• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEWENANGAN DINAS PEMUDA OLAH RAGA KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KEWENANGAN DINAS PEMUDA OLAH RAGA KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

Nama

:

Ir. SUWANDITO Pangkat

:

Pembina Tk. I Golongan

:

IV b

NIP

:

19630129 199212 1 001

KEWENANGAN DINAS PEMUDA OLAH RAGA KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA

A. Tugas Pokok Dan Fungsi

Pelaksanaan Tugas Pokok Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar dilaksanakan oleh masing-masing Bidang dan Sekretariat. Secara terperinci tugas dan fungsi tersebut dikelompokkan menjadi :

1. Sekretariat

Sekretariat mempunyai tugas membantu Kepala Dinas dalam mengumpulkan dan mengolah data dalam menyusun rencana program, monitoring, evaluasi dan penyusunan laporan, menyelenggarakan ketatausahaan, administrasi kepegawaian, administrasi keuangan dan urusan umum serta memberikan pelayanan administrasi kepada semua unit kerja di Lingkungan Dinas

Untuk menyelenggarakan tugas tersebut maka Sekretariat mempunyai fungsi :

a. Penyusunan rencana kegiatan dan program kerja Dinas. b. Pemantauan dan evaluasi hasil program kerja Dinas.

c. Pengkoordinasian dan penyusunan laporan hasil pemantauan program kerja Dinas.

d. Pengelolaan ketatausahaan, rumah tangga, kehumasan dan keprotokolan. e. Pelaksanaan fungsi tata usaha keuangan pada Dinas ;

f. Pengelolaan administrasi kepegawaian dan kesejahteraan pegawai. g. Pengelolaan administrasi keuangan dan gaji pegawai.

h. Pengelolaan dan pengadministrasian perlengkapan kantor, pemanfaatan dan perawatan inventaris kantor.

i. Pelaksanaan pelayanan teknis administrasi kepala dinas dan semua unit organisasi dilingkungan Dinas.

j. Pelaksanaan tugas – tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas

2. Bidang Pemuda

Bidang Kepemudaan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwsata yang meliputi Pemberdayaan Pemuda, Pembinaan Kelembagaan Pemuda dan Kerjasama Kepemudaan. Untuk menyelenggarakan tugas tersebut maka Bidang Pemuda mempunyai fungsi :

(2)

a. Penyusunan, pendataan, perencanaan dam pelaksanaan pemberdayaan pemuda, pembinaan kelembagaan pemuda dan kerjasama lembaga kepemudaan.

b. Pelaksanaan kegiatan-kegiatan dalam rangka pemberdayaan pemuda, pembinaan kelembagaan pemuda dan kerjasama lembaga kepemudaan.

c. Pelaksanaan evaluasi dan penyusunan laporan.

d. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas

3. Bidang Olah Raga

Bidang Olah Raga mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata dalam pembinaan manajemen keolahragaan, pemberdayaan dan pemasyarakatan olah raga dan peningkatan prestasi keolahragaan.

Untuk menyelenggarakan tugas tersebut maka Bidang Olahraga mempunyai fungsi :

a. Penyusunan, pendataan, perencanaan dan pelaksanaan pembinaan manajemen keolahragaan, pemberdayaan dan pemasyarakatan olah raga, serta peningkatan prestasi keolahragaan.

b. Pelaksanaan kegiatan-kegiatan dalam rangka pembinaan manajemen keolahragaan, pembinaan pemasyarakatan olah raga dan peningkatan prestasi keolahragaan.

c. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi serta penyusunan laporan bidang keolahragaan.

d. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Olah Raga.

4. Bidang Kebudayaan

Bidang Kebudayaan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata dalam pelestarian kesenian dan budaya daerah, sejarah, museum dan kepurbakalaan, serta pengembangan seni dan budaya.

Untuk menyelenggarakan tugas tersebut maka Bidang Kebudayaan mempunyai fungsi :

a. Penyusunan, pendataan, perencanaan dan pengkoordinasian kegiatan dan program kerja pelestarian kesenian dan budaya daerah, sejarah, museum dan kepurbakalaan, serta pengembangan seni dan budaya.

b. Pembinaan ketahanan budaya daerah dan nasional.

c. Pemberian rekomendasi/pertimbangan pemberian ijin dibidang kesenian rakyat. d. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi serta penyusunan laporan bidang

kebudayaan.

(3)

5. Bidang Pariwisata

Bidang Pariwisata mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata dalam pengembangan obyek wisata, pemberdayaan usaha pariwisata serta pengelolaan data dan promosi pariwisata.

