• Tidak ada hasil yang ditemukan

KANTOR PUSAT DITJEN BEA DAN CUKAI. Homepage

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "KANTOR PUSAT DITJEN BEA DAN CUKAI. Homepage"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

Homepage http://www.beacukai.go.id

KANTOR PUSAT DITJEN BEA DAN CUKAI

(2)

• Pasal 65, Pasal 66, Pasal 67, Pasal 68, Pasal 69, Pasal 70, Pasal 71, Pasal 72, dan Pasal 73 Undang- Undang Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2006

• Peraturan Menteri Keuangan Nomor 70/PMK.04/2007 tentang Kawasan Pabean Dan Tempat Penimbunan Sementara

DASAR HUKUM

(3)

PMK 13/2006 Jo. PMK 53/2008

Terdiri dari 7 Bab dan 21 Pasal, yg meliputi:

Ketentuan Umum Pengaturan BTD Pengaturan BDN Lelang BTD / BDN Pengaturan BMN Pembiayaan

Penutup

PMK 62 /201 1

Terdiri dari 8 Bab dan 28 Pasal, yg meliputi:

Ketentuan Umum Pengaturan BTD Pengaturan BDN Pengaturan BMN

Penyelesaian BTD/BDN Peruntukan BMN

Penyimpanan BTD, BDN dan BMN

Pembiayaan Penutup

(4)

Pengaturan kewenangan dan bentuk penetapan BTD, BDN, BMN

Pengaturan khusus dihilangkan, terhadap barang impor milik instansi pemerintah dan BKC

Perubahan jangka waktu pelaksanaan lelang kedua BTD dan BDN Penjelasan penyelesaian BTD dan BDN

Penjelasan peruntukan BMN (musnah, lelang, hibah, ditetapkan penggunaannya dan dihapuskan)

Penetapan harga terendah lelang, pelaksanaan dan penyetoran hasil lelang BMN

Pengaturan lebih lanjut dengan Perdirjen BC

Tatacara penyimpanan BTD, BDN, dan BMN pada TPP

(5)

Barang yang tidak dikeluarkan dari TPS di dalam area pelabuhan dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) hari sejak penimbunannya

(Psl 65 (1a ) UU No 17/2006)

Barang yang tidak dikeluarkan dari TPS di luar area pelabuhan dalam jangka waktu 60 (enam puluh) hari sejak penimbunannya

(Psl 65 (1a) UU No 17 jo. PMK

70/2007)

Barang yang tidak dikeluarkan dari TPB yang telah dicabut izinnya dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) hari sejak pencabutan izin

(Psl 65 (1 b ) UU No 17/2006)

Barang Kiriman Pos:

1. ditolak penerima dan tidak dapat dikirim kembali kepada pengirim di LDP;

2. tujuan LDP yang ditolak penerima dan tidak diselesaikan pengirim dalam 30 hari sejak diterima pemberitahuan dari Kantor Pos.

(Psl 65 (1 c ) UU No 17/2006)

(6)

BTD

PENETAPAN ADMINISTRASI PENIMBUNAN

DAFTAR BTD (BCF 1.5)

BCP BTD

SURAT PEM- BERITAHUAN

PENETAPAN

DITIMBUN DI TPP ATAU TEMPAT LAIN

YANG BERFUNGSI SBG TPP

SPRINT PENYIMPANAN

DI TPP

(7)

ALUR PENYELESAIAN BTD

BTD

BUSUK

Barang yang

sifatnya:

• Tidak tahan lama

• Merusak

• Berbahaya

• Pengurusannya memerlukan biaya tinggi

Selain barang larangan dan pembatasan

BARANG LARANGAN

SELAIN DIATAS

SKEP MUSNAH

LELANG

SKEP BMN

USULAN DITETAPKAN STATUS PENGGUNAANNYA

SKEP HIBAH

DISERAHKAN KE PEMILIK BARANG

Tidak Ya

Ya

Tidak

Tidak

Ket:

Dalam hal tidak laku lelang kedua

BARANG PEMBATASAN

Form Pabean diselesaikan

60 hari sejak timbun

Form Pabean diselesaikan

60 hari sejak timbun

SKEP LELANG

Diselesaikan 2 hari sebelum

lelang

Ya

(8)

I

barang yang dilarang atau dibatasi yang tidak

diberitahukan atau diberitahukan tidak benar

(Psl 53 (4) jo. Psl 68 (1a) UU 17/2006)

II

barang dan/atau sarana pengangkut yang ditegah

oleh pejabat BC (Psl 68 (1b) jo. Psl 77 (1)

UU 17/2006)

