• Tidak ada hasil yang ditemukan

ALKOHOL FAKULTAS FARMASI DAN SAINS UHAMKA TIM DOSEN POZ 2021

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "ALKOHOL FAKULTAS FARMASI DAN SAINS UHAMKA TIM DOSEN POZ 2021"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

ALKOHOL

FAKULTAS FARMASI DAN SAINS UHAMKA

TIM DOSEN POZ

2021

(2)

KOMPTENSI YANG DICAPAI :

1. Mahasiswa mampu mengenal dan memahami proses timbulnya

ketergantungan alkohol

2 Mampu memahami arti toleransi

terhadap alkohol

(3)

Definisi :

• Etanol atau etil alkohol (C2H5OH), alkohol murni, alkohol absolut,

merupakan jenis alkohol yang paling sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

• Etanol banyak digunakan sebagai pelarut berbagai bahan-bahan kimia yang ditujukan untuk konsumsi dan kegunaan manusia. Contohnya adalah pada parfum, perasa, pewarna makanan, dan obat-obatan.

• Etanol juga digunakan sebagai disinfektan, seperti untuk pembersih luka dan mencegah terjadinya infeksi. Orang dewasa umumnya mengonsumsi etanol dalam konsentrasi yang diencerkan.

(4)

Contoh sediaan alkohol dalam kemasan :

Alkohol 70 % untuk desinfektan Minuman keras/beralkohol Parfum mengandung alkohol

(5)

Minuman Keras / Minuman Beralkohol :

( Permenkes No.83 tahun 1977)

• Minuman keras adalah semua jenis minuman beralkohol tetapi bukan obat, meliputi minuman keras golongan A, B dan C.

• Minuman keras golongan A dalah kadar etanol (C2H5OH) 1 % - 5 %

• Minuman keras golongan B adalah kadar etanol (C2H5OH)lebih dari 5% - 20 %

• Minuman keras golongan C adalah kadar etanol (C2H5OH) lebih

dari 20 % - 55 %

(6)

Minuman keras :

Produsen minuman keras,

lmportir minuman keras,

Pedagang besar minuman keras,

Penyalur minuman keras,

Pengecer minuman keras dan

Penjual minuman keras

harus mendapat izin tertulis dari Menteri Kesehatan RI.

(7)

Peraturan Menteri perdagangan RI :

a. Minuman Beralkohol yang penjualannya dikenai pajak (duty paid); dan

b. Minuman Beralkohol yang penjualannya tidak dikenai pajak (duty not paid) di Toko Bebas Bea.

Pengecer dan Penjual Langsung Minuman Beralkohol golongan B dan golongan C wajib menyampaikan laporan realisasi penjualan Minuman

Beralkohol kepada Kepala Dinas Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Kepala Dinas Kabupaten/Kota dengan tembusan Gubernur Daerah Khususatau Ibukota Jakarta atau Gubernur Provinsi setempat dan Bupati/Walikota

setempat

(8)

Larangan :

(1) Dilarang memproduksi atau mengimpor minuman keras tanpa izin Menteri.

(2) Dilarang mengedarkan minuman keras yang mengandung methanol lebih dari 0,l % dihitung terhadap kadar etanol (C2H5OH).

(3) Dilarang menjual atau menyerahkan minuman keras kepada anak dibawah umur 16 (enambelas) tahun.

(4) Dilarang mengiklankan minuman keras golongan C.

(9)

Penyalahgunaan alkohol :

• Alkohol sebagai drug abuse yaitu merupakan zat yang paling umum disalahgunakan berhubung fungsinya sebagai unsur social dan

rekreasi.

• Alkohol dalam dosis kecil mampu mengurangi atau menghilangkan kecanggungan atau ketegangan dan menambah keluwesan dalam pergaulan dan menimbulkan perasaan euphoria

• Penggunaan alkohol di Negara Barat sangat umum, sering

menghasilkan peminum alkohol kronis dalam jumlah besar sehingga

merupakan masalah besar yang serius.

