• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ringkasan UAMBN Qur'an Hadits MAN 2013

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Ringkasan UAMBN Qur'an Hadits MAN 2013"

Copied!
58
0
0

Teks penuh

(1)

Ringkasan

UAMBN

Al-Qur’an

Hadits

March 16

2013

Ringkasan ini bersumber dari SKL UAMBN keluaran Kemenag yang telah

didownload beberapa bulan lalu. Pada bagian-bagian yang kosong, berarti peringkas belum menemukan materinya di internet, jadi silahkan ditambahkan sendiri dari buku cetak/buku catatan masing-masing. Jika masih ada kesalahan, harap dirujuk ulang ke Al-Qur’an/Buku Hadits/Buku cetak/Buku catatan masing-masing. Maaf, karena peringkas masih dalam proses pembelajaran. Terima kasih telah membaca ringkasan ini.

Ringkasan

UAMBN

Al-Qur’an Hadist

Full (SKL 1 – 4)

(2)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 1 Table of Contents

1. Memahami isi pokok Al-Qur’an, fungsi dan bukti-bukti kemurniannya ... 3

1.1. Menentukan pengertian Al-Qur’an ... 3

1.2. Menentukan bukti keotentikan Al-Qur’an ... 3

1.3. Menentukan ayat yang terkait dengan isi pokok ajaran Al-Qur’an ... 5

1.1.1. Akidah: ... 5

1.1.2. Ibadah dan Muamalah : ... 6

1.1.3. Akhlak: ... 8

1.1.4. Hukum: ... 9

1.1.5. Kisah-Kisah Umat Terdahulu: ... 11

1.1.6. Isyarat Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Sains) ... 13

1.4. Menentukan kandungan Al-Qur’an yang terkait dengan isi pokok ajaran Al-Qur’an ... 15

1.5. Menentukan fungsi Al-Qur’an ... 15

2. Memahami istilah-istilah hadis, fungsi hadis terhadap al-Qur’an, pembagian hadis ditinjau dari segi kuantitas dan kualitasnya. ... 15

2.1. Menenetukan pengertian hadis, sunnah, khabar, asar dan hadis qudsi. ... 15

2.2. Menentukan pengertian sanad, matan dan rawi. ... 16

2.3. Menentukan fungsi hadits terhadap Al-Qur’an ... 16

2.4. Menentukan contoh fungsi hadits terhadap Al-Qur’an ... 17

2.5. Menjelaskan pembagian hadis dari segi kuantitasnya ... 17

2.6. Menjelaskan pembagian hadis dari segi kualitasnya ... 18

3. Memahami dan mengamalkan ayat ayat Al-Qur’an dan hadis tentang manusia dan tanggung jawabnya di muka bumi dan demokrasi. ... 18

3.1. Menentukan kandungan ayat tentang manusia dan tugasnya sebagai hamba Allah dan khalifah di bumi . 19 3.2. Menentukan contoh perilaku sebagai hamba Allah dan khalifah di bumi seperti terkandung dalam ayat Al-Qur’an tentang manusia dan tugasnya sebagai hamba Allah dan khalifah di bumi ... 21

3.3. Menentukan makna ayat Al-Qur’an tentang demokrasi ... 21

3.4. Menjelaskan kandungan ayat dan hadis tentang keikhlasan dalam beribadah ... 22

3.5. Menentukan makna ayat dan hadis tentang nikmat Allah dan cara mensyukurinya ... 24

3.6. Mengidentifikasikan macam-macam nikmat Allah dan cara mensyukurinya... 26

3.7. Menjelaskan kandungan ayat tentang perintah menjaga kelestarian lingkungan hidup ... 26

3.8. Menentukan contoh perilaku menjaga kelestarian lingkungan hidup ... 30

3.9. Menentukan kandungan ayat dan hadis tentang hidup sederhana dan perintah menyantuni para duafa .. 30

3.10. Mengidentifikasi perilaku orang-orang yang mengamalkan ayat dan hadis tentang hidup sederhana dan perintah menyantuni para duafa ... 34

(3)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 2

3.12. Menyebutkan hikmah perilaku berkompetisi dalam kebaikan ... 36

3.13. Menentukan kandungan ayat dan hadis tentang amar ma’ruf nahi munkar ... 36

3.14. Menentukan contoh perilaku orang yang tabah dan sabar dalam menghadapi ujian dan cobaan ... 37

4. Memahami dan mengamalkan ayat-ayat Al-Qur'an dan hadis tentang pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. ... 38

4.1. Menjelaskan kandungan ayat dan hadis tentang kewajiban berdakwah. ... 38

4.2. Menentukan makna ayat dan hadis tentang tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat. 40 4.3. Menentukan kandungan ayat dan hadis tentang berlaku adil dan jujur. ... 44

