• Tidak ada hasil yang ditemukan

QC CT SCAN DAN MRI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "QC CT SCAN DAN MRI"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

PENDAHULUAN

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Latar Belakang

Per

Perkem

kemban

bangan

gan tek

teknol

nologi

ogi pen

pencit

citraan

raan dal

dalam

am bid

bidang

ang dia

diagno

gnostik

stik san

sangat

gat pes

pesat

at pad

padaa

dewasa ini. Salah satu inovasi teknologi pencitraan yang terus berkembang adalah CT

dewasa ini. Salah satu inovasi teknologi pencitraan yang terus berkembang adalah CT

Scan dan MRI. CT Scan merupakan salah satu sarana penunjang penegakan diagnosa

Scan dan MRI. CT Scan merupakan salah satu sarana penunjang penegakan diagnosa

yang menggunakan gabungan dari sinar! dan komputer untuk mendapatkan citra atau

yang menggunakan gabungan dari sinar! dan komputer untuk mendapatkan citra atau

gambar

gambar berupa

berupa variasi

variasi irisan

irisan tubuh

tubuh manusia

manusia "#ontrager$

"#ontrager$ %&&'(.

%&&'(. Sedangkan

Sedangkan

Magenetik 

Magenetik 

Resonance Imaging "MRI( adalah suatu peralatan kedokteran dibidang radiologi untuk 

Resonance Imaging "MRI( adalah suatu peralatan kedokteran dibidang radiologi untuk 

 pencitraan

 pencitraan potongan penampang

potongan penampang tubuh yang

tubuh yang menggunakan medan

menggunakan medan magnet$

magnet$ proton$

proton$ radio

radio

)rekuensi dan

)rekuensi dan komputer

komputer..

Pembangunan kesehatan yang telah dilaksanakan sampai saat ini telah berkembang

Pembangunan kesehatan yang telah dilaksanakan sampai saat ini telah berkembang

dengan pesat$ namun masih banyak hal yang perlu dibenahi terutama dalam menghadapi

dengan pesat$ namun masih banyak hal yang perlu dibenahi terutama dalam menghadapi

desent

desentralisasi dan

ralisasi dan glob

globalisasi saat

alisasi saat ini. Salah satu

ini. Salah satu upay

upaya

a yang merupak

yang merupakan

an prior

prioritas utama

itas utama

ad

adal

alah

ah me

meni

ning

ngka

katk

tkan

an mu

mutu

tu pe

pelay

layan

anan

an ke

keseh

sehat

atan

an$

$ ka

karen

rena

a de

deng

ngan

an di

dila

laku

kuka

kann

nnya

ya

 peningkatan

 peningkatan mutu

mutu pelayanan

pelayanan kesehatan

kesehatan yang

yang berkesinambungan

berkesinambungan akan

akan meningkatkan

meningkatkan

e)isiensi pelayanan kesehatan$ yang pada akhirnya akan berdampak pada peningkatan

e)isiensi pelayanan kesehatan$ yang pada akhirnya akan berdampak pada peningkatan

kua

kualit

litas

as hid

hidup

up ind

indivi

ividu

du dan

dan der

derajat

ajat kes

keseha

ehatan

tan mas

masyar

yaraka

akat.

t. *nt

*ntuk

uk dap

dapat

at mem

memben

benahi

ahi

 pelayanan

 pelayanan kesehatan$

kesehatan$ salah

salah satu

satu kegiatan

kegiatan yang

yang dapat

dapat dilakukan

dilakukan adalah

adalah program

program

 penjaminan

 penjaminan mutu.

mutu. +egiatan

+egiatan yang

yang termasuk

termasuk kedalam

kedalam program

program penjaminan

penjaminan mutu

mutu adalah

adalah

kegiatan kendali mutu,

kegiatan kendali mutu,qual

quality

ity contr

control

ol (QC).

(QC).  -imana C ini berkaitan dengan teknik 

  -imana C ini berkaitan dengan teknik 

 pengawasan

 pengawasan dan

dan perawatan

perawatan dari

dari unsurunsur

unsurunsur sistem

sistem teknis

teknis yang

yang ada

ada pada

pada CT

CT Scan

Scan dan

dan

MRI

MRI sert

serta

a men

menetap

etapkan

kan stan

standar

dar gun

guna

a men

mening

ingkat

katkan

kan terc

tercipt

iptany

anya

a kon

konsist

sistens

ensi

i kua

kualit

litas

as

diagnostik yang tinggi pada citra yang dihasilkan.

