PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA
KELAS X SMA NEGERI 1 BATANG KUIS T.P 2014/2015
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh
YUDI A SIPAYUNG NIM : 7113141111
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
ABSTRAK
Yudi A Sipayung, NIM. 7113141111. “Pengaruh Model Pembelajaran Two Stay Two Stray Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Batang Kuis T.P 2014/2015”. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2015.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Two Stay Two Stray terhadap hasil belajar pada eksperimen, dan X-1 sebagai kelas kontrol yang masing-masing berjumlah 35 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Random Sampling. Instrument atau teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar dalam bentuk dokumentasi dan bentuk Multiple Choice sebanyak 20 soal yang terlebih dahulu telah diuji validitas, realibilitas, tingkat kesukaran tes, dan uji daya beda tes. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis dengan menggunakan rumus “uji t”.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar yang diajarkan dengan model pembelajaran Two Stay Two Stray lebih tinggi dari hasil belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan metode konvensional. Hasil uji statistic menunjukkan hasil belajar siswa dengan model pembelajaran Two Stay Two Stray adalah pretes sebesar 47.14, standar deviasi = 8.07 dan postes sebesar 78.86, standar deviasi = 7.08, sedangkan hasil belajar siswa yang menggunakan metode pembelajaran konvensional adalah pretes sebesar 44.29, standar deviasi= 9.56 dan postes sebesar 68.57, standar deviasi = 8.96. Hasil pengujian hipotesis yang diperoleh thitung > ttabel yaitu 5.2004 > 2.15 pada taraf signifikansi 95% dan α =
0.05.
Berdasarkan hasil analisis data dan uji statistik serta pembahasan maka dapat ditarik kesimpulan bahwa ada pengaruh yang positif dan signifikan model pembelajaran Two Stay Two Stray terhadap hasil belajar ekonomi siswa kelas X SMA Negeri 1 Batang Kuis T.P 2014/2015.
ABSTRACT
Yudi A Sipayung, NIM.7113141111. “The Influence Of Learning Two Stay Two Stray Model Against Student Learning Outcomes Of The Economic Lessons subject Class X Of SMA Negeri 1 Batang Kuis. Thesis Economy Faculty, Majoring Economic Education, Study Program Of Economic Education, State University Of Medan 2015.
Problem in this study is the low student learning on economic lesson. The purpose of this study was determine the influence of Two Stay Two Stray model against student learning outcomes on economic lesson subject class X of SMA Negeri1 Batang Kuis T.P 2014/2015.
The research was carried out in class X SMA Negeri1 Batang Kuis T.P 2014/2015. The population in this study is whole class X SMA Negeri1 Batang Kuis T.A 2014/2015 which consist of 9 classes with total students 309. The sample used in this study class X-4 as an experimental and as a class X-1 controls. The sampling technique used was random sampling. Instrument or techniques of data collection in this study is to learn the test result in the from of 20 multiple choice items theat have been tested first and reabilitas, validity, test different ruse, and level test difficult. The analyzed through the test of normality, homogeneity, and test the hypothesis using the “formulates t”.
The result showed that the learning outcomes of student taught with conventional learning models. Statistical test result show students learning model with two stay two stray is a pretest of 47.14, standar deviasi = 8.07 and 78.86 for postest, standar deviasi = 7.08 while learning outcomes of students taught with the conventional learning model is a prestest 44.29, standar deviasi = 9.56 and 68.57 for postest, standar deviasi = 8.96. The result obtained by testing the hypothesis that thitung > ttabelis 5.2004 > 2.15 at significant level 95% and α = 0.05.