III

barang dan/atau sarana pengangkut yang ditinggalkan di Kawasan

Pabean oleh pemilik tidak dikenal

(Psl 68 (1c) UU 17/2006)

(9)

PENETAPAN ADMINISTRASI PENIMBUNAN

SKEP BDN

BCP BDN

SURAT PEMBERITAHUAN

PENETAPAN (BDN I /DAN II)

DITIMBUN DI TPP ATAU TEMPAT LAIN

YANG BERFUNGSI SBG TPP

PENGUMUMAN PENETAPAN

(BDN III)

SPRINT PENYIMPANAN

DI TPP

(10)

ALUR PENYELESAIAN BDN

I

barang yang dilarang atau dibatasi yang tidak diberitahukan atau diberitahukan tidak benar

(Psl 53 (4) jo.

Psl 68 (1a) UU 17/2006 )

BUSUK SKEP MUSNAH

SKEP BMN SELAIN BUSUK

(11)

ALUR PENYELESAIAN BDN

A. BUSUK

B. LARTAS

C. BUKAN LARTAS

<30 hari diurus pemilik

SKEP MUSNAH

SKEP BMN

DISERAHKAN KE PEMILIK BARANG

Karena sifatnya:

• Tidak tahan lama

• Merusak

• Berbahaya

• Pengurusannya memerlukan biaya tinggi

Tidak

Ya

Tidak

BRG LAINNYA Ya

II

barang dan/atau sarana

pengangkut yang ditegah pejabat BC (Psl 68 (1b) jo.

Psl 77 (1) UU 17/2006)

Pelanggaran

Tidak

Ya

<30 HARI DPT DILELANG

LAKU

Ya

Tidak

<30 hari diurus pemilik

Pelanggaran

DISERAHKAN KE PEMILIK BARANG

Ya Tidak

SKEP BMN

Uang Pengganti

Ada Tidak

Uang Pengganti Ada

Tidak

(12)

ALUR PENYELESAIAN BDN

A. BUSUK

B, LARTAS

C. BUKAN LARTAS

SKEP MUSNAH

SKEP BMN

SKEP BMN

Tidak

Ya

III

barang dan/atau sarana pengangkut yang ditinggalkan di Kawasan Pabean oleh pemilik tidak dikenal(Psl 68 (1c) UU 17/2006)

<30 hari diurus pemilik

Pelanggaran

Uang Pengganti

DISERAHKAN KE PEMILIK BARANG

Karena sifatnya:

• Tidak tahan lama

• Merusak

• Berbahaya

• Pengurusanny a memerlukan biaya tinggi

<30 HARI DPT DILELANG

BRG LAINNYA

LAKU

DISERAHKAN KE PEMILIK BARANG

Pelangga ran

<30 hari diurus pemilik

Ya

Ya Ya

Ya Tidak

Tidak

Tidak

Tidak

Hasil Lelang disimpan 30 hari

SKEP BMN

Uang Pengganti

(13)

KEPUTUSAN HARGA TERENDAH

LELANG (KEP HTL) Bea masuk,

cukai, dan Pajak Dalam Rangka Impor

Sewa gudang di TPS untuk paling lama 2

(dua) bulan

sewa gudang di TPP

biaya pencacahan dan penimbunan

di TPP

DITETAPKAN OLEH KEPALA KANTOR

(14)

LELANG PERTAMA

LELANG KEDUA

USULAN KE DIRJEN

MAX 6 BULAN

PERSETUJUAN DIMUSNAHKAN,

DITETAPKAN STATUS PENGGUNAANNYA, ATAU HIBAH

HARGA TERENDAH TIDAK TERCAPAI PERSIAPAN LELANG

SKEP BTD / BDN TUJUAN

LELANG

SKEP HTL

HARGA TERENDAH

TERCAPAI

TUTUP BCP

(15)

HASIL LELANG

Bea Masuk, Cukai, dan

PDRI

KAS NEGARA

sewa gudang, serta biaya-

biaya yang dikeluarkan

Sisa hasil

lelang Pemilik

Barang

• Sisa lelang diberitahukan / diumumkan kepada

pemilk barang dalam jangka 7 hari setelah lelang

• Dalam waktu 90 hari sisa lelang tidak diambil,

maka menjadi milik negara

Yang Berhak

(16)

Dituangkan dalam Berita Acara Pemusnahan Dilakukan oleh Pejabat Bea dan Cukai

Pemusnahan

(17)

