• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH FAKTOR HOST DAN ENVIRONMENT TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT TB PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TOMUAN KOTA PEMATANGSIANTAR TAHUN 2015 T E S I S

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGARUH FAKTOR HOST DAN ENVIRONMENT TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT TB PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TOMUAN KOTA PEMATANGSIANTAR TAHUN 2015 T E S I S"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH FAKTOR HOST DAN ENVIRONMENT TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT TB PARU DI WILAYAH KERJA

PUSKESMAS TOMUAN KOTA PEMATANGSIANTAR TAHUN 2015

T E S I S

Oleh

LASMARIA SIAHAAN 137032267/IKM

PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(2)

THE INFLUENCE OF HOST AND ENVIRONMENT FACTORS ON THE PREVALENCE OF LUNG TB IN THE WORKING AREA OF

TOMUAN PRIMARY HEALTH CARE AT PEMATANGSIANTAR, IN 2015

THESIS

By

LASMARIA SIAHAAN 137032267/IKM

MASTER IN PUBLIC HEALTH SCIENCE STUDY PROGRAM FACULTY OF PUBLIC HEALTH

UNVERSITY OF SUMATERA UTARA MEDAN

(3)

PENGARUH FAKTOR HOST DAN ENVIRONMENT TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT TB PARU DI WILAYAH KERJA

PUSKESMAS TOMUAN KOTA PEMATANGSIANTAR TAHUN 2015

T E S I S

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

untuk Memperoleh Gelar Magister Kesehatan (M.Kes) dalam Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Manajemen Kesehatan Lingkungan Industri

pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara

Oleh

LASMARIA SIAHAAN 137032267/IKM

PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(4)

Judul Tesis : PENGARUH FAKTOR HOST DAN ENVIRONMENT TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT TB PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TOMUAN KOTA

PEMATANGSIANTAR TAHUN 2015 Nama Mahasiswa : Lasmaria Siahaan

Nomor Induk Mahasiwa : 137032267

Program Studi : S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat

Minat Studi : Manajemen Kesehatan Lingkungan Industri

Menyetujui Komisi Pembimbing

Ketua

(Dr. dr. Wirsal Hasan, M.P.H)

Anggota

(Ir. Evi Naria, M.Kes)

Dekan

(5)
(6)

Telah diuji

Pada Tanggal : 12 Agustus 2015

PANITIA PENGUJI TESIS

Ketua : Dr. dr. Wirsal Hasan, M.P.H Anggota : 1. Ir. Evi Naria, M.Kes

2. Dra. Nurmaini, Ph.D

(7)

PERNYATAAN

PENGARUH FAKTOR HOST DAN ENVIRONMENT TERHADAP KEJADIAN PENYAKIT TB PARU DI WILAYAH KERJA

PUSKESMAS TOMUAN KOTA PEMATANGSIANTAR TAHUN 2015

TESIS

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebut dalam daftar pustaka.

Medan, Agustus 2015

Lasmaria Siahaan 137032267/IKM

(8)

ABSTRAK

Penyakit Tuberkulosis merupakan masalah global di dunia dan diperkirakan sepertiga penduduk dunia telah terinfeksi oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis ini. WHO menemukan sekitar 9 juta orang penderita TB dan sekitar 1,5 juta orang meninggal akibat penyakit tersebut. Indonesia merupakan negara dengan pasien TB terbanyak ke-5 di dunia dengan jumlah kasus baru 429.730 jiwa dan kematian 62.246 jiwa per tahun. Pematangsiantar jumlah penderita TB paru BTA positif tahun 2014 sebanyak 5.335 orang. Puskesmas Tomuan merupakan peringkat kedua dari seluruh puskesmas yang ada di Pematangsiantar dengan jumlah kasus sebanyak 45 orang.

Penelitian bertujuan untuk menganalisis Pengaruh Faktor Host dan Environment terhadap Kejadian Penyakit TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Tomuan Kota Pematangsiantar Tahun 2015. Penelitian bersifat analitik dengan desain kasus kontrol dengan perbandingan 1:1yaitu 35 penderita TB paru BTA positif sebagai kasus dan 35 penderita BTA negatif sebagai kontrol. Pengumpulan data melalui wawancara dan observasi kuesioner. Analisis data menggunakan uji regresi logistik berganda.

Hasil analisis bivariat menunjukkan variabel yang memiliki pengaruh signifikan terhadap kejadian penyakit TB paru adalah status gizi, keadaan sosial ekonomi, kepadatan hunian, ventilasi rumah, pencahayaan, dan kelembaban. Hasil analisis multivariat menunjukkan variabel yang dominan berpengaruh signifikan hanya status gizi.

