• Tidak ada hasil yang ditemukan

DUKUNGAN KEGIATAN LITBANG BAGI PROGRAM PDASHL TAHUN 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DUKUNGAN KEGIATAN LITBANG BAGI PROGRAM PDASHL TAHUN 2016"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN DAS DAN HUTAN LINDUNG

Tangsel, 20 Juli 2016

1

DUKUNGAN KEGIATAN LITBANG

BAGI PROGRAM PDASHL TAHUN 2016

Setditjen PDASHL

PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN NASIONAL 2017

PRIORITAS NAS/ PROGRAM PRIORITAS

PERAN PDASHL

DIMENSI PEMBANGUNAN MANUSIA

1

Revolusi Mental

2

Pembangunan Pendidikan

3

Pembangunan Kesehatan

4

Pembangunan Perumahan dan Permukiman

DIMENSI PEMBANGUNAN SEKTOR UNGGULAN

1

Kedaulatan Pangan

2

Kedaulatan Energi dan Ketenagalistrikan

3

Kemaritiman dan Kelautan

4

Pariwisata

5

Kawasan Industri dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)

DIMENSI PEMERATAAN DAN KEWILAYAHAN

1

Pemerataan Antarkelompok Pendapatan

2

Perbatasan Negara dan Daerah Tertinggal

3

Pembangunan Perdesaan dan Perkotaan

&

4

Pengembangan Konektivitas Nasional

KONDISI PERLU

(2)

PERAN DITJEN PDASHL MELALUI PROGRAM PDASHL

3

PRIORITAS NASIONAL PROGRAM PRIORITAS NASIONAL

KEGIATAN PRIORITAS NASIONAL

KEGIATAN K/L SASARAN INDIKATOR TARGET 2017

Revolusi Mental Penegakan Hukum dan Kelembagaan Politik

Penegakan Hukum yang Berkualitas

Penyelenggaraan Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan, Rehabilitasi Lahan, Perencanaan DAS, Pengelolaan Hutan Lindung serta Pengendalian Kerusakan Perairan Darat

Menurunnya gangguan dan konflik

kawasan hutan di KPHL Jumlah KPHL yang dapatdilindungi dari gangguan dan konflik keamanan hutan

60 KPHL

Pembangunan Kesehatan Penguatan promotif dan preventif: "Gerakan Masyarakat Sehat"

Lingkungan

Sehat Penyelenggaraan Rehabilitasi danReklamasi Hutan, Rehabilitasi Lahan, Perencanaan DAS, Pengelolaan Hutan Lindung serta Pengendalian Kerusakan Perairan Darat

KPHL yang dapat dilindungi dari

ancaman kebakaran Jumlah KPHL yang dapatdilindungi dari ancaman kebakaran

17 KPHL

Pembangunan Perumahan

dan Permukiman PeningkatanKetersediaan Air Baku

Jaga Air Penyelenggaraan Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan, Rehabilitasi Lahan, Perencanaan DAS, serta Pengendalian Kerusakan Perairan Darat

Meningkatnya tutupan hutan dan lahan di daerah tangkapan air dan sempadan danau di 15 Danau Prioritas

Luas areal rehabilitasi hutan dan lahan di daerah tangkapan air dan sempadan danau di 15 Danau Prioritas

1.000 Ha

Meningkatnya tutupan hutan dan lahan di sempadan sungai di 15 DAS Prioritas

Luas areal rehabilitasi hutan dan lahan di sempadan sungai di 15 DAS Prioritas

1.000 Ha

Simpan Air Penyelenggaraan Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan, Rehabilitasi Lahan, Perencanaan DAS, serta Pengendalian Kerusakan Perairan Darat

Meningkatnya resapan air di perumahan/permukiman di 15 DAS Prioritas

Jumlah sumur resapan air yang terbangun di 15 DAS Prioritas

7.500 Unit Meningkatnya tutupan hutan dan

lahan di daerah imbuhan air tanah pada 15 DAS prioritas

Luas areal rehabilitasi hutan dan lahan di daerah imbuhan air tanah pada 15 DAS Prioritas

