• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN-PRAKTIKUM-KUALITAS-AIR (1).docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LAPORAN-PRAKTIKUM-KUALITAS-AIR (1).docx"

Copied!
40
0
0

Teks penuh

(1)

1 1

LAPORAN PRAKTIKUM KUALITAS AIR  LAPORAN PRAKTIKUM KUALITAS AIR 

ANALISIS PARAMETER KUALITAS AIR PADA AIR SAWAH ANALISIS PARAMETER KUALITAS AIR PADA AIR SAWAH

Diajukan untuk memenuhi tugas

Diajukan untuk memenuhi tugas Praktikum Matakuliah Dasar Praktikum Matakuliah Dasar TeTeknik knik  Pengendalian dan Konservasi Lingkungan (DTPKL)

Pengendalian dan Konservasi Lingkungan (DTPKL)

Disusun Oleh: Disusun Oleh: Kelompok 2 Kelompok 2 TEP-C TEP-C F

Fiirrmmaann!!aa ""##$$##%%##&&22&&##&&''''(( A

Ann))))aarra a DD**i i ++ ""##$$##%%##&&22&&##&&''%%(( S

Sii,,i i KK..//aaiimmaa,,..l l UU ""##$$##%%##&&22&&##&&00$$(( P

P..rri i RRaaaa!!.. ""##$$##%%##&&22&&##&&%%$$(( A)nea

A)nea Ar.n))i Ar.n))i 1H 1H "#$#%#&2&##&$("#$#%#&2&##&$(

PRO1RAM STUDI TEKNIK PERTANIAN PRO1RAM STUDI TEKNIK PERTANIAN

FAKULTAS TEKNOLO1I PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLO1I PERTANIAN

UNI3ERSITAS 4EM5ER  UNI3ERSITAS 4EM5ER 

2&#0 2&#0

(2)

5A5 # PENDAHULUAN 5A5 # PENDAHULUAN

## La,ar 5elakan) ## La,ar 5elakan)

Air mempunyai peranan yang penting untuk kelangsungan hidup seagai Air mempunyai peranan yang penting untuk kelangsungan hidup seagai  pemenuh

 pemenuh eragai eragai keperluan keperluan manusia manusia misalnya misalnya pada pada kegiatan kegiatan rumah rumah tangga!tangga!  pertanian! perikanan!

 pertanian! perikanan! industri! sumer energi! industri! sumer energi! sarana transportasi! sarana transportasi! tempat rekreasitempat rekreasi "" #emakin erkemangnya $aman! kini kualitas dan mutu air mulai erkurang" %al #emakin erkemangnya $aman! kini kualitas dan mutu air mulai erkurang" %al ini diseakan oleh anyaknya pen&emaran air yang merajalela di setiap 'ilayah" ini diseakan oleh anyaknya pen&emaran air yang merajalela di setiap 'ilayah" #eperti pen&emaran limah indutri! limah rumah tangga! limah pertanian dan #eperti pen&emaran limah indutri! limah rumah tangga! limah pertanian dan lain seagainya" Air yang ter&emar terseut anyak mengandung $at$at kimia lain seagainya" Air yang ter&emar terseut anyak mengandung $at$at kimia dalam kadar yang tidak tentu! aik $at kimia organik maupun anorganik" Apaila dalam kadar yang tidak tentu! aik $at kimia organik maupun anorganik" Apaila kan

kandundungan gan $at$at$at $at tersterseueut t terterlalu lalu ananyak yak jumjumlahnlahnya ya di di daldalam am airair! ! makmaka a air air  te

terserseuut t dadapapat t memeninimmululkakan n een&n&anana a aagi gi kekelanlangsgsunungagan n mamakhkhluluk k hihidudupp disekitarnya"

disekitarnya" Air

Air sa'asa'ah h mermerupaupakan kan salasalah h satu jenis satu jenis air air yanyang g ererpenpengargaruh uh terterhadhadapap kelangsungan makhluk hidup di dalamnya" Air sa'ah dapat menghasilkan limah! kelangsungan makhluk hidup di dalamnya" Air sa'ah dapat menghasilkan limah! limah dari air sa'ah terseut dikenal dengan limah pertanian" Limah pertanian limah dari air sa'ah terseut dikenal dengan limah pertanian" Limah pertanian m

mereruupapakkan an sasalalah h sasatu tu yyanang g ddapapat at mmenenyyeeaakakan n ppenen&e&emmararan an aiair r agagii kelangsungan makhluk hidup disekitarnya" Limah pertanian ini dapat erupa kelangsungan makhluk hidup disekitarnya" Limah pertanian ini dapat erupa limah padat! &air dan

limah padat! &air dan gas" Pada kualitas air gas" Pada kualitas air ini limah yang sangat erpengaruini limah yang sangat erpengaruhh di

di ididang ang perpertantanian ian ini ini ererupa upa limlimah ah &air&air" " LimLimah ah &air &air perpertantanian ian itu itu sensendirdirii dihasilkan oleh pen&u&ian pupuk dan hasil ekskresi" Limah terseut akan tera'a dihasilkan oleh pen&u&ian pupuk dan hasil ekskresi" Limah terseut akan tera'a dan er&ampur pada sungai! danau atau genangan air yang menampung air dalam dan er&ampur pada sungai! danau atau genangan air yang menampung air dalam  jumlah

 jumlah esar" esar" er&ampurnya er&ampurnya limah limah terseut terseut kedalam kedalam air! air! dapat dapat mengakiatkanmengakiatkan  penurunan

 penurunan p% p% air air dan dan kematian kematian pada pada organisme organisme diperairan diperairan terseut" terseut" *ntuk *ntuk  mengetahui keadaan terseut! maka diperlukan seuah analisis kualitas air untuk  mengetahui keadaan terseut! maka diperlukan seuah analisis kualitas air untuk  menen

menentukan dan mengtukan dan menghitunhitung $at$at g $at$at yang terkyang terkandunandung dalam air sa'ah" Analisisg dalam air sa'ah" Analisis terseu

terseut t dapat dilakukan dengan dapat dilakukan dengan melakmelakukan pengukuraukan pengukuran n pada pada paramparameter eter kualitkualitasas air meliputi p%! alkalinitas! $at terlarut! +OD! OD! T##! TD# dan Kesadahan air meliputi p%! alkalinitas! $at terlarut! +OD! OD! T##! TD# dan Kesadahan dan selanjutnya memandingkan nilai parameter kualitas air dari hasil pengukuran dan selanjutnya memandingkan nilai parameter kualitas air dari hasil pengukuran di lapangan dengan aku mutu perairan sesuai peruntukannya yang erlaku di di lapangan dengan aku mutu perairan sesuai peruntukannya yang erlaku di

(3)

5A5 # PENDAHULUAN 5A5 # PENDAHULUAN

## La,ar 5elakan) ## La,ar 5elakan)

Air mempunyai peranan yang penting untuk kelangsungan hidup seagai Air mempunyai peranan yang penting untuk kelangsungan hidup seagai  pemenuh

 pemenuh eragai eragai keperluan keperluan manusia manusia misalnya misalnya pada pada kegiatan kegiatan rumah rumah tangga!tangga!  pertanian! perikanan!

