• Tidak ada hasil yang ditemukan

3 Proses Produksi Teh

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "3 Proses Produksi Teh"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN PRAKTIKUM LAPORAN PRAKTIKUM

TEKNOLOGI PROSES HASIL PERKEBUNAN TEKNOLOGI PROSES HASIL PERKEBUNAN

(Proses Produksi (Proses Produksi TTeh)eh)

Oleh : Oleh :  Nama

 Nama : Bintari A: Bintari Ayuningtyasyuningtyas  NPM

 NPM : 240110140079: 240110140079 H

Haarrii, , TTaannggggaal l PPrraakkttiikkuumm : : aa!!uu, , ""1 1 MMeei i 22001177 #

#aakkttuu : : 00$$%%000 0 & & 11''%%440 0 ##((BB )

)**% % AAssss : : ++aarraah h NNuurraannaannii

LABORATORIUM PASCAPANEN DAN TEKNOLOGI PROSES LABORATORIUM PASCAPANEN DAN TEKNOLOGI PROSES

DEPARTEMEN TEKNIK PERTANIAN DAN BIOSISTEM DEPARTEMEN TEKNIK PERTANIAN DAN BIOSISTEM

F

FAKULAKULTTAS TEAS TEKNOLOGI KNOLOGI INDUSTRI INDUSTRI PERTPERTANIANANIAN UNIERSITAS PAD!AD!ARAN UNIERSITAS PAD!AD!ARAN "#$% "#$% Ni&'i Ni&'i

(2)

BAB I BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN $$ $$ L'*'r L'*'r Be&'kBe&'k'+,'+, T

Tanaman teh anaman teh --Camellia sinensisCamellia sinensis. /i!u/i/ayakan seara luas /i !er!agai negara. /i!u/i/ayakan seara luas /i !er!agai negara /an telah mem!erikan k*ntri!usi yang ti/ak se/ikit !agi erek*n*mian negara% /an telah mem!erikan k*ntri!usi yang ti/ak se/ikit !agi erek*n*mian negara%  Negara r*/us

 Negara r*/usen teh ter!en teh ter!esar /i /esar /i /unia /iantaranunia /iantaranya a/alah ya a/alah )hina, (n/ia, ri )hina, (n/ia, ri 3anka,3anka, eang, 5enya, Bangla/esh, /an (n/*nesia% Teh meruakan enis minuman yang eang, 5enya, Bangla/esh, /an (n/*nesia% Teh meruakan enis minuman yang  aling

 aling !anyak !anyak /ik*nsumsi /ik*nsumsi *rang *rang /e6asa /e6asa setelah setelah air air utih% utih% an an /ierkirakan/ierkirakan ma

manunusisia a memengngk*k*nsnsumumsi si teteh h tatak k kukurarang ng /a/ari ri 12120 0 ml ml sesetitia a haharirinynya% a% TeTehh memunyai rasa /an ar*ma yang khas, selain itu teh uga /ieraya memunyai memunyai rasa /an ar*ma yang khas, selain itu teh uga /ieraya memunyai khasiat !agi kesehatan /iantaranya menegah kegemukan, kanker /an k*lester*l% khasiat !agi kesehatan /iantaranya menegah kegemukan, kanker /an k*lester*l% T

Teh eh memeruruaakakan n susum!m!er er alalamami i kaka8e8einin,, te*8ilinte*8ilin /an/an anti*ksi/ananti*ksi/an /e/engangan n kaka/ar /ar  lemak,

lemak, kar!*hi/ratkar!*hi/rat atau atau r*tein r*tein  men/ekati n*l ersen% Teh !ila /iminum terasa  men/ekati n*l ersen% Teh !ila /iminum terasa se/i

se/ikit kit ahiahit t yang yang mermeruakuakan an kenikenikmakmatan tan tertersen/sen/iri iri /ari teh% /ari teh% eieiring ring /eng/enganan  erkem!angan

 erkem!angan aman serta aman serta tekn*l*gi maktekn*l*gi maka a/a a a/a saat sekarang saat sekarang ini !anyak ini !anyak /itemui/itemui in/u

in/ustri stri engeng*lah*lahan an teh teh /eng/engan an mengmenghasihasilkan lkan !er!er!aga!agai i mamaam am r*/r*/uk uk akhiakhir r  seerti halnya teh kering, teh elu, /an !ahkan teh /alam kemasan !*t*l yang seerti halnya teh kering, teh elu, /an !ahkan teh /alam kemasan !*t*l yang mana semuanya /aat mem!erikan kemu/ahan !agi kita untuk mengk*nsumsinya mana semuanya /aat mem!erikan kemu/ahan !agi kita untuk mengk*nsumsinya seara raktis%

seara raktis%

Pa/a umumnya, enis teh

Pa/a umumnya, enis teh /aat /ikel*m*kk/aat /ikel*m*kkan mena/i tiga an mena/i tiga kel*m*k utamakel*m*k utama yaitu teh hitam, teh **l*ng, /an teh hiau% Teh hiau, teh **l*ng, /an teh hitam yaitu teh hitam, teh **l*ng, /an teh hiau% Teh hiau, teh **l*ng, /an teh hitam  !erasal