(2)

PROGRAM QUALITY CONTROL (QC) CT SCAN

"//PM Report 0o.12$ %&&%(

a.

CT Number Accuracy of Water, Image Noise, Image Uniformity, and Artifacts .

3( 4re5uensi program C

 6arian "-aily(

%( +riteria Standar C

CT 0umber ratarata harusnya seragam atau sama

#atas nilai 7 8 "//PM Report 0o.12$ %&&%(

8( Instrumen yang digunakan

9ater Phantom dengan diameter %& cm

Penempatan R:I untuk noise dan pengukuran uni)ormity

b.

Lo Contra!t Deta"t#b#l#t$

3( 4rekuensi Program C

8 bulan sekali Setiap Tahun "uarterly to /nnually(

%( +riteria Standar C

Semua objek pada phantom harus terlihat jelas

8( Instrumen yang digunakan

Phantom yang berisi objek dengan ukuran dan kontras yang bervariasi dengan nilai

6* ; 3< "3& 6*(

".

S%at#al Re!ol&t#on ('age Sar%ne!!)

3( 4rekuensi Program C

Setiap bulan "Monthly(

%( +riteria Standar C

Sesuai standar dari Produsen

8( Instrumen yang digunakan

Phantom dengan pola resolusi "plate dengan berbagai ukuran yang akan membentuk

 pasangan garis( atau dengan Phantom MT4 "Modulation Trans)er 4unction(

*.

CT N&ber S"ale A""&ra"$ *an Stab#l#t$

3( 4rekuensi Program C

Setiap bulan untuk setiap semester "Monthly to semiannualy(

%( +riteria Standar C

6asil yang didapat tidak boleh lebih dari standar yang di tentukan oleh produsen.

 0ilai penyimpangan yang diperbolehkan 7 =<

(3)

Phantom dengan bahan yang memiliki CT 0umber yang bervariasi$ e>? polyethylene$

water$ PMM/$ polycarbonate$ nylon$ polystyrene$ and Te)lon

TM

e.

Sl#"e T#"kne!! A""&ra"$

3( 4rekuensi Program C

#ulananan "Monthly(

%( +riteria Standar C

SSP "Slice Sensiti)ity Pro)ile( 7 3& <

8( Instrumen yang digunakan

Phantom dengan bahan /lumunium atau 9ire ramps.

PROGRAM QUALITY CONTROL (QC) MR'

A. Protokol +en*al# M&t& Mo*al#ta! MR'

Terdapat beberapa peran yang dilakukan pada personel kerja di instalasi radiologi yaitu @ 3. Peran Radiogra)er 

a. #erperan sebagai pelaksana pengujian 5uality control harian,mingguan.  b. Mempunyai wewenang yang terbatas.

%. Peran 4isikawan Medis

a. Menyusun pedoman mengenai dasardasar pemeriksaan peralatan yang perlu dilakukan pengujian 5uality control harian,mingguan

 b. Memutuskan tindakan yang perlu dilakukan apabila ada ditemukan halhal yang perlu ditindaklanjuti dari hasil pengujian yang telah dilakukan.

B. +en*al# M&t& 3. Panduan *mum

Program ujiannya tertuju pada aspek klinis dan protokolnya harus singkat. Aangkah ini memakan waktu =3& menit untuk akuisisi dan =3& menit untuk analisis data,pencatatan,ulasan. 6asilnya dicatat dan disimpan dengan baik dan bisa menjadi rekomendasi parameter untuk pemindaian pertama pada hari itu.