 pertanian! perikanan! industri! sumer energi! industri! sumer energi! sarana transportasi! sarana transportasi! tempat rekreasitempat rekreasi "" #emakin erkemangnya $aman! kini kualitas dan mutu air mulai erkurang" %al #emakin erkemangnya $aman! kini kualitas dan mutu air mulai erkurang" %al ini diseakan oleh anyaknya pen&emaran air yang merajalela di setiap 'ilayah" ini diseakan oleh anyaknya pen&emaran air yang merajalela di setiap 'ilayah" #eperti pen&emaran limah indutri! limah rumah tangga! limah pertanian dan #eperti pen&emaran limah indutri! limah rumah tangga! limah pertanian dan lain seagainya" Air yang ter&emar terseut anyak mengandung $at$at kimia lain seagainya" Air yang ter&emar terseut anyak mengandung $at$at kimia dalam kadar yang tidak tentu! aik $at kimia organik maupun anorganik" Apaila dalam kadar yang tidak tentu! aik $at kimia organik maupun anorganik" Apaila kan

kandundungan gan $at$at$at $at tersterseueut t terterlalu lalu ananyak yak jumjumlahnlahnya ya di di daldalam am airair! ! makmaka a air air  te

terserseuut t dadapapat t memeninimmululkakan n een&n&anana a aagi gi kekelanlangsgsunungagan n mamakhkhluluk k hihidudupp disekitarnya"

disekitarnya" Air

Air sa'asa'ah h mermerupaupakan kan salasalah h satu jenis satu jenis air air yanyang g ererpenpengargaruh uh terterhadhadapap kelangsungan makhluk hidup di dalamnya" Air sa'ah dapat menghasilkan limah! kelangsungan makhluk hidup di dalamnya" Air sa'ah dapat menghasilkan limah! limah dari air sa'ah terseut dikenal dengan limah pertanian" Limah pertanian limah dari air sa'ah terseut dikenal dengan limah pertanian" Limah pertanian m

mereruupapakkan an sasalalah h sasatu tu yyanang g ddapapat at mmenenyyeeaakakan n ppenen&e&emmararan an aiair r agagii kelangsungan makhluk hidup disekitarnya" Limah pertanian ini dapat erupa kelangsungan makhluk hidup disekitarnya" Limah pertanian ini dapat erupa limah padat! &air dan

limah padat! &air dan gas" Pada kualitas air gas" Pada kualitas air ini limah yang sangat erpengaruini limah yang sangat erpengaruhh di

di ididang ang perpertantanian ian ini ini ererupa upa limlimah ah &air&air" " LimLimah ah &air &air perpertantanian ian itu itu sensendirdirii dihasilkan oleh pen&u&ian pupuk dan hasil ekskresi" Limah terseut akan tera'a dihasilkan oleh pen&u&ian pupuk dan hasil ekskresi" Limah terseut akan tera'a dan er&ampur pada sungai! danau atau genangan air yang menampung air dalam dan er&ampur pada sungai! danau atau genangan air yang menampung air dalam  jumlah

 jumlah esar" esar" er&ampurnya er&ampurnya limah limah terseut terseut kedalam kedalam air! air! dapat dapat mengakiatkanmengakiatkan  penurunan

 penurunan p% p% air air dan dan kematian kematian pada pada organisme organisme diperairan diperairan terseut" terseut" *ntuk *ntuk  mengetahui keadaan terseut! maka diperlukan seuah analisis kualitas air untuk  mengetahui keadaan terseut! maka diperlukan seuah analisis kualitas air untuk  menen

menentukan dan mengtukan dan menghitunhitung $at$at g $at$at yang terkyang terkandunandung dalam air sa'ah" Analisisg dalam air sa'ah" Analisis terseu

terseut t dapat dilakukan dengan dapat dilakukan dengan melakmelakukan pengukuraukan pengukuran n pada pada paramparameter eter kualitkualitasas air meliputi p%! alkalinitas! $at terlarut! +OD! OD! T##! TD# dan Kesadahan air meliputi p%! alkalinitas! $at terlarut! +OD! OD! T##! TD# dan Kesadahan dan selanjutnya memandingkan nilai parameter kualitas air dari hasil pengukuran dan selanjutnya memandingkan nilai parameter kualitas air dari hasil pengukuran di lapangan dengan aku mutu perairan sesuai peruntukannya yang erlaku di di lapangan dengan aku mutu perairan sesuai peruntukannya yang erlaku di

(4)

,ndonesia yakni menga&u pada PP -, .o" /0 tahun 0112 tentang Pengelolaan ,ndonesia yakni menga&u pada PP -, .o" /0 tahun 0112 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pen&emara

Kualitas Air dan Pengendalian Pen&emaran Air n Air 

#2 T.6.an Prak,ik.m #2 T.6.an Prak,ik.m

erdasarkan latar elakang di atas! tujuan dari praktikum ini adalah erdasarkan latar elakang di atas! tujuan dari praktikum ini adalah untuk mengetahui nilai p%! ! kekeruhan! kesadahan! alkalinitas!

untuk mengetahui nilai p%! ! kekeruhan! kesadahan! alkalinitas! OD! +OD! TD#!OD! +OD! TD#! T##! dan $at padat terendap pada sampel air

T##! dan $at padat terendap pada sampel air yaitu air sa'ah"yaitu air sa'ah" #' Man7aa, Prak,ik.m

#' Man7aa, Prak,ik.m

erdasarkan latar elakang dan tujuan dalam praktikum kualitas air ini! erdasarkan latar elakang dan tujuan dalam praktikum kualitas air ini! maka man3aat yang diperoleh agi:

(5)

5A5 2 TIN4AUAN PUSTAKA 5A5 2 TIN4AUAN PUSTAKA

Air memegang peranan penting di dalam kehidupan manusia dan juga Air memegang peranan penting di dalam kehidupan manusia dan juga makhluk hidup lainnya" Oleh Manusia air dipergunakan untuk minum! memasak! makhluk hidup lainnya" Oleh Manusia air dipergunakan untuk minum! memasak! men&u&i dan mandi" Di samping itu air juga anyak diperlukan untuk mengairi men&u&i dan mandi" Di samping itu air juga anyak diperlukan untuk mengairi sa'ah! ladang

sa'ah! ladang! ! induindustri! dan stri! dan masih anyak lagi" Pen&emaran air masih anyak lagi" Pen&emaran air adalah peristiadalah peristi'a'a mas

masuknuknya ya $at! $at! eneenergrgi! i! ununsursur! ! ataatau u komkomponponen en lailainnynnya a kedkedalam alam air air sehsehinginggaga menyeakan kualitas air terganggu" Kualitas air yang terganggu ditandai dengan menyeakan kualitas air terganggu" Kualitas air yang terganggu ditandai dengan  peruahan au! rasa! dan 'arna"

 peruahan au! rasa! dan 'arna"

