PERAN PUSAT PELATIHAN SDM KESEHATAN
dalam
UPAYA PENINGKATAN KOMPETENSI SDM
KESEHATAN DAERAH
Kepala Pusat Pelatihan SDM Kesehatan
disampaikan dalam acara
Integrasi Program Pengembangan dan Pemberdayaan SDMK
Pasal 3
ASN sebagai profesi berlandaskan pada prinsip sebagai berikut:
Nilai dasar;
Kode etik dan kode perilaku;
Komitmen, integritas moral, dan tanggung jawab pada pelayanan publik;
Kompetensi yang diperlukan sesuai dengan bidang tugas;
Kualifikasi akademik; dan seterusnya.
Pasal 68
Pengangkatan PNS dalam jabatan tertentu ditentukan berdasarkan
perbandingan objektif
antara
kompetensi
,
kualifikasi
,
dan
persyaratan yang dibutuhkan
oleh jabatan
dengan
kompetensi
,
kualifikasi
,
dan
persyaratan
yang
dimiliki
oleh
pegawai
.Pasal 69
Pengembangan karier ASN (struktural/ fungsional) dilakukan berdasarkan kualifikasi,
kompetensi
,
penilaian kinerja, dan kebutuhan Instansi Pemerintah.
Pasal 70
(1)
Setiap
Pegawai ASN memiliki hak dan kesempatan untuk mengembangkan kompetensi
.
(2)
Pengembangan kompetensi antara lain melalui
pendidikan dan pelatihan, seminar, kursus, dan
penataran;
(3)
Dalam mengembangkan kompetensi setiap Instansi Pemerintah
wajib menyusun rencana
pengembangan kompetensi tahunan yang tertuang dalam rencana kerja anggaran tahunan
instansi
masing-masing;
UU 23 TAHUN 2014
Pembagian Kewenangan
Urusan Pemerintahan
Pelaksana Urusan
Pemerintahan
Dinas Kesehatan Provinsi &
Kabupaten/ Kota
Wajib & Pilihan
Urusan Wajib : Bidang Kesehatan
Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota
Kedudukan & Tugas
SKPD Dinas
Persyaratan Kompetensi
Pemerintahan
Kemen DAGRI
Manajerial
Kemen PAN & BKN
Teknis
Kementerian Kesehatan
Dasar
Pendidikan & Jenjang Karir
UU 23 thn 2014 :
Pemerintahan Daerah
Pasal 233 menjelaskan bahwa:
1. Pegawai ASN yang menduduki
jabatan kepala Perangkat Daerah,
harus memenuhi persyaratan
kompetensi:
a). Teknis
b). Manajerial dan
c). Sosial kultural
2. Kompetensi teknis ditetapkan
oleh menteri/kepala lembaga
pemerintah non kementerian
setelah dikoordinasikan dengan
menteri.
Pemenuhan
Persyaratan
Kompetensi
Teknis
PELATIHAN
Pasal 30,
Ayat 2
Pengembangan Tenaga Kesehatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan melalui
pendidikan dan pelatihan serta kesinambungan dalam menjalankan praktik
Pasal 31
Ayat 1
Pelatihan tenaga kesehatan dapat diselenggarakan oleh pemerintah, pemerintah daerah, dan atau masyarakat.
Ayat 2
Pelatihan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus memenuhi program pelatihan dan tenaga pelatih yang sesuai dengan
standar profesi dan standar kompetensi serta diselenggarakan oleh institusi penyelenggara pelatihan yang terakreditasi sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang undangan.
