• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM INFORMASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUMAH PADA PT. DHARMA REAL PROPERTI MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODE IGNITER.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "SISTEM INFORMASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUMAH PADA PT. DHARMA REAL PROPERTI MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODE IGNITER."

Copied!
106
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

Disusun oleh :

AGUNG LUIS DIAZ RIBERU

NPM. 0934010267

J URUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”

J AWA TIMUR

(2)

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Jurusan Teknik Informatika

Disusun oleh :

AGUNG LUIS DIAZ RIBERU

NPM. 0934010267

J URUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”

J AWA TIMUR

(3)

REAL PROPERTI MENGGUNAKAN FRAMEWORK

CODE IGNITER

Disusun Oleh :

AGUNG LUIS DIAZ RIBERU

NPM. 0934010267

Telah disetujui untuk mengikuti Ujian Negar a Lisan Periode Bulan J anuar i 2014 Tahun Akademik 2013/2014

Pembimbing Utama

Ir. Kartini, S.Kom, MT NIP. 19611110 199103 2 001

Pembimbing Pendamping

Sugiarto, S.Kom NPT. 3 8702 130 343 1

Mengetahui,

Ketua J urusan Teknik Infor matika Fakultas Teknologi Industri

Univer sitas Pembangunan Nasional ”Veteran” J awa Timur

(4)

MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODE IGNITER

Disusun Oleh :

AGUNG LUIS DIAZ RIBERU

NPM. 0934010267

Telah dipertahankan di hadapan dan diterima oleh Tim Penguji Skr ipsi Pr ogram Studi Teknik Infor matika Fakultas Teknologi Industri

Univer sitas Pembangunan Nasional ”Veteran” J awa Timur Pada Tanggal 15 J anuar i 2014

Pembimbing :

Rizky Par lika, S.Kom, M.Kom NPT. 3 8405 07 0219 1

Yisti Vita Via, S.ST, M.Kom NPT. 3 8604 13 0347 1

Mengetahui,

Dekan Fakultas Teknologi Industri

Univer sitas Pembangunan Nasional ”Veteran” J awa Timur

(5)

KETERANGAN REVISI Mahasiswa di bawah ini :

Nama : Agung Luis Diaz Riberu NPM : 0934010267

Jurusan : Teknik Informatika

Telah mengerjakan revisi/ tidak ada revisi*) PRA RENCANA (DESIGN) / SKRIPSI / TUGAS AKHIR Ujian lisan periode Bulan Januari 2014, TA 2013/2014 dengan judul:

SISTEM INFORMASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUMAH PADA

PT.DHARMA REAL PROPERTI MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODE IGNITER”

Surabaya, Januari 2014 Dosen Penguji yang memerintahkan revisi: 1) Rizky Parlika, S.Kom, M.Kom

NPT. 3 8405 07 0219 1 NIP. 19611110 199103 2 001

Pembimbing Pendamping

(6)

MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODE IGNNITER Pembimbing I : Ir. Kartini, S.Kom, MT

Pembimbing II : Sugiarto, S.Kom

Penyusun : Agung Luis Diaz Riberu

ABSTRAK

Sistem perencanaan pembangunan rumah ini merupakan suatu sistem aplikasi yang dibangun untuk menyediakan informasi tentang pemesanan rumah sekaligus pengolahan data yang berkaitan tentang perencanaan pembangunan rumah dengan terintegrasi melalui sistem informasi yang disajikan secara online, sistem perencanaan pembangunan rumah ini mempunyai peranan penting dalam hal melakukan pemesanan rumah bagi customer yang ingin melakukan pemesanan rumah dan melihat detail perencanaan proyek yang akan dipesan.

Dunia pemrograman saat ini, baik itu desktop maupun web based, semakin marak pengerjaannya menggunakan framework dan salah satu framework berbasis PHP yang banyak di gunakan yaitu CodeIgniter ( CI ). Framework CI memang dikembangkan untuk memudahkan dalam merancang suatu aplikasi dengan struktur file source code-nya menggunakan pendekatan Models-Views-Controller ( MVC ) dan pemrograman berorientasi objek.

Dari hasil uji coba para customer akan dapat melakukan pemesanan rumah secara langsung dengan memilih tipe rumah, model rumah dan atribut lainya yang mendukung dalam melakukan pemesanan atau customer dapat memlih proyek yang sudah dibuat admin proyek pada masing-masing wilayah proyek dengan terlebih dahulu mendapatkan approve atau persetujuan dari kantor pusat PT. Dhamar Real Properti.

(7)

Pertama-tama penulis panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan YME karena atas rahmat dan karunia-Nyalah akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini disusun dengan tujuan memenuhi syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Komputer di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.

Pengarahan, bimbingan dan dukungan dari semua pihak merupakan faktor yang sangat membantu penulis dalam menyelesaikan karya ini, maka dari itu dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan banyak terimakasih kepada: 1. Kedua orang tua tercinta yang telah memberikan dukungan materil dan

imateril semangat, kasih sayang, dan pengorbanan kepada penulis yang tak terhitung dan ternilai jumlahnya.

2. Dr. Ir. Ni Ketut Sari, MT selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

3. Ir. Kartini, S.Kom, MT dan Sugiarto, S.Kom selaku dosen pembimbing yang telah memberikan arahan dan bimbingan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

4. Bapak dan Ibu dosen Informatika yang pernah mengajar saya, saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk ilmu yang telah diberikan.

5. Keluarga yang selalu mengasihi, yang mensupport dalam doa, doa saya untuk kalian akan sukses, bahagia dan selalu tersenyum dalam langkah -langkah kalian.

(8)

Sekeluarga khususnya untuk Sayangku Tessa Hurint, Terima kasih telah selalu bersama penulis memberikan bantuan yang mungkin saja tanpa kalian penulis tak dapat menyelesaikan masa kuliah ini dengan lancar. 7. Semua pihak yang banyak membantu saya, yang tidak bisa saya sebutkan

satu persatu.

Akhir kata penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun. Namun, penulis tetap berharap agar karya ini dapat bermanfaat bagi para pembaca khususnya bagi rekan - rekan mahasiswa.

Surabaya, Januari 2014

(9)

ABSTRAK ... i

2.1.3 Struktur Organisasi PT. Dharma Real Properti ... 8

2.1.4 Sistem Pola Kerja Pemesanan Rumah ... 9

2.2 Konsep Dasar Framework ... 10

2.2.1 Pengertian Framework Code Igniter ... 12

(10)

3.1 Analisis Permasalahan ... 24

3.5.3.1 Activity Diagram Olah Data Customer ... 32

3.5.3.2 Activity Diagram Aktifkan Akun Customer .... 33

3.5.3.3 Activity Diagram Terima / Tolak Data Customer ... 34

3.5.3.4 Activity diagram olah data admin proyek ... 35

3.5.3.5 Activity diagram pendaftaran customer secara online ... 36

3.5.3.6 Activity diagram lihat proyek ... 37

3.5.3.7 Activity diagram pilih tipe dan model rumah .. 38

3.5.3.8 Activity Diagram input data proyek ... 39

3.5.4 Sequence dan collaboration diagram ... 40

3.5.4.1 Sequence dan collaboration diagram olah data customer ... 40

3.5.4.2 Sequence dan collaboration diagram olah data admin proyek ... 41

3.5.4.3 Sequence dan collaboration diagram pendaftaran customer secara online ... 42

3.5.4.4 Sequence dan collaboration diagram pilih tipe dan model rumah ... 43

3.5.4.5 Sequence dan collaboration diagram input data proyek ... 44

3.5.5 Class Diagram ... 45

(11)

3.6.2 Desain Halaman Utama User ... 49

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 52

4.1 Implementasi Antar Muka dan Pemrograman ... 52

4.1.1 Pembuatan Antar Muka Halaman Pengunjung ... 52

4.1.2 Pembuatan Interface Halaman Utama Pengunjung ... 53

4.1.3 Pembuatan Interface Halaman Login Customer ... 54

4.1.4 Pembuatan Form Login Admin Proyek ... 56

4.1.5 Pembuatan Form Pendaftaran Customer ... 57

4.1.6 Pembuatan Form Contact Us ... 60

4.1.7 Pembuatan Form Halaman Utama Customer ... 62

4.1.8 Pembuatan Form Permintaan Proyek Pemesanan Rumah ... 63

4.1.9 Pembuatan Form Halaman Utama Admin Proyek ... 65

4.1.10 Pembuatan Form Perencanaan Proyek Oleh Admin Proyek ... 67

4.1.11 Pembuatan Form Pengambilan Proyek Oleh Customer ... 68

4.1.12 Pembuatan Interface Halaman Utama Admin Pusat ... 69

4.1.13 Pembuatan Interface Halaman Pengaturan Data Customer ... 71

4.1.14 Pembuatan Interface Halaman Pengaturan Data Admin Proyek ... 72

4.2 Uji Coba dan Evaluasi ... 73

4.2.1 Lingkungan Uji Coba ... 73

4.2.2 Pelaksanaan Uji Coba Halaman Utama Pengunjung ... 74

4.2.3 Pelaksanaan Uji coba Halaman Login Customer ... 74

4.2.4 Pelaksanaan Uji Coba Halaman Login Admin Proyek 75

4.2.5 Pelaksanaan Uji Coba Form Pendaftaran Customer .... 76

(12)

