• Tidak ada hasil yang ditemukan

PRAK. ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN (JAVA) By Faizah, S.Kom

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PRAK. ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN (JAVA) By Faizah, S.Kom"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

PRAK. ALGORITMA DAN

PEMROGRAMAN (JAVA)

(2)

MATERI POKOK

Pengantar Algoritma

Konsep Bahasa Pemrograman

Flowchart

Tipe Data, Keywords, Konstanta, Variabel

Struktur Input/Output

Percabangan

Perulangan

Pemrograman Modular

Fungsi: parameter, kembalian fungsi by value

Array 1 dimensi

Array 2 dimensi

Manipulasi String

(3)

SILABUS

Pengantar Algoritma dan Konsep Bahasa Pemrograman

Flowchart dan Pengenalan Java

Tipe Data, Keywords, Konstanta dan Input/Output

Percabangan Sederhana

Percabangan Kompleks dan Switch

Loop Sederhana

Loop Kompleks

MID/TUGAS BESAR

Modular Programming

Fungsi by value: parameter, void dan non-void

Array 1 Dimensi

Array 2 Dimensi

Java Applet GUI

(4)

WHAT’S PROGRAM ?

Adalah kumpulan instruksi-instruksi tersendiri yang

biasanya disebut source code yang dibuat oleh

programmer (pembuat program).

Program adalah kumpulan instruksi atau perintah

yang disusun sedemikian rupa sehingga mempunyai

urutan nalar yang tepat untuk menyelesaikan suatu

persoalan. (Menurut P. Insap Santosa).

Instruksi (statement) yang dimaksud adalah syntax

(cara penulisan) sesuai dengan bahasa pemrograman

yang digunakan.

Mempunyai komponen-komponen : Input, Output,

(5)

PROGRAMMING LANGUAGE

Adalah alat untuk membuat program

Contoh: C, C++, C#, Pascal, Basic, Perl, PHP,

ASP, JHP, Java, dll.

Perbedaan: cara memberikan instruksi

Persamaan: bertujuan menghasilkan output

(6)

PROGRAMMING PARADIGM

Pemrograman Prosedural

 Berdasarkan urutan-urutan, sekuensial

 Program adalah suatu rangkaian prosedur untuk memanipulasi data.

Prosedur merupakan kumpulan instruksi yang dikerjakan secara berurutan.

 Harus mengingat prosedur mana yang sudah dipanggil dan apa yang

sudah diubah.

Pemrograman Fungsional

 Berdasarkan teori fungsi matematika  Fungsi merupakan dasar utama program.

Pemrograman Terstruktur

 Secara berurutan dan terstrukrtur.

 Program dapat dibagai-bagi menjadi prosedur dan fungsi.  Contoh: PASCAL dan C

Pemrograman Modular

 Pemrograman ini membentuk banyak modul.

 Modul merupakan kumpulan dari prosedur dan fungsi yang berdiri sendiri  Sebuah program dapat merupakan kumpulan modul-modul.

(7)

PROGRAMMING PARADIGM

Pemrograman Berorientasi Obyek

Pemrograman berdasarkan prinsip obyek, dimana obyek

memiliki data/variabel/property dan

method/event/prosedur yang dapat dimanipulasi

Contoh: C++, Object Pascal, dan Java.

Pemrograman Berorientasi Fungsi

Pemrograman ini berfokus pada suatu fungsi tertentu saja.

Sangat tergantung pada tujuan pembuatan bahasa

pemrograman ini.

Contoh: SQL (Structured Query Language), HTML, XML

dan lain-lain.

Pemrograman Deklaratif

Pemrograman ini mendeskripsikan suatu masalah dengan

pernyataan daripada memecahkan masalah dengan

implementasi algoritma.

Contoh: PROLOG

(8)

DEFINISI ALGORITMA

Algoritma adalah urutan langkah logis tertentu

untuk memecahkan suatu masalah.

Urutan langkah logis, yang berarti algoritma harus

mengikuti suatu urutan tertentu, tidak boleh

melompat-lompat.

(Dari Microsoft Press Computer and Internet Dictionaary

1997, 1998)

Alur pemikiran dalam menyelesaikan suatu

pekerjaan yang dituangkan secara tertulis.

Alur pikiran, sehingga algoritma seseorang dapat juga

berbeda dari algoritma orang lain.

Tertulis, yang artinya dapat berupa kalimat, gambar, atau

tabel tertentu.