Undang Undang Nomor 36 Tahun 2014
Tentang Tenaga Kesehatan
SDM Kesehatan Aparatur Sipil Negara di Daerah
Pejabat Pimpinan Tinggi dan Administrasi Bidang Kesehatan
Standar Kompetensi Kerja Khusus Aparatur Pemerintahan dalam Negeri
Kualifikasi Jabatan Struktural/Pimpinan Tinggi Pratama dan Administrasi serta Peta
Jabatan Fungsional dan Ppelaksana pada Dinas Kesehatan tercantum dalam
Permenkes 49 tahun 2016
Jabatan Fungsional Kesehatan
28 Jenis Jabatan Fungsional Kesehatan
9
28 JABFUNG KESEHATAN
21 JABFUNG NON KESEHATAN
ADMINKES PKM AUDITOR PRANATA KOMPUTER
APOTEKER PEREKAM MEDIS AUDITOR KEPEGAWAIAN STASTISI
ASST.APOTEKER PERAWAT PENELITI PUSTAKAWAN
BIDAN PERAWAT GIGI PEREKAYASA PRANATA HUMAS
DOKTER PRANATA LABKS TEKNISI LITKAYASA ANALIS KEBIJAKAN
DOKTER GIGI PSIKOLOG KLINS DOSEN PEKSOS
DOKDIKNIS RADIOGRAFER WIDYAISWARA PENGEMBANG TEK PEMBELAJARAN ENTOMOLOG REFRAKSIONIS PRANATA LAB PEND
EPIDEMIOLOG SANITARIAN ASSESOR SDM APARATUR FISIKAWAN MED TEKNISI ELEKT PERENCANA
FISIOTERAPIS TEKNISI GIGI ANALIS KEPEGAWAIAN NUTRISIONIS TEKNISI TRANFSI PENGELOLA BARJAS OKUPASI TERAPI TERAPIS WICARA ARSIPARIS
STANDAR KOMPETENSI KERJA KHUSUS
APARATUR PEMERINTAH DALAM NEGERI
KEPALA DINAS KESEHATAN
Memimpin dan menyelenggarakan urusan pemerintahan daerah di bidang kesehatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
Pembina Utama Muda/Golongan IVc, atau Pembina Tingkat I/Golongan IVb dengan sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun masa kerja golongan
Sekurang-kurangnya Sarjana Strata-1 Kesehatan/Diploma IV Kesehatan dengan Sarjana Strata-2 bidang Kesehatan, lebih diutamakan dengan peminatan Epidemiologi Kesehatan
1. Pernah/sedang menduduki jabatan administrator paling singkat 2 (dua) tahun, atau sedang menduduki jabatan fungsional jenjang ahli madya bidang kesehatan sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun; dan
2. Memiliki pengalaman kerja di bidang kesehatan secara kumulatif sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun.
telah mengikuti dan lulus Diklat Kepemimpinan III, atau sederajat sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
1. telah mengikuti pelatihan sekurang-kurangnya tentang Sistem Pelayanan Kesehatan, sistem manajemen informasi kesehatan, pengembangan komunitas, surveilans epidemiologi, manajemen bencana yang dibuktikan dengan sertifikat pelatihan.
2. pelatihan pada butir 1 dipenuhi paling lama 1 (satu) tahun setelah menduduki jabatan.
Ringkasan Tugas Jabatan Pangkat Golongan dan Pendidikan Pengalaman Kerja Pelatihan penjenjangan Pelatihan Teknis
Sekretaris Dinas Kesehatan
Melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas dan pemberian dukungan administrasi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
Pembina/Golongan IVa, atau Penata tingkat I/Golongan IIId dengan sekurang-kurangnya masa kerja golongan 2 (dua) tahun.
sekurang-kurangnya Sarjana Strata-1/Diploma IV.
1. Pernah/sedang menduduki Jabatan Pengawas sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun, atau sedang menduduki jabatan fungsional yang setingkat dengan Jabatan Pengawas sesuai dengan bidang tugas jabatan yang akan diduduki; dan
2. Memiliki pengalaman kerja di bidang administrasi secara kumulatif sekurang-kurangnya selama 4 (empat) tahun.
Telah mengikuti dan lulus Diklat Kepemimpinan IV, atau sederajat sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
1. Telah mengikuti pelatihan sekurang-kurangnya tentang Rencana Strategis, Sistem Manajemen Informasi Kesehatan, Manajemen Bencana, Pengelolaan Anggaran, Manajemen SDM, dan Administrasi Perkantoran yang dibuktikan dengan sertifikat pelatihan.
