Geologi dan Petroleum System Cekungan Indonesia Timur “Cekungan Salawati” Geologi dan Petroleum System Cekungan Indonesia Timur “Cekungan Salawati”
Cekungan Salawati, terletak di sekitar Pulau Papua bagian barat, tepatnya berada di Cekungan Salawati, terletak di sekitar Pulau Papua bagian barat, tepatnya berada di da
daeraerah h KeKepapala la BuBururung ng papada da PuPulau lau PaPapupua a sesepepertrti i yayang ng diditutunjunjukkkkan an papadada GaGambmbar ar 11.. Merupakan satu-satunya cekungan di Indonesia i!ur yang telah !atang dieksplorasi dan Merupakan satu-satunya cekungan di Indonesia i!ur yang telah !atang dieksplorasi dan dip
diprodroduksuksikaikan. n. "ua "ua cekcekungungan an berberproprodukduksi si lailainnynnya, a, CekCekungungan an BulBula a dan dan BinBintuntuni, i, tidtidak ak seintensi# dikerjakan seperti Cekungan Salawati.
seintensi# dikerjakan seperti Cekungan Salawati.
Gambar 1.
Gambar 1.$okasi Cekungan Salawati Papua Indonesia$okasi Cekungan Salawati Papua Indonesia
Miny
Minyak ak perperta!ta!a a kalkali i ditdite!ue!ukan kan di di CekCekungungan an SalSalawatawati i padpada a tahtahun un %&'%&'( ( !el!elalualuii pene!uan
pene!uan $apangan $apangan Kla!ono. Kla!ono. Saat Saat itu, itu, lapangan lapangan ini ini dite!ukan dite!ukan !elalui !elalui re!besan re!besan !inyak !inyak pada
pada antiklin antiklin per!ukaan. per!ukaan. Penelitian-penelitian Penelitian-penelitian selanjutnya selanjutnya !ena!pakkan !ena!pakkan bahwa bahwa $apangan$apangan Kla!o
Kla!ono no sesungsesungguhnyguhnya a !erup!erupakan akan struktstruktur ur teru!bteru!bu u karbokarbonat nat yang !enyebabkyang !enyebabkanan draping draping !e!
!e!benbentuk antikltuk antiklin in padpada a laplapisan silisiisan silisiklaklastik di stik di ataatasnysnya. a. SejSejak ak ituitu,, play play typetype teru!buteru!bu karbonat !enjadi pri!adona di cekungan ini, dan ini terus berlanjut sa!pai sekarang, setelah karbonat !enjadi pri!adona di cekungan ini, dan ini terus berlanjut sa!pai sekarang, setelah lebih dari )* tahun. Karbonat penyusun teru!bu ini terkenal sebagai +or!asi Kais beru!ur lebih dari )* tahun. Karbonat penyusun teru!bu ini terkenal sebagai +or!asi Kais beru!ur Miosen engah-Miosen khir.
Miosen engah-Miosen khir.
Geologi Cekungan Salawati Papua dan
Geologi Cekungan Salawati Papua dan SekitarnyaSekitarnya
Cek
Cekungungan an SalSalawaawati ti !er!erupaupakan kan salasalah h satsatu u cekcekungungan an sedsedi!eni!entasi tasi yanyang g terlterletaetak k didi wilay
wilayah ah Papua Barat, Papua Barat, yang sudah yang sudah dikendikenal al sebagsebagai ai cekuncekungan ergan ersier sier pengpenghasil !inyak hasil !inyak yangyang besar di
besar di kawasan Indonesia kawasan Indonesia Bagian i!urBagian i!ur. Cekungan ini bera. Cekungan ini berarah ti!ur-barat rah ti!ur-barat terletak di terletak di batasbatas utara $e!peng Benu
utara $e!peng Benua ustralia ustralia a yang bergyang bergerak ke erak ke arah utara sebagaiarah utara sebagai passive passive marginmargin yangyang berbatasan
dib
dibatasatasi i oleoleh h adaadanya nya sesasesar r !en!endatdatar ar regregionional al yaiyaitu tu SesSesar ar SorSorongong. . CekCekunungan gan SalSalawatawatii berke!bang di
berke!bang di sebelah selasebelah selatan Sesar tan Sesar Sorong dan Sorong dan perke!bangan cekungannya dikontrol perke!bangan cekungannya dikontrol oleholeh pergerakan sesar besar !endatar ini a!ilton, %&)&/.
pergerakan sesar besar !endatar ini a!ilton, %&)&/.