4.4. Menentukan contoh perilaku adil dan jujur dalam perkataan dan perbuatan ... 48

4.5. Menentukan makna ayat dan hadis tentang toleransi dan etika pergaulan. ... 48

4.6. Menentukan contoh perilaku bertoleransi dan beretika pergaulan dalam kehidupan sehari-hari. ... 51

4.7. Menentukan makna ayat dan hadis tentang etos kerja ... 51

4.8. Menjelaskan kandungan ayat dan hadis tentang etos kerja ... 54

4.9. Menentukan contoh perilaku orang yang mengamalkan ayat dan hadis tentang etos kerja ... 54

4.10. Menjelaskan kandungan ayat dan hadis tentang makanan yang halal dan baik. ... 54

4.11. Menentukan contoh perilaku orang yang mengamalkan ayat dan hadits tentang makanan yang halal dan baik. 55 4.12. Menentukan makanan yang halal dan baik seperti terkandung dalam ayat dan hadits tentang makanan yang halal dan baik. ... 55

4.13. Menentukan kandungan ayat dan hadis tentang makanan yang halal dan baik dalam kehidupan sehari-hari. 56 4.14. Menentukan makna ayat dan hadits tentang ilmu pengetahuan dan teknologi ... 56

4.15. Menentukan kandungan ayat dan hadits tentang ilmu pengetahuan dan teknologi ... 57

4.16. Menentukan contoh perilaku orang yang mengamalkan ayat dan hadits tentang ilmu pengetahuan dan teknologi ...57

(4)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 3 1. Memahami isi pokok Al-Qur’an, fungsi dan bukti-bukti kemurniannya

1.1. Menentukan pengertian Al-Qur’an

- Secara bahasa Al-Qur`an berasal dari bahasa Arab , yaitu qarr-yaqrau-quraanan yang berarti bacaan. - Secara istilah Al-Qur`an adalah : "Kalam ALLAH yang merupakan mukjizat yang diturunkan kepada Nabi

Muhammad Saw, yang diturunkan secara mutawatir dan membacanya adalah ibadah".

- Al-Qur`an adalah kalamullah, firman ALLAH Swt, ia bukanlah kata-kata manusia, bukan pula kata-kata jin, setan, atau malaikat. Al-Qur`an bukan berasal dari pikiran makhluk, bukan syair, bukan sihir, bukan pula produk kontemplasi atau hasil pemikiran filsafat manusia.

Menurut Syekh Muhammad Khudri Beik, Al-Qur`an ialah firman ALLAH Swt yang berbahasa Arab, diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw untuk dipahami isinya, disampaikan kepada kita secara mutawatir, ditulis dalam mushaf dimulai dengan Surah Al-Fatihah dan diakhiri Surah An-Nas. Menurut Syekh Muhammad Abduh, Al-Kitab atau Al-Qur`an ialah bacaan yang telah tertulis dalam

mushaf yang terjaga dalam hafalan-hafalan umat Islam.

Menurut Muhammad Abdul Azim az-Zarqani, Al-Qur`an adalah kitab yang menjadi mukjizat yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw, ditulis dalam mushaf dan disampaikan secara mutawatir. Menurut Dr. Bakri Syaikh Amin, Al-qur’an adalah kalamullah sebagai mukjizat yang diturunkan

kepada penutup para dan rasul (NabiMuhammad SAW) dengan perantara Al-amien (Jibril AS), ditulis dalam mushahif, terpelihara dalam dada-dada manusia dan disampaikan secara mutawatir, bacaannya bernilai ibadah, dan dimulai dengan surat Al-fatihah dengan diakhiri surat An-Nas. Menurut Ulama Ushul Fiqh, Al-Qur’an adalah Kalam Allah yang diturunkan kepada Nabi

Muhammad Saw. Dalam bahasa Arab yang dinukilkan kepada generasi sesudahnya secara mutawatir, membacanya merupakan ibadah, tertulis dalam mushaf , dimulai dari surat al fatihah dan ditutup dengan surat an Nas.

Menurut Abdul Wahab Khalaf, Al-Qur’an adalah firman Allah yang diturunkan melalui ruhul amin (jibril) kepada Nabi Muhammad saw. Dengan bahasa Arab, isinya dijamin kebenarannya, dan sebagai hujjah kerasulannya, undang-undang bagi seluruh manusia dan petunjuk dalam beribadah serta dipandang ibadah dalam membacanya, yang terhimpun dalam mushaf yang dimulai dari surat al fatihah dan diakhiri dengan surat an Nas yang diriwayatkan kepada kita dengan jalan mutawatir.

Menurut Syaikh Muhammad Abduh, Al-Qur’an adalah kalam mulia yang diturunkan oleh allah kepada Nabi yang paling sempurna (Muhammad) ajarannya mencakup keseluruha ilmu pengetahuan. Ia merupakan sumber yang mulai yang essensinya tidak dimengerti kecuali bagi orang yang berfjiwa suci dan berakal cerdas.