2. Pelatihan pada butir 1 dipenuhi paling lama 1 (satu) tahun setelah menduduki jabatan
Ringkasan Tugas Jabatan Pangkat Golongan dan Pendidikan Pengalaman Kerja Pelatihan penjenjangan Pelatihan Teknis
Kepala Bidang
Melaksanakan penyiapan perumusan dan pelaksanan kebijakan operasional, monitoring, evaluasi, dan pelaporan di bidang yang menjadi lingkup tugasnya
Pembina/Golongan IVa, atau Penata Tingkat I/Golongan IIId dengan minimal 2 (dua) tahun masa kerja golongan.
Sarjana Strata-1 Kesehatan/ Diploma IV Kesehatan.
1. Pernah/sedang menduduki jabatan Pengawas sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun, atau sedang menduduki jabatan fungsional yang setingkat atau lebih tinggi dari jabatan Pengawas sesuai dengan bidang tugas jabatan yang akan diduduki; dan
2. Memiliki pengalaman jabatan dalam bidang kesehatan secara kumulatif sekurang-kurangnya selama 4 (empat) tahun.
Lulus Diklat Kepemimpinan IV
Telah mengikuti pelatihan dengan sekurang-kurangnya substansi: Rencana program kesehatan dan teknis lainnya sesuai dengan bidang tugas, yang dipenuhi paling lama 1 (satu) tahun setelah menduduki jabatan.
Ringkasan Tugas Jabatan Pangkat Golongan dan Pendidikan Pengalaman Kerja Pelatihan penjenjangan Pelatihan Teknis
Kepala Seksi
Melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan operasional, pelaksanan kebijakan operasional, monitoring, evaluasi, dan pelaporan di bidang yang menjadi lingkup tugas di Dinas Kesehatan
Penata Tingkat I/Golongan IIIb, atau Penata/Gol. IIIa dengan sekurang-kurangnya 2 tahun masa kerja golongan
Sarjana Strata 1 Kesehatan/D IV Kesehatan yang sesuai dengan bidang tugas
1. Memiliki pengalaman Jabatan pelaksana dalam bidang kesehatan secara kumulatif sekurang-kurangnya selama 4 (empat) tahun;
2. Menduduki Jabatan Fungsional yang setingkat dengan Jabatan Pelaksana sesuai dengan bidang tugas Jabatan yang akan diduduki.
Telah mengikuti dan lulus Diklat Kepemimpinan IV atau paling lambat harus dipenuhi 1 (satu) tahun setelah menduduki jabatan
1. telah mengikuti pelatihan teknis sesuai dengan bidang tugas; dan
2. substansi pelatihan sebagaimana dimaksud butir 1) harus dipenuhi paling lama 1 (satu) tahun setelah menduduki jabatan.
Ringkasan Tugas Jabatan Pangkat Golongan dan Pendidikan Pengalaman Kerja Pelatihan penjenjangan Pelatihan Teknis
Kepala SubBagian
Penyiapan bahan koordinasi pelaksanaan tugas dan pemberian dukungan administrasi kepada unit organisasi Dinas Kesehatan Daerah
Penata Tingkat I/Golongan IIIb, atau Penata/Golongan IIIa dengan minimal 2 tahun masa kerja
golongan Sarjana Strata-1/D IV
1. memiliki pengalaman Jabatan pelaksana dalam bidang administrasi secara kumulatif sekurang-kurangnya selama 4 (empat) tahun; dan
2. memangku jabatan Fungsional yang setingkat dengan Jabatan pelaksana sesuai dengan bidang tugas Jabatan yang akan diduduki.
Telah mengikuti Diklat Kepemimpinan IV atau paling lambat harus dipenuhi 1 (satu) tahun setelah menduduki jabatan
1. Telah mengikuti pelatihan Perencanaan, Pengelolaan Anggaran, Manajemen SDM Aparatur, dan Administrasi perkantoran;
2. Khusus untuk kepala sub bagian yang memiliki fungsi penyusunan program, wajib mengikuti pelatihan dengan substansi penyusunan program kesehatan; dan
3. Substansi pelatihan sebagaimana dimaksud butir 1) dan 2) harus dipenuhi paling lama 1 (satu) tahun setelah menduduki jabatan.
