• Tidak ada hasil yang ditemukan

Prosedur | Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Prosedur | Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

1. TUJUAN

Prosedur Pengelolaan Jurnal ini bertujuan untuk menerangkan cara pengajuan proposal untuk penerbitan jurnal dan penyelesaian kegiatan penerbitan jurnal dengan pendanaannya dipusatkan di Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNPAR.

2. RUANG LINGKUP

Prosedur ini berlaku mulai tanggal 25 April 2016 untuk pengajuan pencairan dana penerbitan jurnal ilmiah dan pengelolaan jurnal di web journal.unpar.ac.id

Pendanaan LPPM untuk penerbitan jurnal ilmiah memiliki beberapa ketentuan, yaitu:

a) Jurnal ilmiah dikelola oleh Pusat Studi / Center atau program studi yang bernaung di Universitas Katolik Parahyangan,

b) Jurnal ilmiah sudah memiliki ISSN dan E-ISSN,

c) Jurnal ilmiah edisi terakhir sudah terbit di web journal.unpar.ac.id (kecuali untuk jurnal baru),

d) Jurnal sudah didaftarkan kepada Direktorat Pengelolaan Kekayaan Intelektual melalui aplikasi Akreditasi Jurnal Nasional.

3. REFERENSI

3.1. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pedoman Akreditasi Terbitan Berkala Ilmiah.

3.2. Surat Kemenristekdikti Nomor: 193/E/SE/XII/2015 tentang surat edaran Akreditasi Jurnal Ilmiah secara elektronik.

3.3. Surat Rektor Nomor : II/2005-07/09-SK tentang Pemanfaatan Dana Penelitian Ilmiah, Penerbitan Jurnal Ilmiah dan Penerbitan Karya Tulis Ilmiah UNPAR.

3.4. Surat Rektor Nomor : III/PRT/2013-01/014 tentang Persyaratan Dan Tata Laksana Pemberian Insentif Karya Ilmiah Dosen UNPAR.

3.5. Surat Edaran LPPM Nomor: III/LPPM/2016-04/ 105-I tentang Prosedur Pengelolaan Jurnal.

4. ISTILAH DAN DEFINISI

4.1. Jurnal adalah terbitan berkala ilmiah yang digunakan untuk merekam dan menyebarluaskan perkembangan ilmu pengetahuan, diterbitkan secara resmi dengan ISSN dan disebarluaskan.

4.2. Pimpinan Redaksi adalah dosen tetap dengan perjanjian kerja minimal 24 jam per minggu yang memimpin suatu redaksi penerbitan jurnal.

5. TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG

(2)

5.2. Dekan Fakultas atau Ketua Program Studi atau Kepala Pusat Studi sebagai penanggung jawab penerbitan jurnal bertanggung jawab akan konsistensi penerbitan jurnal dan kesesuaian jadwal penerbitan jurnal.

5.3. Kepala LPPM bertanggung jawab atas pengalokasian dan realisasi dana penerbitan jurnal dan memastikan penerbitan jurnal yang bersangkutan dalam web journal.unpar.ac.id 5.4. Biro Keuangan bertanggung jawab atas pencairan dan pengawasan dalam pemanfaatan

dana penerbitan jurnal dan bukti-bukti pendukungnya.

6. RINCIAN PROSEDUR

6.1. Prosedur Pengajuan Penerbitan Jurnal

6.1.1. Pemimpin Redaksi mengajukan proposal penerbitan jurnal yang ditulis sesuai format Proposal Penerbitan Jurnal kepada Ketua Program Studi disertai dengan Formulir Pengajuan Penerbitan Jurnal yang sudah diisi dan ditandatangani.

Proposal Penerbitan Jurnal diajukan hanya pada saat pengajuan penerbitan edisi pertama.

6.1.2. Dekan Fakultas atau Ketua Program Studi atau Kepala Pusat Studi sebagai penangung jawab penerbitan jurnal melakukan evaluasi permohonan penerbitan jurnal.

6.1.3. Jika Dekan Fakultas atau Ketua Program Studi atau Kepala Pusat Studi menyetujui proposal tersebut, maka Dekan Fakulats atau Ketua Program Studi atau Kepala Pusat Studi menandatangani Formulir Pengajuan Penerbitan Jurnal.

6.1.4. Jika berdasarkan hasil evaluasi Dekan Fakultas atau Ketua Program Studi atau Kepala Pusat Studi, ada bagian proposal yang mesti direvisi, maka Pemimpin Redaksi membuat revisi terhadap proposal dan menyerahkannya kembali.