Status gizi merupakan faktor dominan berpengaruh terhadap kejadian penyakit TB paru di wilayah kerja Puskesmas Tomuan Kota Pematangsiantar (OR=32,088). Masyarakat disarankan untuk aktif dalam upaya pencegahan penyakit TB paru yaitu dengan memperbaiki status gizi masyarakat menjadi lebih baik dan meningkatkan jumlah penghasilan keluarga.

(9)

ABSTRACT

Tuberculosis is a global problem throughout the world. It is estimated that one-third of the world’s population is infected by Mycrobacterium tuberculosis. WHO finds that about nine million people are infected by tuberculosis and about 1.5 million people die because of tuberculosis. Indonesia ranks the fifth in the prevalence of tuberculosis with 429,730 people affected by tuberculosis and 62,246 people die each year because of tuberculosis. 5,335 people were positively infected by Lung TB BTA at Pematangsiantar in 2014, and Tomuan Primary Health Care (PHC) ranked the second of all PHCs at Pematangsiantar with 45 Lung TB patients.

The objective of the research was to analyze the influence of Host and Environment factors on the prevalence of Lung TB in the working area of Tomuan PHC at Pematangsiantar, in 2015. The research was analytic with case-control design at the ratio of 1:1 (35 Lung TB positive BTA patients as the case and 35 lung TB negative BTA patients as the control). The data were gathered by conducting interviews and observation with questionnaires and analyzed by using multiple logistic regression analysis.

The study found that the variables which had the influence on the prevalence of lung TB were nutritional status, socio-economic condition, over-crowded, ventilation, lighting, and humidity. The result of multivatriate analysis showed that the variable which had the most dominant influence was nutritional status.

Nutritional status was the most dominant factor which influenced the prevalence of lung TB in the working area of Tomuan PHC, Pematangsiantar (OR=32.088). It is recommended that people should be active in forestalling lung TB by improving their nutritional status and increasing family income.

(10)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, berkat rahmat dan karuniaNya penulis telah dapat menyelesaikan tesis yang berjudul “Pengaruh Faktor Host dan Environment terhadap Kejadian Penyakit TB di Wilayah Kerja Puskesmas Tomuan Kota Pematangsiantar Tahun 2015”.

Dalam menyusun tesis ini, penulis mendapat bantuan, dorongan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada:

1. Prob. Subhilhar, M.S selaku Rektor Universitas Sumatera Utara.

2. Dr. Drs. Surya Utama, M.S selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara

3. Dr. Ir. Evawany Aritonang, M.Si selaku Sekretaris Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara serta seluruh jajarannya yang telah memberikan bimbingan dan dorongan selama penulis mengikuti pendidikan.

4 Dr. dr. Wirsal Hasan, M.P.H. selaku ketua komisi pembimbing yang telah banyak membantu, mengarahkan serta meluangkan waktu dan pikiran dalam membimbing penulis guna penyusunan tesis ini.

5 Ir. Evi Naria, M.Kes, selaku Kepala Bagian Departemen Kesehatan Lingkungan FKM USU dan selaku anggota komisi pembimbing yang juga telah banyak

(11)

membantu serta mengarahkan dengan penuh kesabaran membimbing penulis dalam proses penyusunan tesis ini.

6 Terima kasih kepada Dinas Kesehatan, Camat Siantar Timur Kota Pematangsiantar, dan dr. Yuliana Sara Erika selaku Kepala Puskesmas Tomuan Kota Pematangsiantar yang telah memberikan bahan sebagai referensi dan izin untuk melakukan penelitian.

7 Terima kasih kepada suami tercinta dan tersayang yang bernama Horas Pakpahan, S.Kom dan anak saya yang bernama Jefri Andreas Pakpahan dan Christan Jhonson Pakpahan yang telah memberikan motivasi dan doa kepada saya. Semoga Tuhan membalas kebaikan mereka.

8 Kepada rekan-rekan mahasiswa seangkatan, senior maupun junior yang telah membantu penulis dan masih bersedia untuk dapat berkonsultasi dalam penyusunan tesis ini dan semua pihak yang telah membantu proses penyusunan tesis ini hingga selesai

Penulis menyadari bahwa tesis ini masih terdapat banyak kekurangan dan kelemahan, untuk itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan tesis ini.

Medan, September 2015 Penulis

Lasmaria Siahaan 137032267/IKM

(12)
(13)

RIWAYAT HIDUP

Penulis bernama Lasmaria Siahaan yang dilahirkan di Pematangsiantar, pada tanggal 06 April 1980, anak dari pasangan Alm. Hotman Siahaan dan Kessiana Silaban, penulis berdomisili di Kota Pematangsiantar Propinsi Sumatera Utara dengan alamat Jl. Jati No. 08 Kota Pematangsiantar.

