-I J{J.I.
DAN KEAMANAN HASIL PERIKANANu\X#t^'")*^ffimF-'n#iffi*iit;i,#ii,'il;;'
""
-KEPUTUSAN
KEPALA BADAN KARANTINA IKAN
PENGENDALIAN MUTU DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN
NOMOR 73lKEP-BKTPM/2015
TENTANG
METODE PENGUJIAN MIKROBIOLOGI
BIDANG MUTU DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA BADAN KARANTINA IKAN, PENGENDALIAN MUTU DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN.
Menimbang
:a.
bahwa dalam rangka mendukung pelaksanaantugas dan fungsi pengendalian sistem jaminan
mutu dan keamanan hasil perikanan pada Unit Pelaksana Teknis Karantina
lkan,
PengendalianMutu dan
KeamananHasil
Perikanan, perlumenetapkan
standar metode
pengujianrnikrobiologi bidang
mutu dan
keamanan hasil perikanan;b.
bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalamhuruf
a,
perlu
menetapkanKeputusan Kepala
Badan Karantina
lkan, PengendalianMutu dan
Keamanan
HasilPerikanan tentang Metode Pengujian Mikrobiologi Bidang Mutu dan Keamanan Hasii Perikanan;
1.
Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan (L,embaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 118, Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia
Nomor
4433)sebagaimana
telah diubah
dengan
Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2OA9 $*mbaran NegaraRepublik Indonesia
Tahun
2OO9 Nomor 154,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5073);
2.
Undang-Undang Nomori8
Tahun 2OI2 tenta,ngPangan (l,embaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2O12 Nomor
227
Tarrbahan l.embaranNegara Republik Indonesia Nomor 5360);
3.
Undang-Undang Nomor20
Tahun 2014 tentangStandardisasi
dan Penilaian
Kesesuaian(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2OI4
Nomor 216 Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 558a);
Mengingat
:+. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan
Daerah (kmbaran
NegaraRepublik Indonesia
Tahun
2OI4
Nomor 244,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa
kali,
terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9Tahun 2015 (kmbaran
Negara
Republik Indonesia Tahun2015
Nomor58,
TambahanLrmbaran Negara Republik Indonesia Nomor 567e!;
Peraturan Pemerintah Nomor
28
Tahun 2004 tentang Keamanan,Mutu dan Gizi
Pangan(lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun12004 NomorIO7,
Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 4a241;Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang
Organisasi
KementerianNegara
(LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor B);
Peraturan Presiden
Nomor
63
Tahun
2015tentang Kementerian Kelautan
dan
Perikanan(lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2015 Nomor 111);
Keputusan Presiden Nomor
l2llP
Tahun 2014tentang
Pembentukan Kementerian
dan Pengangkatan MenteriKabinet
Kerja
PeriodeTahun 2OI4-2O19;
Peraturan
Menteri Kelautan
dan
PerikananNomor PER.15/MEN/2010 tentang Organisasi
dan
Tata
Ke4'a Kementerian Kelautan dan Perikanan;Peraturan
Menteri
KelautanNomor
PER.19/MEN/2010Pengendalian
Sistem
JamiKeamanan Hasil Perikanan;
dan
Perikanan tentangnan
Mutu
danPeraturan
Menteri Kelautan
dan
Perikanan Republik Indonesia Nomor PER.25/MEN/2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit PelaksanaTeknis Karantina Ikan, Pengendaiian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan;
Peraturan
Menteri Kelautan
dan
PerikananNomor
PER.46lPERMEN-KP/2014 tentangPengendalian
Mutu dan
Keamanan
Hasil Perikanan yang Masuk ke Dalam Wilayah NegaraRepublik Indonesia
(Berita
Negara Repubiik Indonesia Tahun 20i4 Nomor 1532);5. 6. 7. 8. 9. 10. tl. t2. 13. Keputusan
Menetapkan KESATU KEDUA KETIGA KEEMPAT KELIMA
13.