Admin Proyek ... 81

4.2.8 Uji coba Form Pembuatan Proyek Oleh Admin Proyek ... 82

4.2.9 Uji Coba Halaman Pengambilan Proyek Oleh Customer ... 83

4.2.10 Uji Coba Halaman Utama Admin Pusat ... 83

4.2.11 Uji Coba Halaman Pengaturan Data Customer ... 84

4.2.12 Uji Coba Halaman Pengaturan Data Admin Proyek ... 85

4.3 Uji Validasi Korelasi Pearson ... 86

BAB V PENUTUP ... 89

5.1 Kesimpulan ... 89

5.2 Saran ... 89

(13)

Gambar 2.1 Struktur Organisasi... 8

Gambar 2.2 Data dan Informasi ... 23

Gambar 3.1 Diagram Blok Utama ... 25

Gambar 3.2 Workflow Sistem Perencanaan PembangunanRumah ini ... 29

Gambar 3.3 Use Case Diagram ... 31

Gambar 3.4 Activity Diagram Olah Data Customer ... 32

Gambar 3.5 Activity Diagram Aktifkan akun customer ... 33

Gambar 3.6 Activity Diagram terima/tolak data customer... 34

Gambar 3.7 Activity Diagram olah data admin proyek ... 35

Gambar 3.8 Activity Diagram pendaftaran customer secara online ... 36

Gambar 3.9 Activity Diagram Lihat proyek ... 37

Gambar 3.10 Activity Diagram pilih tipe & model rumah ... 38

Gambar 3.11 Activity Diagram Input data proyek ... 39

Gambar 3.12 Sequence Diagram olah data Customer... 40

Gambar 3.13 Collaboration Diagram olah data Customer ... 41

Gambar 3.14 Sequence Diagram olah data admin proyek ... 41

Gambar 3.15 Collaboration Diagram olah data admin proyek ... 42

Gambar 3.16 Sequence Diagram pendaftaran customer secara online ... 42

Gambar 3.17 Collaboration Diagram pendaftaran customer secara online ... 43

Gambar 3.18 Sequence Diagram Pilih tipe & model rumah ... 43

Gambar 3.19 Collaboration Diagram Pilih tipe & model rumah ... 44

Gambar 3.20 Sequence Diagram input data proyek... 44

Gambar 3.21 Collaboration Diagram input data proyek ... 45

Gambar 3.22 Class Diagram ... 46

Gambar 3.23 Desain halaman administrator pusat ... 48

Gambar 3.24 Desain Halaman Menu Administrator Pusat ... 48

Gambar 3.25 Desain Halaman Menu Utama User ... 50

Gambar 4.1 Tampilan Interface Halaman Utama Pengunjung ... 53

(14)

Gambar 4.4 Tampilan Form Pendaftaran Customer ... 60

Gambar 4.5 Tampilan Form Contact Us ... 62

Gambar 4.6 Tampilan Form Halaman Utama Customer ... 60

Gambar 4.7 Tampilan Permintaan Pemesanan Rumah untuk Customer ... 63

Gambar 4.8 Tampilan Form Halaman Utama Admin Proyek ... 64

Gambar 4.9 Tampilan Form Pembuatan Perencanaan Proyek ... 66

Gambar 4.10 Tampilan Form List Pengambilan Proyek oleh Customer ... 67

Gambar 4.11 Tampilan Form Halaman Utama Admin Pusat ... 68

Gambar 4.12 Tampilan Form Pengaturan Data Customer ... 70

Gambar 4.13 Tampilan Form Pengaturan Data Admin Proyek ... 71

Gambar 4.14 Uji Coba Halaman Utama Pengunjung ... 73

Gambar 4.15 Uji Coba Halaman Login Customer ... 73

Gambar 4.16 Uji Coba Kesalahan Memasukkan Username dan Password .... 74

Gambar 4.17 Uji Coba Halaman Login Admin Proyek ... 74

Gambar 4.18 Uji Coba Kesalahan Memasukkan Username dan Password .... 75

Gambar 4.19 Uji Coba Form Pendaftaran Customer ... 76

Gambar 4.20 Uji Coba Langkah 1 Permintaan Proyek Pemesanan Rumah .... 77

Gambar 4.21 Uji Coba Langkah 2 Permintaan Proyek Pemesanan Rumah .... 78

Gambar 4.22 Uji Coba Langkah 3 Permintaan Proyek Pemesanan Rumah .... 79

Gambar 4.23 Uji Coba Langkah 4 Permintaan Proyek Pemesanan Rumah .... 79

Gambar 4.24 Uji Coba Konfirmasi Telah Berhasil dalam Pemesanan Rumah 80

Gambar 4.25 Uji Coba Form Pengambilan Proyek ... 80

Gambar 4.26 Uji Coba Form Pembuatan Perencanaan Proyek ... 81

Gambar 4.27 Uji Coba Form List Pengambilan Proyek oleh Customer ... 82

Gambar 4.28 Uji Coba Form Halaman Utama Admin Pusat ... 83

Gambar 4.29 Uji Coba Form Pengaturan Data Customer ... 84

(15)
(16)

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Sektor properti merupakan salah satu indikator bangkitnya kondisi makroekonomi suatu negara. Pembangunan properti yang naik cukup pesat menandakan mulai adanya perbaikan ekonomi yang signifikan ke arah masa depan yang lebih baik. Hal ini karena sektor properti telah menjadi kebutuhan primer bagi masyarakat Indonesia. Tingginya permintaan tentu saja akan berimplikasi pada pertumbuhan industri properti. Terbukanya peluang bisnis properti secara otomatis memberi peluang bagi bisnis-bisnis pendukung seperti konsultan, pialang, agen-agen properti dan industri yang menopang bisnis properti seperti industri semen, cat, besi, kayu, dan sebagainya. Bergairahnya bisnis properti akan membutuhkan perencanaan proyek mulai dari awal transaksi pemesanan properti sampai dengan pelunasan pembayaran atau sampai sistem kpr yang sudah disetujui bank. Sebaliknya perencanaan proyek transaksi jual beli yang kurang matang akan menyebabkan kerugiaan dalam bisnis properti baik kerugian yang dialami oleh developer sebagai penjual maupun customer sebagai pihak pembeli, sehingga kerugiaan tersebut akan menyebabkan juga kerugian bagi sektor-sektor terkait lainnya seperti perbankan, bursa saham dan industri-industri penopang properti tersebut.

(17)

perusahaan properti PT. Dharma Real Properti yang terletak di kawasan citra garden Sidoarjo yang dapat mengakomodir perencaan proyek mulai pemesanan yang dilakukan oleh customer sampai dengan penyampaian berita acara penyerahan bangunan dan tanah yang dilakukan oleh pihak developer.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang, maka didapatkan perumusan masalah sebagai

berikut:

a. Bagaimana merancang aplikasi perencanaan pembangunan rumah mulai dari pemesanan yang dilakukan oleh customer sampai dengan penyampaian berita acara penyerahan bangunan dan tanah yang dilakukan oleh pihak developer.

b. Bagaimana membuat aplikasi perencanaan pembangunan rumah yang sesuai dengan kebijakan perusahaan properti yang telah disetujui oleh pihak customer sebagai pembeli.

c. Bagaimana agar aplikasi perencanaan pembangunan rumah ini bisa memberikan pemantauan perkembangan proyek tahap pembangunan rumah sesuai dengan kesepakatan yang dijalin dengan customer.

1.3 Tujuan

Tujuan dari pembuatan sistem ini antara lain:

(18)

akan dapat melakukan estimasi kesuksesan proyek transaksi jual beli yang akan dilaksanakan.

b. Customer tidak merasa dirugikan sebagai pembeli dalam menentukan kepastian perjanjian proyek jual beli rumah yang akan dilaksanakan sebelum melakukan kesepakatan deal dalam pemesanan rumah yang diinginkan customer.

1.4 Batasan Masalah

Batasan masalah dari sistem ini adalah:

a. Sistem perencanaan pembangunan rumah ini merupakan perencanaan proyek yang dimulai dari pemesanan rumah yang dilakukan oleh customer sampai dengan penyampaian berita acara penyerahan bangunan dan tanah yang dilakukan oleh pihak developer.

b. Sistem perencanaan pembangunan rumah ini terbatas dalam unit rumah tempat tinggal, tidak termasuk apartemen dan ruko.

c. Denah rumah tidak bisa di rubah

1.5 Manfaat

Manfaat yang dapat diperoleh dari pembuatan sistem ini adalah:

(19)

b. Memudahkan pemberian informasi kepada customer dalam sistem jual beli sesuai dengan perancanaan proyek yang dibuat oleh pihak developer.

c. Memudahkan dalam menyampaikan kebijakan perusahaan properti yang telah disetujui oleh pihak customer sebagai pembeli dengan melakukan pengambilan perencanaan proyek pembangunan jauh hari sebelumnya.

1.6 Metodelogi Penelitian

Dalam pembuatan Tugas Akhir ini, metode yang digunakan adalah sebagai berikut:

a. Survei

Dilakukan dengan Pengumpulan data yang dilakukan dengan cara melakukan penelitian pada perusahan properti PT. Dharma Real Properti yang terletak di kawasan citra garden Sidoarjo.

b. Analisis

Pada tahap ini dilakukan identifikasi dan evaluasi permasalahan yang terjadi, serta mencari solusi dari permasalahan tersebut. Setelah tahap analisa selesai dilakukan, dibuat perancangan desain sistem secara keseluruhan.

c. Perancangan Sistem

(20)

d. Pembuatan Program

Pada tahap ini dilikukan implementasi terhadap sistem berdasarkan hasil dari perancangan sistem yang sesuai dengan kebutuhan.

e. Uji Coba Program

Uji coba program dapat dilakukan pada akhir dari tahap-tahap analisa sistem, desain sistem dan tahap penerapan sistem atau implementasi sistem. Sasaran uji coba program adalah untuk menemukan kesalahan-kesalahan dari program yang mungkin terjadi sehingga dapat diperbaiki.

f. Pembuatan Kesimpulan

Dalam bagian akhir skripsi dibuat kesimpulan dan saran dari hasil pembuatan sistem yang diperoleh sesuai dengan dasar teori yang mendukung dalam pembuatan sistem tersebut yang telah dikerjakan secara keseluruhan.

1.7 Sistematika Penulisan.

Dalam laporan tugas akhir ini, pembahasan disajikan dalam enam bab dengan sistematika pembahasan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

(21)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab ini menjelaskan tentang teori-teori pemecahan masalah yang berhubungan dan digunakan untuk mendukung dalam pembuatan tugas akhir ini.

BAB III METODE PENELITIAN

Pada bab ini membahas tentang perancangan system, Use Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram dan Class Diagram, serta perancangan Antar Muka.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini dijelaskan tentang implementasi dari program yang telah dibuat meliputi lingkungan implementasi, implementasi proses, dan implementasi interface Serta Hasil dari program yang di buat.

BAB V PENUTUP

(22)

TINJ AUAN PUSTAKA

Pada bab ini akan dibahas beberapa teori dasar sebagai penunjang penyelesaian Tugas Akhir ini, antara lain : profil perusahaan sebagai studi kasus beserta struktur organisasinya, penjelasan tentang sistem pola kerja perencanaan pembangunan rumah di PT. Dharma Real Properti, aplikasi berbasis web, Web server, sekilas tentang definisi pemrograman PHP , MySQL, Framework Code Igniter dan koneksi ke database MySQL.

2.1 Pr ofil PT. Dharma Real Properti

PT. Dharma Real Properti adalah perusahaan developer yang bergerak dalam bidang properti khususnya jual beli ruko dan tempat tinggal yang beralokasi di Ruko Sentra Niaga RK-11 Citra Garden Sidoarjo.

2.1.1 VISI

Visi dari PT. Dharma Real Properti untuk kemajuan perusahaan adalah Untuk menjadi sebuah perusahaan properti yang memiliki reputasi internasional dan mampu untuk mendukung perkembangan properti nasional.

2.1.2 MISI

Dalam rangka bekerja keras untuk mencapai tujuan, perusahaan PT. Dharma Real Properti mempunyai misi sebagai berikut:

(23)

2. Untuk lebih terlibat dalam perhatian properti nasional.

3. Untuk mempengaruhi stamina moral bagi mereka yang menginginkan hunian tempat tinggal yang nyaman dan harga terjangkau.

4. Untuk keinginan pemerintahan sebagai pengatur untuk menyediakan hunian tempat tinggal yang nyaman dan harga terjangkau bagi masyarakat serta memberikan alternatif pembelian tempat tinggal yang bisa dijangkau bagi masyarakat dengan ekonomi rendah.

5. Menawarkan ke pelanggan dengan pelayanan unggul berdasarkan pemahaman dan hubungan yang baik

2.1.3 Stuktur Organisasi PT. Dharma Real Pr oper ti

Di bawah ini merupakan gambar struktur organisasi yang didapat dari kantor PT. Dharma Real Properti, Struktur organisasi dapat dilihat seperti pada gambar 2.1.

(24)

Struktur organisasi PT. Dharma Real Properti dimulai dari Direktur kemudian terdapat bagian kepala proyek di masing-masing cabang perusahaan beserta staff perencanaannya kemudian di bagian Kepala marketing beserta staff marketingnya kemudian bagian Biro keuangan beserta staff keuangan dan staff pembayarannya.

2.1.4 Sistem Pola Kerja Pemesanan Rumah

Pemesanan rumah dilakukan dengan cara memesan tipe rumah yang diinginkan dengan cara menyepakati beberapa kesepakatan yang telah disepakati oleh PT. Dharma Real Properti dan pembeli yang ilustrasi kesepakatannya yang didapat dari data kantor PT. Dharma Real Properti sebagai berikut:

1. Pembeli melakukan pemesanan secara online atau datang langsung ke kantor PT. Dharma Real Properti.

2. Pembeli memilih tipe rumah dan fasilitas tambahan yang akan dibangun kepada pihak PT. Dharma Real Properti.

3. Admin pusat melakukan verifikasi data customer dan permintaan pemesanan pembangunan rumah yang telah diminta customer melalui sistem.

4. Kepala Proyek membuat proyek perencanaan pembangunan rumah beserta model rumah dan tipe rumah yang sesuai dengan lapangan pembangunan proyek rumah tersebut.

(25)

6. PT. Dharma Real Properti memindah alihkan sistem pembayaran dengan KPR kepada Bank yang telah disepakati. 7. PT. Dharma Real Properti menerbitkan surat berita acara dalam

penyerahan bangunan rumah dan tanah kepada pembeli. 2.2 Konsep Dasar Framewor k

PHP adalah sebuah bahasa pemrograman yang memungkinkan seorang developer ( programmer atau system analyst ) membuat sebuah aplikasi berbasis web yang powerful sekaligus mampu mengampu database berskala besar. Dalam perkembangannya, seorang programmer PHP seringkali dituntut untuk menyelesaikan berbagai macam aplikasi dengan tingkat kerumitan yang cukup tinggi dalam waktu singkat. Di sisi lain, programmer juga dituntut untuk menciptakan sebuah dasar aplikasi yang bisa dikembangkan menjadi aplikasi lain dengan skala yang lebih besar dengan melibatkan banyak anggota tim. Aplikasi web berskala besar seringkali diasosiasikan dengan indikasi-indikasi sebagai berikut :

1. Diakses oleh banyak orang ( public access ).

2. Melibatkan database dengan skala record diatas 1000.

3. Mempunyai banyak modul, seperti modul berita, modul administrasi, modul keuangan, modul pencarian tingkat lanjut, modul polling dan sebagainya.

4. Dikerjakan oleh sebuah tim pengembang dengan spesialisasi tugas.

(26)

berskala besar, tidak hanya membutuhkan seorang programmer saja, akan tetapi melibatkan pula seorang web designer, system analist, database maintainer, manajer keuangan, manajer riset dan promosi dan manajer proyek yang akan mengatur jalannya pembuatan, pengembangan dan pemeliharaan aplikasi tersebut. Tingkat kerumitan dan kesamaan cara pandang inilah yang melahirkan konsep kerangka kerja ( framework ) dalam pengembangan aplikasi berbasis web.

(27)

sisi lain, CMS tak lain juga sebuah framework dengan bermacam modul yang datang bersamanya.

