• Tidak ada hasil yang ditemukan

KATALOG DALAM PENERBITAN STATISTIK DAN SPASIAL KECAMATAN PRAYA BARAT 2020 :

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "KATALOG DALAM PENERBITAN STATISTIK DAN SPASIAL KECAMATAN PRAYA BARAT 2020 :"

Copied!
129
0
0

Teks penuh

(1)

KATALOG DALAM PENERBITAN

STATISTIK DAN SPASIAL KECAMATAN PRAYA BARAT 2020 :

ISBN : 2598-3644

Nomor Katalog : 1102001.5202010

Ukuran Buku : 16 X 21 CM

Jumlah Halaman : xvi + 126

Naskah : Koordinator Statistik Kecamatan Praya Barat Gambar Kulit : Koordinator Statistik Kecamatan Praya Barat Diterbitkan oleh : Koordinator Statistik Kecamatan Praya Barat

Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya

(2)
(3)

Drs. H. LALU HERDAN, M.Si

CAMAT PRAYA BARAT

(4)
(5)

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa kami mengawali kata pengantar publikasi ”STATISTIK DAN SPASIAL KECAMATAN PRAYA BARAT 2020 ", karena akhirnya publikasi ini dapat kami selesaikan sesuai jadwal.

Publikasi ini memuat berbagai jenis data dan informasi utamanya terkait dengan Kecamatan Praya Barat yang sumbernya berasal dari hasil pengolahan data primer serta data-data sekunder yang merupakan produk administrasi. Data- data tersebut setidaknya dapat memberikan gambaran tentang berbagai potensi yang ada di Kecamatan Praya Barat, mulai dari letak geografis, pemerintahan, kependudukan, sosial, dan perhubungan.

Kepada semua pihak khususnya Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Tengah, dan segenap pimpinan/dinas instansi nivo kecamatan disampaikan ucapan terima kasih atas bantuan dan kerjasama yang baik selama ini, sehingga publikasi ini dapat terbit.

Disadari bahwa publikasi ini masih jauh dari kesempurnaan, karenanya kritik dan saran konstruktif untuk perbaikan dimasa mendatang sangat kami hargai.

Akhirnya kami berharap semoga publikasi ini dapat bermanfaat bagi berbagai kegiatan pembangunan di kecamatan Praya Barat khususnya dan Lombok Tengah umumnya.

Penujak, September 2020 KOORDINATOR STATISTIK KECAMATAN PRAYA BARAT

Zulkipli

NIP. 197408202005021002

(6)
(7)

KATA SAMBUTAN

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, dalam menyambut terbitnya buku " STATISTIK DAN SPASIAL KECAMATAN PRAYA BARAT 2020 " yang merupakan kelanjutan dari penerbitan publikasi yang sama pada tahun sebelumnya.

Terbitnya publikasi ini untuk kesekian kalinya tiada lain adalah dalam rangka menjawab salah satu tuntutan saat ini dalam menjalankan roda pemerintahan yang efektif dan efisien. Pelaksanaan pemerintahan termasuk didalamnya adalah perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan pembangunan yang semestinya dapat berjalan secara efektif dan efisien bilamana didukung oleh ketersediaan data yang valid dan berkualitas.

Kepada pimpinan dinas/instansi nivo kecamatan, terutama kordinator statistik kecamatan Praya Barat kami sampaikan penghargaan dan terima kasih, karena tanpa ada jalinan kerjasama yang baik diantara kita maka Publikasi ini mustahil dapat diselesaikan sesuai jadwal yang ada. Dan kerjasama yang sudah terjalin saat ini hendaknya dapat ditingkatkan dan diperluas pada masa-masa yang akan datang.

Akhirnya kami berharap semoga publikasi ini dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan kabupaten Lombok Tengah umumnya dan Kecamatan Praya Barat khususnya.

Penujak, September 2020 CAMAT PRAYA BARAT

Drs. H. LALU HERDAN, M.Si

(8)
(9)

KETERANGAN UMUM

ARTI YANG DIGUNAKAN DALAM TABEL DAN GRAFIK

1. Tiga titik (…) berarti angka tidak tersedia

2. Garis pendek (-) berarti kosong (0) atau angka dapat diabaikan

3. Koma (,) dalam angka digunakan dalam tanda desimal

(10)
(11)

PETA WILAYAH KECAMATAN PRAYA BARAT

(12)
(13)

DAFTAR ISI

KATALOG DALAM PENERBITAN ... I KATA PENGANTAR ... V KATA SAMBUTAN ... VII KETERANGAN UMUM ... IX PETA WILAYAH KECAMATAN PRAYA BARAT... XI BAB I ... 1

G E O G R A F I S ... 1 Tabel 1.1 : Nama Desa, Ibukota dan Ketinggian dari Permukaan Air Laut di Kecamatan Praya Barat Tahun 2019 ...5 Tabel 1.2 : Luas Wilayah dan Persentasenya di Kecamatan Praya Barat Tahun 2019 ...6 Tabel 1.3 : Jarak Dari Desa ke Ibu Kota Kecamatan dan Ibu Kota

Kabupaten Tahun 2019 (Km) ...7 Tabel 1.3 : Jarak Dari Desa ke Ibu Kota Kecamatan dan Ibu Kota

Kabupaten Tahun 2019 (Km) ...8

BAB II ... 12

P E M E R I N T A H A N ... 13

Tabel 2.1 : Jumlah Kepala Desa Menurut Jenis Kelamin dan Pendidikan

Tertinggi di Kecamatan Praya Barat, 2019 ... 17

Tabel 2.2 : Jumlah Sekretaris Desa Menurut Jenis Kelamin dan

(14)

Tabel 2.3 : Jumlah Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Kecamatan Praya Barat, 2019 ... 19 Tabel 2.4 : Jumlah Pelaksana Teknis Desa dan Pelaksana Kewilayahan Desa di Kecamatan Praya Barat, 2019 ... 20

BAB III ... 23

P E N D U D U K ... 23 Tabel 3.1 : Banyaknya Rumah Tangga dan Penduduk Dirinci Per

Kecamatan di Kabupaten Lombok Tengah Tahun 2019 ... 27 Tabel 3.2. : Banyaknya Rumah Tangga dan Penduduk di Kecamatan Praya Barat Tahun 2019 ... 28 Tabel 3.3 : Sex Ratio Penduduk Kecamatan Praya Barat Tahun 2019 ... 29 Tabel 3.4 : Kepadatan Penduduk Kecamatan Praya Barat Tahun 2019 . 30

BAB IV ... 35

SOSIAL ... 35 Tabel 4.1 : Banyaknya SekolahTK/RA/BA Dirinci Per Desa di Kecamatan Praya Barat Tahun 2019 ... 37 Tabel 4.2 : Banyaknya Sekolah Dasar (SD) Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019 ... 38 Tabel 4.3 : Banyaknya Madrasah Ibtidaiyah (MI) Menurut

Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019... 39 Tabel 4.4 : Banyaknya Sekolah Menengah Pertama (SMP) Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019... 40 Tabel 4.5 : Banyaknya Madrasah Tsanawiyah (MTs) Menurut

Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019... 41 Tabel 4.6 : Banyaknya Sekolah Menengah Atas (SMA) Menurut

Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019... 42

Tabel 4.7 : Banyaknya Madrasah Aliyah (MA) Menurut Desa/Kelurahan

di Kecamatan Praya Barat, 2019 ... 43

Tabel 4.8 : Banyaknya Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Menurut

Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019... 44

(15)

Tabel 4.9 : Banyaknya Akademi/Perguruan Tinggi Menurut

Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019 ... 45 Tabel 4.10 : Kemudahan Untuk Mencapai Sarana Pendidikan Terdekat Bagi Desa/Kelurahan yang Tidak ada Sarana Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan dan Jenjang Pendidikan di Kecamatan Praya Barat, 2019 ... 46 Tabel 4.11 : Jumlah Pasangan Usia Subur dan Peserta KB Aktif Menurut Desa di Kecamatan Praya Barat, 2019 ... 48 Tabel 4.12 : Jumlah Peserta KB Aktif Menurut Jalur dan Desa di

Kecamatan Praya Barat, 2019 ... 50 Tabel 4.14 : Jumlah Sarana Pelayanan Kesehatan dirinci Menurut Desa di Kecamatan Praya Barat Tahun 2019 ... 53 Tabel 4.15 : Kemudahan Mencapai Sarana Kesehatan Terdekat Bagi Desa/Kelurahan yang Tidak ada Sarana Kesehatan Menurut

Desa/Kelurahan dan Jenis Sarana Kesehatan di Kecamatan Praya Barat, 2019 ... 55 Tabel 4.16 : Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Keberadaan ... 57 Penerangan Jalan Utama Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2018 dan 2019... 57 Tabel 4.17 : Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Jenis Bahan Bakar ... 58 untuk Memasak yang Digunakan Oleh Sebagian Besar ... 58 Keluarga di Kecamatan Praya Barat, 2018 dan 2019 ... 58 Tabel 4.18 : Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Sumber Air Minum Sebagian Besar Keluarga di Kecamatan Praya Barat, 2018 dan 2019 ... 59 Tabel 4.19: Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Penggunaan Fasilitas Tempat Buang Air Besar Sebagian Besar Keluarga di Kecamatan Praya Barat, 2018 dan 2019 ... 60 Tabel 4.20 : Banyaknya Kejadian Bencana Alam Menurut

Desa/Kelurahan dan Jenis Bencana Alam di Kecamatan Praya Barat,

2019 ... 61

Tabel 4.21 : Banyaknya Korban Jiwa Akibat Bencana Alam Menurut

Desa/Kelurahan dan Jenis Bencana Alam di Kecamatan Praya Barat,

2019 ... 64

(16)

Tabel 4.23 : Banyaknya Sarana dan Prasarana Ekonomi Menurut Desa/Kelurahan dan Jenisnya di Kecamatan Praya Barat, 2019 ... 93 Tabel 4.25 : Banyaknya Desa/Kelurahan yang Memiliki Kelompok Kegiatan Olahraga Menurut Jenis Olahraga dan Ketersedian

Fasilitas/Lapangan Olahraga di Kecamatan Praya Barat, 2019 ... 69 Tabel 5.1 : Banyaknya Embung Desa Menurut Desa/Kelurahan di ... 77 Kecamatan Praya Barat, 2018 dan 2019 ... 77 Tabel 6.2 : Sarana Transportasi Antar Desa/Kelurahan Menurut

Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019... 83 Tabel 6.3 : Kondisi Jalan Darat Antar Desa/Kelurahan Menurut

Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019... 84 Tabel 6.3 : Jumlah Menara dan Operator Layanan Komunikasi Telepon Seluler Serta Kondisi Sinyal Telepon Seluler Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019 ... 85 Tabel 6.2 : Keberadaan Kantor Pos/Pos Pembantu/Rumah Pos dan Perusahaan/Agen Jasa Ekspedisi Swasta Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019 ... 86

BAB VII ... 91

EKONOMI ... 91 Tabel 7.17 : Banyaknya Koperasi yang Masih Aktif Menurut

Desa/Kelurahan dan Jenis Koperasi di Kecamatan Praya Barat, 2019 ...Error! Bookmark not defined.

Tabel 7.19 : Jumlah Sarana Perekonomian di Kecamatan Praya Barat Menurut Desa Tahun 2019 ...Error! Bookmark not defined.

Tabel 7.19 : Jumlah Sarana Lembaga Keuangan Yang Beroperasi di

Desa/Kelurahan Kecamatan Praya Barat 2019... 97

(17)
(18)
(19)

BAB I

G E O G R A F I S

(20)
(21)

BAB I G E O G R A F I S

1.1 Letak Geografis

Salah satu kecamatan yang terletak di bagian selatan wilayah Kabupaten Lombok Tengah dan berbatasan langsung dengan Samudera Indonesia adalah Kecamatan Praya Barat.Secata geografis Kecamatan Praya Barat memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut :

Sebelah Utara : Kecamatan Jonggat dan Kecamatan Praya Sebelah Timur : Kecamatan Pujut

Sebelah Selatan : Samudera Indonesia

Sebelah Barat : Kecamatan Praya Barat Daya

Kecamatan yang beribu kota di desa Penujak ini memiliki wilayah seluas 15.275 ha atau sekitar 12,72% dari luas Kabupaten Lombok Tengah dan berada diurutan ke-3 dari 12 kecamatan yang ada. Dari luas tersebut terdiri dari 6.196 ha (40,62 %) lahan sawah, 4.925 ha (32,17%) lahan non sawah dan sekitar 4.154 ha (27,21 %) merupakan lahan non pertanian dan tersebar di 10 desa.

1.2 Iklim

Sebagai salah satu penentu corak kehidupan suatu wilayah, secara

detail Iklim dapat berpengaruh terhadap berbagai jenis tanaman dan hewan

yang ada di wilayah yang bersangkutan. Dengan demikian sektor ekonomi

yang paling dipengaruhi oleh iklim adalah sektor pertanian. Seperti halnya

kecamatan-kecamatan lainnya, iklim di Kecamatan Praya Barat tergolong

iklim tropis yang ditandai dengan musim kemarau yang cukup panjang.

(22)
(23)

Tabel 1.1 : Nama Desa, Ibukota dan Ketinggian dari Permukaan Air Laut di Kecamatan Praya Barat Tahun 2019

Desa Ibu Kota Ketinggian dari

Permukaan Laut

(1) (2) (3)

1. Selong Belanak Selong Belanak 30

2. Mekar Sari Mekar Sari 40

3. Banyu Urip Prapak 90

4. Kateng Kateng 90

5. Mangkung Mangkung 90

6. Bonder Bonder 100

7. Setanggor Setanggor 100

8. Penujak Penujak 100

9. Batujai Batujai 100

10.Tanak Rarang Tanak Rarang 100

Sumber : Kantor Desa se Kecamatan Praya Barat

(24)

Tabel 1.2 : Luas Wilayah dan Persentasenya di Kecamatan Praya Barat Tahun 2019

Desa Luas Wilayah (Km

2

) Persentase

(1) (2) (3)

1. Selong Belanak 18,20 11,83

2. Mekar Sari 21,45 13,95

3. Banyu Urip 21,59 14,04

4. Kateng 22,35 14,53

5. Mangkung 23,13 15,04

6. Bonder 6,82 5,09

7. Setanggor 6,51 4,23

8. Penujak 15,32 9,96

9. Batujai 12,13 7,88

10. Tanak Rarang 5,25 3,41

Jumlah 152,75 100,00

Sumber : Kantor Desa se Kecamatan Praya Barat

(25)

Tabel 1.3 : Jarak Dari Desa ke Ibu Kota Kecamatan dan Ibu Kota Kabupaten Tahun 2019 (Km)