Statistical test result show can make the conclusion That we can conclude that there is influence of learning two stay two stray model against student learning outcomes of the economic lessons subject class x of SMA Negeri 1 Batang Kuis.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
segala berkat dan karunia-Nya yang senantiasa melindungi, menyertai, memimpin
dan membimbing penulis, sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
Adapun judul skripsi ini adalah Pengaruh Model Pembelajaran Two Stay Two
Stray Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Batang Kuis
T.P 2014/2015 yang merupakan salah satu syarat bagi penulis untuk memperoleh
gelar sarjana pendidikan ekonomi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Prodi
Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Penulis menyadari tidak lepas dari berbagai kesulitan-kesulitan dalam
penyusunan skripsi ini. Namun karena dukungan dari berbagai pihak akhirnya
penulis dapat menyelesaikannya. Penulis banyak memperoleh bantuan dari
berbagai pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima
kasih kepada semua pihak yang mendukung penyelesaian skripsi ini antara lain :
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan
2. Bapak Prof. Indra Maipita, M.Si, Ph.D, selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Drs. Thamrin, M.Si selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi
4. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
5. Bapak Drs. Johnson, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi
sekaligus Ketua Prodi Pendidikan Ekonomi
6. Bapak Drs. Cepat Barus, M.Si selaku Dosen Pembimbing Skripsi saya
yang telah banyak membantu penulis dalam penyelesaian skripsi ini
7. Bapak dan Ibu dosen beserta seluruh staff pegawai Pendidikan Ekonomi
yang telah banyak membantu penulis selama masa perkuliahan dan
penulisan skripsi ini
8. Bapak Drs. Darwin, M.M selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Batang
Kuis masa jabatan akhir Agustus 2015 serta Bapak Drs. Ramlan, M.Pd
selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Batang Kuis periode September
2015 - sekarang yang telah memberikan izin untuk mengadakan penelitian
disekolah tersebut.
9. Bapak Drs. M. Ritonga selaku wakil kepala sekolah SMA Negeri 1 Batang
Kuis yang telah banyak membantu penulis menyelesaikan penelitian.
10.Kepada ibu Honing Theresia selaku guru bidang studi ekonomi serta para
siswa SMA Negeri 1 Batang Kuis yang telah membantu penulis
melakukan penelitian.
11.Teristimewa dan begitu berharga serta memberikan inspirasi kepada
penulis yaitu orang tua saya, I. Sipayung dan B. Sitepu yang selalu
memotivasi saya, serta memberikan doa yang tulus kepada penulis.
12.Untuk kakak dan adik saya, drg. Bernike Isabora Sipayung dan Juanda
Sipayung serta bou saya Benny Sipayung yang telah banyak memberikan
13.Buat sahabat-sahabat saya yang luar biasa Dominikus, Robin, Ahcyar,
Ramadhani, Febri dan Yolan terima kasih buat kebersamaan juga banyak
bantuannya selama perkuliahan serta dalam penyelesaian skripsi ini.
14.Kepada teman-teman seperjuangan Randa, Sahat, Grace, Bunga serta
seluruh teman-teman Kelas B regular Pendidikan Ekonomi ’11 terima
kasih atas kebersamaannya selama ini.
15.Buat teman-teman PPLT SMA Setia Budi Abadi Perbaungan Lae Ardi,
Kak Ros, dan Mbak Desi, serta teman-teman lainnya yang tidak bisa
penulis sebutkan satu per satu, terima kasih buat kebersamaannya.
16.Serta semua pihak yang membantu, mendoakan, dan memberikan
dukungan yang tidak tersebutkan oleh penulis, terima kasih atas doanya.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan, baik dari
segi isi, penulisan, maupun kualitasnya. Oleh karena itu, penulis mengharapkan
saran dan kritik yang bersifat membangun untuk sempurnanya skripsi ini. Atas
segala bantuan dan kebersamaan yang telah terjalin selama ini penulis
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Semoga Tuhan Menyertai Kita
Semua.
