• Tidak ada hasil yang ditemukan

TIMELINE DAN JADWAL KEGIATAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TIMELINE DAN JADWAL KEGIATAN"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

TIMELINE DAN JADWAL KEGIATAN

Timeline dan jadwal kegiatan Bridge Model Construction Competition (BMCC) sebagai berikut :

18 Maret 2017 Sosialisasi (Unggah Poster dan Buku Panduan) 20 Maret 2017 – 12 Mei 2017 Registrasi Peserta

14 Mei 2017 Pendaftaran Ulang Peserta

14 Mei 2017 Technical Meeting

14 Mei 2017 Pelaksanaan Lomba (Pembuatan Jembatan)

14 Mei 2017 Pengujian Jembatan

29 April 2017 14 Mei 2017 Pengumuman Pemenang Lomba

(2)

JADWAL KEGIATAN PELAKSANAAN

BRIDGE MODEL CONSTRUCTION COMPETITION 2017

WAKTU KEGIATAN DURASI

08.00-09.00 Pemberian Materi (Technical Meeting ) 60 Menit Pelaksanaan Lomba

(Pembuatan Jembatan)

13.00 -16.00 Istrahat, Sholat, Makan (ISOMA) 180 Menit

16.00-17.30 Pengujian Jembatan 90 Menit

Pengumuman Pemenang BMCC

(Bridge Model Construction Competition ) 2017

09.00-13.00 240 Menit

17.30-Selesai s/d Selesai

(3)

Penyelenggara

Kompetisi ini diselenggarakan oleh :

Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Andalas.

Alamat Penyelenggara :

Teknik Sipil Universitas Andalas

Sekretariat HMTS Ged.Teknik Sipil Lt.3

Jl. Universitas Andalas, Limau Manis, Pauh, Kota Padang, Sumatera Barat 25163.

Website : acenationalevent.ft.unand.ac.id

Email : syahruramadhan2@gmail.com

Contact Person :

PJ Lomba : Syahru Ramadhan

Telepon/WA : 081266188694

Humas : Ade Prayoga Nasution

Telepon/WA : 081277337335

(4)

Latar Belakang

Indonesia sebagai negara kepulauan dengan kondisi geografis yang dipenuhi oleh sungai, selat, jurang, dan pegunungan menjadikan infrastruktur sebagai satu hal yang sangat vital dalam kemajuan perekonomian Indonesia.

Perkembangan pembangunan di Indonesia yang semakin meningkat membawa pengaruh besar tehadap sistem infrastruktur dan Penggunaannya. Kebutuhan akan pembangunan berbagai infrastruktur termasuk infrastruktur jalan saat ini semakin meningkat. Salah satu infrastruktur jalan yang sangat diperlukan yaitu jembatan. Sebagai infrastruktur dari jaringan jalan, jembatan merupakan bagian dari alat peningkatan aktifitas perekonomian baik dalam skala daerah maupun nasional.

Pembangunan jembatan sangat membutuhkan pertimbangan ekonomis, teknis, termasuk metode konstruksinya serta perlu memperhatikan aspek lingkungan. Infrastruktur jembatan sangat luas, baik ditinjau dari fungsi, skala maupun dimensinya. Fakta tersebut menunjukkan bahwa kebutuhan masyarakat harus dapat dipenuhi oleh para tenaga ahli jembatan dengan kreatifitas dan inovasi tinggi serta mampu mengetahui dan memahami secara komprehensif antara proses dan desain (perancangan), pelaksanaan dan perawatan komponennya agar jembatan yang dirancang dan kemudian dibangun dapat berfungsi optimal, serta dapat relatif mudah dikerjakan.

Jembatan merupakan salah satu penunjang kebutuhan kemajuan tersebut.

Oleh sebab itu, pengembangan keilmuan dalam hal konstruksi jembatan yang kokoh, praktis dan ramah lingkungan sangat dibutuhkan. Konstruksi jembatan yang kokoh selama ini selalu identik dengan struktur yang besar, tidak praktis dan merusak ekosistem. Untuk itu diperlukan inovasi-inovasi baru dalam menciptakan sistem jembatan yang tetap praktis dalam pelaksanaan konstruksinya, kokoh dalam hal kekuatannya serta berwawasan lingkungan.

