• Tidak ada hasil yang ditemukan

ART Daniel Santoso A Survey on Wireless Sensor Abstract

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ART Daniel Santoso A Survey on Wireless Sensor Abstract"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Informasi untuk Penulis

Jurnal Techné diterbitkan setiap bulan April dan Oktober. Kajian ilmu yang tercakup meliputi bidang-bidang elektroteknik baik yang menyangkut perangkat keras maupun perangkat lunak. Naskah yang dimuat menampung karya-karya berupa:

1. Laporan hasil penelitian, ide-ide atau inovasi perkembangan bidang elektro teknik.

2. Penjelasan rinci tentang topik-topik baik yang baru maupun yang lama dalam bentuk tutorial yang disajikan secara inovatif dan baru dalam metode penyajiannya.

Nakah-naskah di atas harus belum pernah diterbitkan maupun sedang dipertimbangkan penerbitannya di penerbitan lain.

Naskah yang diajukan akan dinilai oleh 2 (dua) penilai yang ditetapkan oleh Dewan Redaksi. Kriteria penilaian meliputi orisinalitas, signifikansi dan tata tulis. Dewan Redaksi berhak untuk menerima, menolak, maupun meminta penulis memperbaiki naskah yang diajukan.

Naskah-naskah yang dikirimkan kembali ke penulis oleh Dewan Redaksi, perlu ditampung dalam naskah yang direvisi. Walaupun demikian, penulis dapat memberikan argumentasi atas komentar atau saran tersebut.

Naskah ditulis dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris.

Naskah disampaikan rangkap empat dalam bentuk ketikan dua spasi,12 pitch bentuk huruf Times New Roman di atas kertas A4 (210 mm x 297 mm) dengan susur kiri 4 cm, susur kanan 2,5 cm, susur atas 3,5 cm, dan susur bawah 2 cm. Setiap halaman diberi nomor halaman.

Nama penulis ditulis lengkap ditulis dua spasi di bawah judul dengan 10 pitch, dan bentuk huruf Times New Roman. Biografi penulis perlu dituliskan.

Abstrak ditulis dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris dengan jumlah kata antara 100 hingga 200 kata yang memberikan gambaran singkat tentang aspek penting dan kesimpulan dari naskah tersebut.

Daftar Pustaka disusun ke bawah menurut kemunculannya pada naskah dengan urutan sebagai berikut:

• Buku: Nama penulis, judul buku (cetak miring), tahun, penerbit.

• Majalah/Jurnal: Nama penulis, judul naskah (cetak tebal), Nama majalah (cetak miring), volume, nomor.

Cara mengacu ke daftar acuan dilakukan dengan menuliskan kemunculannya dalam kurung siku misalnya [1] [2].

Tabel dan Gambar harus diberi nomor secara berturutan sesuai dengan urutan pemunculannya. Setiap gambar atau tabel perlu diberi penjelasan singkat yang diletakan di atas untuk tabel dan di bawah untuk gambar. Ukuran maksimum gambar tidak melebihi 15 cm x 20 cm.

Naskah yang diterima untuk dipublikasikan akan dikenai biaya Rp.150.000,- untuk 8 halaman pertama. Untuk halaman selebihnya akan dikenai biaya Rp.50.000,- per halaman. Penulis akan menerima 15 buah salinan naskah tanpa kaver apabila biaya publikasi sudah diterima.

Naskah dalam bentuk lembaran cetak dan file dikirim ke alamat:

Majalah Techné, Fakultas Teknik UKSW, Jl. Diponegoro 52-60 Salatiga- 50711, Indonesia. Email : jurnal.techne@gmail.com; Telp. (+62)298-311884, (+62)298-321212 ext. 246; Fax (+62)298-311884. Alamat Web: http://sites.google.com/site/jurnaltechne/

(3)

VOLUME 7 NOMOR 2 OKTOBER 2008

ISSN 1412-8292

Pelindung :

Dekan Fakultas Teknik

Penyunting Pelaksana :

Dr. Iwan Setyawan

Andreas Ardian Febrianto, M.T.

Penyunting Dalam : Prof. Dr. Liek Wilardjo

Hartanto Kusuma Wardana, M.T.

