http://epserv.fe.unila.ac.id
ABSTRAK
ANALISIS PENERIMAAN RETRIBUSI TERMINAL KOTA METRO DENGAN MODEL ARCH-GARCH DAN PROYEKSI DENGAN MODEL
VAR-BOX JENKINS
Oleh
Anisah Noor Susamto
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui frekuensi kendaraan angkutan mikrolet masuk terminal, Frekuensi bus masuk terminal serta inflasi sektor angkutan terhadap penerimaan retribusi terminal Kota Metro. Sesuai dengan tujuan tersebut, permasalahan yang diangkat dalam penulisan ini adalah frekuensi kendaraan angkutan mikrolet masuk terminal, frekuensi bus masuk terminal serta inflasi sektor angkutan mempengaruhi penerimaan retribusi terminal Kota Metro. Hipotesis yang diajukan dalam penulisan ini adalah diduga bahwa frekuensi kendaraan angkutan mikrolet masuk terminal, frekuensi bus masuk terminal serta inflasi sektor angkutan memiliki pengaruh nyata terhadap penerimaan retribusi terminal di Kota Metro. Data yang digunakan merupakan data sekunder tahunan dengan runtun waktu (time series) digunakan antara periode bulan I 2005 – bulan dua belas 2007.
Berdasarkan uji ARCH-GARCH, bahwa tidak ada unsur ARCH-GARCH dalam model sehingga pengujian bisa dilanjutkan dengan model lainnya. Dengan menggunakan uji asumsi klasik, antara lain uji normalitas, terlihat bahwa data yang ada telah berdistribusi normal, sedangkan pada uji autokorelasi, persamaan regresi ini tidak ditemukan adanya autokorelasi baik positif maupun negatif sehingga sehingga dapat disimpulkan tidak terjadi autokorelasi, dengan uji heteroskedastisitas disimpulkan sesuai dengan asumsi klasik bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas telah terpenuhi, dan pada uji multikolinieritas dapat
disimpulkan bahwa pada model regresi tidak terdapat masalah multikolinieritas sehingga kesemua asumsi klasik telah terpenuhi.
Anisah Noor Susamto
terhadap variabel terikat adalah sebesar 77.11 persen sedangkan sisanya 22.89 persen dipengaruhi oleh peubah lain diluar model. Berdasarkan uji F, diketahui bahwa secara keseluruhan peubah frekuensi kendaraan angkutan mikrolet masuk terminal, Frekuensi bus masuk terminal serta inflasi sektor angkutan berpengaruh nyata terhadap penerimaan retribusi terminal Kota Metro. Secara parsial, ternyata masing-masing peubah, yaitu frekuensi kendaraan angkutan mikrolet masuk terminal serta Frekuensi bus masuk terminal berpengaruh nyata dan positif terhadap penerimaan retribusi terminal Kota Metro, sedangkan inflasi sektor angkutan berpengaruh nyata tetapi negatif terhadap penerimaan retribusi terminal Kota Metro.
Berdasarkan hasil perhitungan uji stasioner didapatkan hasil bahwa retribusi terminal merupakan proses stasioner. Berdasarkan hasil perhitungan uji kointegrasi untuk ke-tiga variabel bebas yaitu variabel frekuensi kendaraan angkutan mikrolet masuk terminal, Frekuensi bus masuk terminal serta inflasi sektor angkutan saling berkointegrasi atau memiliki hubungan stabil jangka panjang dengan variabel retribusi terminal (variabel terikat). Berdasarkan uji ECM didapatkan hasil variabel terikat menyesuaikan diri terhadap perubahan variabel bebas.