• Tidak ada hasil yang ditemukan

T POR 1200955 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T POR 1200955 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Toto Setiadi, 2014

Pengaruh Kegiatan Ekstrakurikuler Olahraga, Ekstrakurikuler Bukan Olahraga Dan Tidak Mengikuti Ekstrakurikuler Terhadap Perilaku Agresi Siswa

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. KESIMPULAN

Berdasarkan kepada pembahasan pada bab sebelumnya, kesimpulan

yang diperoleh dari hasil analisis penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Hasil analisa data dari penelitian ini menunjukan tidak ada perbedaan yang

signifikan.

2. Berdasarkan kepada skor rata-rata perbandingan antara kelompok

menunjukan bahwa fenomena perilaku agresi siswa yang mengikuti

kegiatan ekstrakurikuler olahraga lebih rendah bila dibandingkan dengan

kelompok siswa yang mengikuti ekstrakurikuler bukan olahraga dan

kelompok siswa yang tidak mengikuti kegiatan ekstrakurikuler.

3. Kelompok siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler olahraga

memiliki skor rata-rata agresi rendah dibandingkan kelompok

ekstrakurikuler bukan olahraga dan tidak mengikuti ekstrakurikuler. Hal

ini menunjukan berarti kegiatan ekstrakurikuler olahraga efektif dalam

menyalurkan potensi perilaku agresi pada siswa.

B. REKOMENDASI

Berdasarkan kesimpulan dari penelitian ini, beberapa rekomendasi

yang dapat penulis berikan bagi pihak-pihak yang terkait dengan penelitian

ini antara lain adalah sebagai berikut :

1. Bagi Sekolah

Melihat adanya pengaruh kegiatan ekstrakurikuler, terutama

ekstrakurikuler olahraga yang berdampak positif bagi siswa. Maka

selayaknya pihak sekolah mengharuskan siswa untuk mengikuti kegiatan

(2)

62

Toto Setiadi, 2014

Pengaruh Kegiatan Ekstrakurikuler Olahraga, Ekstrakurikuler Bukan Olahraga Dan Tidak Mengikuti Ekstrakurikuler Terhadap Perilaku Agresi Siswa

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

lebih aktif dan membentuk karakter positif, sehingga bisa terhindar dari

kegiatan yang negatif.

2. Bagi Pemerintah

Mengingat pentingnya kegiatan ekstrakurikuler tersebut, pihak

pemerintah bisa ikut berpartisipasi dengan cara membuat event/ acara

perlombaan yang memfasilitasi kegiatan ekstrakurikuler tersebut. Selain

itu pula pemerintah bisa menyediakan sarana berupa tempat untuk

beraktivitas tersebut, yang berada diluar sekolah.

3. Bagi Masyarakat

Masyarakat bisa ikut mendorong siswa-siswa untuk aktif dalam kegiatan

positif baik itu berupa kegiatan ekstrakurikuler di sekolah ataupun

kegiatan yang diluar sekolah yang bermuatan positif. Hal ini agar siswa

terhindar dari kegiatan yang tidak berguna dan meresahkan masyarakat.

4. Bagi Peneliti Selanjutnya

Mengingat ada beberapa poin yang didapat dari keterbatasa penelitian ini.

Bagi peneliti yang akan melakukan penelitian selanjutnya yang berkaitan

dengan judul ini bisa dilakukan pada lingkungan atau populasi yang

memiliki agresivitas tinggi (sering terjadi tawuran) dengan populasi yang

lebih memadai dan juga menggunakan metode eksperimen.

C. LIMITASI

Berdasarkan kepada kesimpulan dan rekomendasi, peneliti menyadari

bahwa ada beberapa ketidaksempurnaan dalam penelitian ini. Hal tersebut

menjadikan limitasi dalam penelitian ini. Limitasi atau kelemahan dalam

penelitian ini berdasarkan kepada kesimpulan terletak pada hasil data yang

diambil berdasarkan analisa statistik.

Hasil yang menyatakan bahwa kelompok siswa yang mengikuti

(3)

63

Toto Setiadi, 2014

Pengaruh Kegiatan Ekstrakurikuler Olahraga, Ekstrakurikuler Bukan Olahraga Dan Tidak Mengikuti Ekstrakurikuler Terhadap Perilaku Agresi Siswa

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

siswa lain menjadi limitasi penelitian ini. Berdasarkan limitasi tersebut bisa

dibuat menjadi rekomendasi sebagai berikut :

1. Pemilihan Sampel yang digunaan dalam penelitian ini, supayabisa

mewakili karakteristik yang sedang diteliti (agresi). Selain itu pula

penelitian pun bisa dilakukan dengan partisipan yang lebih banyak

kuantitasnya.

2. Penggunaan instrument yang lebih disesuaikan dengan karakteristik siswa,

Referensi

Dokumen terkait

MOTIVASI KETERLIBATAN SISWA DALAM MENGIKUTI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA DI SMA LABORATORIUM PERCONTOHAN UPI BANDUNG. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Hubungan Kemampuan, Motivasi Kerja Dan Komitmen Organisasi Pengurus Cabang Olahraga Dengan Peningkatkan Prestasi Atlet Di Kabupaten Serang. Universitas Pendidikan Indonesia |

kegiatan ekstrakurikuler olahraga terhadap prestasi akademik siswa SMP Santa Maria2. Bandung adalah sebagai

Motivasi Pria Lanjut Usia Melakukan Olahraga Bulutangkis Dan Jalan Kaki Serta Hubungannya Dengan Kebugaran Jasmani. Universitas Pendidikan Indonesia |

Perilaku sosial atlet putri cabang olahraga futsal.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

ANALISIS PERBEDAAN KETERAMPILAN SOSIAL MAHASISWA YANG MENGIKUTI UNIT KEGIATAN MAHASISWA OLAHRAGA BEREGU DI UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA.. Universitas Pendidikan Indonesia |

PENGARUH EKSTRAKURIKULER SINGLE SPORT DAN MULTI SPORT TERHADAP HASIL FUNDAMENTAL MOTOR SKILL ANAK KELAS III SEKOLAH DASAR.. Universitas Pendidikan Indonesia |

HUBUNGAN ANTARA KECEMASAN SEBELUM BERTANDING DENGAN PERFORMA ATLET PADA CABANG OLAHRAGA BOLA BASKET. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |