• Tidak ada hasil yang ditemukan

Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

1. Fakultas / Program Studi : FBS / Pendidikan Bahasa Jawa

2. Mata Kuliah & Kode : Seni Tembang I Kode : PBD 252 3. Jumlah SKS : Teori : - SKS Praktik : 2 SKS

: Sem : Gasal () Waktu : 16 pertemuan 4. Standar Kompetensi : Mahasiswa mampu dan terampil melagukan

lagu-lagu dan tembang laras slendro dan pelog dalam berbagai cengkok.

5. Kompetensi Dasar : a. Mahasiswa mengetahui pengetahuan dasar seni tembang.

b. Pengetahuan itu akan mengantarkan mahasiswa menjadi ahli secara teoritis dan trampil secara praktis melagukan tembang Jawa.

6. Indikator Ketercapaian : Setelah mengikuti program ini mahasiswa mampu (1) mengenal dasar-dasar seni tembang; (2)

mengetahui jenis-jenis cengkok tembang; (3) dapat melagukan tembang tembang secara individual dan kolektif.

7. Materi Pokok/Penggalan Materi : Seperangkat gamelan (suling) dan gender beserta dengan buku petunjuk seni tembang

8. Kegiatan Perkuliahan : Tatap Muka Komponen Langkah Uraian

Kegiatan

Estimasi Waktu

Metode Media Sumber

Bahan/R eferensi

Tembang-tembang pinathok Tembang gedhe

1 pertem uan x 100 menit

Teori dan praktek menabuh gamelan

OHP Perangkat gamelan

1 dan 2

Tembang-tembang pinathok Tembang macapat

1 x tatap muka atau 100 menit

Ceramah, demonstra si

OHP Perangkat gamelan

1 dan 2

Teori tembang Watak dan sasmita tembang

1 pertem uan x 100

Teori dan praktek menabuh

OHP Perangkat gamelan

(2)

menit gamelan Tembang-tembang bentuk

manasuka

Tembang dolanan dan campursari

1 x tatap muka atau 100 menit

Ceramah, demonstra si

OHP Perangkat gamelan

1 dan 2

Variasi tembang-tembang Jawa

Tembang Gumathok, Tanggung, dan Merdika Tembang Garap Tembang

Gendhing

dan

Gendhing

Tembang

2 pertem uan x 100 menit

Teori dan praktek menabuh gamelan

OHP Perangkat gamelan

1 dan 2

Pragmatika tembang-tembang Jawa

Sebagai

Klangenan

Orang Jawa B. Tembang itu Luwes C.

Konsumeristi k Tembang Jawa

D.

Komersialisa si Tembang

1 x tatap muka atau 100 menit

Ceramah, demonstra si

OHP Perangkat gamelan

1 dan 2

Tembang-tembang bentuk ladrang (sekaran)

Kisah

Pamulangan

Tembang B. Belajar Tembang Secara Konvensiona l

C. Belajar 1 pertem uan x 100 menit

Teori dan praktek menabuh gamelan

OHP Perangkat gamelan

(3)

Tembang Secara Komprehensi f

D. Belajar Menguasai

Sense of

Ngeng dan

Harmoni E. Belajar Tembang Secara Etnopuistis

Metode mengajarkan tembang Menabuh gendhing bentuk ladrang (sekaran) laras pelog barang 1 x tatap muka atau 100 menit Ceramah, demonstra si OHP Perangkat gamelan

1 dan 2

Teori belajar tembang Panca grahita, panca purba, panca gupita, sarwita swara 1 pertem uan x 100 menit Teori dan praktek menabuh gamelan OHP Perangkat gamelan

1 dan 2

Belajar melagukan tembang Belajar dengan cara 3-N, thinthingan, grambyanga n 1 x tatap muka atau 100 menit Ceramah, demonstra si OHP Perangkat gamelan

1 dan 2

Belajar melagukan tembang Belajar dengan cara 3-N, thinthingan, grambyanga n 2 pertem uan x 100 menit Teori dan praktek menabuh gamelan OHP Perangkat gamelan

1 dan 2

Belajar melagukan tembang Belajar dengan cara 3-N, 1 x tatap muka Ceramah, demonstra si OHP Perangkat gamelan

(4)

thinthingan, grambyanga n

atau 100 menit Mead semester Melagukan

tembang

2 pertem uan x 100 menit

Teori dan praktek menabuh gamelan

OHP Perangkat gamelan

1 dan 2

Mead semester Melagukan tembang

2 pertem uan x 100 menit

Teori dan praktek menabuh gamelan

OHP Perangkat gamelan

1 dan 2

Berlatih tembang Lagu dolanan, macapat, campursari

1 x tatap muka atau 100 menit

Ceramah, demonstra si

OHP Perangkat gamelan

1 dan 2

Ujian akhir Ujian/bergilir

an melagukan tembang

2 pertem uan x 100 menit

Teori dan praktek menabuh gamelan

OHP Perangkat gamelan

1 dan 2

Ujian akhir Ujian/bergilir

an melagukan tembang

DAFTAR PUSTAKA

1.

___________. 2005. Diktat Kumpulan Sekar-sekar. Yogyakarta: Kridhomarwada Kraton. Arps, Benard. 1992. Tembang Two Tradiditons; Performance and Interpretation of

Javanese Literature. London: School of Oriental and African Stdies.

Arintaka. 1981. Sekar Macapat Jilid 1 & 2. Yogyakarta: Dina sP & K DIY. Atmadarsana. 1956. Mardawa-Swara; Teori dan Praktek. Semarang: Kanisius.

Diyono. 1992. Tuntunan Lengkap Sekar Mocopat; Untuk Pelajar dan Umum. Sukoharjo: Cenderawasih.

Dwijo, Carito. 1992. Kempalan Bawa lan Gendhing. Warsito, Ki. 2006. Catatan Lepas

Kendhang Batangan. Yogyakarta: yayasan Gambir Sawit.

(5)

Endraswara, Suwardi. 1997. Tembang Macapat lan Dolanan. Sleman: Bahan Penataran Guru SD Gugus II Sayegan, 24 Juni.

_________________. 2004. Mulang Kompetensi Macapat. Yogyakarta: Bengkel Sastra, Balai Bahasa Yogyakarta, 21-24 Januari.

_________________. 2004. Seni Tembang Jawa. Yogyakarta: Sanggar Sastra Jawa, FBS UNY.

_________________. 2008. Tembang Macapat dan Pembelajarannya. Bahan Diklat Profesi Guru Rayon 11 DIY & Jateng: UNY.

Gesang. 2001. Kumpulan Lagu Keroncong dan Langgam Jawa. Sukoharjo: Cenderawasih. Hardjowirogo dan Sulistyo HS. 1995. Pathokaning Nyekaraken. Jakarta: Balai Pustaka. Ismanto dan Bhas Waluyo. 1995. Kumpulan Lagu-lagu Kroncong. Sukoharjo:

Cenderawasih.

Muh. Mawardi dan Marwanto. 1992. Tuntunan Sekar Macapat. Solo: Tiga Serangkai. Marwanto dan Muh Mawardi. 1995. Tuntunan Gendhing Jawi; Lelagon Dolanan Anak Jilid

1 dan 4. Solo: Tiga Serangkai.

Nartosabdho, Ki. 1969. Gendhing Jawi saha Dolanan Gagrag Enggal. Semarang: Ngesti Pandhowo.

Pangrawit, Dwijo. 1992. Bombong Manah; Tuntunan Karawitan Jawi. Sukoharjo: Cenderawasih.

Purwadi, Ki. 1992. Madya Irama; Gendhing-gendhing Jawa. Sukoharjo: Cenderawasih. Putro, Biman SW. 1994. Kumpulan Gendhing-Gendhing lan Lagon Dolanan Ki Narto

Sabda. Jilid 1. Sukoharjo: Cenderawasih.

Rejomulyo, Ki. 2001. Pengenalan Sekilas Tentang Tembang Jawa. Yogyakarta: Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sleman.

Sasminto, Gathot. 1996. Kumpula Gendhig-gendhing lan Lagon Dolanan Ki Nartosabdho. Jilid 1 dan 2. Sukoharjo: Cenderawasih.

Sugiyarto, A. Dkk. 1996. Kumpulan Gendhing Ki Narto Sabdo, Jilid I, II, III. Semarang: Pemda Jateng.

Supadmi. 1992. Tuntunan Sindhenan Ladrang. Warsito, Ki. 2006. Catatan Lepas Kendhang

Batangan. Yogyakarta: yayasan Gambir Sawit.

Suwarna. 2007. Sekar Macapat. Bahan Diklat Profesi Guru Rayon 11 DIY & Jateng: UNY. Tedjohadisumarto.1958. Mbombong Manah. Jakarta: Djambatan.

Widodo, Sri. 1995. Gending-gending Dolanan. Sukoharjo: Cenderawasih.

Windradi, Nanang. 2002. Suluk, Kawruh Pedhalangan lan Macapat. Sukoharjo: Cenderawasih.

Yogyakarta, 14 Maret 2011

Mengetahui, Dosen,

(6)

Prof. Dr. Endang Nurhayati Dr. Suwardi, M. Hum.

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Karakter warna coklat kedekatan hati, sopan, arif, bijaksana, hemat, hormat. Dari uraian di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa warna adalah suatu unsur keindahan

segal a scsuao dlian diubah dnD diberultar seblglinra.a

Metode analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode statistik ekonometrika melalui pembangunan modelanalisis jalur pengaruh kasualitasantar variabel

Imbas Ketiadaan Peraturan Daerah Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan pada Pelaksanaan Pelaporan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan di Kantor Pertanahan

ke pengabdian yang juga berkaitan dengan dunia kependidikan, sedang PPL diarahkan ke pelatihan pengalaman

Kegiatan PPL dilaksanakan dalam rangka mengimplementasikan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian masyarakat sehingga kegiatan PPL ini harus

check and balance, mengingat KY dengan MA dan MK berada dalam satu rumpun. Padahal yang lazim konsep check and balance digunakan untuk lembaga negara yang wewenangnya