Keputusan
Kepala
Badan
Karantina
Ikan PengendalianMutu dan
Keamanan
HasilPerikanan Nomor 259 / KEP-BKIPM/2O 12 tentang
Program Monitoring Hasil Perikanan;
MEMUTUSKAN:
KEPUTUSAN KEPALA
BADAN
KARANTINA IKAN,PENGENDALIAN
MUTU
DAN
KEAMANAN HASILPERIKANAN
TENTANG
METODE
PENGUJIANMIKROBIOLOGI BIDANG MUTU DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN.
Menetapkan Metode Pengujian Mikrobiologn Bidang Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan, sebagaimana tercantum
dalam
lampiran
yang
merupakan
bagian
tidak terpisahkan dari Keputusan Kepala Badan ini.Metode
Pengujian MikrobiologiBidang
Mutu
dan KeamananHasil
Perikanan sebagaimana dimaksuddiktum
KESATU,
digunakan untuk
verifikasi pengendalian sistem jaminan mutu dan keamanan hasil perikanan padaUnit
Pelaksana Teknis Karantina Ikandan untuk
mendapatkansaling
pengakuan dankeberterimaan dalam pengujian keamanan pangan antar
negara.
Kegiatan monitoring
mutu dan
keamanan hasilperikanan
selain
menggunakanMetode
Pengujian MikrobiologiBidang
Mutu dan
Keamanan Hasil Perikanan sebagaimana dimaksud diktum KESATU dapat juga menggunakan metode cepat (rapi.d fesd yang sudah diakui oleh organisasi internasional dan / atau ditetapkansebagai metode pengujian standar.
Metode pengujian sebagaimana dimaksud pada diktum
KESATU dan diktum KETIGA harus diverifikasi dan/atau
validasi terlebih dahulu
sebelumdigunakan
dan memenuhi persyaratan kinerja verifikasi.Metode
Pengujian MikrobiologiBidang
Mutu
dan KeamananHasil
Perikanan sebagaimana dimaksuddiktum
KESATU, merupakan metodeyang
mengacupada standar internasional (ISO atau
SNI
ISO untuk produk perikanan atau pangan).KEENAM Keputusan Kepala Badan ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 30 Juli 2O15
KEPALA BADAN KARANTINA IKAN, PENGENDALIAN MUTU DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN.
ttd.
NARMOKO PRASMADJI
KEPUTUSAN
PENGENDALIAN MUTU DAN KEAMANAN HASIL
PERIKANAN NOMOR 73lKEP-BKrPMl20rS
TENTANG METODE PENGUJIAN MIKROBIOLOGI
BIDANG MUTU DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN
DAtrfAR UgrODt PENGUJI/AII MITOBIOIDGI
So. *silanr Juitul
1 Commission Regulation
(EC) No 2073l2oo5
Microbiological criteria for food stuffs
2. Commission Regulation
{EU) No ro19/2013
Amending Annex
I to
Regulation (EC) No2O73/2OOS
as
regards histaminein
fisheryproducts
3. SNI ISO 7218:2O12 Mikrobiologi
bahan
pangandan
pakan Persyaratanumum
dan
pedoman untukpenguj ian milrrobiologi
4. SNI ISO 6887-1:2O12 Mikrobiologi
bahan
pangandan
pakan Penyiapan contohuji,
suspensiawal
danpengenceran
desimai
untuk
pengujianmikrobiologi
-
Bagian 1: Aturan umum untuk penyiapan suspensiawal
dan
pengencerandesimal
5. SNI ISO 6887-3:2012 Mikrobiologi
bahan
pangandan
pakan Penyiapan contohuji,
suspensiawai
danpengenceran
desimai
untuk
pengujian mikrobiologi-
Bagian 3: Aturan khusus untuk penyiapan suspensi awal dan pengencerarl 6. ISO 1614O:2003 Microbiolory of food and animal feeding stuffsProtocol
for the
validationof
alternative methods7. ISO 11133:2014 Microbiolory
of
food
and
fed and
water.Preparation,
production,
storage
and performance testing of culture media8. ISO 16649 part 3 :2O15 Microbiolory
of
the
food chain-- Horizontalmethod
for the
enumeration
of
betaglucuronidase-positive Escherichia coli-Part 3
:
Detectionand most
probable number technique using 5-
bromo-4 chloro-3indolyl-p- D- glucuronide
9. ISO 18593:2OO4 Microbiologr of food and animal feeding stuffs
--
Horizontal methods for sampling techniquesIf-o.'