%. Phantom

*ntuk kegiatan 5uality control phantom yang digunakan adalah a. Phantom kepala silindrik,sperikal "sederhana(

(4)

 b. Phantom dari /CR atau vendor 

C. Peng&,#an Pa*a Mo*al#ta! MR'

-. Te!t !enter rek&en!# ("entral re/&en"$ te!t)

a. -e)inisi @ uji ketepatan senter )rekuesi yang digunakan.

 b. Tujuan @ untuk mengetahui apakah ada perubahan senter )rekuensi dibandingkan dengan hari sebelumnya.

c. Parameter @ central )rekwensi test$ dengan satuan )rekuensi "6ertB( d. /lat dan bahan @ phantom /CR atau Phantom bawaan alat MRI.

e. 4rekuensi @ mingguan oleh radiographer , MR technologist oleh radiographer , MR techologist

). Prosedur @ mengikuti protokol pada konsul MRI yang sudah tersedia di alat atau pada phantom /CR dilakukan pemasangan di senter koil dan magnet alat MRI "/P,anteriorposterior$ SI,superiorin)erior$ AR,Ae)tright($ dengan syarat level

harus tidak ada rotasi ataupun miring(

g. /nalisa kinerja @ hasil dari pengkuran pada MRI &.=T $ 3.= ppm 3D6B. untuk MRI 3.=T 3.= ppmDE6B

h. +riteria keberhasilan @ bila perubahan senter )rekuensi dalam %& hari F 3&&6B. i. Tindak lanjut @ bila hasil pengukuran diluar kriteria keberhasilan$ hubungi

teknisi alat MRI untuk dilakukan koreksi. 0. Te!t Tran!#tter Ga#n 1 Atten&at#on.

a. -e)inisi @ uji transmisi daya yang diperlukan untuk menghasilkan R4 pulse yang tepat.

 b. Tujuan @ untuk mengetahui bahwa transmission gain stabil.

 b. Parameter @ test transmiter gain , attenuation$ dengan satuan bergantung dari pabrikan misalnya@ dalam d#$ transmitter amplitude "G($ R4 level.

a. /lat dan bahan @ phantom /CR atau Phantom bawaan alat MRI.  b. 4rekuensi @ mingguan

c. Prosedur @ mengikuti protokol pada konsul MRI yang sudah tersedia di alat atau pada phantom /CR dilakukan pemasangan di senter koil dan magnet alat MRI "/P,anteriorposterior$ SI,superiorin)erior$ AR,Ae)tright($ dengan syarat level harus tidak ada rotasi ataupun miring(

(5)

d. /nalisa kinerja @ hasil dari pengkuran dalam %& hari $ tidak melebihi standar  deviasi yang ditentukan.

e. +riteria keberhasilan @ memenuhi standar deviasi yang ditentukan atau nilai normal

dari masingmasing alat.

). Tindak lanjut @ bila hasil pengukuran diluar kriteria keberhasilan$ hubungi teknisi alat MRI untuk dilakukan koreksi.

2. Te!t ak&ra!# geoetr# (Geometric Accuracy).

a. -e)inisi @ mengukur jarak pada sumbusumbu utama pada phantom.  b. Tujuan @ untuk membandingkan hasil ukuran jarak pada phantom

dengan ukuran sebenarnya.

c. Parameter @ geometric accuracy$ dengan satuan mili meter "mm(. d. /lat dan bahan @ phantom /CR atau Phantom bawaan alat MRI untuk 

pengukuran geometri. e. 4rekuensi @ mingguan

). Prosedur @ mengikuti protokol pada konsul MRI yang sudah tersedia di alat atau pada phantom /CR dilakukan pemasangan di senter koil dan magnet alat MRI "/P,anteriorposterior$ SI,superiorin)erior$ AR,Ae)tright($ dengan syarat level harus tidak ada rotasi ataupun miring(.

g. /nalisa kinerja @ pada phantom /CR$ untuk sagital localiBer dari top sampai bottom "sumbu H( panjangnya 32' mm$ untuk irisan a>ial "irisan ke=($ sumbu horisontal dan vertikal "! dan ( 3D&

mm. *ntuk phantom geometri yang lain$ nilai  pengukuran menyesuaikan standar pabrikan. h. +riteria keberhasilan @ hasil pengukuran F % mm.

i. Tindak lanjut @ bila hasil pengukuran diluar kriteria keberhasilan$ hubungi teknisi alat MRI untuk dilakukan koreksi.

3. Te!t re!ol&!# !%a!#al ( !atia" Reso"ution).

a. -e)inisi @ kemampuan alat MRI dalam membedakan % titik   objek yang bedekatan.

 b. Tujuan @ untuk mengukur kemampuan alat MRI dalam memvisualisasikan % titik objek yang paling minimum jaraknya.

c. Parameter @ spatial resolution$ dengan satuan mili meter "mm(. d. /lat dan bahan @ phantom /CR atau Phantom bawaan alat MRI

untuk pengukuran spatial resolution e. 4rekuensi @ mingguan.

