PENGADILAN TINGGI MEDAN

(1)

PENGADILAN TINGGI MEDAN

Putusan Nomor:316/PID.Sus/2017/PT.MDN Halaman 1

P U T U S A N

Nomor : 316/PID.Sus/2017/PT.MDN

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili

perkara-perkara pidana dalam pengadilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan

seperti tersebut dibawah ini dalam perkara terdakwa :

1. Nama lengkap : Rudi Hartono.

Tempat lahir : Medan.

Umur / Tgl. lahir : 35 Tahun / 01 Desember 1981.

Jenis kelamin : Laki-laki.

Kebangsaan : Indonesia.

Tempat tinggal : Jalan SM Raja Gang Sebelah Rumah Makan Zam Zam Kelurahan Teladan Barat Kecamatan Medan Kota, Kota Medan

Agama : Islam.

Pekerjaan : Penarik Becak Motor.

2. Nama lengkap : Herman.

Tempat lahir : Padang

Umur / Tgl. lahir : 34 Tahun / 28 Agustus1982.

Jenis kelamin : Laki-laki.

Kebangsaan : Indonesia.

Tempat tinggal : Jalan Eka Surya gang Eka Jaya 4 Nomor 25 Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor, Kota Medan

Agama : Islam.

Pekerjaan : Tukang Bangunan.

Terdakwa-Terdakwa dilakukan Penangkapan dan Penahanan berdasarkan Surat Perintah Penangkapan dan Surat Perintah Penahanan :

1. Penyidik, sejak tanggal 17-8-2016 s/d 05-9-2016 ;

2. Perpanjangan Penuntut Umum, sejak tanggal 06-9-2016 s/d 15-10-2016; 3. Perpanjangan I PN Medan, sejak tanggal 16-10-2016 s/d 14-11-2016; 4. Perpanjangan II PN Medan, sejak tanggal 15-11-2016 s/d 14-12-2016; 5. Jaksa Penuntut Umum, sejak tanggal 13-12-2016 s/d 01-01-2017;

(2)

PENGADILAN TINGGI MEDAN

6. Hakim PN Mdn., sejak tanggal 21-12-2016 s/d 19-01-2017.

7. Wakil Ketua PN Mdn., sejak tanggal 20-01-2017 s/d tanggal 20-03-2017. 8. Wakil Ketua PN Mdn. ke PT- Mdn., ke-I., sejak tanggal 21-03-2017 s/d

19-04-2017 ;

9. Hakim Pengadilan Tinggi Medan sejak tanggal 29 Maret 2017 s/d tanggal 27 April 2017 ;

10. Perpanjangan oleh Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan sejak tanggal 28 April 2017 s/d tanggal 26 Juni 2017 ;

Pengadilan Tinggi tersebut ;

Telah membaca penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tertanggal 17

Mei 2017 Nomor : 316/Pid.Sus/2017/PT.Medan serta berkas perkara

No.4253/Pid.Sus/2017/PN-Mdn, dan surat-surat yang bersangkutan tersebut ;

Membaca surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum sebagaimana dalam surat dakwaannya tertanggal 10 Nopember 2016 nomor register Perkara: PDM-2113/TPUL/Mdn/12/2016 yang pada pokoknya sebagai berikut;

Kesatu:

Bahwa Terdakwa I RUDI HARTONO dan Terdakwa II HERMAN pada hari

Kamis tanggal 11 Agustus 2016 sekitar jam 20.30 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain masih dalam bulan Agustus tahun 2016, bertempat Jalan Teladan Kelurahan Teladan Barat Kecamatan Medan Kota Kota Medan atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Medan, tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar, atau menyerahkan Narkotika Golongan I bukan tanaman Jenis Shabu-shabu;

Perbuatan mana dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut:

Pada waktu dan tempat diatas, saksi L. Simanjuntak, saksi Roky M. Tanjung, dan saksi Kristian Sinaga, saksi Dwi Sakti Darniko Ajie mendapat informasi dari masyarakat sering terjadinya transaksi penjualan dan penyalahgunaan Narkotika di Jalan Mangkubumi, kemudian para saksi melihat Terdakwa I dan Terdakwa II melintas di tempat yang diinformasikan, kemudian para saksi mengikuti para Terdakwa hingga ke Jalan Teladan Medan, dan ketika berhenti di sebuah warung para saksi langsung mendekati para Terdakwa dan mengintrogasi para Terdakwa, ketika diintrogasi Terdakwa I memasukkan sesuatu ke dalam mulutnya, dan para saksi melihatnya,

ketika di periksa barang yang dimasukkan oleh Terdakwa I tersebut adala 1(satu) buah

plastik klip kecil diduga Narkotika jenis shabu-shabu, para Terdakwa memperoleh shabu-shabu tersebut dari seseorang perempuan yang tak dikenal sebesar Rp.40.000

