Presentasi Ujian
Tugas Akhir (MN 091382)
Disusun oleh:
ARIF BILLAH (4110100045)
JUDUL TUGAS AKHIR
”DESAIN WATER BUS SEBAGAI ALAT TRANSPORTASI DAN WISATA RUTE PROBOLINGGO-SURABAYA”
JURUSAN TEKNIK PERKAPALAN FTK - ITS 2014
Latar Belakang
1. Sering terjadi kemacetan di daerah Probolinggo, Pasuruan dan
Surabaya sehingga dibutuhkan sarana transportasi lain untuk
mengurangi kemacetan.
2. Upaya untuk menambah daya tarik masyarakat di bidang
Perumusan Masalah
Dengan melihat latar belakang masalah di atas, maka pokok permasalahan yang harus dipecahkan adalah:
1. Bagaimana membuat concept design (rancangan awal) water bus dengan
rute Probolinggo-Surabaya sesuai dengan Owner Requirement?
2. Berapa kapasitas penumpang yang dapat diangkut oleh water bus secara
Batasan Masalah
Batasan-batasan dalam tugas akhir ini antara lain:
1. Perancangan water bus ini hanya sebatas concept design
dengan hasil akhir berupa: Ukuran Utama, Rencana Garis, Rencana Umum dan Safety Plan.
2. Perancangan water bus tidak disertai perhitungan konstruksi.
3. Wilayah operasi water bus di laut Jawa khususnya wilayah
Tujuan
Adapun tujuan yang akan dicapai dari pengerjaan tugas akhir ini adalah:
1. Membuat konsep desain ukuran utama, rencana garis, rencana
umum dan safety plan.
2. Mendapatkan desain water bus yang optimal untuk mengangkut
Manfaat
Dari Penulisan tugas akhir ini diharapkan memberikan manfaat berupa:
1. Menghasilkan sarana transportasi laut berupa water bus untuk
mengurangi dampak negatif penggunaan alat transportasi darat yang berlebihan.
2. Mendukung masyarakat agar lebih mencintai kemaritiman di
Hipotesis
Penggunaan sarana transpotasi darat yang berlebihan di daerah Probolinggo-Surabaya menimbulkan berbagai masalah, sehingga perencanaan water bus sebagai sarana transportasi laut diharapkan dapat mengurangi permasalahan tersebut.
Metodologi Penelitian
MulaiStudi Literatur Pengumpulan data
Ukuran utama awal
Perhitungan Optimasi
Ukuran utama optimum Rencana garis dan
rencana umum Selesai Batasan Kesimpulan Ya Tidak
Kondisi Daerah Pelayaran Water Bus rute
Probolinggo-Surabaya
Keterangan Nilai Satuan
Jarak 99.4 km
Kedalaman 2-25 m
Tinggi gelombang 0.5 m
Perbedaan pasang surut 3 m
Jarak pasang surut dari garis pantai 1.5 km Kecepatan angin pada musim barat 35 knot Kecepatan angin pada musim timur 27 knot
Kecepatan arus 2 mil/jam
Sumber: Dinamika Arus Pesisir Pasuruan Mendorong Aliran Lumpur Lapindo, Delyuzar Ilahude
Gambar 1. rute pelayaran bis air
Data Pelabuhan Probolinggo
Keterangan Nilai Satuan
Kolam Pelabuhan 13 Ha Penahan Gelombang 1.158 m Tambatan Beton 2.671 m Tambatan Besi/Kayu 277 m Dermaga 5.305 m2 Gudang Penumpukan 27.805 m2 Lapangan Penumpukan 20.225 m2
Kapal Tongkang 1 unit
Daratan Pasang Surut 96.65 m2
Gedung Perkantoran 114 m2
Tabel 2. Data Pelabuhan Probolinggo
Data Pelabuhan Pasuruan
Keterangan Nilai Satuan
Kolam Pelabuhan 52.500 m2
Tambatan 1.647 m
Dermaga 1.647 m2
Gudang Penumpukan 9.210 m2
Lapangan Penumpukan 2.037 m2
Daratan Pasang Surut 686.335 m2
Gedung Perkantoran 700 m2
Sumber: http://www.pasuruanonline.com
[http://www.data resmi layanan P.O. Akas Asri.co.id, 2014].
No. Asal-Tujuan Kelas
Kapasitas
Tempat Duduk Armada Jumlah Penumpang Total 1. Banyuwangi-Surabaya Ekonomi 55 42 2310
2. Banyuwangi-Surabaya Bisnis 55 4 220
3. Jember-Surabaya Ekonomi 55 41 2255
4. Jember-Surabaya Bisnis 55 21 1155
5. Ambulu-Surabaya Ekonomi 55 15 825
Data jumlah armada P.O. Akas:
Sumber: http://www.data resmi layanan P.O. Akas Asri.co.id, 2014
[PT Kereta Api Indonesia (Persero), 2014].
