• Tidak ada hasil yang ditemukan

Modul Perkuliahan I Ekonomi Politik Media

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Modul Perkuliahan I Ekonomi Politik Media"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

Modul ke:

Fakultas

Program Studi

Modul Perkuliahan I

Ekonomi Politik Media

Pengantar Ekonomi Media

Ponco Budi Sulistyo., S.Sos., M.Comm., PhD

1

PASCA SARJANA Magister Ilmu Komunikasi

(2)

Judul Sub Bahasan

(3)

Definisi Ekonomi

• Ekonomi, menurut Samuelson dan Nordhaus, adalah studi

tentang bagaimana manusia menggunakan sumber-sumber

yang terbatas untuk memproduksi komoditas dan

mendistribusikannya kepada manusia atau kelompok manusia lainnya.

• Dari definisi di atas ada tiga konsep pokok dalam ekonomi:

sumber (segala sesuatu yang digunakan untuk memproduksi barang dan jasa), produksi (penciptaan barang dan jasa untuk konsumsi), serta konsumsi (penggunaan barang dan jasa untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan).

(4)

Definisi Ekonomi

• Selain itu, di balik definisi ini adalah dua gagasan kunci dalam

ilmu ekonomi: bahwa barang-barang terbatas atau langka dan masyarakat yang harus menggunakan sumber daya secara efisien. Memang, ekonomi adalah topik yang sangat penting karena fakta kelangkaan dan keinginan untuk efisiensi.

• Samuelson dan Nordhaus juga menyediakan beberapa

wawasan ke dalam peran ekonom. Mereka menyatakan bahwa, "Di seluruh dunia ekonom yang bekerja untuk mengumpulkan data dan meningkatkan pemahaman kita tentang tren ekonomi."

(5)

Definisi Ekonomi

• Ekonomi adalah tentang bagaimana kekayaan dibuat,

didistribusikan dan dikonsumsi. Ini menyangkut cara-cara di mana sebuah negara menghasilkan, mendistribusikan dan mengkonsumsi bahah komuditas kehidupan yang nyata.

• Hal ini juga menyangkut bagaimana hasil atau pendapatan dari

kegiatan ini didistribusikan antara mereka yang berkontribusi terhadap mereka: bisnis kapitalis, pekerja, negara dan seluruh masyarakat. Setiap orang mempengaruhi perekonomian dalam beberapa cara dan kita semua juga turut terpengaruh olehnya.

(6)

Definisi Ekonomi

Ekonomi mencoba untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan seperti:

• Apa yang diproduksi dan bagaimana?

• Mengapa negara tertentu memproduksi barang dan jasa

tertentu?

• Bagaimana sumber daya alam yang digunakan?

• Bagaimana sebuah negara mendapatkan dan menghabiskan

uangnya?

• Bagaimana orang-orang yang dipekerjakan, dan teknologi apa

yang mereka gunakan dalam pekerjaan mereka?

• Apa hubungan antara hal-hal ini dan kekayaan dan kemiskinan

masyarakat yang berbeda?

(7)

Memahami Ekonomi Media

• Ekonomi media adalah istilah yang digunakan untuk merujuk

pada operasi bisnis dan kegiatan keuangan perusahaan yang memproduksi dan menjual output ke berbagai industri media (Alison, 1998).

• Ekonomi media adalah studi tentang bagaimana industri

media menggunakan sumber-sumber yang terbatas untuk menghasilkan jasa yang didistribusikan kepada konsumen dalam masyarakat untuk memenuhi berbagai keinginan dan kebutuhan (Albarran, 1996).

• Ekonomi media berkaitan dengan bagaimana industri media

mengalokasikan berbagai sumber untuk menghasilkan materi informasi dan hiburan untuk memenuhi kebutuhan audiens, pengiklan dan institusi sosial lainnya (Picard, 1990).

(8)

Memahami Ekonomi Media

• McQuail, et al. mendefinisikan ekonomi media sebagai bidang

yang berkaitan dengan "teori ekonomi, konsep, dan prinsip-prinsip untuk mempelajari aspek-aspek ekonomi makro dan ekonomi mikro perusahaan media massa dan industri" (2004).