Desa Jarak ke ibu kota

Kecamatan

Jarak ke ibu kota Kabupaten

(1) (2) (3)

1. Selong Belanak 16 22

2. Mekar Sari 20 26

3. Banyu Urip 12 18

4. Kateng 9 15

5. Mangkung 6 12

6. Bonder 4 10

7. Setanggor 3 9

8. Penujak 0 6

9. Batujai 1 5

10.Tanak Rarang 5 14

Sumber: Kantor Desa se-Kecamatan Praya Barat

(26)

Tabel 1.3 : Jarak Dari Desa ke Ibu Kota Kecamatan dan Ibu Kota Kabupaten Tahun 2019 (Km)

Kota

Praya Batu nyala

Penu

jak Darek Seng

kol Mujur

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Praya - 2,5 7 10 15 10

2. Batunyala 2,5 - 9,5 12,5 9 7,5

3. Penujak 7 9,5 - 6 8 13,5

4. Darek 10 12,5 6 - 15 21

5. Sengkol 15 9 8 15 - 16,5

6. Mujur 10 7,5 13,5 21 16,5 -

7. Janapria 20 15 24,5 33 29,5 13

8. Kopang 12 15 19 22 27 22

9. Ubung 10 13,5 17 21 26 21

10. Pringgarata 14 24 25 28 33 28

11. Mantang 12 14,5 19 22 27 22

12. Teratak 16 18,5 23 29 34 29

Sumber : BPS Kabupaten Lombok Tengah

(27)

Tabel 1.4.

:

Lanjutan

Kota

Towns

Jana

pria Kopang Ubung Pring garata

Man

tang Teratak

(1) (8) (9) (10) (11) (12) (13)

1. Praya 20 12 10 14 12 16

2. Batunyala 15 15 13,5 24 14,5 18,5

3. Penujak 24,5 19 17 25 19 23

4. Darek 33 22 21 28 22 29

5. Sengkol 29,5 27 26 33 27 34

6. Mujur 13 22 21 28 22 29

7. Janapria - 11,5 34 41 14 21

8. Kopang 11,5 - 23 12,5 2,5 9,5

9. Ubung 34 23 - 8,5 23 18

10. Pringgarata 41 12,5 8,5 - 9 9,6

11. Mantang 14 2,5 23 9 - 7

12. Teratak 21 9,5 18 9,6 7 -

Sumber : BPS Kabupaten Lombok Tengah

(28)
(29)

(30)
(31)

BAB II

P E M E R I N T A H A N

(32)
(33)

BAB II

P E M E R I N T A H A N

Sumber daya manusia yang ada di sektor pemerintahan (aparat) sangat menentukan dalam mendukung kelancaran kegiatan pembangunan dan pemerataan hasil-hasilnya sampai wilayah paling kecil seperti desa/kelurahan termasuk didalamnya unsur pelayanan kepada masyarakat. Karenanya agar pelayanan dapat berjalan dengan optimal, pengaturan kelembagaan yang ada perlu dilakukan.

Untuk memperlancar kegiatan pembangunan di tingakat kecamatan, ditempatkan aparat pemerintah yang berasal dari berbagai unsur yang mewakili dinas/instansi di tingkat kabupaten. Lembaga-lembaga inilah yang bertugas untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dan menjadi agen pembangunan di tingkat kecamatan khususnya kecamatan Praya Barat.

Pada Tahun 2019 kecamatan Praya Barat terdiri dari 10 desa definitif.

Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 11 tahun 2000 maka setiap desa dilengkapi

dengan aparat pemerintahan yang akan mengatur jalannya pemerintahan di

tingkat desa sekaligus menjadi perpanjangan tangan dari pemerintah kecamatan.

(34)
(35)

Tabel 2.1 : Jumlah Kepala Desa Menurut Jenis Kelamin dan Pendidikan Tertinggi di Kecamatan Praya Barat, 2019

Rincian Kepala Desa

(1) (2)

Jenis Kelamin 10

Laki-laki 10

Perempuan -

Pendidikan Tertinggi 10

SMU/Sederajat 4

Akademi/D3 -

D4/S1 6

S2 -

S3 -

Sumber: BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(36)

Tabel 2.2 : Jumlah Sekretaris Desa Menurut Jenis Kelamin dan Pendidikan Tertinggi di Kecamatan Praya Barat, 2019

Rincian Kepala Desa

(1) (2)

Jenis Kelamin 10

Laki-laki 10

Perempuan -

Pendidikan Tertinggi 10

SMU/Sederajat 6

Akademi/D3 -

D4/S1 4

S2 -

S3 -

Sumber: BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(37)

Tabel 2.3 : Jumlah Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa Kepala Desa

(1) (2)

1. Selong Belanak 3

2. Mekar Sari 2

3. Banyu Urip 1

4. Kateng 2

5. Mangkung 2

6. Bonder 1

7. Setanggor 5

8. Penujak 1

9. Batujai 3

10.Tanak Rarang 1

Jumlah 21

Sumber: BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(38)

Tabel 2.4 : Jumlah Pelaksana Teknis Desa dan Pelaksana Kewilayahan Desa di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa Pelaksana

Teknis Desa

Pelaksana Kewilayahan

Desa

(1) (2) (3)

1. Selong Belanak

3 11

2. Mekar Sari

3 9

3. Banyu Urip

3 8

4. Kateng

3 19

5. Mangkung

3 20

6. Bonder

3 22

7. Setanggor

3 14

8. Penujak

3 18

9. Batujai

3 19

10.Tanak Rarang

3 6

Jumlah 30 146

Sumber: BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(39)

Grafik 2. Jumah Pelaksana Kewilayahan Desa Kecamatan

Praya Barat Tahun 2019

(40)
(41)

BAB III

P E N D U D U K

(42)

(43)

BAB III U L A S A N P E N D U D U K

Pada Tahun 2019 jumlah penduduk Kecamatan Praya Barat tercatat sebanyak 76.624 iwa yang terdiri dari 36.652 jiwa penduduk laki-laki dan 39.972 jiwa penduduk perempuan. Apabila dihitung maka akan didapat rasio jenis kelamin (sex ratio) sebesar 92. Ini menunjukkan bahwa dalam setiap 100 jiwa penduduk perempuan terdapat 92 jiwa penduduk laki-laki. Dengan kata lain penduduk perempuan lebih banyak dibandingkan penduduk laki-laki.

Dari 10 desa yang ada di kecamatan Praya Barat, Desa Batujai menempati urutan pertama dalam hal jumlah penduduk dimana sekitar 18,71 persen dari penduduk kecamatan Praya Barat bertempat tinggal di desa ini. Urutan kedua dan ketiga ditempati oleh desa Penujak dan Mangkung dengan persentase masing-masing mencapai 15,64 persen dan 15,60 persen. Sedangkan Desa Tanak Rarang merupakan desa dengan jumlah penduduk paling sedikit yakni mencapai 2,28 persen dari jumlah penduduk kecamatan.

Dibandingkan dengan luas wilayah maka dapat diketahui bahwa

kepadatan penduduk di Kecamatan Praya Barat tercatat sebesar 502 jiwa untuk

setiap 1 km

2

. Angka ini menjadi sangat kontras bila disandingkan dengan

kepadatan penduduk di Desa Bonder yang mencapai angka 1.208 jiwa untuk

setiap satu km

2

, kemudian Desa Batujai dengan kepadatan 1182 jiwa per km

2

.