2#

2# 5ak. M5ak. M.,. .,. AirAir

Kualitas air adalah keadaan dan si3atsi3at 3isik air dan iologis suatu Kualitas air adalah keadaan dan si3atsi3at 3isik air dan iologis suatu  perairan

 perairan yang yang diperandingkan diperandingkan dengan dengan persyaratan persyaratan dalam dalam keperluan keperluan rumahrumah ta

tangnggaga! ! aiair r miminunum! m! pepertartaninianan! ! peperirikakananan n dadan n inindudustrstri" i" KuKualalitaitas s air air iririgigasasii merupakan kesusaian air untuk memenuhi 3ungsi agi tanaman" Kualitas air ini merupakan kesusaian air untuk memenuhi 3ungsi agi tanaman" Kualitas air ini menunjukkan mutu air terseut" aku mutu air adalah ukuran atas atau kadar  menunjukkan mutu air terseut" aku mutu air adalah ukuran atas atau kadar  makhluk hidup! $at! energi! atau komponen yang ada atau harus ada dan atau makhluk hidup! $at! energi! atau komponen yang ada atau harus ada dan atau unsur pen&emar yang ditenggang keeradaannya di dalam air" Pada peraturan unsur pen&emar yang ditenggang keeradaannya di dalam air" Pada peraturan  pemerintah

 pemerintah .omor .omor /0 /0 TaTahun hun 0112 0112 telah telah ditetapkan ditetapkan pengolahan pengolahan kualitas kualitas air air dandan  pengendalian pen&emaran air yang diedakan menjadi 4 k

 pengendalian pen&emaran air yang diedakan menjadi 4 kelas yaitu"elas yaitu"

aa"" KKeellaas s ,,

Air yang peruntukannya dapat digunakan untuk air aku air minum! dan atau Air yang peruntukannya dapat digunakan untuk air aku air minum! dan atau  peruntukkan lain yang mempersyaratkan

 peruntukkan lain yang mempersyaratkan mutu air yang smutu air yang sama dengan kegunaanama dengan kegunaan terseut"

terseut"  "

 " Kelas ,,Kelas ,, Air

Air perperuntuntukaukannynnya a dapdapat at digdigunaunakan kan untuntuk uk sarasarana na 5 5 praprasarasarana na rekrekreasreasi i airair!!  pemudidayaan ikan air ta'ar! peternakan! air

 pemudidayaan ikan air ta'ar! peternakan! air untuk mengairi pertanaman! danuntuk mengairi pertanaman! dan atau

atau perperuntuntukaukan n lailain n yanyang g memmemperpersyarsyaratkatkan an mutmutu u air air yanyang g samsama a dendengangan kegunaan terseut"

kegunaan terseut" &&"" KKeellaas s ,,,,,,

(6)

Air yang peruntukannya dapat digunakan untuk pemudidayaan ikan air ta'ar!  peternakan! air untuk mengairi pertanaman! dan atau peruntukan lain yang

mempersyaratkan mutu air yang sama dengan kegunaan terseut" d" Kelas ,6

Air yang peruntukannya dapat digunakan untuk mengairi pertanaman dan atau  peruntukan lain yang mempersyaratkan mutu air yang sama dengan kegunaan

terseut"

Parameter aku Mutu Air! Kelas

, ,, ,,, ,6 T## 71 71 411 411 DO 8 4 9 1  p% 8 8 8 8 OD 0 9 8 20 +OD 21 07 71 211

#umer : Peraturan Pemerintah .omor /0 Tahun 0112 #elain itu! parameter kualitas air dapat

(7)

#umer : #K Dirjen -LP#

22 Parame,er K.ali,a Air

Penentuan kualitas dari air perlu dilakukan untuk menentukan aku mutu dari air" Parameter kualitas air dapat diilai se&ara 3isika! kimia! iologi dan radioaktivitas" erikut adalah ma&amma&am parameter yang menjadi  pengukuran kualitas air"

0"0"2 Derajat keasaman (p%)

Derajat keasaman merupakan gamaran jumlah atau aktivitas ion hidrogen dalam perairan" #e&ara umum nilai p% menggamarkan seerapa esar tingkat keasaman atau keasaan suatu perairan" Perairan dengan nilai p% ; < adalah netral! p% =< dikatakan kondisi perairan ersi3at asam! p%> < dikatakan kondisi  perairan ersi3at asa (?33endi! 0119)"

(8)

 .ilai p% menyatakan nilai konsentrasi ion hidrogen dalam suatu larutan" Dalam air yang ersih jumlah konsentrasi ion %@ dan O%erada dalam keseimangan sehingga air yang ersih akan ereaksi netral" Organisme akuatik  dapat hidup dalam suatu perairan yang mempunyai nilai p% netral dengan kisaran toleransi antara asam lemah dan asa lemah" p% ynag ideal agi kehidupan organisme akuatik umumnya erkisar antara 8!7/!7" Kondisi perairan yang  ersi3at sangat asam maupun sangat asa akan memahayakan kelangsungan hidup organisme karena akan menyeakan moilitas senya'a logam erat yang  ersi3at toksik (arus! 28)" Adapun alat yang digunakan untuk mengukur p% adalah ph meter dan multimeter pro3" erikut gamar dari p% meter dan multimeter pro3 

1am8ar 2# Alat p% meter  1am8ar 22 Multimeter pro3 

0"0"0 TD# (Total Dissolve Solid )

TD# adalah ukuran $at terlarut (aik itu $at organik maupun anorganik! misalnya garam dan seagainya) yang terdapat pada seuah larutan" TD# meter  menggamarkan jumlah $at terlarut dalam Part Per Million (PPM) atau sama dengan milligram per Liter (mg5L)" *mumnya erdasarkan de3inisi di atas seharusnya $at yang terlarut dalam air (larutan) harus dapat mele'ati saringan yang erdiameter 0 mi&rometer (0218 meter)" Aplikasi yang umum digunakan adalah untuk mengukur kualitas &airan iasanya untuk pengairan! pemeliharaan aBuarium! kolam renang! proses kimia! pemuatan air mineral! dan seagainya" #etidaknya! kita dapat mengetahui air minum mana yang aik dikonsumsi tuuh!

(9)

ataupun air murni untuk keperluan kimia (misalnya pemuatan kosmetika! oat oatan! makanan! dan lainlain) (,nsan! 011/)"

Prinsip pengukuran total padatan terlarut adalah senya'asenya'a terlarut yang dapat mele'ati kertas saring dan tetap tertinggal setelah 3ilter diuapkan pada 2191+ sampai 2171+" sedangkan padatan tersuspensi total adalah senya'a yang tertinggal pada kertas saring" Adapun alat yang digunakan untuk mengukur T## adalah TD# meter" erikut gamara alat TD# meter"

1am8ar 2' Alat TD# meter  0"0"9 T## (Total Suspended Solid)

T## atau total padatan tersuspensi adalah padatan yang tersuspensi di dalam air erupa ahanahan organik dan anorganik yang dapat disaring dengan kertas millipore erporipori 1!47 Cm" Materi yang tersuspensi mempunyai dampak   uruk terhadap kualitas air karena mengurangi penetrasi matahari ke dalam adan

air! kekeruhan air meningkat yang menyeakan gangguan pertumuhan agi organisme produser (%uda!011)" agian yang termasuk T## adalah lumpur! tanah liat! logam! oksida! sul3ide! ganggang! akteri dan jamur" T## memerikan kontriusi untuk kekeruhan (turbidity) dengan mematasi penetrasi &ahaya untuk  3otosintesis dan visiilitas perairan sehingga nilai kekeruhan tidak dapat dikonversi ke nilai T## (#utrisno et al ! 012 9)"

*ntuk menghilangkan T## umumnya dihilangkan dengan 3lokulasi dan  penyaringan" Prinsip analisa pengukuran T## yaitu semua $at yang terlarut dalam

air yang tertahan memrane saring yang erukuran 1!47 Cm" Kemudian memrane saring terseut dikeringkan dalam oven pada temperatur 219 o+ 217o+ hingga diperoleh erat yang tetap" (-ahma'ati et al, 0117)" #elain menggunakan

