting.
Penyesuaian yang dilakukan dunia pendidikan dalam memenuhi
tuntutan global saat ini dengan tuntutan untuk memperbaiki kualitas dan
pemerataan pendidikan yang berkualitas menjadi latar belakang diadakannya
mata kuliah E-Learning.E-Learning, meliputi segala hal yang berkaitan
dengan pembelajaran yang menggunakan media elektornik baik online
maupun offline.Produk-produk pembelajaran yang dihasilkan dari E-Learning
sendiri masih banyak yang bisa dimanfaatkan dan dikembangkan.
Salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas proses
pembelajaran mata pelajaran TIK adalah memfasilitasi proses belajar
mengajar dengan media pembelajaran yang memadai dan bisa diakses dengan
mudah baik oleh pengajar maupun pembelajar. Media pembelajaran ini sangat
penting karena memliki peranan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran,
dan di dalam pemanfaatan media tersebut hendaknya disesuaikan dengan
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu93 6
yang bisa dengan mudah diakses oleh perserta didik tentunya. Maka, mata
pelajaran KKPI (Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi) yang
selanjutnya dalam penelitian ini disebut KKPI. Mata pelajaran KKPI ini dirasa
cocok untuk pengimplementasian dari pengembangan Mobile Learning
Berbasis SMS Gateway sebagai upaya untuk membantu meningkatkan proses
belajar siswa dan sebagai solusi dalam pemenuhan tuntutan global akan
perkembangan arus informasi saat ini..
Berdasarkan pemaparan masalah-masalah diatas maka dilakukannya
pengembangan Mobile Learning berbasis SMS Gateway dengan harapan agar
dapat digunakan untuk membantu dalam meningkatkan kualitas belajar dalam
hal pemenuhan tuntutan informasi dan kekayaan akan materi belajar. Untuk
itu peneliti tertarik untuk mencoba melakukan penelitian terhadap itu dengan
judul :
“Pengaruh Penggunaan Mobile Learning Berbasis SMS Gateway
Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Di SMK Pasundan 3 Kota
Bandung”.
B. Rumusan Masalah
Adapun yang menjadi masalah pokok dalam penelitian ini adalah “Apakah terdapat peningkatan yang signifikan terhadap hasil belajar siswa
ranah kognitif antara sebelum dan sesudah penggunaan Mobile Learning
berbasis SMS Gateway pada mata pelajaran KKPI ?”.
Secara lebih rinci permasalahan dalam penelitian ini dapat dirumuskan,
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu93 7
1. Apakah terdapat peningkatan yang signifikan terhadapat hasil
belajar siswa pada ranah kognitif aspek pengetahuan antara
sebelum dan sesudah menggunakan Mobile Learning berbasis SMS
Gateway pada mata pelajaran KKPI?
2. Apakah terdapat peningkatan yang signifikan terhadapat hasil
belajar siswa pada ranah kognitif aspek pemahaman antara
sebelum dan sesudah menggunakan Mobile Learning berbasis SMS
Gateway pada mata pelajaran KKPI?
3. Apakah terdapat peningkatan yang signifikan terhadapat hasil
belajar siswa pada ranah kognitif aspek penerapan antara sebelum
dan sesudah menggunakan Mobile Learning berbasis SMS
Gateway pada mata pelajaran KKPI?
Menyadari akan luasnya persoalan tersebut, maka penelitian ini
dibatasi menjadi :
1. Penggunaan media difokuskan pada Mobile Learning berbasis SMS
gateway
2. Penelitian ini mengambil materi pembahasan Mengoperasikan
web-browser pada mata pelajaran KKPI
3. Penelitian ini mengambil sampel siswa kelas X di SMK Pasunda 3
Kota Bandung
C. Tujuan Penelitian
Secara umum penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu93 8
antara sebelum dans sesudah penggunaan Mobile Learning berbasis SMS
Gateway pada mata pelajaran KKPI. Secara lebih rinci, tujuan khusus
penelitian ini, antara lain :
1. Untuk mengetahui apakah Mobile Learning berbasis SMS Gateway
memberikan peningkatan yang signifikan terhadap hasil belajar siswa
pada ranah kognitif aspek pengetahuan.