 !erasal /ari /ari tanaman tanaman yang yang sama sama yaituyaitu Camellia sinensisCamellia sinensis, yang mem!e/akannya, yang mem!e/akannya a/alah enanganan asa emetikan% 5ualitas /aun teh yang !aik a/alah yang a/alah enanganan asa emetikan% 5ualitas /aun teh yang !aik a/alah yang  !erasal

 !erasal /ari /ari uuk uuk /aun /aun atau atau /aun /aun teh teh mu/a mu/a yang yang !elum !elum mekar% mekar% Maka Maka /ari /ari ituitu untuk mengetahui er!e/aan antara masingmasing r*/uk /an r*ses eng*lahan untuk mengetahui er!e/aan antara masingmasing r*/uk /an r*ses eng*lahan teh, raktikan erlu melakuk

teh, raktikan erlu melakukan kunungan laangan ke salah satu r*/usen teh an kunungan laangan ke salah satu r*/usen teh /i/i a6a Barat, Pusat Penelitian Teh /an 5ina ;am!*eng%

a6a Barat, Pusat Penelitian Teh /an 5ina ;am!*eng% $"

$" TTu-u'+ u-u'+ Pr'k*iku.Pr'k*iku.

A/aun tuuan /ari raktikum ini a/alah : A/aun tuuan /ari raktikum ini a/alah : $

$ Mahasis6a mamu memahami r*ses r*/uksi teh hiau%Mahasis6a mamu memahami r*ses r*/uksi teh hiau% "

" Mahasis6a mamu memahami r*ses r*/uksi teh utih%Mahasis6a mamu memahami r*ses r*/uksi teh utih% /

(3)

0 Mahasis6a mamu menerakan r*ses r*/uksi teh utih% $

(4)

BAB II

TIN!AUAN PUSTAKA

"$ Teh

"$$ K&'si1ik'si Teh

Menurut )*n<ruist -19$1., teh /iklasi8ikasikan se!agai !erikut: T'2e& $ K&'si1ik'si T'+'.'+ Teh

5ing/*m Plantae i=isi* Magn*li*hyta )lass Magn*li*si/a Or/* ;utti8erales +amilia Theaeae ;enus Camelia

eies Camelia sinensis >arietas  sinensis /an assamica -um!er: )*n<ruist, 19$1.

"$" Mor1o&o,i Teh

Tanaman teh memiliki /aun tunggal yang terse!ar, helaian /aunnya elitis memanang /engan angkal /aun meruning /an tei /aunnya !ergerigi% Bunga teh !erkelamin /ua atau /ise!ut herma8r*/it /alam satu *h*n% Memiliki kel*ak   !unga seumlah ?' yang !erukuran ti/ak sama% Mahk*ta !unganya melekat a/a  angkalnya% Benangsari mem!entuk lingkaran yang !anyak, a/a !agian terluar   angkalnya !ersatu /an melekat a/a mahk*ta, se/angkan a/a !agian

ter/alamnya terleas% Teh memiliki tangkai utik yang !era!ang tiga% Teh meruakan tanaman yang !er!entuk *h*n, tetai karena emangkasan kerakali seerti er/u /engan tinggi ?10 m -*h/iana, 201?.%

Tanaman teh umumnya tum!uh a/a ketinggian 2002%"00 m /i atas  ermukaan laut% eara umum, tanaman teh /aat tum!uh a/a kisaran suhu u/ara 2$"0*) /an untuk ertum!uhan *timumnya a/a suhu tanah !erkisar 20

2?*)% uhu harus !era/a a/a kisaran n*rmal selama ' !ulan setia tahunnya% i

(n/*nesia, erke!unan teh umunya memiliki urah huan ratarata se!esar 1$00 mm er tahun -*h/iana, 201?.%

(5)

"" !e+is 3 !e+is Teh

Menurut *h/iana -201?., enisenis teh a/alah se!agai !erikut : ' Teh Hitam

Teh hitam a/alah enis teh yang /alam eng*lahannya melalui r*ses 8ermentasi seara enuh% +ermentasi ti/ak menggunakan mikr*!a se!agai sum!er  enim, tetai menggunakan enim  polyphenol oksidase yang ter/aat /i /alam /aun teh itu sen/iri% Akti=itas enim sangat !ereran untuk mem!entuk igmen theaflavin /an thearubigin. Meskiun r*ses r*/uksi teh hitam tergantung a/a /aerah masingmsaing, namun seara umum r*ses r*/uksi teh hitam a/alah se!agai !erikut: emetikan /aun teh, elayuan, enggulungan, 8ermentasi /an  engeringan% imana, tahaan r*/uksi teh hitam terse!ut, 8ermentasi meruakan  !agian yang krusial /alam menentukan kualitas teh hitam%

2 Teh Hiau

eara umum, teh hiau /i!e/akan mena/i teh hiau )hina - Panning Type. /an teh hiau eang -Steaming Type.% Baik teh hiau )hina mauun eang,  rinsi /asar r*ses eng*lahannya a/alah /engan ara inakti=asi enim *li8en*l

