• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMANFAATAN MEDIA INTERNET DALAM PENINGK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PEMANFAATAN MEDIA INTERNET DALAM PENINGK"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Prosiding SNIT 2015: Hal.A-1

PEMANFAATAN MEDIA INTERNET DALAM PENINGKATAN

KEGIATAN OPERASIONAL PEMBIAYAAN KEPEMILIKAN

BARANG PADA KOPERASI KARYAWAN

Adi Supriyatna

Manajemen Informatika, A M I K B S I K a r a w a n g Jl. Ahmad Yani No. 98 Karawang - Telp. (0267)-413503

email:

adi.asp@bsi.ac.id

Abstrak – Koperasi merupakan badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya atas dasar prinsip koperasi dan kaidah ekonomi untuk meningkatkan taraf hidup anggotanya. Saat ini sistem yang dijalankan koperasi XYZ masih dilakukan secara konvensional yang mengharuskan para anggotanya untuk datang langsung ke koperasi untuk melihat informasi mengenai produk yang ditawarkan maupun untuk melakukan pengajuan pinjaman, akibatnya para karyawan merasa kesulitan dalam mendapatkan informasi. Selain itu pengolahan data yang dilakukan oleh petugas koperasi masih menggunakan cara yang manual yaitu dengan menggunakan Microsoft Excel yang berakibat lambatnya proses

pengolahan data dan rentan terjadi kesalahan dan informasi yang dihasilkan bisa jadi tidak akurat. Tujuan

dilakukannya penelitian ini adalah untuk menciptakan sebuah sistem informasi berbasis web yang bisa digunakan oleh anggota untuk berkomunikasi langsung dengan koperasi tanpa harus datang ke koperasi, selain itu juga untuk memudahkan petugas koperasi dalam melakukan manajemen dan penngolahan data serta memantau data pinjaman dan angsuran anggota sampai dengan pembuatan laporan koperasi. Hasil dari penelitian ini terciptanya sebuah sistem informasi koperasi berbasis web yang dapat digunakan untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh anggota dan petugas koperasi karyawan XYZ.

Kata Kunci: Berbasis Web, Koperasi, Sistem Informasi.

I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Koperasi merupakan badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya atas dasar prinsip koperasi dan kaidah ekonomi untuk meningkatkan taraf hidup anggotanya. Koperasi karyawan XYZ merupakan koperasi yang memfokuskan kegiatan usahanya dalam bidang simpan pinjam, namun saat ini tidak menutup kemungkinan bahwa koperasi karyawan XYZ juga menyediakan jasa pembiayaan kepemilikan barang.

Saat ini sistem yang dijalankan koperasi XYZ masih dilakukan secara konvensional yang mengharuskan para anggotanya untuk datang langsung ke koperasi untuk melihat informasi mengenai produk yang ditawarkan maupun untuk melakukan pengajuan pinjaman, akibatnya para karyawan merasa kesulitan dalam mendapatkan informasi. Selain itu pengolahan data yang dilakukan oleh petugas koperasi masih menggunakan cara yang manual yaitu dengan menggunakan Microsoft Excel yang berakibat lambatnya proses pengolahan data dan rentan terjadi kesalahan dan informasi yang dihasilkan bisa jadi tidak akurat.

Diharapkan dengan pemanfaatan media internet dan adanya sistem informasi koperasi berbasis

web ini dapat mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh anggota maupun petugas koperasi, serta untuk meningkatkan pelayanan dalam menyampaikan informasi yang cepat dan akurat kepada karyawan.

