KOMPARATIF KINERJA ANGKUTAN PERKOTAAN DI WILAYAH
KOTA PADANGSIDIMPUAN
(STUDI KASUS: JL. THAMRIN – BATU NADUA DAN JL. THAMRIN -
PIJORKOLING)
Diajukan Untuk Melengkapi Syarat Penyelesaian Pendidikan Sarjana Teknik Sipil
Disusun Oleh:
07 0404 150
IHSAN ANSHARI LUBIS
BIDANG STUDI TRANSPORTASI
DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
ABSTRAK
Angkutan umum perkotaan sebagai salah satu bagian dari transportasi perkotaan
merupakan salah satu kebutuhan pokok masyarakat kota dan merupakan bagian yang tidak dapat
dipisahkan dengan kehidupan kota pada umumnya. Angkutan umum dikatakan memiliki kinerja
yang baik apabila angkutan tersebut mampu memberikan pelayanan yang efektif dan efisien.
Dalam beberapa tahun terakhir kota Padangsidimpuan telah mengalami perkembangan yang
pesat, untuk menunjang perkembangan kota Padangsidimpuan maka perlu di evaluasi kinerja
angkutan perkotaan di wilayah kota Padangsidimpuan, khususnya pada trayek angkutan 02 yaitu
pusat kota menuju terminal Pijorkoling dan angkutan 04 yaitu pusat kota menuju terminal
Batunadua.
Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi kinerja angkutan kota ditinjau dari
tingkat efektifitas dengan parameter kerapatan, kecepatan rata-rata, headway. Sedangkan tingkat
efisiensi pelayanan diidentifikasi dengan parameter tingkat operasional atau waktu tunggu dan
faktor muat penumpang dengan mengacu kepada standard parameter kinerja angkutan perkotaan
menurut SK Dirjen No 687 Tahun 2002 dan standard World Bank.
Pengambilan data primer dilakukan dengan survey langsung dilapangan secara statis dan
secara dinamis pada jam sibuk (peak) dan jam tidak sibuk (off peak), pengambilan data sekunder
juga diperoleh dari instansi terkait, proses pengolahan dan penyajian data dilakukan dengan
perangkat lunak (software) yaitu Microsoft Excel.
Komparatif atau perbandingan dari hasil penelitian menunjukkan kinerja angkutan dari
kedua angkutan trayek 04 dan angkutan trayek 02 sama baiknya, berdasarkan parameter kinerja
angkutan umum perkotaan menurut World Bank dan SK Dirjen No 687 Tahun 2002 untuk
parameter kecepatan rata-rata, headway, waktu tunggu, kerapatan, namun belum dapat dikatakan
efisien karrna kedua trayek angkutan belum memenuhi standar untuk load factor, karna masih
jauh dibawah standar yang ada yaitu sebesar 70%.
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah Puji dan syukur kepada ALLAH SWT, yang telah memberikan rahmat dan
hidayah_Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini yang merupakan syarat
utama yang harus dipenuhi untuk memperoleh gelar sarjana Teknik dari Universitas Sumatera
Utara dengan judul ”Komparatif Kinerja Angkutan Perkotaan Di Wilayah Kota
Padangsidimpuan(Studi Kasus : Jl. Thamrin – Batu na dua dan Jl. Thamrin -
Pijorkoling)”.
Penulis menyadari bahwa selesainya tugas akhir ini tidak terlepas dari bimbingan,
dukungan dan bantuan dari semua pihak baik moril maupun materil. Untuk itu, pada kesempatan
ini penulis ingin menyampaikan rasa hormat dan terima kasih yang setulusnya kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Ing. Johannes Tarigan, selaku Ketua Departemen Teknik Sipil Universitas
Sumatera Utara.
2. Bapak Ir. Syahrizal, MT selaku Sekretaris Departemen Teknik Sipil Universitas Sumatera
Utara.
3. Bapak Ir.Jeluddin Daud, M.Eng selaku pembimbing yang telah banyak meluangkan waktu,
tenaga dan pikiran dalam memberikan bimbingan yang tiada hentinya kepada penulis dalam
menyelesaikan Tugas Akhir ini.
4. Kedua Orang Tua saya tercinta (H.M. Effendi Lubis dan Hj. Halimah batubara S.Pd) yang
selalu memberi dukungan dan kasih sayangnya dan juga doa yang selalu menyertai penulis.
Buat kakak-kakak yang saya sayangi Akhmad Faisal Lubis S.Hut, Dr. Yulida nehri Lubis,
Khairina Lubis S.Si, Sofyan Anshori Lubis S.Hut. terima kasih saya ucapkan kepada kalian
5. Bapak/Ibu Dosen Staf Pengajar dan Pegawai Jurusan Teknik Sipil Universitas Sumatera
Utara, Terimakasih kepada kak Lince, bang Zul, bang Amin, kak Dina.
6. Semua teman-teman stambuk 2007, yang selalu menemani disaat susah dan senang
khususnya Dika, Sahala, Ajo, Jora , Hafis, Arsad, Adul, Ryan, Chandra, Muna, Agung, Zul,
Mitun, Andreas, dedy GS, Dedy Gultom, Ruxstel dan tentunya untuk ina. Dan juga teman -
teman yang yang lain yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu. Terima kasih.