Medan, Desember 2015
Penulis
DAFTAR ISI
2.1.6 Hasil Belajar ... 15
2.2 Penelitian Yang Relevan ... 21
2.3 Kerangka berfikir ... 24
2.4 Hipotesis Penelitian ... 26
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 27
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 27
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian ... 27
3.2.1 Populasi Penelitian ... 27
3.2.2 Sampel Penelitian ... 28
3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 28
3.3.1 Variabel Penelitian... 28
3.3.2 Defenisi Operasional ... 28
3.4 Desain Penelitian ... 29
3.7.1 Menghitung Nilai Rata-rata dan Simpangan Baku ... 36
3.7.1 Uji Normalitas Data ... 37
3.7.2 Uji Homogenitas ... 38
3.7.3 Uji Hipotesis ... 38
4.1 Hasil Penelitian ... 40
4.2 Uji Instrumen Penelitian ... 41
4.2.1 Uji Validitas Tes ... 41
4.2.2 Uji Realibilitas Tes ... 43
4.2.3 Uji Tingkat Kesukaran Tes ... 44
4.2.4 Uji Daya Pembeda Tes ... 45
4.3 Analisis Data ... 46
4.3.1 Uji Normalitas ... 46
4.3.2 Uji Homogenitas ... 47
4.3.3 Pengujian Hipotesis ... 48
4.4 Pembahasan Hasil Penelitian ... 49
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 52
5.1 Kesimpulan ... 52
4.2 Saran ... 52
DAFTAR TABEL
Halaman
TABEL 3.1Populasi Penelitian ... 27
TABEL 3.2 Desain Penelitian ... 29
TABEL 4.1 Rangkuman Data Hasil Penelitian... 40
TABEL 4.2 Hasil Perhitungan Nilai Validitas Tes ... 42
TABEL 4.3 Indeks Kesukaran ... 45
TABEL 4.4 Daya Beda Tes ... 46
TABEL 4.5 Pengujian Normalitas Data Penelitian... 47
TABEL 4.6 Pengujian Homogenitas Data Penelitian ... 47
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN 1 Silabus Pembelajaran
LAMPIRAN 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Kelas Eksperimen)
LAMPIRAN 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Kelas Control)
LAMPIRAN 4 Instrumen Penelitian
LAMPIRAN 5 Kunci Jawaban
LAMPIRAN 6 Uji Validitas Tes
LAMPIRAN 7 Perhitungan Uji Validitas Tes
LAMPIRAN 8 Uji Reabilitas Tes
LAMPIRAN 9 Perhitungan Uji Reabilitas Tes
LAMPIRAN 10 Daya Pembeda Dan Tingkat Kesukaran
LAMPIRAN 11 Indeks Kesukaran
LAMPIRAN 12 Uji Daya Beda
LAMPIRAN 13 Data Hasil Belajar Kelas Konvensional
LAMPIRAN 14 Data Hasil Belajar Kelas Eksperimen
LAMPIRAN 15 Perhitungan Rata-Rata, Standar Deviasi, Dan Varians Kelas
Kontrol
LAMPIRAN 16 Perhitungan Rata-Rata, Standar Devias, Dan Varians Kelas
Eksperimen
LAMPIRAN 17 Uji Normalitas Kelas Kontrol
LAMPIRAN 18 Uji Normalitas Kelas Eksperimen
LAMPIRAN 19 Uji Homogenitas
BAB I PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang Masalah
Pendidikan berperan sangat penting dalam upaya meningkatkan sumber daya
manusia yang berkualitas. Seiring dengan tantangan dalam menyiapkan sumber daya
manusia yang berkualitas dan mampu bersaing di era global pendidikan dituntut
untuk terus mengalami peningkatan kualitas dari tahun ke tahun. Peningkatan kualitas
pendidikan merupakan suatu proses peningkatan sumber daya manusia itu sendiri
karena itu perlu adanya penyelarasan antara sumber daya manusia dengan kebutuhan
ilmu pengetahuan di masa depan. Hal ini sesuai dengan pendapat Trianto (2011:2)
“Penyempurnaan atau perbaikan pendidikan formal (sekolah/madrasah) untuk
mengantisipasi kebutuhan dan tantangan masa depan perlu terus-menerus dilakukan,
diselaraskan dengan perkembangan kebutuhan dunia usaha/dunia industry,
perkembangan dunia kerja, serta perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan
seni”.