Penyunting Luar : Prof. Elmer L. Hixson, Ph.D – Dept. of Electrical and Computer Engineering, The University of Texas at Austin, USA

Prof. DR. Mahesan Niranjan – Dept. of Computer Science, University of Sheffield, UK

DR. Clarence E. Prince – USA

DR.Eng. Lomi Abraham – Institut Teknologi Nasional

- Malang

Tata Usaha :

Anggun Arista Yudhiani, A.Md

Alamat Redaksi : Fakultas Teknik

Universitas Kristen Satya Wacana Jl.Diponegoro 52-60, Salatiga 50711

Telp. (0298) 311884, (0298) 321212 ext. 246 Fax. (0298) 311884

Terbit pertama kali : Oktober 2002.

(4)

VOLUME 7 NOMOR 2 OKTOBER 2008 ISSN 1412-8292

DAFTAR ISI

Perancangan Modulator BPSK

………...…..…………...Budihardja Murtianta

35 - 44

A Survey on Wireless Sensor Networks Powered by Environmental

Energy

(5)

A Survey on Wireless Sensor Networks Powered by Environmental Energy Daniel Santoso

45

A Survey on Wireless Sensor Networks Powered by

Environmental Energy

Daniel Santoso

Department of Electronic and Computer Engineering, Satya Wacana Christian University,

Salatiga 50711, Indonesia,email:danvicz@yahoo.com

ABSTRACT

Sensor networks differ from traditional wireless networks in several respects. Unlike handheld wireless

devices which can be recharged at reasonable frequent intervals, sensor nodes must operate autonomously

for much longer durations. Energy supply thus remains an open challenge in sensor networks because

unfettered deployment rules out traditional wall socket supplies and batteries with acceptable form factor

and cost constraints do not yield the lifetimes desired by most applications. Wireless sensor networks

(WSNs) research has predominantly assumed the use of a portable and limited energy source, namely

batteries, to power sensors. Without energy, a sensor is essentially useless and cannot contribute to the

utility of the network as a whole. Consequently, substantial research efforts have been spent on designing

energy-efficient networking protocols to maximize the lifetime of WSNs. However, there are emerging

WSN applications where sensors are required to operate for much longer durations (like years or even

decades) after they are deployed. Examples include in-situ environmental/habitat monitoring and structural

health monitoring of critical infrastructures and buildings, where batteries are hard or nearly impossible to

replace/recharge. Lately, an alternative to powering WSNs is being actively studied, which is to convert the

ambient energy from the environment into electricity to power the sensor nodes. While renewable energy

technology is not new (e.g., solar and wind) the systems in use are far too large for WSNs. Those small

enough for use in wireless sensors are most likely able to provide only enough energy to power sensors

sporadically and not continuously. Sensor nodes need to exploit the sporadic availability of energy to

quickly sense and transmit the data. This paper surveys related research and discusses the challenges of

designing networking protocols for such WSNs powered by environmental energy.

Referensi

Dokumen terkait

Bersama surat ini kami atas nama pengurus IGTKI-PGRI kecamatan kalideres dan panitia penyelenggara peringatan HARDIKNAS Taman Kanak-kanak di lingkungan

[r]

Berdasarkan Berita Acara Hasil Pengadaan Langsung dan Berita Acara Penetapan Penyedia Jasa maka Pejabat Pengadaan Barang/Jasa pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bengkulu

• Mean:ukuran rata-rata dimana jumah nilai dari tiap item dibagi jumlah item. • Median : nilai yang berada

Kami berseratus tiga puluh orang seluruhnya mendapatkan sepotong hati kambing dari Rasulullah saw.. Jika orang itu hadir maka

Musik film Overtaken dalam film serial animasi One Piece memiliki 8 fungsi, yaitu; (a) memperkuat pesan dengan menyampaikan hal yang sama dengan apa yang ditayangkan,

Dapat menyelesaikan suatu masalah yang berkaitan dengan pemilihan keputusan yang lebih komplek dengan membuat algoritma percabangan yang komplek pula baik dengan menggunakan

MALANG - Ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) seharusnya menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia sebagai salah satu indikator dalam mengukur kinerja pembangunan