*ksi/ase untuk menegah tera/inya *ksimatis yang mengu!ah *li8en*l mena/i senya6a *ksi/asinya !erua theaflavin /an thearubigin. Pa/a r*ses eng*lahan teh hiau )hina /igunakan mesin elayuan !erua rotary panner untuk  menginakti=asi enim% ementara itu, r*ses teh hiau eang menggunakan  steamer /alam menginakti=asi enimnya% aun teh yang su/ah /ilayukan,

kemu/ian /igulung /an /ikeringkan samai ka/ar air tertentu%

Tahaan eng*lahannya ter/iri atas elayuan, enggulungan, engeringan, s*rtasi /an gra/ing serta engemasan%

1% Pemetikan

Pemetikan a/alah ekeraan memungut se!agian /ari tunastunas teh !eserta /aunnya yang masih mu/a yang kemu/ian /i*lah mena/i r*/uk teh kering% Pemetikan harus /ilakukan !er/asarkan ketentuanketentuan sistem emetikan /aun /an syaratsyarat eng*lahan yang !erlaku% Pemetikan !er8ungsi se!agai usaha mem!entuk k*n/isi tanaman agar mamu !err*/uksi tinggi seara  !erkesinam!ungan% A/a /ua maam ranting /aun yang /ietik /an /igunakan /alam eng*lahan teh, yaitu ranting ek* /an ranting !urung% ika /ianalisa maka

(6)

ranting ek* akan menghasilkan teh hiau /engan kualitas yang le!ih !ik  /i!an/ingkan /engan rantai !urung% antai ek* a/alah ranting yang masih kunu, masih tergulung /an tum!uh akti8% e/angkan ranting !urung a/alah ranting yang ti/ak memiliki kunu /an meruakan ranting yang ti/ak akti8 atau /*rman%

2% Pelayuan

Ber!e/a /engan r*ses eng*lahan teh hitam, elayuan /isini !ertuuan menginakti8asi enim *lyhen*l *ksi/ase agar ti/ak tera/i r*ses *ksimatis% Aki!at r*ses ini /aun mena/i lentur /an mu/ah /igulung% Pelayuan /ilakukan /engan ara mengalirkan seumlah /aun teh ke/alam mesin elayuan *tary Panner /alam kea/aan anas -$0100@). selama 24 menit seara k*ntinyu% Penilaian tingkat layu /aun a/a eng*lahan teh hiau /inyatakan se!agai  ersentase layu, yaitu er!an/ingan /aun uuk layu terha/a /aun !asah yang /inyatakan /alam ersen% Persentase layu yang i/eal untuk r*ses eng*lahan teh hiau a/alah '070% Tingkat layu yang !aik /itan/ai /engan /aun layu yang  !er6arna hiau erah, lemas /an lem!ut serta mengeluarkan !au yang khas%

"% Penggulungan

Pa/a r*ses eng*lahan teh hiau, enggulungan meruakan tahaan  eng*lahan yang !ertuuan untuk mem!entuk mutu seara 8isik% elama r*ses  enggulungan /aun teh akan /i!entuk mena/i gulungan keil /an tera/i  em*t*ngan% Pr*ses ini /ilakukan segera setelah /aun layu keluar /ari mesin  elayuan% Mesin enggulung yang !iasa /igunakan a/alah Oen T* *ller 2'

tye single ati*n selama 1?17 menit% 4% Pengeringan

Pengeringan !ertuuan untuk mere/uksi kan/ungan air /alam /aun hingga "4% Cntuk menaai ka/ar air yang /emikian ren/ahnya, engeringan umumnya /ilakukan /alam /ua taha% Pengeringan ertama !ertuuan mere/uksi kan/ungan air /an memekatkan airan sel yang menemel a/a ermukaan /aun% Hasil engeringan ertama masih setengah kering /engan tingkat kekeringan -kering /i!agi !asah. sekira "0"?% Mesin yang /igunakan a/a r*ses  engeringan ertama ini a/alah D)P /engan suhu masuk 1"01"?@) /an suhu

(7)

keluar ?0??@) /engan lama engeringan sekira 2? menit% isaming memer!aiki !entuk gulungan, engeringan ke/ua !ertuuan untuk mengeringan teh samai ka/ar airnya menyentuh angka "4% Mesin yang /igunakan /alam  r*ses ini !iasanya !erua *tary ryer tye reeat r*ll% 3ama engeringan  !erkisar antara $090 menit a/a suhu /i!a6ah 70@)%

Pr*ses engeringan taha /ua, alat yang /igunakan a/alah mesin engering rotary dryer atau boll tea yang /ilakukan /alam k*n/isi suhu 90110E) selama '090 menit hingga ka/ar air a/a /aun menaai "4% 5eeatan utaran dryer  /ik*n/isikan 1719 rm%

?% *rtasi /an gra/ing

eerti halnya a/a r*ses eng*lahan teh hitam, r*ses ini !ertuuan untuk  memisahkan, memurnikan /an mem!entuk enis mutu agar teh /aat /iterima  !aik /iasaran l*kal mauun eks*r -Fana, 2014.%