Dalam skripsi ini dibahas sebuah framework berbasis bahasa pemrograman PHP yang sering digunakan untuk mengembangkan aplikasi web dalam waktu singkat. Framework tersebut dikenal dengan nama Code Igniter . Kendala dalam perawatan suatu situs adalah membuat isi dari halaman-halaman web yang ada di situs tersebut selalu diperbaharui sehingga pengunjung dapat selalu tertarik untuk mengunjungi situs tersebut. Proses CRUD ( Create Read Upload Delete ) suatu halaman web yang powerfull dan mampu mengampu data base biasanya memerlukan seseorang yang ahli dalam bidang pemrograman web. Hal ini dapat diatasi dengan menggunakan framework, sehingga untuk perubahan pada suatu halaman web tidak lagi diperlukan seseorang yang ahli dalam bidang pemrograman web. Dalam skripsi ini penulis menggunakan sebuah framework berbasis bahasa pemrograman PHP yang sering digunakan untuk mengembangkan aplikasi web dalam waktu singkat, yakni CodeIgniter .

2.2.1 Pengertian Framewor k Code Igniter

(28)

digunakan oleh framework CodeIgniter disebut Model – View - Controller atau yang disingkat dengan sebutan MVC. MVC memisahkan antara logika pemrograman dengan presentasi. Hal ini dapat terlihat dari adanya minimalisir script presentasi ( HTML, CSS, JavaScript, dan sebagainya ) yang dipisahkan dari PHP script. Didalam folder CodeIgniter, MVC dapat kita temukan dalam folder application. Code Igniter juga menjadi salah satu framework pilihan yang memungkinkan developer untuk membuat sebuah aplikasi web dengan karakter pengembangan RAD ( Rapid Application Development ), yang memungkinkan untuk digunakan dan dikembangkan menjadi aplikasi lain yang lebih kompleks. CodeIgniter terdiri dari file-file pustaka ( library ), kelas-kelas, dan infrastruktur run-time yang terinspirasi oleh framework Ruby on Rails. Code Igniter juga banyak digunakan oleh para programmer yang memilih untuk bekerja dengan struktur yang rapi dan padat tanpa kehilangan fleksibilitas pengembangan framework. Berikut ini merupakan kelebihan Framework Codeigniter :

1. Free of Charge – Gratis

(29)

2. Support PHP 4.0 ataupun PHP 5.0

Mampu mensupport pengembang yang masih menggunakan PHP versi 4.0 tetapi tetap powerful walau harus digunakan bersama PHP 5.0.

3. Ringan dan Cepat (LightWeight)

Secara default, saat CodeIgniter berjalan hanya akan me-load beberapa library saja. Untuk library-library lain bisa di load sesuai kebutuhan. Hal ini berarti penggunaan resource yang sedikit sehingga aplikasi akan terasa ringan dan cepat.

4. Prinsip MVC(Model - View - Control)

Bebas berekspresi dalam style, mendukung pengembangan web dengan metode Model View Controller (MVC). Sebagai penjelasan, MVC memisahkan bagian bussiness logic (logika program) dan tampilan (view) dalam sebuah aplikasi. Hal ini sangat memudahkan tim dalam proses maintenance sebuah aplikasi, karena tugas bisa lebih mudah dibagi-bagi. Ada bagian yang khusus membuat tampilan dan bagian yang membuat core programnya.

5. Dokumentasi lengkap

(30)

sangat memudahkan bagi pemula dalam mempelajari lingkungan pengembangan website dengan CodeIgniter.

6. Pustaka yang lengkap.

CodeIgniter dilengkapi dengan berbagai pustaka siap pakai untuk berbagai kebutuhan, misalnya saja koneksi database, email, session dan cookies, keamanan, manipulasi gambar dan banyak lagi.

Fitur-Fitur CodeIgniter

Berikut fitur-fitur yang didukung oleh CodeIgniter : • Sistem berbasis Model View Controller

• Kompatibel dengan PHP versi 4. • Pencatatan error yang terjadi.

• Tersedia class untuk membuat calendar.

• Tersedia class untuk mengetahui user agent, misalnya tipe browser dan sistem operasi yang digunakan pengunjung.

• Tersedia class untuk pembuatan template website. • Ringan dan Cepat.

• Terdapat dukungan untuk berbagai basis data. • Mendukung Active Record Database.

• Mendukung form dan validasi data masukan. • Keamanan dan XSS filtering.

• Tersedia class untuk melakukan pagination (membuat tampilan perhalaman).

(31)

• Mendukung benchmarking. • Mendukung caching.

• Tersedia pengaturan session.

• Tersedia class untuk mengirim email.

• Tersedia class untuk manipulasi gambar (cropping,resizing, rotate dan lain-lain).

• Tersedia class untuk upload file.

• Tersedia class yang mendukung transfer via FTP. • Mendukung lokalisasi bahasa.

• Tersedia class untuk membuat trackback.

• Tersedia pustaka untuk bekerja dengan XMP-RPC. • Menghasilkan clean URL.

• Memiliki helper yang sangat banyak jumlahnya. • URI routing yang felksibel.

• Mendukung hooks, ekstensi class dan plugin. 2.3 Aplikasi Berbasis Web

(32)

jendela ke internet atau sebuah sarana untuk mngantar anda ketempat tujuan (Crumlish, 1997).

Dengan membangun aplikasi berbasis berbasis web berarti memudahkan penggunaan perintah dan alamat dalam internet yang sebelumnya berbelit-belit dan susah dipahami, web menggabungkan aspek-aspek internet yang berbeda menjadi sebuah interface yang mudah dipakai, selain itu web memungkinkan anda mengamati gambar bahkan dengan peralatan yang sesuai (Crumlish, 1997), keuntungan mengimplementasikan aplikasi dengan berbasis web adalah sebagai berikut (Siswoutomo, 2005) : a. Terbebas dari kungkungan platform

b. Hanya membutuhkan sebuah browser untuk mengaksesnya, baik itu menggunakan Windows, Linux ataupun operating system lain

c. Pemakaian bandwidth rendah, karena menduduki jaringan hanya jika ada permintaan (request on demand).

d. Mudah diakses, karena client tidak memerlukan software terterntu yang sudah terinstal. Cukup menggunakan browser maka seluruh komputer yang terhubung ke jaringan dapat mengakses dengan mudah

e. Spesifikasi komputer client tidak perlu terlalu besar (thin-client)

f. Pemeliharaan aplikasi lebih mudah, karena cukup dipelihara di sisi server (server-side)

g. User friendly atau mudah dipahami oleh pengguna

(33)

2.4 Web Server

Web server adalah software yang menjadi tulang belakang dari word wide web(www). Web server, untuk berkomunikasi dengan client (web browser) mempunyai protokol sendiri, yaitu HTTP (hypertext transfer protocol). Dengan protokol ini, komunikasi antar web server dengan client dapat saling dimengerti dan lebih mudah (Purbo, 2001).

2.5 XAMPP

XAMPP adalah singkatan dari X(empat sistem operasi apapun: Apache, MySQL, PHP, Perl). XAMPP merupakan project non profit yang dikembangkan oleh Apache Friends yang didirikan Kai 'Oswalad' Seidler dan Kay Vogelgesang pada tahun 2002. Project mereka ini bertujuan mempromosikan penggunaan Apache web server.

Berikut detail paket instalasi yang disertakan XAMPP yang digunakan untuk aplikasi ini, antara lain :

a. Apache b. MySQL c. PHP

d. PHP-Switch win32 1.0

e. XAMPP Control Version 2.5 from www.nat32.com f. XAMPP Security 1.0

(34)

memberikan fasilitas pilihan penggunaan PHP4 atau PHP5. Untuk berpindah versi PHP yang ingin digunakan juga sangat mudah dilakukan dengan menggunakan bantuan PHP-Switch yang telah disertakan oleh XAMPP, dan yang terpenting XAMPP bersifat free atau gratis untuk digunakan.[10]

2.6 Pengertian PHP

PHP merupakan bahasa scripting (berbentuk script) yang menyatu dengan HTML dan dijalankan pada server side. Artinya semua sintaks yang penulis berikan akan sepenuhnya dijalankan pada server sedangkan yang dikirimkan ke browser (client side) hanya hasilnya saja. Secara khusus, PHP dirancang untuk membangun sebuah web dinamis. Artinya, ia dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan yang up to date. Misalnya penulis bisa menampilkan isi database ke dalam halaman web. Pada prinsipnya , PHP mempunyai fungsi yang sama dengan scipt-script seperti ASP (Active Server Page), Cold Fusion dan lain-lain. Untuk menjalankan PHP dibutuhkan web server. Yang sering digunakan adalah Apacheweb server (Abdul Kadir, 2002).

2.6.1 Keuntungan PHP

(35)

diharuskan untuk menuliskan atau menghapus variabel. Walaupun kadang mereka juga tidak bisa mengatakan dengan mudah yang kemudian dipanggil dalam sebuah skrip, menebak formula terbaik dalam penetapan variabel secara otomatis kemudian menghapus variabel dan mengembalikan resource ke sistem setelah skrip berhasil di eksekusi. Pada akhirnya, PHP mampu membuat programmer lebih berpikir pada tujuan akhir dari project yang akan dibuat .