Menurut Salim Muhsin, Al-Qur-an adalah firman Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. yang ditulis dengan Mushaf -Mushaf dan diriwayatkan kepada kita dengan jalan mutawatir dan membacanya dipandang ibadah serta sebagai penentang ( bagi yang tidak percaya).

Menurut Hasby Al-Shidiqy dan Departemen Republik Indonesia, Al-Qur-an adalah Kalam Allah SWT. yang nerupakan mukjizat yang diturunkan atau diwahyukan kepada Nabi Muhammad dan

membacanya sebagai ibadah.

1.2. Menentukan bukti keotentikan Al-Qur’an

- Yang dimaksud dengan otentitas al-Qur-an dalam pembahasan ini adalah bahwa al-Qur-an yang ada pada kita sekarang ini benar-benar terpelihara kemurniannya.

(5)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 4 - Diantara bukti kebenaran Al-Qur-an adalah mukjizat al-Qur-an itu sendiri. Yang dimaksud dengan

mukjizat ialah sesuatu yang menjadikan manusia tidak mampu menampilkan hal yang sama. Al-Qur-an menentang manusia dan jin untuk menandinginya sekalipun hanya satu surat sampai muncul kesadaran mereka mengakui kelemahan dan ketidakmampuannya. Ketidakmampuan manusia membuat sesuatu yang sama dengan al-Qur’an menunjukan bahwa al-Qur-an adalah benar-benar wahyu Allah Swt. - Untuk menjawab penolakan orang Quraisy terhadap al-Qur-an sebagai wahyu Alloh Swt, Al-Qur-an

menantang mereka dengan tahapan-tahapan sebagai berikut: o Mendatangkan semisal Al-Qur-an. Firman Allah SWT:

Al-Isra:88 (17:88)









































88. Katakanlah: "Sesungguhnya jika manusia dan jin berkumpul untuk membuat yang serupa Al Quran ini, niscaya mereka tidak akan dapat membuat yang serupa dengan Dia, Sekalipun sebagian mereka

menjadi pembantu bagi sebagian yang lain".

o Mendatangkan sepuluh surat yang menyamai surat-surat yang ada dalam al-Qur-an. Firman Allah SWT: Huud:13 (11:13)







































13. bahkan mereka mengatakan: "Muhammad telah membuat-buat Al Quran itu", Katakanlah: "(Kalau demikian), Maka datangkanlah sepuluh surat-surat yang dibuat-buat yang menyamainya, dan panggillah orang yang kamu sanggup (memanggilnya) selain Allah, jika kamu memang

(6)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 5 o Mendatangkan satu surat

Yunus:38(10:38)



































38. atau (patutkah) mereka mengatakan "Muhammad membuat-buatnya." Katakanlah: "(Kalau benar yang kamu katakan itu), Maka cobalah datangkan sebuah surat seumpamanya dan panggillah

siapa-siapa yang dapat kamu panggil (untuk membuatnya) selain Allah, jika kamu orang yang benar."

Menghadapi tantangan al-Qur-an ini, Musailimah Al-Kadzdzab yang dianggap mampu menandingi al-Quran mencoba mengubah syair sebagai berikut:

اي

عدفض

تنب

نيعدفض

.

ىقن

ام

نيقنت

لاعا

ك

ىف

ءاملا

للفساو

ىف

نيطلا.

Hai katak, anak dari dua ekor katak. Bersihkanlah apa yang engkau akan bersihkan, bagian atasmu adalah air dan bagian bawahmu di tanah.”

1.3. Menentukan ayat yang terkait dengan isi pokok ajaran Al-Qur’an 1.1.1. Akidah: a) Q.S. Al-Ikhlas, 1-4:











1. Katakanlah: "Dia-lah Allah, yang Maha Esa.







2. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu.











(7)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 6

3. Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan,













4. dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia."

b) Q.S. Al-Baqarah: 163





















163. dan Tuhanmu adalah Tuhan yang Maha Esa; tidak ada Tuhan melainkan Dia yang Maha Pemurah lagi

Maha Penyayang. c) Q.S. Al-Kafirun: 6











6. untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku." 1.1.2. Ibadah dan Muamalah :

a) Q.S. Al-Baqarah: 21

























21. Hai manusia, sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakanmu dan orang-orang yang sebelummu,

agar kamu bertakwa,

(8)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 7

















49. dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat kebesaran Allah.

c) Q.S. Adz-Dzariyat : 56















56. dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.

d) Q. S Al-Baqarah: 282





























...

282. Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bermu'amalah[179] tidak secara tunai untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya. dan

hendaklah seorang penulis di antara kamu menuliskannya dengan benar....

[179] Bermuamalah ialah seperti berjualbeli, hutang piutang, atau sewa menyewa dan sebagainya.

(9)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 8

















































29. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang

batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang Berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. dan janganlah

kamu membunuh dirimu[287]; Sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu.