Untuk menyelenggarakan tugas tersebut maka Bidang Pariwisata mempunyai fungsi :

a. Penyusunan, pendataan, perencanaan dan pengkoordinasian kegiatan dan program kerja bidang pariwisata.

b. Pelaksanaan Pembinaan dan pengembangan obyek wisata, pemberdayaan usaha pariwisata dan promosi pariwisata.

c. Pemberian rekomendasi/pertimbangan pemberian ijin dibidang obyek wisata dan usaha pariwisata.

d. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi obyek-obyek wisata, promosi wisata dan usaha pariwisata.

e. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas. C. Struktur Organisasi

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya maka ditetapkan susunan organisasi Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar, sebagai berikut:

a. Kepala Dinas;

b. Sekretaris, terdiri dari :

0. Sub Bagian Penyusunan Program. 1. Sub Bagian Keuangan.

2. Sub Bagian Umum.

c. Bidang Kepemudaan, terdiri dari : 1. Seksi Pemberdayaan Pemuda.

2. Seksi Pembinaan Kelembagaan Pemuda. 3. Seksi Kerjasama Pemuda.

4. Bidang Olah Raga, terdiri dari :

1. Seksi Pembinaan Manajemen Keolahragaan.

2. Seksi Pemberdayaan dan Pemasyarakatan Olah Raga. 3. Seksi Peningkatan Prestasi Keolahragaan.

4. Bidang Kebudayaan, terdiri dari :

1. Seksi Pelestarian Kesenian dan Budaya Daerah. 2. Seksi Sejarah, Museum dan Kepurbakalaan. 3. Seksi Pengembangan Seni dan Budaya.

(4)

1. Seksi Pengembangan Obyek Wisata. 2. Seksi Pemberdayaan Usaha Pariwisata. 3. Seksi Pengelolaan Data dan Promosi.

(5)

PERNYATAAN VISI DAN MISI 1. VISI

Dalam menyikapi tuntutan reformasi dan globalisasi yang semakin sulit dibendung, diperlukan proses pembangunan yang strategis, efektif, berkelanjutan dan konsisten sebagai kinerja pembangunan berdasarkan prinsip akuntabilitas. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah melalui pembangunan bidang pemuda olahraga, bidang kebudayaan dan bidang pariwisata.

Berpijak pada pokok-pokok pikiran diatas, maka dalam upaya penanganan permasalahan pemuda, keolahragaan, kebudayaan dan masalah kepariwisataan serta penigkatan kinerja aparatnya, diperlukan suatu visi guna menyamakan persepsi dan motivasi dalam mencapai suatu wawasan ke depan yang dapat diterima oleh publik maupun kalangan pemerintah sendiri.

Dengan mengacu pada visi yang diangkat dalam RPJMD Kabupaten Blitar tahun 2011 – 2016 yakni ’’ Terwujudnya Kabupaten Blitar yang sejahtera, religius dan berkeadilan ’’, dan berdasarkan kondisi dan tantangan yang akan dihadapi dalam lima tahun mendatang oleh bidang kepemudaan, keolahragaan, kebudayaan dan kepariwisataan Kabupaten Blitar serta mempertimbangkan sumber daya pembangunan yang dimiliki, maka Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar menetapkan visi yaitu : ’’ Terwujudnya masyarakat yang produktif, prestatif dan sejahtera melalui optimalisasi peran pemuda, keolahragaan, kebudayaan serta pendayagunaan obyek wisata yang handal’’.

Penetapan visi tersebut memiliki kandungan moral yang akan diwujudkan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat secara proporsional dan profesional.

2. MISI

Selanjutnya visi tersebut perlu dirumuskan dalam suatu misi dengan menyelaraskan baik misi pembangunan Dinas Kepemudaan dan Keolahragaan Propinsi dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Propinsi Jawa Timur serta misi pembangunan Kabupaten Blitar , maka misi Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar untuk periode 2011- 2016 dirumuskan kedalam 5 ( lima) misi sebagai berikut :

a. Mewujudkan peningkatan kualitas perencanaan program, administrasi kepegawaian dan administrasi keuangan.

b. Meningkatkan pemberdayaan pemuda yang produktif, berdaya saing, berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.

c. Mewujudkan olah raga yang berkualitas, berprestasi dan memasyarakat.

d. Meningkatkan pelestarian dan pengembangan kesenian dan kebudayaan daerah. e. Meningkatkan pengembangan destinasi dan promosi pariwisata daerah.

