Lobby dalam monitoring dan
evaluasi JKN di Indonesia
Shita Dewi
Beberapa definisi
(Lobbying and Advocacy—Similarities and Differences, published by Charity Lobbying for the Public Interest)
Lobby
•
Advokasi untuk
mengubah legislasi
atau memajukan suatu
isu atau menyuarakan
suatu kepentingan
Advocacy
•
Berupaya mencari
dukungan terhadap
suatu isu atau
Beberapa definisi
(Gage and Dunn 2009, Frankel and Gage 2007)
Monitoring
• Proses sistematis
mengumpulkan, menganalisis dan menggunakan informasi untuk melacak kemajuan program ke arah mencapai tujuan dan untuk memandu keputusan manajemen.
Pemantauan biasanya berfokus pada proses, seperti: kapan dan di mana kegiatan terjadi, siapa penyedianya dan seberapa besar cakupan efektifnya.
Evaluasi
• Penilaian yang sistematis dari suatu kegiatan, proyek, program, strategi, kebijakan, topik, tema, sektor, operasional atau kinerja lembaga. Evaluasi bertujuan untuk mengetahui relevansi,
Siklus Kebijakan
Berkoalisi atau tidak?
•
Sebuah koalisi adalah sekelompok orang yang berfokus pada
memajukan atau menentang isu tertentu.
•
Kekuatan Koalisi terletak pada kemampuannya untuk
membentuk front yang terpadu.
•
Sebuah koalisi akan efektif hanya jika masalah yang diusung
memiliki manfaat bagi anggotanya, dan ada upaya
terstruktur dan komitmen untuk berbagi informasi.
Berkoalisi dengan siapa?
•
Asosiasi profesi
•
Asosiasi faskes
•
Asosiasi Dinkes
•
Perguruan Tinggi dan lembaga penelitian
•
LSM
•
Media
Lobbying kepada siapa?
Grassroot
•
Masyarakat Umum
Direct
•
Pembuat kebijakan
STRATEGI KOALISI:
1. Menjadi think tank?
2. Menjadi watchdog?