). Prosedur @ mengikuti protokol pada konsul MRI yang sudah tersedia di alat atau pada phantom /CR dilakukan pemasangan di senter koil dan magnet alat MRI   "/P,anteriorposterior$SI,superiorin)erior$

AR,Ae)tright($ dengan syarat level harus tidak ada rotasi ataupun miring(

g. /nalisa kinerja @ 2 Aubang dalam satu baris dan kolom harus terlihat   terpisah.

h. +riteria keberhasilan @ masingmasing lubang harus dapat dibedakan. i. Tindak lanjut @ bila hasil pengukuran diluar kriteria keberhasilan$

(6)

4. Te!t Lo Contra!t Ob,e"t Dete"tab#l#t$.

a. -e)inisi @ kemampuan alat MRI untuk mendeteksi objek   dengan kontras rendah.

 b. Tujuan @ untuk mengukur kemampuan alat MRI dalam memvisualisasikan objekobjek yang memiliki kontras rendah.

c. Parameter @ test low contrast object detectability dengan visualisasi objek.

d. /lat dan bahan @ phantom /CR atau Phantom bawaan alat MRI untuk deteksi objek kontras rendah

e. 4rekuensi @ mingguan.

). Prosedur @ mengikuti protokol pada konsul MRI yang sudah tersedia di alat atau pada phantom /CR dilakukan pemasangan di senter koil dan magnet alat MRI "/P,anteriorposterior$ SI,superiorin)erior$ g. /nalisa kinerja @ hitung seluruh spokes yang tampak.

h. +riteria keberhasilan @ harus terlihat semua spokes..

i.  Tindak lanjut @ bila lebih dari 8 spokes tidak terdeteksi$ maka perlu diulang dengan koreksi letak phantom benar "tidak  boleh miring(. #ila hasil tetap$ hubungi teknisi alat MRI untuk dilakukan koreksi.

5. E6al&a!# art#ak 

a. -e)inisi @ arti)ak pada MRI ialah gambar anomali$ tidak  termasuk random noise$ yang bukan berasal dari struktur dan si)at kimia dari obejek$ atau yang berasal dari struktur dan si)at kimia dari objek tapi tidak pada tempat yang semestinya.

 b. Tujuan @ untuk mengevaluasi arti)ak yang terjadi pada citra   MRI.

c. Parameter @ arti)ak dengan visualisasi objek.

d. /lat dan bahan @ phantom /CR atau Phantom bawaan alat MRI e. 4rekuensi @ harian

). Prosedur @ mengikuti protokol pada konsul MRI yang sudah tersedia di alat atau pada phantom /CR dilakukan pemasangan di senter koil dan magnet alat MRI "/P,anteriorposterior$ SI,superiorin)erior$

AR,Ae)tright($ dengan syarat level harus tidak ada rotasi ataupun miring.

g. /nalisa kinerja @ cek adakah @ distorsi gambar$ ghosting pada

phantom atau background$ streaks,lajur putih$ spot hitam atau putih$ penampakan gambar lain yang tidak semestinya$ kekaburan$ atau trunctactioin arti)ak+riteria keberhasilan @ tidak ada arti)ak.

h. Tindak lanjut @ bila tampak arti)ak$ hubungi teknisi alat MRI untuk   dilakukan koreksi.

(7)

7. La!er #l /&al#t$ "ontrol.

a. -e)inisi @ jaminan mutu pada kesesuaian antara tampilan citra di monitor dengan hasil )ilm printer laser.  b. Tujuan @ menguji apakah hasil tampilan citra di monitor 

sama dengan printer.

c. Parameter @ laser )ilm 5uality control pada pola gambar  

SMPTJ "Society o) Motion Picture and Television   Jngineer.

d. /lat dan bahan @ gambar gra)ik SMPTJ$ densitometer. e. 4rekuensi @ mingguan

). Prosedur @ mengikuti protokol pada konsul MRI yang sudah tersedia di alat atau pada phantom /CR dilakukan pemasangan di senter koil dan magnet alat MRI "/P,anteriorposterior$ SI,superiorin)erior$