Pendidikan formal penulis, dimulai dari pendidikan sekolah dasar di SD Swasta HKBP Tomuan Pematangsiantar selesai Tahun 1992, Sekolah Menengah Pertama di SMP Swasta RK Cinta Rakyat 1 Pematangsiantar selesai Tahun 1995, Sekolah Menengah Atas di SMU Swasta RK Bintang Timur Pematangsiantar selesai tahun 1998, D3 Keperawatan di AKPER Elisabeth Medan selesai Tahun 2001, S1 Kesehatan Masyarakat di STIKes-SU Medan selesai Tahun 2010.

Kemudian penulis mengikuti pendidikan lanjutan di Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Manajemen Kesehatan Lingkungan Industri, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara sejak tahun 2013 hingga saat ini.

(14)

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

RIWAYAT HIDUP ... v DAFTAR ISI ... vi DAFTAR TABEL ... ix DAFTAR GAMBAR ... x DAFTAR LAMPIRAN ... xi BAB 1. PENDAHULUAN ... 1 1.1. Latar Belakang ... 1 1.2. Permasalahan ... 8 1.3. Tujuan Penelitian ... 8 1.4. Hipotesis ... 9 1.5. Manfaat Penelitian ... 9

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA ... 10

2.1. Penyakit Tuberkulosis Paru ... 10

2.1.1. Defenisi Penyakit Tuberkulosis Paru.. ... 10

2.1.2. Etiologi Penyakit Tuberkulosis Paru ... 11

2.1.3. Sumber dan Cara Penularan TB Paru ... 12

2.1.4. Risiko Penularan Tuberkulosis Paru ... 13

2.1.5. Penularan Penyakit TB Paru di Dunia ... 14

2.1.6. Penularan Penyakit TB Paru di Indonesia ... 15

2.1.7. Gambaran Penyakit TB Paru di Kota Pematangsiantar ... 16

2.1.8. Gejala Penyakit TB Paru ... 17

2.1.9. Klasifikasi Penyakit dan Tipe Penderita Paru ... 18

2.1.10. Strategi Penemuan Penderita TB Paru………... 19

2.1.11. Pemeriksaan Dahak………... 20

2.1.12. Diagnosis TB Paru………. 21

2.1.13. Pengobatan Tuberkulosis Paru……….. 23

2.1.14. Pengendalian Tuberkulosis dengan Strategi DOTS……….. 23

2.1.15. Upaya Pengelolaan Lingkungan Terhadap Tuberkulosis Paru ... 25

2.2. Faktor Risiko yang Mempengaruhi Kejadian Penyakit TB Paru ... 27

2.2.1. Faktor Host Atau Pejamu ... 27

2.2.2. Faktor Environment (Lingkungan) ... 32

2.3. Landasan Teori ... 41

(15)

BAB 3. METODE PENELITIAN ... 46

3.1. Jenis Penelitian ... 46

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitan ... 47

3.3. Populasi dan Sampel Penelitian ... 47

3.3.1. Populasi Penelitian ... 47

3.3.2. Sampel Penelitian ... 47

3.3.3. Teknik Pengambilan Sampel ... 48

3.4. Metode Pengumpulan Data ... 49

3.4.1. Sumber Data ... 49

3.5. Variabel dan Definisi Operasional ... 49

3.5.1. Variabel Penelitian ... 49

3.5.2. Definisi Operasional ... 49

3.6. Metode Pengukuran ... 51

3.6.1.Pengukuran Variabel Independen ... 51

3.6.2.Pengukuran Variabel Dependen. ... 52

3.7. MetodeAnalisis Data ... 52

3.7.1. Analisis Univariat ... 52

3.7.2. Analisis Bivariat ... 52

3.7.3. Analisis Multivariat ... 53

3.7.4. Ukuran Risiko ... 54

BAB 4. HASIL PENELITIAN ... 55

4.1. Deskriptif Lokasi Penelitian ... 55

4.1.1. Kondisi Geografis ... 55

4.1.2. Luas Wilayah ... 56

4.2. Analisis Univariat ... 56

4.2.1. Distribusi Kasus dan Kontrol Menurut Faktor Host ... 56

4.2.2. Distribusi Kasus dan Kontrol Menurut Faktor Environment .. 58

4.3. Analis Bivariat ... 60 4.3.1. Faktor Host ... 60 4.3.2. Faktor Environment ... 62 4.4. Analisis Multivariat ... 65 4.5. Ukuran Risiko ... 68 BAB 5. PEMBAHASAN ... 69

5.1. Pengaruh Faktor Host terhadap Kejadian Penyakit TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Tomuan Kota Pematangsiantar ... 69