Sebaliknya untuk desa-desa seperti Banyu Urip dan Selong Belanak kepadatan

penduduknya hanya sebesar 253 dan 278 jiwa per km

2

. Data-data kepadatan tiap

desa tadi memberi gambaran mengenai tidak meratanya jumlah penduduk antara

desa yang satu dengan yang lain di Kecamatan Praya Barat. Lapangan usaha

yang digeluti oleh mayoritas rumah tangga di Kecamatan Praya Barat adalah

pertanian, khusunya pertanian tanaman pangan.

(44)
(45)

Tabel 3.1 : Banyaknya Rumah Tangga dan Penduduk Dirinci Per Kecamatan di Kabupaten Lombok Tengah Tahun 2019

Kecamatan

Rumah Penduduk

Tangga Laki Peremp L+P

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Praya Barat 22464 36652 39972 76624

2. Prabarda 17300 26628 29644 56272

3. P u j u t 31190 51025 55368 106393

4. Praya Timur 21103 32532 35726 68258

5. Janapria 23967 35856 41906 77762

6. K o p a n g 24705 37463 44058 81521

7. P r a y a 31768 55385 59955 115340

8. Praya Tengah 19825 31681 34505 66186

9. Jonggat 30263 46584 50228 96812

10. Pringgarata 20558 34105 37737 71842

11. Batukliang 23978 35594 41804 77398

12. Btl. Utara 15727 24765 28315 53080

Jumlah / Total

282850 448270 448270 448270

2 0 1 8 280 437 444 480 494 929 939 409

2 0 1 7 277 866 440292 490 505 930 797

2 0 1 6 275 267 436155 485933 922088

2 0 1 5 272 518 431825 485054 912879

Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Lombok Tengah

(46)

Tabel 3.2. : Banyaknya Rumah Tangga dan Penduduk di Kecamatan Praya Barat Tahun 2019

Desa Rumah

Tangga

Penduduk

L P L+P

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Selong Belanak 1330 2495 2561 5056

2. Mekar Sari 1717 3076 3229 6305

3. Banyu Urip 1527 2617 2854 5471

4. Kateng 1950 3783 4061 7844

5. Mangkung 3458 5676 6279 11955

6. Bonder 2320 3953 4283 8236

7. Setanggor 1367 1742 1951 3693

8. Penujak 3282 5796 6185 11981

9. Batujai 4866 6717 7618 14335

10.Tanak Rarang 648 797 952 1749

Jumlah / Total

22464 36652 39972 76624

2 0 1 8 22 272 36 316 39 600 75 916

2 0 1 7 22 068 35 948 39 218 75 166

2 0 1 6 21 861 35 585 38 824 74 409

2 0 1 5 21 643 35 206 38 406 73 612

Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Lombok Tengah

(47)

Tabel 3.3 : Sex Ratio Penduduk Kecamatan Praya Barat Tahun 2019

Desa Sex Ratio

(1) (2)

1. Selong Belanak 97

2. Mekar Sari 95

3. Banyu Urip 92

4. Kateng 93

5. Mangkung 90

6. Bonder 92

7. Setanggor 89

8. Penujak 94

9. Batujai 88

10.Tanak Rarang 84

Praya Barat 92

Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Lombok Tengah

(48)

Tabel 3.4 : Kepadatan Penduduk Kecamatan Praya Barat Tahun 2019

Rincian Luas

wilayah Penduduk Kepadatan

(1) (2) (3) (4)

1. Selong Belanak 18,2 5056 278

2. Mekar Sari 21,45 6305 294

3. Banyu Urip 21,59 5471 253

4. Kateng 22,35 7844 351

5. Mangkung 23,13 11955 517

6. Bonder 6,82 8236 1208

7. Setanggor 6,51 3693 567

8. Penujak 15,32 11981 782

9. Batujai 12,13 14335 1182

10.Tanak Rarang 5,25 1749 333

Praya Barat 152,75 76624 502

Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Lombok Tengah

(49)

Grafik 3. Persentase Penduduk Kecamatan Praya Barat

Menurut Desa Tahun 2019

(50)
(51)

BAB IV

S O S I A L

(52)
(53)

BAB IV U L A S A N

S O S I A L

Meningkatnya kesejahteraan masyarakat yang ditandai dengan makin membaiknya keadaan sosial ekonomi merupakan salah satu indikasi keberhasilan pembangunan yang dilaksanakan pemerintah. Kondisi sosial masyarakat di Kecamatan Praya Barat pada umumnya tidak berbeda jauh dengan masyarakat yang ada di kecamatan lain. Perubahan-perubahan sosial yang semakin maju/baik terjadi sebagai akibat dari keberhasilan pembangunan di bidang sosial dan ekonomi. Sarana dan prasarana bidang pendidikan, kesehatan, sosial kemasyarakatan lainnya semakin banyak dan tersebar relatif merata. Dengan demikian masyarakat akan semakin mudah dan gampang dalam mengaksesnya.

Karena sumber daya manusia dianggap sebagai modal utama pembangunan maka pengembangan SDM harus menjadi prioritas agar pambangunan dapat berjalan dengan lancar dan berkesinambungan. Untuk mendukung hal tersebut dibutuhkan peran aktif masyarakat serta ketersediaan sarana dan prasarana yang memadai. Peran aktif masyarakat dapat terlihat dari keberadaan sarana sekolah madrasah yang ada yang sebagian besar merupakan lembaga pendidikan yang pendirian dan pengelolaannya dilakukan oleh masyarakat.

Dibidang lain, indikasi keberhasilan pembangunan juga dapat terlihat dari

meningkatnya taraf kesehatan masyarakat, oleh karena itu ketersediaan sarana

dan prasarana kesehatan merupakan suatu kebutuhan yang cukup vital. Pada

Tahun 2019 di Kecamatan Praya Barat terdapat 3 Puskesmas, 5 balai pengobatan,

dan 5 Apotek.

(54)

(55)

Tabel 4.1 : Banyaknya SekolahTK/RA/BA Dirinci Per Desa di Kecamatan Praya Barat Tahun 2019

Desa TK/RA/BA

Negeri

TK/RA/BA

Swasta Jumlah

(1) (2) (3) (4)

1. Selong Belanak - 1 1

2. Mekar Sari - 1 1

3. Banyu Urip - 6 6

4. Kateng - 9 9

5. Mangkung - 4 4

6. Bonder - 7 7

7. Setanggor - 0 0

8. Penujak - 4 4

9. Batujai - 7 7

10.Tanak Rarang - 1 1

Jumlah - 40 40

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(56)

Tabel 4.2 : Banyaknya Sekolah Dasar (SD) Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa/Kelurahan Negeri Swasta Jumlah

(1) (2) (3) (4)

1. Selong Belanak 4 - 4

2. Mekar Sari 3 - 3

3. Banyu Urip 3 - 3

4. Kateng 5 2 7

5. Mangkung 7 2 9

6. Bonder 4 - 4

7. Setanggor 3 - 3

8. Penujak 8 - 8

9. Batujai 9 1 10

10.Tanak Rarang 2 - 2

Praya Barat 48 5 53

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(57)

Tabel 4.3 : Banyaknya Madrasah Ibtidaiyah (MI) Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa/Kelurahan Negeri Swasta Jumlah

(1) (2) (3) (4)

1. Selong Belanak - 2 2

2. Mekar Sari - 1 1

3. Banyu Urip - 4 4

4. Kateng - 5 5

5. Mangkung - 4 4

6. Bonder - 5 5

7. Setanggor - - -

8. Penujak - 3 3

9. Batujai - 2 2

10.Tanak Rarang - - -

Praya Barat - 26 26

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(58)