(10)

 prinsip analisa seperti yang dipaparkan diatas pengukuran T## juga dapat menggunakan alat multiparameter"

1am8ar 2$ Alat multimeter  0"0"4 Alkalinitas

Alkalinitas adalah kemampuan air dalam menyangga atau menetralisir  asamasam lemah! 'alaupun asam lemah atau asah lemah juga seagai  penyeanya" Penyusun alkalinitas diperairan adalah ikaronat (%+O9)! karonal (+O9)! dan hidroksida (O%) garam dari asam lemah lain seperti orat (%0#O9)! silikat (%#iO9)! 3os3at (%PO40dan %0PO4)! sul3ide (%#)! ammonia (.%9) juga erkontriusi dalam menyumanh alkalinitas 'alaupun dalam jumlah yang sedikit"

Alkalinitas juga dide3enisikan seagai gamaran kapasitas air untuk  menetralkan asam atau kuantitas anion di dalam air yang dapat menetralkan kation hidrogen" Alkalinrtas juga diartikan seagai kapasitas penyangga terhadap  peruahan p% perairan" #e&ara khusus! alkalinitas sering diseut seagai esaran yang menunjukkan kapasitas menyangga dari ion ikaronat! dan sampai tahap terlentu terhadap ion karonat dan hidroksida dalam air" #emakin tinggi alkalinitas maka kemampuan air untuk menyangga leih tinggi sehingga 3luktuasi  p% perairan semakin rendah" Alkalinitas iasanya dinyatakan dalam satuan ppm

(mg5l) kalsium karonat (+ole! 2//)" 0"0"7 Kesadahan

,stilah kesadahan digunakan untuk menunjukkan kandungan garam kalsium dan magnesium yang terlarut! dinyatakan seagai ekuivalen (setara)

(11)

kalsium karonat" Air sadah adalah air yang mengandung eerapa jenis mineral yaitu +a! Mg! #r! e dan Mn yang konsentrasinya tinggi sehingga mengakiatkan air menjadi keruh dan dapat mengurangi daya kerja saun serta menimulkan kerak pada dasar ketel" Kesadahan air dikenal dengan nama kekerasan air (hard 'ater)"

Menurut Eariel (0112)! erdasarkan kadar kalsium di dalam air maka tingkat kesadahan air digolongkan dalam 4 (empat) kelompok yaitu:

2" Kadar +a+O9 terdapat dalam air 1<7 mg5l diseut air lunak (so3t 'ater) 0" Kadar +a+O9 terdapat dalam air <7271 mg5l diseut moderately hard

'ater

9" Kadar +a+O9 terdapat dalam air 271911 mg5l diseut hard 'ater

4" Kadar +a+O9 terdapat dalam air 911 mg5l ke atas diseut very hard 'ater  Menurut Eaman (20)! erdasarkan kandungan mineral maka kesadahan air diagi dalam 0 (dua) golongan yaitu:

a" Kesadahan air sementara5temporer diseut pula kesadahan karonat" Air diseut mempunyai kesadahan sementara apaila kesadahannya dapat dihilangkan dengan pendidihan! mengandung kalsium dam magnesium ikaronat" Air dengan tipe ini terdapat di daerah erkapur" #ejumlah ke&il karon ioksidasi terlarut dalam air  hujan mementuk asam lemah yaitu asam ikaronat"

%0O @ +O0F %0+O9

Air dioksida Karon dioksida Asam karonat Asam karonat se&ara perlahanlahan melarutkan kalsium karonat mementuk kalsium ikaronat yang larut"

 " Kesadahan air tetap5permanen diseut pula kesadahan non karonat"

Air dengan kesadahan tetap mengandung sul3at dan klorida kalsium dan magnesium yang terlarut dalam air hujan yang le'at meneroos atuatuan yang mengandung garamgaram terseut" Menurut (Eaman! 20) metode penghilang kesadahan air antara lain adalah seagai erikut"

(12)

Gika air dididihkan! hanya kesadahan sementara yang dapat dihilangkan" ikaronat dipe&ah menjadi karonat! air dan karon dioksida" Persamaan  erikut menunjukkan peme&ahan kalsium karonat:

+a(%+O9)0 F +a+O9 H @ %0O @ +O0 K 

alsium ikaronat Kalsium Karonat Air Karon Dioksida

Persamaan untuk magnesium ikaronat adalah serupa" Karonat adalah endapan dan oleh karena itu tidak ereaksi dengan saun dan keluar dari larutan"

0" Penamahan Kapur mati

Kapur mati (kalsium hidroksida) juga hanya memisahkan kesadahan sementara" Kapur harus ditamahkan pada jumlah yang telah diperhitungkan sehingga kapur terseut hanya &ukup untuk menetralkan  ikaronat" Terentuknya kalsium karonat yang tidak larut"

9" Penamahan #oda +u&i

Metoda ini menghilangkan kesadahan sementara dan kesadahan tetap" #oda pen&u&i (natrium karonat) ereaksi dengan garam kalsium dan magnesium dalam air sadah mementuk garam natrium yang larut dengan garam kalsium dan magnesium yang tidak larut yang tertinggal seagai endapan"

4" Proses pertukaran ion

Metoda ini digunakan dalam rumah tangga dan industri untuk  menghilangkan kedua tipe kesadahan" Proses ini meliputi penggunaan resin alami dan resin uatan seperti permutit dan $eolit" Air sadah dile'atkan melalui kolom yang diisi resin dan ionion kalsium dan magnesium dalam air ditukar dengan ion natrium dalam resin" -esin diregenerasi dengan dialiri larutan garam pekat (natrium klorida)" %al ini akan mengisi ion natrium lagi"

0"0"7 ,mho33  

Analisis ,mho33 adalah salah satu &ara yang digunakan untuk mengetahui  jumlah $at terendap pada sampel air dengan menggunakan keru&ut imho33" Analisis imho33 juga merupakan salah satu &ontoh metode gravimetri" Analisis imho33 ini memerlukan 'aktu selama 2 jam dikarenakan harus menunggu dan hanya dapat digunakan untuk kadar komponen yang &ukup esar" #uatu kesalahan

(13)

ke&il! se&ara relati3 akan erakiat esar" Kendati demikian gravimetri masih dipergunakan untuk keperluan analisis karena 'aktu pengerjaannya yang tidak   perlu terusmenerus dilakukan analis karena setiap tahapan pengerjaan memakan 'aktu yang &ukup lama" #eagian analisis gravimetri menyangkut unsur yang akan ditentukan menjadi senya'a murni yang stail dan mudah diuah ke dalam  entuk yang dapat ditimang" erikut gamar taung keru&ut yang digunakan

untuk pengukuran se&ara imho33"

1am8ar 29 Taung keru&ut imho3  0"0"8 Kekeruhan

Kekeruhan merupakan si3at optik air yang ditentukan erdasarkan  anyaknya &ahaya yang diserap dan dipan&arkan oleh ahanahan yang terdapat

dalam air" Kekeruhan diseakan oleh adanya ahan organi& dan anorganik yang tersuspensi dan terlarut maupun ahan anorganik dan organi& yang erupa  plankton dan mikroorganisme yang lain"