(6)

ANALISIS LINGKUNGAN & FAKTOR-FAKTOR KUNCI KEBERHASILAN A. Gambaran Umum Kondisi Saat Ini

Dengan maksud melestarikan dan mengaktualkan nilai sejarah dan budaya dalam kemasan pariwisata, dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar bersama seluruh stakeholders telah mengembangkan potensi dan daya tarik wisata yang ada serta menampilkan pagelaran budaya yang banyak diminati oleh wisatawan nusantara ( wisnus ) maupun wisatawan mancanegara ( wisman ) antara lain :

 Prosesi peringatan hari Jadi Kabupaten Blitar yang dilaksanakan setiap tanggal 5 Agustus

 Festival Penataran

 Gelar Pesona Bumi Penataran

 Purnama Seruling Penataran oleh Dewan Kesenian Kabupaten Blitar (DKKB) yang digelar pada bulan purnama

 Gelar upacara adat larung sesaji di pantai Tambakrejo maupun Serang, setiap tanggal 1 Syuro

 Siraman Gong Kyai Pradah setiap tanggal 12 Maulud  Perayaan Melasti di Pantai Jolosutro

Disamping itu Kabupaten Blitar juga memiliki potensi pariwisata sebagai berikut: 1. Kawasan wisata Penataran di Kecamatan Nglegok yang terdiri dari :

 Candi Penataran yang merupakan candi terbesar di Jawa Timur  Kolam renang Penataran

 Museum Penataran  Lapangan tenis  Flying Fox

 Olah raga panjat dinding  Raiser ikan koi

 Makam Syech Subakir

2. Kegiatan olah raga adventure yaitu Arung Jeram di sungai Lekso dan Tiko di Wlingi yang dikemas sebagai paket wisata rekreasi

3. Petilasan Rambut Monte di Kecamatan Gandusari

4. Candi - candi peninggalan sejarah yang tersebar di wilayah Kabupaten Blitar 5. Kawasan wisata Gunung Kelud

6. Wisata Alam yang terdiri dari :

 Kawasan wisata Pantai Tambakrejo di Kecamatan Wonotirto  Kawasan wisata Pantai Serang di Kecamatan Panggungrejo  Kawasan wisata Pantai Jolosutro di Kecamatan Wates  Kawasan wisata Pantai Peh Pulo

(7)

 Goa Jedog di Kecamatan Kademangan  Goa Ngetup di Kecamatan Bakung 7. Wisata Sejarah

 Monumen Trisula di Kecamatan Bakung 8. Wisata Buatan

 Bendungan Lahor di Kecamatan Selorejo  Bendungan Serut di Kecamatan Kanigoro

 Bendungan Wlingi Raya di Kecamatan Talun 9. Desa Wisata Ekologis

 Desa Semen Kecamatan Gandusari  Desa Tulungrejo Kecamatan Gandusari

Untuk desa wisata Semen dan desa wisata Tulungrejo yang mencerminkan keaslian pedesaan menawarkan daya tarik wisata alam berupa air terjun, perkebunan teh, dan lokasi outbond. Sedangkan potensi yang dimiliki antara lain pondok anggrek alam, ternak kelinci, pertanian pisang byar, kolam pancing, beberapa grup kesenian, dan kerajinan serta usaha makananan khas berupa kirpik ketela, ubi dan kripik buah.

Sedangkan untuk potensi kepemudaan di kabupaten Blitar banyak bermunculan kelompok-kelompok usahawan muda yang sangat produktif sehingga pemerintah daerah patut kiranya untuk memperhatikan ataupun mewadahi kelompok-kelompok tersebut guna mengurangi angka pengangguran , karena dalam program pemerintah pusat yang menjadi program tahunan telah dialokasikan dana bantuan bagi kelompok-kelompok usahawan muda yang disebut KUPP ( kelompok Usaha Pemuda Produktif ). Adapun kelompok – kelompok usaha tersebut diantaranya meliputi :

4. Kelompok usaha perikanan 5. Kelompok usaha kerajinan 6. Kelompok usaha seni budaya

7. Kelompok usaha Teknologi Tepat Guna ( TTG ) 8. Kelompok usaha pertanian

Sementara prestasi yang diperoleh oleh kabupaten Blitar pada tahun 2011 cukup membanggakan yaitu dengan prestasi pemuda pelopor yang mendapatkan peringkat Juara II tingkat nasional dan Juara I tingkat propinsi untuk bidang kewirausahaan, sedangkan untuk bidang seni budaya dan pariwisata mendapatkan Juara II tingkat propinsi dan untuk bidang kelautan dan kebaharian mendapatkan Juara III tingkat propinsi.