6.1.5. Pimpinan Redaksi menyerahkan Proposal Penerbitan Jurnal dan Formulir Pengajuan Penerbitan Jurnal yang telah ditandatangani Dekan Fakultas atau Ketua Program Studi atau Kepala Pusat Studi kepada Kepala LPPM untuk mendapatkan persetujuan penggunaan dana penerbitan jurnal.

6.1.6. LPPM memeriksa semua kelengkapan pengajuan proposal penerbitan jurnal sesuai dengan prosedur yang sudah ditetapkan dan memeriksa penerbitan jurnal edisi sebelumnya di journal.unpar.ac.id.

6.1.7. LPPM memeriksa dan memastikan jurnal tersebut sudah terdaftar pada aplikasi Akreditsi Jurnal Nasional (ARJUNA).

6.1.8. Jika jurnal sudah terdaftar di aplikasi ARJUNA, jurnal edisi sebelumnya sudah terbit di journal.unpar.ac.id, dan administrasi sudah lengkap, LPPM memproses pencairan dana ke Biro keuangan.

(3)

6.1.10. Biro Keuangan memproses pencairan dana sesuai dengan prosedur pencairan Biro Keuangan.

6.1.11. LPPM menginfokan pencairan dana kepada bagian keuangan fakultas. 6.1.12. Pemimpin redaksi menerima pencairan dana penerbitan jurnal.

6.1.13. Pemimpin Redaksi melakukan koordinasi dan melaksanakan proses penerbitan dan penyebarluasan jurnal sesuai dengan prosedur.

(4)

Prosedur Pengajuan Pencairan Penerbitan Jurnal

Keuangan LPPM

Dekan / Kaprodi / K. Pusat Pemimpin Redaksi

& form pengajuan ke LPPM dana dari staf keuangan

(5)

6.2. Prosedur Penyelesaian Laporan Penerbitan Jurnal

6.2.1. Pemimpin Redaksi mengisi Formulir Penyelesaian Penerbitan Jurnal dan menandatanganinya.

6.2.2. Pemimpin Redaksi menyerahkan Formulir Penyelesaian Penerbitan Jurnal dan melampirkan 1 eksemplar jurnal yang sudah terbit ke Dekan Fakultas atau Kaprodi atau Kepala Pusat Studi.

6.2.3. Dekan Fakultas atau Kapordi atau Kepala Pusat Studi memeriksa kelengkapan berkas dan menandatangani Formulir Penyelesaian Penerbitan Jurnal.

6.2.4. Pemimpin Redaksi menyerahkan berkas penyelesaian ke LPPM. 6.2.5. LPPM memeriksa kelengkapan berkas penyelesaian.

6.2.6. Jika berkas belum lengkap, staf LPPM menghubungi Pemimpin Redaksi untuk melengkapi.

6.2.7. Jika berkas sudah lengkap, Kepala LPPM menandatangani Formulir Penyelesaian Penerbitan Jurnal.

6.2.8. LPPM menyimpan hard copy jurnal sebagai arsip dan secara berkala mengirimkannya ke perpustakaan universitas.

(6)
(7)
(8)
(9)

Referensi

Dokumen terkait

Biaya perolehan Peralatan dan Mesin yang diperoleh melalui kontrak meliputi nilai kontrak, biaya perencanaan dan pengawasan, biaya perizinan dan jasa konsultan. Biaya

Krisis keuangan dapat bersumber dari permasalahan yang terjadi dalam berbagai elemen terkait dengan sistem keuangan yakni lembaga keuangan itu sendiri yakni bank, lembaga

Jika timbul masalah dengan pengering rambut dan Anda tidak dapat mengatasinya dengan panduan pemecahan masalah di bawah ini, harap hubungi pusat servis Philips terdekat atau

Berdasarkan konsep arsitektur infill terdapat unsur-unsur dominan yang berpengaruh pada penyisipan bangunan baru pada kawasan bersejarah, yaitu proporsi fasade, material,

Halaman : 56 DASAR HUKUM ORGANISASI

Perkataan hikmah seringkali di terjemahkan dalam pengertian bijaksana yaitu suatu pendekatan sedemikian rupa terhadap pihak komunikan, sehingga seakan-akan apa yang di

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pekawinan tak teceraikan menurut ajaran gereja Katolik memperoleh dasarnya pada Kanon 1055 dan 1056 serta Kanon 1141; bahwa

a. Memberikan kesempatan kepada anak untuk mengidendfikasi kedudukannya atau posisinya dengan objek atau benda yang tetap. 1) Berdiri di depan, belakang, samping kanan, dan di