1.000 Ha

4

PRIORITAS NASIONAL PROGRAM PRIORITAS NASIONAL

KEGIATAN PRIORITAS NASIONAL

KEGIATAN K/L SASARAN INDIKATOR TARGET 2017

Kedaulatan Pangan Peningkatan Produksi Padi dan Pangan Lainnya Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Rehabilitasi Hulu DAS, Pembangunan Waduk, dan Embung

Penyelenggaraan rehabilitasi dan reklamasi hutan, rehabilitasi lahan, perencanaan DAS serta pengendalian kerusakan perairan darat

Rehabilitasi hutan dan lahan pada 15 DAS prioritas, KPH, dan daerah irigasi untuk lumbung pangan

Jumlah DAM Pengendali, DAM Penahan, Gullyplug 25 DPi, 4.000

DPn, 8.000 GP Luasan areal rehabilitasi di hulu DAS Prioritas dan KPH 15.000 Ha Penyelenggaraan Perbenihan

Tanaman Hutan Menyediakan bibit berkualitastanaman hutan untuk rehabilitasi hulu DAS

Tersedianya bibit berkualitas tanaman hutan untuk rehabilitasi hulu DAS

37,5 juta batang Kemaritiman dan Kelautan Tata Ruang Laut,

Konservasi dan Rehabilitasi Pesisir dan Laut serta Wisata Bahari

Rehabilitasi

kawasan pesisir Penyelenggaraan rehabilitasi danreklamasi hutan, rehabilitasi lahan, perencanaan DAS serta pengendalian kerusakan perairan darat

Rehabilitasi kawasan hutan

mangrove Luas areal rehabilitasihutan mangrove pada kawasan hutan

500 Ha

Pembangunan Pariwisata Pengembangan

Destinasi Wisata Penyiapan DayaTarik Wisata Penyelenggaraan Rehabilitasi danReklamasi Hutan, Rehabilitasi Lahan, Perencanaan DAS, Pengelolaan Hutan Lindung serta Pengendalian Kerusakan Perairan Darat

Tersusunnya desain tapak untuk pembangunan sarpras wisata alam di hutan lindung pada KPHL

Jumlah desain tapak untuk pembangunan sarpras wisata alam di hutan lindung pada KPHL

7 KPHL

Pembangunan Fasilitas Umum Dalam Kawasan

Penyelenggaraan Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan, Rehabilitasi Lahan, Perencanaan DAS, Pengelolaan Hutan Lindung serta Pengendalian Kerusakan Perairan Darat

Meningkatnya fasilitas umum pariwisata alam di hutan lindung pada KPHL

Jumlah fasilitas umum pariwisata alam (shelter, visitor center, track, maket, canopy bridge dll)

(3)

5

PRIORITAS NASIONAL PROGRAM PRIORITAS NASIONAL

KEGIATAN PRIORITAS NASIONAL

KEGIATAN K/L SASARAN INDIKATOR TARGET 2017

Percepatan Pertumbuhan Industri, Kawasan Industri dan KEK

Ketersediaan dan Kualitas Bahan Baku bagi Industri Jaminan ketersediaan dan kualitas bahan baku industri hasil hutan

Penyelenggaraan Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan, Rehabilitasi Lahan, Perencanaan DAS, Pengelolaan Hutan Lindung serta Pengendalian Kerusakan Perairan Darat

Tersedianya bahan baku kayu

bulat dari hutan rakyat Jumlah produksi kayu dari hutan rakyat sebanyak 20 jt m3

20 juta m3 Meningkatnya luas dan produksi

komoditas HHBK dari areal KPHL antara lain rotan, buah, getah, kayu putih, aren

Luas dan produksi HHBK 1.000 Ha

Penyelenggaraan Perbenihan

Tanaman Hutan Menyediakan benih berkualitasuntuk pembangunan hutan rakyatJumlah dan jenis sumberbenih berkualitas KBS/KBK80 ha /ASADG dan 10.500 ha sumber benih lainnya 6

