• Tidak ada hasil yang ditemukan

Review book Evaluasi kinerja sumber daya

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Review book Evaluasi kinerja sumber daya"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS

RINGKASAN BUKU MENGENAI EVALUASI KINERJA SUMBER DAYA MANUSIA(SDM),

(Dr,Wirawan,M.S.L.,Sp.A.,M.M.,M.Si)

TITA YUS ANDREYANI 16632201095

UNIVERSITAS LANCANG KUNING

FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI

NEGARA

(2)

EVALUASI KINERJA SUMBER DAYA MANUSIA

A. Sumber daya manusia dan modal manusia

Setiap organisasi atau perusahaan memerlukan sumber daya untuk mencapai tujuannya.sumber daya manusia energi,tenaga,kekuatan(power) yang diperlukan untuk menciptakan daya,gerakan,aktivitas,kegiatan,dan tindakan.sumber daya tersebut antara lain terdiri atas sumber daya alam,sumber daya finansial,sumber daya manusia,sumber daya pengetahuan,dan sumber daya teknologi.di antara sumber daya tersebut sumber daya terpenting adalah sumber daya manusia(SDM-human resources).sdm merupakan sumber daya yang digunakan untuk

menggerakkan dan menyinergikan sumber daya lainnya untuk mencapai tujuan organisasi.tanpa sdm,sumber daya lainnya menganggur(idle) dan kurang bermanfaat dalam mencapai tujuan organisasi.

Istilah SDM mencangkup semua yang terdapat dalam diri manusia yang antara lain terdiri atas dimensi-dimensi berikut.

 Fisik manusia.keadaan fisik manusia meliputi tinggi-rendah atau

berat-ringannya manusia,sehat-sakitnya manusia.kemampuan fisik digunakan untuk menggerakan,mengerjakan,atau menyelesaikan sesuatu

 Psikis manusia.keadaan psikis/kejiwaan manusia antara lain meliputi sehat atau sakitnya jiwa manusia,motivasi,semangat kerja,kretivitas.inovasi,dan profesional

 Pengetahuan dan keterampilan manusia.pengetahuan manusia meliputi tinggi-rendahnya pendidikan,pengetahuan,keterampilan,kompetensi yang dimiliki manusia

RISET DAN EVALUASI KINERJA

Istilah evaluasi kinerja merupakan gabungan dari dua konsep,yaitu evaluasi dan kinerja.evalusi atau riset evaluasi(evaluation research)merupakan bagian dari cabang ilmu riset atau ilmu penelitian.riset dapat dikelompokkan menjadi riset murni atau riset dasar(basic research)dan riset terapan(applied research).riset murni adalah riset yang bertujuan

(3)

memperhatikan bagaimana hasilnya dan manfaatnya untuk manusia.riset terapan adalah riset yang dilaksanakan untuk menyelesaikan suatu problem atau masalah yang dihadapi oleh peneliti.untuk menyelesaikannya,problem tersebut diteliti dan hasilnya digunakan untuk menyelesaikan problem tersebut.

Riset evaluasi(evaluation reseacrh)-umumnya hanya disebut sebagai evaluasi-merupakan bagian dari cabang ilmu riset terapan yang diterapkan di semua cabang ilmu

pengetahuan.riset avaluasi pada universitas di negara-negara maju diajarkan pada beberapa program studi,terutama program studi ilmu-ilmu sosial

EVALUASI adalah proses mengumpulkan informasi mengenai objek evaluasi dan menilai objek evaluasi dengan membandingkannya dengan standar evaluasi.hasilnya berupainformasi mengenai objek evaluasi yang kemudian digunakan untuk mengambil keputusan mengenai objek evaluasi.objek evaluasi dapat berupa

kebijakan,program,proyek,pegawai,orang,benda.misalnya objek dalam evaluasi program dan kebijakan adalah kebijakan,program,proyek.hasilnyadigunakan untuk menilai apakah

program,proyek,atau kebijakan yang disusun dilaksanakan sesuai dengan rencana dan dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan atau tidak.

Objek evaluasi:

 Indikator keberhasilan

 Informasi mengenai

 Mengambil keputusan mengenai objek evaluasi

Kinerja

Konsep kinerja merupakan singkatan dari kinetika energi yang padananya dalam bahasa inggris adalah performance.istilah performance sering diindonesiakan sebagai

(4)

dihasilkan oleh fungsi-fungsi atau indikator-indikator suatu pekerjaan atau suatu profesi dalam waktu tertentu

Tabel 1

Istilah-istilah evaluasi kinerja Istilah dalam bahasa inggris

 Performance appraisal

 Performance review

 Performance evaluation

 Performance assessment

 Development need assessment

 Staff development review

Istilah dalam bahasa indonesia  Eveluasi kinerja/penilaian

kinerja:nama mata kuliah di perguruan tinggi

 Daftar penilaian pelaksanaan pekerjaan (dp3) pegawai negeri

 Penilaian kinerja

pegawai(spkp): bank indonesia

B. FUNGSI EVALUASI KINERJA

Seperti telah dibahas dalam definisi kinerja diatas,hasil dari eveluasi kinerja adalah informasi mengenai kinerja ternilai.informasi tersebut berupa kekuatan dan

kelemahan kinerja ternilai dalam kaitannya dengan standar kinerjanya.informasi mengenai kinerja ternilai digunakan sebagai alat manajemen kinerja karyawan dan pengambilan keputusan manajemen SDM organisasi.

fungsi eveluasi kinerja antara lain sebagai berikut:

1. Memberikan balikan kepada pegawai ternilai mengenai kinerjanya .ketika merekrut pegawai(ternilai),organisasi mengharapkan ia memenuhi ketentuan atau ekspektasi organisasi.