No. Nama Kereta Api Kelas
Jumlah Gerbong Penumpang Jumlah Tempat Duduk tiap
Gerbong Penumpang Total
1. Mutiara Timur Eksekutif-Bisnis 4 Eksekutif 3 Bisnis Eksekutif 50 Bisnis 64 392 2. Logawa Ekonomi AC 7 100 700
3. Sri Tanjung Ekonomi AC 8 100 800
4. Probowangi Ekonomi AC 4 100 400
Data perkiraan penumpang kereta api berdasarkan daya angkut tiap kereta:
Sumber: PT Kereta Api Indonesia (Persero), 2014
Prediksi Penumpang dan Kecepatan Water Bus
Prediksi penumpang = 2310 orang (asumsi penumpang
terbanyak antara bis umum dan kereta api)
Waktu perjalanan bis air = 4 jam (diasumsikan sama dengan
waktu perjalanan bis umum dari Probolinggo ke Surabaya).
Kapasitas Water Bus
Prediksi penumpang = 2310 orang
Banyaknya operasi dalam sehari (PP) = 8 kali perjalanan
Rata-rata penumpang tiap operasi = 2310/8 ≈ 290 orang
Jumlah armada bis air = 8 buah bis air
Kapasitas penumpang bis air = 290/8 ≈ 36 orang
Jumlah crew = 4 orang
Terdiri dari nahkoda, kondektur, teknisi dan security.
No Nama Kapal Kapasitas (orang) L (m) B (m) H (m) T (m) 1. Javanese Boat JC 1435 36 14.00 4.00 2.00 0.55 2. Javanese Boat JC 1450 50 14.00 7.00 2.00 0.50
3. River Tourist Vessel 40 13.00 6.50 1.70 0.50
4. The Aqua View 45 12.00 5.45 1.80 0.50
5. Bobkat 1250 45 12.00 5.00 1.50 0.50 6. Bobkat 1360 50 13.00 5.40 2.00 0.50 7. Clipper III 50 14.40 6.60 1.80 0.70 8. Changzhou Boat 24 14.28 4.30 1.50 0.50 9. Passenger Catamaran DSQ 50 14.00 6.56 1.80 0.55 10. Catamaran HA1245 24 12.45 4.40 1.50 0.40 11. Catamaran Ferry 30 10.50 5.00 1.70 0.50 12. Passenger Ferry 12 8.76 4.00 1.00 0.40 13. Ecocast 10 7.00 4.50 0.80 0.30 14. 19 m Catamaran Ferry 75 16.00 6.85 2.00 1.00 15. Cat Taxi 12 9.80 5.80 1.00 0.30
Data Kapal Pembanding
Dengan kapasitas sebanyak 40 orang didapat
ukuran utama water bus:
Ukuran Utama Awal (m) L0 12.623 BT0 5.550 H0 1.666 T0 0.539 S 1.588 B 1.333
Rasio Ukuran Utama
L/H 7.578 L/BT 2.275 BT/T 10.298 H/T 3.091 S/B 2.164 S/L 0.228 L/B 9.469
Tabel 8. Rasio Ukuran Utama Water Bus Tabel 7. Ukuran Utama Water Bus
Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap batasan-batasan yang ada ternyata ukuran utama tersebut merupakan ukuran yang optimum
Unit Symbol Min Value Max Status
L / B - - 6 9.471 12 ACCEPTED
B / T - - 1 2.473 3 ACCEPTED
L/T - - 10 23.423 30 ACCEPTED
Fn - - 0 0.670 1 ACCEPTED
Unit Symbol Min Value Max Status
Kapasitas Selisih Displacement - - 0.00% 0.11% 5.00% ACCEPTED
Unit Symbol Min Value Max Status
Trim Kondisi Trim m - 0.00% 0.01% 0.50% ACCEPTED
Unit Symbol Min Value Max Status
Freeboard fs m - 0.602 1.127 - ACCEPTED
Unit Symbol Min Value Max Status
ld sampai sudut 30o m.rad - 0.055 35.087 - ACCEPTED
ld sampai sudut 40o m.rad - 0.090 54.998 - ACCEPTED
ld antara sudut 30o - 40o m.rad - 0.030 4.897 - ACCEPTED
GZ pada sudut 30o m - 0.200 3.866 - ACCEPTED
θ maksimum deg - 25.0 85 - ACCEPTED
GM0 m - 0.150 3.539 - ACCEPTED Constraint St abi lit as R as io U kur an U ta m a
Perhitungan Awal Water Bus
Froude Number = = 0,670 Volume Displacement () = 20,023 m3 Displacement () = 20,524 ton Cb = 0,530 Cm = 0,971 Cp = 0,546 Cwp = 0,650Perhitungan Hambatan Water Bus
Koefisien Hambatan Total= CTot =(1+ b k)*CF + τCW
[Insel & Molland, 1992] (1+βk) = 1,455
CF = 2,015 x 10-3
τ = 1,306
Cw = 0,0023
Hambatan Total Water Bus
RT = 0,5 x ρ x 2 x WSA x V2 x Ctot
