• Tidak ada hasil yang ditemukan

9.2.1 ep.1b. Bukti penghitungan dg kriteria 3H+1P.docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "9.2.1 ep.1b. Bukti penghitungan dg kriteria 3H+1P.docx"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

PEMERINTAH KABUPATEN BOYOLALI

PEMERINTAH KABUPATEN BOYOLALI

DINAS KESEHATAN

DINAS KESEHATAN

PUSKESMAS

PUSKESMAS MUSUK

MUSUK II

II

Wonodadi 01/05, Karanganyar, Musuk, Boyolali 57361 Wonodadi 01/05, Karanganyar, Musuk, Boyolali 57361

Propinsi Jawa Tengah, Telp. 08112955000 Propinsi Jawa Tengah, Telp. 08112955000

Email :

Email : pkmmusuk2@b pkmmusuk2@boyolali.go.id oyolali.go.id 

DAFTAR PERMASALAHAN PELAYANAN KLINIS TIAP RUANG DAFTAR PERMASALAHAN PELAYANAN KLINIS TIAP RUANG Pemda

Pemda : : Kabupaten Kabupaten BoyolaliBoyolali SKPD

SKPD : : Dinas Dinas KesehatanKesehatan Unit

Unit Kerja Kerja : : Puskesmas Puskesmas Musuk Musuk IIII Bidang

Bidang Pengamatan Pengamatan : : Pelayanan Pelayanan Upaya Upaya Kesehatan Kesehatan PeroranganPerorangan No.

No. Permasalahan Permasalahan Penyebab Penyebab Akibat/Dampak Akibat/Dampak Saran/RekomendasiSaran/Rekomendasi 1

1 Ruang Ruang Pelayanan Pelayanan Gigi :Gigi : Tidak ditemukan masalah. Tidak ditemukan masalah.

Pelayanan sudah dilakukan Pelayanan sudah dilakukan >90% oleh dokter gigi >90% oleh dokter gigi

Target sudah sesuai

Target sudah sesuai  Pertahankan SOP. Pertahankan SOP. 

 Ketertipan dalam pengisian Ketertipan dalam pengisian

RM. RM.

 Memperluas ruangan Memperluas ruangan

2

2 Ruang Ruang Pelayanan Pelayanan KIA KIA dandan KB: KB: MTBS belum berjalan MTBS belum berjalan maksimal. maksimal.

Petugas di ruang KIA Petugas di ruang KIA berganti-ganti dan belum semua petugas ganti dan belum semua petugas bisa melaksanakan MTBS bisa melaksanakan MTBS

 Anak yang berumur < 5  Anak yang berumur < 5

th masih sering dilakukan th masih sering dilakukan pemeriksaan di ruang pemeriksaan di ruang pemeriksaan umum. pemeriksaan umum.

Menunjuk petugas yang Menunjuk petugas yang memberikan pelayanan di memberikan pelayanan di ruang KIA.

ruang KIA. 3

3 Ruang Ruang Farmasi :Farmasi :

Pengelolaan obat kurang Pengelolaan obat kurang memenuhi standar. memenuhi standar.

 Tidak adanya Tidak adanya petugaspetugas

 Apoteker  Apoteker

 Petugas AA Petugas AA hanya hanya satusatu

dan rangkap tugas dan rangkap tugas

 Peng Pengelolaan obat elolaan obat tidaktidak

memenuhi standar yang memenuhi standar yang ditetapkan.

ditetapkan.

 Petug Petugsa diruang sa diruang obatobat

berganti-ganti berganti-ganti

 Mengajukan permohonan Mengajukan permohonan

pagawai dengan kuwalifikasi pagawai dengan kuwalifikasi  Apoteker/AA.

 Apoteker/AA.

 M Mengikutkan OJT engikutkan OJT pengelolaanpengelolaan

obat untuk petugas yang ada obat untuk petugas yang ada 4

4 Ruang Ruang Laboratorium :Laboratorium : Tidak ada kesalahan dalam Tidak ada kesalahan dalam memberikan hasil

memberikan hasil

Pasien yang diperiksa Pasien yang diperiksa laboratorium masih sedikit laboratorium masih sedikit

Tidak ada masalah

(2)

pemeriksaan laboratorium 5 Ruang Pelayanan Umum : Pasien yang diperiksa oleh dokter masih dibawah standar yang ditetapkan

Jumlah dokter umum hanya dua dengan Kepala puskesmas.

Pasien lebih banyak yang dilayani oleh para medis atau bidan

Dibuat jadwal dokter yang berada di ruang pemeriksaan umum

6 Ruang Pendaftaran :

 Pengisian rekam

medis tidak lengkap.

 Antrian belum teratur

 Kurang paham pasien

tentang alur

 Pasien belum

mengetahui hak dan kewajiban.

Tidak adanya petugas Rekam Medik

Belum ada nomor antrian pasien

Belum ada alur pendaftaran untuk tiap ruang periksa Tidak ada media yang menginformasikan hak dan kewajiban pasien

Pengelolaan rekam medik yang tidak sesuai standar.

Pelayanan terhadap pasien tidak sesuai dengan pasien datang.