Sebagai wujud peduli dan perhatian terhadap perkembangan keilmuan

tersebut maka Universitas Andalas (UNAND) mengadakan Lomba Rancang

Bangun Jembatan Tingkat Mahasiswa/i Se-Sumatera Barat Riau Jambi tahun

(5)

2017 yang diselenggarakan dalam kegiatan ACE EVENT UNAND 2017 oleh Jurusan Teknik Sipil bekerjasama dengan Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil (HMTS).

Dengan adanya Bridge Model Construction Competition ini, diharapkan sebagai ajang yang memicu kreatifitas, menumbuhkan budaya kompetisi yang sehat, memberikan insentif bagi prestasi pelajar, serta terutama mengembangkan rancangan jembatan yang kuat, praktis, inovatif, serta ramah terhadap lingkungan. Di kompetisi ini, pelajar diharapkan bukan hanya sekedar mencari predikat juara, namun juga dapat menimba ilmu serta pengalaman yang baru, yang nantinya akan menjadi modal pengembangan diri sehingga dapat menjadi manusia yang bermanfaat kepada lingkungan dan perkembangan pembangunan di Indonesia.

A. Tujuan

Tujuan umum yang ingin dicapai dari pelaksanaan kegiatan Bridge Model Construction Competition ini adalah mendorong meningkatkan kreatifitas pelajar untuk berinovasi dalam bidang perancangan dan konstruksi jembatan. Sedangkan tujuan khusus diadakannya kegiatan Bridge Model Construction Competition ini untuk :

1. Menggali jiwa kreatifitas Pelajar dalam berpikir sehingga terciptanya gagasan baru yang berguna untuk diri sendiri maupun bangsa dan negara.

2. Mengasah kemampuan menyampaikan ide pelajar melalui perancangan desain jembatan yang harapannya akan terealisasikan, dan dapat berguna untuk Bangsa Indonesia.

3. Menumbuhkan jiwa kompetisi yang sehat bagi para pelajar untuk berpartisipasi dalam lomba rancang jembatan.

4. Meningkatkan minat dan bakat pelajar dalam bidang perecanaan

jembatan.

(6)

5. Menambah pengetahuan pelajar tentang dunia ketekniksipilan khususnya dalam bidang jembatan.

6. Mempelajari rekayasa jembatan melalui tindakan realistik, pengalaman menganalisis masalah secara langsung (hands on experience).

B. Tema

Bridge Model Construction Competition ini mengangkat tema : Inovasi Jembatan kokoh, kuat, praktis dan ramah lingkungan untuk Kemajuan Infrastruktur Indonesia. ( Inovation for Strong, Hefty, Practice and Environmentally Bridge for Headway Infrastructure in Indonesia ).

C. Ketentuan Umum

Kegiatan Bridge Model Construction Competition ini, terdapat beberapa ketentuan yakni :

1. Lomba rangka jembatan tahun ini mengangkat tipe jembatan rangka yang merupakan jembatan yang mempunyai lantai kendaraan yang menjadi bagian konstruksi pemikul utama.

2. Jembatan rangka dengan bahan stik es krim adalah suatu sistem struktur jembatan rangka yang melintasi alur jalan melewati rintangan yang ada.

3. Lantai jembatan adalah seluruh lebar bagian jembatan yang digunakan untuk lalu lintas kendaraan. Lantai di atas dihitung dari sisi luar ke sisi luar.

4. Panjang jembatan adalah jarak yang diukur mengikuti garis tengah sumbu jembatan, mulai ujung jembatan yang satu sampai ujung jembatan yang lain.

5. Juri kompetisi adalah Dewan Juri yang diberi wewenang oleh

panitia kompetisi untuk melakukan penilaian/evaluasi terhadap hasil

rancangan peserta serta pemahaman materi peserta dalam kompetisi.

(7)

6. Penilaian/evaluasi adalah kegiatan penilaian/evaluasi kelayakan terhadap hasil rancangan peserta kompetisi berdasarkan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan.