Dengan nilai WSA didapat dari program Maxsurf sebesar = 40,938 m2
RT = 0,5 x 1,025 x 2 x 40,938 x 7,4592 x 5,935 x 10-2
RT = 1385,476 N RT = 1,385 kN
Perhitungan Power Water Bus
Tabel 9. Perhitungan Powering Mesin
EHP
[HP]
w
Vs
t
ɳrG
ɳP
ɳrr
ɳH
PC
THP [HP] DHP [HP] BHP [HP]
1.593
11.88
0.158
7.459
0.193
1.019
0.66
1.025
0.9
0.609
0.631
1.58
1.82
Pemilihan Mesin Water Bus
Pemilihan mesin induk dilakukan dengan mempertimbangkan berat mesin, daya mesin dan harga mesin tersebut. Berikut merupakan List mesin induk yang telah penulis
dapatkan:
No Vendor Type Daya [HP] Voltage [V] Berat [kg] Input Power [W]
1 Torqeedo Cruise 2.0 R 5 24 15.989 2000
2 Torqeedo Twin Cruise 2.0 R 10 24 31.978 4000
3 Torqeedo Cruise 4.0 R 8 48 16.783 4000
4 Torqeedo Twin Cruise 4.0 R 16 48 33.566 8000
5 Aqua Watt Green Power AB 13 R 13.6 48 52.000 - 6 Aqua Watt Green Force AB 20 R 10.9 48 66.000 - 7 Aqua Watt Green Power AB 22 R 29.9 80 63.000 - 8 Aqua Watt Green Thruster AB 20 R 27.2 80 94.000 -
9 Golden Motor HPM 500 B 10.9 24 11.000 -
Dari tabel 10. dapat dilihat bahwa mesin outboard yang memiliki daya mendekati besarnya daya yang dibutuhkan untuk mesin induk dari perhitungan
power kapal adalah Torqeedo Cruise 2.0 R.
Perhitungan Tebal Pelat Lambung Water Bus
Perhitungan Tebal Pelat Geladak Water Bus
Perhitungan Berat Water Bus
Total Berat Bagian DWT
No Komponen Berat Kapal Bagian DWT Value Unit
1 Berat Penumpang dan Barang Bawaan 2.880 ton
2 Berat Crew dan Barang Bawaan 0.328 ton
3 Berat Fresh Water 2.000 ton
4 Berat Fuel Oil 0.0114 ton
5 Berat Lubrication Oil 0.000031 ton
Total 5.219 ton
Perhitungan Berat Water Bus
Tabel 12. Total Berat Bagian LWT
Total Berat Bagian LWT
No Komponen Berat Kapal Bagian LWT Value Unit
1 Berat Lambung Kapal 4.962 ton
2 Berat Geladak Kapal 3.025 ton
3 Berat Konstruksi Kapal 1.597 ton
4 Berat Dinding Kapal 0.9984 ton
5 Berat Atap Kapal 2.4194 ton
6 Berat Kaca Polycarbonated 0.0348 ton
7 Berat Outboard Motor 0.035 ton
8 Berat Peralatan dan Perlengkapan 1.777 ton
9 Berat Kamar Mandi 0.056 ton
10 Berat Ruang Penumpang 0.266 ton
11 Berat Ruang Navigasi 0.111 ton
Perhitungan Hukum Archimedes
Displacement
(
) = 20,524 ton
Berat total (W) = LWT+DWT = 20,501 ton
Persyaratan =
> 0-5% dari W
Selisih
-W = 0,023 ton
Perhitungan Trim Water Bus
L = 12,623 m LCG = 5,591 m LCB = 5,592 m GML = 16,105 m LCB – LCG = 0,001 m Trim = (LCB-LCG)x(L/GML) = 0,0007 m Kondisi = Trim BuritanMinimal = 0,1% x Lwl = 0,013 m
Batasan trim didasarkan pada selisih antara LCB dan LCG, dengan batasan ≤ 0,1% x Lwl. Dari perhitungan diatas didapatkan nilai trim tidak melebihi syarat maksimal, maka trim memenuhi
Perhitungan Freeboard Water Bus
Total FreeboardFb’ = 485,07 mm = 0,49 m
Actual Freeboard
H - T = 1,127 m
Karena actual freeboard > total freeboard maka kondisi freeboard
Perhitungan Stabilitas Water Bus
Input Data
1 feet = 0.3048 m
L B Bw T DM SF SA CB CW CX
39.57 18.21 18.21 1.77 5.47 0.00 0.00 20.201 0.53 0.65 0.97
Tabel 13. Input Data Perhitungan Stabilitas
Dengan menggunakan kriteria IMO International Code on Intact Stability, 2008. didapatkan hasil perhitungan stabilitas:
Ld 30o>0,055 m.rad = 35,087 (memenuhi)
Ld 40o>0,09 m.rad = 54,99 (memenuhi)
Ld 30o&40o >0,03 m.rad = 4,897 (memenuhi)
GZ pada 30o>0,2m = 3,87 (memenuhi)
Ѳ max > 25o = 85 (memenuhi) GM0>0,15 m = 3,539 (memenuhi)