PRIORITAS NASIONAL PROGRAM PRIORITAS NASIONAL

KEGIATAN PRIORITAS NASIONAL

KEGIATAN K/L SASARAN INDIKATOR TARGET 2017

Pembangunan Desa dan

Kawasan Perdesaan Pengalokasian Sumber Daya Hutan untuk Dikelola oleh Rakyat Pemberdayaan masyarakat untuk mengelola hutan berbasiskan Kesatuan Pengelolaan Hutan

Penyelenggaraan Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan, Rehabilitasi Lahan, Perencanaan DAS serta Pengendalian Kerusakan Perairan Darat

Meningkatnya kerjasama KPHL dengan masyarakat dalam pengelolaan hutan lindung

Jumlah KPHL yang melakukan kerjasama pengelolaan hutan lindung berbasis masyarakat desa setempat 80 KPHL Penataan ruang kawasan perdesaan untuk melindungi lahan pertanian dan menekan alih fungsi lahan produktif dan lahan konservasi

Penyelenggaraan Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan, Rehabilitasi Lahan, Perencanaan DAS serta Pengendalian Kerusakan Perairan Darat

Tersusunnya peta DAS Nasional skala 1:50000 di 16 Provinsi (One Map Policy)

Tersedianya peta DAS Nasional skala 1:50000 di 24 Provinsi(One Map Policy)

24 Provinsi

Perkotaan Mengembangkan Kota Hijau yang berketahanan iklim dan bencana Penataan, Pengelolaan dan Pemanfaatan Ruang dan Kegiatan Perkotaan yang efisien dan Berkeadilan

Penyelenggaraan rehabilitasi dan reklamasi hutan, rehabilitasi lahan, perencanaan DAS serta pengendalian kerusakan perairan darat

Menambah luas hutan kota secara

(4)

Sasaran Strategis KLHK

No

Sasaran Strategis

Indikator Kinerja SS

1

Menjaga kualitas lingkungan hidup untuk meningkatkan

daya dukung lingkungan, ketahanan air dan kesehatan

masyarakat (S1)

Indeks kualitas lingkungan hidup berada

pada kisaran 66,5 – 68,5

2

Memanfaatkan potensi sumberdaya hutan dan lingkungan

hidup secara lestari untuk meningkatkan ekonomi dan

kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan (S2)

Peningkatan kontribusi Sumberdaya Hutan

dan Lingkungan Hidup terhadap

penerimaan devisa dan PNBP sebagai

masukan terhadap PDB Nasional

3

Melestarikan keseimbangan ekosistem dan

keanekaragaman hayati serta keberadaan sumberdaya

alam sebagai sistem penyangga kehidupan untuk

mendukung pembangunan berkelanjutan (S3)

Derajat keberfungsian ekosistem meningkat

setiap tahun

7

Sasaran Program PDASHL

No

Sasaran Program

Indikator Kinerja Program (IKP)

1

Meningkatnya tutupan hutan di hutan

lindung dan lahan (S1.P2.1)

Luas tutupan hutan lindung dan lahan meningkat setiap tahun

(S1.P2.1.IKP)

2

Meningkatnya kesehatan DAS prioritas

(S1.P2.2)

Kualitas DAS prioritas meningkat setiap tahun (S1.P2.2.IKP)

3

Meningkatnya sumbangan hutan lindung

(dan industri) dan hutan rakyat pada

devisa dan penerimaan negara (S2.P2)

1.

Sumbangan hutan lindung (dan industri) pada devisa dan

penerimaan negara meningkat setiap tahun (S2.P2.IKP1)

2.

Persentase pemenuhan kayu bulat dari hutan rakyat

meningkat setiap tahun (S3.P2.IKP2)

4

Meningkatnya pengelolaan hutan

lindung di tingkat tapak dan hutan rakyat

(S3.P2)

Jumlah unit pengelolaan hutan lindung yang beroperasi

meningkat setiap tahun (S3.P2.IKP)

(5)