Cekungan Salawati !asih tergolong sebagai suatu cekungan sedi!entasi yang relati# Cekungan Salawati !asih tergolong sebagai suatu cekungan sedi!entasi yang relati# !uda karena !ulai te
!uda karena !ulai terbentuknya baru pada kala rbentuknya baru pada kala Miosen eMiosen engah dan cekungannya !engala!ingah dan cekungannya !engala!i penurunan
penurunan yang yang sangat sangat internsi# internsi# pada pada Kala Kala Pliosen Pliosen hingga hingga Pleistosen Pleistosen yang yang diasu!sikandiasu!sikan sebagai akibat dari akti#nya pergerakan sesar !endatar Sorong.
sebagai akibat dari akti#nya pergerakan sesar !endatar Sorong.
"ala! perke!bangannya, Cekungan Salawati di bagian utara dibatasi oleh patahan "ala! perke!bangannya, Cekungan Salawati di bagian utara dibatasi oleh patahan !en
!endatadatar r besabesar r yaiyaitu tu SesSesar ar SoSoronrong g yanyang g jugjuga a !er!erupaupakan kan batbatas as antantara ara $e!$e!penpeng g BenBenuaua ustralia dengan $e!peng Sa!udera Pasi#ik. "i bagian ti!ur, cekungan ini di batasi oleh ustralia dengan $e!peng Sa!udera Pasi#ik. "i bagian ti!ur, cekungan ini di batasi oleh paparan
paparan yya!aru a!aru pada pada daerah daerah tinggian tinggian Ke!u! Ke!u! dan dan di di bagian bagian selatan selatan di di batasi batasi oleh oleh adanyaadanya pengangkatan geantiklin.
pengangkatan geantiklin.
Gambar 2.
Gambar 2. Cekungan Salawati a!ilton, %&)0/ Cekungan Salawati a!ilton, %&)0/
Kerangka tektonik cekungan Salawati Kerangka tektonik cekungan Salawati
Lempeng Autralia dan lempeng Pasifik, Lempeng Samudra Pasifik yang tersusun oleh Lempeng Autralia dan lempeng Pasifik, Lempeng Samudra Pasifik yang tersusun oleh ofiolit dan kompleks vulkanik busur kepulauan dan Lempeng Benua Australia yang terdiri ofiolit dan kompleks vulkanik busur kepulauan dan Lempeng Benua Australia yang terdiri dari endapan sedimen (Hamilton,1978). Cekungan Salawati yang menempati bagian sudut dari endapan sedimen (Hamilton,1978). Cekungan Salawati yang menempati bagian sudut utara dari lempeng Benua Australia dengan batas sebelah utaranya adalah Zona Patahan utara dari lempeng Benua Australia dengan batas sebelah utaranya adalah Zona Patahan Sorong yang terbentuk akibat persinggungan lempeng tersebut dengan Lempeng Samudra Sorong yang terbentuk akibat persinggungan lempeng tersebut dengan Lempeng Samudra
Pasifik. Cekungan ini di sebelah selatan dibatasi oleh jalur lipatan geantiklin Misol – Onin, di Pasifik. Cekungan ini di sebelah selatan dibatasi oleh jalur lipatan geantiklin Misol – Onin, di seb
sebelaelah h barbarat at dibdibataatasi si oleoleh h kelkelanjanjutautan n dardari i jaljalur ur papatahtahan an SorSorong ong dan dan di di babagiagian n timtimurur berbatasan dengan Dataran Tinggi Ayamaru.
berbatasan dengan Dataran Tinggi Ayamaru.