4 Teh O*l*ng

etelah samai /i a!rik, /aun teh sesegera mungkin /ilayukan /engan meman8aatkan anas /ari sinar matahari sam!il /igulung halus seara manual /engan menggunakan tangan atauun menggunakan mesin% Tuuan enggulungan halus ini a/alah untuk meng*ksi/asi se!agian *li8en*l yang ter/aat /alam /aun teh% Pr*ses ini /ikenal se!agai r*ses semi *ksimatis% etelah /ian/ang uku semi *ksimatisnya, /aun teh kemu/ian /ikeringkan%

d Teh Putih

iantara enis teh yang a/a, teh utih atau white tea meruakan teh /engan  r*ses eng*lahan aling se/erhana, yaitu elayuan /an engeringan% Bahan !aku yang /igunakan untuk r*ses em!uatan teh utih iniun hanya !erasal /ari  uuk /an /ua /aun /i!a6ahnya% Pelayuan /aat /ilakukan /engan meman8aatkan anas /ari sinar matahari% Biasanya r*ses elayuan ini mamu mengurangi ka/ar air samai 12% elanutnya, /aun teh yang su/ah layu /ikeringkan menggunakan mesin engering% Puuk teh kemu/ian akan mena/i  enis mutu  silver neddle, se/angkan /ua /aun /i!a6ahnya akan mena/i white  poeny -*h/iana, 201?.%

(8)

1% Pemetikan

Pr*ses emetikan meruakan r*ses yang sangat enting, karena !ahan  !aku teh utih yang harus /ietik seara hatihati% Memetik hanya uuk /an /ua helai /aun termu/a yang !elum ter!uka masih /iselimuti ram!utram!ut halus  !er6arna erak% ietik ketika uuk !elum ter!uka,/an /ilakukan ketika matahari !elum ter!it untuk menaga kelem!a!an /ari uuk teh yang /ietik% (tu  un /engan stan/ar yang sangat ketat yang /i6ariskan seara turuntemurun seak   aman inasti Ming%

Cntuk menghasilkan teh utih !erkualitas tinggi maka ti/ak !*leh memetik   uuk /aun yang su/ah !er6arna ungu, rusak *leh angin, manusia atau seranggaG

/an yang menyentuh tanah% an khusus untuk !ahan teh utih 5ualitas ter!aik   !iasanya /ietik ketika a6al musim semi , 6aktu emanenan !iasanya hanya 2

hari samai 2 minggu%

2% Pelayuan Alami -Whitering .

Teh utih /ilayukan /engan segera setelah emetikan% ahasia r*ses  elayuan teh !er=ariasi /ari 6ilayah satu /engan 6ilayah lainnya, /i +uian

sen/iri mengan/alkan a/a k*n/isi iklim serta tra/isi tia keluarga%

Pr*ses ini memegang ernanan yang sangat enting /alam menentukan kualitas akhir teh utih%Puuk /aun teh yang telah /ietik /ihamarkan seara merata /i atas 6a/ah yang ter!uat /ari anyaman *h*n !am!u, kemu/ian /i emur  /i temat yang sinar mataharinya ti/ak terlalu anas atau /i siman /alam ruangan yang memiliki sirkulasi u/ara yang !aik%#a/ah temat elayuan ti/ak   !*leh /i siman langsung /i atas lantai%

(9)

;am!ar 1% Pr*ses Pelayuan Teh Putih -um!er : *kumentasi Pri!a/i, 2017. "% *rtasi 5ering

Teh yang !erasal /ari engeringan masih heter*gen atau masih !eramur   !aur, !aik !entuk mauun ukurannya%elain itu teh masih mengan/ung /e!u, /an

k*t*ran lain yang !erengaruh terha/a mutu teh nantinya%Cntuk itu, /i!utuhkan  r*ses eny*rtiran atau emisahan yang !ertuuan untuk men/aatkan !entuk /an ukuran teh utih yang seragam sehingga **k untuk /iasarkan /engan mutu teramin%

;am!ar "% Pr*ses *rtasi Teh Putih -um!er : *kumentasi Pri!a/i, 2017.

(10)

4% Pengeringan - Drying .

Teh utih /ikeringkan /engan !antuan angin /an sinar matahari  egunungan seara alami, tana melalui r*ses 8ermentasi mauun enggilingan sehingga ti/ak merusak !entuk teh utih yang se!enarnya% Pengeringan a/a teh  utih !ertuuan untuk menurunkan ka/ar air /ari uuk yang hingga "4% ika uaa kurang men/ukung untuk r*sess engeringan seara alami,maka  engeringan /aat /ilakukan /engan ara menyiman uuk teh terse!ut /alam keranang ter!uat /ari kayu /an /ianaskan /engan menggunakan ai keil -suhu "040 @). selama kurang le!ih "0 menit%

?% Penyimanan /an Pengemasan

Penyimanan /an engemasan setelah s*rtasi /ilakukan langsung untuk  menaga ar*ma teh utih yang harum% Cntuk memasarkannya teh utih !iasa /ikemas /alam kant*ng kertas atau kant*ng lastik /engan ukuran kemasan  !er=ariasi%

"/ Pe+,eri+,'+

Pengeringan a/alah r*ses engeluaran air /ari suatu !ahan ertanian menuu ka/ar air kesetim!angan /engan u/ara sekeliling atau a/a tingkat ka/ar  air /imana mutu !ahan ertanian /aat /iegah /ari serangan amur, enim /an akti8itas serangga -Hen/ers*n an/ Perry, 19$2.% e/angkan menurut Hall -19?7. /an Br**ker et al., -1974., r*ses engeringan a/alah r*ses  engam!ilan atau enurunan ka/ar air samai !atas tertentu sehingga /aat memerlam!at lau kerusakan !ahan ertanian aki!at akti=itas !i*l*gis /an kimia se!elum !ahan /i*lah atau /iman8aatkan%