Kekruhan dinyatakan dalam satuan turiditas yang setara dengan 2 mg5liter #iO0" Peralatan yangpertama kali digunakan untuk mengukur kekeruhan adalah  Jacson Candler Turbidimeter ! yang dikalirasi dengan menggunakan silika" Kemudian Jacson Candler Turbidimeter  dijadikan alat aku atau standart  agi pengukuran kekeruhan" #atu unit Ga&son +andler Turidimeter dinyatakan dengan satuan 2 GT*" Pengukuran kekeruhan dengan menggunakan  Jacson Candler Turbidimeter ersi3at visual yaitu memandingkan air sampel dengan standart"

#elain dengan menggunakan Ga&son +andler Turidimeter! kekeruhan sering diukur dengan metode Nephelometric.  Pada metode ini! sumer &ahaya dile'atkan pada sampel dan intensitas &ahay yang dipantulkan oleh ahan ahan

(14)

 penyea kekruhan diukur dengan menggunakn suspense polimer 3orma$in seagai larutan adalah standart" #atuan kekeruhan yang diukur dengan menggunkan metode Nephelometric adalah .T* ( Nephelometric Turbidy Unit )" Padatan tersuspensi erkorelasi positi3 dengan kekeruhan" #emakin tinggi nilai  padatan tersuspensi nilai kekeruhan juga semakin tinggi! tetapi tidak erarti

memiliki kekeruhan yang tinggi"

Kekeruhan pada air yang tergenang misalnya danau! leih anyak  diseakan oleh ahan tersuspensi yang erupa koloid dan partikelpartikel halus" #edangkan kekeruhan pada sungai yang sedang anjir leih anyak diseakan oleh ahan ahan tersuspensi yang erukuran leih esar! yang erupa lapisan  permukaan tanah yang tera'a oleh aliran air pada saaat hujan" Kekruhan yang

tinggi dapat mengakiatkan terganggunya sistem osmoregulasi! misalnya  perna3asan dan daya lihat organisme akuatik! serta dapat menghamat penetrasi &ahaya kedalam air" Tingginya nilai kekeruhan juga dapat mempersulit usaha  penyaringan dan mengurangi e3ektivitas desin3eksi pada proses penjernihan air 

(?3endi 0119)"

ahan ahan yang menyeakan kekeruha ini meliputi tanah liat! lumpur!  ahan ahan organi& yang tersear se&ara aik dan partikel partikel ke&il yang tersuspensi lainnya" .iali yang menunjuukkan kekeruhan erdasarkan pada ahan  ahan tersuspensi pada jalannya sinar melalui sampel"

Kekeruhan dihilangkan melalui pemuuhan sejenis ahan kimia dengan si3atsi3at tertentu yang diseut 3lokulan" *mumnya 3lokulan terseut adalah ta'as namun dapat pula garam e (,,,)! ayau salah satu polielektrolit organis" #elain peuuhan 3lukulan diperlukan pengadukan 3lok 3lok terentuk" lok3lok  ini mengumpulkan partikel partikel ke&il koloid terseut (ertumukan) dan akhirnya ersama sama mengendap (Alaerts! 2/<)"

Menurut Alaerts (2/<) kekeruhan dipengaruhi oleh enda enda halus yang tersuspensi! seperti lumpur dan seagainya! adanya jasad jasad renik (plankton) dan 'arna air" Adapun alat untuk mengukur kekeruhan yaitu turbidimeter. erikut gamar alatturbidimeter.

(15)

1am8ar 20 Alatturbidimeter  0"0"< DO ( Dissolved !y"en)

DO ( Dissolved !y"en) atau yang leih dikenal seagai oksigen yang terlarut merupakan jumlah oksigen terlarut di dalam air yang dikur dalam satuan milligram per liter (mg5l)" komponen ini merupakan parameter yang penting agi organisme dalam air misalnya ikan" esar ke&ilnya oksigen yang terlarut dalam suatu &airan dipengaruhi oleh temperatur air" iasanya oksigen pada air yang temperaturnya dingin memiliki kandungan oksigen terlarut laih tinggi diandingkan air yang temperaturnya leih tinggi (#iregar!et al " 0114)"

Oksigen diperlukan oleh organisme air untuk menghasilkan energi yang sangat penting agi peren&anaan dan asimilasi pemeliharaan keseimangan osmotik! dan aktivitas lainnya" Gika persediaan oksigen terlarut diperairan sangat sedikit maka perairan terseut tidak aik agi ikan dan makhluk hidup lainnya yang hidup di perairan! karena akan mempengaruhi ke&epatan pertumuhan organisme air terseut" Kandungan oksigen terlarut minimum 0 mg5l sudah &ukup mendukung kehidupan organisme perairan se&ara normal ( 'ardana! 27)"

Ta8el #" #tatus Kualitas Air erdasarkan Kadar Oksigen Terlarut No Ka:ar Oki)en Terlar., "m);l( S,a,. K.ali,a Air

2 >8!7 Tidak ter&emar sampai ter&emar sangat ringan

0 4!78!4 Ter&emar ringan

9 0!14!4 Ter&emar sedang

(16)

#umer

0"0"/ OD ( #iochemical !"en Demand )

OD ( #iochemical !y"en Demand ) adalah ukuran erapa anyak  oksigen yang digunakan oleh mikroorganisme dalam proses oksidasi aeroik! atau  penguraian ahan organik di dalam air" iasannya semakin esar jumlah material organik dalam air maka semakin esar pula oksigen yang digunakan untuk  oksidasi aeroik (#iregar!et al " 0114)"

#emakin esar nilai OD maka menunjukan ah'a derajat pengotoran air  limah semakin esar" -eaksi yang terjadi dalam otol OD adalah reaksi aero dan terjadi dua 3ase terpisah yaitu keutuhan karon dan keutuhan nitrogen" OD7 merupakan salah satu indikator pen&emaran oragnik pada suatu perairan" Perairan dengan nilai OD7 tinggi mengindikasikan ah'a air terseut ter&emar  oleh ahan organik" ahan organik yang akan distailkan se&ara iologik dengan meliatkan mikroa melalui sistem oksidasi aeroik dan anaeroik" *ntuk tes OD diperlukan 'aktu 7 hari karena dalam 'aktu terseut seanyak 81<1I keutuhan teraik karon dapat ter&apai yang dikenal seagai OD L" #elama 20 hari akteri nitri3ikasi mulai mengoksidasi ammonia! pada 3ase ini kevutuhan oksigen mempunyai nilai teraik dan dikenal seagai OD L. selama 71 hari (#ugiharto! 2/<)"

Menurut #utrisno! T" (0118) pengukuran OD dilakukan melalui &ara yang di standarisasi dengaan tes yang dilakukan di tempat yang geap! pada temperature tertentu dan periode 'aktu teratas" Pengukuran OD pada dasarnya dilakukan dengan menempatkan sampel pada otol 911 ml di inkuasi pada temperature 01o+ selama 7 hari" Peredaan konsentrasi DO pada akhir dan semula dihitung" #elain itu! untuk memperkirakan pengaruh konsenrasi adaanya mikroorganisme diadakan dilusi dan penamahan mikroorganisme (seeding)"

(17)

#umer 0"0" +OD (Chemycal !y"en Demand )