Sudah menjadi rahasia umum kalau PHP mampu membuat halaman dinamis memanipulasi form, dan dapat dihubungkan dengan database. Adapun hal-hal yang lain yang dapat dilakukan dengan PHP :

a. Membuat dan memanipulasi file Macromedia Flash, gambar, dan portable Document Format PDF.

b. Berkomunikasi dengan LDAP.

c. Berkomunikasi dengan banyak protocol, termasuk IMAP, POP3 dan NNTP.

d. Berkomunikasi dengan Credit-Card Processing Solution.

(36)

Kemampuan string-parsing juga bisa dianggap sebagai banyaknya kemungkinan yang ditawarkan oleh PHP. Dalam hal ini, PHP memiliki lebih dari 85 function untuk memanipulasi string. Kelebihan ini tak hanya akan menawarkan keleluasaan untuk melakukan operasi string yang kompleks, namun juga menjembatani program yang memiliki functionalitas yang sama (seperti Python dan Perl) lewat PHP (Afriyudi, 2008).

PHP merupakan salah satu open source software, yang dapat diartikan sebagai berikut :

a. PHP dapat dimodifikasi, didistribusikan, dan diintegrasikan dengan produk lain dengan pengguna lainnya.

b. Pengembangan dan auditing yang dilakukan secara terbuka. c. Semua orang berpartisipasi.

2.7 Definisi MYSQL

Berikut ini akan dijelaskan mengenai beberapa definisi MYSQL untuk memperjelas pengertian tentang ini (Daniel Dwi Prasetyo, 2003) :

a. MYSQL adalah sistem pengaturan relational database.

Suatu relational database, menyimpan data dalam bentuk tabel-tabel yang kemudian akan diletakkannya semua data dalam satu ruang penyimpanan yang besar.

b. MYSQL adalah Open Source Software (perangkat lunak).

(37)

c. MYSQL menggunakan GPL (GNU General Public License)

Untuk menentukan apakah seseorang memenuhi persyaratan untuk menggunakan software tersebut dalam situasi yang berbeda. Jika seseorang merasa tidak nyaman dengan GPL atau ingin menggunakan MYSQL untuk aplikasi bisnis, maka orang tersebut dapat membeli lisensi yang bersifat komersial.

2.7.1 Koneksi Database MySQL dengan PHP

Berikut penulisan fungsi script untuk koneksi ke database MySQL :

a mysql_connect()

Perintah ini digunakan untuk melakukan koneksi ke server database MySQL, fungsi ini memiliki format penulisan sebagai berikut. mysql_connect (host, username, password) ;

b mysql_select_db()

Perintah ini digunakan untuk memilih database yang ada di server MySQL, fungsi ini memiliki format penulisan sebagai berikut: mysql_select_db (nama_database, pengenal_koneksi) ;

c mysql_ quer y()

(38)

2.8 Definisi Database

Secara sederhana database (basis data) dapat diungkapkan sebagai suatu pengorganisasian data dengan bantuan komputer yang memungkinkan data dapat diakses dengan mudah dan cepat. Dalam hal ini, pengertian akses dapat mencakup pemerolehan data maupun pemanipulasian data, seperti menambah, mengedit, dan menghapus data (Haer Talib, 2001).

Manajemen modern mengikutsertakan informasi sebagai sumber daya penting yang setara dengan sumber daya manusia, uang, mesin, dan material. Informasi adalah suatu bentuk penyajian data misalnya Manajer. Bagi pihak manajemen, informasi merupakan bahan untuk pengambilan keputusan dan selalu dibutuhkan. Oleh karena itu data, proses, serta informasi merupakan satu kesatuan, dari data lalu diproses dan kemudian menjadi informasi, seperti gambar 2.10 data dan informasi dibawah ini:

Gambar 2.2 Data dan Informasi

Dengan adanya komputer, data dapat disimpan dalam media pengingat yang disebut hard disk. Dengan media ini, kehadiran kertas yang digunakan untuk menyimpan data dapat dikurangi. Selain itu, data menjadi lebih cepat untuk diakses terutama kalau dikemas dalam bentuk database.

Informasii

Proses

(39)

METODE PENELITIAN

Pada bab ini akan dijelaskan alur perancangan dan pembuatan aplikasi sistem

perencanaan pembangunanrumah di PT. Dharma Real Properti ini. Untuk perancangan alur bisnisnya penulis menggunakan Flow Chart, Use Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram, Collaboration Diagram dan Class Diagram, Selain itu dirancang juga interface design.

3.1 Analisis Per masalahan

Banyaknya kasus ketidakpuasan customer atau pembeli dalam melakukan pemesanan rumah dengan tipe rumah yang diinginkan oleh pembeli serta sistem pembayaran yang akan dilakukan oleh customer membuat pihak customer merasa dirugikan karena semua seolah-olah menjadi keputusan pihak developer properti terkadang dengan tanpa melibatkan pihak pembelian.

Diharapkan dengan sistem perencanaan pembangunan rumah di PT.

Dharma Real Properti ini yang akan dibangun akan dapat memenuhi

kebutuhan perusahaan devoleper property dan pembeli dalam melakukan transaksi pembangunan rumah dengan mempertimbangkan kesepakatan bersama antara pihak pembeli dan pihak developer properti.

3.2 Analisis Sistem

(40)

Pembuatan sistem aplikasi ini adalah membangun system perencanaan pembangunan rumah di PT. Dharma Real Properti ini yang interaktif yang digunakan sebagai wadah dalam melakukan transaksi jual-beli rumah yang saling menguntungkan kedua belah pihak dalam menentukan tipe rumah yang diinginkan, sistem pembayaran dan sebagainya yang berkaitan dengan transaksi pembangunan rumah antara pembeli dengan pihak developer properti.

Hasil dari proses pengelolaan sistem aplikasi perencanaan pembangunan rumah ini berupa out put yang berupa kespakatan dalam transaksi pembangunan rumah antara pembeli dengan pihak developer properti. Secara umum proses inti dalam sistem aplikasi ini memiliki tahapan yang terlihat seperti pada gambar 3.1.

Gambar 3.1 Diagram Blok Utama

(41)

pemesanan rumah yang telah di lakukan oleh customer di proses oleh system di perusahaan tersebtu beserta tata cara pembayaran dan customer menentukan keinginan pemesanan rumah dan system pembayaran yang di sepakati sehingga menghasilkan output berupa kesepakatan dalam transaksi jual beli rumah yang di lakukan oleh pihak developer dan pihak customer.

3.3 Analisa Kebutuhan

Pada bagian ini akan dirumuskan kebutuhan sistem yang akan menjadi dasar dalam perancangan aplikasi ini. Spesifikasi kebutuhan sistem aplikasi menjelaskan mengenai level pengguna aplikasi dan hak aksesnya serta masukan dan keluaran sistem aplikasi, yaitu :

1. Admin Perusahaan Developer Properti adalah bagian yang mengatur sistem dan menerima ataupun menolak segala macam proyek yang diajukan oleh kepala proyek dan perencanaan sekaligus menerima data-data yang diberikan customer mengenai permintaan pemesanan rumah. 2. Kepala Proyek & Perencanaan adalah bagian yang membuat proyek dan

perencanaan dalam melakukan penjualan rumah sekaligus melakukan seleksi calon pembeli yang ingin membeli rumah sesuai data-data pembeli yang telah diajukan.

(42)

3.4 Kebutuhan Sistem

Untuk implentasi sistem perencanaan pembangunan rumah di PT.

Dharma Real Properti ini memerlukan perangkat lunak (Software) dan

perangkat keras (Hardware) pendukung agar sistem bisa berjalan sesuai yang dibutuhkan. Adapun perangkat lunak (Software) yang dibutuhkan adalah sebagai berikut:

a. Sistem Operasi Windows. b. Database MySQL Client. c. PHP MyAdmin.

d. Web Hosting. e. Domain. f. NotePad++.

g. Adobe Dream Weaver. h. Mozilla Firefox.

Perangkat keras (Hardware) untuk mendukung perangkat lunak di atas yang dibutuhkan adalah sebagai berikut:

a. Processor minimum 1 GHz (sebaiknya lebih). b. Ram minimum 256 MB, disarankan 512 MB. c. VGA Card minimal 4 MB.

d. Cache Memory 512 KB atau lebih e. Hard Disk minimal 5 GB.