Elemen – elemen Cekungan Salawati secara umum didom inasi oleh struktur patahan Elemen – elemen Cekungan Salawati secara umum didom inasi oleh struktur patahan dan lipatan yang berarah timur – barat. Hampir selu ruh patahan berkembang sebagai sesar dan lipatan yang berarah timur – barat. Hampir selu ruh patahan berkembang sebagai sesar normal ekstensional. Di bagian utara terdapat beberapa patahan mendatar berupa shear dari normal ekstensional. Di bagian utara terdapat beberapa patahan mendatar berupa shear dari sesar geser Sorong. Sabuk ini berakhir oleh
sesar geser Sorong. Sabuk ini berakhir oleh sesar geser kontinental berarah barat – timur sesar geser kontinental berarah barat – timur yangyang dikenal dengan nama zona Sesar Tarera – Aiduna pada bagian leher burung. Pada wilayah dikenal dengan nama zona Sesar Tarera – Aiduna pada bagian leher burung. Pada wilayah leher burung didomina
leher burung didominasi si oleh struktur lipatan oleh struktur lipatan yang berarah utara yang berarah utara sampsampai ai barabaratlaut yangtlaut yang dike
dikenal dengnal dengan namaan nama Lengguru Lengguru Fold Fold Belt Belt , pada sabuk lipatan ini sebagian besar struktur, pada sabuk lipatan ini sebagian besar struktur didominasi oleh sistem sesar yang berarah barat –
didominasi oleh sistem sesar yang berarah barat – t imur. Kemudian evolusi tektonik t imur. Kemudian evolusi tektonik regionalregional di wilayah Kepala Burung berlangsung sejak awal Paleozoikum. Gerakan tektonik yang di wilayah Kepala Burung berlangsung sejak awal Paleozoikum. Gerakan tektonik yang cukup intensif terjadi pada kala Plio – Pleistosen paska pengendapan fasies batugamping cukup intensif terjadi pada kala Plio – Pleistosen paska pengendapan fasies batugamping terumbu yang berumur Miosen
terumbu yang berumur Miosen (Hamilton,1978).(Hamilton,1978).
Gambar 3.
Gambar 3. Kerangka tektonik cekungan tersier Papua Kerangka tektonik cekungan tersier Papua
Stratigrafi Cekungan Salawati Stratigrafi Cekungan Salawati
Stratigrafi Cekungan Salawati terdiri dari ; Stratigrafi Cekungan Salawati terdiri dari ; Batuan Dasar (Devon, 406.5 – 262.5 juta tahun) Batuan Dasar (Devon, 406.5 – 262.5 juta tahun)
Di daerah Kepala Burung atau Cekungan Salawati – Bi ntuni, Batuan Dasar yang Di daerah Kepala Burung atau Cekungan Salawati – Bi ntuni, Batuan Dasar yang beru
sebagai Tinggian Kemum. sebagai Tinggian Kemum.
Bat
Batuan uan DasDasar ar ForFormasmasi i KemKemum um yanyang g tertersussusun un oleoleh h batbatusausabakbak, , filifilik k dadan n kuakuarsirsit.t. Formasi ini di sekitar Kepala Burung diintrusi oleh granit yang berumur Karbon sebagai Formasi ini di sekitar Kepala Burung diintrusi oleh granit yang berumur Karbon sebagai Granit pada Trias. Oleh sebab itu Formasi Kemum ditafsirkan terbentuk pada sekitar Devon Granit pada Trias. Oleh sebab itu Formasi Kemum ditafsirkan terbentuk pada sekitar Devon sampai awal Karbon.
sampai awal Karbon.
Formasi Aifam (Perm, 290 - 250 juta tahun) Formasi Aifam (Perm, 290 - 250 juta tahun)
Selanjutnya Formasi Kemum ditindih secara tidak selaras oleh Group Aifam, terdiri Selanjutnya Formasi Kemum ditindih secara tidak selaras oleh Group Aifam, terdiri dari batuan beku dan metamorf yang berumur paleozoikum. Di sekitar Kepala Burung group dari batuan beku dan metamorf yang berumur paleozoikum. Di sekitar Kepala Burung group ini dibagi menjadi 3
ini dibagi menjadi 3 FormaFormasi yaitu si yaitu FormFormasi Aimau, Aifat dan asi Aimau, Aifat dan Ainim. Group ini Ainim. Group ini terditerdiri ri daridari suatu seri batuan sedimen yang taktermalihkan dan terbentuk di lingkungan laut dangkal suatu seri batuan sedimen yang taktermalihkan dan terbentuk di lingkungan laut dangkal sampai fluvio-delataik. Satuan ini di daerah Bintuni ditutupi secara tidak selaras oleh Formasi sampai fluvio-delataik. Satuan ini di daerah Bintuni ditutupi secara tidak selaras oleh Formasi Tipuma yang berumur Trias (Bintoro & Luthfi, 1999).
Tipuma yang berumur Trias (Bintoro & Luthfi, 1999).