7. Penyelenggara Bridge Model Construction Competition (BMCC) 2017 adalah Jurusan Teknik Sipil bekerjasama dengan Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Andalas, dan akan diikuti oleh peserta Mahasiswa/i se-Sumatera Barat Riau Jambi.

8. Lem dan stik es krim akan disediakan dari panitia penyelenggara Bridge Model Construction Competition (BMCC), Dengan ketentuan : a . Berat Jenis stik es krim adalah pinus 0,55

b. Panjang stik es krim adalah + 11 cm c. Lebar stik es krim adalah + 1 cm d. Tebal stik es krim adalah + 0,2 cm

e. Lem yang di gunakan adalah lem kayu dan lem G

9. Panitia penyelenggara dari Bridge Model Construction Competition (BMCC) 2017 hanya menyediakan 400 stik es krim dan 3 lem ( 2 botol lem G ukuran sedang dan 1 plastik lem kayu ukuran 100 gram )

10. Jika ditemukan kecacatan dalam stik es kirm yang diberikan dari panitia, panitia akan mengganti sebanyak 5% dari 400.

11. Dalam mendesain jembatan harap disediakan 5 cm dibagian kanan bawah dan kiri bawah untuk perletakan tumpuan.

D. Ketentuan Peserta

1. Peserta adalah Mahasiswa/i se-Sumatera Barat Jambi Riau.

2. Setiap tim terdiri dari 3 orang serta memilih 1 orang dari tim tersebut sebagai ketua tim.

3. Seorang pelajar maksimal hanya diperkenankan bergabung dalam satu tim dan hanya boleh menjadi ketua pada salah satu tim.

4. Setiap kampus boleh mengirimkan lebih dari 1 tim.

(8)

E. Alur Perlombaan

1. Tahap Penyisihan :

a. Seleksi Administrasi dilakukan oleh panitia untuk memeriksa kelengkapan dan kesesuaian pendaftaran yang diusulkan kepada peserta lomba dengan persyaratan yang sudah ditentukan.

b. Seleksi Bridge Model Construction Competition dilakukan oleh tim juri untuk memeriksa kekuatan, arsitektur, optimalisasi bahan.

2. Tahap Persiapan Perangkaian Jembatan

Pemenang Bridge Model Construction Competition (BMCC) akan diumumkan oleh panitia secara langsung setelah perlombaan dan melalui acenationalevent.ft.unand.ac.id pada tanggal 14 Mei 2017. Waktu persiapan peserta untuk Bridge Model Construction Competition selama 20 Maret – 12 Mei 2017.

3. Tahap Technical Meeting, Perangkaian dan Pengujian Jembatan.

a. Technical Meeting

Tempat : Ged. Teknik Sipil lantai 3, Fakultas Teknik Universitas Andalas

Tanggal : 14 Mei 2017

Pukul : 08.00 – 09.00 WIB Durasi : 60 menit

Ketentuan :

1. Peserta wajib mengikuti technical meeting, apabila tidak mengikuti technical meeting peserta harus menerima segala keputusan.

2. Peserta wajib mengikuti technical meeting dengan tertib.

3. Penyanggahan dilakukan setelah panitia selesai membacakan

peraturan.

(9)

b. Perangkaian Jembatan

Tempat : Ged. Teknik Sipil lantai 3, Fakultas Teknik, Universitas Andalas

Tanggal : 14 Mei 2017

Waktu : 09.00 – 14.00 WIB Durasi : 4 jam (240 menit) Ketentuan :

1. Jembatan yang dibuat adalah Jembatan Rangka.

2. Semua bahan dan alat bantu seperti gunting, cutter, penggaris, meteran, alat bantu (benang, karton, spidol, dll) dipersiapkan oleh panitia.

3. Ukuran jembatan, seperti : panjang x lebar x tinggi adalah 55 cm x 10 cm x 20 cm (diukur dari sisi terluar). Apabila melebihi batas yang ditentukan, maka akan mendapat pengurangan nilai. Untuk tinggi jembatan ukurannya ditentukan peserta dengan batasan maksimum 20 cm (diukur dari sisi terluar) dengan toleransi ± 3 mm. Apabila melebihi batas yang ditentukan, maka akan mendapat pengurangan nilai.