B. Analisis Lingkungan Internal dan Eksternal 1. Kekuatan

Bahwa untuk mencapai misi yang telah ditetapkan, mengandalkan kekuatan yang menurut pengamatan cukup handal dan diharapkan dapat mendorong peningkatan potensi Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata yang ada antara lain :

(8)

a. Banyaknya potensi atlet organisasi cabang olahraga dan klub di wilayah kabupaten Blitar

b. Tersedianya sarana prasarana yg mendukung untuk beraktifitas olahraga c. Regulasi pemerintah serta perlindungan terhadap atlet sangat tinggi

d. Banyaknya atlet , pelatih dan perangkat olahraga yang menjadi motivasi para olahragawan

e. Kesadaran pemuda mulai tumbuh akan tanggung jawabnya sebagai potensi dalam pembangunan karakter bangsa

f. Jaringan stakeholder sudah mulai terbangun sehingga memudahkan efektivitas pelaksanaan tugas

g. Munculnya beberapa pemuda pelopor yang tersebar di wilayah

h. Koordinasi dan sinkronisasi dengan instansi terkait berjalan dengan baik i. Banyaknya seniman, organisasi kesenian dan benda-benda cagar budaya

yang tersebar di wilayah Kabupaten Blitar.

j. Potensi budaya lokal yang beraneka ragam yang diminati masyarakat dan terpelihara secara baik.

k. Keberadaan museum daerah dengan segala koleksi yang dimiliki. l. Adanya potensi dan obyek-obyek wisata yang menjadi unggulan daerah 2. Kelemahan

a. Pengurus cabang olahraga kurang dalam memahami program kerja b. Kurang terselenggaranya pelatihan kompetisi dan kejuaraan daerah c. Terbatasnya dana pengembangan atlet olahraga

d. Lemahnya manajemen pengelolaan cabang olahraga e. Alokasi kebijakan pembangunan kepemudaan masih kecil

f. Kegiatan kepemudaan lama vacuum sehingga kesulitan dalam menemukan bentuk kegiatan kepemudaan

g. Respon generasi muda terhadap seni tradisional yang masih cenderung pasif h. Infrastruktur yang mendukung akses menuju kawasan pariwisata belum

tersedia secara merata.

i. Pengelolaan potensi sumber daya alam belum optimal.

j. Masih terbatasnya dana untuk pengembangan pemasaran dan destinasi pariwisata yang ada.

3. Peluang

a. Adanya kerjasama/kemitraan antara pemerintah dan swasta maupun dengan perguruan tinggi.

b. Peningkatan kesejahteraan para pelaku olahraga dan masyarakat

c. Dukungan masyarakat khususnya kepada para olahragawan dalam peningkatan prestasi di kabupaten Blitar

d. Sudah ada Undang-undang Nomor 40 tahun 2009 tentang Kepemudaan sebagai dasar melaksanakan kebijakan pembangunan kepemudaan

(9)

e. Semakin banyak kelompok masyarakat usia pemuda ( 16 – 30 tahun) yang bergabung dan mendukung pembangunan kepemudaan

f. Belum optimalnya penggalian potensi daerah sebagai sumber Pendapatan Asli daerah ( PAD )

g. Adanya dukungan masyarakat khususnya seniman untuk melestarikan seni budaya di Kabupaten Blitar.

4. Ancaman

a. Perpindahan pelaku olahraga utamanya para olahragawan berprestasi ke daerah lain

b. Pola gaya hidup sebagai akibat globalisasi dan informasi

c. Penyakit sosial masyarakat yang mempengaruhi para pelaku olahraga d. Permasalahan kepemudaan sering berubah-ubah dan sulit diantisipasi e. Pembangunan kepemudaan masih belum maksimal

f. Adanya perusakan dan pencurian benda purbakala yang tidak mendukung pelestarian benda cagar budaya

g. Masuknya budaya asing yang bersifat negatif ( pornografi, narkoba ) sebagai akibat globalisasi dan perdagangan bebas yang dapat merusak kepribadian bangsa

C. Topik Pokok Pembangunan

Dari proses identifikasi berbagai kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan dirumuskan topik pokok pembangunan yang merupakan arah perencanaan pembangunan dalam lima tahun kedepan dengan tetap memperhatikan perencanaan sebelumnya dan perencanaan strategis lainnya baik yang sedang dilaksanakan maupun yang akan dilaksanakan dalam kurun waktu yang akan datang pada Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar adalah :

1. Peningkatan produktifitas dan daya saing pemuda dalam pembangunan daerah 2. Peningkatan penanganan klub-klub olah raga guna peningkatan prestasi olah raga 3. Pembibitan atlet untuk mencetak atlet berprestasi

4. Peningkatan peran kehidupan budaya dan kearifan lokal dalam pembangunan

5. Peningkatan kualitas pelayanan kepariwisataan karena masih kurangnya sarana dan prasarana pendukung pariwisata

6. Pengembangan destinasi pariwisata (wisata alam, wisata budaya dan agrowisata ) 7. Peningkatan promosi pariwisata daerah

(10)

TUJUAN STRATEGIS, SASARAN STRATEGIS DAN STRATEGI PENCAPAIANNYA A. TUJUAN

Sebagai penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi organisasi, maka dirumuskan tujuan rencana strategis pelaksanaan pembangunan pada Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar adalah :