(3)

PENGADILAN TINGGI MEDAN

dari uang Terdakwa II dan dengan tujuan untuk dipakai bersama, kemudian para Terdakwa beserta barang bukti dibawa ke Polsek Medan Baru untuk diproses lebih lanjut;

Bahwa Terdakwa memiliki Narkotika jenis shabu-shabu tidak ada memiliki izin

dari yang berhak dan bukan untuk tujuan Ilmu pengetahuan.

Bahwa berdasarkan hasil penimbangan Perum Pegadaian MEDAN yang termuat dalam Berita Acara Penimbangan Nomor :295/Expol/0159/2016 tanggal 16 Agustus 2016 ditandatangani oleh NURUL ASNIAR selaku Pemimpin UPC Cabang Medan diketahui bahwa telah dilakukan penimbangan terhadap 1 (satu) plastic klip berisi Shabu dengan

berat bersih 0,04 (nol koma nol empat) gram.

Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratorium Forensik Polri Cabang Medan yang dituangkan dalam Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika No. Lab.: 9282/ NNF/ 2016 yang diperiksa oleh ZULNI ERMA dan DEBORA M.HUTAGAOL, S.si, Apt dan diketahui oleh Kepala Laboratorium Forensik Cab. Medan Dra.MELTA TARIGAN, M.Si bahwa barang bukti A 1 (satu) plastic klip berisi Shabu

dengan berat bersih 0,04 (nol koma nol empat) gram dan B 1(satu)botol Plastik berisi

25 (dua puluh lima) ml urine dan C 1(satu) botol Plastik berisi 25(Dua puluh lima)ml

urine milik Terdakwa I RUDI HARTONO dan Terdakwa II HERMAN telah dilakukan analisis secara kimia forensic terhadap barang bukti dengan hasil sebagai berikut:

Kesimpulan :

• Dari hasil analisis tersebut pada Bab III, bahwa barang bukti A, B dan C yang dianilisis milik tersangka atas nama Terdakwa I RUDI HARTONO dan Terdakwa II HERMAN adalah positif Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I (satu) nomor urut 61 Lampiran I UURI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

--- Perbuatan Terdakwa diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 114 ayat (1) jo Pasal 132 ayat(1)UU RI No. 35Tahun 2009 tentang Narkotika ;

Atau Kedua :

Bahwa Terdakwa I RUDI HARTONO dan Terdakwa II HERMAN pada hari Kamis tanggal 11 Agustus 2016 sekitar jam 20.30 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain masih dalam bulan Agustus tahun 2016, bertempat Jln.Teladan Kel.Teladan Barat Ke.Medan Kota Kota Medan atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Medan, tanpa hak atau melawan hukum bermufakat memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan

Narkotika Golongan bukan tanaman jenis Shabu-shabu ;

Pada waktu dan tempat diatas, saksi L.Simanjuntak, saksi Roky M.Tanjung, dan saksi Kristian Sinaga, saksi Dwi Sakti Darniko Ajie mendapat informasi dari masyarakat sering terjadinya transaksi penjualan dan penyalahgunaan Narkotika di Jalan

(4)

PENGADILAN TINGGI MEDAN

Mangkubumi, kemudian para saksi melihat Terdakwa I dan Terdakwa II melintas di tempat yang diinformasikan, kemudian para saksi mengikuti para Terdakwa hingga ke Jalan Teladan Medan, dan ketika berhenti di sebuah warung para saksi langsung mendekati para Terdakwa dan mengintrogasi para Terdakwa, ketika diintrogasi Terdakwa I memasukkan sesuatu ke dalam mulutnya, dan para saksi melihatnya,

ketika di periksa barang yang dimasukkan oleh terdakwa I tersebut adala 1 (satu) buah

plastik klip kecil diduga Narkotika jenis shabu-shabu, para Terdakwa memperoleh shabu-shabu tersebut dari seseorang Perempuan yang tak dikenal sebesar Rp.40.000

(empat puluh ribu rupiah) dengan pembagian Rp.35.000 (tiga puluh lima ribu rupiah)

Bahwa Terdakwa memiliki Narkotika jenis shabu-shabu tidak ada memiliki izin dari

yang berhak dan bukan untuk tujuan Ilmu pengetahuan.