4. Jembatan harus disertai lantai (deck). Lebar lantai maksimum (jarak antar tepi luar sisi rangka) adalah 10 cm.

5. Satu batang maksimal 3 lapis dan tidak termasuk plat buhul.

6. Peserta merangkai hanya dalam area kerja yang telah ditentukan, selain peseta dilarang memasuki area kerja kecuali panitia. Apabila peserta keluar dan ada pihak lain yang memasuki area kerja yang telah ditentukan, maka akan mendapat pengurangan nilai.

7. Pihak lain tidak diperkenankan untuk memberikan arahan kepada

peserta. Apabila panitia mengetahui adanya arahan dari pihak lain,

(10)

maka akan mendapat pengurangan nilai. ( jika melakukan protes kepada pihak panitia bukan LO )

8. Apabila waktu yang disediakan telah habis, semua finalis dilarang untuk melanjutkan perangkaiannya dan wajib meninggalkan area perakitan.

9. Peserta harus mengutamakan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) dalam pengerjaan jembatan. Apabila terjadi kecelakaan kerja, maka akan mendapat pengurangan nilai. (contoh kecelakaan seperti terkena cutter di bagian tangan atau bagian tubuh lain, terkena lem G di bagian mata, dan lain sebagainya)

10. Panitia tidak menanggung segala bentuk kecelakan kerja dan kecelakaan kerja menjadi tanggung jawab peserta.

c. Tahap Pengujian

Tempat : Ged. Teknik Sipil, Fakultas teknik, Universitas Andalas Waktu : 14 Mei 2017

Pukul : 16.00 – 17.30 WIB Ketentuan :

1. Pengujian kekuatan jembatan menggunakan bola baja dan beban terpusat hingga 100 kg.

2. Dalam uji pembebanan, beban dan alat uji disediakan dan dioperasikan oleh panitia.

3. Pelaksanaan uji pembebanan akan disaksikan oleh tim peserta kompetisi, 2 orang saksi dari peserta (diambil secara acak), 2 panitia penguji dan diawasi oleh Dewan Juri.

4. Pembebanan akan dilakukan dengan beban titik tepat ditengah bentang.

5. Tidak ada alat bantu dalam tahap pengujian selain yang disediakan oleh panitia.

6. Tahap pengujian dibebankan pada lantai atau dek jembatan.

(11)

7. Bola Baja dan beban terpusat akan dihentikan ketika model yang diuji telah mencapai beban runtuhnya di laboratorium (bukan beban runtuh rencana).

8. Keruntuhan yang dimaksud dalam butir (point nomor 8) adalah :

a. Salah satu bagian (atau lebih) struktur jembatan mengalami kegagalan (retak/crack).

b. Salah satu bagian (atau lebih) struktur jembatan ada yang terlepas.

9. Pihak yang berhak menghentikan pembebanan adalah dewan juri.

10. Keputusan dewan juri adalah mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

11. Pada saat pengujian forensik, jembatan akan dibongkar oleh panitia yang bertugas.

12. Pada saat pengujian forensik, setiap tim akan dibersamai oleh 2 orang dari tim lain dan panitia yang bertugas.

13. Tim yang tidak hadir pada sesi perakitan ataupun sesi pengujian jembatan sesuai dengan waktu yang ditentukan, maka tim tersebut akan mendapat pengurangan nilai.

F. Ketentuan Jembatan 1. Jembatan Model

a. Model Jembatan di buat/di rancang di Ged. Teknik Sipil Lantai 3.

b . Bentang Jembatan (L) = 55 cm (di ukur dari bagian sisi luar jembatan).

c. Lebar Jembatan (B) = 10 cm (di ukur dari sisi luar kiri ke sisi luar kanan jembatan).

d. Tinggi Jembatan (H) = 20 cm (diukur dari sisi luar atas ke sisi luar bawah rangka jembatan termasuk lantai jembatan).

e. Berat Jembatan = Maximal 1500 gr.

f. Toleransi Dimensi = Toleransi semua dimensi jembatan ± 3mm.

g . Beban = Beban rencana ditentukan sendiri oleh peserta dengan syarat beban rencana max 100 kg.

h. Defleksi max = 1 cm

(12)

i. Jenis Jembatan = Jembatan rangka batang j. Material = Stik es krim (kayu pinus) k. Sambungan = Hanya menggunakan Lem.