+OD merupakan jumlah oksigen yang diutuhkan dalam proses oksidasi kimia yang dinyatakan dalam mg O05l" Dengan mengukur nilai +OD maka akan diperoleh nilai yang menyatakan jumlah oksigen yang diutuhkan untuk proses oksidasi terhadap total senya'a organik aik yang mudah diuraikan se&ara  iologis maupun terhadap yang sukar atau tidak isa diuraikan se&ara iologis" +OD atau keutuhan Oksigen Kimia (KOK) adalah jumlah oksigen (mg O0 ) yang diutuhkan untuk mengoksidasi $at$at organis yang ada dalam 2 liter sampel air! dimana pengoksidasi K 0+r 0O< digunakanseagai sumer oksigen"

Menurut #astra'ijaya (0111) +OD erat kaitannya dengan OD" anyak $at organik yang tidak mengalami penguraian iologi se&ara &epat erdasarkan  pengujian OD7" Tetapi senya'asenya'a organik ini tetap menurunkan kualitas air" Karena itu perlu diketahui konsentrasi organik dalam limah dan setelah masuk dalam perairan" *ntuk itulah tujuan diadakannya uji +OD" Pengujian +OD diutuhkan dengan mengamil &ontoh dengan volume tertentu yang kemudian dipanaskan dengan larutan kalium kromat dengan kepekaan tertentu" Dengan katalis asam sul3at diperlukan 'aktu dua jam! maka keanyakan $at organik telah teroksidasi" Dengan penentuan jumlah kalium dikromat yang dipakai! maka +OD &ontoh dapat dihitung" Dalam pengujian ini tiga hal yang dierhatikan :

2" Jat organik yang dapat mengalami iodegradasi yang iasanya diuraikan oleh  akteri dalam uji OD7"

0" Jat organik yang dapat mengalami iodegradasi yang tidak dapat diuraikan  akteri dalam 'aktu lima hari! tetapi akhirnya akan terurai dan menurunkan

kualitas air"

(18)

5A5 ' METODOLO1I

(19)

Praktikum mengukur kualitas air dilaksanakan pada hari #elasa dan Minggu pada tanggal April 0128 di Laoraturium Kualitas air! akultas Teknologi Pertanian! *niversitas Gemer" Praktikum ini dilakasanakan pada pukul 29"11 selesai"

'2 Ala, :an 5aan

Adapun alat dan ahan yang digunakan pada praktikum ini adalah seagai  erikut"

9"0"2 Alat dan ahan Pengukuran p%

2" p% meter atau multiparameter pro3  0" Eelas *kur 

9" #ampel Air sa'ah 4" ABuades

7" tisu

9"0"0 Alat dan ahan Analisis TD# 2" Eelas *kur 

0" Oven 9" Desikator  4" Timangan

7" +a'an dan Alumunium 3oil 8" Kertas #aring

<" Air sa'ah

/"

" 9"0"9 Alat dan ahan *ji Alkalinitas 2" ?rlenmeyer 071 ml 0" Pipet 9" uret 4" Air sa'ah 7" %0#O4 1!2 . 8" .a0#0O9 1!2.

<" ,ndikator metil jingga

/" ,ndikator phenol3thalein (pp "

21" 22"

20" 9"0"4 Alat dan ahan Analisis T## 2" +a'an penguapan

0"

9" Oven untuk pemanasan 4" Desikator 

7" Timangan5nera&a

8" +a'an goo&h (alat penyaring memran)

<" Air sa'ah /" ilter kertas

(20)

9

9"0"7 Alat dan ahan Kesadahan #ementara 2" ?rlemeyer 071 ml

0" Desikator  

9" +oloumn +hromatography 4" Lau takar  

7" Air dan %0#O4

8" Air sa'ah

<" ,ndikator metil jingga

/" .aO%! .atrium Karonat!  .a0+O9 1!2 .

"

21" Alat dan ahan Kesadahan Tetap 2" ?rlemeyer 071 ml

0" Desikator  

9" +oloumn +hromatography 4" Lau takar  

7" Air dan %0#O4

8" ,ndikator metil jingga

<" .aO%! .atrium Karonat!  .a0+O9 1!2 .

/" Air sa'ah " Pemanas 21"

22" 9"0"8 Alat dan ahan Analisis ,mho33  2" Keru&ut imho33 

0" +a'an penguapan" 9" Oven untuk pemanasan" 4" Desikator"

7" Timanagan"

8" +a'an goo&h (alat  penyaring memran)"

<" ilter kertas" /" ejana hisap"

" Garingjaring dari  stainless  stell.

21" Air sa'ah

22" Jat padat terendap

9"0"/

9"0"

9"0"21 9"0"<Alat dan ahan Analisis OD 2" otol 'inkler  0" ,nkuator  9" Lau takar  4" pipet 7" ?rlenmeyer 207 ml dan 071 ml 8" Air sa'ah <" Larutan Mn#O4 /" Larutan Alkali,odidaA$ida " ,ndikator amilum 21" Larutan tiosul3at 1!107 . 22" ABuades 20"

29" 9"0"/ Alat dan ahan Analisis DO 2" otol 'inkler volume 1!2 ml

0" 0 uret 07 atau 71 ml 9" erma&amma&am pipet 2 /" ?rlenmeyer 207 ml dan 071 ml " Air sa'ah 21" Larutan Mn#O4 22" Larutan Alkali,odida A$ida 20" ,ndikator amilu 29" Larutan tiosul3at 1!107 . 2" ABuades

(21)

4" Eelas arloji 7" ?rlenmeyer 071 dan 711 ml 8" Lau takar  <" Pipet 24" 27"

28" 9"0" Alat dan ahan Analisis +OD 2" Air sa'ah 0" ABuades 9" -eagen +OD %, 97<4+ 4" +OD -ea&tor  7" Air sa'ah 8" Taung reaksi

2<" 9"0"21 Alat dan ahan uji kekeruhan 2/" 2" Turbidimeter 

2" 0" air sa'ah 01" 9" gelas ukur  

(22)

2# '' Proe:.r Ker6a

00" Adapun prosedur kerja pada praktikum kualitas air adalah seagai  erikut"

09" 9"9"2 Pengukuran p% 04"

07" 9"9"0 Analisis TD#

08"

0<" 1am8ar '2 lo'&hart Prosedur kerja analisis TD# 0/" 9"9"9 *ji Alkalinitas

0" 1am8ar '' lo'&hart Prosedur kerja analisis Alkalinitas 91" 9"9"4 Analisis T##

(23)

31.