1.2. Rumusan masalah

Rumusan masalah dalam penelitian ini, antara lain :

a. Bagaimana para anggota koperasi mendapatkan kemudahan untuk mengetahui barang – barang yang di tawarkan oleh koperasi dengan mudah tanpa harus datang ke koperasi ?

b. Bagaimana anggota dapat melakukan pengajuan pembelian barang tanpa harus datang ke koperasi dan mendapatkan konfirmasi persetujuan pembelian dengan cepat ?

c. Bagaimana pihak pengelola koperasi dapat dengan mudah mendapatkan informasi mengenai anggota yang mengajukan pinjaman dan memberikan konfirmasi dengan cepat kepada anggota yang mengajukan pembelian barang ?

d. Bagaimana para anggota koperasi dapat mengetahui informasi tentang rincian pembayaran angsuran tanpa harus mendatangi koperasi ?

1.3. Tujuan Penelitian

(2)

Prosiding SNIT 2015: Hal.A-2

web yang bisa digunakan oleh anggota untuk berkomunikasi langsung dengan koperasi tanpa harus datang ke koperasi, selain itu juga untuk memudahkan petugas koperasi dalam melakukan manajemen dan penngolahan data serta memantau data pinjaman dan angsuran anggota sampai dengan pencetakan laporan koperasi.

1.4. Ruang Lingkup Penelitian

Pada penelitian ini batasan-batasan mengenai pembahasan tentang sistem informasi pembiayaan kepemilikan barang pada koperasi karyawan XYZ terdiri dari perancangan dua halaman yaitu halaman

frontpage yang merupakan halaman yang diberikan

kepada pengunjung dan anggota untuk mengetahui informasi tentang koperasi. Lalu halaman admin yang diberikan khusus kepada administrator untuk melakukan pengolahan atau manajemen data yang terkait dengan kegiatan pembiayaan kepemilikan barang pada koperasi karyawan XYZ.

II. LANDASAN TEORI

2.1. Internet

Internet atau internetwork adalah sekumpulan

jaringan berbeda yang saling berhubungan bersama sebagai salah satu kesatuan dengan menggunakan berbagai macam protocol, salah satunya adalah

protocol TCP/IP (Transmission Control

Protocol/Internet Protocol)[7].

Internet pertama kali dikembangkan pada tahun

1969 oleh ARPAnet (US Defense Advanced Research

Projectc Agency), sebuah Departemen Pertahanan

milik Amerika Serikat. ARPAnet pertama kali didirikan dengan tujuan untuk membuat suatu sistem jaringan komuter yang akan menjadi alat pengiriman informasi rahasia apabila terjadi peperangan. Karena kemudahannya dalam berkomunikasi membuat banyak pihak mulai ikut bergabung. Dalam perkembangannya ARPAnet dipecah menjadi dua bagian sesuai dengan fungsinya yaitu MILNET untuk kepentingan Militer dan ARPAnet untuk kepentingan non militer. Dan gabungan dari kedua jaringan tersebut menjadi DARPA INTERNET yang kemudaia lebih dikenal dengan internet.

2.2. Koperasi

Secara harfiah koperasi berasal dari bahasa inggris yaitu Coperation yang berarti bekerja sama, sehingga setiap bentuk kerja sama dapat disebut dengan koperasi. Secara umum koperasi dipahami sebagai perkumpulan orang yang secara sukarela mempersatukan diri untuk memperjuangkan peningkatan kesejahteraan ekonomi mereka melalui pembentukan sebuah badan usaha yang dikelola secara demokratis [6].

2.3. Sistem Informasi

Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang di perlukan [2].

2.4. Entity Relationship Diagram (ERD)

ERD(Entity Relationship Diagram) merupakan

model jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan dalam sistem secara abstrak [1]. Kardinalitas relasi menunjukkan maksimum entitas yang dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas lain.

2.5. Unified Modelling Languange (UML)

Unified Modelling Language (UML) adalah

salah satu alat bantu yang sangat handal di dunia pengembangan sistem yang berorientasi obyek [3]. UML menawarkan sebuah standart untuk merancang model sebuah sistem. Dengan menggunakan UML kita dapat membuat model untuk semua jenis aplikasi piranti lunak, dimana aplikasi tersebut dapat berjalan pada piranti keras, sistem operasi dan jaringan apapun, serta ditulis dalam bahasa pemrograman apapun.