Tidak diperkenankan:

a. Dilarang menggunakan kawat, paku, pasak, baut dsb sebagai alat menyambung batang batang.

b. Dilarang menyisipkan alat sambung (kawat, paku, baut, sekrup, pasak, kokot) didalam elemen struktur kecuali perekat/lem.

c. Perkuatan atau kekokohan jembatan hanya mengandalkan sepenuhnya elemen rangka stik es krim, dan dilarang menggunakan elemen perkuatan seperti kabel, tulangan dan sejenisnya.

d. Finishing Model jembatan tidak diperkenankan dilakukan pelapisan dalam bentuk apapun.

e. Pencatatan waktu registrasi peserta akan menggunakan acuan dari waktu panitia yang berada dimeja registrasi.

f. Tebal maksimal untuk tiap komponen jembatan yaitu tiga lapis stik es krim

G. Penilaian

Penilaian akan dinilai oleh Dewan Juri terpilih Kriteria penilaian meliputi:

Bobot penilaian model jembatan sebesar 100% terdiri dari beberapa aspek penilaian sebagai berikut :

a. Kekokohan : 25 %

b. Arsitektur : 25 %

c. Keefisienan : 25 %

d. Berat Struktur : 15 %

e. Waktu : 10 %

(13)

NB : Keefisienan yang dimaksud adalah kehematan bahan yang digunakan dalam melakukan perancangan model Jembatan.

H. Pelanggaran dan Diskualifikasi

1. Tim yang tidak mengikuti alur kegiatan “Bridge Model Construction Competition (BMCC) 2017” sesuai waktu yang telah ditentukan oleh panitia akan dinyatakan gugur.

2. Peserta yang melanggar ketentuan toleransi dimensi akan dilakukan pengurangan nilai untuk point berat struktur pada kriteria penilaian secara linear sebesar 30%.

3. Pelanggaran peserta yang tidak mementingkan/meremehkan akan K3 akan diberi sanksi pengurangan nilai sebesar 50% dari total keseluruhan nilai.

4. Pelanggaran-pelanggaran lain yang hukumannya belum ditetapkan diatas, akan diberikan hukuman sesuai dengan keputusan juri dan akan disampaikan ketika TM.

5. Dewan juri dapat menyatakan Tim didiskualifikasi jika peserta mengganggu dan/atau melakukan sabotase terhadap peserta lainnya.

I. Tahap Kompetisi

Adapun sistematika finalis dalam Bridge Model Construction Competition yang wajib dilaksanakan oleh peserta yakni:

1. Tahap Kompetisi adalah mekanisme dari tahap seleksi untuk menentukan Juara 1, Juara 2 dan Juara 3.

2. Akan diambil 3 tim terbaik sebagai pemenang Bridge Model Construction Competition (BMCC).

3. Tim yang lolos akan diumumkan secara lisan dan akan di upload melalui

website ACE EVENT.

(14)

4. Peserta yang belum melakukan daftar ulang sampai dengan batas waktu yang telah ditentukan akan dinyatakan gugur dan posisinya dapat digantikan oleh tim lain.

J. Penjurian

Juri terdiri dosen dari Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Andalas. Keputusan dari dewan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

K. Mekanisme pendaftaran

1. Peserta membayar biaya pendaftaran sebesar Rp 175.000,- untuk setiap tim. Pembayaran dapat dilakukan secara langsung kepada panitia Lomba Rancang Bangun Jembatan ACE EVENT 2017 di Sekretariat HMTS FT UNAND (Gedung Jurusuan Teknik Sipil FT UNAND lt. 3), atau via transfer melalui :

Bank Mandiri

Nomor Rekening : 900-00-1919184-1 Atas Nama : Sherly Safira Bofa

2. Setelah peserta membayar biaya pendaftaran diharapkan untuk mengkonfirmasi kembali melalui sms dengan format : ACE_NAMA TEAM_NOMINAL TRANSFER_TRANSFER ATAS NAMA. Kirim ke 081277337335 (Ade Prayoga Nasution) atau 081266188694 (Syahru Ramadhan).