90" 1am8ar '$ lo'&hart Prosedur kerja analisis T## 99"

94" 9"9"7 *ji kesadahan 97" a" Kesadahan sementara 98"

(24)

9<"

9/" 1am8ar '9 lo'&hart Prosedur kerja uji kesadahan sementara 9" "Kesadahan Tetap

(25)

42"

(26)

49" 9"9"8 Analisis imho3 

44" 1am8ar '% lo'&hart Prosedur kerja analisis imho3  47"

48" 9"9"< *ji OD

4<"

4/" 1am8ar '< lo'&hart Prosedur kerja uji OD 4"

(27)

72"

70" 1am8ar '= lo'&hart Prosedur kerja uji DO 79"

(28)

77"

78" 1am8ar '#& lo'&hart Prosedur kerja uji +OD 7<" 9"9"1 *ji kekeruhan

7/" 1am8ar '## lo'&hart Prosedur kerja uji kekeruhan 7" 81" 82" 80" 89" 84" 87" 88" 8<"

(29)

0< 5A5 $ HASIL DAN PEM5AHASAN 0=

%& $# Hail

<2" Analisis dan pengukuran kualitas air dengan sampel air sa'ah di lakukan di laoratorium dan Air sungai dilakukan di praktikum lapang (Air sungai Antirogo)" %asil dari pengukuran kualitas air dilakukan erdasarkan parameter  tiap sampel" erikut adalah hasil pengukuran"

<0"

<9" Ta8el $# %asil Pengukuran Do! p%! T dan TD# Air #ungai (dilapang) dengan Multiparameter  <4"  . <7" D <8"  p <<" T </" TD# (ppm) <" 2 /1" 0! /2" 8! /0" 0 /9" 2 /4" 0 /7" 0! /8" 8" /<" 0 //" 2/ /" 9 1" 0" 2" 8" 0" 0 9" 2< 4" -  7" 0! 8" 8! <" 0 /" 2/ "

211" Ta8el $2 Data Pengukuran Kualitas Air #a'ah 212" Param eter  210" Air #a'ah 214" %asi l 217" ak  u

(30)

A n a l i s i s d a n P e n g u k  u r  a n M u t u 218" T## (mg5l) 21<" 21/" 711 ( T o t a l 21" TD# (ppm) 221" 008! <

(31)

P a d a t a n ) 220" p% 229" 8!4 224" 8!7 / ! 7 227" Alkali nitas sementar  a (mg5l) 228" 41!9 22<"  22/" Alkali nitas Total (mg5l) 22" 272! 0 201" 202" Kesada han #ementar  a (mg5l) 200" 1!/ 209" 7 204" Kesada han Tetap (mg5l) 207" 81 208" 7 20<" ,M%O  (ml5l) 20/" 1! 20"  291" Kekeru han (.T*) 292" 91!0 290" 7

(32)

299" DO (ppm) 294" 0!4/ 297"  298" OD7 (pmm) 29<" </!7 8 29/"  29" +OD (ppm) 241" 910! 7 242"  #$2 249"  .o

244" Parameter 247" %asil Analisis dan Pengukuran 248" 24<" T## (mg5l) 24/" 8<!7 24" 271" TD# (ppm) 272" 008!< 270" 279" p% 274" 8!4 277" 278" Alkalinitas sementara (mg5l) 27<" 41!9 27/" 27" Alkalinitas Total (mg5l) 281" 272!0 282" 280" Kesadahan #ementara (mg5l) 289" 1!/ 284" 287" Kesadahan Tetap (mg5l) 288" 4!/ 28<" 28/" ,M%O (ml5l) 28" 1! 2<1" 2<2" Kekeruhan (.T*) 2<0" 91!0 2<9" 21 2<4" DO (ppm) 2<7" 0!4/ 2<8" 22 2<<" OD7 (pmm) 2</" </!78 2<" 20 2/1" +OD (ppm) 2/2" 910!7

(33)

#<2

2/9" erikut #tandart aku mutu air sa'ah erdasarkan pp nomer /0 tahun 0112 2/4" Tale 2/7" 2/8" $2 PEM5AHASAN 2/<" 4"0"2" Air #ungai

2//" erdasarkan hasil analisis dan pengukuran air sungai mengunakan

alat ukur Multiparameter data yang diperoleh yaitu seperti yang ditunjukkan pada tael 4"2" Pengukuran diatas tujuannya yaitu untuk mendapatkan 4 parameter yang dapat me'akilkan kondisi air disungai terseut yaitu DO! p%! T (suhu) dan TD#"  .ilai hasil pengukuran erturutturut dari 4 parameter yaitu 0!/ ppm! 8!8 p%!

0<!9< +! dan 2/ ppm"

2/" Dalam menentukan aku mutu kualitas air dapat dilakukan dengan

memandingkan eerapa parameter terseut dan diandingkan dengan aku mutunya! apaila air terseut akan dikonsumsi otomatis harus menyesuaikan dengan atu mutu air minum" .amun! juga perlu di lakukan pengujian parameter  anorganik dan pengolahan terleih dahulu untuk memunuh akteriakteri yang menyeakan penyakit atau mengganggu kesehatan"

21"

22" 4"0"0 TD#

192. %asil pengukuran total padatan terlarut pada sampel air 

sa'ah adalah 008!< mg5l" Menurut #K Dirjen -LP# ah'a parameter  TD# dengan nilai =2111 termasuk dalam status kelas air yang aik" #ehingga dapat dikatakan ah'a air sa'ah itu aik atau tingkat

 pen&emaran rendah dilihat dari parameter TD#" Nilai total

padatan terlarut yang didapatkan pada penelitian ini lebih tinggi dari nilai total padatan tersuspensi. Hal ini

(34)

menggambarkan bahwa padatan yang masuk ke sawah lebih banyak yang berbentuk padatan yang ukurannya kecil (padatan terlarut), atau padatan yang terdapat di air sawah lebih didominasi oleh padatan yang berasal dari limbahlimbah organik.

29" 4"0"4 T## 24"

27" 4"0"7 Kesadahan

$%&. erdasarkan indi&ator kualitas air! indi&ator kesadahan juga menjadi salah satu penentu pengukuran kualitas air sehingga perlu dilakukan uji kesadahan sementara dan kesadahan tetap pada air  sa'ah" erdasarkan praktikum didapatkan nilai kesadahan sementara air sa'ah seesar 1!/ mg5l dan kesadahan tetap seesar 4!/ mg5l" #ehingga didapatkan kesadahan total pada sampel air sa'ah yaitu 7!8 mg5l dan aku mutu air pada kesadahan adalah 7 mg5l" Oleh karena itu dapat dikatakan ah'a air sa'ah memiliki selisih sedikit dengan  aku mutu" Dan erdasarkan kadar kalsium di dalam air maka

tingkat kesadahan sampel air sa'ah yaitu seagai air lunak 'so(t 

ater).

2<" 4"0"< OD

2/" OD7  merupakan parameter yang dapat digunakan untuk 

menggamarkan keeradaan ahan organik di perairan" .ilai OD7

yang tinggi menunjukkan semakin esarnya ahan organik yang terdekomposisi menggunakan sejumlah oksigen di perairan" %asil

 pengukuran didapatkan nilai OD7 air sa'ah yaitu </!78 ppm" .ilai

OD7 pada analisis kualitas air sa'ah ini meleihi aku mutu yang

ada pada pp nomor /0 tahun 0112" Pada perairan yang relati3 tenang (stagnant) seperti air sa'ah! limah organik yang masuk  dimungkinkan akan mengendap dan terakumulasi pada sutrat dasar   perairan! sehingga proses dekomposisi meningkat dan menyeakan

(35)

2" 4"0"/ DO

2!!. Hasil pengukuran kandungan oksigen terlarut pada air sawah berkisarantara 2,"# ppm. Hal ini menun$ukkan bahwa air sawah oksigennya tinggi sebagai akibat dari ter$adinya peningkatan $umlah limbah organik yang ada pada pertanian. %enurut sumber menun$ukkkan bahwa &andungan oksigen tersebut pada air sawah termasuk kedalam air yang tercemar sedang. &andungan oksigen terlarut ini memberikan gambaran bahwa secara umum air sawah sudah tercemar oleh bahan organik yang mudah terurai.