AR,Ae)tright($ dengan syarat level harus tidak ada rotasi ataupun miring.

g. /nalisa kinerja @ lihat konsistensi visual perubahan gray level mulai &,=< sampai D=,3&&<. *kur optical density pada pada patch &<$ 3&<$ 2&<$ dan D&<. -engan densitometer dan plot hasil pengukuran pada chart. Cek apakah ada arti)ak pada )ilm.

h. +riteria keberhasilan @ tidak tampak arti)ak pada )ilm.

i. Tindak lanjut @ bila ada arti)ak pada )ilm dan , atau hasil pengukuran densitometer diuar kontrol limit. hubungi teknisi alat MRI untuk dilakukan koreksi.  j. -okumentasi @ )orm laser printer )ilm control chart.

8. Te!t !l#"e %o!#t#on a""&ra"$.

a. -e)inisi @ uji ketepatan posisi irisan aksial yang diletakkan pada lokasi spesi)ik dengan menggunakan localiBer    sagital

 b. Tujuan @ menguji ketepatan posisi irisan aksial pada lokasi spesi)ik dengan menggunakan localiBer sagital. c. Parameter @ slice position dengan satuan mili meter "mm(. d. 4rekuensi @ bulan.

e. /lat dan bahan @ phantom /CR atau phantom bawaan alat "standar  head coil(.

). Prosedur @ mengikuti protokol pada konsul MRI yang sudah tersedia di alat atau pada phantom /CR dilakukan pemasangan di senter koil dan magnet alat MRI "/P,anteriorposterior$ SI,superiorin)erior$

AR,Ae)tright($ dengan syarat level harus tidak ada rotasi ataupun miring(

g. +riteria hasil kerja @ perbedaan panjang jarak bar kanan dan kiri tidak   boleh lebih dari = mm.

9. Te!t !l#"e t#"kne!! a""&ra"$.

(8)

 b. Tujuan @ menguji ketepatan ketepatan dan akurasi ketebalan irisan c. Parameter @ slice thickness$ dengan satuan mili meter "mm(.

d. 4rekuensi @ 2 bulan

e. /lat dan bahan @ phantom /CR atau phantom bawaan alat "standar head   coil(.

). Prosedur @ mengikuti protokol pada konsul MRI yang sudah tersedia di alat atau pada phantom /CR dilakukan pemasangan di senter koil dan magnet alat MRI "/P,anteriorposterior$ SI,superiorin)erior$ AR,Ae)tright($ dengan syarat level harus tidak ada rotasi ataupun miring

g. /nalisa kerja @ mengukur ketepatan tebal irisan .

h. +riteria hasil kerja @ tebal irisan  &.% > "Top > #ottomm( , "Top7#ottom( mm$ hasil pengukuran =.& mm F &.1 mm.

Tabel Pengujian uality Control Modalitas MRI

 0: P/R/MJTJR  PJ0K*LI/0 /A/T *+*R   0IA/I #/T/S -I+JRL/+/0 :AJ6 4RJ+*J0SI JSTM/SI 9/+T* PJ0KJRL//0 3 Central )rekuency test Phantom /CR  3D 6B,&.= T DE 6B,3.= T Internal mingguan % /ttenuation Phantom /CR  Standar  pabrikan Internal mingguan 8 Keometric /ccuracy Phantom /CR  F % mm Internal mingguan 2 Spatial resolution Phantom /CR  /da  perbedaan  pd masing% lubang Internal mingguan = Aow contrast object detecbility Phantom /CR  Semua spokes terlihat Internal mingguan E /rti)act /nalisys Phantom /CR  Tidak ada arte)act Internal harian

1 Aaser 5uality Kambar gra)ik

Tidak ada arte)ak dan

(9)

control SMPTJ dan densitometer  sesuai standar plot densitometer  ' Slice Position /ccuracy Phantom /CR  ; = mm Internal 3 bulan D Slice Thicknes /ccuracy Phantom /CR  = mmF &$1 mm Internal 2 bulan

Internal terdiri dari @ 4isikawanMedik dan Radiogra)er.

Sourch #y@ https@,,www.scribd.com,doc,11111'3,-ra)tPedomanCPeralatanRadiologi

CustomSiBe

Gambar

Tabel Pengujian uality Control Modalitas MRI

Referensi

Dokumen terkait