• Tidak ada hasil yang ditemukan

Manajemen Sumber Daya Manusia 1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Manajemen Sumber Daya Manusia 1"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 1

Manajemen Sumber Daya Manusia:

Konsep Dan Tantangan

Pengertian MSDM

1

Organisasi Manajemen Personalia

2

Tantangan Lingkungan Eksternal

3

Tantangan – tantangan organisasional

4

Berbagai Perkembangan baru Dalam

(2)

Pengertian Manajemen Sumberdaya

Manusia

Manajemen Sumberdaya Manusia adalah penarikan, seleksi, pengembangan, pemeliharaan dan

penggunaan sumberdaya manusia untuk mencapai baik tujuan – tujuan individu maupun

organisasi. Adapun proses manajemen sumberdaya manusia meliputi :

Proses

SDM

Penarik an

Seleksi

Pemeli haraan Pengg

unaan

(3)

Istilah Manajemen Personalia dan

Sumberdaya Manusia

Manajemen Personalia dan Sumberdaya Manusia adalah “pengakuan” terhadap pentingnya

satuan tenaga kerja organisasi sebagai sumberdaya manusia yang vital bagi pencapaian

tujuan- tujuan organisasi, dan pemanfaatan berbagai fungsi dan kegiatan personalia untuk

menjamin bahwa mereka digunakan secara efektif dan bijak agar bermanfaat bagi individu,

organisasi dan masyarakat.

(4)

Ruang

Lingkup Kegiatan

Manajemen Personalia

(5)

Berbagai Pendekatan Manajemen Personalia

1.

Pendekatan Sumberdaya Manusia

Manajemen Personalia hendaknya tidak mengabaikan martabat dan kepentingan hidup karyawan agar kehidupan

mereka layak dan sejahtera

2. Pendekatan Manajerial

Departemen personalia menyediakan dan menyediakan jasa atau pelayanan bagi departemen – departemen lain. Oleh

karena itu. Analisis akhir terhadap prestasi kerja dan kehidupan kerja setiap karyawan tergantung pada atasan langsungnya

3. Pendekatan Sistem

Dalam prakteknya, manajer personalia harus menyadari bahwa manajemen personalia adalah suatu sisten yang

terbuka dan terdiri dari bagian – bagian yang berhubungan. Masing – masing bagian saling mempengaruhi dan dipengaruhi

oleh lingkungan eksternal

4.

Pendekatan Proaktif

Manajemen Personalian dapat meningkatkan kontribusinya kepada para karyawan, manajer , dan organisasi melalui

(6)

Tantangan – Tantangan Lingkungan Ekternal

1. Tantangan Teknologi

perkembangan komputer dalam perusahaan merubah kebutuhan tipe SDM. Program – program penarikan dan latihan perlu dirombak secara signifikan untuk menyesuaikan diri dengan program komputerisasi perusahaan.

2. Tantangan – tantangan ekonomi

keadaan perekonomian yang sedang dilanda resesi menyebabkan perusahaan perlu memelihara & mempertahankan satuan kerja yang cakap & mengurangi/ menekan biaya tenaga kerja. Keputusan – keputusan untuk mengurangi jam kerja, memberhentikan karyawan, atau menerima laba rendah pada akhirnya mempengaruhi kegiatan departemen personalia. Semakin hati – hati departemen personalia memonitor kondisi ekonomi, semakin baik fungsi personalia dapat mengantisipasi kebutuhan kebutuhan akibat perubahan organisasi

3. Keadaan politik dan pemerintah

(7)

4. Tantangan – tantangan Demografis

Kondisi Demografis menggambarkan komposisi angkatan kerja,seperti tingkat pendidikan, umur , persentase penduduk yang termasuk angkatan kerja, & karakteristik karakteristik populasi lainnya. Perubahan perubahan demografis

biasanya bisa diketahui sebelumnya, terjadi cepat atau lambat dapat diukur dengan baik, departemen personalia perlu

mengantisipasi dampaknya terhadap organisasi

,

5. Kondisi Geografis

Organisasi yang berlokasi di lingkungan yang aman, nyaman dan bersih dengan berbaga fasilitas pendidikan dan

rekreasi yang baik akan lebih mudah menarik para pelamar dibanding organisasi yang terletak di daerah yang tingkat

kejahatannya tinggi, terpencil, dsb, dapat mempengaruhi berbagai keputusan seperti penarikan, transfer & kompensasi

hampir pasti beda di kedua lingkungan tersebut

6. Kondisi Sosial Budaya

Kondisi ini berkenaan dengan dengan kepercayaan, nilai –nilai,sikap dan pola atau gaya kehidupan yang berkembang

& terbentuk dari dinamika kebudayaan, ekologi,demografis,geografi, religius, pendidikan, dll.

7. Pasar Tenaga Kerja

Masih langkanya Karyawan yang trampil & berpengalaman menyulitkan kegiatan pengadaan. Perusahaan harus

berebut/ bersaing untuk mendapat karyawan yang “qualified:. Padahal karyawan ahli dibidang tertentu tidak bersedia

ditempatkan di sembarang lokasi. Oleh karena itu, perusahaan perlu menawarkan kebijakan kompensasi yang impresif &

(8)

Kegiatan – Kegiatan Para Pesaing

Perusahaan mengikuti kebijaksanaan – kebijaksanaan yang dilakukan perusahaan pesaing secara konsisten agar dapat

berkompetitif, menarik, dan mendapatkan para karyawan yang terbaik.