Salah satu faktor penting dalam mendukung tercapainya perbaikan kualitas
pendidikan adalah peran guru di dalam pendidikan itu sendiri. Guru adalah sebagai
pengelola kegiatan proses belajar mengajar. Karena proses belajar mengajar tidak
bisa lepas dari peranan guru. Jika metode pembelajaran yang digunakan guru
menyenangkan, maka siswa akan tekun, rajin, antusias menerima pelajaran yang
2
menyenangkan, dapat menarik minat dan antusias siswa serta dapat memotivasi siswa
untuk senantiasa belajar dengan baik dan semangat. Guru juga dituntut untuk dapat
memperhatikan tingkat kecerdasan siswa yang bervariasi karena tidak jarang dalam
suatu kelas terdapat perbedaan kemampuan dalam menangkap pelajaran yang
diberikan oleh guru. Hal ini akan berdampak terhadap hasil belajar siswa itu sendiri.
Salah satu cara yang dapat dilakukan guru untuk menciptakan suasana belajar yang
menyenangkan yaitu dengan penerapan model pembelajaran.
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan penulis terhadap siswa di kelas X
SMA Negeri 1 Batang Kuis pada tanggal 21 Februari 2015, diperoleh keterangan
bahwa kegiatan pembelajaran masih didominasi oleh guru dan tidak melibatkan siswa
dalam pembelajaran. Diketahui bahwa daftar nilai siswa kelas X-4 saat dilakukan tes
dari 35 orang siswa hanya sekitar 40% saja siswa yang mencapai nilai KKM pada
mata pelajaran ekonomi, yaitu sekitar 12 siswa. Sementara itu nilai KKM yang
ditentukan sekolah adalah 72. Artinya ada sekitar 25 siswa yang tidak tuntas atau
dibawah KKM. Hal yang sama juga terdapat pada kelas X-1, saat dilakukan tes dari
35 orang siswa hanya sekitar 50% siswa yang lulus KKM, atau hanya sekitar 17
siswa yang tuntas pada mata pelajaran ekonomi.
Penulis berpendapat bahwa rendahnya nilai ulangan harian siswa tersebut
disebabkan oleh kebiasaan siswa yang bersifat pasif pada saat proses pembelajaran.
Tidak adanya interaksi edukasi yang tercipta antara guru dan siswa, dikarenakan
proses pembelajaran hanya berpusat terhadap guru atau lebih dikenal dengan model
3
efektif sehingga siswa menjadi pasif, tidak tertantang dalam menjawab soal-soal yang
diberikan, akhirnya menyebabkan hasil belajar siswa rendah dituntut untuk terus
mengembangkan kreatifitas dan keterampilan.
Untuk mengatasi masalah tersebut maka perlu dilakukan suatu perubahan
dalam proses belajar mengajar yang menekankan peran aktif siswa yaitu dengan
menggunakan model pembelajaran. Melalui cara ini interaksi guru dan siswa
berlangsung dengan baik dalam suasana menyenangkan dan tidak monoton untuk
mewujudkan pembelajaran yang aktif, efektif dan optimal. Salah satu model
pembelajaran yang dipilih oleh penulis dalam upaya meningkatkan hasil belajar siswa
dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan model pembelajaran Two Stay Two
Stray.