(43)

3.5 Perancangan Sistem

Perancangan sistem digunakan untuk menggambarkan sejumlah proses terstruktur dalam sistem aplikasi, berorientasikan pada aliran sistem yang terjadi, agar memperjelas sistem alur aplikasi yang dibuat. Penjelasan mengenai sistem dimulai dari workfow sistem, Use Case Diagram, Activity diagram, Sequence Diagram, Collaboration Diagram dan Class Diagram

3.5.1 Workflow Sistem

(44)

Start

Input Data Perencanaan Proyek

Simpan Data Perencanaan Pengambilan Proyek untuk Memesan Rumah

Seleksi Data Pengambilan Proyek Terima Konfigurasi dan Atur Konfigurasi Sistem

Simpan Konfigurasi ke Pendaftaran Customer

(45)
(46)

akan bisa diambil oleh customer dalam melakukan pemesanan rumah sesuai dengan data proyek pembangunan rumah yang telah dibuat. 3.5.2 Use Case Diagram

Pada rancangan kali ini berguna dalam menunjukkan aktifitas yang bisa dilakukan. Semua aktifitas ini akan dipaparkan dalam sebuah diagram use case. Aktifitas system secara keseluruhan dapat diketahui pada Gambar 3.4 dibawah ini.

Gambar 3.3 Use Case Diagram

Berdasarkan diagram pada Gambar 3.4 terdapat beberapa aktifitas. pada use digram terdapat 3 aktor, yaitu admin, customer dan admin proyek Aktifitas pertama adalah pengguna saja(customer). Pengguna hanya dapat melihat data, melakukan pendaftaran, mengambil proyek dan memilih tipe & model rumah sesuai yang diinginkan saja dalam menu yang disediakan . kemudian ada admin proyek yang dapat menginputkan data proyek.

Adm in

olah dat a cust om er

olah data adm in pr oy ek

Cust om er m elak uk an pendaft aran

(47)

Aktifitas pertama tersebut merupakan awal dari aktifitas kedua yaitu pengguna (customer) dan admin proyek bisa masuk sebagai admin. Perbedaan admin sendiri dengan customer dan admin proyek adalah tugas admin yang bisa bertugas mengelola data admin proyek, mengolah data customer, menerima data proyek dan melukan pengaturan sistem secara umum, dan mampu merubah keseluruhan isi website dan itu hanya bisa dilakukan jika bis masuk ke dalam halaman admin.

3.5.3 Activity Diagram

Activity Diagram dibuat untuk menggambarkan alur aktifitas di dalam system yang di rancang, sehingga kita dapat lebih mudah memahami alur/jalan dari program yang akan di buat. Activity Diagram juga menggambarkan proses pararel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi.

3.5.3.1Activity diagram Olah data customer

Pada activity olah data customer, dapat di lihat pada gambar 3.4 di bawah ini :

halaman cust omer

t ambah cust omer

f orm regist er cust omer input dat a cust omer simpan

Ber hasil ?

(48)

Pada gambar di atas admin melakukan pendaftaran customer ketika customer melakukan pendaftaran dengan datang langsung ke kantor. Aktifitas-aktifitas yang harus dilakukan diantaranya membuka halaman customer, Kemudian memilih menu tambah customer untuk masuk pada form register customer. Setalah form register customer tampil maka dilakukan penginputan data customer. Klik simpan jika semua data customer sudah terisi. Jika proses penyimpan data tidak berhasil berarti masih ada data yang belum di isi, maka akan kembali ke form register customer dan kembali mengisi data yang sesuai dengan form yang disediakan dan jika proses penyimpanan berhasil dilakukan maka konfirmasi register akan dilanjutkan.

3.5.3.2 Activity Diagr am Aktifkan akun customer

Pada Activity diagram aktifkan akun customer dapat di lihat pada gambar 3.5 di bawah ini :

Gambar 3.5 Activity Diagram Aktifkan akun customer Halaman pengat uran dat a cust omer

(49)

Pada Activity diagram aktifkan akun customer di atas terdapat beberapa aktifitas yang dilakukan oleh admin diantaranya admin masuk ke halaman pengaturan data customer, setelah di lihat data-data customer yang di terima maka selanjutnya admin tinggal memilih menu aktifkan akun.

3.5.3.3 Activity Diagr am terima/tolak data customer

Pada activity diagram terima/tolak data customer yang di lakukan oleh admin dapat di lihat pada gambar 3.6 di bawah ini :

Gambar 3.6 Activity Diagram terima/tolak data customer Pada activity diagram terima/tolak data customer terdapat beberapa aktifitas yang di lakukan oleh admin terhadap customer yang melakukan pendaftaran atu melakukan request proyek, aktifitas yang di lakukan oleh admin yakni admin masuk ke halaman penerimaan

Halaman penerimaan dat a cust omer

Lihat dat a

(50)

data customer, kemudian admin melihat data yang masuk, kemudian jika data yang masuk sudah benar maka selanjutnya admin memilih menu terima, dan sebaliknya jika data yang masuk tidak benar, maka admin memilih menu tolak.

3.5.3.4 Activity diagram olah data admin proyek

Pada activity diagram olah data admin proyek yang di lakukan oleh admin bisa di lihat pada gambar 3.7 berikut :

Gambar 3.7 Activity Diagram olah data admin proyek Pada activity diagram olah data admin proyek terdapat beberapa aktifitas yang di lakukan oleh admin untuk menambahkan akun kantor proyek baru, aktifitas tersebut yakni, admin masuk

halaman kant or

t ambah admin kant or

f orm regist er admin kant or input dat a kantor simpan

Berhasil ?

(51)

kedalam halaman kantor, kemudian memilih menu tambah admin kantor, selanjutnya akan di tampilkan form register admin kantor, setekah itu di lakukan penginputan data kantor, apabila semua data sudah di isi dengan benar makan selanjutnya klik simpan, jika tidak berhasil maka akan kembali ke form register admin kantor untuk mengisi data dengan benar, dan apabila berhasil maka konfirmasi register akan di lanjutkan

3.5.3.5 Activity diagram pendaftaran customer secara online Pada activity diagram pendaftaran customer secara online dapat di lihat pada gambar 3.8 berikut ini:

Gambar 3.8 Activity Diagram pendaftaran customer secara online Pada activity diagram pendaftaran customer secara online terdapat beberapa aktifitas yang di lakukan, yakni customer masuk ke

halaman ut ama

pendaf t aran

f orm regist er pendaf t aran cust omer input dat a cust omer klik r egist er

Berhasil ?

(52)

halaman utama web, kemudian memiilih menu pendaftaran maka selanjutnya akan di tampilkan form register pendaftaran customer, kemudian customer melakukan penginputan data, setelah semua data telah di isi maka selanjutnya customer memilih menu register. Apabila tidak berhasil maka akan di kembalikan ke form register pendaftaran customer untuk selanjutnya di lakukan pengisian data yang benar, jika berhasil maka konfirmasi register akan di lanjutkan.

3.5.3.6 Activity diagram lihat pr oyek

Pada activity diagram lihat proyek di jelaskan pada gambar 3.9 di bawah ini :

Gambar 3.9 Activity Diagram Lihat proyek

Pada activity diagram lihat proyek terdapat beberapa aktifitas yang dilakukan yakni, customer masuk ke halaman utama, kemudian masuk ke menu customer, kemudian customer melakukan login untuk dapat masuk ke halaman customer, kemudian customer

halaman ut ama

cust omer

login lihat proy ek pilih proyek

(53)

melihat proyek, jika customer ingin memilih proyek yang sudah ada maka selanjutnya pilih menu ambil proyek.

3.5.3.7 Activity diagram pilih tipe & model r umah

Pada activity diagram pilih tipe & model rumah dapat di lihat pada penjelasan gambar 3.10 di bawah ini :

Gambar 3.10 Activity Diagram pilih tipe & model rumah

Pada activity diagram pilih tipe & model rumah terdapat beberapa aktifitas yang di lakukan yakni, customer masuk ke halaman utama customer, kemudian memilih menu data akun dan proyek maka akan di tampilkan form informasi pribadi, selanjutnya customer melakukan penginptan data informasi pribadi, setelah semua di isi maka selanjutnya pilih menu save & go to step 2, pada tahap ini halaman dat a akun cust omer dat a akun dan proy ek f orm inf ormasi pribadi

input data inf ormasi pribadi save & go t o st ep 2

upload dokumen sav e & go t o st ep 3

pilih model dan tipe rumah sav e & go to st ep 4 inf ormasi detail cat at an pengaj uan

(54)

customer di minta untuk mengupload dokumen yang di minta, setelah itu pilih menu save & go to step 3, pada tahap ini customer akan memilih tipe & model rumah sesuai yang di inginkan, kemudian pilih menu save & go to step 4, pada tahap ini customer di minta mengisi informasi detail catatan pengajuan, setelah customer mengisi informasi tersebut maka selanjutnya pilih save.

