• Tidak ada hasil yang ditemukan

FENOMENA JILBOOBS DI MEDIA SOSIAL.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "FENOMENA JILBOOBS DI MEDIA SOSIAL."

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

FENOMENA JILBOOBS DI MEDIA SOSIAL

(Analisis Semiologi Tentang Makna Visual Pada Fenomena Busana

Hijab “Jilboobs’di Media Sosial Instagram)

Diajukan untuk memenuhi tugas-tugas dan memenuhi

Syarat-syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana

Prodi Ilmu Komunikasi

Oleh :

Bayu Tria Firwansyah Putra D1212016

ILMU KOMUNIKASI NON-REGULER FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

(2)

HALAMAN PERSETUJUAN

Skripsi Berjudul :

FENOMENA JILBOOBS DI MEDIA SOSIAL

(Analisis Semiologi Tentang Makna Visual Pada Fenomena Busana

Hijab “Jilboobs’di Media Sosial Instagram)

Karya:

Bayu Tria Firwansyah Putra

D1212016

Telah disetujui oleh dosen pembimbing untuk dipertahankan dihadapan

Panitia Ujian SkripsiFakultas Ilmu Sosial dan Politik

Universitas Sebelas Maret Surakarta

Surakarta, 13 Juli 2016

Pembimbing

Sri Herwindya Baskara Wijaya, S.Sos, M.Si.

(3)

HALAMAN PENGESAHAN

Skripsi ini telah diuji dan disahkan oleh Panitia Penguji Skripsi

Fakultas Ilmu Sosial dan Politik

Universitas Sebelas Maret

Surakarta

Hari : Rabu

Tanggal : 7 September 2016

Panitia Penguji :

Ketua : Drs. A. Eko Setyanto, M.Si ( ... )

NIP.19580617 198702 1 001

Sekretaris : Monika Sri Yuliarti, S.Sos., M.Si ( ... )

NIP.19820710 201404 2 001

Penguji : Sri Herwindya Baskara W, S.Sos, M.Si. ( ... )

NIP.19820302 200912 1 005

Mengetahui,

Fakultas Ilmu Sosial dan Politik

Universitas Sebelas Maret

Surakarta

Dekan

Prof. Dr. Ismi Dwi Astuti Nurhaeni M.Si

(4)

PERNYATAAN ORISINALITAS

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Bayu Tria F P NIM : D1212016

Tanggal : 7 September 2016

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi dengan judul :

FENOMENA JILBOOBS DI MEDIA SOSIAL

(Analisis Semiologi Tentang Makna Visual Pada Fenomena Busana Hijab “Jilboobs’ di Media Sosial Instagram)

Telah dibuat untuk melengkapi sebagian persyaratan menjadi Sarjana Ilmu

Komunikasi pada Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan

Politik, Universitas Sebelas Maret Surakarta. Sejauh yang saya ketahui, skripsi ini

bukan merupakan tiruan atau duplikasi dari publikasi lainnya. Dalam skripsi ini,

jika ada kutipan dari pakar atau peneliti lainnya, sudah disebutkan sumbernya

sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Surakarta, 7 September 2016

(5)

MOTTO

“Sesungguhnya setelah ada kesulitan itu ada kemudahan, maka apabila kamu

menyelesaikan suatu urusan, kerjakanlah dengan sungguh-sungguh” (QS. Al Insyiroh: 6-7)

Kegagalan hanya terjadi bila kita menyerah" (Lessing)

"Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit

kembali setiap kali kita jatuh."

(Confusius)

“Orang yang berhasil akan mengambil manfaat dari kesalahan-kesalahannya dan

mencoba lagi dalam suatu cara yang berbeda”

(Dale Carnegie)

“Bahwa sesungguhnya sholatku ibadahku hidupku dan matiku hanya untuk Allah Tuhan Semesta Alam”.

(6)

PERSEMBAHAN

Karya sederhana yang tersusun dengan penuh

kesungguhan dan ketulusan hati ini, kupersembahkan

kepada:

Anik Firatni (Ibu),yang kubanggakan atas

setiap tetes keringat dan pengorbananmu

untuk keluarga, yang selalu mendo’akanku dan mengingatkanku akan Keagungan Illahi

serta dengan ikhlas memberikan kasih

sayang.