Formasi Kembelengan (Jura Akhir – Kapur Akhir, 152 – 66.5 juta tahun) Formasi Kembelengan (Jura Akhir – Kapur Akhir, 152 – 66.5 juta tahun)
Formasi Kembelengan, pada bagian bawah merupakan endapan paralis-laut dangkal Formasi Kembelengan, pada bagian bawah merupakan endapan paralis-laut dangkal yang terdiri dari
yang terdiri dari batubatupasir, batulepasir, batulempunmpung,g, mudstonemudstone dan batubara berumur Jurasik Tengah dan batubara berumur Jurasik Tengah sedangkan pada bagian atas merupakan endapan laut
sedangkan pada bagian atas merupakan endapan laut dangkal-dalam terdiri daridangkal-dalam terdiri dari mudstonemudstone dan dan serpih berumur Kapur.Endapan dengan umur Mesozoikum berkembang di bagian selatan serpih berumur Kapur.Endapan dengan umur Mesozoikum berkembang di bagian selatan Cekungan Salawati, karena pada saat pengendapan sedimen tersebut cekungan terbuka ke Cekungan Salawati, karena pada saat pengendapan sedimen tersebut cekungan terbuka ke arah selatan.
arah selatan.
Formasi Waripi (Paleosen, 66.5 – 54 juta tahun) Formasi Waripi (Paleosen, 66.5 – 54 juta tahun)
For
Formasmasi i WarWaripi ipi terterutautama ma tertersussusun un oleoleh h karkarbonbonat at doldolomiomitiktik, , dan dan babatuptupsir sir kukuarsarsaa diendapkan di lingkungan laut dangkal yang berumur Paleosen sampai Eosen. Di atas formasi diendapkan di lingkungan laut dangkal yang berumur Paleosen sampai Eosen. Di atas formasi ini diendapkan Formasi Faumai secara selaras dan terdiri dari batugamping berlapis tebal ini diendapkan Formasi Faumai secara selaras dan terdiri dari batugamping berlapis tebal (sa
(sampampai i 15 15 metmeter) er) yanyang g kaykaya a fosfosil il forforamiaminifniferaera, , batbatugaugampimping ng lanlanauaauan n dadan n perperlaplapisaisann batupasir kuarasa dengan ketebalan sampai 5 meter, tebal seluruh formasi ini sekitar 500 batupasir kuarasa dengan ketebalan sampai 5 meter, tebal seluruh formasi ini sekitar 500 meter.
meter.
Formasi Faumai (Eosen, 54 – 36 juta tahun) Formasi Faumai (Eosen, 54 – 36 juta tahun)
+or!a
+or!asi si +au!+au!ai ai terletak secara selaras terletak secara selaras di di atas +or!asi 1aatas +or!asi 1aripi yang ripi yang juga !erupakanjuga !erupakan sedi!en yang diendapkan di lingkungan laut dangkal. +or!asi ini terdiri dari batupasir, sedi!en yang diendapkan di lingkungan laut dangkal. +or!asi ini terdiri dari batupasir, batule!pung, batuan
batule!pung, batuan karbonat berbutir karbonat berbutir halus halus atau atau kalsilutit kalsilutit dan kadan kaya akan ya akan #osil #osil #ora!ini#era#ora!ini#era miliolid miliolid / yang !enunjukkan u!ur 2osen serta batuga!ping dan dolo!ite yang diendapkan/ yang !enunjukkan u!ur 2osen serta batuga!ping dan dolo!ite yang diendapkan
dala! lingkungan pengendapan yang berbeda-beda, tidak selaras !enu!pang di atas batuan dala! lingkungan pengendapan yang berbeda-beda, tidak selaras !enu!pang di atas batuan !eta!or# +or!asi i#a! beru!ur Per!,
!eta!or# +or!asi i#a! beru!ur Per!,
+or!asi +u!ai berke!bang sebagai batuga!ping teru!bu dan batuga!ping paparan. +or!asi +u!ai berke!bang sebagai batuga!ping teru!bu dan batuga!ping paparan. Pad
Pada a awaawal l penpengengendapdapannannya, ya, saat saat !ul!ulai ai #ase #ase trantransgresgresi si batbatugauga!pi!ping ng +u!+u!ai ai diediendandapkapkann berke!bang
berke!bang sebagai sebagai batuga!ping batuga!ping teru!bu, teru!bu, ke!udian ke!udian disusul disusul dengan dengan pengendapanpengendapan batuga!ping #asies le!pungan diendapkan dala! lingkungan laut yang agak dala! pada #ase batuga!ping #asies le!pungan diendapkan dala! lingkungan laut yang agak dala! pada #ase
transgresi akhir. transgresi akhir.