Analisis Ekonomis
Tabel 14. Rekapitulasi perhitungan biaya pembangunan kapal dan koreksi ekonomi
No Item Value Unit
1 Baja Kapal 185,827,769.01 Rp.
2 Kaca Polycarbonated 31,748.04 Rp.
3 Outboard Motor 86,340,072.00 Rp.
4 Perlengkapan 280,023,008.23 Rp.
Analisis Ekonomis
Harga jual (price) = Harga Pokok Produksi + Keuntungan Galangan + Inflasi + Pajak
Harga jual (price) = 552,222,597.28 + 27,611,129.86 + 11,044,451.95 + 49,700,033.75
= Rp. 640,578,212.84
Analisis Ekonomis
Perhitungan biaya investasi:
1. Pengeluaran
Pinjaman bank
100% dari harga jual kapal = Rp. 5,124,625,702.72 Rencana lama pinjaman = 5 tahun
Bunga bank efektif 10% per tahun = Rp. 3,177,267,935.68 (sumber: http://www.bni.co.id/id-id/sukubungadasarkredit.aspx)
Biaya operasional water bus per tahun = Rp. 2.842.511.124,37
2. Pendapatan
Analisis Ekonomis
Tabel 16. Perhitungan Net Present Value
Perhitungan Break Even Point = X = TFC/(P-V) TFC= Rp. 8,301,893,638.40
P = Rp. 4,204,800,000.00 V = Rp. 2,842,511,124.37 Jadi BEP = 6.094 ≈ 6 tahun
Analisis Ekonomis
Tabel 17. Perhitungan Angsuran dan Bunga per Tahun
Tahun Pokok Bunga Jumlah Sisa Pokok
2014 0.00 0.00 0.00 5,124,625,702.72 2015 1,024,925,140.54 1,639,880,224.87 2,664,805,365.41 4,099,700,562.17 2016 1,024,925,140.54 819,940,112.43 1,844,865,252.98 3,074,775,421.63 2017 1,024,925,140.54 409,970,056.22 1,434,895,196.76 2,049,850,281.09 2018 1,024,925,140.54 204,985,028.11 1,229,910,168.65 1,024,925,140.54 2019 1,024,925,140.54 102,492,514.05 1,127,417,654.60 0.00 5,124,625,702.72 3,177,267,935.68 8,301,893,638.40
Tabel 18. Laba per Tahun
Tahun Pengeluaran Pemasukan Profit
(per Tahun) (per Tahun) (per Tahun)
2014 0.00 0.00 0.00 2015 2,842,511,124.37 4,204,800,000.00 1,362,288,875.63 2016 2,842,511,124.37 4,204,800,000.00 1,362,288,875.63 2017 2,842,511,124.37 4,204,800,000.00 1,362,288,875.63 2018 2,842,511,124.37 4,204,800,000.00 1,362,288,875.63 2019 2,842,511,124.37 4,204,800,000.00 1,362,288,875.63
Kesimpulan
Dari perhitungan analisis teknis dan ekonomis tentang water bus, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Didapat ukuran utama optimal, yaitu: L=12,62 m, BT=5,55 m, B=1,33 m,
H=1,66 m, T=0,54 m, S=1,59 m, Cb=0,539, Vs=14,5 Knot, Crews= 4 Orang, Penumpang= 36 orang
2. Dari analisis ekonomis didappatkan hasil:
Harga pokok produksi = Rp. 552,222,597.28
Harga jual kapal = Rp. 640,578,212.84
Nilai NPV = Rp. 38,449,135.91
Nilai BEP = 6 tahun
Angsuran per tahun = Rp. 1,024,925,140.54