• Tiga konsep pokok ekonomi media: sumber ekonomi (sumber

daya manusia, kamera, video tape, dll), produksi (proses produksi media cetak, media elektronik, film, rekaman, buku, dll), konsumsi (mengonsumsi media untuk hiburan, informasi, pengetahuan, pendidikan, dll).

(9)

Pentingnya Mempelajari Ekonomi Media

• Media adalah institusi bisnis atau institusi ekonomi yang

memproduksi dan menyebarkan informasi, pengetahuan,

pendidikan, hiburan kepada konsumen yang menjadi target. Karena media merupakan entitas ekonomi, perilakunya dipengaruhi oleh ekonomi.

• Ekonomi media berguna untuk mempelajari dimensi ekonomi media

massa, untuk melengkapi subyek-subyek ‘’tradisional’’ lain dari media massa, seperti penulisan, pengambilan gambar, manajemen media massa, dampak media massa, promosi ataupun iklan.

• Mempelajari ekonomi media menjadikan kita bisa mengembangkan

karir di industri media. Dengan mempelejari ekonomi media, kita paham industri media yang beroperasi secara lebih efektif dan efisien.

(10)

Pentingnya Mempelajari Ekonomi Media

• Mempelajari ekonomi media membuat kita mampu menganalisis

berbagai industri media. Kita akan mampu memahami bagaimana struktur pasar mempengaruhi berbagai industri media, bagaimana media tertentu membidik pasar tertentu, serta bagaimana regulasi pemerintah serta perkembangan teknologi mempengaruhi perilaku pasar di masa mendatang.

• Ekonomi media sangat penting dipelajari mengingat bahwa media

massa adalah lembaga ekonomi yang tidak hanya bersifat sosial tetapi merupakan sebuah industri ekonomi yang butuh penanganan istimewa.

• Menurut Albarran, perusahaan media, termasuk isi media yang

mereka produksi, sedikit banyak akan dipengaruhi oleh konsumen dan dari iklan.

(11)

Ekonomi Makro dan Ekonomi Mikro

Ekonom membedakan studi di bidang ekonomi menjadi ekonomi makro dan ekonomi mikro.

• Ekonomi makro mempelajari ekonomi sebagai sistem secara

menyeluruh, terutama pada level nasional. Makroekonomi meliputi topik seperti pertumbuhan ekonomi, ekonomi politik (kebijakan publik yang berkaitan dengan ekonomi, produksi serta konsumsi nasional, tenaga kerja, inflasi).

• Ekonomi mikro memusatkan perhatian pada aktivitas tertentu

dalam sistem ekonomi, seperti individu sebagai pasar, perusahan, serta konsumen. Ekonomi mikro mempelajari struktur dan perilaku pasar, aktivitas produsen dan konsumen.

(12)

Ekonomi Media: Makro atau Mikro

• Studi ekonomi media mencakup ekonomi makro maupun ekonomi

mikro. Sebagai contoh, regulasi tentang keharusan televisi nasional bekerjasama dengan televisi nasional jika ingin bersiaran di daerah (ekonomi makro) akan mempengaruhi pola investasi atau permodalan televisi nasional maupun lokal (ekonomi mikro).

• Ekonomi media perlu difahami dengan sejumlah alasan, yakni

melalui ilmu tersebut mampu dihasilkan pendapatan atau bahkan keutungan besar dari produser yang berbeda untuk melanjutkan operasinya dipasar media. Selain itu melalui ilmu itu tidak saja mempelajari bagaimana me-riset dan menganalisa perusahaan yang berbeda, tetapi juga dapat mengerti sekaligus memprediksi perilaku pasar dan perusahaan. Alasan lainnya adalah ekonomi media memberikan pengetahuan untuk menganalisa industri media yang berbeda.