Bahwa berdasarkan hasil penimbangan Perum Pegadaian MEDAN yang termuat dalam Berita Acara Penimbangan Nomor :295/Expol/0159/2016 tanggal 16 Agustus 2016 ditandatangani oleh NURUL ASNIAR selaku Pemimpin UPC Cabang Medan diketahui

bahwa telah dilakukan penimbangan terhadap 1 (satu) plastic klip berisi Shabu dengan

berat bersih 0,04 (nol koma nol empat) gram.

Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratorium Forensik Polri Cabang Medan yang dituangkan dalam Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika No. Lab.: 9282/ NNF/ 2016 yang diperiksa oleh ZULNI ERMA dan DEBORA M.HUTAGAOL, S.si, Apt dan diketahui oleh Kepala Laboratorium Forensik Cab. Medan

Dra.MELTA TARIGAN, M.Si bahwa barang bukti A 1 (satu) plastic klip berisi Shabu

dengan berat bersih 0,04 (nol koma nol empat) gram dan B 1(satu) botol Plastik berisi

25 (dua puluh lima) ml urine dan C 1(satu) botol Plastik berisi 25(dua puluh lima) ml urine milik Terdakwa I RUDI HARTONO dan Terdakwa II HERMAN telah dilakukan analisis secara kimia forensic terhadap barang bukti dengan hasil sebagai berikut:

Kesimpulan :

• Dari hasil analisis tersebut pada Bab III, bahwa barang bukti A, B dan C yang dianilisis milik tersangka atas nama Terdakwa I RUDI HARTONO dan terdakwa II HERMAN adalah positif Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I (satu) nomor urut 61 Lampiran I UURI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

--- Perbuatan terdakwa diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 112 ayat (1) jo Pasal 132 ayat(1)UU RI No. 35Tahun 2009 tentang Narkotika ;

Atau Ketiga

Bahwa Terdakwa I RUDI HARTONO dan Terdakwa II HERMAN pada hari Kamis tanggal 11 Agustus 2016 sekitar jam 20.30 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain

(5)

PENGADILAN TINGGI MEDAN

masih dalam bulan Agustus tahun 2016, bertempat Jln.Teladan Kel.Teladan Barat Kec.Medan Kota Kota Medan atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Medan, setiap

penyalahguna Narkotika Golongan I bagi diri sendiri secara bersama – sama ; .

Pada waktu dan tempat diatas, saksi L.Simanjuntak, saksi Roky M.Tanjung, dan saksi Kristian Sinaga, saksi Dwi Sakti Darniko Ajie mendapat informasi dari masyarakat sering terjadinya transaksi penjualan dan penyalahgunaan Narkotika di Jalan Mangkubumi, kemudian para saksi melihat Terdakwa I dan Terdakwa II melintas di tempat yang diinformasikan, kemudian para saksi mengikuti para Terdakwa hingga ke jalan Teladan Medan, dan ketika berhenti di sebuah warung para saksi langsung mendekati para Terdakwa dan mengintrogasi para Terdakwa, ketika diintrogasi Terdakwa I memasukkan sesuatu ke dalam mulutnya, dan para saksi melihatnya,

ketika di periksa barang yang dimasukkan oleh Terdakwa I tersebut adalah 1 (satu)

buah plastic klip kecil diduga Narkotika jenis shabu-shabu, para terdakwa memperoleh shabu-shabu tersebut dari seseorang perempuan yang tak dikenal sebesar Rp.40.000

(empat puluh ribu rupiah) dengan pembagian Rp.35.000 (tiga puluh lima ribu rupiah)

Bahwa Terdakwa memiliki Narkotika jenis shabu-shabu tidak ada memiliki izin

dari yang berhak dan bukan untuk tujuan Ilmu pengetahuan.

Bahwa berdasarkan hasil penimbangan Perum Pegadaian MEDAN yang termuat dalam Berita Acara Penimbangan Nomor : 295/Expol/0159/2016 tanggal 16 Agustus 2016 ditandatangani oleh NURUL ASNIAR selaku Pemimpin UPC Cabang Medan diketahui bahwa telah dilakukan penimbangan terhadap 1 (satu) plastic klip berisi Shabu

dengan berat bersih 0,04 (nol koma nol empat) gram.

Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratorium Forensik Polri Cabang Medan yang dituangkan dalam Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika No.Lab.: 9282/ NNF/2016 yang diperiksa oleh ZULNI ERMA dan DEBORA M.HUTAGAOL, S.si, Apt dan diketahui oleh Kepala Laboratorium Forensik Cab. Medan

Dra.MELTA TARIGAN, M.Si bahwa barang bukti A 1 (satu) plastic klip berisi Shabu

dengan berat bersih 0,04 (nol koma nol empat) gram dan B 1 (satu) botol Plastik berisi

25(Dua puluh lima)ml urine dan C 1 (satu) botol Plastik berisi 25 (dua puluh lima) ml

urine milik Terdakwa I RUDI HARTONO dan Terdakwa II HERMAN telah dilakukan analisis secara kimia forensic terhadap barang bukti dengan hasil sebagai berikut: Kesimpulan:

(6)

PENGADILAN TINGGI MEDAN

dianilisis milik tersangka atas nama Terdakwa I RUDI HARTONO dan Terdakwa II HERMAN adalah positif Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I (satu) nomor

urut 61 Lampiran I UURI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

--- Perbuatan Terdakwa diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 127 ayat (1) huruf a UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika jo pasal 55 ayat(1) ke-1KUIHP ;

Membaca tuntutan Jaksa Penuntut Umum tertanggal 8 Maret 2017 Nomor Reg. Perk. PDM-2113/TPUL/Mdn/12/2016 : yang diajukan oleh Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:

1. Menyatakan Terdakwa I RUDI HARTONO dan Terdakwa II HERMAN telah terbukti

secara sah dan menyakin bersalah melakukan tindak pidana “tanpa hak atau melawan hukum bermufakatan memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan I bukan tanaman jenis shabu”, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 112 (1) Pasal 132 (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika ;

2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa berupa pidana penjara masing-masing selama 4 (empat) tahun dikurangi masa penahanan seluruhnya dengan perintah

Terdakwa tetap ditahan dan denda sebesar Rp.800.000.000,- (delapan ratus juta

rupiah) subsidair 3 (tiga) bulan penjara ;

3. Memerintahkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan ; 4. Menetapkan barang bukti berupa :

- 1 (satu) plastik klip diduga berisi Narkotika jenis shabu, dirampas untuk dimusnahkan.

- 1 (satu) sepeda motor Honda Beat BK 3528 AGE, dikembalikan kepada RACHMI OCTA DESY

5. Menetapkan Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu

rupiah) ;

Membaca putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 22 Maret 2017 Nomor : 4253/Pid.Sus/2016/PN-Mdn- yang amarnya berbunyi sebagai berikut :

1. Menyatakan Terdakwa I Rudi Hartono dan Terdakwa II Herman telah terbukti

secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak Pidana Penyalah guna Narkotika Golongan I bagi diri sendiri ;

2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa I Rudi Hartono dan Terdakwa II Herman

oleh karena itu,dengan pidana penjara masing-masing selama 2 (dua) tahun;

3. Menetapkan masa penangkapan dan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa-Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

(7)

PENGADILAN TINGGI MEDAN

5. Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) plastik klip diduga berisi Narkotika jenis

shabu, dirampas untuk dimusnahkan, 1 (satu) Sepeda Motor Honda Beat BK 3528 AGE dikembalikan kepada Rachmi Octa Desy;

6. Membebankan Terdakwa-Terdakwa masing-masing membayar biaya perkara

sejumlah Rp.5.000,00. (lima ribu rupiah);

Membaca berturut-turut :

1. Akte permintaan banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Medan bahwa pada tanggal 29 Maret 2017 No.81/Akta.Pid/2017/PN-Mdn.-, Jaksa Penuntut Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 22 Maret 2017 Nomor : 4253/Pid.Sus/2017/PN-Mdn.-

2. Relaas pemberitahuan permintaan banding yang dibuat oleh : Jurusita Pengadilan Negeri Medan bahwa pada tanggal 06 April 2017 permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum tersebut telah diberitahukan kepada Para Terdakwa ;

3. Surat pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara yang dibuat oleh: Panitera Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 02 April 2017 Nomor : W2.U1/6493/HK.01/IV/2017 kepada Jaksa penuntut Umum dan Terdakwa telah diberi kesempatan untuk mempelajari berkas perkara tersebut di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan terhitung mulai tanggal 7 April 2017 s/d tanggal 13 April 2017 selama 7 (tujuh) hari kerja;