(10)

Alkohol pada penggunaan oral :

• Dapat mempengaruhi SSP, yaitu semula merangsang kemudian menekan fungsi otak.

• Dapat menyebabkan vasodilatasi ( muka menjadi merah dan panas ), efek vasodilatasi ini memperkuat obat hipotensif dari obat hipertensi

• Bila diminum dalam perut kosong, etanol menstimulasi produksi getah lambung.

• Bila minum alkohol sedikit merangsang semangat, semua hambatan

terlepas dan mulai bicara banyak karena fungsi inhibisi dari otak telah

dibius.

(11)

Lanjutan…

• Bila minum terlalu cepat dan banyak, hati tidak bisa mengolah dan orang menjadi mabuk dan pingsan.

• Over dosis dapat mematikan

• Penggunaan alkohol dalam jumlah banyak secara teratur

mengakibatan hati “ berlemak” dan fungsinya terganggu dan terjadi pengerasan sel sel ( cirrhosis) dan organ lain seperti ginjal dan

pancreas juga dirusak.

• Minum banyak alkohol bisa menjadi gemuk karena 1 g menghasilkan

7 kcal.

(12)

Ketergantungan Alkohol :

• Alkohol menimbulkan ketergantungan baik fisik maupun psikis, juga adiksi disebabkan karena alkohol mencetuskan pelepasan domain dan mempengaruhi neurotransmitter lain.

• Mengkonsumsi minuman beralkohol seperti bir, anggur, sherry,

whisky, termasuk pola hidup dan pergaulan social, sehingga timbul ketagihan .

• Alkohol termasuk zat psikoaktif yang penyalahgunaannya

mengakibatkan morbiditas ( kesakitan ) dan mortalitas ( kematian )

(13)

Ketergantungan Fisik :

• Cirinya terjadinya gejala abstinensi ( hilang kesadaran) bila penggunaannya yang berulangkali dihentikan.

a. Ketergantungan silang :kemampuan suatu obat untuk menekan

gejala ketergantungan fisik dari obat lain. Contohnya alkohol dengan benzodoazepin.

b. Toleransi : kecenderungan secara progresif meningkatkan dosis dari suatu obat untuk mencapai efek semula .

- Toleransi silang dapat terjadi antara zat zat dari kelompok kimiawi yang sama, tetapi kadang dari kelomok yang berlainan, misalnya barbital, alkohol dan benzodiazepin.

(14)

Ketergantungan psikis :

• Cirinya terjadi gejala abstiensi psikis bila pemberian obat dihentikan, karena telah terjalin suatu ikatan psikis antara pemakai dan obat .

• Faktor penyebabnya ialah hasrat untuk terus menerus menggunakan drug / alkohol dengan tujuan kenikmatan atas hilangnya ketegangan dan perasaan tidak nyaman.

• Batasan antara ketergantungan fisik dan psikis tidak terlalu jelas,

misalnya dihentikannya merokok dapat mengakibatkan suatu beban

mental bagi seorang perokok berat yang dapat menimbulkan gejala

fisik, seperti gangguan pencernakan dan gemetar ( tremor).

(15)

Kinetik :

• Alkohol diserap dengan cepat dari usus halus ke dalam darah, kemudian disebarkan melalui cairan tubuh.

• Kadarnya dalam darah meningkat dengan cepat, karena absorpsinya lebih cepat dari pada penguraian dan ekskresinya dari tubuh

• Makanan dalam lambung terutama protein dan lemak

memperlambat resorpsinya, sehingga minum alkohol dalam perut kosong memberikan efek lebih cepat dari pada sesudah makan.

• Dalam hati sebagian besar alkohol diuraikan oleh

alkoholdehidrogenase menjadi asetaldehid yang bertanggung jawab

terhadap efek samping yang tidak nyaman

(16)

Lanjutan…

• Waktu rata – rata untuk metabolism ini adalah 1 – 1,5 jam untuk 1 gelas minuman beralkohol ( bir, anggur, sherry, arak ) dengan lebih kurang 10 g etanol.