3. Mengirimkan berkas pendaftaran ke email bridgecompetition.bmcc@gmail.com

dengan subjek ACE_NAMA TEAM_ASAL UNIVERSITAS. Adapun berkas

yang harus dikirimkan, yaitu :

(15)

a) Scan bukti pembayaran

b) Scan lembar pengesahan peserta (Format 1A) c) Scan data diri peserta (Format 1B)

d) Pas photo 4x6

NB : Seluruh Data tersebut dikirimkan dalam bentuk .rar.

4. Pada ketentuan No.3, Seluruh berkas dikumpulkan Kesekretariat Himpunan

Mahasiswa Teknik Sipil FT UNAND ( Jurusan Teknik Sipil Universitas

Andalas, Sekretariat HMTS, Universitas Andalas, Limau Manis, Pauh, Kota

Padang, Sumatera Barat 25163) pada Tanggal 14 Mei 2017 sudah diterima

panitia.

(16)

FORMAT 1A

LEMBAR PENGESAHAN PESERTA

BRIDGE MODEL CONSTRUCTION COMPETITION 2017

1. Nama Tim : ...

2. Nama Instansi Pendidikan : ...

3. Asal Daerah : ...

4. Nama Anggota Tim : ...

1) Nama, NIM : ...

2) Nama, NIM : ...

3) Nama, NIM : ...

5. Alamat Instansi Pendidikan : ...

Telepon : ...

Faksimile : ...

Email : ...

Mengetahui,

Dosen Pembimbing Ketua Tim

(...) (...)

NIP. NIM.

Menyetujui, Ketua Jurusan

(...)

NIP.

(17)

FORMAT 1 B DATA DIRI PESERTA

Nama Tim : ...

Nama Instansi Pendidikan : ...

Alamat Instansi pendidikan : ...

Telepon : ...

Faksimile : ...

Email : ...

Dosen Pembimbing

Nama Lengkap : ...

NIP : ...

Jurusan/Prodi : ...

Alamat Rumah : ...

Telepon/Faksimile/HP : ...

Mahasiswa/i 1

Nama Lengkap : ...

NIM : ...

Jurusan/Prodi : ...

Alamat Rumah : ...

Telepon/Faksimile/HP : ...

Mahasiswa/i 2

Nama Lengkap : ...

NIM : ...

Jurusan/Prodi : ...

Alamat Rumah : ...

Telepon/Faksimile/HP : ...

Foto 3x4 ditempel

Foto 3x4 ditempel

Foto 3x4 ditempel

(18)

Mahasiswa/i 3

Nama Lengkap : ...

NIM : ...

Jurusan/Prodi : ...

Alamat Rumah : ...

Telepon/Faksimile/HP : ...

Foto 3x4 ditempel

Referensi

Dokumen terkait

Peningkatan skor baik pada pengetahuan, sikap, dan keterampilan pada kelompok intervensi mengindikasikan bahwa metode yang dipergunakan dalam pelatihan ini

Penelitian yang lain nya yaitu dengan judul “Analisis Pengendalian Kualitas Proses Sealing Dengan Pendekatan Metode Six Sigma (Studi Kasus Di KSU. Brosem Malang )” oleh

Apabila disesuaikan kembali hubungannya dengan masing- masing aspek usability dalam tabel diatas, dapat dikatakan bahwa perangkat lunak aplikasi android yang telah

Atap pada lokasi apakah bersifat permanen dan bisa langsung digunakan jika terjadi

Sebuah skripsi diajukan guna memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar sarjana pada Jurusan Pendidikan Khusus. © Tira Haemi

[r]

Mesin penetas telur ini dilengkapi dengan sensor suhu dan kelembaban sebagai sensor utama dan Humidifier sebagai penghasil kelembaban, deteksi suhu dan

Hasil penelitian Verawati (2010) menyimpulkan bahwa penerapan metode Learning Tournament dapat meningkatkan motivasi dan keaktifan peserta didik. Peningkatan motivasi