012" 4"0" +OD

010" Parameter lain yang juga dapat digunakan seagai penduga  pen&emaran limah organik adalah +OD" .ilai +OD menggamarkan total oksigen yang diutuhkan untuk mengoksidasi  ahan organik se&ara kimia'i! aik yang dapat didegradasi se&ara  iologi (biode"radable) maupun yang sukar didegradasi (non  iodegradale) menjadi +O0 dan %0O"

2!3. Dari hasil analisis kualitas air sa'ah menunjukkan ah'a nilai +OD air sa'ah erkisar 910!7mg5l" .ilai +OD air sa'ah leih tinggi atau mempunyai selisih anyak dari nilai OD" .ilai +OD yang diperoleh pada  penelitian ini jauh leih esar diandingkan OD7" Menurut Met&al3 and ?ddy (2<)! peredaan nilai +OD dengan OD7 iasanya terjadi pada perairan ter&emar karena ahan organik yang mampu diuraikan se&ara kimia leih esar  diandingkan penguraian se&ara iologi.

014" 017" 018" 01<" 01/" 01"

(36)

021" 022" 020" 029" 024" 027" 028" 02<" 02/" 02" 001" 002" 000" 009" 004" 007" 008" 00<" 22< 5A5 9 KESIMPULAN 22=

091" erdasarkan pemahasan kualitas air diatas! maka dapat disimpulkan seagai erikut:

2" Pengukuran kualitas air dapat ditentukan erdasarkan parameter p%! kekeruhan! imho3! TD#! T##! DO! +OD! OD! alkalinitas dan kesadahaan 0" .ilai +OD yang semakin tinggi dan OD yang semakin rendah diseakan

oleh adanya ahan organik yang tidak dapat diurai se&ara iologi"

9" Pada praktikum pengukuran kualitas air! sampel air sa'ah memiliki nilai TD# yang leih tinggi di andingkan dengan nilai T## yang erarti pada air sa'ah  anyak mengandung $at yang terlarut dalam air"

4" Kekeruhan air sa'ah yang tinggi dikarenakan pengamilan sampel dilakukan  pada lokasi sa'ah yang mana ditemukan anyak lumpur dan $at$at anorganik 

(37)

7" Kualitas air yang aik agi suatu perairan dengan keadaan diamana parameter  yang ada dalam perairan terseut dapat terjaga dan terkontrol dengan aik serta tetap stail setiap saat sehingga dapat ter&apai keadaan yang optimal agi kegiatan makhluk hidup"

2'# aku mutu air sa'ah tergolong ke dalam aku mutu air kelas 9 2'2 2'' 2'$ 2'9 2'0 2'% 2'< 2'= 2$& 2$# 2$2 2$' 2$$ 2$9 LAMPIRAN 2$0 PEN1UKURAN DO 2$% DO&

a" Titrasi ABuades5alnko (mgO05,) 04/" 04" Tit rasi A'al 071" Titrasi Akhir  072" 070" 1!7 079" 2 074" 077" 2 078" 2!/ 07<" 07/" titr   asi 07" 2!9 081"

(38)

 " Titrasi Air sa'ah (mgO05,) 082" 080" Tit rasi A'al 089" Titrasi Akhir  084" 087" < 088" /!9 08<" 08/" /!9 08" !2 0<1" 0<2" titr   asi 0<0" 0!2 0<9" 0<4" OT atau DO (ppm) ; T x N x0,2 x1000 0,025. A  0<7" OT1 lanko ; 1,3 x0,025 x0,2 x1000 0,025 x250 0<8" ; 6,5 6,25  ; 2!14 ppm 0<<" OT1air sa'ah ; 2,1 x0,025 x0,2 x1000 0,025 x125 0</" ; 10,5 3,125  ; 9!98 ppm 0<" Keterangan:

0/1" A ; Kapasitas volum (ml) otol OD 0/2" . ; .ormalitas titran

0/0" T ; 6olum titran (ml) yang terpakai

(39)

2<$ DO9

&" Titrasi ABuades5alnko (mgO05,)

0/7" 0/8" Tit rasi A'al 0/<" Titrasi Akhir  0//" 0/" 2<! 7 01" 2!7 02" 00" 2! 7 09" 01!8 04" 07" titr   asi 08" 9!2 0<"

d" Titrasi Air sa'ah (mgO05,)

0/" 0" Tit rasi A'al 911" Titrasi Akhir  912" 910" 00 919" 09!7 914" 917" 09! 7 918" 09! 91<" 91/" titr   asi 91" 2!7 921" 922" OT atau DO (ppm) ; T x N x0,2 x1000 0,025. A  920" OT7 lanko ; 3,1 x0,025 x0,2 x1000 0,025 x250 929" ; 15,5 6,25  ; 0!4/ ppm 924" OT7air sa'ah ; 3,1 x0,025 x0,2 x1000 0,025 x125

(40)

927" ;

7,5

3,125  ; 0!4 ppm

928" Keterangan:

92<" A ; Kapasitas volum (ml) otol OD 92/" . ; .ormalitas titran

92" T ; 6olum titran (ml) yang terpakai

901" 1!0 ; mg oksigen yang setara dengan 2 ml

321. PENGUKURAN BOD 322. ' *

(

 X  0

 X 5

)

−(

B0

B5

)

(

1

 P

)

 P

323.

*

(

3,36

2,4

)−(

1,04

2,48

)

(

1

0,03

)

0,03

32".

*

(

0,96

)−(−

1,44

)

(

0,97

)

0,03

32+.

*

0,96

+

1,3968 0,03

32.

*-#,+ ppm

'2% U4I KESADAHAN TETAP DAN KESADAHAN

SEMENTARA 2" *ji kesadahan sementara

90/" 6o 90" 6t 991" 6t6o 992" 28!< 990" 2<!7 999" 1!/

Referensi

Dokumen terkait

kegiatan akademik laboratorium praktikum Mengembangkan kompetensi dosen Membuat perencanaan karir dan penjaminan mutu dosen Penilaian kinerja dosen Pembuatan media

Kandungan Hg, Cd dan Pb di dalam jaringan tulang sirip keras ikan di wilayah stasiun 1 muara Sungai Kahayan dan Katingan tidak berbeda nyata dibandingkan stasiun 2,

Tujuan penelitian ini adalah menganalisis penerapan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) metode Landfill dan Thermal di TPST Bantar Gebang dari sudut pandang

Bagi siswa yang belum memahami tentang pokok-pokok informasi yang disajikan tentang cara menghasilkan energi listrik, peranan Indonesia dalam kerjasama sosial

Pasar rempah dan herbal di uni eropa memiliki tantangan tersendiri untuk para supplier yang ingin masuk ke dalam market ini, khususnya bagi para eksportir. Kebutuhan akan

Absensi karyawan ini dilakukan jam 05.00-08.00 WIB kegiatan selanjutnya pada jam 08.00-14.00 dilakukan pemetikan langsung dikebun untuk mengetahui cara pemetikan yang

Trauma yang menyebabkan tulang patah dapat berupa trauma langsung, misalnya benturan pada lengan bawah yang menyebabkan patah tulang radius dan ulna, dan dapat berupa trauma

Berdasarkan hal tersebut di atas, maka salah satu alternatif penggunaan pestisida nabati yaitu dengan memanfaatkan limbah dari buah Jengkol (P. lobatum), yaitu kulit