[287] Larangan membunuh diri sendiri mencakup juga larangan membunuh orang lain, sebab membunuh orang lain berarti membunuh diri sendiri, karena umat

merupakan suatu kesatuan.

f) Q.S. Al-Baqarah: 262



















































262. orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah, kemudian mereka tidak mengiringi apa yang

dinafkahkannya itu dengan menyebut-nyebut pemberiannya dan dengan tidak menyakiti (perasaan si

penerima), mereka memperoleh pahala di sisi Tuhan mereka. tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan

tidak (pula) mereka bersedih hati. 1.1.3. Akhlak:

(10)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 9 a) Q.S. Al-Qalam:4











4. dan Sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung. b) Q.S. Al-Ahzab: 21





































21. Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang

mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan Dia banyak menyebut Allah.

c) Q.S. An-Nahl: 90



































90. Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) Berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran

dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran.

1.1.4. Hukum:

(11)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 10

































105. Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab kepadamu dengan membawa kebenaran, supaya kamu mengadili antara manusia dengan apa yang telah Allah

wahyukan kepadamu, dan janganlah kamu menjadi penantang (orang yang tidak bersalah), karena

(membela) orang-orang yang khianat[347],

[347] Ayat ini dan beberapa ayat berikutnya diturunkan berhubungan dengan pencurian yang dilakukan Thu'mah dan ia Menyembunyikan barang curian itu di

rumah seorang Yahudi. Thu'mah tidak mengakui perbuatannya itu malah menuduh bahwa yang mencuri

barang itu orang Yahudi. hal ini diajukan oleh kerabat-kerabat Thu'mah kepada Nabi s.a.w. dan mereka meminta agar Nabi membela Thu'mah dan menghukum

orang-orang Yahudi, Kendatipun mereka tahu bahwa yang mencuri barang itu ialah Thu'mah, Nabi sendiri Hampir-hampir membenarkan tuduhan Thu'mah dan

kerabatnya itu terhadap orang Yahudi.

b) Q.S. Al-Maidah: 90

































90. Hai orang-orang yang beriman, Sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala,

mengundi nasib dengan panah[434], adalah Termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan

(12)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 11

[434] Al Azlaam artinya: anak panah yang belum pakai bulu. orang Arab Jahiliyah menggunakan anak panah

yang belum pakai bulu untuk menentukan Apakah mereka akan melakukan suatu perbuatan atau tidak.

Caranya Ialah: mereka ambil tiga buah anak panah yang belum pakai bulu. setelah ditulis masing-masing Yaitu dengan: lakukanlah, jangan lakukan, sedang yang

ketiga tidak ditulis apa-apa, diletakkan dalam sebuah tempat dan disimpan dalam Ka'bah. bila mereka hendak

melakukan sesuatu Maka mereka meminta supaya juru kunci ka'bah mengambil sebuah anak panah itu. Terserahlah nanti Apakah mereka akan melakukan atau

tidak melakukan sesuatu, sesuai dengan tulisan anak panah yang diambil itu. kalau yang terambil anak panah yang tidak ada tulisannya, Maka undian diulang

sekali lagi. 1.1.5. Kisah-Kisah Umat Terdahulu:

a) Q.S. Al-Furqan: 37-39





























37. dan (telah Kami binasakan) kaum Nuh tatkala mereka mendustakan rasul-rasul. Kami tenggelamkan mereka dan Kami jadikan (cerita) mereka itu pelajaran bagi manusia. dan Kami telah menyediakan bagi

orang-orang zalim azab yang pedih;



















38. dan (kami binasakan) kaum 'Aad dan Tsamud dan penduduk Rass[1068] dan banyak (lagi)

(13)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 12

[1068] Rass adalah telaga yang sudah kering airnya. kemudian dijadikan nama suatu kaum, Yaitu kaum Rass.

mereka menyembah patung, lalu Allah mengutus Nabi Syuaib a.s. kepada mereka.

















39. dan Kami jadikan bagi masing-masing mereka perumpamaan dan masing-masing mereka itu benar

benar telah Kami binasakan dengan sehancur-hancurnya. b) Q.S. Yusuf: 11

























11. mereka berkata: "Wahai ayah Kami, apa sebabnya kamu tidak mempercayai Kami terhadap Yusuf, Padahal

Sesungguhnya Kami adalah orang-orang yang mengingini kebaikan baginya.