Pengunjung tidak mengetahui alur. Bisa terjadi kesalah pahaman dan ketidak puasan pengunjung.

 Merekrut pegawai dengan

kuwalifikasi pendidikan Rekam medik.

 Mengikutkan OJT petugas

rekam medis yang sudah ada. Membuat antrian pasien sesuai ruang pelayanan yang di tuju dan memberikan perlakuan khusus terhadap penyandang disabilitas dan lansia.

Dibuat alur pelayanan dan ditempatkan di tempat yang mudah dilihat pengunjung. Memberikan informasi kepada setiap pasien atas hak dan kewajibanya.

7 Unit Klinik TB :

Penemuan kasus TB BTA (+) masih sangat rendah.

 Kurang komitmen semua

petugas.

Penjaringan tersangka penderita TB sangat rendah

 Meningkatkan komitmen

semua petugas dalam program

penanggulangan TB.

 Memperkuat jejaring

internal maupun eksternal. 10 Unit Klinik Gizi :

(3)

konsultasi Gizi masih rendah memerlukan konsultasi gizi dirujuk ke ruang konsultasi gizi.

 Belum ada klinik gizi

memahami dan menjalankan pola diet yang sesuai.

dengan merujuk pasien-pasien yang perlu mendapatkan pengaturan pola diet.

11 Prolanis :

Kegiatan PROLANIS belum berjalan optimal.

Ketidak sinkronan jadwal kegiatan lansia dan kegiatan Puskesmas.

Kesehatan lansia terutama dengan yang mempunyai penyakit kronis dan degeneratif kurang terpantau dan terkontrol secara maksimal.

Melaksanakan kegiatan prolalnis secara rutin.

12 Unit Klinik Imunisasi : Tidak ditemukan maslah.

Kegiatan imunisasi sudah sesuai program

Cakupan imunisasi sudah sesuai target.

Pertahankan dan tingkatkan hasil.

13 Unit Gawat Darurat : Belum semua petugas mempunyai kwalifikasi sebagai petugas TRIASE.

Masa berlaku sertifikat sudah habis.

Keterbatasan anggaran untuk membiayai pelatihan.

TRIASE dilaksanakan oleh petugas yang tidak memenuhi standar kwalifikasi.

Mengirim petugas medis, para medis dan bidan untuk

mengikuti pelatihan PPGD/ BTCLS/ATLS/GELS.

Musuk, ... Kepala Puskesmas Musuk II

Dr. Titik Fauziyati NIP 197505132005022005

(4)

PEMERINTAH KABUPATEN BOYOLALI

DINAS KESEHATAN

PUSKESMAS MUSUK II

Wonodadi 01/05, Karanganyar, Musuk, Boyolali 57361 Propinsi Jawa Tengah, Telp. 08112955000

Email : pkmmusuk2@boyolali.go.id 

DAFTAR RISIKO

Pemda : Kabupaten Boyolali SKPD : Dinas Kesehatan Unit Kerja : Puskesmas Musuk II Bidang

Pengamatan

: Pelayanan Upaya Kesehatan Perorangan

No. KegiatanProses PernyataanRisiko

Skala Kemungki nan Pemilik Risiko Penyebab  Akibat/ Dampak Skala Dampak Status

Risiko Pengendalian yang Ada

Pengendalia n yang masih dibutuhkan

1 2 3 4 Sumber U/C Uraian 1 2 3 4 Uraian E/KE/TE

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)=(4) x (10) (12) (13) (14) 1 Pelayana n Gigi Kerusak an Alat 1 Petuga s dan pasien Peralatan C Resiko terjadi konslet ing. Cedera 3 3 Pemasangan instalsi listrik danpemeliha raan alat E SOP pemeliharaa n alat 2 Pelayana n KIA & KB Infeksi Nosoko mial 2 Petuga s dan pasien Infeksius C Risiko terjadi penula ran penya kit Sakit 2 2 Pemakian  APD dan mensterilkan alat yang telah dipakai E Satu alat medis untuk satu pasien 3 Pelayana n Farmasi Kesalah an pengam bilan 3 Pasien SOP Penataan obat C Penata an obat yang Sakit tidak sembuh terjadi 3 9 Dilakukan crosscek ulang kesesuaian E Penataan obat dengan memperhatik an LASA.

(5)

obat belum memp erhatik an LASA. shock anafilaktik atara resep dan fisik obat sebelum disampaiaka n ke pasien 4 Pelayana n laborato-rium Kesalah an pembac aan hasil dan hasil lab tidak akurat

2 Pasien Sarpras C Penca hayaa n kurang dan Suhu ruanga n tidak stabil Kesalaha n pembaca an hasil. Reagen mengala mi kerusaka n. 2 4 Menambah pencahayaan dan Pengatur suhu ruang. E Pemakain  APD bagi petugas dan pasien. 5 Pelayana n Umum Terjadi infeksi Nosokomi al. 2 Pasien dan petuga s Pelaksan aan SOP yang tidak sesuai C Dalam melak ukan pemeri ksaan tidak sesuai SOP pemeri ksaan pasien dan SOP pengg unaan alat. Risiko terjadi penularan penyakit. 2 4 SOP pemeriksaan pasien dan SOP penggunaan alat kesehatan. E Evaluasi kepatuhan pelaksanaan SOP 6 Pendaftar  an Pengisia n RM tidak komplit 2 Pasien Petugas pendaftar  an sekaligus sebagi petugas RM dan Kasir C Dalam pengisi an RM dilakuk an satu orang yang berper  an sabai Data pasien tidak terekam dengan falit 2 4 SOP Rekam Medis. Merekrut petugas rekam medis E Evaluasi secara berkala terhadap kelengkapan pengisian data rekam medis pasien.