Pengeringan a/alah r*ses emin/ahan anas untuk menguakan kan/ungan air yang /iin/ahkan /ari ermukaan !ahan yang /ikeringkan *leh me/ia engeringan yang !iasanya !erua anas% Tuuan engeringan a/alah mengurangi ka/ar air !ahan samai /imana erkem!angan mikr**rganisme /an kegiatan enim yang /aat menye!a!kan em!usukan terham!at atau terhenti% engan /emikian !ahan yang /ikeringkan /aat memunyai 6aktu siman yang le!ih lama -An*nim, 2012.%

(11)

Pengeringan meruakan salah satu ara /alam tekn*l*gi angan yang /ilakukan /engan tuuan enga6etan% Man8aat lain /ari engeringan a/alah memerkeil =*lume /an !erat !ahan /i!an/ing k*n/isi a6al se!elum  engeringan, sehingga akan menghemat ruang -ahman /an Fuyun, 200?.%

alam engeringan, keseim!angan ka/ar air menentukan !atas akhir /ari  r*ses engeringan% 5elem!aan u/ara nis!i serta suhu u/ara a/a !ahan kering !iasanya memengaruhi keseim!angan ka/ar air% Pa/a saat ka/ar air  seim!ang, enguaan air a/a !ahan akan terhenti /an umlah m*lekul m*lekul air yang akan /iuakan sama /engan umlah m*lekul air yang /isera *leh ermukaan !ahan% 3au engeringan amat !ergantung a/a  er!e/aan antara ka/ar air !ahan /engan ka/ar air keseim!angan -is6ant*,

2004.%

emakin !esar er!e/aan suhu antara me/ium emanas /engan !ahan  angan semakin eat in/ah anas ke !ahan angan /an semakin eat ula  enguaan air /ari !ahan angan% Pa/a r*ses engeringan, air /ikeluarkan /ari  !ahan angan /aat !erua ua air% Ca air terse!ut harus segera /ikeluarkan /ari atm*s8er /i sekitar !ahan angan yang /ikeringkan% ika ti/ak segera keluar, u/ara /i sekitar !ahan angan akan mena/i enuh *leh ua air sehingga memerlam!at enguaan air /ari !ahan angan yang memerlam!at r*ses  engeringan -Dstiasih, 2009.%

"0 K'd'r Air

alah satu 8akt*r yang memengaruhi r*ses engeringan a/alah ka/ar air% Pengeringan !ertuuan untuk mengurangi ka/ar air !ahan sehingga mengham!at  erkem!angan *rganisme em!usuk% 5a/ar air suatu !ahan !erengaruh terha/a !anyaknya air yang /iuakan /an lamanya r*ses engeringan -Tai!et  al., 19$$.%

5a/ar air suatu !ahan meruakan !anyaknya kan/ungan air ersatuan  !*!*t !ahan yang /inyatakan /alam ersen !asis !asah -wet basis. atau /alam  ersen !asis kering -dry basis.% 5a/ar air !asis !asah memunyai !atas

(12)

100% 5a/ar air !asis !asah -M6!. a/alah er!an/ingan antara !erat air yang a/a /alam !ahan /engan !erat t*tal !ahan%

truktur !ahan seara umum /aat /i/asarkan a/a ka/ar air yang  !iasanya /itunukkan /alam ersentase ka/ar air !asis !asah atau !asis kering% 5a/ar air !asis !asah -M6!. !anyak /igunakan /alam enentuan harga asar  se/angkan ka/ar air !asis kering -M/!. /igunakan /alam !i/ang teknik -Br**ker  et al., 1974.%

Met*/e enentuan ka/ar air /aat /ilakukan /engan /ua ara yaitu met*/e langsung /an met*/e ti/ak langsung% Met*/e langsung menerakan met*/e *=en /an met*/e /estilasi% Pa/a met*/e *=en, samel !ahan /iletakkan ke /alam *=en hingga /ier*leh !erat k*nstan a/a !ahan% Penentuan ka/ar air a/a met*/e *=en /i/asarkan a/a !anyaknya air yang hilang /ari r*/uk% A/aun a/a met*/e /estilasi, ka/ar air /ihilangkan /engan memanaskan !ii ke /alam air  /an selanutnya menentukan =*lume atau massa air yang hilang a/a !ii /alam ua yang terk*n/ensasi atau /engan engurangan !erat samel -Br**ker et al %, 1974.%

(13)

BAB III

METODOLOGI PENGAMATAN DAN PENGUKURAN $$ A&'* d'+ B'h'+

/$$ A&'*

A/aun alat yang /i!utuhkan untuk elaksanaan raktikum a/alah : 1% Mesin endless chain pressure

2% Mesin one top roller 

"% Mesin rotary dryer atau boll tea 4% Mesin rotary panner 

?% Tungku !akar  

'% #a/ah stainless steel  /$" B'h'+

A/aun !ahan yang /i!utuhkan untuk elaksanaan raktikum a/alah : 1% aun teh -Camellia sinensis.