2. Untuk mengetahui apakah Mobile Learning berbasis SMS Gateway
memberikan peningkatan yang signifikan terhadap hasil belajar siswa
pada ranah kognitif aspek pemahaman.
3. Untuk mengetahui apakah Mobile Learning berbasis SMS Gateway
memberikan peningkatan yang signifikan terhadap hasil belajar siswa
pada ranah kognitif aspek penerapan.
D. Manfaat Penelitian
Penelitian ini pada umumnya diharapkan dapat memberikan manfaat
baik secara teoritis maupun praktis. Adapun manfaat penelitian dapat
dijelaskan sebagai berikut :
1. Manfaat Teoritis
Penellitian ini merupakan sarana penerapan sekaligus
pendalaman teori keilmuan yang didapatkan selama mengikuti
perkuliahan Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan
khususnya dari segi pengembangan teknologi dalam peningkatan
proses pembelajaran dengan memberikan gambaran jelas tentang
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu93 9
dapat memberikan sumbangan pemikiran pada pengembangan
wawasan ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan teori dan
pelaksanaan dalam perancangan teknologi pembelajaran yang lebih
baik dan produktif.
2. Manfaat Praktis
Sebagai masukan awal bagi pihak-pihak termasuk
praktisi-praktisi pendidikan yang berkepentingan dalam mengembangkan
proses pendidikan baik secara langsung ataupun secara tidak
langsung, terutama dalam membantu meningkatkan kualitas proses
pembelajaran secara inovatif khususnya dalam pemanfaatan
program-program aplikasi lainnya yang dilatarbelakangi akan
tuntutan global terhadap kemajuan Teknologi informasi dan
komunikasi dalam dunia pendidikan.
E. Definisi Operasional
Definisi Operasional adalah suatu definisi yang membrikan
penjelasan atas suatu variable dalam bentuk yang dapat diukur. Untuk
mengindari perbedaan penafsiran istilah dalam penelitian ini, mak apenulis
memberikan penjelasan dari istilah-istilah yang digunakan dalam
penelitian ini, variable yang diukur dalam penelitian ini adalah
peningkatan hasil belajar, Mobile Learning, dan SMS Gateway
1. Hasil belajar adalah kemampuan yang dimiliki oleh siswa setelah dia
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu93 10
dengan bantuan media kemudian diberikan tes baik kelompok maupun
individu.
2. Mobile Learning adalah media pembelajaran dengan menggunakan
perangkat Mobile atau HP yang dipakai oleh siswa selama penelitian
sebagai media perlakuan.
3. SMS gateway adalah metode proses pengiriman, penerimaan dan
manajemen yang digunakan oleh aplikasi SMS management yang
diintegrasikan dengan Mobile Learning yang digunakan selama
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 50 BAB III
METODOLOGI PENELITIAN A. Metode dan Desain Penelitian
1. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kuasi
eksperimen, yaitu suatu bentuk eksperimen yang tidak melakukan random
assignment, melainkan menggunakan kelompok yang sudah terbentuk dimana
dalam hal ini adalah kelas-kelas biasa.Seperti yang diungkapkan Mohammad Ali (1993:90) bahwa “metode kuasi eksperimen memiliki ciri utama dengan
tidak melakukan penugasa secara acak tetapi melakukan pengelompokan subjek penelitian berdasarkan kelompok yang telah ada”. Tidak mengadakan
random assignment atau penugasan secara acak didasarkan pertimbangan
optimalisasi pelaksanaan penelitian.
Metode kuasi ini digunakan mengingat peneiliti ingin dan memperoleh
informasi terhadap suatu media yang diterapkan, yaitu bagaimana penerapan
media mobile learning berbasis SMS gateway dalam pemanfaatannya
terhadap peningkatan hasil belajar siswa, penelitian ini dilakukan pada satu
kelompok eksperimen yaitu kelompok yang menggunakan mobile learning
berbasis SMS gateway.
Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan secara
kuantitatif. Penelitian ini ditujukan untuk menguji teori melalui pengukuran
variabel penelitian dengan angka dan melakukan analisis data dengan prosedur
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 51
kuantitatif. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yaitu variabel bebas atau
independent variabel (X) dan variabel terikat atau dependent variabel (Y).
Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau menjadi sebab
timbulnya variabel terikat.
Variabel bebas (X) pada penelitian ini adalah penggunaan mobile learning
berbasis SMS gateway, sedangkan variabel terikatnya (Y) adalah hasil
belajarsiswa.
Berikut adalah tabel gambaran antara variabel X dan Y :
Tabel 3.1
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah One
Group Time Series Pretest-Posttest Design.“Pada desain ini, sebelum
diberi perlakuan, kelompok diberi pretest sampai tiga kali, dengan maksud
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 52
diberi perlakuan.” (Sugiyono, 2010: 114). Penelitian ini hanya
menggunakan satu kelompok saja, sehingga tidak memerlukan kelompok
kontrol.
Berikut adalah gambaran umum pola desain penelitian :
Tabel 3.2
Tabel pola desain penelitian
Kelompok Pretest Treatment Posttest
E O1 X O4
E O2 X O5
E O3 X O6
Keterangan :
E = kelompok eksperimen
O1, O2, O3 = pretest
O4, O5, O6 = posttest
X = perlakuan
Penelitian ini dilakukan sebanyak tiga seri. Pada seri pertama sebelum
diberi perlakuan (X), kelompok eksperimen diberikan pretest terlebih
dahulu dengan maksud untuk mengetahui nilai awal sebelum diberi
perlakuan, kemudian dilanjutkan dengan memberikan perlakuan pada
kelompok eksperimen dengan mempergunakan Mobile Learning berbasis SMS
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 53
posttest, sehingga di peroleh gain/selisih antara skor pretest dan posttest.
Kemudian dilakukan seri kedua dan ketiga dengan langkah yang sama
dengan seri pertama.
B. Populasi dan Sampel Penelitian 1. Populasi
Menurut Arikunto (2006:130), “Populasi adalah keseluruhan subjek
penelitian. Subjek penelitian tersebut memiliki kualitas dan karakteristik tertentu yang akan diteliti oleh peneliti”. Populasi dalam penelitian ini adalah
seluruh siswa kelas X yang terdaftar di SMK Pasundan 3 Kota Bandung.
2. Sampel
Penelitian akan lebih mudah dan efektif dilaksanakan dengan adanya sampel penelitian. Menurut Sugiyono (2010: 81) “Sampel adalah bagian dari
jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi”. Dalam penelitian
sampel yang diambil dari populasi harus betul-betul refresentatif (mewakili).
Tujuan dari pengambilan sampel adalah menggunakan sebagian objek
penelitian yang diteliti untuk memperoleh informasi tentang populasi.
Berdasarkan metode eksperimen kuasi yang ciri utamanya tanpa
penugasan random dan menggunakan kelompok yang sudah ada (intact
group), maka peneliti menggunakan teknik sampling cluster random
sampling yaitu dengan menggunakan kelompok-kelompok yang sudah ada
sebagai sampel. Jadi peneliti tidak mengambil sampel secara individu tetapi
dalam bentuk kelas, sampel yang dipilih adalah siswa sekolah menengah
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 54 C.Teknik Pengembangan Instrumen
1. Uji Validitas Konstruk
Konstruk adalah konsep yang dapat diobservasi dan dapat diukur
(measurable). Uji validitas konstrak dalam penelitian ini dilakukan melalui
bimbingan dengan dosen pembimbing dan pembuatan kisi-kisi instrumen
penelitian. Uji validitas konstruk dilakukan agar mengetahui kesesuaian
instrument penelitian dengan kisi-kisi instrument. Kesesuaian tersebut dapat
diketahui melalui kegiatan bimbingan dengan dosen pembimbing dan
judgement yang dilakukan oleh dosen ahli
2. Uji Validitas Alat Ukur
Sebelum peneliti menggunakan tes, hendaknya peneliti mengukur terlebih
dahulu derajat validitasnya berdasarkan kriteria tertentu.Validitas adalah suatu
ukuran yang menunjukan tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrument.
Instrument yang valid apabila mempunyai validitas yang tinggi.
Menurut Zaenal Arifin (2009:247) :
Validitas suatu tes erat kaitannya dengan tujuan penggunaan tes tersebut.Namun, tidak ada validitas yang berlaku secara umum. Artinya, jika suatu tes dapat memberikan informasi yang sesuai dan dapat digunakan untuk mencapai tujuan tertentu, maka tes itu valid untuk tujuan tersebut.