2.6. Metodologi Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam perancangan sistem informasi ini adakah menggunakan metode pengembangan perangkat lunak atau biasa disebut dengan System Development Life

Cycle (SDLC) dengan model Waterfall. Dalam model

ada beberapa tahapan-tahapan tertentu yang harus dicapai secara searah setelah tahapan yang lain, dalam urutan tertentu [4].

FEASIBILITY

Sumber : Rainardi (2008:50) (diolah kembali)

Gambar 1. Waterfall Model

(3)

Prosiding SNIT 2015: Hal.A-3

tahapan yang lebih kecil, seperti tahapan desain dibagi menjadi tahapan desain kegunaan dan desain teknis, dan tahap pengujian dibagi menjadi pengujian sistem, pengujian kinerja, pengujian integrasi, dan pengujian penerimaan pengguna.

1. Analisis

Tahapan analisis merupakan tahapan memperlajari sistem yang sedang berjalan dan sistem yang akan diusulkan. Tujuan utama tahapan analisis adalah untuk memahami dan mendokumentasikan kebutuhan bisnis dan persyaratan proses dari sistem baru yang akan diusulkan.

2. Perancangan

Tahapan perancangan merupakan proses penentuan cara kerja sistem, dalam hal ini meliputi perancangan arsitektur, antarmuka, basis data dan spesifikasi file serta perancangan program. Hasil dari fase ini akan didapatkan spesifikasi sistem.

3. Pengembangan

Setelah fase perancangan selesai, kemudian dilakukan fase pengembangan yang merupakan fase membangun sistem dengan menerapkan perancangan yang sudah dibuat kedalam perangkat lunak yang akan menghasilkan sebuah program aplikasi yang sesuai dengan perancangan. Kemudian dilakukan proses pengujian terhadap program tersebut untuk menemukan kesalahan-kesalahan sistem yang mungkin terjadi.

4. Implementasi

Fase ini merupakan tahap meletakkan sistem agar siap untuk digunakan, implementasi sistem juga merupakan proses mengganti atau meninggalkan sistem yang lama dengan sistem yang baru. Fase ini juga dilakukan pengoperasian atas sistem yang baru yang sudah dibuat.

3. PEMBAHASAN

3.1. Analisis

a. Analisis Sistem Berjalan

AnggotaKoperasi Bagian Administrasi

Menunjukkan KTA

Mencatat kedalam Rekap Pemesanan

Barang Cek Keanggotaan

Tidak aktif

Aktif

Menanyakan kebutuhan

anggota Memberikan info

status anggota tidak aktif Menerima informasi

status keanggotaan tidak aktif

Konfirmasi Pengajuan Ke Bagian Administrasi

Piutang

Peminjaman Uang

Kredit Barang Memberikan Lembar Permohonan Pembelian

Barang Menerima Informasi

pengajuan pinjaman

Menerima Lembar Permohonan Pembelian Barang

Mengisi Lembar Permohonan Pembelian Barang

Menerima Informasi Permohonan Kredit

Anggota

(4)

Prosiding SNIT 2015: Hal.A-4

b. Analisis Kebutuhan

Dalam tahapan ini dilakukan pendefinisian kebutuhan sistem berdasarkan kebutuhan yang diinginkan oleh pengguna, berikut ini adalah kebutuhan yang didefinisikan:

1) Pengunjung dapat melakukan registrasi sebagai anggota secara online.

2) Anggota yang sudah terdaftar dapat melakukan LogIn untuk melakukan pengajuan pinjaman. 3) Pengunjung dan anggota dapat melihat

produk-produk yang ditawarkan.

4) Anggota dapat merubah data pribadi.

5) Anggota dapat mengajukan pembiayaan kepemilikan barang secara online.

6) Anggota dapat melihat data pinjaman, data angsuran dan data pinjaman yang sudah lunas. 7) Admin dapat melakukan manajemen data

produk, anggota dan pengajuan.

8) Admin dapat melakukan input data pembayaran.

9) Admin dapat membuat laporan.

3.2. Perancangan

a. Pemodelan Sistem Usulan.

1) Use Case Diagram

Use case mendeskripsikan interaksi tipikal antara pengguna sistem dengan sistem itu sendiri, dengan

memberikan sebuah narasi tentang bagaimana sistem itu digunakan. Berikut merupakan use case diagram sistem usulan pada Koperasi karyawan.

uc Anggota

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA

Login Anggota

Anggota

Melihat Informasi Web dan Melihat

Produk Registrasi Anggota

Edit Akun

Pengaj uan Pembiayaan

Simulasi Pembiayaan

Keranj ang Belanj a

Lihat Data Pesanan Lihat Data Angsuran

Lihat Data Yang Sudah Lunas

«include» «include»

«include»

«extend»

«include»

«include» «include»

«include» «include»

(5)

Prosiding SNIT 2015: Hal.A-5

uc Admin

9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregist

9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregist

9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregist

9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregist

9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregist

9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregist

9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregist

9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregist

9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregist

9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregist

9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregist

9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregist

Admin

Login Admin

Pengolahan Data Produk

Pengolahan Data Anggota

Pengolahan Data Pengaj uan

Input Pembayaran Aw al dan Angsuran

Cetak Laporan

Data Pengaj uan Data Produk

Data Anggota

«include»

«include»

«include»

«include»

«include»

«extend»

«extend» «extend»

«extend»

Gambar 4. Use Case Diagram Administrator

2) Diagram Aktifitas Pengajuan Pinjaman.

Anggota Koperasi Website database

Pengajuan pesanan Katalog produk

Pilih produk

Cek status kredit

Pesan anda dalam masa pinjaman / dalam proses

Data sudah masuk Ke keranjang ajukan

Kembali

Masa pinjaman / dalam proses

tidak Tampil Produk detal

Cek jumlah pengajuan barang

Anda Sudah melakukan 3 pengajuan Barang sebelumnya

Simpan sementara dikeranjang pesan Jumlajh

barang =3

Jumlajh barang <3

Gambar 5. Diagram Aktifitas Pengajuan Pinjaman

3) Sequence Diagram Registrasi Anggota.

Sequence Diagram merupakan diagram yang

menggambarkan tentang urutan proses yang terjadi dalam penggunaan / menjalankan sistem ketika sistem tersebut dijalankan. Terdapat 4 Bagian

dalam sequence diagram, yaitu aktor/pengguna, form interface, kontroller, dan entitas data. Berikut ini adalah Sequence Diagram proses pengajuan pembiayaan

(6)

Prosiding SNIT 2015: Hal.A-6

sd Pengaj uan Pembiayaan

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unreg

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unreg

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unreg

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unreg

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unreg

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unreg

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unreg

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unreg

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unreg

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unreg

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unreg

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unreg

Anggota

Produk Keranj ang Koneksi Keranj ang Pesanan

loop Tambah Keranj ang

Buka Halaman Produk()

Pilih Produk()

Submit()

Kirim Data()

Simpan Data()

Konfirmasi Data Sudah Disimpan()

Kirim Data Pesanan()

Simpan Data Pesanan()

KOnfirmasi Pengajuan Sudah Di Simpan()

Gambar 6. Sequence Diagram Pengajuan Pembiayaan

4) Deployment Diagram

Deployment Diagram memperlihatkan konfigurasi

pada jalannya proses run-time elements dan

proses software yang ada pada diagram. Run-time elements menggambarkan node yang berkoneksi menandakan adanya komunikasi diantaranya. deployment Sistem Koperasi

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregister

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregister

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregister

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregister

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregister

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregister

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregister

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregister

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregister

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregister

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregister

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregister

EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregistered Trial Version EA 9.0 Unregister

Web Serv er

Aplikasi Anggota

Aplikasi Admin Xampp Serv er

PHP, HTML & CSS

DataBase Serv er

Aplikasi Database

MySQL Database

Client PC

Brow ser : Chrome, Firefox

Gambar 7. Deployment Diagram Web Sistem Informasi Koperasi

b. Perancangan Basis Data

Dalam sistem informasi ini rancangan basis data menggunakan delapan tabel yang masing-masing tabel dipisahkan menjadi tabel master dan tabel transaksi. Tabel Master terdiri dari tiga tabel, yaitu tabel Anggota, tabel Produk & tabel Admin.