Tabel 4.4 : Banyaknya Sekolah Menengah Pertama (SMP) Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa/Kelurahan Negeri Swasta Jumlah

(1) (2) (3) (4)

1. Selong Belanak 2 - 2

2. Mekar Sari 2 - 2

3. Banyu Urip 1 1 2

4. Kateng 1 - 1

5. Mangkung 2 3 5

6. Bonder - 3 3

7. Setanggor 1 - 1

8. Penujak 1 - 1

9. Batujai - 1 1

10. Tanak Rarang - 1 1

Jumlah 10 9 19

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(59)

Tabel 4.5 : Banyaknya Madrasah Tsanawiyah (MTs) Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa/Kelurahan Negeri Swasta Jumlah

(1) (2) (3) (4)

1. Selong Belanak - 2 2

2. Mekar Sari - - -

3. Banyu Urip - 2 2

4. Kateng - 6 6

5. Mangkung - 1 1

6. Bonder - 3 3

7. Setanggor - - -

8. Penujak - 3 3

9. Batujai - 3 3

10. Tanak Rarang - - -

Jumlah - 20 20

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(60)

Tabel 4.6 : Banyaknya Sekolah Menengah Atas (SMA) Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa/Kelurahan Negeri Swasta Jumlah

(1) (2) (3) (4)

1. Selong Belanak - - -

2. Mekar Sari 1 - 1

3. Banyu Urip - - -

4. Kateng - 1 1

5. Mangkung - - -

6. Bonder - 1 1

7. Setanggor - - -

8. Penujak - - -

9. Batujai 1 - 1

10.Tanak Rarang - - -

Jumlah 2 2 4

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(61)

Tabel 4.7 : Banyaknya Madrasah Aliyah (MA) Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa/Kelurahan Negeri Swasta Jumlah

(1) (2) (3) (4)

1. Selong Belanak - 1 1

2. Mekar Sari - - -

3. Banyu Urip - 1 1

4. Kateng - 2 2

5. Mangkung - - -

6. Bonder - 3 3

7. Setanggor - - -

8. Penujak - 2 2

9. Batujai - 3 3

10.Tanak Rarang - - -

Jumlah - 11 12

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(62)

Tabel 4.8 : Banyaknya Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa/Kelurahan Negeri Swasta Jumlah

(1) (2) (3) (4)

1. Selong Belanak - 1 1

2. Mekar Sari - - -

3. Banyu Urip - - -

4. Kateng - - -

5. Mangkung 1 1 2

6. Bonder - 3 3

7. Setanggor - 1 1

8. Penujak - 1 1

9. Batujai - - -

10.Tanak Rarang - - -

Jumlah 1 7 8

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(63)

Tabel 4.9 : Banyaknya Akademi/Perguruan Tinggi Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa/Kelurahan Negeri Swasta Jumlah

(1) (2) (3) (4)

1. Selong Belanak - - -

2. Mekar Sari - - -

3. Banyu Urip - - -

4. Kateng - - -

5. Mangkung - - -

6. Bonder - 1 1

7. Setanggor - - -

8. Penujak - - -

9. Batujai - - -

10.Tanak Rarang - - -

Jumlah - 1 1

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(64)

Tabel 4.10 : Kemudahan Untuk Mencapai Sarana Pendidikan Terdekat Bagi Desa/Kelurahan yang Tidak ada Sarana Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan dan Jenjang Pendidikan di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa/Kelurahan SD MI SMP MTs

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Selong Belanak - - - -

2. Mekar Sari - - - Mudah

3. Banyu Urip - - - -

4. Kateng - - - -

5. Mangkung - - - -

6. Bonder - - - -

7. Setanggor - Mudah - Mudah

8. Penujak - - - -

9. Batujai - - - -

10.Tanak Rarang - Mudah - Mudah

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(65)

Lanjutan Tabel 4.10

Desa/Kelurahan SMA MA SMK

Akademi/

Perguruan Tinggi

(1) (6) (7) (8) (9)

1. Selong Belanak Mudah - - -

2. Mekar Sari - - - Mudah

3. Banyu Urip Mudah - - -

4. Kateng - - - -

5. Mangkung Mudah - - -

6. Bonder - - - -

7. Setanggor Mudah Mudah - Mudah

8. Penujak Mudah - - -

9. Batujai - - - -

10.Tanak Rarang Mudah Mudah - Mudah

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(66)

Tabel 4.11 : Jumlah Pasangan Usia Subur dan Peserta KB Aktif Menurut Desa di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa Jumlah PUS

Peserta Aktif

IUD MOW MOP Kondom

(1) (2) (2) (3) (5) (6)

1. Selong Belanak 1.308 118 6 15 11

2. Mekar Sari 984 85 2 11 18

3. Banyu Urip

1.226 123 3 3 16

4. Kateng 1.873 220 2 3 5

5. Mangkung 2.595 509 5 6 10

6. Bonder 1.849 170 8 1 6

7. Setanggor 1.154 176 6 3 24

8. Penujak 2.826 371 23 2 11

9. Batujai 3.760 343 31 17 31

10.Tanak Rarang 661 83 4 0 12

Jumlah 18.236 2.198 90 61 144

Sumber: Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Lombok Tengah

(67)

Tabel 4.11: Lanjutan

Desa Implan Suntik PIL Jumlah

(1) (7) (8) (9) (10)

1. Selong Belanak 333 249 167 899

2. Mekar Sari 159 399 124 798

3. Banyu Urip 176 331 186 838

4. Kateng 296 435 301 1.262

5. Mangkung 488 526 210 1.754

6. Bonder 390 483 188 1.246

7. Setanggor 243 193 97 742

8. Penujak 380 677 321 1.785

9. Batujai 509 715 826 2.472

10.Tanak Rarang 143 125 93 460

Jumlah 3.117 4.133 2.513 12.256

Sumber: Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Lombok Tengah

(68)

Tabel 4.12 : Jumlah Peserta KB Aktif Menurut Jalur dan Desa di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa Jalur Swasta Jalur Pemerintah Peserta KB Aktif

(1) (2) (3) (4)

1. Selong Belanak 9 890 899

2. Mekar Sari 4 794 798

3. Banyu Urip 6 832 838

4. Kateng 7 1.255 1.262

5. Mangkung 55 1.699 1.754

6. Bonder 11 1.235 1.246

7. Setanggor 26 716 742

8. Penujak 240 1.545 1.785

9. Batujai 239 2.233 2.472

10.Tanak Rarang 10 450 460

Jumlah 607 11.649 12.256

Sumber : Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Lombok Tengah

(69)

Tabel 4.13: Jumlah Peserta KB Menurut Metode Kontrasepsi dan Desa di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa Pil Spiral Kondom Suntikan

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Selong Belanak 12 - - 50

2. Mekar Sari 27 - 4 307

3. Banyu Urip 23 1 - 55

4. Kateng 13 - - 83

5. Mangkung 64 7 1 247

6. Bonder 29 2 8 82

7. Setanggor 48 - 10 86

8. Penujak 100 8 3 115

9. Batujai 46 7 1 99

10.Tanak Rarang 59 - 2 55

Jumlah 421 25 29 1.179

Sumber: Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Lombok Tengah

(70)

Tabel 4.13 : Lanjutan

Desa Susuk MOW MOP Jumlah % thd.

