MAKALAH MAKALAH
Pengendalian Vektor Penyakit Tropis Pengendalian Vektor Penyakit Tropis Lalat Hijau (
Lalat Hijau (Chrysomya Chrysomya megacephamegacephala)la)
(Disusun guna memenuhi
(Disusun guna memenuhi tugas Ujian tugas Ujian TTengah Semester engah Semester Pengendalian VPengendalian Vektor danektor dan Penyakit T
Penyakit Tropis)ropis)
Oleh: Oleh: Fa
Fatmtmalalia ia FhFhieierzrziaiandndririni ni NN 171725252020101020204040
PROGRAM
PROGRAM T!"# T!"# #LM! K$$#LM! K$$HAHATTA% MAA% MA&&ARAKATARAKAT PROGRAM PA'AARA%A PROGRAM PA'AARA%A !%#V$R#TA $M)$R !%#V$R#TA $M)$R
*+,-)A) ,. P$%"AH!L!A%
Latar )elakang
Lalat yang termasuk subordo Cyclorrhapha (ordo Diptera) sering dijumai dalam keseharian kita dan ada hamir semua jenis lingkungan! "i ekosistem tersebut lalat daat bereran dalam roses embusukan# sebagai redator# arasit ada serangga# sebagai olinator ($yrd % &astner# 2001)! Lalat yang termasuk
subordo &ys'lorrhaha sebagian besar bersiat sinantroik karena ada habitat dan kehiduannya lebih banyak berasosiasi dengan kehiduan manusia! al ini menyebabkan lalat sinantroik lebih mudah menjadi *ektor mekanis!
+enularan enyakit oleh lalat non-biting lies terjadi se'ara mekanis# karena se'ara morologis bulu,bulu badannya# kaki-kaki serta bagian tubuh yang lain dari lalat non-biting lies meruakan temat menemelnya mikroorganisme! .ikroorganisme atogen yang diba/anya daat berasal dari samah# kotoran manusia# dan binatang! $ila lalat tersebut hingga ke makanan manusia# maka kotoran tersebut akan men'emari makanan yang akan oleh manusia sehingga akhirnya akan timbul gejala sakit ada manusia yaitu sakit ada bagian erut serta lemas! +enyakit-enyakit yang ditularkan oleh lalat antara lain disentri# kolera# diare dan lainnya yang berkaitan dengan kondisi sanitasi lingkungan yang buruk ("eartemen esehatan # 2000)!
$eberaa jenis lalat non-biting lies daat memba/a mikroba yang menyebabkan enyakit tertentu! $erbagai jenis bakteri enteroatogen yang berhasil diisolasi dari !" domestica yang dikoleksi dari temat samah dan kandang ayam antara lain adalah #cinetobacter sp$ Cirtobacter reundii$ %nterobacter aerogenes$ %nterobacter aggolerans$ %scherichia coli$ &ania al'ei$ lebsiella pneumoniae$ !organella morganii$ Proteus 'ulgaris$ Pseudomonas sp
dan Salmonella sp" (3igit et al !# 200)! +enelitian yang dilakukan 3uraini (2011)# menunjukkan bah/a jenis bakteri nteroba'teria'eae yang ditemukan ada ermukaan luar tubuh lalat ! domestica dan C" megacephala antara lain#
%nterobacter aerogenes# %scherichia coli# Proteus sp# Serratia marcescens dan satu jenis bakteri basil dari genus acillus spp!
"ilaorkan bah/a lalat C" megacephala juga daat bereran sebagai *ektor mekanik suatu enyakit seerti amubiasis yang disebabkan oleh %ntamoeba histolytica# giardiasis disebabkan *iardia lamblia# as'ariasis disebabkan #scaris lumbricoides dan tri'hurisiasi disebabkan 'a'ing 'ambuk (Trichuris trichiura) (6an et al !# 17)!
)A) *. T#%A!A% P!TAKA
*., Vektor
C" megacephala (lalat hijau) meruakan lalat yang memiliki ukuran tubuh lebih kurang 1!5 kali lalat rumah# /arna tubuh hijau metalik dengan banyak bulu- bulu endek menutui tubuh yang diselingi bulu kasar (adi dan 3o*iana 2010)! Lalat jantan memiliki seasang mata yang 'enderung bersatu (holotik) sedangkan lalat betina memiliki seasang mata yang sedikit terisah antara satu dan lainnya (diotik)! lasiikasi C" megacephala menurut urahashi (18) adalah sebagai berikut9
ingdom 9 :nimalia Filum 9 :rthrooda elas 9 nsekta ;rdo 9 "itera 3ubordo 9 &y'lorrhaha Famili 9 &allihoridae 3ubamili 9 &hrysomyniae <enus 9 Chrysomya
3esies 9 Chrysomya megacephala
&! megacephala juga mengalami metamorosis semurna yaitu telur# lar*a# ua# dan de/asa! Lalat de/asa betina menyebabkan miasis akultati yang meletakkan telurnya ada tei luka yang terbuka sejumlah 5-245 butir dalam satu kelomok! 6elur &! megacephala ber/arna utih transaran dengan anjang 1!25 mm dan diameter 0!2 mm# berbentuk silindris serta tumul ada kedua ujungnya! 6elur akan menetas menjadi lar*a dalam /aktu seuluh jam ada suhu =0>& dan masuk ke dalam jaringan serta memakan jaringan tersebut! +ada ase ini lar*a banyak makan dengan tujuan mengumulkan energi (3radbery 2002)!