Sedangkan tabel Transaksi terdiri dari empat tabel, yaitu tabel kredit, tabel detail kredit, tabel cicilan, tabel buku tamu dan tabel berita.

1) Entity Relationship Diagram (ERD)

(7)

Prosiding SNIT 2015: Hal.A-7

Bawah ini, dari gambar tersebut dapat ditentukan Mapping Cardinalities untuk rancangan basis data sistem informasi koperasi.

Kredit

Anggota

Cicilan

Admin Produk

Id_Produk

Kd_Produk

Merk

Kategori Harga

Deskripsi

Gambar

Id_Admin (FK)

Id_Admin

NamaAdmin AdminName Password

Mengisi Terdapat

Id_Kredit NoKredit TglPengajuan TotPinjaman Angsuran StatusKredit Id_Anggota Lama

Id_Kredit (FK)

qty

Id_Produk (FK)

Bunga

Total

Id_Detail

Bayar Mangajukan

HP

Telepon

Email

NoId Pekerjaan Kota

AnAktif Photo

Ttl Alamat

JenisKelamin Nama Passw NamaUser TanggalEnt NoAnggota IdAnggota

IdAnggota

IdKredit Sisa

TglBayar PembKe IdAngsuran

1

M

1

M

M

M

1 M

Gambar 8. ERD Web Sistem Informasi Koperasi

2) Logical Record Structure (LRS)

Tahapan selanjutnya dalam perancangan basis data adalah mengkonversikan model ER di atas menjadi sebuah Logical Record Structure(LRS) untuk dapat

dibentuk menjadi Normalisasi, di bawah ini merupakan LRS yang di rancang untuk sistem pembelian barang secara kredit.

(8)

Prosiding SNIT 2015: Hal.A-8

c. Perancangan Antarmuka

Dalam perancangan tampilan user-interface sistem informasi pembelian barang koperasi XYZ menggunakan konsep Web-Based. Di bawah ini

merupakan template rancangan web sistem informasi pembelian barang yang terdiri dari header, menu statis, menu dinamis, konten web, dan footer.

Gambar 10. Draft Template Tampilan Antarmuka Web Sistem Informasi Koperasi

3.3. Pengembangan

Berdasarkan design template yang sudah dibuat, kemudian dilakukan pengembangan program untuk membuat tampilan antarmuka web sistem informasi koperasi dengan menggunakan bahasa pemrograman pemrograman Hypertext Preprocessor

(PHP) dan Cascading Style-Sheet (CSS) untuk

membuat Design Web nya. Berikut ini adalah template tampilan antarmuka web sistem informasi koperasi.

a. Halaman Beranda

Halaman home adalah tampilan yang muncul di awal dari website yang pertama kali di lihat oleh pengunjung web.

BERANDA | PROFIL | CARA PENGAJUAN | KONTAK KAMI

LOGO

MENU UTAMA > HOME > PRODUK > BERITA > SIMULASI PINJAMAN > BUKU TAMU

FOOTER

SISTEM INFORMASI KOPERASI XYZ

LOGIN ANGGOTA

USERNAME PASSWORD

LOGIN BATAL

KONTEN WEB

Gambar 11. Tampilan Halaman Utama Web Koperasi

b. Halaman Registrasi Anggota

BERANDA | PROFIL | CARA PENGAJUAN | KONTAK KAMI

LOGO

MENU UTAMA > HOME > PRODUK > BERITA > SIMULASI PINJAMAN > BUKU TAMU

FOOTER

SISTEM INFORMASI KOPERASI XYZ

LOGIN ANGGOTA

USERNAME PASSWORD

LOGIN BATAL

FORM REGISTRASI

ANGGOTA

Ingin Mendaftar ? Klik Daftar

(9)