(6)

U/C : Uncontoled/Controled RM sekalig us sebag ai kair 7 Pelayana n Kesehata n Anak Terjadi infeksi Nosoko mial 2 Pasien Peralatan dan sapras. Ruang periks a anak masih menja di satu denga n ruang pemeri ksaan pelaya nan umum Risiko terjadi penularan penyakit terhadap anak 2 4 SOP pemeriksaan pasien dan SOP penggunaan alat kesehatan E Pemisahan Ruangan. 8 Unit Gawat darurat Penang anan pasien tidak optimal 1 Pasien Kompete nsi petugas. Petug as TRIAS E tidak memili ki kompe tensi Terjadi kesalaha n penangan pasien yang perlu di prioritask an 2 Mengirim petugas medis, para medis dan bidan untuk mengikuti pelatihan PPGD/BTCL S/ATLS/GEL S E Pemasangan alur dengan garis TRIASE dan pemberian label kepada pasien sesuai TRIASE. Keterangan: E : Efektif KE : Kurang Efektif TE : Tidak Efektif

(7)

KRITERIA KEMUNGKINAN TERJADINYA RISIKO

(SKALA KEMUNGKINAN)

Level

Frekuensi

Kejadian Aktual

1

Jarang

sekali

a. Sangat kecil kemungkinan terjadi tetapi tidak bisa

diabaikan

b. Tidak pernah terjadi dalam 1 tahun terakhir

2

Jarang

a. Kecil kemungkinan terjadi

b. Terjadi kurang dari 3 kali dalam kurun waktu 1 tahun

terakhir

3

Sering

a. Besar kemungkinan terjadi

b. Terjadi kurang dari 3 kali dalam kurun waktu 6 bulan

terakhir

4

Sangat

sering

a. Sangat besar kemungkinan terjadi

b. Terjadi lebih dari 3 kali dalam kurun waktu 6 bulan

terakhir

KRITERIA DAMPAK RISIKO

(SKALA DAMPAK)

Level

Frekuensi

Definisi Kriteria Kemungkinan

1

Rendah

Sekali

a. Tidak ada cedera

(8)

d. Merusak citra institusi dalam skala nasional (telah

masuk dalam pemberitaan nasional)

e. Cedera luas

f. Kehilangan fungsi utama permanent (motorik,

sensorik, psikologis, intelektual), permanen / irregula

tidak berhubungan dengan penyakit

g. Kerusakan fatal

h. Kerugian keuangan besar

Catatan :

Kriteria Dampak Risiko terpenuhi bila minimal 2 kriteria Definisi Dampak Risiko terpenuhi

KRITERIA STATUS RISIKO

NO

KRITERIA

STATUS RISIKO

1.

Rendah sekali

1 sampai 4

2.

Rendah

5 sampai 8

3.

Tinggi

8 sampai 12

(9)

AREA YANG DIPRIORITASKAN

NO RUANG HIGH VOLUME HIGH RISK HIGH COST PROBLEM PRONE

1. PENDAFTARAN * 2. LAYANAN UMUM * 3. KIA - KB 4. GIGI 5. LABORATORIUM 6. FARMASI 7. GIZI 8 IMUNISASI 9 UGD

Referensi

Dokumen terkait

Dengan ini saya menyatakan bahwa tesis Penggunaan Komunitas Makrozoobenthos untuk Menentukan Tingkat Pencemaran Sungai Metro, Malang, Jawa Timur adalah karya saya dengan arahan

Raya Jemursari 103C Ruko The Ivy Park Blok D1 No...

Hasil penelitian ini berupa edukasi dan sosialisasi yang dapat berpengaruh bagi tiap elemen intelektual penghasil inovasi, utamanya di masa pandemi dan pemahaman terkait

Angkutan bus kegiatan usahanya menurut pasal 18 Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 1993 yang menyebutkan kegiatan usaha angkutan orang atau barang dikelola oleh Badan Usaha

1) Untuk menjawab soal nomor 1) Anda buat skema struktur organisasi dalam suatu perusahaan dan Anda buat deskripsi tugas dan tanggung jawabnya. 2) Seperti

Tujuan : setelah diberikan askep diharapkan pengetahuan ibu tentang perawatan dini dan  bayi bertambah dengan KE : mengungkapkan kebutuhan ibu pada masa post partum dan dapat

Kampanye politik merupakan bentuk kegiatan dari komunikasi politik yang dilakukan seseorang atau sekelompok orang untuk memperoleh dukungan politik masyarakat (political