c) Q.S. Saba’: 15











































(14)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 13

15. Sesungguhnya bagi kaum Saba' ada tanda (kekuasaan Tuhan) di tempat kediaman mereka Yaitu

dua buah kebun di sebelah kanan dan di sebelah kiri. (kepada mereka dikatakan): "Makanlah olehmu dari rezki yang (dianugerahkan) Tuhanmu dan bersyukurlah

kamu kepada-Nya. (Negerimu) adalah negeri yang baik dan (Tuhanmu) adalah Tuhan yang Maha Pengampun". 1.1.6. Isyarat Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Sains)

a) Q.S. Ar-Ra’d: 19

































19. Adakah orang yang mengetahui bahwasanya apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu itu benar sama dengan orang yang buta? hanyalah orang-orang

yang berakal saja yang dapat mengambil pelajaran,

b) Q.S. Az-Zumar: 9



















































9. (apakah kamu Hai orang musyrik yang lebih beruntung) ataukah orang yang beribadat di waktu-waktu malam dengan sujud dan berdiri, sedang ia takut

kepada (azab) akhirat dan mengharapkan rahmat Tuhannya? Katakanlah: "Adakah sama orang-orang

yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?" Sesungguhnya orang yang berakallah

(15)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 14 c) Q.S. Mujadalah: 11































































11. Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", Maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu",

Maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.

dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.

d) Q.S. Wa’qiah: 71-72

























71. Maka Terangkanlah kepadaku tentang api yang kamu nyalakan (dengan menggosok-gosokkan kayu). 72. kamukah yang menjadikan kayu itu atau kamikah

yang menjadikannya? e) Q.S. Dzariyat: 40

















(16)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 15

40. Maka Kami siksa Dia dan tentaranya lalu Kami lemparkan mereka ke dalam laut, sedang Dia

melakukan pekerjaan yang tercela.

1.4. Menentukan kandungan Al-Qur’an yang terkait dengan isi pokok ajaran Al-Qur’an  Sama dengan Indikator diatas, kita hanya tinggal menyimpulkan apa kandungannya. 1.5. Menentukan fungsi Al-Qur’an

 Fungsi dan tujuan Al-Qur’an diturunkan:

a. Mewujudkan ishlah/perbaikan hal-ihwal manusia b. Petunjuk bagi manusia

c. Sumber pokok ajaran islam

d. Peringatan dan pelajaran bagi manusia

2. Memahami istilah-istilah hadis, fungsi hadis terhadap al-Qur’an, pembagian hadis ditinjau dari segi kuantitas dan kualitasnya.

2.1. Menenetukan pengertian hadis, sunnah, khabar, asar dan hadis qudsi. a. Hadits

 Sempit

Segala sesuatu yang berasal dari Rasulullah  Luas

Segala sesuatu yang berasal dari nabi baik perkataan, perbuatan, pernyataan, sifat-sifat/keadaan yang disandarkan ke nabi (marfu’), sahabat (mauquf), (maqtu’) tabi’, tabi’in b. Sunnah

 Bahasa

Jalan yang ditempuh untuk kebenaran  Pakar hadits

Semua yang bersumber dari nabi baik sebelum diangkat/sesudah  Pakar ushul fiqh

Segala sesuatu yang berasal dari nabi yang bisa dijadikan hukum Islam  Pakar fiqh

Tidak termasuk hukum yang 5 (taklifi) akan tetapi merupakan keutamaan/anjuran bagi yang melakukannya

c. Khabar

 Bahasa

Berita, warta, kabar/informasi suatu peristiwa  Istilah

(17)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 16 Segala yang disandarkan ke nabi/selain nabi

d. Atsar

Bekas sesuatu, dampak, pengaruh, peninggalan dan berarti yang dipindah/dinukil. e. Hadits Qudsi

Lafal dari nabi, makna dari Allah, disampaikan ke nabi tidak melalui Jibril, kandungannya berkaitan dengan zat dan sifat-sifat Allah

2.2. Menentukan pengertian sanad, matan dan rawi. Pengertian Sanad

 Bahasa, berarti sandaran, yang dapat dipercayai atau dibuktikan, tempat bersandar, yang menjadi sandaran ( al mu’tamad ) “ atau “ yang bisa dijadikan pegangan “ atau “ sesuatu yang terangkat ( tinggi ) dari tanah “.

 Istilah, jalan yang dapat menghubungkan matan hadist kepada Nabi Muhammad saw Pengertian Matan

 Bahasa, berarti membelah atau mengeluarkan, mengikat atau sesuatu yang keras bagian atasnya

 Istilah, perkataan yang disebut pada akhir sanad, yakni sabda nabi saw yang disebut sesudah habis disebutkan sanadnya.

Pengertian Rawi

 Bahasa, adalah orang yang meriwayatkan hadits dan semacamnya.

 Sedangkan menurut istilah yaitu orang yang menukil, memindahkan atau menuliskan hadits dengan sanadnya baik itu laki-laki maupun perempuan (orang yang meriwayatkan hadist). 2.3. Menentukan fungsi hadits terhadap Al-Qur’an

Menjelaskan (at-tabyin) yang umum. Bentuk-bentuknya:

a. Bayanul Taqrir

Menjelaskan kandungan ayat-ayat Al-Qur’an yang masih bersifat global (mujmal) sehingga perlu diperinci (tafsil). Ada yang mutlak, sehingga perlu dibatasi (taqyid) dan ada yang umum, sehingga perlu dikhususkan (takhsis).

b. Bayanul Tafsir

Baik Al-Qur’an maupun hadist sama-sama menjadi sumber hukum yang setara dalam menjelaskannya, seperti dalam hal mujmal (global) dan tafsil (terperinci).