Prosiding SNIT 2015: Hal.A-9

c. Halaman Web Katalog Produk

TEXT BERJALAN

LOGO

MENU UTAMA > HOME > DATA DIRI ANGGOTA > PRODUK > KERANJANG > SIMULASI PINJAMAN > DATA PINJAMAN > DATA ANGSURAN > DATA PINJAMAN LUNAS > LOGOUT

FOOTER

SISTEM INFORMASI KOPERASI XYZ

KATALOG RODUK

GAMBAR

GAMBAR

DESKRIPSI PRODUK

DESKRIPSI PRODUK

Gambar 13. Tampilan Halaman Anggota

d. Halaman LogIn Administrator

LOGO

GAMBAR

FOOTER

SISTEM INFORMASI KOPERASI XYZ

LOGIN ADMINISTRATOR

ADMIN NAME

PASSWORD

LOGIN BATAL

Gambar 14. Tampilan Halaman Login Admin

e. Halaman Index Admin

LOGO

SISTEM INFORMASI KOPERASI XYZ

HALAMAN ADMINISTRATOR

Gambar 15. Tampilan Halaman Katalog Produk

f. Halaman Laporan Koperasi

LOGO

SISTEM INFORMASI KOPERASI XYZ

PILIH LAPORAN

Gambar 16. Tampilan Halaman Laporan Koperasi

3.4. Implementasi

Suatu sistem pada program tidak dapat berdiri sendiri, melainkan membutuhkan sarana pendukung untuk dapat berjalan dengan baik. Sarana pendukung yang dibutuhkan antara lain perangkat keras

(hardware), perangkat lunak (software) dan pengguna

(brainware).

a. Spesifikasi Perangkat Keras

Perangkat keras yakni suatu perangkat alat atau elemen elektronik yang dapat membantu sistem yang penulis usulkan agar berjalan dengan baik. Perangkat keras yang dibutuhkan ada dua, yakni perangkat keras untuk web server dan perangkat keras untuk client. Adapun perangkat keras minimal yang diperlukan untuk web server adalah sebagai berikut:

Processor : Pentium IV 2,4 Mhz Memory size (RAM) : 1 GB (DDRAM)

Monitor : SVGA colour 15”

Floppy disk : 1.44 MB (3,5”)

Harddisk : 40 GB

Keyboard : 107 Keys

Mouse : Standard Mouse

Printer : Deskjet

Sedangkan perangkat keras minimal yang diperlukan oleh client. adalah sebagai berikut: Processor : Pentium III 800 Mhz Memory Size(RAM) : 256 GB (DDRAM)

Monitor : SVGA Colour 15”

Floppy Disk : 1.44 MB (3,5”)

Harddisk : 20 GB

Keyboard : 107 Keys

Mouse : Standard Mouse

(10)

Prosiding SNIT 2015: Hal.A-10

b. Spesifikasi Perangkat Lunak

Perangkat lunak yakni suatu rangkaian atau susunan intruksi yang benar dengan urutan-urutan yang benar pula. Perangkat lunak yang dibutuhkan ada dua, yakni perangkat lunak untuk web server dan perangkat lunak untuk client.

Adapun perangkat lunak minimal yang dibutuhkan oleh web server adalah sebagai berikut:

Sistem Operasi : Windows server 2000 Bahasa Program : PHP

Interpreter : PHP4 Engine versi 4.1.0 Database Server : MySQL Server versi 5 Web Server : Apache versi1.3.27

(Windows)

Database Tools : PhpMyadmin versi 2.6.2 Adapun perangkat lunak minimal yang dibutuhkan oleh client adalah sebagai berikut: Sistem Operasi : Windows XP / Vista /

Seven / 8.