1. Meningkatkan kualitas perencanaan program, administrasi kepegawaian dan administrasi keuangan

2. Membentuk sumber daya manusia yang berkualitas dalam rangka peningkatan produktivitas pemuda

3. Membentuk sumber daya manusia yang berkualitas dalam rangka peningkatan prestasi olah raga

4. Membentuk masyarakat yang dapat menerapkan nilai-nilai budaya luhur dalam rangka memantapkan landasan spiritual dan etika pembangunan

5. Meningkatkan Produk Domestik Regional Bruto ( PDRB ) sektor pariwisata

B. SASARAN

Untuk mewujudkan tujuan organisasi, maka ditetapkan sasaran yang mengacu pada RPJMD Kabupaten Blitar dan merupakan hasil yang diharapkan dari tujuan perencanaan pembangunan oleh Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar dalam kurun waktu 5 ( lima ) tahun kedepan adalah :

1.

Meningkatnya pelayanan rutin jasa administrasi perkantoran, pemeliharaan sarana prasarana serta peningkatan disiplin dan pengembangan capaian kinerja aparatur.

2.

Terciptanya pemuda yang beriman, produktif, inovatif dan berkarakter dalam

pembangunan di daerah

3.

Meningkatnya prestasi olah raga

4.

Meningkatnya upaya pelestarian dan pengembangan kekayaan budaya sebagai sumber daya pembangunan

5.

Tercapainya pengembangan kawasan pariwisata kabupaten Blitar sebagai daya tarik wisata unggulan daerah

Sedangkan sasaran pembangunan Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar setiap tahunnya dalam periode tahun 2011 s/d tahun 2015 secara rinci sebagai berikut :

1. Tahun Pertama ( Tahun 2011) :

a. Meningkatnya kemampuan pemuda dalam bidang tehnologi informatika b. Meningkatnya kemampuan pemuda dalam penciptaan lapangan kerja c. Meningkatnya managemen pengelolaan Cabang Olahraga

(11)

e. Tersedianya sarana dan prasarana bagi kegiatan olahraga prestasi maupun olahraga prestasi

f. Meningkatnya event kegiatan olahraga baik yang bersifat prestasi maupun olahraga masyarakat

g. Meningkatnya eksistensi kesenian dan budaya tradisional yang ada di masyarakat

h. Meningkatnya eksistensi kesenian modern dan budaya tradisional yang ada di masyarakat

i. Meningkatnya pemeliharaan fasilitas museum dalam rangka Tahun Kunjung Museum (2010 – 2015) :

j. Terciptanya kepastian hukum dalam pengelolaan kepariwisataan di Kabupaten Blitar

k. Tersedianya sarana dan prasarana pariwisata yang memadai l. Meningkatnya kualitas SDM pariwisata

2. Tahun kedua ( Tahun 2012 ) :

a. Meningkatnya kesadaran pemuda dalam bidang hukum dan kriminalitas b. Meningkatnya kesadaran pemuda dalam kasus Narkoba

c. Meluasnya budaya olahraga melalui pengembangan Akses dan Partisipasi masyarakat dalam olahraga

d. Meningkatnya Prestasi olahraga di tingkat Regional dan Nasional

e. Meningkatnya kesediaan sarana dan prasarana untuk olahraga prestasi maupan olahraga masyarakat dan rekreasi

f. Meningkatnya event kegiatan olahraga baik yang bersifat prestasi maupun olahraga masyarakat

g. Meningkatnya peran serta kesenian dan budaya tradisional dan modern melalui optimalisasi dan sosialisasi nilai nilai luhur yang terkandung di dalamnya

h. Meningkatnya sarana dan prasarana museum dengan optimal dalam rangka Tahun Kunjung Museum

i. Tersedianya sarana dan prasarana pariwisata yang memadai j. Meningkatnya kualitas SDM pariwisata

k. Meningkatnya manajemen pengelolaan Kepariwisataan

3.

Tahun ketiga ( 2013 ) :

a. Meningkatnya kesadaran pemuda dalam bidang hukum dan kriminalitas

b. Meningkatnya kesadaran pemuda dalam kasus Narkoba c. Meningkatnya peran cabor dalam pembinaan atlet dan prestasi

d. Meningkatnya pengembangan olahraga rekreasi ,masyarakat dan Adventure e. Meningkatnya kerja sama dan hubungan dengan mitra pengembangan olahraga

(12)

f. Meningkatnya Atensi dan partisipasi masyarakat terhadap event olahraga secara luas

g. Meningkatnya perlindungan dan kesejahteraan bagi atlet dan pelatih

h. Meningkatnya SDM, wawasan dan kerja sama antar seniman dan budayawan melalui penyuluhan dan pelatihan

i. Pengembangan karya-karya seni yang bertemakan ajaran agama j. Meningkatnya promosi museum Daerah

k. Promosi dan pencitraan Pariwisata Kabupaten Blitar l. Meningkatnya menajemen pengelolaan Kepariwisataan m. Meningkatnya kualitas pelayanan

n. Meningkatnya kunjungan wisatawan

4. Tahun keempat ( 2014 ) :

a.