Menimbang, bahwa permitaan akan pemeriksaan dalam tingkat banding oleh Jaksa Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan cara serta syarat-syarat yang ditentukan Undang-Undang maka permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima ;

Menimbang, bahwa permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum, tertanggal 29 Maret 2017, bahwa Jaksa Penuntut Umum tidak mengajukan memori banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 22 Maret 2017, Nomor : 4253/Pid.Sus/2016/PN-Mdn.- sehingga Majelis Tingkat banding tidak meketahui keberatan Pembanding atas putusan Hakim Tingkat Pertama ;

Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi mempelajari dengan seksama berkas perkara yang dimohonkan banding oleh Jaksa Penuntut Umum yang terdiri dari Berita Acara Pemeriksaan dari Penyidik, Berita Acara Pemeriksaan Persidangan Pengadilan Negeri Medan berikut surat –surat yang timbul dipersidangan berhubungan dengan perkara ini dan turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 22 Maret 2017 Nomor : 4253/Pid.Sus/2017/PN.Mdn, Pengadilan Tinggi berpendapat bahwa pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama yang

(8)

PENGADILAN TINGGI MEDAN

menyatakan Para Terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah

melakukan tindak pidana “ Penyalahgunaan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri

“ telah tepat dan benar sesuai dengan fakta-fakta yang diperoleh dari alat-alat bukti yang diajukan di persidangan oleh karena itu Pengadilan Tinggi dapat menyetujui dan mengambil alih pertimbangan-pertimbangan Majelis Hakim Tingkat pertama tersebut menjadi pertimbangan Pengadilan Tinggi sendiri dalam mengadili perkara ini dalam tingkat banding ;

Menimbang, bahwa dengan memperhatikan uraian pertimbangan tersebut

diatas, maka Majelis Hakim Tingkat Banding memutus, menguatkan putusan

Pengadilan Negeri Medan tanggal 22 Maret 2017 Nomor :4253/Pid.Sus/2017/PN.Mdn. yang dimohonkan banding tersebut ;

Menimbang, bahwa oleh karena Para Terdakwa telah ditahan selama pemeriksaan perkara ini, maka cukup alasan untuk memerintahkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan serta menetapkan agar lamanya Terdakwa berada dalam tahanan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

Menimbang, bahwa karena Terdakwa dijatuhi pidana, maka kepadanya dibebani membayar biaya perkara dalam kedua tingkat pengadilan ;

Memperhatikan ketentuan Pasal 127 ayat (1) huruf a UU RI No.35 Tahun 2009 Tentang Narkotika Jo Pasal 55 ayat (1) KUHP dan UU No.8 Tahun 1981 Tentang KUHAP, serta Ketentuan Hukum lain yang berkaitan dengan perkara ini :

M E N G A D I L I

- Menerima permintan banding dari Jaksa Penuntut Umum ;

- Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 22 Maret 2017

Nomor : 4253/Pid.Sus/2017/PN.Mdn. yang dimintakan banding tersebut ;

- Menetapkan Para Terdakwa tetap ditahan ;

- Membebankan biaya perkara kepada Para Terdakwa dalam dua tingkat

pengadilan, yang ditingkat banding sebesar Rp. 2.500,- ( dua ribu lima ratus rupiah) ;

Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari Rabu Tanggal 7 Juni 2017 oleh kami H. ALI NAFIAH DALIMUTHE,SH MM,MH sebagai Ketua Majelis dengan DALIUN SAILAN,SH.MH.- dan BINSAR SIREGAR,SH,Mhum.- masing-masing sebagai Hakim Anggota berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 17 Mei 2017 Nomor : 316/PID.Sus/2017/PT.MDN untuk memeriksa dan mengadili perkara ini dalam tingkat banding dan putusan tersebut pada hari JUMAT, Tanggal 9 JUNI 2017 diucapkan

(9)

PENGADILAN TINGGI MEDAN

dalam sidang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri Hakim-Hakim Anggota, serta dibantu oleh AGUS IBNU SUTARNO,SH Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi tersebut, akan tetapi tanpa dihadiri Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa;

Hakim Anggota ; Hakim Ketua ;

1. DALIUN SAILAN, SH.MH. H. ALI NAFIAH DALIMUNTHE, SH.MM.MH.

2. BINSAR SIREGAR, SH,Mhum.

Panitera Pengganti :