2% Puuk teh "% 5emasan

/" Prosedur Per4o2''+

' Ku+-u+,'+ ke Te.5'* Produksi Ko5i Lu6'k 

1% Nama usaha : Pusat Penelitian Teh /an 5ina ;am!*eng 2% Alamat : ;am!ung, esa Mekar ari, Pasiram!u,

Ban/ung, a6a Barat 40972 "% Pr*/uk yang /ihasilkan : Teh utih /an teh hiau 4% Tahun !er/iri : 197"

?% 5aasitas r*/uksi : 2? kghari -teh utih. /an " t*nhari -teh hiau. '% 5aasitas ermintaan : 100 kg!ulan -teh utih.

(14)

2 Me&'kuk'+ Pe+,'.'*'+

. enis teh : Teh utih /an teh hiau !. Bahan em!antu!ahan tam!ahan : -ti/ak a/a.

". Pr*ses 8ermentasi : -ti/ak /ilakukan 8ermentasi.

#. 3ama 8ermentasi : 

$. Peru!ahan yang tamak selama r*ses 8ermentasi :  %. iagram alir r*ses r*/uksi :

'%1 Teh Hiau '%2 Teh Putih Pemetikan Pelayuan Penggulungan Pengeringan ( Pengeringan ((

Pengemasan /an Penyimanan Pemetikan

Pelayuan /engan inar Matahari Pelayuan /alam uangan Pengeringan ( Pengeringan (( Pengemasan /an Penyimanan

(15)

BAB I

HASIL PERCOBAAN

0$ D'*' H'si& Pe+,'.'*'+ 0$$ Re+de.e+

 Massa /aun teh segar I   Massa teh se/uh I   en/emen r*ses I  0$" Proses Produksi

T'2e& " H'si& Pe+,'.'*'+ D'u+ Teh Se2e&u. d'+ Sesud'h Me+-'di Teh Seduh

7'k*u Be+*uk 7'r+' Aro.' Ke*er'+,'+

Se2e&u. Hiau Ti/ak 

 !erar*ma

aun teh -Camellia  sinensis. =ar Assamia

Sesud'h Hiau

ke*klatan

Berar*ma

(16)

BAB  PEMBAHASAN

Praktikan melakukan raktikum /engan mengunungi Pusat Penelitian Teh /an 5ina -PPT5., ;am!*eng /i /aerah )i6i/ey, a6a Barat% elain meruakan  usat enelitian, PPT5 ;am!*eng uga menghasilkan r*/uk teh utih, teh hiau,

/an teh hitam% Akan tetai karena /itemui !e!eraa ermasalahan, r*/uksi teh hitam se/ang /ihentikan% PPT5 ;am!*eng su/ah !er/iri seak tahun 197" /engan nama Balai Penelitian Teh /an 5ina -BPT5.% 5emu/ian a/a tahun 19$9, BPT5  /ialihkan mena/i As*siasi Penelitian Pengem!angan Perke!unan (n/*nesia -AP"(. /an kemu/ian /iru!ah mena/i Pusat Penelitian Teh /an 5ina -PPT5.  a/a tahun 1992%

Pa/a r*ses eng*lahan teh utih, alikasi termal yang /igunakan hanyalah  !erua energi anas /ari sinar matahari% 5arena teh utih /ir*ses seara minimal /an alami% A/aun engaruh sinar matahari terha/a /aun teh a/alah  !erkurangnya ka/ar air a/a /aun% Tuuannya a/alah untuk men/*r*ng r*tein

untuk mengeluarkan asam amin* yang /aat mengeluarkan rasa a/a teh%

Teh utih a/alah /aun teh yang !elum /ia6etkan /an /i *ksi/asi% eerti teh hiau, teh **l*ng /an teh hitam, teh utih !erasal /ari tanaman Camellia  sinensis. Be!eraa teh utih mengan/ung !unga /an /aun teh yang masih mu/a,

yang kemu/ian /iketahui mengan/ung ka8eina le!ih ren/ah /i!an/ingkan /aun yang le!ih tua, /an /aat /isimulkan !ah6a teh utih mengan/ung le!ih se/ikit ka8eina /i!an/ingkan /engan teh hiau%

enis teh utih miri /engan teh hiau, hanya saa rasa /an 6arnanya ti/ak  sekuat ika /i!an/ingkan /engan teh hiau% 5*m*sisi teh ini !anyak ter/iri /ari  !agian tunas namun kan/ungan anti*ksi/annya tinggi serta memiliki kan/ungan ka8ein yang teren/ah% Pr*ses eng*lahan teh utih melalui /ua taha, yaitu steam /an engeringan% Pa/a r*ses ini ti/ak /ilakukannya r*ses elayuan,  enggulungan, /an *ksi/asi menye!a!kan enamakan /aun ti/ak !eru!ah% Penamakan 6arna utih /ari /aun teh terlihat elas, yaitu /aun teh yang !er6arna  utihkeerakan% 5etika /ise/uh, 6arnanya kuning uat%

(17)