Target

(1) (6) (7) (8) (9) (10)

1. Selong Belanak 63 - - 125 91,91

2. Mekar Sari 31 - - 369 322,00

3. Banyu Urip 30 - - 108 85,71

4. Kateng 37 - - 133 66,83

5. Mangkung 148 - - 467 163,86

6. Bonder 99 - - 220 113,00

7. Setanggor 40 - - 184 140,00

8. Penujak 82 1 - 309 91,69

9. Batujai 103 1 - 257 60,32

10.Tanak Rarang 43 - - 159 240,00

Jumlah 676 2 0 2.331 1375,32

Sumber: Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Lombok Tengah

(71)

Tabel 4.14 : Jumlah Sarana Pelayanan Kesehatan dirinci Menurut Desa di Kecamatan Praya Barat Tahun 2019

Desa Rumah Sakit Rumah Sakit

Bersalin

Poliklinik/Balai Pengobatan

(1) (2) (3) (4)

1. Selong Belanak - - -

2. Mekar Sari - - -

3. Banyu Urip - - -

4. Kateng - - -

5. Mangkung - - 1

6. Bonder - - 1

7. Setanggor - - 1

8. Penujak - - 1

9. Batujai - - 1

10.Tanak Rarang - - -

Jumlah - - 5

Sumber: BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(72)

Tabel 4.14: Lanjutan

Desa/Kelurahan

Puskesmas

Apotek Rawat Inap Tanpa Rawat

Inap

(1) (6) (7) (8)

1. Selong Belanak - - -

2. Mekar Sari - - -

3. Banyu Urip - - -

4. Kateng - - -

5. Mangkung 1 - -

6. Bonder - - -

7. Setanggor - - -

8. Penujak 1 - 2

9. Batujai 1 - 3

10.Tanak Rarang - - -

Jumlah 3 - 5

Sumber: BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(73)

Tabel 4.15 : Kemudahan Mencapai Sarana Kesehatan Terdekat Bagi Desa/Kelurahan yang Tidak ada Sarana Kesehatan Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Sarana Kesehatan di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa/Kelurahan Rumah Sakit Rumah Sakit Bersalin

Poliklinik/Balai Pengobatan

(1) (2) (3) (4)

1. Selong Belanak Sulit Sulit Mudah

2. Mekar Sari Sulit Sulit Sulit

3. Banyu Urip Sulit Sulit Mudah

4. Kateng Sulit Sulit Mudah

5. Mangkung Mudah Mudah -

6. Bonder Mudah Mudah -

7. Setanggor Mudah Mudah -

8. Penujak Mudah Mudah -

9. Batujai Mudah Mudah -

10.Tanak Rarang Sulit Sulit Mudah

Sumber: BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(74)

Tabel 4.15 : Lanjutan

Desa/Kelurahan

Puskesmas

Apotek Rawat Inap Tanpa Rawat

Inap

(1) (6) (7) (8)

1. Selong Belanak Mudah Sulit Sulit

2. Mekar Sari Sulit Sangat Sulit Sulit

3. Banyu Urip Mudah Sulit Sulit

4. Kateng Mudah Sulit Sulit

5. Mangkung - Sulit Mudah

6. Bonder Mudah Sulit Mudah

7. Setanggor Mudah Sulit Mudah

8. Penujak - Sulit -

9. Batujai - Sulit -

10.Tanak Rarang Mudah Sulit Mudah

Sumber: BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(75)

Tabel 4.16 : Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Keberadaan Penerangan Jalan Utama Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2018 dan 2019

Penerangan Jalan Utama 2018 2019

(1) (2) (3)

Sumber Penerangan Jalan Utama

Listrik Pemerintah 10 10

Listrik Non Pemerintah - -

Non Listrik - -

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2014,2018, dan 2019

(76)

Tabel 4.17 : Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Jenis Bahan Bakar untuk Memasak yang Digunakan Oleh Sebagian Besar

Keluarga di Kecamatan Praya Barat, 2018 dan 2019

Jenis Bahan Bakar 2018 2019

(1) (2) (3)

Gas Kota - -

LPG 3 Kg 10 10

LPG lebih dari 3 Kg - -

Minyak Tanah - -

Kayu Bakar - -

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2018, dan 2019

(77)

Tabel 4.18 : Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Sumber Air Minum Sebagian Besar Keluarga di Kecamatan Praya Barat, 2018 dan 2019

Sumber Air Minum 2018 2019

(1) (2) (3)

Air Kemasan Bermerk - -

Air Isi Ulang 2 -

Ledeng Dengan Meteran - 2

Ledeng Tanpa Meteran - -

Sumur Bor atau Pompa - -

Sumur 8 8

Mata Air - -

Sungai/Danau/Kolam/ Waduk/Situ/

Embung/Bendungan - -

Air Hujan - -

Lainnya - -

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2018 dan 2019

(78)

Tabel 4.19: Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Penggunaan Fasilitas Tempat Buang Air Besar Sebagian Besar Keluarga di Kecamatan Praya Barat, 2018 dan 2019

Fasilitas Tempat Buang Air

Besar 2018 2019

(1) (2) (3)

Jamban 10 10

Sendiri 9 10

Bersama 1 -

Umum - -

Bukan Jamban - -

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2018, dan 2019

(79)

Tabel 4.20 : Banyaknya Kejadian Bencana Alam Menurut

Desa/Kelurahan dan Jenis Bencana Alam di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa/Kelurahan Gempa

Bumi Tsunami Gunung Meletus

Tanah Longsor

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Selong Belanak 2 - - -

2. Mekar Sari - - - -

3. Banyu Urip 2 - - -

4. Kateng - - - -

5. Mangkung 2 - - -

6. Bonder 2 - - -

7. Setanggor - - - -

8. Penujak 2 - - -

9. Batujai 2 - - -

10.Tanak Rarang - - - -

Jumlah 12 - - -

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(80)

Tabel 4.20: Lanjutan

Desa/Kelurahan Banjir Banjir

Bandang Kekeringan

(1)

(6) (7) (8)

1. Selong Belanak - - -

2. Mekar Sari - - -

3. Banyu Urip - - -

4. Kateng - - -

5. Mangkung - - -

6. Bonder - - -

7. Setanggor - - -

8. Penujak - - -

9. Batujai - - -

10.Tanak Rarang - - -

Jumlah - - -

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(81)

Tabel 4.20 : Lanjutan

Desa/Kelurahan

Kebakaran Hutan dan Lahan

Angin Puyuh/

Puting Beliung/

Topan

Gelombang Pasang

Laut

(1) (9) (10) (11)

1. Selong Belanak - - -

2. Mekar Sari - - -

3. Banyu Urip - - -

4. Kateng - - -

5. Mangkung - - -

6. Bonder - - -

7. Setanggor - - -

8. Penujak - - -

9. Batujai - - -

10.Tanak Rarang - - -

Jumlah - - -

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(82)

Tabel 4.21 : Banyaknya Korban Jiwa Akibat Bencana Alam Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Bencana Alam di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa/Kelurahan Gempa

Bumi Tsunami Gunung Meletus

Tanah Longsor

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Selong Belanak - - - -

2. Mekar Sari - - - -

3. Banyu Urip - - - -

4. Kateng - - - -

5. Mangkung - - - -

6. Bonder - - - -

7. Setanggor - - - -

8. Penujak - - - -

9. Batujai - - - -

10.Tanak Rarang - - - -

Jumlah - - - -

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(83)