Irwan, Alm (Ayah), yang telah memberikan

segala yang terbaik dan membuatku

(7)

KATA PENGANTAR

Puji syukur yang melimpah kepada Allah SWT, atas seluruh karunia dan

anugerah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi “Fenomena Jilboobs

di Sosial Media: Analisis semiologi tentang makna visual pada fenomena busana

hijab “Jilboobs’ di media sosial Instagram. Skripsi ini disusun guna memenuhi

persyaratan kelulusan penyelesaian studi pada Program Studi Ilmu Komunikasi

Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Tantangan, hambatan, suka, dan duka banyak dialami oleh penulis dalam

penulisan skripsi ini. Dengan adanya tantangan tersebut penulis mendapatkan

banyak pelajaran baik ketika penelitian di lapangan maupun dalam proses

penulisan skripsi. Penulis memiliki harapan skripsi ini dapat menambah wawasan

bagi pembaca mengenai pembacaan analisis semiotika khususnya dalam ranah

fotografi dan hasil karya lain yang berupa gambar.

Penulisan skripsi ini tentunya bisa diselesaikan atas bantuan banyak pihak.

Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada

pihak-pihak yang ikut terlibat baik secara langsung ataupun tidak, antara lain:

1. Prof. Dr. Ismi Dwi Astuti Nurhaeni M.Siselaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial

dan Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Sri Herwindya Baskara Wijaya, S.Sos, M.Siselaku pembimbing skripsi atas

semua kesabaran dalam membimbing penulis, waktu, arahan, dan bimbingan

(8)

3. Drs. A. Eko Setyanto, M.Si selaku pembimbing akademik yang telah

memberi arahan dan bimbingan selama masa perkuliahan.

4. Sri Hastjarjo, S.Sos., Ph.D.selaku Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

5. Bapak dan Ibu dosen Program Studi Ilmu Komunikasi yang selama ini telah

memberikan ilmu dan bimbingan selama masa perkuliahan.

6. Ayah (Alm) dan Ibu. Terimakasih atas kasih sayangnya, doa dan

dukungannya yang tidak mungkin tergantikan.

7. Pak Cristoo dan teman-teman SCST lainnya yang selalu menjadi semangatku.

8. Teman-temanMahasiswa Ilmu Komunikasi Non Reguler 2012,terimakasih

untuk motivasi, bantuan, canda tawa dengan penuhkeakraban.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih membutuhkan masukan dalam

segala hal. Oleh karena itu, penulis terbuka untuk menerima saran dan kritik yang

membangun dari semua pihak. Akhir kata, semoga skripsi ini dapat bermanfaat

bagi semua pihak.

Surakarta, 7 September 2016

(9)

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

PERNYATAAN ORISINALITAS ... iv

MOTTO ... v

HALAMAN PESEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR GAMBAR ... xiii

ABSTRAK ... xiv

ABSTRACT ... xv

BAB I. PENDAHULUAN A.Latar Belakang ... 1

B.Rumusan Masalah ... 8

C.Tujuan Penelitian ... 9

D.Manfaat Penelitian ... 9

E. Landasan Teori ... 10

1. Komunikasi ... 10

(10)

b.) Komunikasi Non Verbal ... 11

7. Hijab dalam Teori Simbol Desain Busana ... 43

F. Kerangka Pemikiran ... 47

G. Metode Penelitian ... 48

1.Jenis Penelitian ... 48

2. Obyek Penelitian ... 50

3.Teknik Sampling ... 50

4.Teknik Pengumpulan Data ... 51

5.Sumber Data ... 53

6. Unit Analisis ... 53

7. Teknik Analisis Data ... 54

(11)

5. Judul foto ... 62

16. Penandaan foto dengan bendera ... 67

B. Akun @share.jilboobs ... 67

BABIII. PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA A.Penyajian dan Analisis Data dalam korpus di Akun Instagram “@share.jilboobs” ... 72

(12)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 ... 72

(13)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Logo Instagran... 59

Gambar 2.2 Fitur-fitur Instagram ... 62

Gambar 2.3. Profil Akun “@share.jilboobs” ... 70

Gambar 2.4. Postingan Pertama akun @share.jilboobs ... 71

Gambar 3.1 Korpus 1 ... 74

Gambar 3.2 Korpus 2 ... 77

Gambar 3.3 Korpus 3 ... 81

(14)

ABSTRAK

Bayu Tria. D1212016. FENOMENA JILBOOBS DI MEDIA SOSIAL: “Analisis semiologi tentang makna visual pada fenomena busana hijab “Jilboobs’ di media sosial. Skripsi. Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2015.

Foto merupakan suatu medium sajian untuk menyampaikanberagam bukti visual atas suatu peristiwa pada masyarakat seluas-luasnya, bahkan hingga detailnya.Selain itu keindahan sebuah karya foto kadang sering pula dihubungkan dengan sosok kaum hawa. Ada anggapan bahwa foto yang menarik adalah foto yang menampilkan kecantikan seorang wanita.Wanita/kaum hawa disini sebagai alat atau komiditi yang bisa dinikmati para pengunjung akun Instagram@share.jilboobs, berbagai macam bentuk lekuk tubuh indah wanita dipertontonkan melalui sebuah foto.