Alikasi r*ses termal yang /igunakan a/a eng*lahan teh hiau ter/aat  a/a r*ses elayuan, /imana /aun teh yang !aru /ietik /imasukkan ke/alam

rotary panner  /engan anas $0100@ ) selama 24 menit% Hal terse!ut /ilakukan untuk menginakti=asi enim *li8en*l *ksi/ase /an mengurangi ka/ar air a/a teh hingga ka/ar air !erkurang '070 % 5riteria hasil elayuan yang !aik  /itan/ai /engan uuk layu yang !er6arna hiau kekuningan, ti/ak terlalu kering, tangkai mu/a mena/i lentur, kalau /igenggam terasa lekat /an !ila /ilemar ti/ak  akan !uyar serta tim!ul ar*ma khas% Tingkat layu uuk /inilai !er/asarkan  r*sentase layu, yaitu er!an/ingan !erat uuk layu terha/a uuk !asah yang /inyatakan /alam % Presentase layu teh l*kal a/alah '070 /an untuk teh hiau eks*r '0 /engan tingkat kerataan layuan yang !aik% Pa/a saat melihat  r*ses elayuan ketika /aun teh !aru ti!a, tera/i se/ikit masalah% eerti terlihat  a/a gam!ar /i !a6ah, /aun teh tersen/at karena !entuk outlet !erua bottleneck  yang menye!a!kan tera/inya enumukan /i !agian !a6ah% ehingga a/a *s terse!ut erlu /iaga *leh !e!eraa *rang ekera untuk memerlanar alannya k*n=ey*r !erisi /aun teh menuu ruang elayuan%

Cntuk menaai stan/ar enggulungan /aun teh /engan mutu yang !aik  /ilakukan /engan mengatur umlah /aun /an 6aktu enggulungan% umlah /aun /isesuaikan /engan kaasitas mesin enggulung, yaitu 140&1?0 kg /engan 6aktu 1?&20 menit% Pelayuan yang terlalu eat akan menghasilkan r*/uk teh kurang  !aik /an 6aktu enggulungan akan !erengaruh langsung terha/a !entuk /an

ukuran 8raksi & 8raksi hasil enggulungan%

Banyaknya /aun yang /imasukkan ke /alam alat akan memengaruhi kualitas enggulungan% ika umlahnya mele!ihi kaasitas, maka /aun yang  !era/a /i !agian !a6ah akan sulit terangkat ke atas sehingga menumuk /an

mema/at /i !agian !a6ah% e/angkan ika umlahnya kurang /ari yang /ianurkan maka tekanan akan !erkurang sehingga e8isiensi enggulungannya ren/ah, yaitu /aun yang tergulung /an airannya se/ikit% Hasil enggulungan harus segera /ilanutkan ke r*ses atau mesin !erikutnya, se!a! aa!ila ti/ak  segera /ir*ses maka uukakan ter8ermentasi /an r*/uk teh hiau yang /hasilkan mena/i kurang !aik yang akan !erengaruh a/a hasil se/uhannya%

(18)

Pr*ses termal a/a eng*lahan teh hiau uga /igunakan a/a saat r*ses  engeringan, enggunaan termal a/a r*ses engeringan ertama /ilakukan

menggunakan D)P - &ndless Chain Pressure. dryer kemu/ian /ilanutkan /engan  engeringan akhir menggunakan 'otary dryer /ise!ut uga 'epeat 'oll /an mesin  engering (oll Tea.Pr*ses engeringan ertama menurunkan ka/ar air mena/i "0  & "?  /an akan memerekat airan sel, engeringan /ilakukan a/a suhu sekitar 110*) & 1"? *) selama "0 menit% Aa!ila suhu u/ara masuk terlalu tinggi,

maka /aun teh akan hangus /an akan /ier*leh ka/ar sari teh yang ren/ah% e/angkan suhu yang keluar terlalu ren/ah maka r*ses 8ermentasi masih !isa  !erlangsung% Namun, ika suhu yang keluar terlalu tinggi, sisi luar /aun akan eat mengering /an akan tera/i case hardening. #aktu yang terlalu lama akan menya!a!kan teh mena/i rauh, !au, /an kualitasnya mena/i ren/ah% e/angkan 6aktu yang terlalu eat akan menye!a!kan teh ti/ak uku kering /an ka/ar air masih tinggi%

Pa/a engeringan (( /ilakukan /engan menggunakan mesin boll tea /engan suhu 12? & 1?0*) selama 10 & 12 am yang akan !erengaruh a/a ka/ar air 

yang menaai 2 & " , aa!ila 8raksi teh /iremas mena/i !u!uk, aa!ila 8raksi tulang /iatahkan atah, /an ar*ma teh kering harum /an ti/ak !er!au asa /an ter!akar meruakan kriteria yang !aik untuk teh%

(19)

BAB I PENUTUP

8$ Kesi.5u&'+

5esimulan yang /ier*leh setelah melaksanakan raktikum kali ini a/alah: $ Teh 1utih meru1akan teh /engan harga yang 1aling mahal /i!an/ingkan

/engan ,enis teh lainnya karena /i1r*ses /engan singkat /an se0ara alami% " Pr*ses eng*lahan teh utih seara umum ter/iri /ari emetikan, elayuan,

s*rtasi, engeringan, enyimanan /an engemasan%

/ 5ualitas teh 1utih ter!agi men,a/i white needle -kualitas ter!aik. /an white peony%

0 5an/ungan /ari katekin a/a teh utih tiga kali liat le!ih tinggi /i!an/ing teh hiau%