Tabel 4.21 : Lanjutan

Desa/Kelurahan Banjir Banjir

Bandang Kekeringan

(1) (6) (7) (8)

1. Selong Belanak - - -

2. Mekar Sari - - -

3. Banyu Urip - - -

4. Kateng - - -

5. Mangkung - - -

6. Bonder - - -

7. Setanggor - - -

8. Penujak - - -

9. Batujai - - -

10.Tanak Rarang - - -

Jumlah - - -

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(84)

Tabel 4.21 : Lanjutan

Desa/Kelurahan

Kebakaran Hutan dan Lahan

Angin Puyuh/

Puting Beliung/

Topan

Gelombang Pasang

Laut

(1) (9) (10) (11)

1. Selong Belanak - - -

2. Mekar Sari - - -

3. Banyu Urip - - -

4. Kateng - - -

5. Mangkung - - -

6. Bonder - - -

7. Setanggor - - -

8. Penujak - - -

9. Batujai - - -

10.Tanak Rarang - - -

Jumlah - - -

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(85)

Tabel 4.22 : Keberadaan Fasilitas/Upaya Antisipasi/Mitigasi Bencana Alam Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa/Kelurahan

Sistem Peringatan Dini Bencana

Alam

Sistem Peringatan Dini Khusus

Tsunami

Perlengkapan Keselamatan

(1) (2) (3) (4)

1. Selong Belanak Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada

2. Mekar Sari Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada

3. Banyu Urip Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada

4. Kateng Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada

5. Mangkung Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada

6. Bonder Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada

7. Setanggor Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada

8. Penujak Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada

9. Batujai Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada

10.Tanak Rarang Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(86)

Tabel 4.22: Lanjutan

Desa/Kelurahan

Rambu-rambu dan Jalur Evakuasi

Bencana

Pembuatan, Perawatan, atau Normalisasi:

Sungai, Kanal, Tanggul, Parit, Drainase, Waduk,

Pantai, dll

(1) (5) (6)

1. Selong Belanak Ada Tidak Ada

2. Mekar Sari Tidak Ada Tidak Ada

3. Banyu Urip Tidak Ada Tidak Ada

4. Kateng Tidak Ada Tidak Ada

5. Mangkung Tidak Ada Tidak Ada

6. Bonder Tidak Ada Tidak Ada

7. Setanggor Tidak Ada Tidak Ada

8. Penujak Tidak Ada Tidak Ada

9. Batujai Tidak Ada Ada

10.Tanak Rarang Tidak Ada Tidak Ada

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(87)

Tabel 4.23 : Banyaknya Desa/Kelurahan yang Memiliki Kelompok Kegiatan Olahraga Menurut Jenis Olahraga dan

Ketersedian Fasilitas/Lapangan Olahraga di Kecamatan Praya Barat, 2019

Jenis Olahraga

Kondisi Fasilitas/Lapangan Olahraga

Tidak Ada Fasilitas/Lapa

ngan Olahraga Baik Rusak

Sedang

Rusak Parah

(1) (2) (3) (4) (5)

Sepak bola - - - 10

Bola voli - - - 10

Bulu tangkis - - - 10

Bola basket - - - 10

Tenis lapangan - - - 10

Tenis meja - - - 10

Futsal - - - 10

Renang - - - 10

Bela diri (pencak silat,

karate, dll) - - - 10

Bilyard - - - 10

Pusat kebugaran (senam, fitness, aerobik, dll)

- - - 10

Lainnya - - - 10

(88)
(89)
(90)
(91)

BAB V

P E R T A N I A N

(92)
(93)

BAB V P E R T A N I A N

Kecamatan Praya Barat yang masuk dalam lingkar Lombok Selatan, beberapa tahun yang lalu dikenal sebagai daerah tandus yang identik dengan kemiskinan, kelaparan dan keterbelakangan. Namun seiring perjalanan waktu, adanya pembangunan dam dan bendungan setidaknya dapat mengurangi permasalahan diatas, meskipun sektor pertanian sebagai salah satu sumber pencaharian sebagaian besar penduduk belum mampu terangkat secara optimal.

Selain dengan memanfaatkan bendungan yang ada, peningkatan produktivitas lahan pertanian juga dilakukan melalui peningkatan pengetahuan petani dalam tehnik bertani ditambah dengan pengetahuan tentang berbagai jenis komoditi pertanian yang dapat menciptakan output yang memiliki harga jual yang lebih menjanjikan bagi petani, sehingga tingkat kesejahteraan petani dapat terangkat dari waktu ke waktu.

Selain bendungan penyediaan air untuk pertanian jiga dilakukan dengan

pembangunan embung di masing-masing desa, dengan adanya embum-embung

ini diharapkan ketersediaan air bagi petani dapat lebih terjamin dan merata.

(94)
(95)

Tabel 5.1 : Banyaknya Embung Desa Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2018 dan 2019

Desa 2018 2019

(1) (2) (3)

1. Selong Belanak 1 -

2. Mekar Sari 1 1

3. Banyu Urip 1 1

4. Kateng 1 2

5. Mangkung 1 4

6. Bonder 1 1

7. Setanggor 2 4

8. Penujak 2 -

9. Batujai 2 -

10.Tanak Rarang 2 -

Jumlah 14 13

Sumber: BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2018 dan 2019

(96)
(97)

BAB VI

PERHUBUNGAN & TELEKOMUNIKASI

(98)
(99)

BAB VI

PERHUBUNGAN DAN TELEKOMUNIKASI

Pertumbuhan dan perkembangan berbagai sektor tidak bisa terlepas dari peran sektor perhubungan dan telekomunikasi, yang dalam bidang ekonomi dikatakan bahwa sektor perhubungan dan telekomunikasi sebagai urat nadi.

Mengingat pentingnya arti sektor ini, pemerintah utamanya Kabupaten Lombok Tengah sudah mulai melakukan kegiatan pembangunan sarana perhubungan bahkan yang berskala internasional yakni Bandara Internasional Lombok yang berlokasi di perbatasan kecamatan Praya Barat dengan Kecamatan Pujut.

Sebagai penunjang dari keberadaan bandara, maka pembangunan jalan juga ikut digalakkan, seperti pembangunan, peningkatan, dan pelebaran jalan di beberapa ruas jalan di Kecamatan Praya Barat. Peningkatan status jalan ini nantinya diharapkan dapat memberlancar arus transpotrasi yang pada gilirannya dapat memacu pertumbuhan dan perkembangan ekonomi di Kecamatan Praya Barat khususnya, Lombok Tengah umumnya.

Disisi lain kepemilikan sarana kendaraan oleh masyarakat khususnya

kendaraan roda dua terlihat mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Hal ini

tidak terlepas dari makin mudahnya orang dalam memperoleh dan membeli

sepeda motor.