Tingkat kevalidan instrument dihitung dengan menggunakan korelasi
Product moment yang dikemukakan oleh Pearson. Adapun rumus korelasi
Product Moment adalah sebagai berikut :
∑ ∑ ∑
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 55
(Arifin, 2009:254)
Menurut Arifin (2009:257) “untuk dapat memberikan penafsiran terhadap
koefisien yang ditemukan tersebut tinggi atau renda maka dapat berpedoman
pada table berikut ini :
Tabel 3.3
Kriteria Acuan Validitas Soal
Interval Koefisien Tingkat hubungan
0,81 – 1,00
Setelah itu diuji tingkat signifikasinya dengan menggunakan rumus :
√
√
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 56
Nilai thitung kemudian dibandingkan dengan nilai ttabel dengan taraf nyata
0,05 dengan derajat kebebasan (dk)=n-2. Apabila thitung> ttabel, berarti korelasi
tersebut signifikan.
3. Uji Reliabilitas
Realibilitas soal dimaksudkan untuk melihat keajegan soal dalam
mengukur apa yang diukurnya. Nunnaly (1970), Allen dan Yen (1979), dan Anastasi (1986) dalam Sumarna (2006: 89) Reliabilitas adalah “kestabilan skor
yang diperoleh orang yang sama ketika diuji ulang dengan tes yang sama pada situasi yang berbeda atau dari satu pengukuran kepengukuran lainnya”. Jadi
reliabilitas dapat dinyatakan sebagai tingkat keajegan atau kemantapan hasil dari
hasil dua pengukuran terhadap hal yang sama.
Teknik yang digunakan untuk menentukan reliabilitas tes adalah dengan
rumus Spearman Brown.
Tingkat kesukaran soal berkaitan dengan kesanggupan siswa dalam
menjawab soal.Bilangan yang menunjukan sukar dan mudahnya suatu soal
disebut indeks kesukaran. Menurut Arifin (2009:266), :jika suatu soal memiliki
tingkat kesukaran seimbang maka dapat dikatakan bahwa soal terebut baik. Suatu soal tes hendaknya tidak terlalu sukar dan tidak terlalu mudah.” Sejalan dengan itu
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 57
Soal yang baik adalah soal yang tidak terlalu mudah atau tidak terlalu sukar.Soal yang terlalu mudah tidak merangsang siswa untuk mempertinggi usaha untuk memcahkannya. Sebaliknya soal yang terlalu sukar akan menyebabkan siswa menjadi putus asa dan tidak mempunyai semangat untuk mencoba lagi karena di luar jangkauan.
Untuk mengetahui tingkat kesukaran soal digunakan rumus :
Keterangan :
TK = Tingkat Kesukaran
WL = jumlah peserta didik yang menjawab salah dari kelompok bawah
WH = jumlah peserta didik yang menjawab salah dari kelompok atas
nL = jumlah kelompok bawah
nH = jumlah kelompok atas
setelah nilai tingkat kesukaran diperoleh kemudian diinterpretasikan ke dalam
criteria penafsiran tingkat kesukaran soal. Adapun kriteria penafsiran tingkat
kesukaran soal menurut Arifin (2009:270) adalah sebagai berikut :
1) Jika jumlah presentase sampai 27% termasuk mudah.
2) Jika jumlah presentase 28% - 72% termasuk sedang.
3) Jika presentase 73% ke atas termasuk sukar.
D. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan langkah penting dalam
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 58
pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam penelitian, karena tujuan dari penelitian adalah mendapatkan data”.
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian
dilakukan dengan tes hasil belajar berupa tes objektif pilihan berganda,
karena tes objektif dapat mengungkap tingkat penguasaan siswa terhadap
materi bahan ajar yang telah dipelajari.Tes bentuk objektif digunakan untuk
mengetahui hasil belajar ranah kognitif siswa pada aspek pengetahuan,
pemahaman dan penerapan.Bentuk tes hasil belajar ini berupa pilihan ganda
dengan empat alternative jawaban.Tes pilihan ganda terdiri atas suatu
keterangan atau pengertian yang belum lengkap dan untuk melengkapinya
harus memlilih satu dari beberapa kemungkinan jawaban.Jumlah soal
ditentukan berdasarkan uji validitas, reliabilitas tingkat kesukaran soal dan
uji daya pembeda yang penyusunannya sesuai dengan kisi-kisi instrument.