3.5.3.8 Activity diagram input data proyek

Pada activity diagram input data proyek terdapat beberapa aktifitas yang di lakukan. Berikut adalah gambar dari aktifitas diagram input data proyek :

Gambar 3.11 Activity Diagram Input data proyek

Pada gambar di atas, admin proyek masuk ke halaman utama, kemudian pilih menu proyek yang akan menampilkan form login, kemudian admin proyek melakukan proses login, setelah proses login

halaman ut ama pr oy ek login akun admin proy ek

pengat uran pr oy ek t ambah proy ek

f orm dat a pr oy ek input dat a proy ek

simpan berhasil ?

Ya

(55)

pilih menu pengaturan proyek dan pilih menu tambah proyek, selanjutnya akan di tampilkan form data proyek, selanjutnya akan di lakukan penginputan data proyek, setelah itu pilih simpan, apabila data yang di masukan salah maka akan di kembalikan ke form data proyek, dan apabila data sudah benar maka data akan di simpan. 3.5.4 Sequence dan Collabor ation Diagr am

Sequence diagram menjelaskan secara detil segala urutan proses yang di lakukan oleh system untuk mencapai tujuan dari use case. Collaboration diagram di gunakan untuk membuat model interaksi antar objek di dalam system. Berbeda dengan sequence diagram, collaboration diagram lebih fokus pada pemahaman atass keseluruhan operasi yang di lakukan oleh objek.

3.5.4.1Sequence dan Collabor ation Diagr am Olah data customer Pada Olah data customer ini dilakukan oleh admin. Proses detail pada Olah data customer dapat digambarkan secara detail pada sequence diagram dan collaboration diagram di bawah ini :

Gambar 3.12 Sequence Diagram olah data Customer

Form regist er cust omer Dat abase

1 : Dat a Tidak benar( )

2 : Simpan dat a cust omer()

(56)

Gambar 3.13 Collaboration Diagram olah data Customer

Pada form register Customer, jika penyimpanan data tidak Benar maka akan kembali ke form register Customer dan jika berhasil akan dilanjutkan untuk simpan data Customer pada database. Konfirmasi berhasil jika penyimpanan data berhasil dilakukan.

3.5.4.2 Sequence dan Collaboration Diagram olah data admin pr oyek

Pada proses olah data admin proyek ini dilakukan oleh admin. Proses detail pada Olah data customer dapat digambarkan secara detail pada sequence diagram dan collaboration diagram di bawah ini:

Form regist rasi cust omer Dat abase

1 : Dat a t idak benar()

2 : Simpan dat a cust omer()

3 : konf irmasi berhasil()

Form regist er admin kant or dat abase

1 : tidak benar()

2 : simpan dat a admin kant or()

(57)

Gambar 3.15 Collaboration Diagram olah data admin proyek Pada form register admin kantor, jika penyimpanan data tidak Benar maka akan kembali ke form register admin kantor dan jika berhasil akan dilanjutkan untuk simpan data admin kantor pada database. Konfirmasi berhasil jika penyimpanan data berhasil dilakukan

3.5.4.3Sequence dan Collaboration Diagram pendaftaran customer secar a online

Pada Olah data customer ini dilakukan oleh Customer. Proses detail pada pendaftaran customer secara online dapat digambarkan secara detail pada sequence diagram dan collaboration diagram di bawah ini:

Gambar 3.16 Sequence Diagram pendaftaran customer secara online

Form regist er admin kant or dat abase

1 : t idak benar()

2 : Simpan dat a admin kant or()

3 : konf irmasi berhasil()

Form pendaf t aran cust omer dat abase

1 : Tidak benar()

2 : simpan dat a cust omer()

(58)

Gambar 3.17 Collaboration Diagram pendaftaran customer secara online Pada form register pendaftaran Customer, jika penyimpanan data tidak Benar maka akan kembali ke form register pendaftaran Customer dan jika berhasil akan dilanjutkan untuk simpan data Customer pada database. Konfirmasi berhasil jika penyimpanan data berhasil dilakukan.

3.5.4.4 Sequence dan Collaboration Diagram Pilih tipe & model rumah

Pada form pilih tipe & model rumah dilakukan oleh Customer. Proses detail pada form pilih tipe & model rumah dapat digambarkan secara detail pada sequence diagram dan collaboration diagram di bawah ini :

For m inf or masi pribadi input dat a inf ormasi pr ibadi pilih model & t ipe r umah dat abase

1 : input dat a inf ormasi pribadi()

2 : pilih model & t ipe rumah()

3 : t idak benar() 4 : simpan()

5 : konf irmasi ber hasil()

Form pendaf t aran cust omer dat abase

1 : data t idak benar()

2 : simpan dat a user()

(59)

Gambar 3.19 Collaboration Diagram Pilih tipe & model rumah Pada form informasi pribadi customer akan menginputkan data informasi pribadi yang benar dan lengkap kemudian memilih tipe & model rumah yang telah tersedia. Jika penyimpanan data tidak benar maka akan kembali ke form informasi pribadi dan jika berhasil akan dilanjutkan untuk simpan data pada database. Konfirmasi berhasil jika penyimpanan data berhasil dilakukan.

3.5.4.5 Sequence dan Collaboration Diagram input data pr oyek Pada form input data proyek dilakukan oleh admin proyek/admin kantor. Proses detail pada form input data proyek dapat digambarkan secara detail pada sequence diagram dan collaboration diagram di bawah ini :

Form inf ormasi pribadi input dat a inf ormasi pribadi

pilih model dan t ipe rumah dat abase

1 : input dat a inf ormasi pribadi()

2 : pilih model & t ipe rumah() 3 : Tidak benar()

4 : Simpan dat a( ) 5 : konf ir masi ber hasil()

f orm dat a proy ek input dat a proy ek dat abase 1 : input dat a pr oy ek()

2 : dat a t idak benar () 3 : simpan()

(60)

Gambar 3.21 Collaboration Diagram input data proyek

Pada form data proyek admin proyek akan menginputkan data proyek yang akan di rencanakan atau di buat. Jika penyimpanan data tidak benar maka akan kembali ke form input data proyek dan jika berhasil akan dilanjutkan untuk simpan data pada database. Konfirmasi berhasil jika penyimpanan data berhasil dilakukan.

3.5.5 Class Diagram

Class menggambarkan keadaan (atribut/properti) suatu sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut (metode/fungsi). Class diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package dan object beserta hubungan satu sama lain seperti containment, pewarisan, asosiasi, dan lain-lain. Atribut dan metode dapat memiliki sifat-sifat yang dibawa oleh inheritance (pewarisan) dan Multiplicity.

Berikut ini merupakan class diagram dari sistem aplikasi ini dengan prioritas dinamis dapat dilihat pada gambar 3.22

Form dat a proyek input dat a proy ek

dat abase 1 : input dat a proy ek()

2 : dat a t idak benar()

3 : simpan()

(61)

Gambar 3.22 Class Diagram Berikut ini adalah penjelasan dari class diagram :

1. Class Diagram login merupakan class inti karena dengan melakukan proses login, kita dapat mengakses proses-proses dari class lainnya. Class login memiliki atribut username dan password, serta memiliki method mengisi(), validasi(), menampilkan hasil().

2. Class Diagram kantor terdiri atas atribut kantor_id, kantor_username, kantor_password, first_name, last_name, dll Class kantor memiliki method mengelola().

3. Class Diagram job terdiri atas atribut job_id, model_rumah, title, lastdate, alamat, dll. Class job memiliki method mengelola().

(62)

4. Class Diagram customer_document terdiri atas atribut document_id, customer_id, title, description, file, url, status, datetime. Class customer_document memiliki method upload_data().

5. Class Diagram tipe_rumah terdiri atas atribut id_tipe_rumah, nama_tipe_rumah, detail_tipe_rumah. Class tipe_rumah memiliki method memilih().

6. Class Diagram model_rumah terdiri atas atribut id_model_rumah, rumah_induk, rumah_path, rumah_pathname, model_rumah. Class model_rumah memiliki method memilih(). 3.6 Desain Antar muka

Pada desain antarmuka ini, menjelaskan bagaimana membuat sebuah antarmuka yang menarik dari sebuah aplikasi sehingga menjadi user friendly bagi user. Pada sub bab ini menjelaskan awal administrator dan user menggunakan aplikasi pengelolahan sistem pola penjadwalan ini, terdapat desain yang sederhana yang dapat mudah digunakan oleh seorang administrator dan user saat aplikasi dijalankan.