Browser : Mozila Firefox / Google Chrome

IV. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian yang telah lakukan, secara garis besar dapat ditarik suatu kesimpulan sebagai berikut :

1. Sistem informasi ini dapat memberikan kemudahan kepada anggota koperasi untuk mengetahui barang-barang yang ditawarkan. 2. Sistem informasi ini memungkinkan anggota

koperasi yang ingin mengajukan pinjaman maupun pembelian barang dapat dilakukan secara langsung tanpa harus datang ke koperasi.

3. Dengan adanya sistem informasi ini pihak pengelola koperasi dapat dengan mudah mendapatkan informasi mengenai anggota yang mengajukan pinjaman dan memberikan konfirmasi dengan cepat kepada anggota. 4. Sistem informasi ini memberikan kemudahan

dalam menyampaikan informasi mengenai rincian biaya pembayaran angsuran.

DAFTAR REFERENSI

[1] Al-Fatta, Hanif. Rekayasa Sistem Pengenalan Wajah. Yogyakarta: Andi, 2009.

[2] Hartanto, Jogiyanto. Analisa Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Cetakan 5. Yogyakarta: Andi Offset, 2005.

[3] Munawar. Pemodelan Visual dengan UML. Cetakan Pertama. Yogyakarta; Graha Ilmu, 2005.

[4] Rainardi, Vincent. Building a Data Warehose With Examples in SQL Server. New York: Apress, 2008.

[5] Nugroho, Bunafit. Membuat Website Sendiri dengan PHP-MySQL. Jakarta: Mediakita, 2009.

[6] Rudianto. Akuntansi Koperasi. Jakarta: PT Gramedia Widiasara Indonesia, 2006.

[7] Shalahudin. Rosa A. S. Java Di Web. Bandung: Informatika, 2008.

Biodata Penulis

Adi Supriyatna, M.Kom, memperoleh gelar Sarjana

Gambar

Gambar 1. Waterfall Model
Gambar 2. Diagram Aktivitas Pengajuan Kredit Barang
Gambar 3. Use Case Diagram Anggota Koperasi
Gambar 5. Diagram Aktifitas Pengajuan Pinjaman
+5

Referensi

Dokumen terkait

Karena probabilitas jauh lebih kecil dari 0.05, dan F hitung lebih besar dari F tabel (16.027 &gt; 2.70) maka model regresi dapat digunakan untuk memperediksi tingkat

Scene ini menampilkan Bu Itje, Satya, dan Saka yang sedang berziarah ke makam Pak Gunawan. Bu Itje tampak tabah ketika menabur bunga yang dibantu oleh Saka, namun Satya yang

Tahapan yang terakhir adalah sintesis makna dan esensi, melalui tahapan inilah peneliti mengintegrasi semua dasar-dasar deskripsi terkstural dan struktural yang peneliti

PADI (KG) JAGUNG (KG) CABE (KG) KEDELE (KG) UBI (KG) BENIH LAINNYA JUMLAH (TON) 1 Borong 2 Rana Mese 3 Kota Komba 4 Elar 5 Elar Selatan 6 Sambi Rampas 7 Poco Ranaka 8 Poco

Hal ini dipertegas dalam Fatwa Dewan Syariah Nasional Nomor 07/DSN/MUI/IV/2000 tentang pembiayaan mud}a&gt;rabah pada bagian ketiga angka 3 bahwa “pada dasarnya, dalam

Tesis ini bertujuan untuk mengetahui kajian hukum Islam, qanun Aceh dan hukum positif di Indonesia mengenai sanksi pidana bagi muzakki yang tidak menunaikan zakat,

Dengan melihat potensi pelayanan kefarmasian yang besar tapi belum diiringi dengan evaluasi strategi aliansi kefarmasian yang optimal, peneliti meyakini bahwa diperlukan

Pasal 3 : Izin Jasa Konstruksi (IUJK) adalah izin yang diperlukan bagi perusahaan Jasa Konstruksi untuk dapat melaksanakan kegiatan dibidang Usaha Jasa Konstruksi yang