Hibah

Dilakukan oleh Pejabat

Bea dan Cukai

Dituangkan dalam Berita Acara Serah

Terima Barang

Hibah

(18)

barang yang dinyatakan tidak

dikuasai yang merupakan barang larangan

Pasal 66 ayat (3) c UU No.17/

2006

barang yang dinyatakan tidak

dikuasai yang merupakan barang pembata-

san yang tidak diselesaikan dlm

60 hari,Psl 66 (3)d,UU no17/2006

barang dan/atau sarana pengangkut yang

ditegah pejabat BC yang berasal dari tindak pidana

yang pelakunya tidak dikenal, Psl.68(1)b,UU

no.17/2006

barang dan/atau sarana pengangkut

yang ditinggalkan di Kws Pabean oleh pemilik yang

tidak dikenal dan tidak diselesaikan

< 30 hari sejak ditimbun di TPP,

Psl 68 (1)c,UU No.17/2006

barang yang dikuasai negara yang merupakan barang larangan atau pembatasan.

Psl 69 c, UU No.17/2006

barang dan/atau sarana pengangkut

yang berdasarkan putusan hakim

dirampas oleh negara.Psl 109 ayat (1)&(2) UU

No.17/2006

EKS. BTD EKS. BDN

(19)

PENETAPAN ADMINISTRASI

PENIMBUNAN

SKEP BMN

BCP BMN

DITIMBUN DI TPP ATAU TEMPAT LAIN

YANG BERFUNGSI SBG TPP

PENILAIAN BMN

USULAN PERUNTUKAN

DIR TEKNIS

PENERUSAN USULAN PERUNTUKAN

DIRJEN BC

PERSETUJUAN PERUNTUKAN

MENKEU

PENERUSAN PERSETUJUAN

DIR TEKNIS

TUTUP BCP BMN

PELAKSANAAN PERUNTUKAN

(20)

 Direktur Jenderal atau pejabat yang ditunjuk menyampaikan kepada Menteri daftar mengenai BMN beserta usulan penyelesaian BMN untuk dilelang, dihibahkan, dimusnahkan, dihapuskan, dan/atau ditetapkan status peruntukannya.

 Menteri Keuangan (DJKN) menetapkan peruntukan BMN dengan memperhatikan usulan penyelesaian BMN

 BMN yang telah ditetapkan peruntukannya merupakan kekayaan negara dan dicatat dalam laporan keuangan sebagai aset negara

PENYELESAIAN BMN

(21)

 Penilaian dilaksanakan dalam rangka penetapan peruntukan BMN;

 Penilaian BMN dilakukan oleh :

a. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (penilai internal Kantor Pabean),

b. instansi terkait (mis: KPKNL), dan/atau c. penilai independen

 Penilaian BMN dilaksanakan untuk mendapatkan nilai wajar berdasarkan dokumen kepabeanan/dokumen pelengkap pabean, harga pasar atau sumber informasi harga lainnya, dengan mempertimbangkan kondisi barang pada saat Penilaian

PENILAIAN BMN

(22)

DILELANG

DIHAPUSKAN

Dalam hal barang yang menjadi milik negara susut, hilang, atau keadaan lainnya

DITETAPKAN STATUS

PENGGUNAANNYA

Penyelenggaraan tugas pokok/fungsi kementerian negara/lembaga/satuan kerja perangkat daerah atau dioperasikan oleh pihak lain dalam rangka menjalankan pelayanan sesuai tugas pokok/fungsi instansi dimaksud.

DIMUSNAHKAN

BMN tidak dapat digunakan, tidak dapat dimanfaatkan, dan tidak dapat dihibahkan atau berdasarkan alasan lain sesuai ketentuan perundang-undangan.

DIHIBAHKAN

Untuk kepentingan sosial, keagamaan, kemanusiaan, dan penyelenggaraan pemerintahan negara/daerah

Atas barang-barang yang masih memilik nilai ekonomis dan tidak mengganggu stabilitas perekonomian dalam negeri.

(23)

KEPUTUSAN HARGA TERENDAH

LELANG (KEP HTL)

HASIL PENILAIAN

BMN

Sewa gudang di TPS untuk paling lama 2 (dua) bulan

sewa gudang di TPP

biaya pencacahan dan penimbunan

di TPP

DITETAPKAN OLEH KEPALA KANTOR

LELANG BMN

Biaya lain

(24)

LELANG BMN

LELANG PERTAMA

LELANG KEDUA

USULAN KEMBALI KE

MENTERI

PERUNTUKAN LELANG KEMBALI, DIHIBAHKAN,

DIMUSNAHKAN, DIHAPUSKAN ATAU DITETAPKAN STATUS

PENGGUNAANNYA

HARGA TERENDAH TIDAK TERCAPAI PERSIAPAN LELANG

SKEP BMN PERUNTUKAN

LELANG

SKEP HTL BMN

HARGA TERENDAH

TERCAPAI

TUTUP BCP BMN

HARGA TERENDAH TIDAK TERCAPAI

(25)

Harga

BMN KAS

NEGARA

Yang Berhak

HARGA PENAWARAN

TERTINGGI

HARGA LELANG

Sewa TPS max

2 bulan Sewa

TPP

Biaya cacah dan

timbun TPP

Biaya lain

(26)

 BMN yang telah ditetapkan peruntukannya oleh Menteri dan telah dilaksanakan, diselesaikan administrasinya dengan menutup pos Buku Catatan Pabean mengenai BMN.