Bagian-bagiannya:

a) Sebagai Tafshilul Mujmal

Dalam hal ini hadits memberikan penjelasan terperinci terhadap ayat-ayat Al-Qur'an yang bersifat universal, sering dikenal dengan istilah sebagai bayanul tafshil atau bayanul tafsir. Contoh: ayat-ayat Al-Qur'an tentang sholat, zakat, puasa dan haji diterangkan secara garis besar saja, maka dalam hal ini hadits merincikan tata cara mengamalkan sholat, zakat, puasa dan haji agat umat Muhammad dapat melaksanakannya seperti yang dilaksanakan oleh Nabi.

(18)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 17 b) Sebagai Takhshishul 'Amm

Dalam hal ini hadits memperkhusus ayat-ayat Al-Qur'an yang bersifat umum, dalam ilmu hadits sering dikenal dengan istilah bayanul takhshish. Contohnya: Dalam Q. S. 4. An-Nisa', A. 11 Allah berfirman tentang haq waris secara umum saja, maka di sisi lain hadits

menjabarkan ayat ini secara lebih khusus lagi tanpa mengurangi haq-haq waris yang telah bersifat umum dalam ayat tersebut.

c) Sebagai Bayanul Muthlaq

Hukum yang ada dalam Al-Qur'an bersifat mutlak amm (mutlak umum), maka dalam hal ini hadits membatasi kemutlakan hukum dalam Al-Qur'an. Contoh: Dalam Q. S. 5. Al-Maidah, A. 38 difirmankan Allah tentang hukuman bagi pencuri adalah potong tangan, tanpa

membatasi batas tangan yang harus dipotong, maka hadits memberi batasan batas tangan yang harus dipotong.

c. Bayanul Naskhi

Dalam hal ini hadits berfungsi sebagai pendelete (penghapus) hukum yang diterangkan dalam Al-Qur'an. Contoh: Dalam Q. S. 2. Al-Baqarah, A. 180 Allah mewajibkan kepada orang yang akan wafat memberi wasiat, kemudian hadits menjelaskan bahwa tidak wajib wasiat bagi waris.

d. Bayanul Tasyri'

Dalam hal ini hadits menciptakan hukum syari'at yang belum dijelaskan secara rinci karena tidak disebutkan secara eksplisit (tegas) dalam Al-Qur’an.

Contoh: Dalam Al-Qur'an tidak dijelaskan tentang kedudukan hukum makan daging keledai, binatang berbelalai dan menikahi wanita bersama bibinya, maka hadits menciptakan kedudukan hukumnya dengan tegas.

2.4. Menentukan contoh fungsi hadits terhadap Al-Qur’an  Contoh dari perilaku-perilaku di atas.

2.5. Menjelaskan pembagian hadis dari segi kuantitasnya i. Mutawatir

Bahasa

Dari muttabi’ / muttatabi’. Artinya yang datang berturut-turut dengan tidak ada jaraknya. Istilah

Hadits tentang sesuatu yang disampaikan oleh sejumlah besar perawi, mustahil mereka berdusta. ii. Ahad

Satu berita yang disampaikan satu orang. Tak memenuhi syarat hadits mutawatir. Bagian-bagiannya: 1. Masyhur

o Bahasa

Dari kata syahara, yasyhuru, syahran. Artinya terkenal di kalangan sesama manusia o Istilah

(19)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 18 2. Gairu Masyhur o Aziz  Bahasa Mulia/kuat/jarang.  Istilah

Diriwayatkan dua orang perawi walaupun dalam satu tingkatan. o Garib

 Bahasa

Dari garaba, yagribu. Artinya menyendiri, asing, jauh, terpisah.  Istilah

Diriwayatkan satu orang perawi (sendirian) pada tingkatan mana pun. 2.6. Menjelaskan pembagian hadis dari segi kualitasnya

a. Shahih o Bahasa

Sehat, selamat, benar, sah/sempurna. o Istilah

Yang disandarkan kepada nabi Muhammad, sanadnya bersambung, diriwayatkan dan diterima dari perawi yang adil dan dabit hingga akhir sanad tidak ada kejanggalan dan tidak ber-illat (cacat).

b. Hasan o Bahasa

Hadist yang baik o Istilah

Hadist yang diriwayatkan perawi yang adil, kurang kuat ke-dabit-annya, sanad-nya bersambung, tak mengandung illat, dan tak syaz.

c. D(h)aif o Bahasa

Lemah

o Istilah

Tidak terdapat syarat-syarat hadist shahih dan hadist hasan, kurang salah satu syarat dari hadist sahih dan hasan.