Meningkatnya kemampuan pemuda dalam bidang ilmu pengetahuan

b.

Meningkatnya kemampuan pemuda dalam penciptaan lapangan kerja

c.

Meningkatnya Prestasi olahraga di tingkat Regional, Nasional maupun

Internasional

d.

Meningkatnya kerjasama dan hubungan dengan mitra pengembangan olahraga dan steakholder

e.

Berdirinya sentra sentra pembinaan olahraga dimasyarakat untuk pengembangan olahraga prestasi maupun olahraga masyarakat

f.

Meningkatnya atensi masyarakat terhadap olahraga secara luas

g.

Meningkatya sarana prasarana bagi cabang olahraga

h.

Meningkatnya perlindungan dan kesejahteraan bagi atlet dan pelatih

i.

Meningkatnya aktivitas dan kreativitas seniman dan budayawan dalam berkarya melalui fasilitas pementasan

j.

Pengembangan materi dalam kreasi baru dalam rangka memperkaya dan menyesuaikan dengan perkembangan jaman

k.

Meningkatnya jumlah kunjungan museum

l.

Promosi dan pencitraan Pariwisata Kab Blitar

m.

Meningkatnya kualitas pelayanan

n.

Meningkatnya kunjungan wisatawan 5. Tahun kelima ( 2015 ) :

a.

Meningkatnya kemampuan pemuda dalam bidang ilmu pengetahuan

b.

Meningkatnya kemampuan pemuda dalam penciptaan lapangan kerja

c.

meningkatnya budaya olahraga melalui pengembangan akses dan partisipasi masyarakat dalam olahraga

d.

Meningkatnya Prestasi olahraga ditingkat Regional, Nasional maupun Internasional

(13)

f. Meningkatnya kerjasama dan hubungan dengan mitra pengembangan olahraga dan steakholder

g. Berdirinya sentra sentra pembinaan olahraga di masyarakat untuk pengembangan olahraga prestasi maupun olahraga masyarakat

h. Meningkatnya atensi masyarakat terhadap olahraga secara luas

i. Tercapainya peran serta yang optimal seluruh seniman dan budayawan untuk pelestarian, pengembangan seni dan budaya beserta nilai positif dan kearifan lokal yang terkandung didalamnya guna mendukung peningkatan progam kebudayaan dan pariwisata demi tercapainya kesejahteraan bersama

j. Optimalisasi hasil usaha kepariwisataan k. Meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) l. Meningkatnya perekonomian masyarakat m. Terjalinnya kemitraan dengan investor

C. STRATEGI

 Kebijakan

Mengacu kepada Renstra Propinsi Jawa Timur ( Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dan Dispora ) dan RPJMD Kabupaten Blitar, maka kebijakan pembangunan yang dikembangkan oleh Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar adalah sebagai berikut :

a. Peningkatan mutu administrasi dan manajemen kantor

b. Aktualisasi segenap potensi, bakat dan minat pemuda dengan memberikan kesempatan mengorganisasikan dirinya secara bebas sebagai wahana pendewasaan dalam kemasyarakatan

c. Peningkatan kualitas pembinaan olahragawan dan kualitas kompetisi olahraga di Kabupaten Blitar

d. Peningkatan profesionalisme tenaga keolahragaan dan kesehatan masyarakat e. Peningkatan profesionalisme seniman dalam mempromosikan budaya daerah f. Meningkatnya penerapan nilai-nilai budaya dan kearifan lokal

g. Peningkatan kualitas SDM bidang kepariwisataan dan daerah tujuan wisata untuk meningkatkan citra kepariwisataan daerah

h. Optimalisasi sarana dan prasarana wisata daerah

PROGRAM/KEGIATAN

Program dan kegiatan yang direncanakan oleh Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar Tahun 2011 - 2016 adalah :

1. Program Pelayanan administrasi perkantoran a) Penyediaan Jasa Surat menyurat

(14)

b) Penyediaan Jasa Komunikasi, sumber daya air, dan listrik c) Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor d) Penyediaan Jasa Kebersihan kantor

e) Penyediaan jasa administrasi keuangan f) Penyediaan ATK

g) Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

h) Penyediaan komponen instalasi listrik penerangan bangunan kantor i) Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan j) Penyediaan makanan dan minuman

k) Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah l) Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur a) Pengadaan Komputer/ Laptop

b) Pembuatan Website c) Rehab gedung/ kantor

d) Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

e) Pemeliharaan rutin/ berkala kendaraan dinas/ operasional f) Pengadaan peralatan dan perlengkapan kantor