• Hanya sebagian kecil etanol yang diekskresikan dalam bentuk utuh melalui urin, keringat dan pernafasan.

• Orang asia dan afrika memiliki kekurangan enzim aldehid dehydrogenase, sehingga perombakan asetaldehid tidak bisa berlangsung terus.

Penumpukan zat toksis ini dapat menimbulkan efek berupa muka merah, sakit kepala hebat, mual, muntah –muntah, rasa haus, sesak nafas,

tachycardia dan berkeringat. Efek ini disebut efek disulfiram , merupakan

(17)

OBAT OBAT ALKOHOLISME :

• Disulfiram dan acamprosat, yang mengakibatkan konsumsi alkohol tidak nyaman, karena menyebabkan akulmulasi asetaldehid

- Disulfiram (Antabus, Refusal ) menghambat enzim aldehid

dehydrogenase, sehingga penguraian alkohol terhenti pada tingkat

asetaldehid.

(18)

Lanjutan….

 Acamprosat ( Campral ) :

- lebih efektif sebagai pembantu penanganan

psikososial guna menghindarkan terpuruknya kembali si pecandu pada kebiasaan minum alkohol.

- Obat ini khusus untuk para alkoholis yang sudah tidak ketagihan lagi, tidak sebagai obat untuk menghentikan.

- Efeknya Nampak setelah 2 – 3 minggu.

- Efek samping : diare, gatalgatal, mual, muntah dan sakit perut

- Acamprosat dapat digunakan pada gangguan hati , sedangkan antabus tidak bisa.

• Klordiazepoxid dan diazepam, digunakan untuk pengobatan subsitusi terhadap

(19)

Acuan :

1. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 86 /Men.Kes/ Per/IV/77 tentang Minuman Keras .

2. Peraturan Menteri Perdagangan RI No. 25 tahun 2019 tentang Perubahan keenam atas peraturan menteri perdagangan nomor 20/m-dag/ per/4/2014 tentang pengendalian dan pengawasan Terhadap pengadaan, peredaran, dan penjualan Minuman

beralkohol

3. Tan Hoan Tjay dkk,2015. Obat – Obat Penting , Khasiat, Penggunaan

dan Efek efek sampingnya. PT. Elex Media Komputindo , Jakarta .

(20)

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan penelitian sebelumnya, yang dilakukan oleh Herdanu (2017) mengenai pengaruh daya tarik iklan makanan instan di televisi terhadap perilaku konsumsi

Lingkungan fisik sangat sarat akan tanda – tanda (Rapoport, 1982 dalam Bitner, 1992), sehingga persepsi yang ditimbulkan dari tanda – tanda tersebut akan memberikan

Mata kuliah Etika dan Tanggung Jawab Profesi Hukum ini mempelajari Pengertian Etika dan Perbandingan Etika dan Etiket, fungsi Etika dan Aspek-aspeknya, Moral dan Ciri-ciri Nilai

 Kerusakan hati pada anak dapat timbul sebagai akibat penggunaan vitamin A dengan dosis yang sesuai AKG untuk orang dewasa selama beberapa tahun dan dengan dosis 5 kali AKG

Untuk listing yang lebih panjang (verbose) dari sembarang query gunakan opsi ”-v” (verbose) yang menunjukkan semua field pada paket reply dan merupakan titik temu yang

Seluruh desa di Kabupaten Demak yang wilayahnya berbatasan langsung dengan garis pantai memiliki sumberdaya mangrove dengan kelimpahan dan pola bervariasi.Dalam kurun waktu

Kinerja teknis yang dilihat mulai dari penguasaan asset rumah tangga (penguasaan lahan dan alsintan, ternak, dan ketersediaan tenaga kerja), aspek

Penerapan metode Forward Chaining pada sistem pakar diagnosa kerusakan sepeda motor injeksi pada pusaka motor pekanbaru sangat membantu menemukan kerusakan dan