3. Memahami dan mengamalkan ayat ayat Al-Qur’an dan hadis tentang manusia dan tanggung jawabnya di muka bumi dan demokrasi.

(20)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 19 3.1. Menentukan kandungan ayat tentang manusia dan tugasnya sebagai hamba Allah dan khalifah

di bumi Ayat-ayatnya : a. Al-Mu’minun: 12-14











































































12. dan Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah.

13. kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). 14. kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah,

lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. kemudian Kami jadikan Dia makhluk yang (berbentuk)

lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta yang paling baik.

(21)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 20

































78. dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam Keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia

memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur.

c. Adz-Dzariyat: 56















56. dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.

d. Al-Baqarah: 30



























































(22)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 21

30. ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada Para Malaikat: "Sesungguhnya aku hendak menjadikan

seorang khalifah di muka bumi." mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya

dan menumpahkan darah, Padahal Kami Senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan

Engkau?" Tuhan berfirman: "Sesungguhnya aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui."

3.2. Menentukan contoh perilaku sebagai hamba Allah dan khalifah di bumi seperti terkandung dalam ayat Al-Qur’an tentang manusia dan tugasnya sebagai hamba Allah dan khalifah di bumi  Bisa dibaca dari ayat diatas.

3.3. Menentukan makna ayat Al-Qur’an tentang demokrasi a. Musyawarah untuk hal-hal yang baik

Q.S. Asy-Syuura/42: 38

























38. dan (bagi) orang-orang yang menerima (mematuhi) seruan Tuhannya dan mendirikan shalat, sedang urusan

mereka (diputuskan) dengan musyawarat antara mereka; dan mereka menafkahkan sebagian dari rezki

yang Kami berikan kepada mereka.

b. Musyawarah sebagai dasar demokrasi Q.S. Ali Imran/3: 159





































(23)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 22



























159. Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu Berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. karena itu ma'afkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka,

dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu[246]. kemudian apabila kamu telah membulatkan

tekad, Maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang

bertawakkal kepada-Nya.

[246] Maksudnya: urusan peperangan dan hal-hal duniawiyah lainnya, seperti urusan politik, ekonomi,

kemasyarakatan dan lain-lainnya.

3.4. Menjelaskan kandungan ayat dan hadis tentang keikhlasan dalam beribadah a. Ayat-ayat: o Q.S Al-An’am/6 : 162-163







































162. Katakanlah: Sesungguhnya sembahyangku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta

(24)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 23

163. tiada sekutu bagiNya; dan demikian Itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah)".

o Q.S Al-Bayyinah : 5



































5. Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama yang lurus[1595], dan supaya mereka

mendirikan shalat dan menunaikan zakat; dan yang demikian Itulah agama yang lurus.

[1595] Lurus berarti jauh dari syirik (mempersekutukan Allah) dan jauh dari kesesatan.

(25)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 24 3.5. Menentukan makna ayat dan hadis tentang nikmat Allah dan cara mensyukurinya

a. Ayat-ayat: o Q.S Az-Zukhruf/43 : 9-13











































































































































9. dan sungguh jika kamu tanyakan kepada mereka: "Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?", niscaya

mereka akan menjawab: "Semuanya diciptakan oleh yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui". 10. yang menjadikan bumi untuk kamu sebagai tempat

menetap dan Dia membuat jalan-jalan di atas bumi untuk kamu supaya kamu mendapat petunjuk. 11. dan yang menurunkan air dari langit menurut kadar

(yang diperlukan) lalu Kami hidupkan dengan air itu negeri yang mati, seperti Itulah kamu akan dikeluarkan

(dari dalam kubur).

12. dan yang menciptakan semua yang berpasang-pasangan dan menjadikan untukmu kapal dan binatang

(26)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 25

13. supaya kamu duduk di atas punggungnya kemudian kamu ingat nikmat Tuhanmu apabila kamu telah duduk di atasnya; dan supaya kamu mengucapkan: "Maha suci Tuhan yang telah menundukkan semua ini bagi Kami Padahal Kami sebelumnya tidak mampu menguasainya,

o Q.S Al-Ankabut/29 : 17

























































17. Sesungguhnya apa yang kamu sembah selain Allah itu adalah berhala, dan kamu membuat dusta[1146]. Sesungguhnya yang kamu sembah selain Allah itu tidak

mampu memberikan rezki kepadamu; Maka mintalah rezki itu di sisi Allah, dan sembahlah Dia dan bersyukurlah kepada-Nya. hanya kepada- Nyalah kamu

akan dikembalikan.

