5. Teknik Modeling Terstr
Teknik un delan proses (process modeling), permodelan data (data modeling), permodelan object (object modeling), permodelan
transisi (s ktur memandu di dalam
pembuatan doku e a benar dan konsisten. Menggunakan teknik dan object terstruktur mendukung suatu standarisasi logika melalui
sistem dibawah endektan ini adalah:
• dipartisi kedalam komponen subsistem atau
subfungsi untuk nalisa lebih lanjut.
komponen individu lebih mudah, cepat, dan lebih idefinsikan daripada sistem total.
• Inte ain,
die kontrol dan
• Lebih dari satu orang dapat bekerja dalam sistem yang sama di dalam edisi jaringan.
• Standarisasi format dan tata bahasa meningkatkan dan memudahkan komunikasi dan pemeliharaan.
5.1. Database Modeling
Gambar. Database Modeling terjadi pada Fasa Analisis
Database Modeling dikenal juga dengan nama Entity Relationship Model atau Entity Relationship Diagram (ERD) terjadi di dalam fasa analisis. Ketika kita mendesain, mengembangkan, merestrukturisasi, atau memelihara suatu sistem, adalah penting bagi model untuk supaya dapat saling berhubungan di
uktur tuk perencanaan, permo
tate transition modeling) dan desain terstru m n dan diagram secar
analisis. Keuntungan dari p Sistem yang besar dapat
• Spesifikasi untuk akurat untuk d
raksi diantara bagian-bagian dapat direncanakanm dides valuasi, dan diimplementasikan untuk merefleksikan
aliran informasi. Project Identification and Selection Project Initiation and Planning Analysis Physical Design Implementation Maintenance Logical Design
Dat base activity – a c
con eptual data modeling
dalamnya. Maksud dari teknik ini adalah secara grafis mendemonstrasikan bagaimana entitas berhubungan satu dengan lainnya. Entitas mewakili suatu benda nyata atau abstrak yang penting bagi suatu perusahaan. Sebagai contoh, entitas dapat berupa pelanggan, produk, inventori, pemasok, penjualan, order pembelian, atau umumnya dalam bentuk benda tunggal. Suatu entitas biasanya berhubungan ke suatu tabel di dalam database relational.
Hubungan diantara entitas mengandung asosiasi khusus yang dijelaskan dengan kardinaliti dan secara umum dilabeli dengan menggunakan kata kerja (action verbs). Kardinaliti berhubungan dengan skope numeris dari suatu hubungan diantara entitas, seperti hubungan one-to-one (satu penjualan dihubungkan dengan satu pelanggan); hubungan one-to-many (satu pemasok memasok pada banyak produk); atau hubungan a many-to-many (banyak salesmen menjual banyak produk). Istilah “one-to-one,” “one-to-many,” and “many-to-many” adalah pernyataan umum yang digunakan untuk menjelaskan kardinaliti dari suatu hubungan.
Gambar. Komponen Lingkungan Databases z CASE Tools – computer-aided software engineering z Repository –storehouse terpusat dari metadata
z Database Management System (DBMS) – software untuk mengelola database
tuk mendesain
z n aplikasi dan database
Evolus z z 1990s z – 1990s - present z ent z Web-enabled – 1990s - present
pok/kelas dari orang (persons), tempat (places), obyek (objects), kejadian (events), atau konsep (concept) tentang dimana kita e
Persons
z Database – storehouse dari data
z Application Programs – software yang menggunakan data z User Interface – display text dan grafis untuk users
z Data Administrators – personil yang bertanggunjawab untuk memelihara database
z System Developers – personil yang bertanggungjawabun databases dan software
End Users – orang yang menggunaka i dari databases sistem:
z Flat files - 1960s - 1980s Hierarchical – 1970s - 1990s Network – 1970s -z Relational – 1980s - present Object-oriented z Object-relational – 1990s - present Data warehousing – 1980s - pres
Entiti – adalah kelom
memerlukan untuk menangkap dan menyimpan data. Beberapa kategori ntitas:
e : ag
employee, instrucncy, contractor, customer, department, division, tor, student, supplier. Places : sales region, building, room, branch office, campus. Objects : book, machine, part, product, raw material, software
license, software package, tool, vehicle model, vehicle. Events : application, award, cancellation, class, flight, invoice,
order, registration, renew sale, trip.
al, requisition, reservation, Concepts : account, block of time, bond, course, fund, qualification,
(Instan Entitas) Entity instance – kejadian tunggal dari suatu entitas. stock.
Gambar. Contoh Entitas
Entity relationship diagram (ERD) – adalah model data yang menggunakan beberapa notasi untuk menggambarkan data sebagai penggati istilah entitas dan relationship-nya.
Data modeling – adalah teknik untuk mengatur dan mendokumentasikan data sistem. Kadang-kadang disebut sebagai database modeling.
Gambar. Notasi ERD
Cardinality – suatu angka minimun atau maksimum dari kejadian satu entitas yang mungkin berhubungan dengan kejadian entitas yang lainnya. Karena semua relationship adalah dua arah (bidirectional), cardinality harus didefinisikan dalam dua arah untuk setiap relationship.
Gambar. Entitas yang tidak tepat
Inappropriate
Gambar. Entitas yang tepat
Gambar. Contoh dari ERD (Entity Relationship Diagram)
h Sistem Analisis dan Disain - Syamsul A Syahdan
Gambar. Instance Entity (Entitas Instan)
Tim
Wrench
2293
Heather
Leath
2837
Bill
Macy
9844
Lisa
Simmons
3843
John
Taylor
3122
Betty
Arnold
2144
FirstName
Last Name
Student ID
instance
entity
Modul KuliaGambar. Contoh Atribut Attribute:
adalah penjelasan dari sifat atau karakteristik dari suatu entitas. Sinonim element, property, and field.