Formasi Sirga (Oligosen, 3 ! "#$" %uta ta&un' Formasi Sirga (Oligosen, 3 ! "#$" %uta ta&un'
Ke!udian secara tidak selaras di atas +or!asi +au!ai diendapkan +or!asi Sirga. Ke!udian secara tidak selaras di atas +or!asi +au!ai diendapkan +or!asi Sirga. +or!asi ini beru!ur 3ligosen, +or!asi Sirga yang dite!ukan di desa Sirga terdiri dari +or!asi ini beru!ur 3ligosen, +or!asi Sirga yang dite!ukan di desa Sirga terdiri dari batupasir
batupasir kuarsa, kuarsa, batupasir batupasir konglo!eratan konglo!eratan dengan dengan sisipan sisipan batule!pung batule!pung abu-abu abu-abu dandan batubara,
batubara, batupasir batupasir abau abau yang yang !engandug !engandug lapisan-lapisan lapisan-lapisan tipis tipis konsentrasi konsentrasi #osil-#osil #osil-#osil sisasisa ttaannaa!!aann,, dedengngan an diditete!u!ukakannnnya ya lalapipisasan-n-lalapipisasan n babatutubabara ra dadan n #o#osisil-#l-#ososil il sisisa sa tatanana!a!ann diperkirakan +or!asi Sirga di sini diendapkan dilingkungan pengendapan air dangkal dan paralik diperkirakan +or!asi Sirga di sini diendapkan dilingkungan pengendapan air dangkal dan paralik yang !engandung banyak kerogen spropel.
yang !engandung banyak kerogen spropel. +o
+or!r!asi asi inini i didipepengngaruaruhi hi ololeh eh regregreresi# si# papada da 3l3ligigososen en eengngah ah !e!enynyebebababkakann terb
terbententuknuknya ya dardaratan atan yanyang g lualuas, s, tratransgnsgresi resi yanyang g terjterjadi adi padpada a kalkala a 3li3ligosgosen en kkhir hir teltelahah berperan
berperan dala! dala! proses proses pengendapan pengendapan batuan batuan sedi!en sedi!en klastik klastik berupa berupa batupasir, lanau,batupasir, lanau, selang- selang-seling konglo!erat yang berbutir kasar dengan #rag!en kuarsa, !enyudut tanggung, sortasi seling konglo!erat yang berbutir kasar dengan #rag!en kuarsa, !enyudut tanggung, sortasi buruk dengan
buruk dengan batupasir konglo!eratan, batupasir batupasir konglo!eratan, batupasir dan batule!pung dan batule!pung dandan serpih ga!pingan sertaserpih ga!pingan serta sedikit batuga!ping yang berasal dari
sedikit batuga!ping yang berasal dari ingginggian Ke!u! di sebelah ian Ke!u! di sebelah utara.utara. Formasi Kais (Miosen Awal – Miosen Tengah, 25.2 – 1 0.2 juta tahun) Formasi Kais (Miosen Awal – Miosen Tengah, 25.2 – 1 0.2 juta tahun)
Forma
Formasi si Kais didominaKais didominasi si oleh litologi oleh litologi batubatugampgamping, ing, secsecara ara umum Formasi umum Formasi KaisKais terdiri atas dua tipe karbonat utama, yaitu batugamping terumbu dan batugamping paparan. terdiri atas dua tipe karbonat utama, yaitu batugamping terumbu dan batugamping paparan. Batugamping paparan Formasi Kais diendapkan pada Miosen Awal – Miosen Tengah dan Batugamping paparan Formasi Kais diendapkan pada Miosen Awal – Miosen Tengah dan diata
diatas s papapaparan ran karbkarbonat onat FormaFormasi si Kais berkembaKais berkembang ng batubatugampigamping ng terumterumbu bu FormaFormasi si KaisKais,, semakin ke arah Tinggian Kemum batuan karbonat Formasi Kais berubah fasies menjadi semakin ke arah Tinggian Kemum batuan karbonat Formasi Kais berubah fasies menjadi sedimen klastik pembentuk Formasi Klasafet.