Adapun langkah-langkah penyusunan instrument adalah sebagai berikut :
1. Menetapkan materi pelajaran KKPI yang akan digunakan dalam
penelitian
2. Menentukan standar kompetensi, kompetensi dasar dan indicator
mata pelajaran KKPI kelas X Sekolah Menengah Kejuruan.
3. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran berdasarkan
silabus yang telah ditetapkan pada mata pelajaran KKPI kelas X
Sekolah Menengah Kejuruan.
4. Menyusun kisi-kisi instrument penelitian dengan pokok bahasan
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 59
5. Melakukan ujicoba instrument kepada siswa diluar sampel
6. Menganalisis instrument hasil ujicoba
7. Menggunakan soal yang valid kepada sampel penelitian yaitu
kelompok kelas eksperimen.
E. Teknik Analisis Data 1. Uji Normalitas
Uji normalitas merupakan salah satu caramemeriksa keabsahan/
normalitas sampel. Pada penelitian ini, uji normalitas menggunakan program
pengolah data SPSS 18 (Statistical Product and Service Solution) dengan uji
normalitas one sample Kolmogorov Smirnov.
Berikut ini langkah-langkah perhitungan uji Kolmogorov Smirnov :
1. Susun data berurutan mulai dari yang terkecil, diikuti dengan
frekuensi masing-masing, frekuensi kumulatif (F) serta nilai Z
masing-masing skor.
2. Probabilitas nilai Z dapat dicari pada tabel Z. besaran a2 diperoleh
dengan mencari selisih antara f/n dengan P < Z, sedangkan a1
diperoleh dengan mencari selisih antara f/n dengan a2.
3. Bandingkan angka tertinggi dari a1 dengan tabel Kolmogorov
Smirnov.
Adapun criteria pengujiannya sebagai berikut :
Terima H0 jika a1 maksimal <Dtabel
Tolak H0 jika a1 maksimal > Dtabel
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 60
Kriteria pengujiannya uji normalitas one sample Kolmogorov
Smirnov adalah jika nilai Sig (signifikansi) atau nilai probabilitas < 0.05
maka distribusi adalah tidak normal, sedangkan jika nilai Sig.
(signifikansi) atau nilai probabilitas > 0.05 maka distribusi adalah normal.
(Susanto, 2009: 186).
2. Uji Hipotesis
Untuk menguji hipotesis dengan uji paired sample t test dengan syarat
bahwa data yang digunakan berfdistribusi normal. Pengujian hipotesis
tersebut dilakukan karena penelitian ini mengkaji tentang perbandingan hasil
belajar antara sebelum dan sesudah perlakuan (threatment) (sugiyono,
2009:273).Kriteria pengujian untuk hipotesis adalah H0 ditolak atau H1
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 62
Secara lebih jelas prosedur penelitian yang ditempuh dijabarkan dalam
langkah – langkah berikut :
a. Penyusunan proposal yang diawali dengan mengkaji studi kepustakaan
mengenai pembelajaran KKPI.
b. Menyempurnakan proposal berdasarkan masukan-masukan dari Dosen
Pembimbing Akademik.
c. Menyusun instrumen penelitian.
d. Judgement penelitian.
e. Revisi instrumen.
f. Mengajukan surat izin melaksanakan penelitian dari Universitas Pendidikan
Indonesia.
g. Menyampaikan surat izin penelitian dari Universitas Pendidikan Indonesia
kepada Kepala Sekolah SMK Pasundan 3 Kota Bandung sekaligus meminta
izin untuk melaksanakan penelitian di sekolah tersebut.
h. Mengujicobakan instrumen untuk mengetahui validitas, reliabilitas, indeks
kesukaran dan daya pembeda.
i. Memberikan tes awal / pretes pada kelas eksperimen.
j. Melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan Mobile learning berbasis
SMS Gateway pada kelas eksperimen.
k. Melaksanakan tes akhir/ postes pada kelas eksperimen.
l. Memberikan tes awal / pretes pada kelas eksperimen.
m. Melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan Mobile learning berbasis
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 63 n. Melaksanakan tes akhir/ postes pada kelas eksperimen.
o. Mengumpulkan hasil data.
p. Mengolah dan menganalisis data kuantitatif berupa hasil pretes dan postes.