Model pembelajaran Two Stay Two Stray adalah suatu model pembelajaran
berbasis kelompok yang dapat membantu siswa dalam memahami konsep-konsep
sulit, menumbuhkembangkan kemampuan bekerja sama, berpikir kritis, dan
kemampuan membantu teman untuk mencapai aktivitas dan hasil belajar sesuai
harapan.dengan penerapan model ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan
siswa dalam pemahamannya terhadap materi yang diajarkan sehingga dapat
meningkatkan hasil belajar siswa. Model pembelajaran Two Stay Two Stray tidak
hanya menuntut siswa untuk dapat berperan aktif di dalam diskusi kelompoknya
sendiri tetapi juga dapat menambah pengetahuan bagi kelompok lain dengan konsep
bertamu. Saat bertamu ke kelompok lain siswa juga mendapat pengetahuan tambahan
4
Berdasarkan uraian diatas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian
dengan judul “Pengaruh Model Pembelajaran Two Stay Two Stray Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Batang Kuis T.P 2014/2015”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut diatas, maka identifikasi
masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Hasil belajar ekonomi yang diperoleh siswa kelas X SMA Negeri 1
Batang Kuis rendah
2. Guru belum efektif dalam menggunakan model pembelajaran, dimana
yang terjadi hanya pembelajaran dengan metode konvensional
3. Apakah penggunaan Model Pembelajaran Two Stay Two Stray mampu
meningkatkan hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 1 Batang Kuis
pada mata pelajaran ekonomi?
1.3Pembatasan Masalah
Mengingat keterbatasan penulis dan luasnya permasalahan, maka dalam
penelitian ini dilakukan pembatasan masalah sebagai berikut:
1. Model pembelajaran yang diteliti adalah Model Pembelajaran Two Stray
5
2. Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar Ekonomi siswa kelas X pada
kompetensi dasar konsep permintaan dan penawaran uang di SMA Negeri
1 Batang Kuis T.P 2014/2015
1.4Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian identifikasi masalah tersebut di atas, maka yang menjadi
rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah ada pengaruh yang signifikan
model pembelajaran Two Stay Two Stray terhadap hasil belajar siswa di kelas X SMA
Negeri 1 Batang Kuis T.P 2014/2015?”.
1.5Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah tersebut di atas, maka tujuan penelitian ini
adalah “Untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Two Stay Two Stray
terhadap hasil belajar ekonomi siswa kelas X SMA Negeri 1 Batang Kuis T.P
2014/2015”.
1.6Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini adalah:
1. Bagi penulis mendapatkan informasi yang bermanfaat guna menambah
wawasan, pengetahuan dan kemampuan penulis sebagai calon guru dalam
6
2. Sebagai bahan masukan bagi pihak sekolah khususnya guru bidang studi
dalam menggunakan model pembelajaran Two Stay Two Stray dalam rangka
meningkatkan hasil belajar siswa
3. Sebagai bahan referensi dan masukan bagi civitas akademik Fakultas
Ekonomi UNIMED dan pihak lain dalam melakukan penelitian dengan judul
yang sama
52
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data dan uji statistik serta pembahasan maka
dapat disimpulkan bahwa :
1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa setelah diterapkan
model pembelajaran Two Stay Two Stray pada mata pelajaran ekonomi
lebih meningkat dibandingkan dengan hasil belajar siswa dengan
menggunakan metode konvensional. Hal ini dapat dilihat dari hasil belajar
siswa menggunakan metode konvensional dengan nilai rata-rata pretest
44.29 dan postest 68.87, sedangkan menggunakan model pembelajaran
Two Stay Two Stray nilai rata-rata pretest 47.14 dan postest 78.86.
2. Dari hasil perhitungan uji hipotesis untuk postest diperoleh signifikasi
thitung sebesar 5.2004 dan ttabel sebesar 2.15 (dari tabel distribusi t) dengan
taraf nyata α = 0.05. Sehingga di peroleh thitung> ttabel yaitu 5.2004 > 2.15.
Hal ini berarti bahwa ada pengaruh yang positif dan signifikan model
pembelajaran Two StayTwo Stray terhadap hasil belajar ekonomi siswa
kelas X SMA Negeri 1 Batang Kuis T.P 2014/2015.