3.6.1 Desain Halaman Login Administrator Pusat

(63)

Gambar 3.23 Desain halaman administrator pusat

Untuk pertama kali login, administrator harus meng-inputkan username dan password. Setelah login akan ditampilkan menu, berikut desainnya seperti pada gamabr 3.24

Gambar 3.24 Desain Halaman Menu Administrator Pusat Pada saat pertama kali Login, sistem akan menampilkan menu-menu dan halaman utama administrator yang berisi informasi umum. Untuk menu dan sub menu halaman administrator dapat dilihat padda tabel 3.1

Table 3.1 Form Menu Utama Administrator pusat

No Link Menu Sub Link Menu Keterangan

1. Pengaturan Info umum

(64)

Pengaturan admin

2. Kantor Pengaturan Kantor Proyek Cari Kantor Pelabuhan

Form data kantor proyek Data proyek

3. Customer Pengaturan Customer Cari Customer

Form data customer

Output daftar pengambilan proyek 4. Pusat penerimaan Penerimaan Kantor

Penerimaan Customer Penerimaan Proyek Penerimaan Photo Penerimaan Dokumen 5. Perubahan data Propinsi

Perencanaan Model & Fasilitas Tipe Rumah

6. Keluar -

Pada table 3.1 di atas di jelaskan menu-menu dan sub menu dari halaman utama Administrator pusat yang bertugas untuk mengatur system secara keseluruhan dari program yang telah di buat.

3.6.2 Desain Halaman Utama User

(65)

Gambar 3.25 Desain Halaman Menu Utama User

Pada halam utama user, terdapat menu-menu seperti home, menu customer, menu proyek, menu pendaftaran dan menu kontak. Untuk lebih jelasnya dapat di lihat pada table 3.2 di bawah ini :

Table 3.2 Form Menu Utama User

No Link Menu Keterangan

1. Home Sedikit Profil Perusahaan

2. Customer Menu untuk login user customer

3. Kantor Menu untuk login user admin kantor proyek

4. Pendaftaran Form Pendaftaran Customer

5 Kontak Kontak perusahaan

(66)
(67)

HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini, dijelaskan mengenai implementasi dari perancangan sistem yang telah dijelaskan pada bab sebebelumnya. Implementasi merupakan hasil dari perancangan sistem yang telah dibuat ke dalam program. Dalam implementasi ini juga disertai dengan potongan-potongan contoh program.

4.1 Implementasi Antar Muka dan Pemr ograman

Dalam pembuatan interface sistem aplikasi perencanaan pembangunan rumah di PT. Dharma Real Properti ini terdapat 3 interface yang akan digunakan dalam penerapan sistem perencanaan pembangunan rumah di PT. Dharma Real Properti ini, 3 interface tersebut adalah interface sistem

perencanaan pembangunan rumah di PT. Dharma Real Properti yang diakses oleh admin, interface sistem yang diakses oleh pihak customer dan interface sistem aplikasi yang diakses oleh kepala proyek.

4.1.1 Pembuatan Antar Muka Halaman Pengunjung

(68)

4.1.2 Pembuatan Interface Halaman Utama Pengunjung

Ketika pengunjung sistem aplikasi ini mengunjungi sistem ini maka pengunjung akan menemukan interface halaman utama pengunjung seperti gambar di bawah ini:

Gambar 4.1 Tampilan Interface Halaman Utama Pengunjung Diketahui pada Gambar 4.1 di atas terdapat menu home, customer, proyek, pendaftaran dan kontak pada halaman utama pengunjung sedangkan potongan script php untuk menampilkan halaman utama pengunjung di atas adalah sebagai berikut:

<?php

{$javascript_rightclick}

(69)

{include file="global_top.html"}

error_reporting(E_ALL);

break;

exit('The application environment is not set correctly.'); } menampilkan halam utama atau halaman depan dari program tersebut.

4.1.3 Pembuatan Interface Halaman Login Customer

Ketika customer ingin masuk ke halaman customer pada aplikasi ini maka customer akan menemukan interface halaman login seperti gambar di bawah ini:

(70)

Ketika customer memasukkan username dan password maka sistem akan melakukan identifikasi username dan password yang dimasukkan sehingga apabilah username dan password yang dimasukkan benar maka customer bisa masuk ke halaman customer, adapun potongan script untuk menampilkan halaman login customer adalah sebagai berikut: session_register("c$key");

$_SESSION["c$key"] = $val;

(71)

4.1.4 Pembuatan Form Login Admin Pr oyek

Ketika kepala proyek ingin masuk ke halaman kepala proyek pada aplikasi ini maka kepala proyek akan menemukan interface halaman login seperti gambar di bawah ini:

Gambar 4.3 Tampilan Form Login Admin Proyek

Admin Proyek memasukkan username dan password kemudian sistem akan melakukan identifikasi username dan password yang dimasukkan sehingga apabilah username dan password yang dimasukkan benar maka admin proyek bisa masuk ke halaman utama admin proyek, adapun potongan script untuk menampilkan halaman login admin proyek adalah sebagai berikut:

<?

include("setting.php");

include("class.phpmailer.php"); include("system_function_files.php"); check_license_validity();

// add to session

if ($HTTP_POST_VARS) {

while (list ($key, $val) = each ($HTTP_POST_VARS)) { session_register("c$key");

(72)

}

// validate form fields

$form_error = valid_special_form($_POST);

// form processing ...

if ($form_error) {

$_SESSION["cverification_code_warn"] = 1; setcookie("warning","incomplete_form"); $destination = "kantor_login.php";

}

Script di atas menjelaskan bagaimana membuat sebuah halaman login pada admin proyek.

4.1.5 Pembuatan For m Pendaftaran Customer

(73)

Gambar 4.4 Tampilan Form Pendaftaran Customer

Potongan script untuk menampilkan halaman pembuatan form pendaftaran customer adalah sebagai berikut:

<?

include("setting.php");

include("class.phpmailer.php"); include("system_function_files.php"); check_license_validity();

// validate form fields

$form_error = valid_special_form($_POST);

// validate form date

(74)

$valid_date = checkdate($customer_tanggal_lahir_month,

if ($setup_percobaan == "N") {

$db_connect = mysql_connect($db_host, $db_username, $db_password); mysql_select_db($db_name, $db_connect) || die(mysql_error());

$sql_query = "SELECT * FROM customer WHERE customer_id = '$clogin_customer'";

$result = mysql_query($sql_query) or die(mysql_error()); $row = mysql_fetch_array($result);

(75)

Script di atas menjelaskan secara detail bagaimana membuat halaman pendaftaran customer.

4.1.6 Pembuatan For m Contact Us

Pada halaman contact us sangat penting sekali dalam melakukan komunikasi antara pengunjung dengan admin PT. Dharma Real Properti untuk mengetahui informasi-informasi penting yang sekiranya ditanyakan oleh pihak pengunjung ke pihak admin, adapun tampilan interface dalam pembuatan form contact us adalah sebagai berikut:

Gambar 4.5 Tampilan Form Contact Us

Potongan script untuk menampilkan halaman hubungi kami sebagai berikut:

<?

include("setting.php");

include("class.phpmailer.php"); check_license_validity();

// Add To Session

if ($HTTP_POST_VARS) {

while (list ($key, $val) = each ($HTTP_POST_VARS)) { session_register("c$key");

Gambar

Gambar 2.1 Struktur Organisasi
Gambar 2.2 Data dan Informasi
Gambar 3.1 Diagram Blok Utama
Gambar 3.2 Workflow Sistem Perencanaan PembangunanRumah ini
+7

Referensi

Dokumen terkait

Bahwa mengenai pertimbangan Majelis Hakim Syariah Aceh yang menyatakan : “Bahwa meskipun tergugat mengakui obyek gugatan merupakan harta yang diperoleh selama dalam perkawinan

Hal ini dibuktikan dari hasil analisis diperoleh bahwa t-hitung &gt; dari t-tabel, yaitu t- hitung sebesar 4,362 sedangkan t-tabel sebesar 2,000.Terdapat pengaruh

If you really want various other sort of publications, you will certainly constantly find them and Semantics, Second Edition (Palgrave Modern Linguistics) By Kate Kearns

Berdasarkan hasil penelitian diperoleh beberapa kesimpulan sebagai berikut: Penggunaan model reciprocal teaching dengan bahan ajar leaflet dilaksanakan menggunakan

Pada bagian kedua, peneliti akan mendeskripsikan temuan dari hasil penelitian yang juga merupakan pemaparan dari fokus penelitian mengenai implementasi Manajemen

(2) Manfaat pelaksanaan pendampingan pendidikan kecakapan hidup (life skill) di Rumah Singgah Hafara: (a) Pendidikan, anak memperoleh manfaat dari kegiatan

merupakan tungau parasit memiliki bentuk tubuhnya panjang membulat dengan ukuran 580 μm x 150 μm. Ukuran kepala lebih kecil dari tubuhnya, bagian mulut terdapat

Tabel 3 menujukkan jumlah biaya tenaga kerja pada arus kas tidak tunai (tenaga kerja dalam dan luar keluarga diperhitungkan sebagai biaya) dengan basis data lapangan