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu9391 BAB V
SIMPULAN DAN REKOMENDASI A. Simpulan
Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil pengolahan dan pengujian
hipotesis, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar
siswa pada ranah kognitif pada mata pelajaran KKPI di Sekolah Menengah
Kejuruan Pasundan 3 Kota Bandung dengan pembelajaran menggunakan
Mobile Learning berbasis SMS Gateway.
Simpulan diatas dapat diuraikan lebih lanjut, yaitu sebagai berikut :
1. Terdapat peningkatan yang signifikan hasil belajar siswa pada mata
pelajaran KKPI ranah kognitif aspek pengetahuan setelah menggunakan
Mobile Learning berbasis SMS Gateway.
2. Terdapat peningkatan yang signifikan hasil belajar siswa pada mata
pelajaran KKPI ranah kognitif aspek pemahaman setelah menggunakan
Mobile Learning berbasis SMS Gateway.
3. Terdapat peningkatan yang signifikan hasil belajar siswa pada mata
pelajaran KKPI ranah kognitif aspek penerapan setelah menggunakan
Mobile Learning berbasis SMS Gateway.
Sesuai dengan simpulan diatas, maka dapat dikatakan bahwa
pengembangan Mobile learning berbasis SMS gateway untuk pembelejaran
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu9392
pengetahuan, pemahaman dan penerapan pada mata pelajaran KKPI di
Sekolah Menengah Kejuruan Pasundan 3 Kota Bandung..
B. Rekomendasi
Hasil penelitian ini memberikan gambaran kepada semua pihak, baik
untuk peneliti sendiri, pihak sekolah, guru, siswa maupun tenaga
kependidikan dan pengembang sumber belajar. Penulis mencoba
mengemukakan rekomendasi sebagai berikut :
1. Pihak Sekolah a. Guru
Pada proses pembelajaran, kegiatan belajar mengajar yang dilakukan
guru kepada siswa hendaknya memberikan ruang lebih kepada siswa
supaya bisa menggali informasi sebanyak mungkin dan guru meluangkan
waktunya dalam pengoperasian Mobile Learning berbasis SMS gateway
dan bisa menggantikan proses pembelajaran dengan menggunakan
Mobile Learning berbasis SMS Gateway ini ketika guru berhalangan
untuk hadir ke kelas. Selain itu guru perlu mengembangkan bahan ajar
yang sesuai, bervariasi, singkat dan mudah dimengerti oleh siswa
sehingga dapat mempercepat pengolahan informasi oleh siswa.
Penggunaan Mobile Learning berbasis SMS Gateway dapat dijadikan
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu9393
fleksibel dan murah, serta dapat mengetahui feedback secara realtime jika
diperlukan.
b. Siswa
Pada setiap proses pembelajaran siswa tidak hanya belajar dari materi
yang disampaikan guru, tetapi harus mampu bergerak aktif menggali
pengetahuannya sendiri dan lebih kreatif dalam mencari informasi yang
berkaitan dengan pembelajaran.
2. Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan dalam
pelaksanaan pembelajaran perkuliahan maupun pengelolaan informasi
baik dosen maupun kemahasiswaan dan bias dimanfaatkan
sebaik-baiknya sebagai media ajar yang fleksibel.
3. Peneliti Selanjutnya
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagu studi pendahuluan dan
referensi bagi para peneliti lebih lanjut yang ingin meneliti tentang
pengaruh penggunaan Mobile Learning berbasis SMS Gateway. Selain itu
dapat dijadikan referensi dalam penelitian selanjutnya tentang
pengembangan bahan ajar dengan menggunakan Mobile Learning
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 94
DAFTAR PUSTAKA
Ali, Muhammad. (1993). Strategi Penelitian Pendidikan. Bandung: Bumi Aksara. ---. (2005). E-Learning in The Indonesian Education System. Asia
Pacific Cyber Education Journal. vol 1.no2.2005 . pp15-24
Arifin, Zainal. (2009). Evaluasi Pembelajaran Prinsip Teknik Prosedur. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.