(Dari Algoritma dan Struktur Data dengan C, C++, dan

(9)

CONTOH ALGORITMA

1).Masalah menghitung Luas dan keliling lingkaran

Misal : input =R, output = L dan K,

Proses : L = pi* r

2

K = 2 * pi * r

Algorithmanya:

Secara Struktur bahasa:

Tetapkan nilai pi = 3.14

Bacalah nilai R (jari-jari)

Hitung luas(L)

Hitung keliling(K)

Tulis L dan K

Secara Pseudocode:

pi 3.14

input

R

L

pi* r

2 

K

2 * pi * r

Output L dan K

(10)

NOTE

Dalam bidang komputer, algoritma sangat diperlukan

dalam menyelesaikan berbagai masalah pemrograman,

terutama dalam komputasi numeris.

Tanpa algoritma yang dirancang baik maka proses

pemrograman akan menjadi salah, rusak, atau lambat dan

tidak efisien

Pelaksana algoritma adalah Komputer.

Manusia dan komputer berkomunikasi dengan cara:

manusia memberikan perintah-perintah kepada komputer

berupa instruksi-instruksi yang disebut program.

Alat yang digunakan untuk membuat program tersebut

adalah bahasa pemrograman.

Bahasa pemrograman sangat bermacam-macam: C, C++,

Pascal, Java, C#, Basic, Perl, PHP, ASP, JSP, J#, J++ dan

masih banyak bahasa lainnya. Dari berbagai bahasa

pemrograman cara memberikan instruksinya

berbeda-beda namun bertujuan menghasilkan output yang sama

(11)

KRITERIA ALGORITMA (DONALD E.

KNUTH)

Input: algoritma dapat memiliki nol atau lebih

inputan dari luar.

Output: algoritma harus memiliki minimal satu

buah output keluaran.

Definiteness (pasti): algoritma memiliki

instruksi-instruksi yang jelas dan tidak ambigu.

Finiteness (ada batas): algoritma harus memiliki

titik berhenti (stopping role).

Effectiveness (tepat dan efisien): algoritma sebisa

mungkin harus dapat dilaksanakan dan efektif.

Contoh instruksi yang tidak efektif adalah: A = A

+ 0 atau A = A * 1

(12)

PENGENALAN JAVA

 Java adalah satu dari beberapa kemajuan terpenting di bidang software

komputer dalam 20 tahun terakhir. Sama pentingnya dengan HyperText Markup Language(HTML) yang sangat sukses dalam penerbitan homepage static di World wide Web (WWW). Java meledakkan internet dengan isi yang lebih menarik dan interaktif.

 Ada tiga kombinasi kunci yang membuat Java menjadi teknologi yang secara

fundamental berbeda dari yang lain yang ada saat ini. Pertama dan yang paling menarik adalah semua orang dapat menggunakan applet yang kecil, aman, dinamik, lintas platform, aktif dan siap dijalankan di jaringan. Sejak awal, Applet dapat disusun dan didstribusikan secara aman dalam bentuk homepage semudah aspek-aspek HTML.

 Kedua, Java adalah bahasa pemrograman yang ampuh dan memiliki kekuatan

desain berorientasi objek dengan sintaks yang sederhana dan mudah dikenal disertai dukungan lingkungan yang kokoh serta enak digunakan. Java

memungkinkan programmer untuk membuat program dan komponen dan applet baru yang lebih menarik.

 Ketiga, Java adalah kumpulan class objek yang ampuh sehingga dapat

melayani programmer dengan uraian yang jelas untuk menerangkan berbagai fungsi sistem yang umum seperti pembuatan window, penggunaan jaringan dan input / output. Kunci class-class ini adalah kemampuannya yang dapat melayani aplikasi lintas platform untuk beragam variasi yang umum

(13)

KELEBIHAN JAVA

Sederhana dan Ampuh

Aman

Berorientasi Objek

Kokoh

Interaktif

Netral Terhadap Berbagai Arsitektur

Terinterpretasi dan Berkinerja Tinggi

Mudah Dipelajari

(14)

PENGENALAN OOP

Pemrograman berorientasi objek sangat ampuh

dan merupakan paradigma alami untuk

membuat program yang dapat bertahan

terhadap

kemungkinan

perubahan

yang

berkaitan

dengan

pertumbuhan

dan

pertambahan umur sistem apapun.

Bahasa berorientasi objek sejati menyediakan

mekanisme yang dikenal sebagai enkapsulasi,

inheritansi dan polimorfisme.

(15)

TIPE DATA DALAM JAVA

Java memiliki delapan tipe data sederhana, yaitu:

byte, short, int, long, char, float, double dan Boolean.

Berikut ini adalah pembahasan masing-masing tipe

data :

int

int adalah tipe 32 bit bertanda yang memiliki rentang nilai

dari -2147483648 sampai 2147483647. tipe ini paling

banyak digunakan untuk menyimpan besaran integer

sederhana karena nilainya dapat mencapai trilyunan. Tipe

data int sangat baik digunakan untuk pertambahan array

dan pencacahan.