5.2. Saran
Berdasarkan pembahasan dan uraian kesimpulan di atas, maka ada
beberapa saran yang perlu peneliti sampaikan sehubungan dengan penelitian ini,
53
1. Bagi sekolah khususnya guru mata pelajaran ekonomi agar dapat
menerapkan model pembelajaran Two Stay Two Stray. hal ini disebabkan
penerapan model pembelajaran Two Stay Two Stray memberikan hasil
belajar yang lebih baik dibandingkan dengan metode konvensional,
sehingga siswa tidak merasa jenuh dan bosan.
2. Bagi peneliti selanjutnya yang akan menggunakan model pembelajaran
Two Stay Two Stray agar lebih memperhatikan dan membimbing siswa
agar dapat menerima model pembelajaran baru sehingga siswa dapat lebih
54
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2009. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Barba, 2011 http://ras-eko.blogspot.com/2011/05/model-pembelajaran-kooperatif-tipe-twostaytwostray (Diakses 1 Maret 2015)
Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta
Darmawan, dkk. 2013.Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Two Stay Two Stray Terhadap Kermampuan Berkomunikasi Siswa Pada Topik Aplikasi Reaksi Reduksi Oksidasi. Jurnal Pendidikan Kimia FPMIPA UPI. Vol. 1 No. 1. ISSN: 2301-721X. (Diakses 8 Januari 2016)
Fitriyah, Nur Ida. 2012.Efektivitas Kooperatif Two Stay Two Stray Terhadap Aktifitas Dan Hasil Belajar Siswa. Jurnal biologi FMIPA UNNES Semarang. ISSN 2252-6579 (http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ujeb) (Diakses 8 Januari 2016)
Ismawati dan Hindarto. 2011. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Dengan Pendekatan Structural Two Stay Two Stray Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia. Vol 7. Hal. 38-41. ISSN: 1693-1246(http://journal.unnes.ac.id)(Diakses 10 Maret 2015)
Istarani. 2011.58 Model Pembelajaran. Medan: Media Persada
55
Kay Anwar. http://kanwar03oke.blogspot.com/2013/05/model -pembelajaran-tsts.html (Diakses 1 Maret 2015)
La Iru dan La Ode. 2012. Pendekatan, Metode Strategi dan Model-Model Pembelajaran. Bantul: Multi Presindo
Marjohan. 2008. Tinggalkanlah metode konvensional.
http://enewsletterdisdik.wordpress.com. (Diakses 3 Maret 2015)
Miftachudin, dkk. 2015. Efektivitas Model Pembelajaran Tipe Two Stay Two Stray Dengan Tutor Sebaya Dalam Pembelajaran Matematika Pada Materi Bangun Datar Ditinjau Dari Kecerdasan Majemuk Peserta Didik Kelas VII SMP Negeri Di Kebumen Tahun Pelajaran 2013/2014. Jurnal Elektronik Pembelajaran Matematika. Vol. 3 No. 3 Hal. 233-241. ISSN: 2339-1685. (http://jurnal.fkip.uns.ac.id)(Diakses 8 Januari 2016)
Ramly. 2013. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together Terhadap Hasil Belajar IPS (Studi Eksperimen Di SMP Negeri 1 Lasalimu).https://gemapendidikanfkipuho.files.wordpress.com/2014/01/4-jurnal-gema-pendidikan-edisi-januari-2013.pdf (Diakses 10 Maret 2015)
Rina. 2014. Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Pokok Konsumsi, Tabungan, Dan Investasi Di Kelas X SMA Raksana Medan T.P 2013/2014. Skripsi Fakultas Ekonomi UNIMED.
Panjaitan, binsar. 2009. Evaluasi program pendidikan. Medan :penerbit moda
Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Rusman. 2012. Model-model Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.
Sagala, Syaiful. 2009. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta
Sudjana, Nana. 2010. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
56
Harapan Bangsa Kuala Tahun Pembelajaran 2013/2014. Skripsi Fakultas Ekonomi UNIMED
Trianto. 2011.Mendesain Model Pembelajaran Inovatif – Progresif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group