---. (2011). Penelitian Pendidikan. Bandung: Bumi Aksara.
Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur Penelitiam Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
---. (2006). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Bandung: Bumi Aksara.
Arsyad, Azhar(2005).Media Pembelajaran. Jakarta:Rajawali Pers. Arsyad, ---. (2002).Media Pengajaran. Jakarta:Raja Grafindo Persada
Chabra, 1., & Figueiredo, 1. (2002). How to Design and Deploy Handheld Learning. Tersedia : http://www.empoweringtechnologies.net/eLeaming/el.earning , expov5 _files/frame.htm
Darmawan, Deni (2007).Teknologi Informasi dan Komunikasi.Bandung:Arum Mandiri Pers.
Empy Effendi, Zhuang Hartono. (2005). E-learning Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta: Penerbit Andi
Gui Qingyang (2003). mLearning: A new development towards more flexible and
learner centered learning. Teaching English with Technology: A Journal for Teachers of English, 3(2).
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 95
Hosseini, Mostakhdemin. (2005). Mobile Learning Framework. (Paper tidak diterbitkan). Espoo: Helsinki University of Technology.
Ismaun. (2001). Paradigma Pendidikan Sejarah yang Terarah dan Bermakna. Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar Tetap FPIPS UPI. Bandung.
Makmun Syamsudin Abin, (2001), Psikologi Pendidikan, Bandung: PT Rosda Karya
Miarso, Y. (2004). Menyemai Benih Teknologi Pendidikan. Jakarta : Prenada Media.
Quinn, C. (2000). Mobile, Wireless, In-Your-Pocket Learning. Tersedia : http:/ www.1inezine.com/2.l/features/cqmmwiyp. htm
---.(2002). MLearning: mobile, wireless, in you pocket learning. Linezine.
Dimuat turun pada Jan 15, 2005, Tersedia :
http://www.linezine.com/2.1/features/cqmmwiyp.htm.
R. Ibrahim, (2002), Kurikulum dan Pembelajaran, Bandung: FPIP UPI.
Sadiman, Arief.S, dkk.(2002) Media Pendidikan:Pengertian, Pengembangan dan
Pemanfaatannya. Jakarta:PT Raja Grafindo Persada.
Siraj, Saedah. Asra. & Aishah, Siti. (2011). mLearning : Pengembangan sebuah
model pembelajaran di Perguruann Tinggi.
Stine, Jean Marie. (2002). Double Your Brand Power. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Sudjana, Nana dan Rivai, A(2001), Teknologi Pengajaran, Bandung : Sinar Baru Algesindo.
---.(2002), Media Pengajaran. Bandung:Sinar Baru Bandung.
Sudjana, Nana dan Ibrahim (2004). Penelitian dan Penilaian Pendidikan.Bandung: Sinar Baru Algesindo.
Sugiyono.(2010). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung. Alfabeta.
Aji Nursyamsi,2013
PENGARUH PENGGUNAAN MOBILE LEARNING BERBASIS SMS GATEWAY UNTUK MEINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PASUNDAN 3 KOTA BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 96
Tamimudin. (2007). Mengenal Mobile Learning (M-Learning).[online]. Tersedia : http://mtamin.files.wordpress.com/2008/12/mlearn_tamim.pdf.
Tung, Khoe Yao. (2000). Pendidikan dan Riset di Internet Strategi Meningkatkan
Kualitas SDM dengan Riset dan Pendidikan Global Melalui Teknologi Informasi. Jakarta: Dinastindo.
Universitas Pendidikan Indonesia. (2012). Pedoman Penulisan Karya Ilmiah
(Laporan Buku, Makalah, Skripsi, Tesis, Disertasi). Universitas Pendidikan
Indonesia.
Yunianto. (2006). Membangun Aplikasi SMS Gateway di Linux. Dian Rakyat. Jakarta, Indonesia.
Zakaria, Teddy Marcus. dan Widiadhi, Josef. (2006). Aplikasi SMS untuk