Ringkasan Tugas Jabatan Pangkat Golongan dan Pendidikan Pengalaman Kerja Pelatihan penjenjangan Pelatihan Teknis
• PNS
• PPPK
ASN
• Administrasi
• Pimpinan Tinggi
• Fungsional
Jabatan
• Teknis
• Manajerial
• Sosial Kultural
• Pemerintahan (UU
Pemda)
Kompetensi
UU ASNGap
Kompetensi
Pengembangan
Kompetensi
Pelatihan
Non Pelatihan
Assessment Kompetensi
Analisis Kebutuhan
Pengembangan Kompetensi
PELATIHAN
PERENCANAAN PELATIHAN JABATAN FUNGSIONAL
No JFT Perencanaan pelatihan tahun :
2016 2017 2018 2019
1 Administrator Kesehatan (Prasyarat) √ √ √ √
2 Apoteker - - -
-3 Asisten Apoteker - - -
-4 Bidan √ √ √ √
5 Dokter - - -
-6 Dokter Gigi - - -
-7 Dokter Pendidik Klinis - - -
-8 Entomolog Kesehatan (Prasyarat) √ √ √ √
9 Epidemiolog Kesehatan (Prasyarat) √ √ √ √
10 Fisikawan Medik - √ - √
11 Fisioterapis - - √
-12 Nutrisionis - √ - √
13 Okupasi terapis
-
√ --14 Ortotis Prostetis
-
- --15 Penyuluh Kesehatan Masyarakat
(Prasyarat)
√
√ √ √-PERENCANAAN PELATIHAN FUNGSIONAL
No
JFT
Pelatihan
Perencanaan pelatihan tahun :
2016
2017
2018
2019
17
Perawat√
- --18
Perawat Gigi√
- √-19
Pranata Laboratorium-
- - √20
Psikologi Klinis-
√ --21
Radiografer-
√ - √22
Refraksionis Optisien-
- - √23
Sanitarian√
√ --24
Teknisi Elektromedik-
- √-25
Terapis Wicara-
- √-26
Teknisi Tranfusi Darah-
- √-27
Teknisi Gigi-
- √-28
Pembimbing Kesehatan Kerja√
√ -No Jabatan Fungsional Jenis Jabatan Kurikulum Thn Modul Thn Ket Terampil Ahli Terampil Ahli Terampil Ahli
1 Administrator
Kesehatan - √ - √ 2012 - -
-2 Apoteker - √ - - - Rencana 2017
3 Asisten Apoteker √ - √ - 2010 - - - Rencana 2017 (untuk modul)
4 Bidan √ √ √ √ 2011 √ √ 2011 5 Dokter - √ - √ 2010 - -
-6 Dokter Gigi - √ - - - Rencana 2017 7 Dokter Pendidik Klinis - √ - - - Rencana 2017 8 Entomolog Kesehatan √ √ √ √ 2011 √ √ 2011
9 Epidemiolog Kes √ √ √ √ 2011 √ √ 2011 10 Fisikawan Medik - √ √ √ 2013 √ √ 2013 11 Fisioterapis √ √ √ √ 2011 √ √ 2011 12 Nutrisionis √ √ √ √ 2011 - √ 2015
13 Okupasi Terapis √ - - - Sedang proses
penyusunan
kurmod tahun 2016
KETERSEDIAAN KURIKULUM DAN MODUL PELATIHAN
JABATAN FUNGSIONAL KESEHATAN
No
Jabatan
Fungsional
Jenis Jabatan
Kurikulum
Thn
Modul
Thn
Ket
Terampil Ahli Terampil Ahli
Terampil Ahli
14
Ortotis Prostetis
√
-
√
-
2015
√
-
2015
15
Penyuluh
Kesehatan
Masyarakat
√
√
√
√
2012
√
√
2013 Rencana Revisis th 2017
16
Perekam Medis
√
√
√
√
2014
√
-
2014
Rencana 2017
Mod.ahli)
(utk
17
Perawat
√
√
√
√
2011
√
√
2011
18
Perawat Gigi
√
√
√
√
2005/
2015
√
√
2005/
2015
Kurmod terampil thn 2005;
kurmod ahli tahun 2015
(sudah menyesuaikan
permenpan terbaru)
19
Pranata
Laboratorium
Kesehatan
√
√
√
√
2013
√
√
2013
20
Psikolog Klinis
-
√