g) Pengadaan Camera & Handycam h) Pengadaan mebelair

i) Pengadaan alat-alat studio

3. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

a) Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD b) Monitoring, Evaluasi dan pelaporan

c) Penyusunan laporan keuangan semesteran d) Penyusunan laporan keuangan akhir tahun e) Penyusunan profil SKPD

f) Pemutakhiran dan pendokumentasian aset seni, budaya dan pariwisata

4. Program Pengembangan dan Keserasian Kebijakan Pemuda a) Pembinaan dan pelatihan potensi kepemudaan

b) Pelatihan kewirausahaan pemuda

c) Pendidikan dan pelatihan kerja sama dengan lembaga/profesional dalam pengembangan potensi pemuda di bidang ekonomi kreatif

5. Program Pengembangan Nilai Budaya

a) Upacara adat siraman pusaka gong Kyai Pradhah b) Upacara adat larung sesaji

(15)

6. Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata a) Pemilihan duta wisata tingkat Jawa Timur b) Pemilihan duta wisata kabupaten Blitar c) Anugerah wisata Jawa Timur

d) Pembuatan/ cetak baliho, spanduk dan leaflet wisata e) Pembinaan dan pemberdayaan duta wisata

f) Festival Penataran IV Tahun 2013 g) Festival Makanan Khas Daerah

h) Pameran wisata dan produk unggulan Majapahit Travel Fair (MTF) i) Pembuatan profil investasi dan promosi pariwisata kabupaten Blitar j) Pawai Ta,aruf dalam pelaksanaan MTQ tingkat Jawa Timur k) Pengadaan souvenir khas Kabupaten Blitar

l) Pameran promosi wisata dan budaya tingkat nasional

7. Program Peningkatan Peran Serta Kepemudaan a) Pemilihan pemuda pelopor

b) Pelatihan pemuda untuk seleksi Jambore Pemuda Indonesia (JPI) dan Bakti Pemuda Antar Propinsi (BPAP)

c) Jambore Pemuda Daerah (JPD) d) Peringatan sumpah pemuda e) Pembinaan organisasi kepemudaan

f) Persiapan pranikah/ pembentukan keluarga Sakinah, Mawadah Warohmah bagi pemuda

g) Pendidikan dan pelatihan dasar kepemimpinan h) Pameran potensi hasil karya

i) Lomba pemuda kreatif

j) Pembinaan Kelompok Usaha Pemuda Produktif (KUPP) k) Sarasehan pemuda

8. Program peningkatan sarana dan prasarana pemuda a) Pembangunan Youth Center

b) Pembangunan sentra usaha produksi pemuda

9. Program Pengelolaan Kekayaan Budaya a) Festival Kesenian Kawasan Selatan (FKKS) b) Pementasan Kesenian Pesona Bumi Penataran

c) Upacara dan Resepsi Peringatan Hari Jadi Kabupaten Blitar

d) Gelar kesenian wayang kulit di wilayah dalam rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Blitar

(16)

e) Pemeliharaan museum Penataran

f) Pameran koleksi unggulan Museum Daerah g) Pameran Keris

h) Pendirian paguyuban seni sesuai dengan kelompok

i) Penggalian dan reposisi seni dan budaya yang hampir punah j) Gelar periodik kesenian daerah di tingkat regional

k) Lomba kesenian daerah jaranan campursari l) Pemeliharaan dan penambahan koleksi museum m) Pemeliharaan kompleks wisata Candi Penataran n) Pementasan periodik kesenian Kabupaten Blitar o) Gelar ritual melasti

p) Inventarisasi Benda Cagar Budaya q) Pengadaan alat-alat kesenian

r) Pengembangan museum seni Kabupaten Blitar s) Pagelaran kesenian dan festival seni budaya di TMII

10. Program Pengembangan Destinasi Pariwisata a) Intensifikasi pengelolaan obyek wisata

b) Penataan fasilitas pelayanan dan bangunan kantor Pusat Informasi Pariwisata ( PIP) Kabupaten Blitar

c) Penataan pesanggrahan Tambakrejo

d) Rehab gazebo di kawasan pantai Tambakrejo e) Rehab gazebo di kawasan Olak Alen

f) Rehab gazebo di kawasan Pantai Serang g) Pembuatan MCK di pantai Jolosutro h) Pengadaan peralatan penyelamatan pantai

i) Pengembangan fasilitas rekreasi wisata Goa Embul Tug

j) Pengembangan fasilitas dan penataan kolam renang penataran serta penambahan sarana bermain anak anak

k) Pavingisasi lahan parkir kolam renang Penataran l) Pengembangan fasilitas obyek wisata Nyunyur

m) Pengembangan fasilitas rekreasi kawasan wisata Rambut Monte n) Pengembangan desa wisata

o) Pengembangan infrastruktur kawasan wisata di Pantai Jolosutro p) Pemindahan PORTAL masuk kawasan wisata Olak Alen q) Pembuatan MCK di pantai Pangi