5.1.1. Pengaruh Faktor Umur terhadap Kejadian Penyakit TB Paru ... 69 5.1.2. Pengaruh Faktor Status Gizi terhadap Kejadian Penyakit TB

(16)

Paru ... 70

5.1.3. Pengaruh Faktor Status Sosial Ekonomi/Penghasilan terhadap Kejadian Penyakit TB Paru ... 72

5.2. Pengaruh Faktor Environment terhadap Kejadian Penyakit TB ` Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Tomuan Kota Pematangsiantar . 74 5.2.1. Pengaruh Faktor Kepadatan Hunian terhadap Kejadian Penyakit TB Paru ... 74

5.2.2. Pengaruh Faktor Lantai Rumah terhadap Kejadian Penyakit TB Paru ... 76

5.2.3. Pengaruh Faktor Ventilasi terhadap Kejadian Penyakit TB Paru ... 78

5.2.4. Pengaruh Faktor Pencahayaan terhadap Kejadian Penyakit TB Paru ... 81

5.2.5. Pengaruh Faktor Kelembaban terhadap Kejadian Penyakit TB Paru ... 83

5.2.6. Pengaruh Faktor Suhu terhadap Kejadian Penyakit TB Paru ... 85

BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN ... 88

6.1. Kesimpulan ... 88

6.2. Saran ... 88

DAFTAR PUSTAKA ... 91

(17)

DAFTAR TABEL

Nomor Judul Halaman

2.1. Angka Prevalensi, Insiden dan Kematian di Indonesia Tahun 1990 dan

2009 ... 16 3.1. Pengukuran Variabel Independen ... 51 3.2. Aspek Pengukuran Variabel Dependen ... 52 4.1. Distribusi Proporsi Kasus dan Kontrol Menurut Faktor Host di Wilayah

Kerja Puskesmas Tomuan Kota Pematangsiantar Tahun 2014 ... 57 4.2. Distribusi Proporsi Kasus dan Kontrol Menurut Faktor Environment di

Wilayah Kerja Puskesmas Tomuan Kota Pematangsiantar Tahun 2015 ... 58 4.3. Hasil Uji Bivariat Faktor Host terhadap Kejadian Penyakit TB Paru di

Wilayah Kerja Puskesmas Tomuan Kota Pematngsiantar Tahun 2015 ... 61 4.4. Hasil Uji Bivariat Faktor Environment terhadap Kejadian Penyakit TB

Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Tomuan Kota Pematangsiantar ... 62 4.5. Hasil Analisis Multiple Logistic Regression dengan Memasukkan Seluruh

(18)

DAFTAR GAMBAR

No. Judul Halaman

2.1. Landasan Teori ... 42

2.2. Kerangka Teori ... 44

2.3. Kerangka Konsep ... 45

(19)

DAFTAR LAMPIRAN

No. Judul Halaman

1. Kuesioner Penelitian ... 96

2. Data Deskriptif Hasil Observasi Lapangan ... 100

3. Hasil Uji Analisis Univariat ... 106

4. Hasil Uji Analisi Bivariat ... 111

5. Hasil Uji Analisis Multivariat ... 126

6. Dokumentasi Penelitian ... 130

7. Surat Izin Melaksanakan Penelitian dari Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar ... 136

8. Surat Keterangan Telah Selesai Melaksanakan Penelitian dari Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar ... 137

Referensi

Dokumen terkait

Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat Rahmat dan Kuasa-Nya kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu.. Makalah ini disusun

Lebih dari 20 tahun yang lalu telah ditegaskan bahwa apoptosis telah banyak dilaporkan pada 20 tahun yang lalu telah ditegaskan bahwa apoptosis telah banyak

PESERTA PLPG TAHAP II SERTIFIKASI GURU KEMENTERIAN AGAMA TAHUN

Alat musik yang sumbersuaranya dari udara yang bergetar disebut..... Apuse adalah lagu daerah yang

Unit Layanan Pengadaan (ULP) Barang / Jasa Dit Resnarkoba Polda Bali akan melaksanakan Pelelangan Sederhana dengan Pascakualifikasi Pengadaan Peralatan / Kelengkapan Bekal Kantor

Salah satu bentuk kejahatan yang dapat merugikan masyarakat adalah pencurian kendaraan bermotor. Tindak pidana curanmor adalah tindak pidana pencurian dengan obyek

Keperluan yang paling biasa untuk bahan anodik SOFC adalah kekonduksian elektrik yang sangat baik, aktiviti elektrokimia yang baik untuk mengoksidakan fuel,

Berdasarkan uraian serta permasalahan yang telah dikemukakan maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Word of Mouth dan Nama Merek