• Tidak ada hasil yang ditemukan

TELAAH METODE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "TELAAH METODE"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

TELAAH METODE

Rahmaniyah Dwi Astuti PSKE TI UNS

(2)

Telaah Metode (methods analysis)

Untuk mempelajari prinsip-prinsip dan teknik pengaturan kerja yang optimal dalam suatu sistem kerja.

Telaah Metoda Sistem

kerja :

 material

 mesin &

 pekerjaalat

lingkungan fisik

Beber apa altern atif

Alternati f sistem kerja

 efektif

 efisien

(3)

Tujuan telaah metoda :

Perbaikan proses dan tatacara pelaksanaan pekerjaan

Perbaikan dan penghematan

penggunaan material, tenaga mesin;

tenaga manusia

Pendayagunaan usaha manusia dan

pengurangan keletihan yang tidak perlu

Perbaikan tata ruang kerja

Telaah metode ini perlu, apabila dengan metode sebelumnya dijumpai kondisi- kondisi yang kurang layak, seperti :

Kemacetan-kemacetan (bottlenecks)

Target-target kerja yang tidak sesuai dengan rencana (kuantitas/kualitas)

Adanya kecelakaan-kecelakaan / ketidaknyamanan

Sehingga merupakan program utama

untuk meningkatkan produktivitas dan mengurangi biaya produksi akibat cara- cara kerja yang tidak efisien.

(4)

4 macam komponen sistem kerja

Komponen material

Komponen manusia

Komponen mesin

Komponen lingkungan kerja fisik

(5)

Metode Kerja

(prosedur, langkah, urutan, dll) Lingkungan Kerja Fisik

(temperature, penerangan, noise, dll)

Operator, Mesin & Fasilitas Kerja Lainnya

Produk Jadi (Output) Bahan Baku &

Supplies Input

Gambar Interaksi Faktor-faktor Produksi dalam Analisa Metode Kerja (Wignjosoebronto, 2000)

(6)

Prosedur Telaah Metode

Identifikasi operasi kerja yang dilakukan

Pengumpulan input data

Dokumentasi metode kerja

Pengusulan metode kerja yang baru (beberapa alternatif)

Penerapan metode kerja yang baru

(7)

Analisa operasi kerja

Prosedur yang dilakukan untuk menganalisa operasi kerja dengan tujuan untuk

memperbaiki metode kerja.

Beberapa pendekatan yang perlu dilakukan :

 Perancangan komponen benda kerja

 Pemilihan bahan baku

 Proses manufacturing

 Kondisi lingkungan kerja

 Perencanaan proses set up mesin dan perkakas

 Pemindahan bahan (material handling)

(8)

Dari hasil studi ini (telaah metoda)

diharapkan akan dihasilkan gerakan- gerakan standar penyelesaian

pekerjaan, yaitu rangkaian gerakan- gerakan kerja yang efektif dan

efisien, sehingga memungkinkan

gerakan-gerakan secara ekonomis  study ekonomi gerakan

Hal-hal yang harus diperhatikan untuk mengembangkan metode kerja dan gerakan kerja ekonomis antara lain :

Hilangkan gerakan-gerakan yang tidak perlu

Kombinasikan beberapa aktivitas menjadi satu aktivitas yang

memungkinkan dilaksanakan bersamaan

Kurangi faktor kelelahan (waktu istirahat; waktu longgar)

Perbaiki pengaturan tempat kerja dan design alat / fasilitas yang ada

(9)

Aplikasi prinsip ekonomi gerakan

Ekonomi gerakan dihubungkan dengan

penggunaan badan/anggota tubuh manusia

Ekonomi gerakan dihubungkan dengan tempat kerja

Ekonomi gerakan dihubungkan dengan desain peralatan kerja yang digunakan

(10)

Ekonomi gerakan  penggunaan badan/anggota tubuh manusia

Kondisi fisik dan keterbatasan gerakan kerja

Kedua tangan bisa menyelesaikan gerakan dalam waktu bersamaan.

Kedua tangan jangan menganggur pada waktu yang bersamaan.

Gerakan tangan harus simetris dan berlawanan arah.

(11)

Hanya bagian tubuh yang dibutuhkan saja yang bekerja.

Hindari gerakan patah-patah karena akan cepat menimbulkan kelelahan.