11. Program Pengembangan Kemitraan

a) Kajian penetapan kawasan wisata kabupaten Blitar

b) Penyusunan Perda tentang penetapan kawasan wisata di Kabupaten Blitar 12. Program Pengelolaan Keragaman Budaya

(17)

a) Pengembangan kesenian dan kebudayaan daerah b) Festival Tari Tingkat Jawa Timur

c) Festival Karya Lagu Daerah d) Festival Kesenian Daerah e) Festival Lagu dan Musik Daerah f) Festival Karya Tari Daerah g) Festival Seni Pertunjukan h) Seleksi dan audisi penari i) Festival Dalang

j) Festival makanan Khas Daerah

k) Penghargaan Kepada pengabdi Seni dan budayawan l) Pelatihan Dalang

m) Pawai Budaya Hari Jadi propinsi Jawa Timur n) Penghargaan Kepada Seniman yang Berjasa o) Sarasehan seniman

13. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kebudayaan a) Rehab panggung siraman Pusaka Gong Kyai Pradhah

b) Refungsi dan rehabilitasi kantor eks Pembantu Bupati Wlingi menjadi Taman Budaya

c) Pengadaan bantuan pembinaan/ hadiah event seni dan budaya d) Pengadaan alat-alat kesenian

14. Program Pengembangan Kebijakan dan Manajemen Olah Raga a) Workshop pelatihan cabang olah raga

b) Pembentukan pengurus FORMI, MUSDA, I dan penggalakan komunitas cabang FORMI

c) Pelatihan manajemen olahraga

d) Pendidikan dan pelatihan olah raga prestasi e) Beasiswa bagi atlet siswa berprestasi

f) Pemberian penghargaan bagi insan olahraga yang berdedikasi dan berprestasi

15. Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah Raga a) Peningkatan kesegaran jasmani dan olah raga rekreasi

b) Sosialisasi dan event kegiatan olah raga masyarakat lanjut usia, penyandang cacat, olahraga tradisional, olahraga minat khusus

c) Pemasyarakatan olahraga, rekreasi serta olahraga massal d) Pengiriman kontingen PONPESDA

e) Pengiriman kontingen PORPROV f) Beasiswa bagi atlet siswa berprestasi g) Penghargaan kepada atlet berprestasi

(18)

i) Pengiriman kontingen Festival Olahraga Rekreasi Daerah ( FORDA ) j) Pengiriman kontingen ke Pekan Olah Raga ( POR ) SD/MI

k) Peringatan HAORNAS Olahraga Rekreasi, Funbike dan olahraga tradisional l) PROTAR (Maraton Proklamator Penataran)

m) Pengiriman kontingen kegiatan olahraga rekreasi dan olahraga prestasi n) Event olahraga tradisional

16. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Olah Raga a) Pengadaan peralatan olahraga

b) Pengadaan sarana dan prasarana olahraga Paralayang

c) Pemeliharaan sarana prasarana olahraga panjat dinding dan fliying fox d) Pengadaan bantuan pembinaan/ hadiah event keolahragaan

e) Rehabilitasi lapangan panahan

Demikian Rencana Strategis tahun 2011 – 2016 Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar ini disusun, yang didalam pelaksanaannya selama kurun waktu 5 ( lima ) tahun kedepan tidak akan terlepas dengan kondisi yang berkembang, sehingga pada waktunya masih diperlukan beberapa penyempurnaan. Mudah-mudahan penyusunan Renstra ini sesuai dengan harapan dan tujuan yang ditetapkan serta memberikan manfaat sebagai acuan pelaksanaan program pembangunan di waktu yang akan datang.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas maka penulis merasa tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul Pengaruh Motivasi terhadap Kinerja Pegawai

b) Pusat pemberdayaan masyarakat. Puskesmas selalu berupaya agar perorangan terutama pemuka masyarakat, keluarga dan masyarakat termasuk dunia usaha memiliki kesadaran, kemauan,

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 5 ayat (2) Peraturan Menteri Keuangan Nomor 134/PMK.06/ 2005 tentang Pedoman Pembayaran Dalam Pelaksanaan

[r]

You specified the location of the WebLogic home directory on the Choose Product Installation Directories Screen in Section 2.5, "Installing Oracle WebLogic Server and Creating

menelaah secara kritis formula perhitungan dimensi-dimensi VSM tersebut.. comparisons of countries or regions should inasmuch as possible be based on samples of respondents who

Keterampilan sosial (Social skills). Membina hubungan merupakan ketrampilan yang menunjang popularitas, kepemimpinan, dan keberhasilan antar pribadi. Orang- orang yang

[r]