 Kepala Kantor Pabean menyampaikan laporan mengenai pencatatan BMN dan penyelesaian administrasi BMN kepada Direktur Jenderal, dengan ketentuan sebagai berikut:

1. laporan untuk periode 1 Januari sampai dengan 31 Juni disampaikan paling lama minggu pertama bulan Juli;

2. laporan untuk periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember tahun sebelumnya disampaikan paling lama minggu pertama bulan Januari.

PELAPORAN BMN

(27)

 Kepala Kantor Pabean atau pejabat yang ditunjuk bertanggung jawab atas pengelolaan, pengadministrasian, dan penyimpanan BTD, BDN, dan BMN.

 Penyimpanan BTD, BDN, dan BMN dilaksanakan dalam TPP atau tempat lain yang berfungsi sebagai TPP dengan memperhatikan kondisi dan sifat barang.

 TPP dan tempat lain yang berfungsi sebagai TPP ditetapkan oleh Kepala Kantor Pabean atas nama Menteri.

PENYIMPANAN BTD, BDN DAN BMN

(28)

PADA SAAT PERATURAN MENTERI KEUANGAN INI MULAI BERLAKU, PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 13/PMK.04/2006 TENTANG PENYELESAIAN TERHADAP BARANG YANG DINYATAKAN TIDAK DIKUASAI, BARANG YANG DIKUASAI NEGARA DAN BARANG YANG MENJADI MILIK NEGARA SEBAGAI MANA DIUBAH DENGAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 53/PMK.04/2008 DICABUT DAN DINYATAKAN TIDAK BERLAKU.

PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR: 62/PMK.04/2011 TENTANG PENYELESAIAN BARANG YANG DINYATAKAN TIDAK DIKUASAI, BARANG YANG DIKUASAI NEGARA DAN BARANG YANG MENJADI MILIK NEGARA MULAI BERLAKU SEJAK TANGGAL 30 MEI 2011

PENUTUP

(29)

MENUNJUK PADA PASAL 15 PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 136/PMK.04/2010 TANGGAL 29 JULI 2010 TENTANG TATACARA PENYELESAIAN BARANG KENA CUKAI DAN BARANG- BARANG LAIN YANG DIRAMPAS UNTUK NEGARA ATAU YANG DIKUASAI NEGARA BAHWA

“ PENYELESAIAN BARANG KENA CUKAI DAN/ATAU BARANG- BARANG LAIN YANG DIRAMPAS UNTUK NEGARA ATAU YANG

DIKUASAI NEGARA YANG BERASAL DARI IMPOR DILAKUKAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG KEPABEANAN”

CATATAN

(30)

TERIMA KASIH

Referensi

Dokumen terkait

Bab IV adalah hasil penelitian dan pembahasan tentang faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kekerasan dalam rumah tangga, bentuk bimbingan islami yang diberikan oleh Jabatan

Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku, Peraturan Menteri Keuangan Nomor 64/PMK.05/2013 tentang Mekanisme Pengawasan terhadap Pemotongan/Pemungutan dan Penyetoran Pajak

[r]

Stage 3 adalah permainan aksi melompat dan petualangan dimana pemain untuk menyelesaikan tantangan stage ini harus menemui obyek yang ditentukan dan menyelesaikan

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan sesuai dengan ketentuan Pasal 10 Peraturan Pemerintah Nomor 59 Tahun 2007 tentang Kegiatan Usaha

Kami sampaikan bahwa Pelelangan untuk paket pekerjaan diatas dinyatakan GAGAL LELANG , dikarenakan Tidak ada Penawaran yang memenuhi Persyaratan Evaluasi Teknis (Hasil

Populasi penelitian terdiri dari tiga bagian yaitu (1) populasi untuk penentuan nilai daya dukung efektif yang terdiri dari variabel biotik berupa flora

Menurut Pasal 1 ayat (1) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (UUPKDRT) Kekerasan adalah setiap perbuatan terhadap seseorang