Penataan fasilitas pekerjaan harus diatur sedemikian rupa sehingga gerak mata

terbatas pada bidang yang menyenangkan tanpa perlu sering mengubah focus.

(12)

Ekonomi gerakan  tempat kerja

Layout kerja tetap  gerak rutin

Letak bahan dan peralatan kerja mudah dan nyaman

Layout memungkinkan urutan kerja/gerakan yang terbaik

Dimensi peralatan sesuai dengan ukuran tubuh agar mudah dan nyaman

Kondisi ruangan kerja diatur dengan baik

(13)

Ekonomi gerakan  desain peralatan kerja

Minimalkan kegiatan manual  gunakan mesin dan peralatan

Gunakan peralatan yang multi fungsi

Letak peralatan tetap agar mudah dicari

Beban kerja harus seimbang

(14)

PERANCANGAN KERJA DAN ERGONOMI

STUDI GERAKAN

(15)

STUDY GERAKAN (Motion Study)

Study tentang gerakan-gerakan yang dilakukan pekerja untuk menyelesaikan pekerjaannya, sehingga diperoleh gerakan-gerakan standart yang efektif dan efisien  menghemat waktu dan biaya.

Diprakarsai oleh : Frank dan Lilian Gilberth Tujuan : untuk mengeliminir / mengurangi

gerakan-gerakan yang tidak efektif dan

menggantikannya dengan gerakan-gerakan yang lebih efektif.

Ada 2 macam, yaitu :

Visual motion study

Micromotion study

(16)

17 elemen-elemen gerakan dasar (Therblig) dapat diklasifikasikan menjadi effective dan ineffective.

Effective Therblig :

 Physical Basic devisions :

- Menjangkau (reach), lambang huruf RE

- Membawa (move), lambang huruf - Melepas (release), lambang hurufM - Memegang (grasp), lambang RL

huruf G

- Mengarahkan awal (pre position), lambang PP

 Objective Basic Devisions :

- Memakai (use), lambang huruf - Merakit (assemble), lambang U huruf A

- Mengurai rakit (disassemble), lambang DA

(17)

Ineffective Therblig :

 Mental atau semi mental Basic Devisions

- Mencari (search), lambang huruf - Memilih (select), lambang hurufS

- Mengarahkan (position), lambang SE huruf P

- Memeriksa (inspect), lambang huruf - Merencana (plan), lambang hurufI

PL

 Delay

- Kelambatan yang tidak terhindarkan UD

(unavoidable delay)

- Kelambatan yang dapat dihindarkan (avoidable delay)AD

- Istirahat untuk menghilangkan lelah (rest to overcome fatique)R

- Memegang untuk memakai (hold) H

(18)

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan paparan hasil yang didapatkan, dapat disimpulkan bahwa pembuatan nata dapat dilakukan dengan menggunakan bahan baku sari nanas yaitu dengan cara

Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Pengungkapan Corporate Social Responsibility Dan Good Corporate Governance Sebagai Variabel Pemoderasi

Selanjutnya Yuliani (2007), menyimpulkan didalam penelitiannya yang berjudul “hubungan efisiensi operasional dengan kinerja prof itabilitas pada sektor perbankan yang

Salah satu senyawa seng yang merupakan reduktor paling kuat adalah Zinc hydrosulfite , digunakan untuk proses pemutihan kertas dan tekstil, yang dibuat dari bubuk seng dan

Memahami pengaruh fenomena ENSO, curah hujan, dan perubahan tutupan lahan yang diduga sebagai penyebab perubahan rezim hidrologi di Cekungan Bandung Data debit

lampirannya. Luas dan penempatan kawasan dilindungi di lapangan juga sudah sesuai dengan dokumen RKUPHHK berbasis IHMB dan kondisi biofisiknya. Tidak terdapat

Gerakan kerja yang telah memenuhi prinsip - prinsip dasar ekonomi gerakan dihubungkan dengan pengaturan tata letak tempat kerja yaitu sebagai berikut:  Semua stasiun (1-9),

gerakan pendinginan terdiri dari lima gerakan. Semua gerakan yang terdapat dalam Senam Kebugaran Jasmani 2008 melibatkan seluruh otot tubuh serta anggota badan dari atas sampai