Student secara fisik dapat mempunyai atribut seperti warna rambut, tinggi, dll. Entitas data mempunyai atribut data.
Compound attribute (Komposit atribut) – atribut yang mengandung atribut lain. Sinonim data bahasa modeling: concatenated attribute, composite attribute, and data structure.
Modul Kuliah Sistem Analisis dan Disain - Syamsul A Syahdan
omposit Atribut
Gambar. Atribut Simpel Key Gambar. K
Gambar. Komposit Atribut Kunci
Gambar. Komposit dan Multivariate Atribut
Gambar. Kunci
Key
Suatu atribut, atau group atribut, yang mengasumsikan nilai unik untuk setiap instanc. Kadang-kadang disebut dengan identifier.
Concatenated key
group atribut yang secara unik mengidentifikasi instan dari suatu entitas. Sinonimnya composite key dan compound key.
Candidate key
Satu kunci yang dapat melayani primary key dari suatu entitas. Disebut juga candidate identifier.
Primary key
candidate key yang akan sebagian besar digunakan untuk mengidentifikasi secara unik dari instan entitas tunggal.
Alternate key
candidate key yang tidak dipilih untuk menjadi primary key disebut sebagai alternate key. Sinonimnya adalah secondary key.
Foreign key
adalah kunci utama dari suatu entitas yang digunakan pada entitas lain untuk mengidentifikasi instan dari relationship.
– foreign key adalah primary key satu entitas yang menyumbang
(duplikat) pada entitas lain untuk mengidentifikasi instan dari relationship.
– foreign key selalu cocok dengan primary key entitas lain – foreign key dapat atau tidak unik (biasanya tidak)
– Entitas dengan foreign key disebut dengan child.
Entitas dengan primary key disebut parent.
Relationship
suatu hubungan bisnis yang alami dari beberapa atau lebih suatu entitas yang ada. Relationship bisa mewakili suatu kejadian yang menghubungkan entitas atau merely a logical affinity yang hadir diantara entitas.
Degree – angka dari entitas yang berpartisipasi di dalam relationship. relationship diantara dua entitas disebut binary relationship.
relationship diantara beberapa instan dari entitas yang sama disebut
recursive relationship.
relationship dianata tiga entitas disebut 3-ary or ternary relationship
Gambar. Derajat Relationship
Gambar. Binary Relationship
Gambar. Mandatory Relationship Minimum
Gambar. Relationship dasar dengan hanya maksimum Cardinality
Gambar. Ternary Relationship
Gambar. Tipe Relationship
Gamb stan
Gambar. Binary Relationship dengan Atribut ar. Entitas dan Relationship In
Gambar. Ternary Relationship dengan Atribut
Gambar. Multiple Relationship (N-ary relationship)
Relationships bisa terdapat diantara dua atau lebih entitas dan dipanggil N-ary
relationships.
Associative entity – suatu entitas yang mewarisi primary key dari lebih satu entitas lainnya (disebut parents).
Setiap bagian dari concatenated key menunjuk ke satu dan hanya satu instan untuk setiap entitas yang berhubungan.
Nonidentifying relationship – adalah hubungan dimana setiap entitas partisipan mempunyai primary key independen-nya. Entitas ini disebut strong entitas
Type:
Non-Identifying Relationship
Informative Relationship
Gambar. Relationship Cardinality
Realtionship Cardinality
Parent: Mandatory Child:Mandatory
Parent: Mandatory Child:Optional
Parent: Optional Child:Mandatory
Parent: Optional Child:Optional
6.1.1. Entitas Kuat dan Lemah z Strong entities
– Hadir secara bebas dari tipe lain entitas – Mempunyai identifier uniknya
– Diwakili dengan single-line rectangle
z Weak entity
– Tergantung pada strong entity…tidak dapat hadir dengan
sendirinya
– Tidak mempunyai indentifier unik – Diwakili dengan double-line rectangle
z Identifying relationship
Menghubungkan strong entities ke weak entities
– Diwakili dengan double line diamond –
Modul Kuliah Sistem Analisis dan Disain - Syamsul A Syahdan
Asosiate Entitas
z Ia adalah Entitas– mempunyai atribut
z Dan dia adalah r titas secara
bersama-sama
z kapan seharusnya relationship dengan attributes diganti associative entity?
– Semua relationsip untuk associative entity seharusnya many
– associative entity dapat mempunyai arti independen dari entitas
lain
– associativ nique identifier, dan
seharusnya mempunyai atribut lain
– associative boleh berpartisipasi di relationships yang lain selain
dari entities of the associated relationship
– Ternary relationships seharusnya dikonversikan ke associative
entities
titas
Gambar. Asosiate Entitas dengan Atribut elationship – ia menghubungkan en
e entity diharapkan mempunyai u
Modul Kuliah Sistem Analisis dan Disain - Syamsul A Syahdan
Modul Kuliah Sistem Analisis dan Disain - Syamsul A Syahdan Subtype dan Supertype
z Subtype: subgrouping dari entitas dalam suatu entities yang mana mempunyai attributes yang berbeda dari subgrouping yang lain
z Supertype: Tipe generic entity type yang mempunyai relationship dengan satu atau lebih subtypes
z Inheritance:
– Subtype entities yang memiliki niilai untuk semua atribut dari
supertype
– instance subtype adalah juga instance supertype