sedimen klastik pembentuk Formasi Klasafet. Fas
Fasies ies babatugtugampamping ing terterumbumbu u hahanya nya berberkemkembanbang g setsetemempatpat-se-setemtempat pat di di daedaerahrah tin
tinggiggian, an, sesedandangkgkan an fasfasies ies babatugtugampamping ing klaklastistik k beberkerkembambang ng hinhingga gga daedaerah rah dadalamlamanan.. Umumnya batugamping terumbu ini berkembang selama fase muka air laut naik atau selama Umumnya batugamping terumbu ini berkembang selama fase muka air laut naik atau selama muk
muka a air air laulaut t tertertintinggiggi. . ForFormamasi si KaiKais s mermerupaupakakan n resreservervoar oar yanyang g berberkemkembanbang g baibaik k didi Cekungan Salawati.
Formasi Klasafet (Miosen Akhir, 10.2 – 5.2 juta tah un) Formasi Klasafet (Miosen Akhir, 10.2 – 5.2 juta tah un)
Formasi Klasafet yang berumur Miosen Akhir dan terdiri dari sedimen klastik, yaitu Formasi Klasafet yang berumur Miosen Akhir dan terdiri dari sedimen klastik, yaitu beru
berupa pa batubatulempulempung ng gampgampingaingan n dan dan batubatugampgamping ing serpserpihanihan. . FormaFormasi si KlasaKlasafet fet merupmerupakanakan beda fasies dengan batugamping terumbu Formasi
beda fasies dengan batugamping terumbu Formasi Kais.Kais.
Formasi Klasaman (Pliosen, 5.2 – 1.65 juta tahun ) Formasi Klasaman (Pliosen, 5.2 – 1.65 juta tahun )
Pengangkatan dalam periode Mio – Pliosen sepanjang zona sesar Sorong di utara dan Pengangkatan dalam periode Mio – Pliosen sepanjang zona sesar Sorong di utara dan Dataran Tinggi Ayamaru di timur, membagi Cekungan Salawati di barat dan Cekungan Dataran Tinggi Ayamaru di timur, membagi Cekungan Salawati di barat dan Cekungan Bintuni di timur. Peristiwa pengangkatan ini mengakibatkan pengendapan sedimen klastik Bintuni di timur. Peristiwa pengangkatan ini mengakibatkan pengendapan sedimen klastik yang terdiri dari batulempung dengan sisipan tipis batulanau dan batugamping. Formasi yang terdiri dari batulempung dengan sisipan tipis batulanau dan batugamping. Formasi Klasaman berumur Pliosen.
Klasaman berumur Pliosen.
Formasi Sele (Pleistosen, 1.65 juta tahun) Formasi Sele (Pleistosen, 1.65 juta tahun)
Lal
Lalu u papada da kalkala a PliPlioseosen n – – PlePleististoseosen n setsetelaelah h penpengangang g katkatan an regregionional al cecekunkungangan,, diendapkan sedimen fluvial Formasi Sele yang berumur Pleistosen berupa batupasir dan diendapkan sedimen fluvial Formasi Sele yang berumur Pleistosen berupa batupasir dan konglomerat diendapkan secara tidak selaras diatas formasi – formasi yang lebih
Gambar 4.
Gambar 4. Stratigra#i Cekungan Salawati Stratigra#i Cekungan Salawati
Petroleum System Cekungan Salawati Petroleum System Cekungan Salawati
Beb
Beberaperapa syarata syarat petroleum petroleum systemsystem antara lain adanya batuan induk antara lain adanya batuan induk source rock source rock /,/, batuan
batuan reser4oar reser4oar reservoir reservoir /, !igrasi /, !igrasi migrationmigration/, jebakan /, jebakan traptrap/, batuan penutup /, batuan penutup seal seal / dan/ dan batuan
batuan overburden. Selain syarat di atas, terdapat juga kriteria lain seperti te!perature, beratoverburden. Selain syarat di atas, terdapat juga kriteria lain seperti te!perature, berat jenis !inyak, porositas, dan per!eabilitas reser4oar dan para !eter lainnya.
jenis !inyak, porositas, dan per!eabilitas reser4oar dan para !eter lainnya. atuan Induk
atuan Induk (Source Rock)(Source Rock) Bat
Batuan uan su!su!ber ber daedaerah rah CekCekungungan an SalSalawaawati ti berberasal asal dardari i batbatule!ule!punpung g dan dan serpserpihih +or!asi Klasa#et, batuga!ping pada +or!asi Kais
+or!asi Klasa#et, batuga!ping pada +or!asi Kais dan batule!pung dan serpih pada +or!asidan batule!pung dan serpih pada +or!asi Klasa!an awal.