(100)
(101)

Tabel 6.2 : Sarana Transportasi Antar Desa/Kelurahan Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa/Kelurahan Jenis Transportasi Keberadaan Angkutan Umum

(1) (2) (3)

1. Selong Belanak Darat Ada, tanpa trayek tetap

2. Mekar Sari Darat Ada, tanpa trayek tetap

3. Banyu Urip Darat Ada, tanpa trayek tetap

4. Kateng Darat Ada, tanpa trayek tetap

5. Mangkung Darat Ada, tanpa trayek tetap

6. Bonder Darat Ada, tanpa trayek tetap

7. Setanggor Darat Ada, tanpa trayek tetap

8. Penujak Darat Ada, dengan trayek tetap

9. Batujai Darat Ada, dengan trayek tetap

10.Tanak Rarang Darat Tidak ada angkutan umum

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(102)

Tabel 6.3 : Kondisi Jalan Darat Antar Desa/Kelurahan Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019 Desa/Kelurahan Jenis Permukaan

Jalan

Dapat Dilalui Kendaraan Bermotor Roda 4 atau Lebih

(1) (2) (3)

1. Selong Belanak Aspal/Beton Sepanjang Tahun

2. Mekar Sari Aspal/Beton Sepanjang Tahun

3. Banyu Urip Aspal/Beton Sepanjang Tahun

4. Kateng Aspal/Beton Sepanjang Tahun

5. Mangkung Aspal/Beton Sepanjang Tahun

6. Bonder Aspal/Beton Sepanjang Tahun

7. Setanggor Aspal/Beton Sepanjang Tahun

8. Penujak Aspal/Beton Sepanjang Tahun

9. Batujai Aspal/Beton Sepanjang Tahun

10.Tanak Rarang Aspal/Beton Sepanjang Tahun

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(103)

Tabel 6.3 : Jumlah Menara dan Operator Layanan Komunikasi Telepon Seluler Serta Kondisi Sinyal Telepon Seluler Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa/Kelurahan

Jumlah Menara Telepon

Seluler (BTS)

Jumlah Operator Layanan Komunikasi Telepon Seluler

Yang Menjangkau di Desa/Kelurahan

Kondisi Sinyal Telepon Seluler di

Sebagian Besar Wilayah Desa/Kelurahan

(1) (2) (3) (4)

1. Selong Belanak 2 2 Lemah

2. Mekar Sari 1 2 Kuat

3. Banyu Urip 0 2 Lemah

4. Kateng 1 2 Kuat

5. Mangkung 5 2 Kuat

6. Bonder 2 2 Kuat

7. Setanggor 2 4 Kuat

8. Penujak 6 3 Kuat

9. Batujai 3 4 Kuat

10.Tanak Rarang 1 2 Kuat

Praya Barat 23 25

(104)

Tabel 6.2 : Keberadaan Kantor Pos/Pos Pembantu/Rumah Pos dan Perusahaan/Agen Jasa Ekspedisi Swasta Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Praya Barat, 2019 Desa/Kelurahan Kantor Pos/Pos

Pembantu/Rumah Pos

Perusahaan/Agen Jasa Ekspedisi Swasta

(1) (2) (3)

1. Selong Belanak Tidak Ada Tidak Ada

2. Mekar Sari Tidak Ada Tidak Ada

3. Banyu Urip Tidak Ada Tidak Ada

4. Kateng Tidak Ada Tidak Ada

5. Mangkung Tidak Ada Tidak Ada

6. Bonder Tidak Ada Tidak Ada

7. Setanggor Tidak Ada Tidak Ada

8. Penujak Tidak Ada Tidak Ada

9. Batujai Beroperasi Beroperasi

10.Tanak Rarang Tidak Ada Tidak Ada

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(105)

Grafik 5. Jumlah Menara Telepon Seluler

(BTS) Di Kecamatan Praya Barat Tahun 2019

(106)
(107)

BAB VII

EKONOMI

(108)
(109)

BAB VII EKONOMI

Dalam publikasi ini data yang disajikan adalah data saran penunjang perekonomian di Kecamatan Praya Barat, Mulai dari warung, pertokoan, sarana akomodasi hingga fasilitas perbankan.

Perekonomian akan tumbuh dengan baik jika sarana dan prasarana penunjang kegiatan ekonomi masyarakat tersedia dan dapat dijangkau dengan mudah.

Fasilitas perbakan yang di kabupaten lombok tengah sudak menjangkau

seluruh kecamatan dan melayani masyarakat dari semua kalangan. Pasar

sebagai tempat transaksi antara produsen dan konsumen pun sudah tersebar di

seluruh kecamatan di Kabupaten Lombok Tengah. Dengan tersedianya seluruh

fasilitas perekonomian ini diharapkan perekonomian masyarakat Lombok Tengah

dapat tumbuh dan berkembang.

(110)
(111)

Tabel 7.1 : Banyaknya Sarana dan Prasarana Ekonomi Menurut Desa/Kelurahan dan Jenisnya di Kecamatan Praya Barat, 2019

Desa/Kelurahan Kelompok Pertokoan

Pasar dengan Bangunan Permanen

Pasar dengan Bangunan

Semi Permanen

Pasar Tanpa Bangunan

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Selong Belanak - - 1 -

2. Mekar Sari - - - -

3. Banyu Urip - - - -

4. Kateng - - - -

5. Mangkung - - 2 -

6. Bonder - - 1 -

7. Setanggor - - - -

8. Penujak - - 1 1

9. Batujai - - - -

10.Tanak Rarang - - - -

Praya Barat - - 5 1

(112)

Tabel 7.1 : Lanjutan

Desa/Kelurahan Minimarket/

Swalayan

1

Toko/Warung Kelontong

Restoran/

Rumah Makan

(1) (6) (7) (8)

1. Selong Belanak - 16 8

2. Mekar Sari - 7 2

3. Banyu Urip - 42 -

4. Kateng - 74 -

5. Mangkung - 70 -

6. Bonder - 25 -

7. Setanggor - 9 -

8. Penujak 3 214 3

9. Batujai 7 110 1

10.Tanak Rarang - 6 -

Praya Barat 10 573 14

(113)

Tabel 7.1 : Lanjutan

Desa/Kelurahan Warung/Kedai

Makanan Hotel Hostel/Motel/

Losmen/Wisma

(1) (9) (10) (11)

1. Selong Belanak 10 5 13

2. Mekar Sari 2 1 2

3. Banyu Urip - - -

4. Kateng 3 - -

5. Mangkung 7 - -

6. Bonder 3 - -

7. Setanggor 6 - 3

8. Penujak 6 2 -

9. Batujai 13 1 -

10.Tanak Rarang - - -

Praya Barat 50 9 18

Catatan: 1 yang memiliki luas < 400 m2

Sumber : BPS, Pendataan Potensi Desa (Podes) 2019

(114)

Referensi

Dokumen terkait

SEMAYE PRAYA BARAT DAYA LOMBOK TENGAH NTB.. 294

PAMA sebagai bagian dari ASTRA Heavy Equipment, Mining and Energy telah menjadi pionir dalam dunia kontraktor pertambangan dengan pangsa pasar terbesar di Indonesia yang

Gambaran Faktor – Faktor Yang Berpengaruh dengan Kejadian Preeklampsi (Umur, Paritas, Jarak Kehamilan, IMT, Riwayat Penyakit, Pekerjaan, Pendidikan, Kepatuhan ANC

Pengaksesan relasi yang disimpan pada remote side mengakibatkan biaya melewatkan pesan dan untuk menguranginya, sebuah relasi dipartisi atau difragmentasi ke

Implementasi Nilai-nilai sila Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia dalam kegiatan pembelajaran diwujudkan guru dengan memberikan kesempatan yang sama kepada

Hubungan antara School Well-Being dengan Prokrastinasi Akademik pada Siswa kelas X Madrasah Aliyah

Saat ini STMIK Bina Mulia Palu belum menerapkan sistem informasi yang terintegrasi dan terpusat karena beberapa sistem belum dilakukan secara otomatisasi,

Subdirektorat Penggunaan Obat Rasional mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan dan penyusunan norma, standard, prosedur dan