TANTANGAN ORGANISASIONAL

1. Karakter Organisasi

merupakan produk semua ciri organisasi: orang-orangnya, tujuan, struktur organisasi, teknologi & peralatan yang

dipakai, kebijaksanaanya, serikat karyawan, dll. Karakter organisasi mencerminkan masa lalu & menentukan di waktu yang akan datang. Tantangan bagi manajemen personalia adalah untuk menyesuaikan kegiatan personalia secara proaktif dengan

karakter organisasi

2. Serikat Karyawan

Dalam perusahaan dengan Serikat Karyawan, manajemen & serikat karyawan menandatangani perjanjian kerja yang

mengatur berbagai prasyarat kerja seperti kompensasi, jam kerja, dan kondisi kerja.

3. Sistem Informasi

Untuk menghadapi tantangan ini, perusahaan perlu mengembangkan sistem informasi sumberdaya manusia dengan komputer( computer based), suatu sistem yang menyimpan informasi secara terinci tentang karyawan, pekerjaan & faktor –

(9)

4. Perbedaan – Perbedaan Individual Karyawan

Karakteristik manusia yang berbeda – beda hendaknya diperhatikan manajemen personalia dalam pelaksanaan

kegiatan – kegiatan perencanaan SDM, penialian prestasi kerja karyawan, Perencanaan Karier dan administrasi SDM.

5. Sistem Nilai Manajer & Karyawan

Pengetahuan tentang nilai – nilai & norma kelompok Kerja dapat membantu Departemen Personalia memecahkan

berbagai bentuk konflik nilai yang bisa menyulitkan karyawan.

BERBAGAI PERKEMBANGAN BARU DALAM MANAJEMEN PERSONALIA & SDM

1. Keterbukaan

Dalam kegiatan manajemen personalia, seperti kemungkinan karyawan untuk melihat file personalia, partisipasi

karyawan dalam pengambilan keputusan yang menyangkut kondisi kerja, & pengumuman lowongan kerja.

2. Proaktivitas

Atau pengenalan program – program personalia & SDM untuk meningkatkan produktivitas & kualitas kehidupan

kerja tanpa menungggu permintaan manajemen puncak

3. Orientasi Sistem

Yang berarti diagnosis & penilaian berbagai perkembangan & krisis yang terjadi di luar maupun di dalam organisasi

(10)

4. Penilaian efektivitas MSDM

Efektivitas MSDM diukur dengan penentuan Kriteria Biaya & Kriteria Manfaat

Kriteria Manfaat Untuk MSDM adalah berbaggai indikator dengan mana pembandingan – pembandingan dapat

dilakukan untuk menunjukkan berbagai peningkatan, perbaikan & maanfaat bagi organisasi. 2 contoh Indikator kriteria

manfaat seperti Produktivitas dan Kualitas Kehidupan Kerja. Kriteria Biaya Untuk MSDM adalah berbagai indikator yang digunakan untuk menentukan biaya kegiatan personalia & kemudian dibandingkan dengan kriteria manfaat dalam penentuan

efektivitas MSDM.

5. Keterilibatan Startejik

Dengan berbagai masalah yang dihadapi organisasi, seperti masalah produktivitas, kualitas kehidupan kerja, tingkat

pengangguran nasional, & persaingan yang semakin ketat, para manajer SDM semakin banyak dilibatkan dalam program

(11)

L/O/G/O

Thank You!

Referensi

Dokumen terkait

Penanaman Modal Dalam Negeri selanjutnya disingkat PMDN adalah penggunaan kekayaan masyarakat Indonesia, termasuk hak dan benda baik yang dimiliki oleh negara maupun swasta

Dengan melakukan evaluasi berkala dan konsisten maka divisi IT dapat mengetahui jika terjadi penyimpangan terhadap layanan yang mereka berikan kepada pengguna dan dapat

Dasar hukum pengajuan permohonan pernyataan pailit adalah Undang-Undang No.37 tahun 2004 tentang kepailitan dan penundaan kewajihban pembayaran utang ketentuan pasal

Walaupun efek preheating bervariasi bergantung pada komposisi bahan, namun kebanyakan komposit dengan filler memiliki flow yang lebih baik setelah

Sementara itu kelompok kontrol negatif jika dibandingkan dengan kelompok ekstrak dosis 420mg/kg BB perbedaan penurunan kadar kolesterol tidak signifikan Jika

economizer secara konveksi alami. Panas kemudian diteruskan melewati bottom plate twin deck dengan ketebalan 10 mm secara konduksi. Suhu muatan yang digunakan untuk

Model kontruksi bubu yang lebih efektif memerangkap elver memiliki bagian belakang bubu tidak tertutup rapat, pintu masuk terbuat dari material jaring dengan bentuk

Diantara kebijakannya yang berhubungan dengan dimensi keagamaan adalah menghapus pengadilan agama, menghapus kewajiban memakai jilbab bagi wanita, upaya meninggalkan