Penelitian ini hendak memaparkan, menemukan, dan membongkar konstruksi pemaknaan jilbab melalui denotasi, konotasi, dan mitos yang membangun dari kumpulan foto dalam social media khususnya di Instagram. Pendeskripsian makna ini mengenai kumpulan foto yang terdapat di akun instagram yang telah di upload/publish ke dalam kategori “Jilboobs”.

Kumpulan foto Jilboobs menyajikan beberapa tanda yang dapat dilihat, seperti: Model Jilbab, Gaya Busana Hijab, serta Aksesoris yang dikenakan. Tanda-tanda yang muncul dalam kumpulan foto Jilboobs ini, digunakan untuk menangkap makna yang terdapat dalam foto.

Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif pendekatan analisis semiotika mitologi Roland Barthes untuk melihat dan menganalisis tanda-tanda yang terlihat secara visual yang terdapat dalam kumpulan foto Jilboobssehingga makna denotasi, konotasi dan mitos dalam karya visual yang berbentuk foto tersebut, dapat diuraikan oleh penulis.

Dari hasil analisa yang telah dilakukan, penulis mampu menemukan dan membongkar makna dibalik kumpulan foto di akun @share.jilboobs, bahwa Melalui fashion wanita mampu mempresentasikan kecantikannya sebagai upaya pembentuk identitas sosial, seksual, dan kelas karena adanya pengaruh modernisasi dalam proses sosial.Ada pergeseran nilai dari hijab itu sendiri. kerudung dulu dan sekarang sudah berbeda makna. Kalau dulu memakai kerudung merupakan simbol ketaatan wanita pada ajaran agama mereka, sedangkan memakai hijab sekarang sudah menjadi suatu gaya hidup tersendiri.

(15)

ABSTRACT

Bayu Tria. D1212016. "JILBOOBS PHENOMENON IN SOCIAL MEDIA:" Analysis semiology of visual meaning to the phenomenon of fashion hijab "Jilboobs' in social media. Essay. Communication Studies, Faculty of Social and Political, University of March Surakarta. 2015.

Photo is a medium grain to deliver a range of visual evidence of an incident on the broadest community, even to the details. Besides the beauty of a photo work sometimes often associated with the figure of womanhood. There is an assumption that an interesting photo is a photo that shows the beauty of a woman. Women / womenfolk here as a tool or a commodity that can be enjoyed by visitors

@share.jilboobs Instagram account, various forms of beautiful woman's curves shown through a photograph.

This research seeks to describe, discover and dismantle the veil of meaning construction through denotation, connotation, and the myth that built from a collection of images in social media, especially in Instagram. Descriptions of these meanings regarding the collection of photos stored on instagram accounts that have been uploaded / published to the category "Jilboobs".

Jilboobs set of photos presents some visible signs, such as: Model Hijab, Hijab Style Clothing and Accessories worn. Signs are emerging in this Jilboobs photo collection, is used to capture the meaning contained in the photos.

The methodology used in this study is a qualitative method approach semiotic analysis mythology Roland Barthes to view and analyze the signs that look @share.jilboobs, that the women were able to present fashion through her beauty as an effort to identity-forming social, sexual, and class for their influence in the process of social modernization. There is a shift in the value of the hijab itself. hoods then and now are different meanings. If the first to wear a veil is a symbol of obedience women in their religion, while wearing hijab has now become a way of life of its own.

Referensi

Dokumen terkait

Form kartu persediaan adalah form yang digunakan untuk menampilkan laporan kartu persediaan yang berasal dari master barang berupa kuantitas barang yang masuk dan

Mengenai struktur kehidupan sosial yang terjadi pada masyarakat di Kampung Kauman, kini Kauman telah mengalami perubahan yang sangat besar seiring dengan

Ali Imran ayat 159 Tentang Demokrasi (Musyawarah) yaitu:.. Surah ali imran ayat menyebutkan tiga hal secara berurutan untuk dilakukan sebelum bermusyawarah yaitu

a) Proses Produksi, meliputi program efisiensi produksi, penggunaan material input, energi, air, teknologi proses, produk, dan sumber daya manusia. b) Pengelolaan Lingkungan

Karyawan sebagai sumber daya manusia merupakan kunci keberhasilan organisasi. Kualitas sumber daya manusia suatu organisasi tergantung pada kualitas calon-calon

button-button. Sajian materi dilengkapi dengan masalah yang berfungsi untuk mengajak siswa berdialog maya, disediakan juga jawaban dari masalah. Sebagian materi merupakan

Berdasarkan data hasil uji coba lapangan, kemudian modul matematika diskrit berbantuan software wxMaxima ( prototipe III) direvisi menjadi prototipe IV (prototipe final)