3tadium lar*a terdiri atas tiga stadium yaitu stadium lar*a instar (L1)# stadium lar*a instar (L2)# dan stadium lar*a instar (L=)! +erkembangan L1 samai dengan L= memerlukan /aktu enam hingga tujuh hari# selanjutnya L= akan membentuk ua dalam /aktu tujuh samai delaan hari! +ua kemudian menjadi lalat yang akan bertelur setelah enam hingga tujuh hari (3radbery 2002)! etiga instar daat dibedakan dari anjang tubuh dan /arnanya! +anjang L1 adalah 1! mm dengan diameter 0!25 mm dan ber/arna utih# L2 memunyai anjang =!5-5!5 mm dengan diameter 0!5-0!75 mm dan ber/arna utih samai krem# L= memunyai anjang sekitar !1-15!7 mm dengan diameter 1!1-=! mm dan ber/arna krem atau merah muda! Lar*a kemudian menjatuhkan diri dari jaringan dan berkembang menjadi ua dalam /aktu 24 jam ada suhu 28>& (sser 10)! +ua akan menetas menjadi lalat de/asa dalam /aktu seminggu ada suhu 25- =0>&# sedangkan ada suhu yang lebih rendah akan lebih lama
(3radbery 2002)!
?angka /aktu hidu taha ra de/asa lalat C" megacephala adalah sekitar 8#5 , hari ada suhu 24 , 28#5o& dengan kelembaban 85 , 2@# sedangkan taha de/asanya berkisar antara =7# , 41#2 hari ada suhu 24 , 28o& dengan kelembaban 8 , 4#@!
*.* Penyakit Tropis
Lalat hijau (Chrysomya megacephala) adalah jenis serangga yang bereran sebagai *ektor mekanis dan biologis! +enularan se'ara mekanis terjadi melalui kulit tubuh! aki-kaki lalat yang kotor meruakan temat menemelnya
mikroorganisme yang kemudian hingga ada makanan! +enularan se'ara biologis yaitu dengan hingga ada makanan dan mengeluarkan air liurnya yang mengandung bakteri atogen! $akteri atogen yang disebarkan oleh lalat adalah antara lain Salmonella typhi$ Vibrio cholera$ Shigella disentry$ Clostridium peringens (.aryantuti# 2008)!
Lalat &! megacephala dilaorkan memba/a 'a'ing #scaris lumbricoides dan Trichuris trichiura! "i /ilayah kumuh didaatkan lar*a 'a'ing kait +ecator americanus ada saluran en'ernaan lalat ini (3oulsby 182)! Lalat memiliki mobilitas yang sangat tinggi sehingga memudahkan untuk kontak dengan bahan- bahan yang meruakan sumber enyakit seerti eses# samah# dan bahan yang
membusuk lainnya dan kemudian hingga di berbagai bahan makanan yang akan dikonsumsi! al ini akan mengakibatkan terjadinya enyakit ada manusia ($anjo et al ! 2005)!
3alah satu aktor yang menyebabkan lalat menjadi *ektor mekanik suatu enyakit adalah bionomik lalat! .isalnya# lalat lebih menyukai bahan organik
yang berbau busuk seerti samah dan kotoran he/anAeses sehingga lalat rumah 'enderung menjadi *ektor mekanik mikroba yang berasal dari usus (arasit ususAbakteri usus)! Lalat daging (Sarcophaga sp) meletakkan lar*anya ada bahan daging# sehingga daat menjadi enyebab miasis ada manusia! 3uhu# kelembaban# 'ua'a dan iklim# terutama ada iklim trois# juga daat memengaruhi keberadaan dan oulasi lalat sehingga menjadi salah satu aktor suatu enyakit daat menular melalui lalat!
*./ Pengendalian Vektor
Bsaha emberantasan lalat meliuti 9
a0 Tindakan1tindakan penyehatan lingkungan
ni harus bertujuan melenyakan semua temat-temat embiakan lalat yang ada dan yang otensiil# disaming usaha men'egah transmisi enyakit! 6indakan-tindakan yang erlu diambil meliuti 9
1) .elenyakan atau memerbaiki semua kakus-kakus dan 'ara-'ara embianang eC'rota manusia yang tidak memenuhi syarat-syarat kesehatan# terutama yang memungkinkan lalat langsung berkotak dengan eC'reate manusia!