Klasa!an awal. +or!a
+or!asi si yang yang diperdiperhitunhitungkan gkan akan akan !eng!enghasilkahasilkan n hidrohidrokarbokarbon n adalah +or!asi adalah +or!asi Kais.Kais. idrokarbon yang teraku!ulasi di +or!asi Kais juga selain dari +or!asi Kais itu sendiri, idrokarbon yang teraku!ulasi di +or!asi Kais juga selain dari +or!asi Kais itu sendiri, juga berasal dari +or!asi Klasa#et dan +or!asi Klasa!an.
juga berasal dari +or!asi Klasa#et dan +or!asi Klasa!an. atuan )eser*oar
atuan )eser*oar (Reservoir Rock)(Reservoir Rock)
Batuan yang berpotensi sebagai batuan reser4oar di daerah telitian adalah batuan Batuan yang berpotensi sebagai batuan reser4oar di daerah telitian adalah batuan karbonat pada
karbonat pada reef build upreef build up +or!asi Kais. asil studi #asies batuga!ping +or!asi Kais di +or!asi Kais. asil studi #asies batuga!ping +or!asi Kais di Cekungan Salawati 53B Perta!ina 6 Santa +e,7***/ t erdapat li!a #asies uta!a, yaitu 8 Cekungan Salawati 53B Perta!ina 6 Santa +e,7***/ t erdapat li!a #asies uta!a, yaitu 8 Patch
Patch Reefs Reefs Over Over rar rar !igh" !igh" #agoonal #agoonal $ud%Reef $ud%Reef $ounds" $ounds" Ridge Over Ridge Over &ala'ati &ala'ati Ridge"Ridge" #agoonal
#agoonal Pinnacle Pinnacle Reefs Reefs dan dan Patch Patch Reefs Reefs Over Over (a(alio lio )ank.)ank. $ap$apangangan an Kla!Kla!ono ono dandan sekitarnya ter!asuk dala!
sekitarnya ter!asuk dala! #agoonal *eeper +arbon #agoonal *eeper +arbonates ,acies.ates ,acies.
Secara u!u! terdiri dari li!e !udstone berwarna abu 6 abu kecoklatan yang be Secara u!u! terdiri dari li!e !udstone berwarna abu 6 abu kecoklatan yang be rbu
rbutir tir halhalus us dan dan wacwackstkstone one padpada a bebbeberaperapa a te!te!pat pat terdterdapat apat argargillaillaceouceous s dendengan gan !ate!aterialrial skeletal berkisar 0 6 79 : yang terdiri dari #ora!ini#era plankton dan sedikit #ora!ini#era skeletal berkisar 0 6 79 : yang terdiri dari #ora!ini#era plankton dan sedikit #ora!ini#era bentonik.
bentonik.
atuan Penutup
atuan Penutup (Seal Rock)(Seal Rock)
Batuan yang bertindak sebagai lapisan penutup yang baik pada daerah telitian adalah Batuan yang bertindak sebagai lapisan penutup yang baik pada daerah telitian adalah
sed
sedi!i!en en klklastastik ik yayang ng teterdrdiri iri dadari ri babatutule!le!pupung ng dedengngan an sisisipsipan an tiptipis is babatutulanlanau au dadann batuga!ping dari +or!asi Klasa#et dan +or!asi Klasa!an.
batuga!ping dari +or!asi Klasa#et dan +or!asi Klasa!an. +eakan
+eakan -idrokaro-idrokaronn (Trap of Hidrocarbon)(Trap of Hidrocarbon)
Perangkap u!u! secara regional di daerah telitian adalah jebakan stratigra#i. 5ebakan Perangkap u!u! secara regional di daerah telitian adalah jebakan stratigra#i. 5ebakan stratig
stratigra#i adalah adanya #asies ra#i adalah adanya #asies teru!bteru!bu u dari +or!asi Kais yangdari +or!asi Kais yang porous porous. Perangkap +or!asi. Perangkap +or!asi Kais pada u!u!nya dido!inasi oleh batuga!ping beru!ur !iosen awal 6 !iosen tengah. Kais pada u!u!nya dido!inasi oleh batuga!ping beru!ur !iosen awal 6 !iosen tengah. Batug
Batuga!pina!ping g +or!a+or!asi si Kais di Kais di daerah Kla!ondaerah Kla!ono o dienddiendapkan di apkan di lingklingkunganungan lagoonal lagoonal hingga hingga carbonate reef bank
carbonate reef bank . Sehin. Sehingga reser4oar pada gga reser4oar pada u!u!u!u!nya terbentuk darinya terbentuk dari patch reef patch reef atauatau reef reef bank
bank ..