7. Adik-adik saya, Penger, Agus, Andricho, Agave, Mike, dan adik-adik yang lain terima kasih
atas bantuan dan dukungan yang telah kalian berikan.
8. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu-persatu yang telah membantu penulis baik
secara langsung maupun tidak langsung dalam menyelesaikan tugas akhir ini.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tugas akhir ini masih jauh dari sempurna,
dikarenakan keterbatasan pengetahuan dan kemampuan dari penulis, untuk itu penulis
mengharapkan kritik dan saran agar penulis dapat meningkatkan kemampuan menulis pada masa
akan datang.
Akhir kata, semoga tugas akhir ini dapat bermanfaat dan memberikan sumbangan
pengetahuan bagi yang membacanya.
Medan, September 2013
07 0404 150
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI... iv
DAFTAR TABEL ... viii
DAFTAR GAMBAR ... ix
BAB I PENDAHULUAN I.1. Umum ... 1
I.2. Latar Belakang ... 2
I.3. Maksud dan Tujuan Penelitian ... 4
I.4. Manfaat Penelitian ... 5
I.5. Pembatasan Masalah... 5
I.6. Metodologi Penelitian... 6
1.7. Sistematika Penulisan ... 7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA I.1. Umum ... 10
II.2. Angkutan Umum ... 12
II.2.1. Tujuan Dan Pelayanan Angkutan Umum... 13
II.2.2. Peranan Angkutan Umum ... 14
II.3.1. Pelayanan Angkutan Umum Trayek Tetap dan
Teratur ... 16
II.3.2. Pelayanan Angkutan Tidak Dalam Trayek ... 21
II.3.3. Sifat Pelayanan Angkutan Umum ... 22
II.4. Angkutan Perkotaan ... 22
II.10.Faktor Muatan Penumpang ... 31
II.11.Parameter Kinerja Angkutan Umum ... 33
II.11.1. Parameter Kinerja Angkutan Umum Rekomendasi World Bank ... 33
II.11.2. Konsep Tingkat Pelayanan Angkutan Umum ... 34
II.11.3. Standar Pelayanan Angkutan Umum di Indonesia 36 II.11.4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Tentang Angkutan Jalan... 36
II.12.Penelitian Terdahulu Tentang Kinerja Angkutan Umum 34 BAB III METODOLOGI PENELITIAN III.1. Umum ... 39
III.3. Objek Penelitian ... 41
III.4. Survey Pendahuluan... 41
III.5. Pengumpulan Data ... 42
III.5.1. Pengambilan Data Sekunder ... 42
III.5.2. Pengambilan Data Primer ... 42
III.5.2.1 Peralatan Survey ... 43
III.5.2.2 Periode Pengamatan ... 43
III.5.2.3 Pengambilan Data Jumlah Penumpang ... 43
III.5.2.4 Pengambilan Data Waktu Antara ... 44
III.6 Rekapitulasi Data ... 44
III.7. Analisa Data ... 45
BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISA DATA IV.1. Penyajian Data dan Pengumpulan Data ... 46
IV.1.1 Gambaran Umum Wilayah Penelitian ... 46
IV.1.2 Pengambilan Data ... 47
IV.1.3 Pengolahan dan Penyajian Data... 48
IV.2.6 Tingkat Operasional ... 56
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
V.1. Kesimpulan ... 59
V.2. Saran... 61
DAFTAR PUSTAKA ... 62
DAFTAR TABEL
Tabel
II.1 Klasifikasi Tingkat Aksesibilitas 19
II.2 Jenis Angkutan 20
II.3 Prasarana Jalan Yang Mendukung Pelayanan Trayek 21
II.4 Klasifikasi Tingkat Aksesibilitas 26
II.5 Kecepatan Rata-rata Dalam Kota dan Antar Kota 29
II.6 Headway Mobil Dan Bus 30
II.7 Kapasitas Penumpang 32
II.8 Waktu dan Jarak Berjalan Kaki 34
II.9 Perpindahan dan Waktu Menunggu 34
II.10 Waktu Menunggu 35
II.11 Kepadatan Penumpang 35
IV.1 Kerapatan Rata-rata Setiap Rute (peak) 49
IV.2 Kerapatan Rata-rata Setiap Rute (Off Peak) 50
IV.3 Headway Pada Setiap Rute (Peak) 52
IV.4 Headway Pada Setiap Rute (Off Peak) 53
IV.5 Load Factor Pada Setiap Rute (Peak) 54
IV.6 Load Factor Pada Setiap Rute (Off Peak) 55
IV.7 Tingkat Operasional Pada Setiap Rute (Peak) 56
DAFTAR GAMBAR
Gambar.
III.1 . Diagram Alir Program Kerja 40
IV.1. Titik Dan Wilayah Lokasi Survey 47
IV.2. Diagram Kerapatan Rata-Rata Angkutan Umum Dari Pusat Kota
Menuju Batu Nadua Dan Pijorkoling 51
IV.3. Diagram Headway Rata-Rata Angkutan Umum Dari Pusat Kota
Menuju Batu Nadua Dan Pijorkoling 54
IV.4.Diagram Load Factor Rata-Rata Angkutan Umum Dari Pusat
Kota Menuju Batu Nadua Dan Pijorkoling 56
IV.5.Diagram Tingkat Operasional Rata-Rata Angkutan Umum Dari