-
-
-
-
-
-Sedang proses
penyusunan kurmod
tahun 2016
21
Radiografer
√
√
√
-
2011
√
-
2011
Rencana 2017
(yg ahli)
22
Refraksionis
Optisien
√
-
-
-
-
-
-
-
Rencana 2017 (kurmod)
No Jabatan Fungsional
Jenis Jabatan
Kurikulum
Thn
Modul
Thn
Ket
Terampil Ahli Terampil Ahli
Terampil Ahli
24 Teknisi Elektromedis
√
√
√
-
2012
√
-
2012 Rencana
Revisi th 2017
25 Terapis Wicara
√
-
√
-
2012
-
-
-26 Teknisi Tranfusi
Darah
√
-
√
-
2012
√
-
2012
27 Teknisi Gigi
√
-
-
-
-
-
-
-
Rencana 2017
28 Pembimbing
PERAN PUSLAT SDMK dalam
PENGEMBANGAN JABATAN FUNGSIONAL
Menyusun modul pelatihan
Formasi jabfung
Menyusun kebutuhan
pelatihan dalam
peningkatan kompetensi
teknis & Manajerial
Pelatihan calon jabfung
sesuai target formasi
jabfung
Pelatihan kompetensi
pejabat fungsional
Pelatihan Tim Penilai
Jabfung
Pelatihan penyusunan
Formasi jabfung
PENGENDALIAN MUTU DALAM MANAJEMEN
PELATIHAN
PROSES PENGKAJIAN KEBUTUHAN PELATIHAN PENGKAJIAN KEBUTUHAN PELATIHAN PERUMUSAN TUJUAN PELATIHAN MERANCANG PROGRAM PELATIHAN PELAKSANAAN PROGRAM PELATIHAN EVALUASI PROGRAM PELATIHAN PENGENDALIAN MUTU PELATIHANPROGRAM
PELATIHAN
TERAKREDITASI
(5 KOMPONEN)
• Kurikulum
• Peserta
• Pelatih
• Penyelenggara
• Tempat penyelenggaan
DILAKSANAKAN
OLEH INSTITUSI
PELATIHAN
TERAKREDITASI
(3 KOMPONEN)
• Administrasi dan
manajemen
• Pelayanan Pelatihan
• Pelayanan penunjang
pelatihan
UU NO. 36 THN 2014
Tentang
TENAGA KESEHATAN
PASAL 31
PENGENDALIAN MUTU
DALAM PELATIHAN
AKREDITASI PELATIHAN
komponen
tempat
penyelengg
araan
penyelengg
ara
kurikulum
peserta
pelatih
tujuan (1P)
materi (3P)
metode (1P)
alat bantu (1P)
evaluasi (1P)
kriteria (1P)
efektifitas
peserta (1P)
kriteria (1P)
profesionalisme (1P)
landasan hukum (1P)
penyelenggara (1P)
Tempat
Penyelenggaraan (1P)
MEKANISME PENGAJUAN, PENILAIAN AKREDITASI PELATIHAN DAN SERTIFIKASI
33 Penyelenggara pelatihan Pengajuan akreditasi pelt dilengkapi dg dokumen yg dipersyaratkan Penilaian terhadap dokumen Lengkapi Dokumen yg dipersyaratkan Belum sesuaiPENYELENGGARA TIM PENILAI
Feedback/ hasil
Penerbitan
surat keterangan terakreditasi yg di tt Ka Pusdiklat/ Ka.Dinkes PENGELOLA SERTIFIKAT Sesuai Pengajuan penerbitan sertifikat dg melengkapi dokumen yang dipersyaratkan Inventarisasi dokumen Penerbitan blanko sertifikat Penandatangan Sertifikat o/ Ka. Pusdiklat/ Ka.Dinkes Penerbitan sertifikat Pengelola sertifikat Sesuai Belum sesuai Lengkapi Dokumen yg dipersyaratkan 1 2 Penomoran dan Penulisan sertifikat
Kurang 1 hr sebelum penutupan s/d 1 bln setelah pelatihan Feedback 2 mgg sbm pelt
Pengajuan 1 hari setelah pembukaan
Melengkapi dokumen minimal 2 hari sebelum penutupan
1 bln-2 mgg
sbm pelt