Pola sturktur
Pola sturktur carbona carbonate builte build-upd-up pada umumnya mempunyai orientasi timurlaut -pada umumnya mempunyai orientasi timurlaut -bar
baratdatdayaaya, , sejsejajaajar r dendengan gan orioriententasi asi gargaris is panpantai tai papada da sasaat at penpengengendapdapan. an. PerPerangangkakap p --perangkap tersebut berkembang sejak awal hingga
perangkap tersebut berkembang sejak awal hingga akhir pembentukan Formasi Kais.akhir pembentukan Formasi Kais.
Migrasi Hidrokarbon
Migrasi Hidrokarbon (Migration of (Migration of Hidrocarbon)Hidrocarbon) Pol
Pola a migmigrasrasi i minminyayak k dan dan gagas s di di daedaerah rah teltelitiaitian, n, memengingikutkuti i jaljalur ur migmigrasrasi i latlateraerall melewati media batuan porous yang dikontrol oleh slope lapisan ke arah tinggian serta jalur melewati media batuan porous yang dikontrol oleh slope lapisan ke arah tinggian serta jalur patahan.
Gambar -.
Gambar -. Petroleu! Syste! Cekungan Petroleu! Syste! Cekungan SalawatiSalawati
.a/tar Pustaka .a/tar Pustaka
"atu, Sa!uel Mer#i P..
"atu, Sa!uel Mer#i P.. Peran ( Peran (ellsite Geologist Pada ellsite Geologist Pada ktivitas Pemboran ksplorasi *iktivitas Pemboran ksplorasi *i #apangan /$elia0
#apangan /$elia0 +ekungan &ala'ati" ab+ekungan &ala'ati" abupaten &oroupaten &orong" Papuang" Papua )arat
)arat ..http8;;www.http8;;www.acade!ia.eduacade!ia.edu. "iakses pada tanggal 70 +ebuari 7*%9. "iakses pada tanggal 70 +ebuari 7*%9
Koesoe!adinata, <.P.
Koesoe!adinata, <.P. Geologi $inyak dan Gas )umiGeologi $inyak dan Gas )umi. "ala! 7 jilid, ed, ke-7. Bandung8. "ala! 7 jilid, ed, ke-7. Bandung8 Penerbit IB, %&0*
Situ!eang, Margaretha.7*%7/.
Situ!eang, Margaretha.7*%7/. arakteristik Resevoar arbonat $enggunakan arakteristik Resevoar arbonat $enggunakan nversinversi
&parse &pike *i
&parse &pike *i #apangan /Panda0 ,ormasi ais +ekungan &ala'ati" Papua.#apangan /Panda0 ,ormasi ais +ekungan &ala'ati" Papua.
http8;;repository.upnyk.ac.id;7*'7;%;Skripsi.pd#
http8;;repository.upnyk.ac.id;7*'7;%;Skripsi.pd# . "iakses pada tanggal 70 +ebuari. "iakses pada tanggal 70 +ebuari
7*%9.
7*%9.
T0G1S G2OOGI 4I5617 .15 G1S 04I T0G1S G2OOGI 4I5617 .15 G1S 04I
G2OOGI .15 P2T)O204 S6ST24 C2705G15 I5.O52SI1 TI40T G2OOGI .15 P2T)O204 S6ST24 C2705G15 I5.O52SI1 TI40T
“C2705G15 S1181TI” “C2705G15 S1181TI”
"isusun oleh8 "isusun oleh8 1&mad )i/ai Salim 1&mad )i/ai Salim
9"99:993; 9"99:993; 7elas <1 7elas <1 +0)0S15 T275I7 G2OOGI +0)0S15 T275I7 G2OOGI F1
F170T70T1S T275O1S T275OOGI OGI 4I52)14I52)1 I5STIT0T S1I5S = T275OOGI 17P)I5. I5STIT0T S1I5S = T275OOGI 17P)I5.
6OG6171)T1 6OG6171)T1
T$