2) <arbage harus dibuang dalam temat samah yang tertutu!
&ara embuangan samah harus tidak memungkinkan samai samah menjadi sarang lalat! &ara yang baik ialah sanitary landill dan in'ineration! +ada 3anitary Landill tanah yang menutu laisan samah harus didaatkan suaya lalat yang keluar dari ua yang sudah ada tidak bisa menembus keluar tanah yang adat itu!
=) ndustri dan erusahaan-erusahaan ada mana terhada kumulan-kumulan kotoran he/an atau zat-zat organik lain yang bisa menjadi temat embiakan lalat harus ditimbun dan membuangnya dengan 'ara yang men'egah embiakan lalat didalamnya! ni berlaku untuk abattoir# eternakan ayam# babi dan he/an lain# erusahaan makanan dan semua erusahaan- erusahaan yang menghasilkan sisa-sisa sayuran dan bahan dari he/an !?uga se/age-treatment lant harus dia/asi terutama tentang 'ara-'ara embuangan kotoran yang tersaing dan sludge!
4) umut dan tumbuhan-tumbuhan liar meruakan temat erlindungan untuk lalat dan membuat usaha ogging atau misting dengan insektisida kurang eekti! "isaming itu rumut yang tinggi daat menutui timbunan-timbunan dari zat-zat organik yang bisa menjadi temat embiakan lalat! arena itu rumut harus diotong endek dan tumbuhan-tumbuhan liar di'abut dan dibuang dari ekarangan-ekarangan dan laangan-laangan terbuka!
20 Pe32erantasan terhadap lar4a lalat
1) +erbaikan lingkungan untuk mengurangi temat-temat otensial sebagai temat erindukan 9
a) 6erutama samah didaur ditamung ada temat samah yang baik dan tertutu dan dalam /aktu maksimum = hari harus dibuang!
b) +engangkutan dan embuangan samah dilakukan setia hari! ') 6emat engumulan samah diberi atas yang keda air!
d) Bntuk temat buang kotoran gunakan kakus yang selalu dalam keadaan bersih!
e) otoran ternak harus dijauhkan dari temat tinggal manusia! 2) +enggunaan ra'un serangga sebagai la*arsida
3etia bahan organik yang lembab (samah) daat meruakan temat erindukan lalat! +enggunaan bahan-bahan kimia atau ra'un serangga disaming membunuh lar*a lalat# juga daat membunuh musuh-musuh alami dari lar*a tersebut! +enyemrotan dengan larutan atau emulsi lar*asida ditunjukkan ada samah-samah organik atau kotoran-kotoran manusia atau binatang sedemikian rua sehingga membasahi bahan atau media!
&ontoh dari emulsi lar*asida tersebut adalah diazinon yang mana diazinon ini akan memberikan daya residu 1-2 minggu! 3edangkan yang lain daya residunya kurang lama sehingga enyemrotan harus diulang setia 1-2 minggu dengan menggunakan alat sray'an misblo/er!
5. Pe32erantasan terhadap lalat de6asa 1) +enyemrotan residu insektisida
+enyemrotan dilakukan ada ermukaan yang menjadi temat hingga# temat makan# atau temat istirahat lalat# terutama ada temat-temat hingga ada malam hari!sehingga kemungkinan /aktu kontak antara lalat dengan insektisida 'uku lama! nsektisida golongan organohosate yang memiliki jaya resido 2-4 minggu sekali! 3edangkan alat yang digunakan untuk enyemrotan adalah sryan! 3edangkan nama insektisida dari golongan organohosate beserta dosisnya menurut ditjen ++. dan +L+ dalam etunjuk tehnis embrantasan lalat (18) daat dilihat ada tabel berikut 9
6abel 2!2
nsektisida <olongan ;rganohosate $eserta "osisnya Bntuk .embasmi Nama insektisida onsentrasi@ "osisAm2 "iasinon Fenthion "imethoate .alathion <ardona 1-2 1-2#5 1-2#5 5 1-5 0#4-0#8 0#4-1# 0#4-1# 1#0-2#0 1#0-2#0 3umber 9 +etunjuk 6eknik +embrantasan Lalat
2) Bntuk emakaian didalam ruangan daat digunakan kertas atau tali- tali yang telah diberi laisan insektisida yang digantungkan ada langit , langit atau dinding dimana banyak terdaat lalat! nsektisida yang digunakan daat dari golongan organohosate antara lain 9 "iazinon dan Fenthion!
=) 6indakan mekanis# tindakan ini meruakan tindakan elengka tidak daat memberikan hasil yang besar!
4) 6indakan erlindungan# tindakan ini tidak untuk mengurangi jumlah lalat# namun sangat enting untuk men'egah hingganya lalat ada makanan atau minuma