9 Pr*ses eng*lahan teh hiau seara umum ter/iri /ari emetikan, elayuan,  enggulungan, engeringan 1, engeringan 2, enyimanan /an engemasan% 8 Pa/a saat s*rtasi teh hiau, !atang kering /iisahkan /an /ia/ikan se!agai

 !ahan !aku utama teh )asmine%

% Penggulungan /ilakukan untuk mem!entuk mutu seara 8isik, karena selama  enggulungan, uuk teh akan /i!entuk mena/i gulungangulungan keil

/an tera/i em*t*ngan%

: Alat yang /igunakan a/a r*ses engeringan 1 /an engeringan 2 a/a  eng*lahan teh hiau !er!e/a, hal terse!ut /ilakukan untuk mengurangi

energi t*tal yang erlu /ikeluarkan *leh mesin engering% 8" S'r'+

$ e!elum melaksanakan raktikum, se!aiknya raktikan memahami materi yang akan /i raktikumkan a/a hari itu%

" agalah ketenangan a/a saat melaksanakan raktikum%

/ agalah ke!ersihan la!*rat*rium !aik se!elum /an sesu/ah melaksanakan  raktikum%

(20)

DAFTAR PUSTAKA

An*nim,2012% Standar *asional +ndonesia (ubuk opi. Ter/aat /i: htt:666%!i%g*%i/6e!i/(B((n8*JDks*rtirPr*8ilJk*m*/ititan/artm utumutuJk*i%html -/iakses a/a hari Minggu, 2 Okt*!er 201' ukul 22%1" #(B.

Br**ker, % B%, +% #% Bakkerarkema an/ )% #% Hall, 1974%  Drying  Cereal-rains% The A>( u!lishing )*many, (n% #es*rt%

)r*n<uist, A% 19$1% n +ntergrated System of Clasification of /lowering Plants%  Ne6 F*rk: )*lum!ia Cni=ersity Press%

Dstiasih, /kk, 2009% Teknologi Pengolahan Pangan% Bumi Aksara% Malang% +atur, A% 201"%  0akalah Teh Putih 1White Tea2% Ter/aat a/a :

htt:al6i8atur%*%i/201"04makalahtehutih6hitetea%html -iakses  a/a 4 uni 2017.

Hall, )% #% 19?7% Drying and Storage of griculture Crops. The A>( Pu!lishing )*many, (n% #est*rt, )*nnetiut%

Hen/ers*n, %M% an/ Perry %3, 19$2%  gricultural Process &ngineering % *hn #iley% Ne6 F*rk 

ahman /an Fuyun% 200?%  Penanganan Pascapanen Cabai  0erah%5anisius: F*gyakarta%

*h/iana, 201?% Proses, arakterisitik dan omponen /ungsional Teh% A=aila!le at:

htt:gam!*eng%*maliati*nm*/ulesarsi8iles?aae0!0/"/"a!8?9?// 9!8"80a$e0/'%/8 -/iakses a/a tanggal 27 Mei 2017.

is6ant*, #i/iyastuti, F% 2004%  Penanganan 3asil Panen Tanaman 4bat  omersial, &disi 'evisi% Pene!ar 6a/aya: e*k%

Tai!, ;unari8 % 19$$% 4perasi Pengeringan Pada Pengolahan 3asil Pertanian% PT% Me/iyatama arana Perkasa: akarta%

Fana% 2014%  Proses Pengolahan Teh 3itam dan Teh 3i)au% Ter/aat a/a : htts:!u/i/ayatanamanerke!unan%*%i/201410eng*lahantehhitam /antehhiau%html -iakses a/a, 4 uni 2017.

(21)
(22)

Doku.e+*'si Pr'k*iku.

;am!ar 1% aun Teh yang u/ah

ikeringkan elama 1 Hari ;am!ar 2% aun Teh yang u/ahikeringkan elama " Hari

;am!ar "% Pr*ses *rtasi Teh Putih ;am!ar 4% aun Teh e!elum Pr*ses Pelayuan

Referensi

Dokumen terkait

Hasil evaluasi terhadap rancangan usulan menunjukkan desain dan bahan kerangka luar, modifikasi setiap fitur, dan cara kerja fitur telah berhasil menyajikan aspek

berlaku juga terhadap tindak pidana yang diatur dalam undang-undang di luar Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, kecuali undang- undang tersebut menentukan lain” (1)

Peralatan Operasi Sumur Pemboran antara lain: Wireline Unit, Coiled Tubing Unit, Peralatan Pemancingan (Fishing Tool), Peralatan Pemboran Berarah (Directional

Hasil pemeriksaan bentuk dan permukaan mikrosfer ovalbumin-alginat menunjukkan bentuk mikrosfer yang sferis dapat dilihat pada hasil dari SEM gambar 5.. Untuk

Sebagai Apache module, PHP script dapat menggunakan fungsi Header() untuk mengirim pesan &#34;Authentication Required&#34; ke browser klien yang akan memunculkan suatu jendela

Sehubungan itu, kajian ini akan meneliti konsep ḥiyal dari sudut fiqh dan panduan penerimaan kontrak yang mempunyai elemen ḥiyal, khususnya kontrak tawarruq dalam

3.Untuk mendiskripsikan kendala-kendala yang dihadapi dalam mengimplementasikan karakter tanggung jawab dan kerja keras pada Paguyuban Karya Bina Sosial Bata Merah Kelurahan