.{
.tnrduf10. ISO 4833-1:2013 Microbiolog of ttre food chain
--
Horizontalmethod for the
enumeration
of microorganisms--
Part 1: Colony count at30 degrees C by the pour plate technique
11. ISO/TS 21872-r:2OO7 Microbiologr
of
foodand
animal feedingstuffs -- Horizontal method for the detection of potentially enteropathogenic Vibrio spp. --Part 1: Detection of Vibio paratnemolgticus and Vibio clwlerae
t2. ISO/TS 21872-2:2OO7 Microbiologr
of
foodand
animal feedingstuffs -- Horizontal method for the deteclion of potentially enteropattrogenic Vibrio spp. --Part 2: Detection of species other than Vibrio
paratnemolgtictts and Vibio cholerae
13.
ISO
lI29O-2:1998/AmdL :2OO4
Microbiolory
of
foodand
animal feedingstuffs
Horizontal methods
for
thedetection
and
enumerationof
Li'steriamonoqtogenes
- Part 2:
Enumerationmethod
I .+.
sNr
rso/Ts
rr29o-I:2O12
Mikrobiologi bahan pangan
dan
pakan-Metode
horizontal
untuk
deteksi
danenumerasi Li,steia monocgtogenes
-
Bagian 1: Metode deteksi15. SNI ISO 21527-1:2Q12 Mikrobiologi bahan pangan
dan
pakan-Metode horizontal untuk enumerasi kapang
dan khamir
Bagan 1:
Telarikpenghitungan koloni pada produk dengan
aktivitas air lebih besar dari 0,95
16. SNI ISO 21527-2:2012 Mikrobiologi bahan pangan
dan
pakan-Metode horizontal untuk enumerasi kapang
dan khamir
Bagian
2:
Teknikpenghitungan koloni pada produk dengan aktivitas air kurang dari atau sarna dengan
0,95
17. SNI ISO 4831:2012 Mikrobiologi bahan pangan
dan
pakan-Metode horizontai
untuk
deteksi
danenumerasi koliform
-
Teknik Angka PalingMungkin (APM)
18. SNI ISO 7937:2O12 Mikrobiologi bahan pangan
dan
pakan-Metode
horizontal
untuk
deteksi
danenumerasi Clostridium perfringers
-
Teknik*ur
19. SNI ISO 6888-2:2O12 Mikrobiologi bahan pangan
dan
pakan-Metode horizontal untuk
enumerasistaphylococci
koagulasi-positif(Staphylococclts attreus dan spesies lain)
-Bagian
2:
Teknik
menggunakan rabbit plasmafibrirngen agar20. SNI ISO 6888-3:2012 Mikrobiologi bahan pangan
dan
pakan-Metode
horizontal
untuk
enumerasistaphylococci
koagulasi-positif(staphyloconlrs (ntreus dan spesies lain)
-Bagran
3 :
deteksi dan teknik APM untuk jumlah yang rendah2T ISO 6579 :2OO2
/
Amd 1 : 2015Microbiologr
of
foodand
animal feedingstuffs
-
Horizontal method for the detection of Salmonella sppai dengan aslinya
KEPALA BADAN KARANTINA IKAN, PENGENDALIAN MUTU DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN,
ttd.