DAFTAR 15 DANAU PRIORITAS

9

Toba, Singkarak, Maninjau, Kerinci, Rawa

Danau, Rawa Pening, Batur, Sentarum,

Kaskade Mahakam, Tondano, Limboto,

Poso, Matano, Tempe, Sentani

Citarum, Ciliwung, Cisadane, Serayu, Solo,

BrantaS, Saddang, Moyo, Limboto, Asahan,

Musi, Siak, Kapuas, Way Sekampung,

Jeneberang

Aceh Unit III, Toba Samosir/Unit XIV, Unit XXII, Sijunjung, Solok/Unit VI, Lima Puluh Kota/Unit II,

Bukit Barisan/Unit IV, Karimun/Unit I, Bukit Balai Rejang, Sungai Beran Hitam, Banyuasin, Batu

Tegi, Rajabasa, Kota Agung Utara, Pesawaran/Unit XII, Tarakan, Kapuas, Gerbang Barito, Hulu

Sungai Selatan, Pohuwato, Malili, Lariang, Mamasa Tengah/Unit VIII, Ganda Dewata,

Malunda/Unit X, Larona Malili/Unit I, Konawe/Unit XXII, Peropa'ea Gantara, Bali Barat, Bali

Tengah, Bali Timur, Rinjani Barat, Rinjani Timur, Ampang, Tastura, Mutis Timau/Unit XIX, Alor

Pantar, Flores Timur, Remu, Biak Numfor

DAFTAR 15 DAS PRIORITAS

DAFTAR KPH MODEL

USULAN PAKET IPTEK UNGGULAN YANG MENDUKUNG KEGIATAN DITJEN PDASHL

10

NO.

USULAN PAKET IPTEK UNGGULAN

1. Kajian kesesuaian jenis untuk rehabilitasi pada DAS Citarum dan DAS Brantas

2. Luas optimal tutupan lahan pada 2 (dua) DAS Prioritas (DAS Citarum dan DAS Brantas)

3. Kajian sedimentasi tanpa menggunakan SPAS pada Waduk Jati Gede Jawa Barat

4. Kajian potensi kontribusi RHL untuk peningkatan pendapatan masyarakat di hulu DAS Citarum

5. Analisis peningkatan kesuburan tanah dampak RHL

6. Efektifitas RHL untuk pengurangan lahan kritis dan peningkatan tutupan hutan

7. Efektifitas pembiayaan RHL

8. Efektifitas kegiatan RHL untuk meningkatkan kinerja DAS

9. Kontribusi hutan rakyat (KBR) untuk meningkatkan pendapatan masyarakat di Pulau Jawa

10. Penelitian terhadap jenis-jenis tanaman/pohon yang dapat menyimpan air dengan baik dan dapat

meningkatkan water yield (hasil air) dalam DAS

11. Penelitian jenis-jenis tanaman/pohon yang memiliki produktivitas tinggi yang dapat ditanam

dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat

12. Penelitian terhadap jenis-jenis tanaman/pohon yang dapat digunakan dalam perbaikan lahan

kritis dan atau lahan terdegradasi

13. Penelitian tentang pemuliaan tanaman unggulan lokal

Surat No. S.762/SET/ PROEV/REN.2/6/2016

tanggal 8 Juni 2016 Surat No. S.704/SET/ PROEV/REN.2/5/2016

(6)

Terima kasih

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Hardware atau Perangkat keras komputer adalah semua bagian fisik komputer, dan dibedakan dengan data yang berada di dalamnya atau yang beroperasi di dalamnya, dan dibedakan

Rumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimana hasil pemahaman membaca mahasiswa, bagaimana kemampuan menulis paragraf mahasiswa, apakah ada hubungan yang

kepada Kelompok Kerja ULP sesuai jadwal yang ditetapkan. 8) Peserta dapat menyampaikan Dokumen Penawaran Sayembara. melalui pos/jasa pengiriman dengan ketentuan sudah

“Creative Industries: aligning entrepreneurial orientation and innovation capacity”, Journal of Research in Marketing and Entrepreneurship , Vol.14 No.1, Emerald

[r]

Berdasarkan definisi pada graf fuzzy dan himpunan fuzzy intuitionistic, maka dapat ditentukan suatu graf fuzzy intuitionistic dimana titik dan sisi pada graf

Keyword : Adolescence, happiness, subjective well being, life satisfaction, positive affect, negative