2. Alat promosi dan emosi.hampir di semua evaluasi kinerja,hasil evaluasi digunakan untuk mengambil keputusan memberikan promosi kepada pegawai ternilai yang kinerjanya memenuhi ketentuan pemberian promosi. 3. Alat memotivasi ternilai.kinerja ternilai yang memenuhi standar

kinerja,sangat baik,atau superior,evaluasi kinerja merupakan alat untuk memotivasi kinerjanya.

(5)

C. STANDAR KINERJA DAN EVALUASI

Dalam evaluasi kinerja,ada standar yang disebut sebagai standar kinerja (performance standard).evaluasi kinerja tidak mungkin dapat

dilaksanakan dengan baik tanpa standar kinerja.esensi evaluasi kinerja adalah membandingkan kinerja ternilai dengan standar kinerjanya jika evaluasi kinerja dilaksanakan tanpa standar kinerja,hasilnya tidak mempunyai

nilai.misalnya,salah satu kelemahan mendasar evaluasi kinerja pegawai negeri di indonesia-daftar penilaian pekerjaan pegawai negeri(DP3)-adalah tidak ada standar kinerja pegawai.

D. FUNGSI STANDAR KINERJA

Fungsi utama standar kinerja adalah sebagai tolak ukur(benchmark) untuk menentukan keberhasilan dan ketidakberhasilan kinerja ternilai dalam melaksanakan pekerjaannya.standar kinerja merupakan terget,sasaran,tujuan upaya kerja karyawan dalam kurun waktu tertentu.

E. MANAJEMEN KINERJA

Perusahaan atau organisasi pemerintahan merekrut seorang pegawai dengan ekspektasi atau harapan tertentu.ia harus melaksanakan suatu pekerjaan tertentu dengan cara tertentu dan menghasilkan kinerja tertentu. Manajemen kinerja bertujuan mengembangkan sejumlah aspek

kinerja.pertama manajemen kinerja berupaya mencapai tujuan tertentu yang ditetapkan oleh organisasi atau perusahaan.tujuan tersebut dicapai melalui pertisipasi individu pegawai dalam mencapai tujuan dari tugasnya yang hasilnya berupa kinerja pegawai

Manajemen kinerja terdiri dari:

a. Perencanaan manajemen merupakan bagian awal manajemen kinerja karyawan sepanjang tahun.kinerja karyawan perlu

dimanajemeni dapat memenuhi harapan organisasi atau perusahaan b. Pelaksanaan kinerja adalah proses sepanjang tahun dimana pegawai

(6)

dengan menggunakan kompetensi kerjanya.seperti dalam perencanaan kinerja,pelaksanaan kinerja merupakan aktivitas bersama pegawai dan manajernya.pegawai dan manajer mempunyai tanggung jawab tertentu c. Penilaian kinerja dimulai dengan pengumpulan data kinerja para

pegawai sepanjang masa evaluasi kinerja.pengumpulan data dilakukan melalui observasi tentang apa yang dilakukan para karyawan. penilai mengobservasi indikator kinerja karyawan kemudian

(7)

(8)

Referensi

Dokumen terkait

dilihat pada tabel deskriptif menunjukkan bahwa Kurs USD/Rupiah memiliki standar deviasi sebesar 1535.030 yang jauh lebih besar dari nilai mean nya sebesar 1024.007 hal

Lebih jauh lagi, untuk memeriksa kinerja keuangan dari 29 organisasi berintegrasi tinggi di Nepal, empat ukuran kinerja seperti, NWPS, NPAT, EPS dan harga penutupan selama tiga

sela-sela pembelajaran. Perbaikan diatas sudah dilakukan dengan baik pada pelaksanaan siklus II, Berdasarkan hasil observasi pada siklus II didapatkan bahwa penggunaan metode

Lampiran xi Uji Parsial Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. Dependent

Demikian pula halnya dengan sinyal yang merambat melalui media transmisi, secara natural pasti akan mengalami kehilangan energi akibat adanya gesekan elektron dengan

Penelitian sebelumnya juga pernah dilakukan menggunakan bakteri yang sama dengan ekstrak yang berbeda, penelitian yang dilakukan oleh Susriyani Bonjura pada tahun

Ruptur plak ini dianggap sebagai penyebab terbanyak timbulnya angina pectoris tidak stabil akibat terjadinya sumbatan parsial atau total dari pembuluh darah koroner

Pada model (3) hanya titik ekuilibrium interior, yaitu titik EQ 3 yang akan dianalisis kestabilannya karena pada titik ekuilibrium ini keadaan ukuran populasi