Contoh deklarasi variable int :

int i;

(16)

TIPE DATA DALAM JAVA

long

long adalah tipe data 64 bit bertanda yang memiliki rentang nilai

cukup besar. Ada beberapa kasus dimana int tidak cukup besar

untuk menampung nilai yang diinginkan. Ketika menghitung

pernyataan integer dengan bilangan yang cukup besar operasi

perkalian dapat menghasilkan bilangan ribuan trilyun. Jika

menggunakan int maka akan terjadi overflow karena data hanya

berukuran 32 bit. Oleh karena itu anda sebaiknya menggunakan tipe

long untuk mengolah data dengan kuantitas besar.

Contoh deklarasi long :

long m;

long n = 0x55aa000055aa0000;

double

double merupakan tipe data untuk bilangan pecahan dengan

ketelitian ganda karena tipe data ini memilili lebar 64 bit dengan

ketelitian 1.7E-308 sampai 1.7E+308.ketelitian ganda ini digunakan

untuk fungsi matematis transidental seperti sin, cos dan sqrt.

Contoh deklarasi double:

double d;

(17)

TIPE DATA DALAM JAVA

byte

byte adalah tipe 8 bit bertanda yang memiliki rentang nilai

dari -128 sampai 127. sebaiknya digunakan jika kita

menangani aliran aliran byte asing dari network atau file.

Variable byte dideklarasikan dengan kata kunci byte.

Contoh deklarasi variabel byte :

byte b;

byte c = 0x55;

short

short adalah tipe 16 bit bertanda yang memiliki rentang nilai

dari -32768 sampai 32767. Tipe ini mungkin merupakan tipe

yang paling jarang digunakan karena bersifat big-endian,

format data bit-atas di depan sehingga tidak mungkin diolah

ada mesin-mesin little-endian seperti PC.

Contoh deklarasi variabel short :

short a ;

(18)

TIPE DATA DALAM JAVA

karakter

Tipe integer terkecil di dalam Java adalah byte yang menyimpan besaran 8 bit. Java menggunakan Unicode untuk merepresentasikan karakter pada string, maka tipe char 16 bit tidak bertanda digunakan untuk menyimpan puluhan ribu karakter dari kumpulan karakter Unicode internasional. rentang nilai char ini adalah 0 sampai 65535. Tidak ada char negatif. Kumpulan

karakter standar yang dikenal sebagai ASCII hanya meliputi rentang nilai dari 0 sampai 127 dan memiliki pengembangan kumpulan karakter 8 bit, ISO latin dari 0 sampai 255.

Contoh deklarasi variable char : char c;

char c3 = 'a'; char c4 = '\n' ;

boolean

Java memiliki tipe data sederhana untuk besaran logika yang disebut Boolean. Tipe ini memiliki dua buah kemungkinan nilai yaitu true dan false, keduanya merupakan kata simpanan. Tipe inilah yang dikeluarkan oleh operator

perbandingan seperti (a < b).

Contoh deklarasi variable boolean : boolean done = false;

(19)

CONTOH PROGRAM

class SimpleType {

public static void main (String args[] ) { byte b=0x55; short s=0x55ff; int i = 1000000; long l = 0xffffffffL; char c = 'a'; double d = .00001234; boolean bool = true;

System.out.println("byte b = "+b); System.out.println("short s = "+s); System.out.println("int i = "+i); System.out.println("long l = "+l); System.out.println("char c = "+c); System.out.println("double d = "+d);

System.out.println("boolean bool = "+bool); }

}

(20)

NEXT

KONSEP OOP

VARIABEL

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis risiko sistematis dan risiko tidak sistematis yang ada pada setiap perusahaan-perusahaan perdagangan, jasa dan investasi yang terdaftar

Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan dengan menggunakan variabel break even point dan regresi linear untuk memperoleh gambaran yang menyeluruh mengenai pengaruh break

Energi listrik dapat diubah menjadi bentuk energi yang lain seperti energi gerak, energi cahaya, energi panas, atau energi bunyi.. •

BAB III: Tradisi Hakam sebagai Bantuan Hukum Pada Masa Nabi SAW sampai dengan Khulafaur Rasyidin, bab ini menyajikan data kajian objek penelitian, yaitu tentang:

Hal ini menunjukan bahwa perusahaan yang memiliki agresivitas pajak yang tinggi akan cenderung mengungkapkan informasi CSR lebih besar untuk mendapatkan legitimasi

Modalitas epistemik ’keharusan’ dalam bahasa Minangkabau dialek Pariaman dinyatakan dengan keterangan menjelaskan verba, atau inti dari predikat, seperti kata aruih

Kontrol fasa Thrystor ini memberikan range pengaturan tegangan yang lebih luas pada beban heater DTA dengan tahanan 50 ohm, dimana akan diuji pada pengaturan pada daya

Seluruh dosen pengajar program studi Diploma III Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatra Utara yang telah memberikan ilmu