[1146] Maksudnya: mereka menyatakan bahwa berhala-berhala itu dapat memberi syafaat kepada mereka disisi

Allah dan ini adalah dusta.

b. Hadits

(27)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 26 o Hadist satu lagi

Pandanglah orang yang di bawah kamu dan janganlah memandang kepada yang di atasmu, karena itu akan lebih layak bagimu untuk tidak menghina kenikmatan

Allah untukmu. (HR. Muslim)

3.6. Mengidentifikasikan macam-macam nikmat Allah dan cara mensyukurinya  Bisa dibaca dari atas.

3.7. Menjelaskan kandungan ayat tentang perintah menjaga kelestarian lingkungan hidup a. Q.S Ar-Rum/30 : 41-42































































41. telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya

Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke

jalan yang benar).

42. Katakanlah: "Adakanlah perjalanan di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang

yang terdahulu. kebanyakan dari mereka itu adalah orang-orang yang mempersekutukan (Allah)."

(28)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 27 b. Q.S Al-A’raaf/7 : 56-58

































































































































56. dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan Berdoalah

kepada-Nya dengan rasa takut (tidak akan diterima) dan harapan (akan dikabulkan). Sesungguhnya rahmat

Allah Amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik.

57. dan Dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa berita gembira sebelum kedatangan rahmat-Nya (hujan); hingga apabila angin itu telah membawa awan mendung, Kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu

Kami turunkan hujan di daerah itu, Maka Kami keluarkan dengan sebab hujan itu pelbagai macam

buah-buahan. seperti Itulah Kami membangkitkan orang-orang yang telah mati, Mudah-mudahan kamu

(29)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 28

58. dan tanah yang baik, tanaman-tanamannya tumbuh subur dengan seizin Allah; dan tanah yang tidak subur,

tanaman-tanamannya hanya tumbuh merana. Demikianlah Kami mengulangi tanda-tanda kebesaran

(Kami) bagi orang-orang yang bersyukur.

c. Q.S Al-Baqarah/2 : 204-206





























































































204. dan di antara manusia ada orang yang ucapannya tentang kehidupan dunia menarik hatimu, dan dipersaksikannya kepada Allah (atas kebenaran) isi hatinya, Padahal ia adalah penantang yang paling keras. 205. dan apabila ia berpaling (dari kamu), ia berjalan di

bumi untuk Mengadakan kerusakan padanya, dan merusak tanam-tanaman dan binatang ternak, dan

Allah tidak menyukai kebinasaan[130].

206. dan apabila dikatakan kepadanya: "Bertakwalah kepada Allah", bangkitlah kesombongannya yang

menyebabkannya berbuat dosa. Maka cukuplah (balasannya) neraka Jahannam. dan sungguh neraka Jahannam itu tempat tinggal yang seburuk-buruknya.

(30)

Ringkasan UAMBN Qur’an Hadits MAN 2013 by @SONE_009 | XII.IA.1 | MAN 1 Payakumbuh Halaman 29

[130] Ungkapan ini adalah ibarat dari orang-orang yang berusaha menggoncangkan iman orang-orang

mukmin dan selalu Mengadakan pengacauan.

d. Q.S Shad/38 : 27



































27. dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya tanpa hikmah. yang demikian itu adalah anggapan orang-orang kafir, Maka

celakalah orang-orang kafir itu karena mereka akan masuk neraka. e. Q.S Al-Furqan/25 : 45-50













































































































































45. Apakah kamu tidak memperhatikan (penciptaan) Tuhanmu, bagaimana Dia memanjangkan (dan

Referensi

Dokumen terkait

Menurut penelitian sebelumnya, yang dilakukan oleh Samsuri, A.Margono, dan Sugandi (2014) yang berjudul “Pengaruh Gaya Kepemimpinan Situasional Dan Disiplin Kerja Terhadap

Untuk mencapai tujuan tersebut digunakan tiga kejadian badai geomagnet yang cukup besar yang terjadi pada tanggal 15 Juli 2000 dan 5 Oktober 2000 serta tanggal 21 Oktober 2001

Dari sisi permintaan, pertumbuhan ekonomi Jawa Timur didorong utamanya oleh komponen Konsumsi yang pada triwulan III-2008 ini mampu tumbuh lebih tinggi.. Di sisi lain,

Setelah Nabi berbicara dan mengajak mereka untuk memeluk agama Islam, mereka pun saling berpandangan dan salah seorang dari mereka berkata,“Sungguh inilah Nabi yang pernah

MCU pada sistem CNC menggunakan perbedaan antara signal referensi dan signal umpan balik untuk menghasilkan signal pengendali yang digunakan untuk melakukan koreksi

Evaluasi berdasarkan fitur utama website (Tabel 1) dimaksudkan untuk menilai sejauh mana fitur-fitur utama atau fitur dasar pada website mudah dilihat, digunakan, dan

Kepala Instalasi Laboratorium klinik ( Dokter Spesialis Patologi Klinik) mengusulkan alat Kepala Instalasi Laboratorium klinik ( Dokter Spesialis

Adanya kelainan kromosom dipercaya sebagai risiko kehamilan di usia 40 tahun. Pertambahan usia dapat menyebabkan terjadinya kelainan terutama pada pembelahan kromosom.