(13)

Ekonomi Media: Makro atau Mikro

• Dengan perangkat yang berbeda ini, maka akan mudah

difahami bagaimana struktur pasar mempengaruhi aktivitas yang terjadi di perusahaan media yang berbeda, bagaimana konsentrasi pasar pada media tertentu serta bagaimana kekuatan di luar media, semisal aturan pemerintah dan perkembangan teknologi berdampak pada performa pasar di masa depan.

• Struktur ekonomi dimanapun selalu dipengaruhi oleh faktor

politik, hukum dan karakteristik sosial masyarakat sehingga berpengaruh pula pada bentuk praktek bisnis diantara perusahaan yang ada. Pada sektor swasta, keputusan produksi dipengaruhi oleh interaksi antara pembelian dan penjualan dan dalam kasus media adalah isi provider dengan audiens.

(14)

Tipe Ekonomi dan Industri Media

• Ekonomi terpimpin (command economy): pemerintah mengatur

berbagai persoalan ekonomi yang dihadapi masyarakat. Pemerintah mengatur secara ketat industri media massa. Bahkan, di beberapa negara, media massa harus dimiliki pemerintah. Contoh: China, Kuba, Korea Utara.

• Ekonomi pasar (market economy): keseluruhan sistem ekonomi

(pembeli, penjual, harga, keuntungan, kerugian, dll) mencari jawaban atas pertanyaan yang berkaitan dengan proses produksi dan distribusi, tanpa campur tangan pemerintah.

• Ekonomi campuran (mixed economy): kombinasi antara sistem

ekonomi terpimpin dan sistem ekonomi pasar. Amerika adalah negara yang menerapkan sistem ekonomi ini. Dalam sistem ekonomi campuran, pemerintah menerbitkan regulasi dan kebijakan, dengan tetap mengijinkan media dimiliki oleh swasta.

(15)

Tipe Permintaan Pada Produk Media

Pemenuhan atau kepuasan atas permintaan pada produk media bisa dianalisis secara:

• Kuantitatif: tiras atau oplah untuk media cetak, rating untuk

media elektronik.

• Kualitatif: kepuasan audiens (teori uses and gratification), daya

(16)

Tipe Penwaran Oleh Produk Media

• Kualitatif: Kualitas isi, materi, program, positioning.

(17)

Referensi

• Albarian Alan B, Media Economics: Understanding Markets,

Industries, and Concept, Iowa: Iowa State University Press,

1996.

• Alexander, Alison et.al (ed), Media Economics: Theories and

Practice, New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates Publishers,

1998.

• Haamer, Kris. What is Media Economics?

www.krishaamer.com. 21 Januari 2012.

• Yoyoh Hereyah. Industri Media Perlu Belajar Ekonomi Media.

(18)

Terima Kasih

Referensi

Dokumen terkait

Metode: metode kuantitatif dengan pengambilan data secara potong lintang dilakukan untuk memerik- sa variabel persepsi terhadap lingkungan belajar, kasus, umpan balik dan

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah kegiatan kurikuler yang harus dilakukan oleh mahasiswa praktikan sebagai pelatihan untuk menerapkan teori yang diperoleh

oleh pengetahuan dan wawasan seorang atau masyarakat dalam rangka mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi Pemberdayaan harus dilakukan secara terus- menerus dan

Indikator yang lebih teliti untuk menaksir kematangan adalah berdasarkan pertumbuhan atau perkembangan unsur-unsur yang ada pada diri seseorang, misalnya:

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah kegiatan kurikuler yang dilakukan oleh mahasiswa program pendidikan sebagai pelatihan untuk menerapkan teori yang diperoleh

Proses pembentukan kata disebut juga dengan proses morfologis yakni cara pembentukan kata-kata dengan menghubungkan morfem yang satu dengan morfem yang lain. Kata merupakan bentuk

Hasil penelitian mengungkapkan adanya perbedaan kemampuan pemecahan masalah dan kecerdasan emosional matematika siswa, dimana siswa yang memperoleh pendekatan

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah seluruh kegiatan kurikuler yang harus dilakukan oleh mahasiswa praktikan UNNES yang mengambil program pendidikan tenaga pendidik,